LAPORAN AKHIR HIBAH PENGABDIAN BAGI PEMBANGUNAN MASYARAKAT. KOMUNITAS IBU BELAJAR MATEMATIKA (IbM) DI SDN CIUMBULEUIT 3

dokumen-dokumen yang mirip
Abstrak Bab 1. Mitra Kegiatan Bab 2. Persoalan Mitra Kegiatan Bab 3. Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian Susunan Kepanitiaan...

Hibah Pengabdian bagi Pembangunan Masyarakat Perjanjian No: III/LPPM/ /21-PM

Komunitas Ibu Belajar Matematika (IBM) 2015

KOMUNITAS IBU BELAJAR MATEMATIKA (IBM) : MITRA SDN CIUMBULEUIT 1 DAN 3

LAPORAN KOMUNITAS IBU BELAJAR MATEMATIKA (IBM) SEMESTER GENAP 2016/2017. Disusun Oleh: PROGRAM STUDI MATEMATIKA

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR UNTUK PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PROGRAM IbM KOMUNITAS IBU BELAJAR MATEMATIKA

LAPORAN KOMUNITAS IBU BELAJAR MATEMATIKA (IBM) SEMESTER GANJIL 2017/2018. Disusun Oleh: PROGRAM STUDI MATEMATIKA

PANDUAN MATERI UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN

PROGRAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR KELAS I - SEMESTER 1

37. Mata Pelajaran Matematika untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI)

08. Mata Pelajaran Matematika A. Latar Belakang B. Tujuan

Membimbing siswa untuk merangkum materi yang baru saja disajikan

41. Mata Pelajaran Matematika untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunalaras (SDLB-E)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

09. Mata Pelajaran Matematika A. Latar Belakang B. Tujuan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

37. Mata Pelajaran Matematika untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

KTSP Perangkat Pembelajaran SMP/MTs, KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) Mapel Matematika kls VII s/d IX. 1-2

KI dan KD Matematika SMP/MTs

Materi Olimpiade Matematika Vektor Nasional 2016 Jenjang SD:

PROGRAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR KELAS VI SEMESTER 1

UJIAN AKHIR SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL

PROGRAM TAHUNAN. Sekolah : MTs... Mata Pelajaran : MATEMATIKA Kelas / Semester : VII / 1 dan 2 Tahun pelajaran : Target Nilai Portah : 55

PENJABARAN KISI-KISI UJIAN NASIONAL BERDASARKAN PERMENDIKNAS NOMOR 75 TAHUN SKL Kemampuan yang diuji Alternatif Indikator SKL

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

41. Mata Pelajaran Matematika untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)

15. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATEMATIKA SMP/MTs

Inisiasi 2 Geometri dan Pengukuran

PROGRAM TAHUNAN MATA PELAJARAN : MATEMATIKA

Bangun yang memiliki sifat-sifat tersebut disebut...

mengenal bangun datar

PROGRAM PEMBELAJARAN KELAS VII SEMESTER I. Mata Pelajaran : Matematika

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Matematika SD

UNIT 4. Kurikulum Matematika

TRYOUT MATEMATIKA 1 UJIAN SEKOLAH/MADRASAH TINGKAT SD/MI TAHUN AJARAN 2016/2017

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL ( KKM ) MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS VII ( 1 ) SEMESTER I

TABEL SITUASI DIDAKTIS, PREDIKSI RESPON SISWA DAN ANTISIPASINYA (LESSON DESIGN REVISI)

Soal-soal dan Pembahasan UN Matematika SD/MI Tahun Pelajaran 2011/2012

III. METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SMP Negeri 3 Gadingrejo yang

II. Kerjakan soal-soal berikut ini!

PROGRAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR KELAS V SEMESTER

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) tidak terlepas dari perubahan yang

II. KERJAKAN SOAL-SOAL BERIKUT INI!

KONTRAK PERKULIAHAN (GEOMETRI)

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan di SMP Dirgantara

LAMPIRAN. Berikut ini adalah pertanyaan wawancara yang dilakukan dengan Bapak Gabriel

SILABUS. 8 Silabus Matematika Kelas 5. Standar Kompetensi : 5. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah. desimal dan sebaliknya.

