Vol. 4, No. 2, Tahun 2015 1 Jurnal Aksara Komputer Terapan Politeknik Caltex Riau Website : https://jurnal.pcr.ac.id/index.php/jakt/about/index Email : pustaka@pcr.ac.id Perancangan Dan Implementasi Sistem Informasi Akuntansi (Studi Kasus: Toko Mitra Pendi 1, Satria Perdana Arifin 2 dan Heri Ribut Yuliantoro 3 1 Program Studi Sistem Informasi, Politeknik Caltex Riau, email: pendi11si@mahasiswa.pcr.ac.id 2 Program Studi Sistem Informasi, Politeknik Caltex Riau, email: satria@pcr.ac.id 3 Program Studi Akuntansi, Politeknik Caltex Riau, email: heri@pcr.ac.id Abstrak Pada Toko Mitra Keramika pembuatan laporan keuangannya masih dilakukan secara manual, sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk menyiapkan laporan keuangan yang dibutuhkan. Penelitian ini dibuat untuk membantu menyelesaikan permasalahan yang ada di Toko Mitra Keramika dengan membangun suatu sistem informasi akuntansi. Dalam aplikasi ini terdapat tiga user dan hanya dapat di akses oleh Toko Mitra Keramika. Dengan dibangun aplikasi ini diharapkan bisa memudahkan Toko Mitra Keramika dalam menghasilkan laporan keuangan secara komputerisasi dengan menggunakan bahasa pemrograman php dan database mysql. Sistem ini diuji dengan melakukan pengujian user acceptance test (UAT) sehingga dapat mengetahui bagaimana penerimaan user terhadap sistem informasi yang dikembangkan. Untuk diterima 100% benar oleh pengguna pada Toko Mitra Keramika, diperlukan dua tahapan UAT. Kata kunci: Sistem Informasi Akuntansi, Laporan Keuangan, UAT Abstract Toko Mitra Keramika make on its financial statements is still done manually, so it takes a long time to prepare the required financial statements.this study is designed to help solve the problems that exist in Toko Mitra Keramika by establishing a system of accounting information.in this application, there are three user and can only be accessed by Toko Mitra Keramika.With the built this application is expected to facilitate Toko Mitra Keramika in generating financial reports computerized using the programming PHP and MySQL database. This system was tested by doing user acceptance testing (UAT), so it can determine how user acceptance concerning information system developed. To be accepted that 100% is correct by user at Mitra Keramika Stores, required two steps of UAT. Keywords: Accounting information system, Financial Statement, UAT Perancangan Dan Implementasi Sistem Informasi Akuntansi (Studi Kasus: Toko Mitra
Vol. 4, No. 2, Tahun 2015 2 1. Pendahuluan Sistem informasi akuntasi sudah mulai dikenal oleh kalangan masyarakat luas dan telah mulai diterapkan di beberapa perusahaan baik pada perusahaan manufaktur maupun perusahaan dagang. Sistem informasi akuntansi ini sangat membantu perusahaan dalam hal mencatat semua transaksi yang dilakukan kegiatan bisnisnya sehari hari, agar dapat menghasilkan data yang cepat dan akurat. Dengan memiliki data yang dapat diproses secara cepat dan akurat, maka sangat penting bagi kelangsungan hidup perusahaan ke depannya. Selama ini pemilik Toko Mitra Keramika tidak pernah melakukan pencatatan terhadap persediaan barangnya padahal kuantitas persediaan barang begitu banyak. Dengan tidak adanya pencatatan, hal ini menyulitkan pemilik saat menghasilkan informasi tentang persediaan barang yang mengakibatkan perusahaan perlu memiliki beberapa laporan seperti laporan pembelian, laporan penjualan dan laporan persediaan barang. Dari hasil uraian permasalahan tersebut, maka pada proyek akhir ini dirancang sebuah sistem informasi akuntansi pada Toko Mitra Keramika berbasis web. Sehingga pemilik dapat mudah mengaksesnya dimanapun dia berada dalam hal melihat transaksi apa saja yang dilakukan dan pendapatan yang dihasilkan hanya dapat diakses oleh pemilik tersebut. Oleh karena itu, dengan menggunakan sistem berbasis web maka dapat memudahkan Toko Mitra Keramika dalam melakukan pencatatan, pencarian dan pelaporan data data transaksi ke dalam sistem dengan menggunakan bahasa pemrograman php dan database mysql. 