Oleh. Arga Satria D, 1). Dra. Lily Hendrasti Novadjaja, MM. 2), Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya. Abstrak

dokumen-dokumen yang mirip
BAB X KEPEMIMPINAN TRANFORMASIONAL DAN TRANSAKSIONAL

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Lingkungan Kerja, Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan PT. Asuransi Astra Buana Garda Oto

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tempat yang dipilih sebagai objek penelitian adalah PT Komatsu

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN

BAB III METODE DAN TEKNIK PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI: Perspektif Teoritik dan Metodologi

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk KC Malang)

Kata Kunci: Gaya Kepemimpin Transformasional, Motivasi, Kinerja.

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada PT. Victory International Futures Malang)

: Zerry Olander Npm : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lies Handrijaningsih., SE.,MM

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. LABITRA BAHTERA PRATAMA YOGI TRI SETIAWAN

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG)

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI

BAB V DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. analisis kuantitaif data penelitian. Identitas responden meliputi jenis kelamin,

BAB V PEMBAHASAN. Pembahasan ini diarahkan untuk menganalisis pengaruh variabel. independen (motivasi) terhadap variabel dependen (kinerja) pada BPRS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ANALISIS KEPUASAN MAHASISWA PENGGUNA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel Penelitian. : Gaya Kepemimpinan Transformasional. B. Definisi Operasional

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum PT Sampurna Kuningan Juwana. Sampurna agar lebih mudah dikenal oleh umum terutama para konsumen.

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KEMAMPUAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PT. UNITED TRACTORS,TBK CAKUNG- JAKARTA TIMUR

Nama : Tri Yuni Rahmawati NPM : Dosen Pembimbing : Sri Rachmawati, SE, MM

Nama : Bayu Aprian NPM : Pembimbing : Dr. Lies Handrijaningsih, SE., MM

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ADMINISTRASI DI UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

Andry Wirawan Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet.

III. METODELOGI PENELITIAN. sumbernya. Dalam hal ini diperoleh dari responden yang menjawab pertanyaan

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH (BKD) KOTA KEDIRI

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN

Pengaruh Kualitas Pelayanan Karyawan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Minimarket Indomaret Di Jl.Kemakmuran Depok 2 Tengah

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PENGADILAN NEGERI KLAS 1B RABA BIMA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PHYTO KEMO AGUNG FARMA

: Didi Hariawan NPM : Dosen Pembimbing : Sariyati, SE., MM

ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KESENANGAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (STUDI KASUS TAKSI BLUE BIRD)

PENGARUH CITRA MEREK, DESAIN PRODUK, PROMOSI DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI PRODUK BUSANA MUSLIM RABBANI

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA UNIT INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA RSUD DR.

PENULISAN ILMIAH. Pengaruh Peranan Pimpinan dan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan PT. Katra Yatra (Radio Suara Bekasi 855 AM)

Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan pada Hotel Travellers Suites Medan

Rudi Aditia Hartono Manajemen Ekonomi 2013

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA)

II. HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH PENEMPATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Astra International, Tbk-Daihatsu Malang)

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Kasus pada McDonald s Kelapa Dua Depok)

Pengaruh Sikap, Norma Subyektif, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian Iphone di ITC Depok. Monica Arum Kusumaningtyas EA13

ANALISIS HUBUNGAN GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. HOLI KARYA SAKTI DI TEGOWANU

BAB III METODE PENELITIAN. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari : a. Kepemimpinan Transformasional;

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN POTONGAN HARGA TERHADAP VOLUME PENJUALAN MOBIL: STUDI KASUS PADA PT. SERASI AUTO RAYA

PENGARUH KUALITAS LAYANAN INTERNET BANKING KLIKBCA TERHADAP KEPUASAN NASABAH

Diana Nainggolan

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA

PENGARUH KONDISI KERJA DAN PROGRAM PELAYANAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN AIR MINERAL CLIF KOTA DEPOK

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT

BAB IV HASIL PENELITIAN. 1. Sejarah berdirinya Yayasan Taruna Surabaya. Perguruan Tinggi bahkan Pascasarjana.

