Jl. Veteran No.1 malang *

dokumen-dokumen yang mirip
SIDANG TESIS MANAJEMEN INDUSTRI MAGISTER MANAJEMEN TEKNOLOGI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2011

Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan dengan Metode Servqual dan QFD pada Bank Aceh Cabang Krueng Geukueh

ANALISA KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS LAYANAN BENGKEL DENGAN METODE SERVQUAL DAN QFD SKRIPSI

Ariani Putri Winanda, Sriyanto*)

PENGEMBANGAN PROGRAM PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN PADA USAHA JASA MENGGUNAKAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alur Penelitian

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XX Program Studi MMT-ITS, Surabaya 1 Februari 2014

Universitas Kristen Maranatha

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

INTEGRASI METODE SERVQUAL DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) GUNA MENINGKATAN PELAYANAN JASA DI PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) SURABAYA

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD

ANALISIS SERVICE QUALITY DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) UNTUK MENGUKUR KUALITAS LAYANAN KATERING DI PT BORNEO KALTIM

JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN SISTEM INDUSTRI VOL. 2 NO

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Peningkatkan Kualitas Layanan 4G LTE Telkomsel Berdasarkan Servqual dan Quality Function Deployment yang Terintegrasi

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN ADMINISTRASI PADA KANTOR LAYANAN ADMINISTRASI POLITEKNIK UBAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD

PENGEMBANGAN PROGRAM PERBAIKAN KUALITAS PADA USAHA JASA MENGGUNAKAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD)

Keyword : Service, Improvement Design, Servqual, Importance Performance Analysis (IPA) and Quality Function Deployment (QFD)

TUGAS AKHIR INTEGRASI METODE KANO DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DALAM ANALISIS KEPUASAN TERHADAP

Kata Kunci: Kualitas Jasa, Perbaikan layanan, SERVQUAL, Importance Performance Analysis (IPA), Kano, Integrasi IPA-Kano. xvi

BAB 2 LANDASAN TEORI...

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN PASIEN UNIT INSTALASI RAWAT JALAN (IRJ) RUMKITAL

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah Hotel Bintang Griyawisata Jakarta.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS KUALITAS LAYANAN BERBASIS SERVQUAL

Peningkatan Kualitas Layanan General Affair Menggunakan Metode ServQual dan QFD pada PT. Meratus Line

PENGARUH DIMENSI KUALITAS TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DUNIA FANTASI PT. PJA

BAB III METODE PENELITIAN. informasi mengenai kebutuhan data penelitian. Adapun obyek yang. dijadikan penelitian adalah Kopma UNY core.

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PELANGGAN DENGAN INTEGRASI SERVICE QUALITY

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN KEPADA PELANGGAN DENGAN MENGGUNAKAN INTEGRASI METODE SERVQUAL

Seminar Tesis. Sri Hariani Eko Wulandari Dosen Pembimbing: Prof. Dr. M.Eng.Sc. Ir., Udisubakti

ABSTRAK. Kata Kunci: Perhotelan, Kepuasan Konsumen, Quality Function Deployment, House of Quality. vii Universitas Kristen Maranatha

3. METODE PENELITIAN. Lukman Arhami. Perencanaan strategi..., FT UI., Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan industri saat ini mengalami peningkatan yang cukup

Universitas Brawijaya Jl. Veteran No. 1 Malang * rachmitapermatasari@gmail.com

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XVI Program Studi MMT-ITS, Surabaya 14 Juli 2012

Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.5 No.1 (2016)

Penilaian Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen di Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo dengan Menggunakan Metode Servqual dan QFD

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN JASA DENGAN METODE SERVICE QUALITY DAN FUZZY DI RAJAWALI HOTEL & RESTAURANT TELENGRIA - PACITAN SRIPSI

Analisis Peningkatan Kinerja Pelayanan Jasa pada Bengkel Mobil. Dengan Metode Servqual dan Quality Function Deployment. Rahmat Adi Seputro