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! 1. Hasil dari 8-20 : adalah. A. 0 C. 6 B. 3 D Hasil dari

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu upaya guru menciptakan suasana belajar yang menyenangkan

41. Mata Pelajaran Matematika untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)

Ringkasan Materi Soal-soal dan Pembahasan MATEMATIKA. SD Kelas 4, 5, 6

43. Mata Pelajaran Matematika untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunarungu (SMPLB B)

1. Hasil dari 5 ( 6) + 24 : 2 ( 3) =... A. -15 B. -6 C. 0 D Hasil dari 2 : 75% + 8,75 1 =... A. 14 B. 15 C. 16 D Uang Irna sama dengan 2

Matematika [642] Januari 2016 / Rabi ul Akhir 1437 H

14. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATEMATIKA SD/MI

LATIHAN 5 SUKSES UJIAN NASIONAL MATEMATIKA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Guru menyiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), gambar

KISI-KISI SOAL OLIMPIADE MATEMATIA VEKTOR NASIONAL (OMVN) 2015 HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN MATEMATIKA UNIVERSITAS NEGERI MALANG

Prediksi Soal US/M SD/MI Tahun Pelajaran 2015/2016 1

Ujian Sekolah/Madrasah. Tes Buta Warna. GENTA GROUP in PLAY STORE

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tes penelitian dilaksanakan pada hari rabu tanggal 5 juni 2013 di kelas VIII F.

ANALISIS PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM)

KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI SEKOLAH DASAR ( SD ) PENGEMBANGAN SILABUS BERBASIS KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN M A T E M A T I K A

BAB III METODELOGI PENELITIAN. memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa menjadi

PAKET 1 CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN MATEMATIKA SMP/MTs

13. Menyelesaikan masalah-masalah dalam matematika atau bidang lain yang penyelesaiannya menggunakan konsep aritmetika sosial dan perbandingan.

KUESIONER LEARNING APPROACH

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

SMP Negeri 1 Panarukan

BAB I PENDAHULUAN. terdapat perkembangan teknologi augmented reality (AR). Augmented reality

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

NASKAH SOAL MATEMATIKA JMSO Tingkat SD/MI 2015

PREDIKSI SOAL UJIAN NASIONAL MATEMATIKA SMP/MTs DAN PEMBAHASAN

PENGABDIAN bagi PELAKU USAHA. Di SEKITAR UNPAR

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukan oleh guru di dalam kelasnya sendiri melalui refleksi diri, dengan tujuan

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENGELOLAAN USAHA PELAKU USAHA MIKRO Di SEKITAR UNPAR dengan PEMBERIAN PELATIHAN dan MEMBANGUN JEJARING

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ANALISIS KESALAHAN SISWA KELAS VI SDN 2 TAMANSARI TAHUN PELAJARAN 2015/2016 DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA UASBN 2014/2015

INFORMASI PENTING. No 1 Bilangan Bulat. 2 Pecahan Bentuk pecahan campuran p dapat diubah menjadi pecahan biasa Invers perkalian pecahan adalah

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukan untuk meningkatkan dan menyempurnakan proses pembelajaran.

Kisi-kisi : Mengurutkan berbagai bentuk pecahan

KISI KISI UJIAN SEKOLAH TULIS

Ibm bagi Guru Sekolah Dasar untuk Peningkatan Karya Tulis Ilmiah di Kelurahan Sedatigede Kabupaten Sidoarjo

Setelah belajar bab ini, siswa dapat : Mengumpulkan dan membaca data. Mengolah dan menyajikan data dalam bentuk tabel. Menafsirkan data.