PENGARUH GAYA KOMUNIKASI CENTER DIRECTOR TERHADAP KEPUASAN KOMUNIKASI KARYAWAN MALANG TOWN SQUARE

Nama : Neneng Badriah NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Harjanto Sutedjo, SSi.MMSi

Nur Septi Aqmarina Hamidah Nayati Utami Arik Prasetya Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

: Murdiana Utami NPM : Pembimbing : Prof. Dr. Didin Mukodim

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA DAN KONFLIK KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA II KEBUN KLUMPANG

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Jember)

BAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuannya tidak dapat

BAB III ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. pegawai BPBD Semarang yang berjumlah 56 orang. Untuk mendapatkan

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT BANK SYARIAH MANDIRI Tbk CABANG DEPOK. Nama : Septiani Sukma D Kelas : 4EA12 NPM :

FAKTOR FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (Studi Kasus STMIK Duta Bangsa Surakarta)

PENGARUH BUDAYA, SOSIAL DAN PRIBADI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA AVANZA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP DISIPLIN KERJA (Studi pada Karyawan PT PLN (Persero) Area Pelayanan Malang)

LAMPIRAN 1 KUESIONER

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kinerja karyawan. Kinerja karyawan akan mempengaruhi

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pemimpin merupakan jabatan yang sangat penting dalam organisasi

BAB IV METODE PENELITIAN

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN. : Silvina Ramadani NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Prihantoro, SE., MM..

BAB III METODE PENELITIAN. Kantor PLN Limboto Gorontalo, Jln. jendral sudirman kelurahan kayu

Nama : Faisal Chanif Aziz NPM : Fakultas : Ekonomi Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lisna Kustamtinah, SE., MM


PENGARUH MOTIVASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. FINANSIA MULTI FINANCE CABANG PALOPO

Rendyka Dio Siswanto Djambur Hamid Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang ABSTRACT

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. HEXINDO ADIPERKASA Tbk. CABANG BANJARMASIN. Erni Alfisah* dan Selamet Sutopo**

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Responden dari penelitian ini adalah mahasiswa STAIN Pekalongan

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI MAHASISWA MEMILIH UNIVERSITAS GUNADARMA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA (Studi pada Karyawan PT. PLN Persero APJ Malang)

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV PEMBAHASAN. variabel independen dengan dependen, apakah masing-masing variabel

JURNAL PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN, DAN JAMINAN K3 TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PABRIK TEMBAKAU PT GELORA DJAJA KERTOSONO

[ JURNAL ECOBISMA ] Vol. 2 No. 1 Juni 2015

AQLI Lembaga Penelitian dan Penulisan Ilmiah

ANALISIS PENGARUH TRAINING DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. MULTI MAKMUR MITRA ALAM MEDAN

BAB 1 PENDAHULUAN. persaingan bisnis di dunia semakin terbuka. Setiap perusahaan harus bersaing

PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI TERHADAP KUALITAS AUDIT PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI BEKASI ETIN RAHMAWATI /

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL DENGAN KOMUNIKASI VERTIKAL DAN PEMBERDAYAAN PSIKOLOGI

PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND IMAGE TERDAHAP CUSTOMER SATISFACTION ATAS MEREK DAGANG PIZZA HUT (CABANG DUREN SAWIT)

PENGARUH SANKSI PERPAJAKAN DAN KESADARAN WAJIB PAJAK MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (PBB) DI WILAYAH KPP PRATAMA DEPOK. : Baiq Laxmi Riska Zone

PENGARUH PENGANGGURAN, KEMISKINAN DAN PENDIDIKAN TERHADAP PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI DKI JAKARTA PERIODE

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Rumah Sakit Bunda merupakan Rumah Sakit yang didirikan oleh Dokter

PENGARUH MOTIVASI DAN KEMAMPUAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT Bank Tabungan Negara, Tbk.