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Langkah langkah (flow chart) pemecahan masalah. Mulai. Observasi Pendahuluan. Penetapan Tujuan

Seminar Nasional Waluyo Jatmiko II FTI UPN Veteran Jawa Timur

BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 4 PENGUMPULAN, PENGOLAHAN DAN ANALISIS DATA

Studi Kualitas Pelayanan dari Segi Fasilitas dan Operasional di Universitas Al Azhar Indonesia (Sebuah Studi Kasus)

BAB I PENDAHULUAN. domestik maupun di pasar internasional. Fenomena ini semakin menyadarkan para

Evaluasi Kualitas Pelayanan Pelanggan Di Restoran Baegopa? House Of Hungry Malang Dengan Servqual Dan QFD

JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN SISTEM INDUSTRI VOL. 3 NO

PENGEMBANGAN BATIK GEDOK TUBAN BERDASARKAN ATRIBUT KONSUMEN DENGAN MENGUNAKAN METODE QFD (Quality Function Deployment)

Jl. Veteran No. 1 Malang * arintadeapuspita@gmail.com

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN PASIEN UNIT INSTALASI RAWAT JALAN (IRJ) RUMKITAL DR. RAMELAN SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGEMBANGAN KUALITAS PELAYANAN RUMAH MAKAN MENGGUNAKAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT [Studi Kasus di Pantai Kuwaru, Yogyakarta]

PENENTUAN ATRIBUT-ATRIBUT KUALITAS PELAYANAN SEBAGAI SKALA PRIORITAS PERBAIKAN PADA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INDUSTRI DI JAKARTA. P.H. Saragi.

USULAN PERBAIKAN KUALITAS PELAYANAN DI CAFE X DENGAN MENGGUNAKAN METODE DINESERV DAN SERVICE QUALITY (SERVQUAL)

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ANALISIS KESENJANGAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP PENGUNJUNG PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

BAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia adalah salah satu negara terbesar di dunia berdasarkan jumlah

Puri Ayu Margareta*), Hana Catur Wahyuni. Prodi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Muhammdiyah Sidoarjo Jl. Raya Gelam 250, Candi, Sidoarjo

PERANCANGAN SISTEM PELAYANAN RESTORAN CEPAT SAJI DENGAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT

DIKTAT KULIAH PENGENDALIAN & PENJAMINAN KUALITAS (IE-501)

PENERAPAN FUZZY SERVQUAL DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DALAM UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN (Studi Kasus Bengkel Mobil PT.

ANALISA KEPUASAN PELANGGAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN DI SF DIGITAL PHOTO SERVICE

PENINGKATAN KEPUASAN KONSUMEN PADA BISNIS RESTORAN MENGGUNAKAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (STUDI KASUS DI RESTORAN FUSION SURABAYA)

Analisis Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Dengan Metode Servqual. (Studi Kasus di Ria Djenaka Coffee House & Resto, Malang)

, REFINED KANO S UNTUK SURABAYA MEN DIAJUKAN PUTRI ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V PENUTUP. Berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil penelitian ini melalui penyebaran

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas pelayanannya agar mampu bertahan dan bersaing dengan perusahaan

SKRIPSI. Nama : Heri Santika NIM : Program Studi Manajemen FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA

DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR

ABSTRACT. vi Universitas Kristen Maranatha

INTISARI GAMBARAN KUALITAS PELAYANAN DISTRIBUSI OBAT PT.TRI SAPTA JAYA TERHADAP APOTEK DI WILAYAH BANJARMASIN TENGAH

ABSTRAK. Universitas Kristen Marantha

*Herlin Dwi Kartikasari **Abadyo Program Studi Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang

BAB V HASIL DAN ANALISA

PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN COMLABS INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG (ITB)

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Karangmalang, Sleman, DIY. Berdiri 2 Oktober Jenis Koperasi:

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DENGAN MENGGUNAKAN FUZZY SERVQUAL, KUADRAN IPA, DAN INDEKS PGCV SKRIPSI. Oleh: HANIK ROSYIDAH JURUSAN STATISTIKA

