BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF DINAS KESEHATAN PROVINSI BANTEN

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA

BAB II PERENCANAAN KINERJA

TABEL 5.1 RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF DINAS KESEHATAN KABUPATEN SIAK PROPINSI RIAU

PERJANJIAN KINERJA DINAS KESEHATAN TAHUN 2016

LAMPIRAN PENETAPAN KINERJA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2013

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 (PERUBAHAN ANGGARAN) PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 35 SERI E PERATURAN BUPATI BANJARNEGARA NOMOR 862 TAHUN 2011 TENTANG

TUGAS POKOK : Melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang kesehatan berdasarkan asas otonomi dan tugas

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

1 Usia Harapan Hidup (UHH) Tahun 61,2 66,18. 2 Angka Kematian Bayi (AKB) /1.000 KH Angka Kematian Ibu Melahirkan (AKI) /100.

KATA SAMBUTAN DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN 1 BAB II GAMBARAN UMUM 3

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

POHON KINERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN LAMONGAN

RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

A. RENCANA STRATEGIS : VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, KEBIJAKAN DAN PROGRAM

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

MATRIK 2.3 RENCANA TINDAK PEMBANGUNAN KEMENTERIAN/ LEMBAGA TAHUN 2011

PENGUKURAN INDIKATOR KINERJA SASARAN

BAB. III TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 27 TAHUN 2004 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN KABUPATEN / KOTA

BAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

PEMERINTAH KOTA AMBON Tahun Anggaran : 2014 TARGET KINERJA (KUANTITATIF)

PEMERINTAH KOTA PRABUMULIH DINAS KESEHATAN

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 15 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN DI KABUPATEN SITUBONDO

Tabel 1. Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Dinas Kesehatan dan Pencapaian Renstra Dinas Kesehatan s/d tahun Realisa si (s/d 2012)

BAB. III AKUNTABILITAS KINERJA

PERJANJIAN KINERJA (PK) TAHUN 2015

1. Pendahuluan. 1.1 Latar belakang

RENCANA KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANJAR TAHUN 2017

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

LPPD Provinsi Kalimantan Selatan Tahun Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan BAB III Urusan Desentralisasi

REVIEW INDIKATOR RENSTRA DINAS KESEHATAN KOTA BOGOR

Tabel 2.1 Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar Kabupaten Gianyar

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Pemerintah Kota Pekalongan

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN 2015

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

BAB III TUJUAN, SASARAN DAN KEBIJAKAN

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

Standar Pelayanan Minimal Puskesmas. Indira Probo Handini

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN 2016

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

DINAS KESEHATAN KOTA MOJOKERTO TAHUN 2015

4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara

Target Tahun. Kondisi Awal Kondisi Awal. 0,12 0,12 0,12 0,12 0,12 0,12 Program pengadaan, peningkatan dan penduduk (tiap 1000 penduduk

KATA PENGANTAR Masyarakat Kolaka yang Sehat, Kuat. Mandiri dan Berkeadilan Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka 2016 Hal. i

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

Juknis Operasional SPM

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RENSTRA DINAS KESEHATAN PROVINSI BALI PERIODE intensitas upaya-upaya pencegahan. yang melaksanakan pembinaan petugas kab/puskesmas KH)

PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI DINAS KESEHATAN Komplek Gelanggang Pemuda Cisaat Tel-Fax (0266) SUKABUMI

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR RENCANA STRATEGIS TAHUN 2009 S/D 2014 MASYARAKAT JAWA TIMUR MANDIRI UNTUK HIDUP SEHAT

PERJANJIAN KINERJA TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4

INDIKATOR RENCANA STRATEGIK TAHUN CARA MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN TARGET. 14 Angka kematian ibu

KATA PENGANTAR dr. Hj. Rosmawati

MATRIKS BUKU I RKP TAHUN 2011

PEMERINTAH KABUPATEN MUARO JAMBI RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH,ORGANISASI, PENDAPATAN,BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2014

MISI 5 Mewujudkan Peningkatan Budaya Sehat dan Aksesibilitas Kesehatan Masyarakat SATU AN

PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH,ORGANISASI, PENDAPATAN,BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2014

Tim Penyusun Pengarah : dr. Hj. Rosmawati. Ketua : Sitti Hafsah Yusuf, SKM, M.Kes. Sekretaris : Santosa, SKM

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG REKAPITULASI PERUBAHAN BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2015