Transkripsi:

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PENGURUS ORGANISASI KEMAHASISWAAN (STUDI PADA HIMPUNAN MAHASISWA, FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS, UNIVERSITAS BRAWIJAYA, MALANG) Oleh Arga Satria D, 1). Dra. Lily Hendrasti Novadjaja, MM. 2), Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan yang terdiri dari gaya kepemimpinan transformasional dan gaya kepemimpinan transaksional secara parsial maupun simultan, serta untuk mengetahui variabel yang dominan berpengaruh terhadap kinerja pengurus organisasi kemahasiswaan. Jenis penelitian yang digunakan adalah explanatory (penjelasan) atau dikenal sebagai pengujian hipotesis untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan dengan variabel bebas Transformasional (X1) dan (X2) terhadap variabel terikat Kinerja Pengurus (Y) dengan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data menggunakan teknik penyebaran kuesioner dengan jumlah sampel sebanyak 40 orang. Alat analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda dan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, dan uji heterokedastisitas, untuk pengujian hipotesis menggunakan uji F, uji t, dan uji dominan. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) kepemimpinan transformasional dan gaya kepemimpinan transaksional berpengaruh signifikan secara simultan terhadap kinerja pengurus, (2) secara parsial, gaya kepemimpinan transformasional dan gaya kepemimpinan transaksional berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja pengurus, (3) kepemimpinan transformasonal memiliki pengaruh dominan terhadap kinerja pengurus organisasi kemahasiswaan. Hal ini menunjukkan bahwa ketua himpunan sudah cukup baik dalam menerapkan gaya kepemimpinan transformasional dan gaya transaksional. Kata Kunci: Transformasional,, Kinerja Pengurus PENDAHULUAN Kegiatan perkuliahan mahasiswa di kampus tidak lepas dengan kegiatan para mahasiswa mengikuti berbagai macam organisasi kemahasiswaan. Organisasi kemahasiswaan adalah wahana dan sarana pengembangan diri mahasiswa ke arah perluasan wawasan dan peningkatan kecendekiawanan serta integritas kepribadian untuk mencapai tujuan perguruan tinggi (Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 155 tahun 1998). Salah satu faktor penting dalam kehidupan organisasi adalah terletak

pada aspek pemimpin dan kepemimpinan. Seorang pemimpin memegang peran dalam mempengaruhi bawahan untuk mencapai tujuan organisasi, sedangkan kepemimpinan dalam sebuah organisasi menunjukkan hubungan antara pemimpin dengan bawahan, serta bagaimana pemimpin tersebut mampu mengarahkan bawahannya. Pada dasarnya peran pemimpin dalam suatu organisasi ialah mengupayakan segala cara agar para bawahan dapat melakukan pekerjaannya sesuai dengan tanggung jawab dan wewenang sehingga mampu mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Untuk itu organisasi memerlukan pemimpin yang mampu menjadi monitor penggerak perubahan (transformasi) organisasi dan pemimpin yang mampu menetapkan sasaran-sasaran khusus, memonitor perkembangan, dan mengidentifikasi rewards yang diterima bawahannya apabila sasaran dapat tercapai (transaksional). Jadi keberhasilan organisasi dapat ditentukan oleh keberhasilan pemimpin dalam mempengaruhi bawahannya serta ditentukan oleh efektifitas kepemimpinannya. Thoha (2003:1) menyatakan bahwa suatu organisasi akan berhasil atau bahkan gagal sebagian besar ditentukan oleh sebuah kepemimpinan yang bisa bertanggung jawab atas kegagalan pelaksanaan suatu pekerjaan atau organisasi. Peran kepemimpinan sangat penting dalam sebuah organisasi, yaitu sebagai salah satu penentu keberhasilan dalam mencapai misi,visi, dan tujuan suatu organisasi, Bass (Stone, et al., 2004), menyatakan bahwa kualitas dari pemimpin seringkali dianggap sebagai faktor terpenting yang menentukan keberhasilan atau kegagalan organisasi. Salah satu teori yang menekankan suatu perubahan dan yang paling komperhensif berkaitan dengan kepemimpinan adalah teori kepemimpinan transformasional dan transaksional, Bernard Bass (Stone, et al., 2004). Gagasan awal mengenai gaya kepemipinan tranformasional dan transaksional ini dikembangkan oleh James Mac Gregor Burn yang menerapkannya dalam konteks politik. Burn (dalam Puspitasari, 2015) mengemukakan bahwa gaya kepemimpinan transformasional dan transaksional dapat dipilih secara tegas dan keduanya merupakan gaya kepemimpinan yang saling bertentangan. transformasional dan transaksional sangat penting dan dibutuhkan setiap organisasi. Selanjutnya Burn (dalam Puspitasari, 2015) mengembangkan konsep kepemimpinan transformasional dan transaksional dengan berlandaskan pada pendapat Maslow mengenai hirarki kebutuhan manusia. Menurut Burn (dalam Puspitasari, 2015) keterikatan tersebut dapat dipahami dengan gagasan bahwa kebutuhan karyawan yang lebih rendah seperti kebutuhan fisiologis dan rasa aman hanya dapat dipenuhi melalui praktik gaya kepemimpinan transaksional. Sebaliknya Keller (dalam Puspitasari, 2015), mengemukakan bahwa kebutuhan yang lebih tinggi, seperti harga diri, dan kualitas diri hanya dapat dipenuhi melalui praktik gaya kepemimpinan transformasional. Himpunan Mahasiswa, merupakan organisasi kemahasiswaan yang berada di lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang. Himpunan Mahasiswa memiliki tanggung jawab untuk melaksanakan program-program kerja yang telah ditentukan dan mereka juga memiliki tugas untuk melaksanakan pemberdayaan para anggota yang bergabung ke dalam himpunan, sehingga himpunan harus memiliki penguruspengurus dengan kinerja yang tinggi agar mereka dapat melaksanakan tugas-tugas