SKRIPSI DISUSUN OLEH : Rheza Kelviandi Prathama JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

Abstrak. Universitas Kristen Maranatha

ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN ADMISI DAN PROMOSI UNIVERSITAS BAKRIE

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

GITA ASTETI GINTING DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD)

TUGAS SARJANA. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Industri. Oleh:

Brawijaya Jl. Veteran No. 1 Malang *

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Djum di Wijilan Yogyakarta. Penelitian bertujuan untuk menganalisis kepuasan

Gambar 1. Flowchart tahapan penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi, daya beli masyarakat semakin meningkat. Peluang ini

MEMINIMALKAN GAP KEPUASAN PELANGGAN DENGAN METODE SERVQUAL DAN BASIS IPA PADA SUPERMAKET DI PT X

Abstrak. Kata kunci : Service Quality, HOQ, SWOT, Strategi. Tabel 1. Jumlah Armada

BAB I PENDAHULUAN.

USULAN PERBAIKAN KUALITAS PELAYANAN RESTORAN X DENGAN MENGGUNAKAN METODE DINESERV DAN SERVQUAL

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

USULAN PENINGKATAN PERBAIKAN KUALITAS PELAYANAN SERIOUSCUT BARBERSHOP MENGGUNAKAN METODE QFD (QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT)

Transkripsi:

Perencanaan Strategi Peningkatan Kualitas Pelayanan Konsumen Dengan Metode Service Quality (ServQual) Dan Quality Function Deployment (QFD) Di Restoran Cepat Saji Quick Chicken Kota Batu Quality Improvement Strategy Planning Customer Service With Service Quality Method (ServQual) And Quality Function Deployment (QFD) The Fast Food Restaurant Quick Chicken Batu Dimas Yulius Puriantoko 1)*, Panji Deoranto 2), Sucipto 2) 1) Alumni Jurusan Teknologi Industri Pertanian-Fakultas Teknologi pertanian, Universitas Brawijaya 2) Staf Pengajar Jurusan Teknologi Pertanian-Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya Jl. Veteran No.1 malang 65145 *email: dimasyulius.dy@gmail.com Abstrak Quick Chicken merupakan salah satu restoran cepat saji yang berkembang di Indonesia. Banyaknya pesaing menuntut pihak Quick Chicken untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitasnya. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kualitas pelayanan dan melakukan perbaikan sebagai strategi peningkatan kualitas pelayanan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah ServQual dan QFD. Metode ServQual digunakan untuk mengetahui kesenjangan nilai persepsi dan harapan berdasarkan 5 dimensi, yaitu tangible, responsiveness, reliability, assurance, dan empathy. Metode QFD digunakan sebagai rekomendasi perbaikan atribut negatif menggunakan alat berupa HoQ. Hasil penelitian metode ServQual didapatkan 8 atribut bernilai negatif. Nilai negatif tertinggi - 1,14 dari pengurangan nilai persepsi 3,21 dan nilai harapan 4,35, yaitu atribut reliability kejelasan menyampaikan informasi terkait promosi dan menu baru. Metode QFD didapatkan 10 rekomendasi perbaikan. Prioritas pertama dengan nilai contribution tertinggi 0.6987, yaitu melakukan perbaikan agar karyawan lebih sigap dalam melayani, dapat memperbaiki atribut empathy, yaitu ketersediaan karyawan untuk membantu dan komunikasi antara karyawan dan. Kata Kunci: Kualitas Pelayanan, Metode Quality Function Deployment (QFD), Metode Service Quality (ServQual) Abstract Quick Chicken is one of the fast food restaurants are growing in Indonesia. Many competitors require the Quick Chicken to maintain and improve the quality. The purpose of this study was to analyze the quality of service and make improvements as a strategy for improving the service quality. The methods used in this study are ServQual and QFD. The ServQual method used to determine the gaps value perceptions and expectations based on 5 dimensions, namely tangible, responsiveness, reliability, assurance, and empathy. QFD method used as a negative attribute improvement recommendations using a form of HOQ. Research results obtained 8 ServQual method attribute are negative. The highest negative value of -1,14 reduction in perceived value of 3,21 and the expected value of 4,35, which is an attribute of reliability clarity convey information related to promotions and new menu. QFD obtained 10 recommendations for improvement. The first priority with the highest contribution value 0,6987, which make improvements so that employees serve customers more efficiently, can improve empathy attributes, namely the availability of employees to help customers and communication between employees and customers. Keyword : Service Quality, Method Quality Function Deployment (QFD), Method Service Quality (ServQual), PENDAHULUAN Makanan merupakan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi manusia disamping kebutuhan sandang dan papan. Seiring perkembangan zaman dan gaya hidup, masyarakat cenderung tidak mempunyai waktu menyiapkan makanan. Bisnis cepat saji ini sangat menguntungkan guna memenuhi kebutuhan pangan, karena dapat dinikmati dalam waktu singkat dan meningkatkan prestise konsumennya (Poerwopoespito, 2010). Quick Chicken merupakan restoran cepat saji asli Indonesia, sampai saat ini sudah tersebar sebanyak 235 restoran di Indonesia. Adanya pesaing mengharuskan perusahaan meningkatkan kualitas agar konsumen tetap loyal.