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN 2016

BAB 27 PENINGKATAN AKSES MASYARAKAT TERHADAP KESEHATAN YANG LEBIH BERKUALITAS

Kata Sambutan KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI SULAWESI SELATAN

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DINAS KESEHATAN KABUPATEN KEDIRI TARGET

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DINAS KESEHATAN KABUPATEN KEDIRI. No SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ijin dan. kehendak-nya sehingga Laporan Tahunan dan Profil Kesehatan Puskesmas

EVALUASI KINERJA DINAS KESEHATAN KAB. BOALEMO TAHUN 2016 KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN UNTUK MENCAPAI TARGET

ARAH KEBIJAKAN DAN PRIORITAS PROGRAM PEMBANGUNAN KESEHATAN TAHUN Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat, Bappenas

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Sumber Dana 4 kantor Rp ,00 APBD (02/02/DPA/2014) 12 laporan bulanan dan 7 laporan tahunan. Rp.

BAB 27 PENINGKATAN AKSES MASYARAKAT TERHADAP LAYANAN KESEHATAN YANG LEBIH BERKUALITAS

INDIKATOR DAN TARGET SPM. 1. Indikator dan Target Pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial dan Keperawatan Kesehatan Masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. Rencana Kerja Dinas Kesehatan Kab. Purbalingga 2013 hal 1

HASIL KEGIATAN PUSKESMAS BALARAJA

Mewujudkan Peningkatan Budaya Sehat dan Aksesbilitas Kesehatan Masyarakat.

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI NOMOR 27 TAHUN 2008

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN MUARO JAMBI TAHUN ANGGARAN 2014

TARGET DAN PENDANAAN DALAM JUTAAN RUPIAH STRATEGI KEBIJAKAN PROGRAM 2017 Rp 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp total Uraian

IV.B.2. Urusan Wajib Kesehatan

KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN MUSI RAWAS NOMOR : 440 / 104 / KPTS / KES / 2015 TENTANG

RENCANA STRATEGIS CARA MENCAPAI TUJUAN/SASARAN URAIAN INDIKATOR KEBIJAKAN PROGRAM KETERANGAN. 1 Pelayanan Kesehatan 1.

FORMULIR RENCANA KINERJA TAHUNAN TINGKAT UNIT OEGANISASI ESELON I KL DAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAAH (SKPD)

Urusan Pemerintahan Organisasi : ( 102 ) : ( 0101 ) Triwulan. Lokasi. Sumber. Uraian. Kode. Kegiatan. Dana I II ,557,750

BUPATI LOMBOK BARAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LOMBOK BARAT,

Transkripsi:

BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF Berdasarkan Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Sasaran Strategis sebagai diuraikan dalam bab-bab sebelumnya, maka disusunlah program-program Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2016-2021. Program-program tersebut dibagi ke dalam dua jenis, yaitu Program Generik (Dasar) dan Program Teknis. A. Program Generik (Dasar) 1. Program Peningkatan Administrasi Perkantoran a. Tujuan Program ini bertujuan meningkatkan dukungan administrasi dalam penyelenggaran manajemen dan operasional pembangunan kesehatan, terutama dalam upaya pencapaian sasaran pembangunan kesehatan di Kalimantan Selatan. b. Sasaran Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran pada SKPD Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan. c. Kegiatan Pokok 1) Penyediaan jasa surat menyurat 2) Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 3) Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/ operasional 4) Penyediaan jasa administrasi keuangan 5) Penyediaan jasa kebersihan kantor 6) Penyediaan alat tulis kantor 7) Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61

8) Penyediaan komponen instalasi listrik dan penerangan bangunan kantor 9) Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 10) Penyediaan bahan logistik kantor 11) Penyediaan makanan dan minuman 12) Rapat-rapat koordinasi dalam daerah 13) Rapat koordinasi luar daerah 14) Penyediaan jasa pegawai Non PNS 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur a. Tujuan Program ini bertujuan meningkatkan dukungan sarana dan prasarana bagi aparatur penyelenggara pembangunan kesehatan, terutama dalam upaya pencapaian sasaran pembangunan kesehatan di Kalimantan Selatan. b. Sasaran Tersedianya sarana dan prasarana aparatur yang memadai guna menunjang kelancaran penyelenggaraan pembangunan kesehatan, terutama dalam upaya pencapaian sasaran pembangunan kesehatan di Kalimantan Selatan. c. Kegiatan Pokok 1) Pengadaan perlengkapan gedung kantor 2) Pengadaan peralatan gedung kantor 3) Pengadaan meubelair 4) Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 5) Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor 6) Pemeliharaan rutin/berkala meubelair Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 62