2. Landasan Teori 2.1 Penelitian terdahulu Sari [1] dalam penelitian ini dikembangkan sebuah sistem informasi akuntansi untuk melakukan pencatatan transaksi persediaannya dan menggunakan metode first in first out (FIFO). Sistem yang dibangun menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic.NET dan database dengan menggunakan SQL Server 2005.Yanti [2] yang dilakukan dari hasil pengujian bahwa sistem yang dibangun berjudul Sistem Informasi Akuntansi (Modul Keuangan) sudah akurat dalam hal pembuatan laporan keuangan. Sistem yang dibangun menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic.NET dan Microsoft SQL Server 2000 sebagai basis datanya. 2.2 Sistem informasi Mulyadi [3] berpendapat bahwa suatu sistem informasi adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasikan dapat didefinisikan secara teknis sebagai satuan kompenen yang saling berhubungan yang sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh managemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan. Krismiaji [4] berpendapat bahwa sistem informasi dapat didefinisikan sebagai cara cara yang diorganisasi untuk mengumpulkan, memasukkan, mengolah, menyimpan, mengelola, mengendalikan dan melaporkan informasi sedemikian rupa sehingga sebuah organisasi dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 2.3 Akuntansi Rudianto [5] berpendapat bahwa akuntansi dapat didefinisikan sebagai aktivitas mengumpulkan, menganalisis, menyajikan dalam bentuk angka, mengklasifikasikan, mencatat, meringkas dan melaporkan aktivitas/transaksi perusahaan dalam bentuk informasi keuangan. Jusup [6] berpendapat bahwa akuntansi dapat didefinisikan sebagai proses pencatatan, penggolongan, peringkasan, pelaporan, dan penganalisisan data keuangan suatu organisasi.
Vol. 4, No. 2, Tahun 2015 3 2.4 Sistem informasi akuntansi Diana & Setiawati [7] Sistem informasi akuntansi adalah sistem yang bertujuan untuk mengumpulkan dan memproses data serta melaporkan informasi yang berkaitan dengan transaksi keuangan. gudang bisa melakukan input barang setelah barang diinputkan selesai maka dapat melihat laporan data barang tersebut. 2.5 Database Termasmedia [8] Database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer dan dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak (program aplikasi) untuk menghasilkan informasi. 2.6 web Sidik & Pohan [9] Web pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet, dengan menggunakan teknologi hyperteks, pemakai dituntun untuk menemukan informasi dengan 2.7 PHP Nugroho [10] PHP merupakan bahasa standar yang digunakan dalam dunia web site. PHP adalah bahasa program yang berbentuk script yang diletakkan di dalam server web. 3. Metodologi Penelitian 3.1 Context Digram Pada proses pembuatan sistem ini, dirancang context diagram sebagai penggambaran alur suatu program secara umum. Dari gambar 3.1 pada bagian admin dapat melakukan inputan data berupa pelanggan, pemasok dan juga dapat melihat laporan laporan seperti laporan pembelian, laporan penjualan dan laporan keuangan. Setelah itu pada bagian kasir melakukan sebuah transaksi seperti dilakukan input transaksi pembelian dan input transaksi penjualan. Lalu pada bagian Gambar 3.1 Context Diagram 4. Hasil dan Pembasan 4.1 Pembahasan Sistem Pada pembahasan ini berisikan mengenai pembahasan tentang sistem yang telah dibangun pada penelitian proyek akhir ini. Rancangan sitem akuntansi yang dibuat meliputi tiga bagian, yaitu ouput, proses dan input. Pada bagian output terdiri dari laporan keuangan yang berupa laba rugi, neraca, laporan perubahan modal dan laporan arus kas, sedangkan pada bagian proses terdiri dari buku jurnal dan buku besar pembantu. Lalu pada bagian input berupa transaksi. A. Dibawah ini merupakan output yang dihasilkan dari proses transaksi yaitu sebagai berikut : Gambar 4. 1 Halaman Laporan Laba Rugi