Metode yang dapat digunakan untuk mengukur kualitas pelayanan diantaranya: Analytical Hierarchy Process (AHP), Six Sigma, Kano, Quality Function Deployment (QFD) dan Service Quality (ServQual). Metode yang dipilih untuk menyelesaikan masalah ini adalah metode ServQual dan QFD. Menurut Ramadhani (2011) metode ServQual memperhatikan harapan mengenai layanan yang akan diterimanya (expectation) dan layanan yang telah diterimanya (perception). Metode QFD berfungsi untuk menentukan hal-hal yang akan memuaskan konsumen (Syamsul, 2006). Penelitian ini bertujuan menerapkan metode ServQual untuk menganalisis atribut kuesioner dan perhitungan gap 5, kemudian hasilnya dilakukan analisis menggunakan metode QFD sebagai rencana perbaikan. BAHAN DAN METODE Penelitian dan pengambilan data dilakukan di restoran cepat saji Quick Chicken jalan Diponegoro 18 Batu pada Mei-November 2014. Pembuatan atribut kuesioner berdasarkan 5 dimensi yaitu, tangible, reability, empathy responsiveness, dan assurance dan didapatkan 24 atribut pertanyaan. Jumlah sampel dicari menggunakan rumus slovin dan didapat sebanyak 97 responden. Setelah kuesioner disebar dilakukan analisis menggunakan metode Service Quality (ServQual) untuk dicari gap 5 yang bernilai negatif. Kemudian dianalisis menggunakan metode Quality function Deployment (QFD) untuk mencari technical response dan dilakukan perbaikan berdasarkan urutan prioritas pada House of Quuality sebagai urutan perbaikan kualitas pelayanan Quick Chicken kota Batu. HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Gambaran Umum Perusahaan Quick Chicken merupakan restoran cepat saji yang berasal dari dalam negeri. Saat ini terdapat 235 restoran yang tersebar di seluruh Indonesia. Menu favorit terbaru adalah american penyet dari perpaduan fried chicken yang dipenyet dan diberikan sambal trasi ulek khas Indonesia. Target pasar adalah masyarakat umum dari anak-anak sampai orang dewasa. 2. Gambaran Umum Responden Karakteristik responden terbanyak dalam penelitian ini, jenis kelamin laki-laki 65.98%, usia responden 17-25 tahun 55.67%, pekerjaan pelajar/mahasiswa 49.48%, pendapatan > Rp 1.500.000,00 sebesar 30.93% dan frekuensi konsumsi sebanyak 2 kali dalam sebulan 34.02%. Berarti responden terbanyak berjenis kelamin laki-laki dengan usia 17-25 tahun, pekerjaan pelajar/mahasiswa, pendapatan > Rp 1.500.000,00 dan frekuensi konsumsi 2 kali selama sebulan. 3. Analisis metode ServQual a. Analisis Gap 5 Nilai gap 5 diperoleh dari tingkat persepsi dikurangi tingkat harapan. Jika hasil hitungan positif (+) berarti kualitas layanan melebihi harapan, hasil perhitungan nol (0) berarti harapan terpenuhi, dan jika bernilai negatif (-) berarti kualitas layanan tidak memenuhi harapan. Terdapat pada Tabel 1. Tabel 1 Nilai Gap 5 Negatif Kuesioner Kualitas Pelayanan Quick Chicken N Atribut CSP ESP Gap 5 1 Keluasan tempat parkir 3,24 4,09-0,86 2 Penataan meja dan kursi yang baik 3,80 3,89-0,08 3 Kejelasan menyampaikan 3,21 4,35-1,14 informasi terkait promosi, menu baru, dan lain sebagainya 4 Kecepatan menyiapkan pesanan 4,06 4,29-0,23 sesuai waktu yang ditentukan maksimal 10 menit 5 Kenyamanan ruangan terkait 3,29 4,08-0,79 fasilitas yang diberikan 6 Pemberian ganti mengenai produk 3,26 4,26-1,00 makanan dan minuman yang tidak sesuai 7 Ketersediaan karyawan untuk 3,42 4,25-0,82 membantu tanpa diminta 8 Komunikasi antara karyawan dan 3,31 4,37-1,06 Didapatkan 8 atribut memiliki nilai gap 5 negatif. Atribut tersebut diperbaiki menggunakan metode QFD. 4. Analisis Quality Fuction Deployment (QFD) Analisis selanjutnya menggunakan metode QFD dengan alatnya yang bernama HoQ, langkah-langkah yang digunakan adalah: a. Analisis Voice Of Customer Voice of Customer didapatkan berdasarkan perhitungan nilai gap 5 dari selisih antara tingkat persepsi dan harapan. Gap bernilai negatif yang digunakan. Ditampilkan pada Tabel 2

