KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK RI PENINGKATAN KUALITAS KEHIDUPAN DAN PERAN PEREMPUAN SERTA PERLINDUNGAN ANAK DALAM KEHIDUPAN BERMASYARAKAT MELALUI PARTISIPASI PARTISIPASI MASYARAKAT OLEH: KASUBID DEPUTI PARTISIPASI MASYARAKAT DISAMPAIKAN PADA; DIALOG PEREMPUAN PENGHAYAT KEPERCAYAAN TERHADAP TYHAN YANG MAHA ESA SURABAYA, 3 NOPEMBER 2016
Jumlah Penduduk Indonesia 252,035 Juta jiwa Sumber: BPS 2016
49,75% Penduduk Indonesia Adalah Perempuan ± 126,8 juta jiwa dan penduduk laki-laki berjumlah 128,1 juta jiwa 1/3 jumlah penduduk indonesia adalah usia Anak
65,71% Jumlah perempuan 15 65 Tahun Jumlah Produktif
Angka Indeks Pembangunan 68,43 Manusia Indonesia di Dunia Urutan 108 Dari 193 Negara
Indeks Pembangunan Manusia di ASEAN Myanmar 52,3/150 5 Thailand 72,19/89 Malaysia 77,29/62 Laos 56,94/139 Vietnam 63,80/121 Philippines 117/65,95 Cambodia 58,40/136 Singapore 90,13 /9 Indonesia 68,43/108 Brunai Darusalam 85,18/30
Komponen IPM di ASEAN 65,2 74,4 Myanmar 4,0 3998 Thailand 7,3 13364 Laos 68,3 4,6 4351 Vietnam 75,9 5,5 4892 Philippines 68,7 8,9 6381 Malaysia 75,0 9,5 21824 Cambodia 71,9 5,8 2805 82,3 Singapore 10,2 72371 70,8 Indonesia 7,5 8970 Brunai Darusalam 78,5 9,5 70883 Angka Harapan Hidup (Tahun) Rata Rata Lama Sekolah (Tahun) Pendapatan (Rupiah)
Indeks Pembangunan Gender TERTINGGI sumber: BPS TERENDAH
Perempuan Sebagai Tenaga Profesional Tahun Perkembangan (%) 2010 44,02 2011 45,75 2012 45,22 2013 44,82 2014 45,61
Tenaga Profesional 83,05% Jumlah Laki-laki 50,22% Jumlah perempuan
KENAPA MASYARAKAT
Pertama: JANGKAUAN PEMERINTAH TERBATAS
Luasnya wilayah Indonesia
Kedua: ISU PEREMPUAN DAN ANAK ADA DI SEKITAR KITA
Jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan di Indonesia 293.220 kasus
5066 kasus 4311 kekerasan terhadap 3512 anak 2178 2011 2012 2013 2014
PEDOFILI A
Kekerasan Perempuan dan Anak merupakan Fenomena Gunung Es Kasus yang dilaporkan Kekerasan terjadi namun tidak dilaporkan From: "Peter Bowen"
KETERLIBATAN AKTIF Lembaga Masyarakat, Dunia Usaha dan Media dalam menjangkau dan melindungi perempuan dan anak di lingkungan dan wilayah masing-masing.
AKHIRI KEKERASAN PADA PEREMPUAN DAN ANAK AKHIRI PERDAGANGAN MANUSIA AKHIRI KETIDAKADILAN AKSES EKONOMI UNTUK PEREMPUAN
Tidak hanya fokus pada aspek PENANGANAN saja, tetapi aspek PENCEGAHAN harus mendapat porsi yang lebih besar.
Melibatkan seluruh elemen masyarakat dan pemerintahan Anak Ortu/Pengasuh Keluarga Luas/ Pendidik Komunitas dan Masy Sipil Pemerintah Desa Pem. Kecamatan Pem. Kabupaten Pem. Provinsi Pem Pusat
Banyak yang telah dilakukan oleh Lembaga Masyarakat Kowani (Pusat), BKOW (Provinsi) GOW (Kabupaten/Kota) Perlindungan bagi perempuan dan anak dari pornografi, perdangan orang dan tindak pidana lainnya Muslimat NU Memberikan bantuan hukum bagi perempuan Pusat Layanan Rifka Annisa Memberikan pelayanan perempuan, anak dan laki-laki yang menjadi korban serta konseling bagi laki-laki serta pendidikan bagi keluarga. Asosiasi Studi Wanita/Gender Indonesia Kajian perempuan dan anak serta pengabdian pada masyarakat dengan anggota 114 perguruan tinggi Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia Pelatihan usaha bagi perempuan Aliansi Jurnalis Indonesia Penulisan artikel untuk edukasi pada masyarakat
Keberadaan DEPUTI BIDANG PARTISIPASI MASYARAKAT bertujuan untuk mendorong, memperluas, dan menghargai PARTISIPASI MASYARAKAT untuk mempercepat tercapainya visi PPPA dan misi Kementerian
Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 1. Mendorong masyarakat agar dapat berpartisipasi dalam memberdayakan perempuan dan perlindungan anak; 2. Menciptakan kondisi masyarakat yang peduli terhadap pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak; 3. Mempercepat pelaksanaan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak; dan 4. Menciptakan kemitraan, kerjasama dan hubungan kerja yang baik dengan masyarakat dalam pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Partisipasi Masyarakat dalam upaya mendukung Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 1. Memberikan masukan dalam perumusan kebijakan pembangunan PP -PA 2. Melakukan sosialisasi dan advokasi dalam pelaksanaan pencapaian tujuan PP -PA 3. Melakukan pendidikan, pelatihan dan pendampingan dalam rangka mendukung kualitas SDM 4. Melakukan penelitian dan pengkajian baik bersifat nasional atau lokal. 5. Melakukan monitoring dan evaluasi.
Sinergi Lembaga Profesi Lembaga Riset Organisasi Kemasyarakatan Kementerian PP dan PA Dunia Usaha Organisasi Keagamaan Akademisi