3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur a. Tujuan Meningkatkan kemampuan, keterampilan dan profesionalisme aparatur penyelenggara pembangunan kesehatan dalam melaksanakan tugas-tugas kedinasan. b. Sasaran Meningkatnya kemampuan, keterampilan dan profesionalisme aparatur dalam menyelanggarakan pembangunan kesehatan di Kalimantan Selatan. c. Kegiatan Pokok 1) Pendidikan dan pelatihan formal 2) Sosialisasi perundang-undangan kesehatan B. Program-Program Teknis 1. Program Penyediaan Obat dan Perbekalan Kesehatan Sasaran hasil program ini adalah meningkatnya ketersediaan obat essensial generik dan perbekalan kesehatan di sarana pelayaan kesehatan dasar. adalah sebagai berikut : a. Persentase ketersediaan obat dan vaksin b. Persentase instalasi farmasi kabupaten/kota sesuai standar c. Persentase penggunaan obat essensiel generik di sarana pelayanan kesehatan Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 63

1) Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan Meningkatnya ketersediaan obat essensial-generik di sarana pelayanan kesehatan dasar. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Persentase ketersediaan obat dan vaksin sebesar 100% 2) Peningkatan pemerataan obat dan perbekalan kesehatan Terpenuhinya kebutuhan obat dan perbekalan secara merata dan terjangkau. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Persentase obat yang memenuhi standar, cukup dan terjangkau b. Persentase kabupaten/kota yang memenuhi anggaran untuk obat essensial-generik di sektor publik setara dengan 2 USD/kapita/ tahun 3) Peningkatan mutu pelayanan farmasi komunitas dan rumah sakit Meningkatnya penggunaan obat rasional melalui pelayanan kefarmasian yang berkualitas untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang optimal. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Persentase Instalasi Farmasi Rumah Sakit Pemerintah yang melaksanakan pelayanan kefarmasian sesuai standar sebesar 75%. b. Persentase Puskesmas Perawatan yang melaksanakan pelayanan kefarmasian sesuai standar. c. Persentase instalasi farmasi kabupaten/kota sesuai standar. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 64

4) Peningkatan mutu penggunaan obat dan perbekalan kesehatan Meningkatnya mutu penggunaan obat dan perbekalan kesehatan di sarana pelayanan kesehatan. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Persentase penggunaan obat rasional di sarana pelayanan kesehatan. b. Persentase penggunaan obat generik di fasilitas pelayanan kesehatan. 5) Monitoring, evaluasi dan pelaporan Tersedianya data dan informasi kebutuhan obat dan perbekalan kesehatan di sarana pelayanan kesehatan. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Persentase Kabupaten/Kota yang memiliki rencana kebutuhan obat di sarana pelayanan kesehatan. 2. Program Upaya Kesehatan Masyarakat Sasaran hasil program ini adalah meningkatnya jumlah, pemerataan dan kualitas pelayanan kesehatan melalui Puskesmas dan jaringannya meliputi Puskesmas Pembantu, Puskesmas Keliling, Bidan di Desa dan Pos Kesehatan Desa. adalah a. Cakupan persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan b. Cakupan pelayanan antenatal (K4) c. Cakupan kunjungan neonatus (KN1) d. Cakupan kunjungan bayi Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 65

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : 1) Pembinaan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Reproduksi Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan ibu dan reproduksi. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih (cakupan PN) b. Persentase ibu hamil yeng mendapatkan pelayanan ANC (K1) c. Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal (cakupan K4) d. Persentase fasilitas pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan KB sesuai standar e. Persentase ibu nifas yang mendapatkan pelayanan (Cakupan KF) f. Persentase ibu hamil, bersalin dan nifas yang mendapatkan penanganan komplikasi kebidanan (cakupan PK) g. Persentase pasangan usia subur yang menjadi peserta KB aktif h. Persentase Puskesmas Rawat Inap yang mampu PONED 2) Pembinaan Pelayanan Kesehatan Anak Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan anak. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Cakupan kunjungan neonatal pertama (KN1) b. Cakupan kunjungan neonatal lengkap (KN Lengkap) c. Cakupan pelayanan kesehatan bayi d. Cakupan pelayanan kesehatan anak balita Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 66