mereka dengan baik. Akan tetapi, ketua himpunan kurang memperhatikan para bawahannya seperti kurang mampu untuk memberikan motivasi, kurangnya penjelasan yang rinci tentang sebuah tugas yang diberikan kepada para pengurus, kurang mengawasi para pengurus saat melaksanakan tugas yang diberikan dan kurangnya penerapan pemberian penghargaan terhadap para pengurus. Sehingga mengakibatkan semangat kerja para pengurus menjadi rendah, beberapa program kerja yang ditetapkan tidak terlaksana, dan membuat para pengurus susah untuk memunculkan ide-ide yang baru. Ketua Himpunan dianggap belum mampu untuk melaksanakan suatu perencanaan sumber daya manusia dengan baik TINJAUAN PUSTAKA Transformasional dan Transformasional menurut Bernard Bass (Stone et al., 2004) gaya kepemimpinan transformasional adalah mengubah nilainilai pribadi pengikut untuk mendukung visi dan tujuan organisasi dengan mengembangkan suatu lingkungan di mana hubungan dapat dibentuk dan dengan membangun iklim kepercayaan yang visi dapat dibagi, sedangkan gaya menurut Smith (2004) kepemimpinan transaksional adalah sebuah proses pertukaran sosial terhadap bawahan dan pemimpin yang melibatkan sejumlah transaksi yang didasarkan pada penghargaan. Avolio et al. (Stone et al., 2004) membagi karakteristik gaya kepemimpinan transformasional menjadi empat macam yaitu: Idealized influence, Inspirational motivation, Intellectual stimulation, dan Individualized consideration, sedangkan Pounder (2002) membagi karakteristik gaya kepemimpinan transaksional menjadi tiga macam yaitu: penghargaan, Management by exception aktif, dan Management by exception pasif. Kinerja Kinerja Menurut Mangkunegara (2002:22) adalah hasil kerja baik secara kualitas maupun kuantitas yang dicapai oleh seseorang dalam melaksanakan tugas sesuai tanggung jawab yang diberikan Model Hipotesis Kepemipinan Transformasional (X1) (X2) Keterangan Simultan parsial Dominan Kinerja Pengurus (Y) Hipotesis Hipotesis yang ditunjukkan dalam penelitian yaitu sebagai berikut: H1 : kepemimpinan transformasional dan gaya kepemimpinan transaksional berpengaruh secara simultan terhadap kinerja pengurus. H2 : kepemimpinan transformasional dan gaya kepemimpinan transaksional berpengaruh secara parsial terhadap kinerja pengurus H3 : kepemimpinan transformasional merupakan gaya