BIMBINGAN TEKNIS UJIAN NASIONAL TAHUN 2010 PENGEMBANGAN SOAL-SOAL TERSTANDAR. Oleh: R. Rosnawati

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. sekelompok orang yang tidak terpenuhi hak-hak dasarnya untuk mempertahankan

PELATIHAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN PONTIANAK BARAT

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA

9

MATEMATIKA. Beras yang diterima setiap adik = 36,5 kg 6 = =

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dan informasi yang maju pesat. beberapa tahun belakangan ini memberikan hal-hal yang

PRE-UNIVERSITY COURSES IN COMPUTER SCIENCE FOR HIGHSCHOOL STUDENTS

Transkripsi:

Hibah Pengabdian bagi Pembangunan Masyarakat Perjanjian No: III/LPPM/2013-03/5-PM LAPORAN AKHIR HIBAH PENGABDIAN BAGI PEMBANGUNAN MASYARAKAT KOMUNITAS IBU BELAJAR MATEMATIKA (IbM) DI SDN CIUMBULEUIT 3 Disusun Oleh: Livia Owen, S.Si., M.Si. (Ketua) Farah Kristiani, S.Si., M.Si. Dr. Ferry Jaya Permana Liem Chin, S.Si., M.Si Taufik Limansyah, S.Si, M.T. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Katolik Parahyangan 2013

DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 Abstrak... 3 Bab 1. Mitra Kegiatan... 4 Bab 2. Persoalan Mitra Kegiatan... 6 Bab 3. Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian... 7 Pembuatan bahan ajar... 7 Tahap sosialisasi... 9 Tahap pelaksanaan... 10 Sampai saat ini sudah 20 topik yang kami bahas. Kegiatan IbM untuk SDN Ciumbuleuit 3 akan berlangsung sampai akhir November karena awal Desember SDN Ciumbuleuit 3 akan melangsungkan ujian semester.... 12 Bab 4. Hasil... 13 Bab 5. Kesimpulan dan Saran... 14

Abstrak Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan oleh kelompok dosen dan mahasiswa jurusan Matematika UNPAR untuk kedua kalinya. Sebelumnya kami telah mengadakan dengan SD mitra SDN Bandung Baru 1, SDN Bandung Baru 2, SDN Ciumbuleuit 4 pada tahun 2012. Program ini berupa pelatihan dan pendampingan bagi komunitas ibu untuk belajar Matematika yang biasanya dianggap sulit. Merujuk pada Millennium Development Goals (MDGs) yang dideklarasikan oleh PBB tahun 2000, pendidikan dasar, kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan adalah dua diantara delapan tujuan milenium tersebut. Ibu merupakan salah satu faktor penting dalam pendidikan anak-anak, namun kadang karena belum setaranya kesempatan pendidikan bagi perempuan mengakibatkan akses untuk memasuki lapangan kerja tidak mudah demikian pula untuk keterlibatan dalam pendidikan anak-anak mereka. Komunitas Ibu Belajar Matematika (IbM) adalah suatu program pengabdian kepada masyarakat yang ditujukan kepada kelompok ibu-ibu yang memiliki putera-puteri yang sedang belajar ditingkat sekolah dasar. Melalui program IbM ini, kami ingin membantu pihak sekolah, khususnya SDN Ciumbuleuit 3, untuk menumbuhkan dan mengembangkan minat siswa dalam mempelajari matematika dengan mengubah pandangan bahwa belajar matematika adalah menyenangkan. Pada program IbM ini dilakukan revisi dari modul sebelumnya dan penambahan beberapa modul baru.

Bab 1. Mitra Kegiatan Mitra kegiatan program IbM tahun 2013 adalah SDN Ciumbuleuit 3, yang berlokasi di Jl. Bukit Indah No 12, Kelurahan Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung 40141. Sekolah dasar tersebut sangat dekat dengan kampus Universitas Katolik Parahyangan yang juga berada di kelurahan Ciumbuleuit. Keberadaan sekolah tersebut memberikan manfaat besar bagi masyarakat dalam memperoleh layanan pendidikan dasar yang terjangkau bagi putra-puteri mereka. Dari hasil meninjau ke lokasi, dan melakukan survei sederhana dan wawancara dengan kepala sekolah, guru, serta orang tua siswa, SDN Ciumbuleuit 3 memiliki karakteristik sebagai berikut :