e. Cakupan penanganan neonatal komplikasi f. Cakupan SD/MI melaksanakan penjaringan siswa kelas I 3) Pembinaan Pelayanan Kesehatan Komunitas dan Gender Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan kepada komunitas dan gender. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Jumlah Puskesmas dan jaringannya yang melakukan pelayanan kesehatan dasar b. Jumlah Puskesmas santun usia lanjut c. Jumlah Kabupaten/Kota memiliki minimal 2 Puskesmas yang menyelenggarakan program kesehatan indera d. Persentase Puskesmas berfungsi dengan baik 4) Penanggulangan Krisis Kesehatan Meningkatnya penanggulangan krisis kesehatan secara cepat. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Jumlah Kabupaten/Kota yang mempunyai kemampuan tanggap darurat dalam penanganan bencana. b. Jumlah Kabupaten/Kota yang memiliki petugas terlatih penanggulangan krisis kesehatan. c. Jumlah Kabupaten/Kota yang terpenuhi fasilitas sistem informasi penanggulangan krisis kesehatan. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 67

5) Pembinaan Upaya Kesehatan Dasar Meningkatnya pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Persentase Puskesmas yang menerapkan standar pelayanan medik dasar b. Persentase fasilitas kesehatan dasar selain Puskesmas yang menerapkan standar pelayanan medik dasar c. Persentase fasilitas kesehatan dasar yang melaksanakan pelayanan kedokteran keluarga d. Persentase fasilitas kesehatan dasar yang telah melaksanakan pelayanan kedokteran gigi keluarga e. Jumlah Puskesmas yang melayani kesehatan jiwa dan NAPZA 6) Pembinaan Upaya Kesehatan Rujukan Meningkatnya pelayanan kesehatan medik spesialistik kepada masyarakat. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Jumlah Rumah Sakit yang terakreditasi b. Persentase Rumah Sakit Kabupaten/Kota yang melaksanakan PONEK c. Persentase Rumah Sakit Kabupaten/Kota menerapkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Rumah Sakit d. Jumlah Rumah Sakit yang memiliki Bank Darah Rumah Sakit (BDRS) e. Persentase Rumah Sakit yang melaksanakan pelayanan gawat darurat sesuai standar. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 68

7) Pembinaan dan Pengawasan Upaya Kesehatan Tradisional/ Komplementer Alternatif Meningkatnya pembinaan dan pengawasan upaya kesehatan tradisional/ komplementer alternatif. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Jumlah fasilitas pelayanan kesehatan tradisional yang melaksanakan pelayanan kesehatan tradisional sesuai pedoman kesehatan. 8) Pembinaan Upaya Kesehatan Kerja, Olahraga dan Matra Meningkatnya pembinaan upaya kesehatan kerja, olahraga dan matra. Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah a. Persentase Kabupaten/Kota yang minimal mempunyai 4 Puskesmas yang telah melaksanakan upaya kesehatan kerja. b. Persentase Kabupaten/Kota dengan sarana kesehatan (Rumah Sakit, Laboratorium, Gudang Farmasi, Dinas Kesehatan) Pemerintah telah menerapkan kesehatan kerja. c. Jumlah Kabupaten/Kota menyelenggarakan pelayanan kesehatan olahraga. 9) Pengendalian Penyakit Tidak Menular a. Menurunnya angka kesakitan dan kematian akibat penyakit tidak menular. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 69

adalah a. Persentase Kabupaten/Kota yang melakukan pembinaan pencegahan dan penanggulangan penyakit tidak menular (SE, deteksi dini, KIE dan tata laksana). b. Persentase Kabupaten/Kota yang melaksanakan pencegahan dan penanggulangan penyakit tidak melanur (SE, deteksi dini, KIE dan tata laksana). 3. Program Pengawasan Obat dan Makanan Sasaran hasil program ini adalah terlindunginya masyarakat dari konsumsi obat dan makanan yang tidak memenuhi syarat kesehatan. adalah a. Persentase Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) yang memiliki Sertifikat Laik Sehat. b. Persentase produk obat dan makanan yang beredar memenuhi persyaratan keamanan, mutu dan manfaat. c. Frekuensi pembinaan keamanan obat dan makanan. Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : 1) Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat di bidang Obat dan Makanan Meningkatnya kemampuan masyarakat dalam upaya pengawasan di bidang obat dan makanan. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 70