kepemimpinan yang dominan dalam memengaruhi kinerja. METODE PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian explanatory research, karena ingin mengetahui pengaruh kausal (sebab akibat) antara variabel terhadap Kinerja Karyawan. Adapun populasi dari penelitian ini adalah semua pengurus Himpunan Mahasiswa, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya yang berjumlah 40 orang. Pembangilan sampe menggunakan teknik sampling jenuh yaitu mengambil keseluruhan populasi menjadi sampel penelitian. Dalam penelitian ilmiah ini terdapat beberapa metode pengumpulan data beserta masing masing perangkat dalam pengumpulan data. Metode pengumpulan yang digunakan adalah 1) kuisioner, 2) observasi, dan 3) studi pustaka. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda. Uji regresi dimaksudkan untuk menguji bagaimana pengaruh variabel variabel X dan melihat perbedaan besar kecil pengaruh variabel variabel tersebut terhadap variabel Y (Bungin, 2008:221). HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bagian ini disajikan hasil statistik mengenai pengaruh Transformasional dan Terhadap Kinerja Pengurus. Hasil penelitian ini diolah menggunakan program SPSS.dengan analisis regresi berganda secara simultan dan parsial. Tabel 1 Analisis Regresi Linear Berganda Model Transformasional Standardized Coefficients Keterangan Beta 0,412 Signifikan 0,392 Signifikan Berdasarkan hasil analisis regresi pada Tabel 4.11, maka model persamaan regresi yang di dapat adalah: Y= 0,412X 1 + 0,392X 2 Dari persamaan di atas dapat diinterpretasikan sebagai berikut: 1. Setiap peningkatan X1 ( kepemimpinan Transformasional), maka diikuti dengan peningkatan kinerja pengurus. 2. Setiap peningkatan X2 ( ), maka diikuti dengan peningkatan kinerja pengurus. Berdasarkan interpretasi di atas menunjukkan model regresi yang didapatkan mampu menjelaskan pengaruh antara variabel independen yaitu gaya kepemimpinan transformasional dan gaya kepemimpinan transaksional terhadap variabel dependen yaitu kinerja pengurus dengan nilai koefisien determinasi sebesar 48,1% sedangkan sisanya 51.9% variabel kinerja akan dipengaruhi oleh variabelvariabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Tabel 2 Koefisien Determinasi Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Estimasi Std. Error 1,713 a,508,481 1,221

Hasil Pengujian Hipotesis Uji Hipotesis Pertama Tabel 3 Hasil Uji F Model df F Sig. Keterangan Regresi 2 19.081.000 b Signifikan Residual 37 Total 39 Berdasarkan hasil uji F diketahui bahwa nilai Sig. < α =0,05, maka hasil analisis signifikan, sedangkan Fhitung diperoleh 19.081. dari hasil penghitungan diatas dapat diketahui bahwa Fhitung > Ftabel, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh simultan antara variabel terhadap Kinerja Pengurus. Uji Hipotesis Kedua Tabel 4 Hasil Uji t Model t Sig. Ket (Constant) 0,968 0,339 2.932 0,006 Signifikan transformasional 2,787 0,008 Signifikan Hasil uji t menunjukkan bahwa t hitung > t tabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel gaya kepemimpinan transformasional dan gaya kepemimpinan transaksional berpengaruh secara parsial terhadap kinerja pengurus Uji Hipotesis Ketiga Tabel 5 Hasil Uji Dominan Variabel X Beta Pengaruh 0,412 Signifikan Transformasional 0,392 Signifikan Sumber: Data primer diolah, 2015 Berdasarkan hasil dari Tabel 5, pada penelitian ini variabel yang berpengaruh dominan terhadap kinerja pengurus organisasi kemahasiswaan adalah gaya kepemimpinan transformasional (X1) KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan analisis dan interpretasi pembahasan yang telah dilakukan, maka kesimpulan hasil penelitian sebagai berikut: 1. kepemimpinan transformasional dan gaya kepemimpinan transaksional berpengaruh signifikan secara simultan terhadap kinerja pengurus organisasi kemahasiswaan. 2. kepemimpinan transformasional dan gaya kepemimpinan transaksional berpengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja pengurus organisasi kemahasiswaan. 3. kepemimpinan transformasional berpengaruh dominan terhadap kinerja pengurus organisasi kemahasiswaan. Saran Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil penelitian, gaya kepemimpinan transformasional yang memengaruhi secara dominan terhadap kinerja pengurus. Oleh karena itu, ketua himpunan harus memiliki gaya kepemimpinan transformasional yang lebih baik lagi yaitu dengan cara selalu memegang teguh komitmen bersama, memiliki visi dan misi yang jelas, mendelegasikan wewenang kepada para pengurus untuk melakukan tugas, selalu