Vol. 4, No. 2, Tahun 2015 4 Gambar 4. 2 Halaman Laporan Perubahan Modal Gambar 4. 8Halaman Pembelian Gambar 4. 3 Halaman Laporan Neraca Gambar 4. 4 Halaman Laporan Neraca 4.2 Pengujian Pada pengujian sistem informasi akuntansi menggunakan User Acceptance Test (UAT). Pengujian UAT ini dilakukan oleh karyawan akuntan Toko Mitra Keramika. Pada pengujian UAT dilakukan sebanyak 2 kali, dari hasil pengujian UAT pertama tersebut dapat dilihat tabel 4.1 sedangkan hasil pengujian UAT dapat dilihat pada pengujian kedua tabel 4.2. Tabel 4.1 Kesimpulan dan Tindakan Pengujian UAT 1 b. Dibawah ini merupakan bagian proses yaitu sebagai berikut : Gambar 4. 5 Halaman Jurnal Umum Gambar 4. 6 Halaman Pengeluaran Kas c. Dibawah ini merupakan bagian input transaksi yaitu sebagai berikut : Gambar 4. 7 Halaman Penjualan
Vol. 4, No. 2, Tahun 2015 5 Tabel 4.2 Kesimpulan dan Tindakan Pengujian UAT 2 Dari hasil pengujian UAT 1 telah dilakukan penambahan dan perbaikan. Selanjutnya dilakukan pengujian UAT 2 bawah butir pengujian pada setiap kelas uji untuk penambahan fitur pada UAT 1 yang belum terakomodir telah diterima. Berdasarkan pengujian UAT 2, terdapat 13 kelas uji dan 31 butir pengujian dan dari hasil pengujian tersebut dihasilkan bahwa 31 butir pengujian telah diterima oleh user sehingga presentase penerimaan fitur sistem adalah 100%. 4.3 Analisa Dari hasil pengujian UAT 1 bahwa sistem telah mampu memenuhi kebutuhan user namum perlu ditambahkan maupun diperbaiki beberapa fitur adalah fitur menampilkan laporan penjualan dan pembelian sesuai dengan tanggal yang akan cari, menampilkan laporan persediaan sesuai dengan nama barang yang akan dicari serta menambahkan texboxt total barang pada inputan barang. Perusahaan menambahkan fitur menampilkan laporan penjualan dan laporan pembelian sesuai dengan tanggal yang akan cari bertujuan untuk mencari tanggal transaksi pembelian dan penjualan yang terjadi pada tanggal tersebut. 5. Kesimpulan dan Saran 5.1 Kesimpulan Dari hasil penilitian ini dapat disimpulkan bahwa: 1. Sistem informasi akuntansi yang dapat mengolah data transaksi secara komputerisasi pada perusahaan dagang Toko Mitra Keramika telah berhasil dibangun telah diuji dengan pengujian UAT dan telah selesai pada pengujian UAT 2 yang dilakukan oleh staff akuntan Toko Mitra Keramika. 2. Sistem ini dapat menghasilkan laporan laporan terkait dengan transaksi yang terjadi pada Toko Mitra Keramika dan juga memberikan informasi-informasi keuangan pada periode tersebut. 5.2 Saran Untuk pengembangan selanjutnya, sistem ini untuk menetapkan harga pokok penjualan pada bagian persediaan barang menggunakan metode first in first out (FIFO) atau metode last in first out (LIFO) sehingga pada user bisa memilih metode perhitungan yang ada. Daftar Pustaka [1] Sari, Rima Astika. (2011). Sistem Informasi Akuntansi (Modul
Vol. 4, No. 2, Tahun 2015 6 Inventory). Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Politeknik Caltex Riau. [2] Yanti. (2011). Sistem Informasi Akuntansi (Modul Keuangan). Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Politeknik Caltex Riau. [3] Mulyadi. (2008). Sistem Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat. [4] Krismiaji. (2010). Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta : UPP STIM YKPN. [5] Rudianto. (2012). Pengantar Akuntansi. Jakarta: Penerbit Erlangga [6] Jusup, AI Haryono. (2001). Dasardasar Akuntansi (Edisi 6). Yogyakarta: Bagian Penerbitan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN. [7] Diana, Anastasia dan Setiawati, Lili. (2011). Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta: ANDI. [8] Termasmedia, (2012). Pengertian Database. Diambil dari http://www.termamedia.com/65- pengertian/69-pengertiandatabase.html. [9] Sidik, Betha dan Pohan, Iskandar Husni. (2001). HTML dan XML. Bandung : Informatika Bandung [10] Nugroho, Bunafit. (2004). PHP & mysql. Yogyakarta : Andi.