Tabel 2 Voice of Customer No Voice of Customer 1 Keluasan tempat parker (A1) 2 Penataan meja dan kursi yang baik (A2) 3 Kejelasan menyampaikan informasi terkait promosi, menu baru, dan lain sebagainya (A3) 4 Kecepatan menyiapkan pesanan sesuai waktu yang ditentukan maksimal 10 menit (A4) 5 Kenyamanan ruangan terkait fasilitas yang diberikan (A5) 6 Pemberian ganti mengenai produk makanan dan minuman yang tidak sesuai (A6) 7 Ketersediaan karyawan untuk membantu tanpa diminta (A7) 8 Komunikasi antara karyawan dan (A8) Voice of Customer menjelaskan mengenai atribut yang tidak sesuai dengan harapan. Penelitian ini didapat 8 atribut yang harus diperbaiki. Selanjutnya dicari solusi dan merencanakan strategi peningkatan kualitas layanan. b. Analisis Planing Matriks Analisis planning matriks merupakan bagian dari perhitungan HOQ. Bertujuan untuk mencari nilai Contribution sebagai acuan dalam penentuan prioritas. Hasil perhitungan disajikan pada Tabel 3 Tabel 3 Perhitungan Importance to customer Atribut Pertanyaan ItC IR RW NRW A1 0,0441 1,2623 0,0557 0,1252 A2 0,0419 1,0237 0,0429 0,0965 A3 0,0469 1,3551 0,0636 0,1429 A4 0,0463 1,0567 0,0489 0,1100 A5 0,0440 1,2401 0,0546 0,1227 A6 0,0459 1,3067 0,0600 0,1349 A7 0,0458 1,2427 0,0569 0,1280 A8 0,0471 1,3202 0,0622 0,1398 Penjelasan mengenai perhitungan di atas adalah: 1. Importance to customer (ItC) atau angka kepentingan didapatkan dari nilai harapan (goal), yaitu goal/ goal. 2. Customer Statisfication Performance Nilai persepsi didapat dari penyebaran kuesioner kepada 3. Espected Statisfication Performance Nilai harapan didapat dari penyebaran kuesioner kepada 4. Improvement Ratio (IR) IR didapatkan dari ESP/CSP. Semakin besar nilai IR semakin besar usaha yang harus dilakukan untuk memperbaiki atribut tersebut 5. Raw Weight dan Normalize RawWeight RW didapat dari ItC.IR dan NRW didapat dari RW RW. Semakin tinggi nilai RW yang didapatkan semakin besar menjadi prioritas pertama dalam perbaikan. c. Penentuan Technical Response Setelah diketahui gap negatif yang disajikan pada Voice of Customer dilakukan brainstorming dengan pihak Quick Chicken kota Batu. Disajikan sebagai data Technical Response pada Tabel 4. Tabel 4 Technical Response No Technical Response 1 Penyediaan lahan baru untuk area parkir 2 Pemberian tukang parkir agar bisa mengatur area parkir 3 Melakukan penataan ulang meja dan kursi agar pada kondisi ramai tetap rapi dan tidak mengganggu jalan 4 Perbaikan sistem informasi dan karyawan agar dapat memberikan informasi dengan baik 5 Mewajibkan karyawan memberitahukan informasi baru diawal berkomunikasi dengan 6 Menambah stock ayam fried chicken pada jam ramai untuk menghindari waktu tunggu yang terlalu lama 7 Memberikan ganti rugi produk yang sesuai 8 Melakukan perbaikan agar karyawan lebih sigap dalam melayani tanpa diminta 9 Mewajibkan karyawan melakukan salam senyum sapa dan sopan santun terhadap 10 Menambah fasilitas tambahan seperti televisi dan arena bermain anak-anak Hasil Brainstorming dengan pihak manajemen Quick Chicken Kota Batu telah disepakati ada 10 Technical Response yang digunakan alternatif solusi dari 8 masalah. Solusi tersebut diharapkan dapat memenuhi harapan. d. Analisis Relationship Whats And Hows Analisis Relationship Whats and Hows akan dijelaskan pada Tabel 6. Tujuannya untuk mencari solusi Voice of Customer berdasarkan data Technical Response. Seberapa kuat hubungan antara keduanya. Keterangan simbol pada Tabel 6 dijelaskan pada Tabel 5. Tabel 5 Simbol Keterangan Hubungan Simbol Keterangan Melambangkan hubungan kuat Melambangkan hubungan sedang Melambangkan hubungan lemah