memberi inpirasi, menjadi contoh yang baik, mengomunikasikan visi dan misi secara jelas, mendorong upaya pengembangan diri para pengurus, koordinasi dengan para pengurus untuk memastikan keberhasilan suatu program kerja, menghargai ide-ide yang diberikan oleh para pengurus, selalu memberi arahan kepada pengurus, dan menjalin hubungan interpersonal yang baik dengan para pengurus. 2. Poin item ketua himpunan beranggapan keberhasilan organisasi, merupakan hasil kerja keras bersama dan ketua himpunan dalam menangani masalah sesuai prosedur dan aturan merupakan poin item yang memiliki mean tertinggi pada masing-masing variabel, diharapkan ketua himpunan dapat mempertahankan serta meningkatkan poin item tersebut dengan cara ketua himpunan selalu menanamkan pola pikir kepada para pengurus bahwa keberhasilan organisasi merupkan keberhasilan bersama dan ketua himpunan harus selalu menangani masalah sesuai dengan prosedur dan aturan yang telah ditetapkan. 3. Diharapkan ketua himpunan untuk terus meningkatkan kemampuan untuk memberikan motivasinya kepada para pengurus, sebab kemampuan memotivasi yang dimiliki oleh ketua himpunan dirasakan masih terlalu rendah berdasarkan jawaban para responden. 4. Untuk meningkatkan kinerja para pengurus, ketua himpunan dapat memberikan penghargaan seperti pujian atau menetapkan pengurus terbaik berdasarkan kinerja mereka dalam himpunan. 5. Untuk menghindari tidak terlaksananya sebuah program kerja, ketua himpunan dapat menghadiri rapat-rapat pembahasan pelaksanaan program kerja yang dilaksanakan oleh pengurus atau ketua himpunan dapat meminta laporan perkembangan pelaksanaan program kerja agar mengetahui perkembangan program kerja yang diserahkan kepada pengurus. 6. Bagi peneliti akan datang dapat menambahkan variabel pelatihan dan pengembangan, penempatan, serta variabel lain yang mungkin memengaruhi kinerja pengurus. Peneliti selanjutnya juga disarankan untuk mencari ruang lingkup populasi yang lebih luas lagi, sampel yang digunakan juga disarankan untuk lebih banyak dari penelitian saat ini, menambahkan karakteristik berdasarkan pengalaman berorganisasi dan umur pada kuesioner serta menambahkan beberapa item-item pada variabel penelitian agar penelitian tersebut dapat memberikan gambaran yang lebih spesifik dibandingkan penelitian saat ini. Daftar Pustaka Bungin, Burhan. 2008. Sosiologi Komunikasi. Jakarta : Prenada Media Group Keputusan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 155/U/1998 Tentang Pedoman Umum Organisasi Kemahasiswaan Di Perguruan Tinggi

Mangkunegara, Anwar Prabu. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Rosdakarya. Pounder, James D. 2002. Transformational and Transactional leadership Enabling (disabling) Knowledge Acquisition Acquisition of Self- Managed Teams: The Consequences for Performance, Leadership & Organization Development Journal 23(4): 186-197. MCB University Press Limited. Puspitasari, Octaviani Eka. 2015 Pengaruh Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada PT. Inspirasi Prima Nusantara. Skripsi. Universitas Brawijaya Malang Smith, Brien N., Ray V. Montagno and Tatiana N. Kuzmenko. 2004. Transformational and Servant Leadership: Content and Contextual Comparisons. Journal of Leadership and Organizational Studies 10(4) Baker College. Stone, Gregory A., Robert F. Russell and Kathleen Patterson. 2004. Transformational Versus Servant Leadership: A Difference in Leader Focus. The Leadership & Organization Development Journal 25 (4): 349-361. Emerald Group Publishing Limited. Thoha, Miftah MP. A. 2003. Dalam Manajemen. Edisi Kesembilan. Jakarta: Raja Grafindo