1) Hampir seluruh siswa berasal dari masyarakat yang tinggal di sekitar kelurahan Ciumbuleuit. 2) Ibu adalah pihak yang paling sering ditanya dan diminta bantuan oleh puteraputerinya ketika mereka mengalami kesulitan belajar di rumah. Respon negatif ibu terhadap suatu mata pelajaran besar dampaknya bagi anak. 3) Jika dibandingkan dengan SD mitra tahun 2012 yaitu SDN Bandung Baru 1, SDN Bandung Baru 2, SDN Ciumbuleuit 4, status ekonomi di SDN Ciumbuleuit 3 lebih baik. Pada umumnya ayah yang bekerja mencari nafkah, sedangkan para ibu tidak bekerja di sektor formal dan memiliki banyak waktu luang ketika mengantar anaknya ke sekolah 4) Jumlah kelas di SDN Ciumbuleuit 3 sangat terbatas untuk jumlah siswa yang cukup banyak sehingga kegiatan belajar harus dibagi dalam 2 shift yaitu shift pagi (07.30-09.30) dan shift siang (09.30-12.00). Dan setiap minggunya mereka bergantian shift, contohnya minggu ini kelompok A masuk pagi sedangkan kelompok B masuk siang, lalu minggu depan kelompok B masuk pagi sedangkan kelompok A masuk siang.

Bab 2. Persoalan Mitra Kegiatan Seperti yang telah disebutkan pada bab 1, jumlah kelas di SDN Ciumbuleuit 3 sangat terbatas sehingga tidak ada ruang khusus bagi kegiatan penunjang belajar lainnya. Sedangkan masalah yang dihadapi oleh pihak mitra selama ini yang berkaitan dengan prestasi belajar siswa adalah : 1) Kurang optimalnya prestasi belajar siswa untuk mata pelajaran matematika, mata pelajaran matematika dirasakan sulit dan kurang diminati oleh siswa. 2) Rendahnya keterlibatan orang tua siswa dalam membantu putera-puteri mereka belajar di rumah. Pada umumnya orang tua siswa merasa tidak mampu menguasai materi pelajaran matematika mulai kelas 4 sekolah dasar. 3) Sekolah belum banyak merencanakan dan merancang program-program inovatif untuk meningkatkan minat siswa belajar matematika, dengan berbagai alasan dan pertimbangan.

Bab 3. Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian Pembuatan bahan ajar Melalui program IbM ini, kami ingin membantu pihak sekolah untuk menumbuhkan dan mengembangkan minat siswa dalam mempelajari matematika dengan mengubah pandangan bahwa belajar matematika adalah menyenangkan. Tujuan tersebut dapat dicapai dengan terjalin kerjasama yang harmonis dan berkesinambungan antara tiga pihak yaitu: sekolah - orang tua - siswa. Solusi yang kami tawarkan melalui program IbM ini adalah dengan membangun dan mengembangkan komunitas ibu belajar matematika. Tahap awal dimulai dengan revisi buku bahan ajar IbM tahun 2012. Berdasarkan pengalaman sebelumnya, kami memilah-milah topik mana yang masih akan digunakan dan mana yang tidak. Kami sepakati materi yang dibahas masih Aljabar dan Geometri. Kami pun membuat topik-topik baru untuk dimuat di buku bahan ajar IbM tahun 2013. Satu topik terdiri dari konsep, contoh, latihan dan kunci jawaban, berikut topik-topik yang terdapat pada buku bahan ajar : ALJABAR 1) TRIK PENJUMLAHAN 2) TRIK PENGURANGAN 3) VARIASI MENGENAI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN 4) MASALAH UMUR 5) PEMECAHAN MASALAH MENGENAI PENGUKURAN 6) SOAL CERITA MENGENAI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN 7) NUMBERS 8) SATUAN PANJANG 9) SATUAN PANJANG LAINNYA 10) SATUAN LUAS DAN SATUAN VOLUME 11) KONVERSI BERAT (MASSA) 12) BILANGAN PECAHAN 13) KETERBAGIAN DENGAN 2, 3, 4, 5, 6 14) KETERBAGIAN DENGAN 8, 9, 10, 11, 12