Terdapat 3 simbol yang digunakan pada analisis Relationship Whats and Hows, dari masing-masing simbol memiliki penjelasan yang berbeda. Hasil analisis pada Tabel Relationship Whats and Hows didapatkan 10 hubungan yang kuat dan 1 hubungan sedang. Relationship didapatkan 8 pasangan, 3 Relationship yang memiliki 2 solusi, dan 5 Relationship dengan 1 solusi. Relationship didapatkan dari hubungan antara Whats dan Hows dimana dari keduanya saling berkaitan. Tabel 6 Analisis Relationship Whats And Hows e. Korelasi teknis Menurut Halim (2013) fungsi korelasi teknis untuk mengetahui sejauh mana hubungan antara Technical Response. Apakah hubungan tersebut positif atau negatif. Penjelasan mengenai korelasi teknis akan dijelaskan pada Tabel 7. Keterangan mengenai simbol yang terdapat pada Tabel 7 akan dijelaskan pada Tabel 8 Tabel 7 Korelasi Teknis What Hows Penyediaan lahan baru untuk area parkir Pemberian petugas parkir agar bisa mengatur area parkir Melakukan penataan ulang meja dan kursi agar pada kondisi ramai tetap rapi dan tidak mengganggu jalan Perbaikan sistem informasi dan karyawan agar dapat memberikan informasi dengan baik Mewajibkan karyawan memberitahukan informasi baru diawal berkomunikasi dengan Menambah stock ayam fried chicken (pada jam buka puasa bulan ramadhan) dan hari biasa seperti biasanya Memberikan ganti rugi produk yang sesuai Melakukan perbaikan agar karyawan lebih sigap dalam melayani tanpa diminta Mewajibkan karyawan melakukan salam senyum sapa dan sopan santun terhadap Menambah fasilitas tambahan seperti televisi dan arena bermain anak-anak Keluasan tempat parkir Penataan meja dan kursi yang baik Kejelasan menyampaikan informasi terkait promosi, menu baru, dll Kecepatan menyiapkan pesanan sesuai waktu yang ditentukan maksimal 10 menit Kenyamanan ruangan terkait fasilitas yang diberikan Pemberian ganti produk makanan dan minuman yang tidak sesuai Ketersediaan karyawan untuk membantu tanpa diminta Komunikasi antara karyawan dan Tabel 8 Simbol Keterangan Hubungan Simbol Keterangan ++ Hubungan kuat positif + Hubungan positif Kosong Tidak ada hubungan - Hubungan negatif -- Hubungan kuat negatif Terdapat 4 hubungan pada korelasi teknis. Dua Technical Response memiliki hubungan kuat positif dan 2 lainnya memiliki hubungan positif. f. Technical Matrix Technical matrix membahas mengenai respon teknis, dan setiap Technical Response memiliki target yang ditentukan oleh pihak manajemen Quick Chicken. g. Perbaikan Manajemen Quick Chicken Manajemen Quick Chicken menerima usulan perbaikan dari penelitian ini. Prioritas strategi peningkatan kualitas pelayanan. 1. Melakukan perbaikan agar karyawan lebih sigap dalam melayani,