15) SATUAN WAKTU 16) PENGHITUNGAN WAKTU PADA KALENDER 17) BILANGAN PRIMA 18) FAKTOR, FAKTOR PRIMA, DAN FAKTORISASI PRIMA 19) KELIPATAN PERSEKUTUAN TERKECIL 20) FAKTOR PERSEKUTUAN TERBESAR 21) BILANGAN KUADRAT BERSATUAN 5 22) PERSENTASE 23) PERBANDINGAN 24) PERBANDINGAN 2 VARIABEL 25) PERBANDINGAN 3 VARIABEL 26) SKALA 27) MENGHITUNG RATA-RATA GEOMETRI 28) JENIS-JENIS SEGITIGA 29) TITIK DALAM BIDANG KOORDINAT CARTESIUS 30) KELILING PERSEGI DAN PERSEGI PANJANG 31) LUAS PERSEGI DAN PERSEGI PANJANG 32) PHYTAGORAS 33) KELILING DAN LUAS SEGITIGA 34) VOLUME KUBUS, BALOK, PRISMA, DAN TABUNG (BAGIAN 1 DARI 3) 35) VOLUME KUBUS, BALOK, PRISMA, DAN TABUNG (BAGIAN 2 DARI 3) 36) VOLUME KUBUS, BALOK, PRISMA, DAN TABUNG (BAGIAN 3 DARI 3) 37) VOLUME LIMAS DAN KERUCUT 38) VOLUME BOLA 39) LUAS PERMUKAAN KUBUS, BALOK, PRISMA, DAN LIMAS 40) LUAS PERMUKAAN TABUNG, KERUCUT, DAN BOLA 41) MEMBACA JAM DAN MENGHITUNG WAKTU 42) BANGUN DATAR DALAM BIDANG KOORDINAT CARTESIUS

Buku inilah yang digunakan sebagai bahan ajar kegiatan IbM untuk ibu-ibu dari SDN Ciumbuleuit 3. Sebagai catatan, buku tersebut telah kami kirimkan ke LPPM sebagai laporan kemajuan dan kami lampirkan kembali di laporan akhir ini. Tahap sosialisasi Ketika mengadakan survei & wawancara, pihak sekolah memberikan respon positif tetapi kendala terbesarnya adalah tidak tersedianya ruang atau kelas di sekolah yang dapat digunakan untuk kegiatan IbM. Kami memikirkan dimana tempat yang tidak terlalu jauh untuk melaksanakan program ini. Setelah berdiskusi dengan Yayasan UNPAR, kami diberi ijin untuk menggunakan ruang depan di Yayasan UNPAR. Kami pun memberitahukan kabar ini ke pihak sekolah untuk selanjutnya disosialisasi ke para ibu. Pertemuan pertama yang kami rencanakan gagal karena tidak ada satu orang ibu pun yang hadir. Kami mengevaluasi mengapa hal ini terjadi, kemungkinan-kemungkinan yang membuat para ibu tersebut tidak hadir adalah : 1) Kurang sosialisasi dari pihak sekolah. 2) Lokasi belajar yang di luar sekolah sehingga membuat para ibu tidak dapat mendampingi anaknya. 3) Rasa kurang percaya diri dari para ibu karena sudah lama tidak mengikuti kegiatan belajar. 4) Rasa segan untuk masuk ke kantor UNPAR. Dari pengalaman tersebut, kami pun berinisiatif untuk menjemput para ibu dari sekolah dan mengajak mereka ke kantor Yayasan UNPAR. Tujuannya adalah : 1) Berdiskusi jadwal belajar yang cocok sehingga mereka tidak merasa khawatir anaknya akan mencari-cari ibunya ketika pulang sekolah. 2) Menekankan bahwa jarak antara SDN Ciumbuleuit 3 dengan kantor Yayasan UNPAR sangat dekat sehingga tidak merugikan waktu mereka. 3) Mengenalkan kegiatan IbM bukan memaksa mereka belajar tetapi untuk mengingat kembali matematika yang telah lama tidak mereka pelajari, mempelajari matematika kurikulum terbaru sehingga mereka tidak ketinggalan ilmu,

mempelajari alternatif-alternatif dalam mempelajari matemnatika sehingga mereka dapat mengajarkan kembali kepada anaknya dan membuat matematika lebih menyenangkan. Dari pertemuan tersebut, para ibu pun berminat mengikuti program IbM ini. Akhirnya disepakati kegiatan IbM dilaksanakan Senin, Selasa, Rabu, Kamis pk 08.30-09.15 untuk shift pagi dan pk 09.45-10.30 untuk shift siang. Hari Jumat tidak dipilih karena waktu belajar anak mereka lebih pendek dikarenakan adanya sholat Jumat. Sosialisasi ibu-ibu kelompok A Sosialisasi ibu-ibu kelompok B Tahap pelaksanaan Kegiatan pun berjalan dengan lancar dan sesuai jadwal yang disepakati. Sesekali ketua kelas yang dipilih mewakili ibu-ibu peserta mengabarkan kepada kami bahwa mereka tidak dapat mengikuti kegiatan IbM karena ada kegiatan imunisasi atau kegiatan sekolah lainnya. Kami pun memaklumi dan berterimakasih telah dikabari. Kegiatan belajar ini juga dibantu oleh 30 mahasiswa jurusan Matematika UNPAR yang berasal dari angkatan 2010, 2011, 2012 dan 2013. Dalam pengajaran, kami tidak mematok para ibu untuk mengerti 1 topik dalam 1 pertemuan, kami akan menyesuaikan dengan kondisi kelas. Jika dirasa perlu, kami memberikan latihan tambahan atau pengulangan materi yang masih belum dimengerti dengan baik. Berikut beberapa foto kegiatan :

Seragam IbM

Sampai saat ini sudah 20 topik yang kami bahas. Kegiatan IbM untuk SDN Ciumbuleuit 3 akan berlangsung sampai akhir November karena awal Desember SDN Ciumbuleuit 3 akan melangsungkan ujian semester.

Bab 4. Hasil Beberapa hasil dari kegiatan Ibu Belajar Matematika (IbM) di SDN Ciumbuleuit 3 adalah : 1) Buku bahan ajar yang terdiri dari 42 topik Aljabar dan Geometri untuk materi sekolah dasar kelas 1 sampai 6. 2) Dari pengamatan kami, para ibu peserta menjadi lebih percaya diri dalam mengerjakan soal matematika dan banyak dari ibu bercerita bahwa mereka semakin antusias mendampingi anak mereka belajar Matematika di rumah karena mereka lebih percaya diri dengan kemampuan penguasaan materi dan cara mendampingi anak belajar. 3) Bagi dosen pengajar, kami menjadi mampu mengidentifikasi dan mencari solusi untuk turut berperan aktif menyelesaikan persoalan di masyarakat. 4) Bagi mahasiswa tutor pengajar, mereka mengakui mereka menjadi mampu menerapkan pengetahuannya untuk turut berperan aktif memberdayakan masyarakat dan mengembangkan semangat bela rasa dan kepedulian kepada sesama

Bab 5. Kesimpulan dan Saran Kegiatan ini sangat dirasakan banyak manfaatnya bagi para ibu peserta. Hal ini dibuktikan dengan hal-hal sebagai berikut : 1) Antusiasnya para ibu mengikuti kegiatan IbM. Jumlah ibu yang menjadi peserta lebih banyak dibandingkan jumlah ibu yang mengikuti sosialisasi. 2) Para ibu peserta yang menanyakan keberlanjutan kegiatan ini di tahun 2014. Oleh karena itu kegiatan ini dirasa perlu dilanjutkan baik di SDN Ciumbuleuit 3 untuk melanjutkan topik yang belum dibahas maupun di sekolah lainnya.