2. Mewajibkan karyawan melakukan salam, senyum, sapa, sopan dan santun 3. Perbaikan sistem informasi karyawan dan mewajibkan karyawan memberitahu informasi baru diawal berkomunikasi 4. Menambah persediaan ayam fried chicken pada jam buka puasa bulan Ramadhan, untuk hari biasa seperti biasanya 5. Memberikan ganti rugi produk yang sesuai 6. Penyediaan lahan baru untuk area parkir dan pemberian tukang parkir 7. Menambah fasilitas tambahan, 8. Melakukan penataan ulang meja dan kursi KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Strategi yang digunakan untuk meningkatan kualitas pelayanan berdasarkan atribut negatif Service Quality (ServQual) didapatkan 8 atribut dengan nilai gap 5 negatif. Perbaikan dilakukan metode Quality Fuction Deployment (QFD) dengan 10 Technical Response. Perbaikan dilakukan berdasarkan 8 prioritas. Prioritas pertama dengan nilai contribution tertinggi 0.6987, yaitu melakukan perbaikan agar karyawan lebih sigap dalam melayani, dapat memperbaiki atribut empathy, yaitu ketersediaan karyawan untuk membantu dan komunikasi antara karyawan dan. Perbaikan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan Quick Chicken kota Batu. Saran Penelitian selanjutnya dapat menggunakan restoran sejenis seperti Miami dan C bezt Fried Chicken untuk membandingkan kualitas pelayanannya. DAFTAR PUSTAKA Halim, H. 2013. Upaya Peningkatan Kualitas Pelayanan Pelanggan dengan Integrasi Service Quality (SERVQUAL) dan Quality Function Deployment (QFD). Jurnal Teknik Industri Universitas Brawijaya. Malang Poerwopoespito S. 2010. Menggugah Mentalitas Profesional dan Pengusaha Indonesia. Grasindo. Jakarta. Ramadhani, Y. 2011. Analisis Kepuasan Pengunjung Wisata Dengan Model Kano Berdasarkan Dimensi SERVQUAL. Jurnal Teknologi Technosecientia 4 (1): 113-119 Syamsul, M.. 2006. Manajemen Operasi. Grasindo. Jakarta.