adalah a. Persentase Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) yang memiliki Sertifikat Laik Sehat. b. Persentase kantin sekolah sehat. c. Frekuensi pembinaan keamanan obat dan makanan per tahun. 2) Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya Meningkatnya upaya pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya di masyarakat. adalah a. Persentase Sarana Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT) yang memenuhi persayaratan cara produksi yang baik. b. Persentase produk obat dan makanan yang beredar memenuhi persyaratan keamanan, mutu dan manfaat. 3) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Tersedianya data dan informasi pengawasan obat dan makanan dari Kabupaten/Kota se Kalimantan Selatan. adalah a. Frekuensi pembinaan keamanan obat dan makanan. 4. Program Pengembangan Obat Asli Indonesia Sasaran hasil program ini adalah meningkatnya produksi bahan baku dan obat lokal serta mutu sarana produksi dan distribusi. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 71

adalah a. Persentase sarana produksi dan distribusi obat tradisional (jamu) yang memenuhi persyaratan cara produksi yang baik. Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : 1) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Meningkatnya upaya pengembangan obat tradisional produksi lokal yang memenuhi persyaratan mutu dan khasiat, adalah a. Persentase sarana produksi dan distribusi obat tradisional (jamu) yang memenuhi persyaratan cara produksi yang baik. b. Frekuensi pembinaan dalam rangka pengembangan obat asli Indonesia. 5. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Sasaran hasil program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat ini adalah meningkatnya persentase rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan berkembangnya Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM). adalah a. Persentase rumah tangga yang melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) b. Persentase Desa Siaga Aktif c. Persentase Posyandu Purnama dan Mandiri Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 72

d. Jumlah Tenaga Promosi Kesehatan e. Persentase peranserta masyarakat dalam pencegahan penyakit dan obat terlarang f. Persentase penduduk (termasuk penduduk miskin) memiliki jaminan kesehatan g. Jenis media promosi kesehatan yang dibuat setiap tahun. Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : 1) Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat Meningkatnya pelaksanaan pemberdayaan dan promosi pola hidup sehat kepada masyarakat. Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah : a. Persentase rumah tangga yang melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) b. Persentase Desa Siaga Aktif c. Persentase Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) yang beroperasi d. Persentase Posyandu Purnama dan Mandiri e. Jumlah Tenaga Promosi Kesehatan f. Persentase peranserta masyarakat dalam pencegahan penyakit dan obat terlarang. g. Jumlah Kabupaten/Kota yang menetapkan kebijakan yang berwawasan kesehatan h. Persentase sekolah sehat. 2) Pengembangan Jaminan Kesehatan Provinsi (JKP) Kalsel Meningkatnya pelaksanaan Jaminan Kesehatan Provinsi (JKP) untuk mengatasi risiko finansial dalam penanggaulangan masalah kesehatan. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 73

Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah : a. Persentase penduduk (termasuk penduduk miskin) memiliki jaminan kesehatan. 3) Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat Tersedianya media promosi dan informasi sadar hidup sehat yang sesuai dengan kebutuhan baik jumlah maupun jenisnya. Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah : a. Jenis media promosi kesehatan yang dibuat setiap tahun. 6. Program Perbaikan Gizi Masyarakat Sasaran hasil program Perbaikan Gizi Masyarakat ini adalah kesadaran gizi keluarga dalam upaya meningkatkan status gizi masyarakat terutama pada ibu hamil, bayi dan balita serta usia produktif. adalah a. Prevalensi gizi buruk pada balita b. Prevalensi anemia gizi besi pada ibu hamil dan ibu nifas c. Persentase Keluarga Sadar Gizi. Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : 1) Penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP), anemia gizi besi, Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY), kurang vitamin A dan kekurangan zati gizi mikro lainnya. Meningkatnya upaya penanggulangan berbagai masalah gizi yang ditemukan di dalam masyarakat. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 74

Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah : a. Prevalensi balita gizi buruk dan gizi kurang b. Persentase penemuan kasus gizi buruk c. Persentase balita gizi buruk yang mendapat perawatan d. Cakupan rumah tangga yang mengkonsumsi garam beryodium e. Persentase balita usia 6-59 bulan mendapat kapsul Vitamin A f. Persentase ibu hamil mendapat Fe sebanyak 90 tablet g. Persentase Kabupaten/Kota yang melaksanakan surveilans gizi h. Persentase penyediaan bufferstock MP-ASI. 2) Pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi Meningkatnya peranserta masyarakat dalam upaya penanggulangan berbagai masalah gizi yang ditemukan di dalam masyarakat. Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah : a. Persentase balita ditimbang berat badannya (D/S) b. Persentase bayi usia 0-6 bulan mendapat ASI Eksklusif. c. Persentase kabupaten/kota menyampaikan laporan program tepat waktu. d. Frekuensi pembinaan program perbaikan gizi ke kabupaten/kota. 7. Program Pengembangan Lingkungan Sehat Sasaran hasil program Pengembangan Lingkungan Sehat ini meningkatnya mutu lingkungan hidup yang lebih sehat melalui pengembangan sistem kesehatan kewilayahan untuk menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 75

adalah a. Dokumen Studi Analisis Dampak Kesehatan Lingkungan (ADKL) yang dihasilkan setiap tahun. b. Persentase penduduk yang memiliki akses terhadap air minum berkualitas dan memenuhi syarat. c. Persentase cakupan Tempat-Tempat Umum (TTU) yang memenuhi syarat kesehatan. d. Persentase cakupan tempat pengolahan manakan yang memenuhi syarat kesehatan. Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : 1) Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat Meningkatnya upaya pengembangan lingkungan sehat. Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah : a. Dokumen Studi Analisis Dampak Kesehatan Lingkungan (ADKL) yang dihasilkan setiap tahun b. Rekomendasi hasil Studi ADKL yang dihasilkan setiap tahun c. Pertemuan LS/LP peningkatan lingkungan sehat setiap tahun 2) Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat Meningkatnya peranserta masyarakat dalam upaya mencipatakan lingkungan sehat. Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah : a. Persentase penduduk yang memiliki akses terhadap air minum berkualitas dan memenuhi syarat b. Persentase penduduk yang menggunakan jamban sehat Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 76

c. Persentase penduduk Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) d. Persentase cakupan Tempat-Tempat Umum (TTU) yang memenuhi syarat kesehatan e. Persentase cakupan rumah yang memenuhi syarat kesehatan f. Persentase cakupan tempat pengolahan makanan yang memenuhi syarat kesehatan. 8. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular Sasaran hasil program Pengendalian dan Penyehatan Lingkungan ini adalah menurunnya angka kesakitan, kematian dan kecacatan akibat penyakit. Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2015 adalah a. Persentase bayi usia 0-11 bulan yang mendapat imunisasi dasar lengkap b. Angka penemuan kasus Malaria c. Jumlah kasus TB d. Persentase kasus baru TB Paru (BTA Positif) yang ditemukan e. Persentase kasus baru TB Paru (BTA Positif) yang disembuhkan f. Angka kesakitan penderita DBD g. Prevalensi kasus HIV h. Jumlah kasus diare i. Persentase Kabupaten/Kota dengan angka kasus baru TB Paru BTA Positif/CDR (Case Detection Rate) minimal 70% j. Persentase Kabupaten/Kota mencapai angka keberhasilan pengobatan kasus baru TB Paru BTA Positif/SR (Success Rate) k. Angka kematian (Case Fatality Rate/CFR) diare pada saat KLB. Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 77

1) Pembinaan Imunisasi dan Karantina Kesehatan Meningkatnya pembinaan di bidang imunisasi dan karantina kesehatan. adalah a. Persentase bayi usia 0-11 bulan mendapat imunisasi dasar lengkap b. Persentase desa yang mencapai UCI c. Penemuan kasus Non Polio AFP Rate per 100.000 anak usia <15 tahun d. Persentase penyelidikan epidemiologi (PE) <24 jam pada desa/ kelurahan yang mengalami KLB e. Persentase anak usia sekolah dasar yang mendapat imunisasi. 2) Pengendalian Penyakit Menular Langsung Menurunnya angka kesakitan dan keamtian akibat penyakit menular langsung. adalah a. Prevalensi kasus HIV pada populasi dewasa b. Jumlah kasus TB Paru c. Persentase kasus baru TB Paru (BTA Positif) yang ditemukan d. Persentase kasus baru TB Paru (BTA Positif) yang disembuhkan e. Jumlah kasus diare f. Persentase ODHA yang mendapatkan AR g. Jumlah Kabupaten/Kota menyelenggarakan surveilans HIV dan Sifilis h. Persentase Kabupaten/Kota dengan angka kasus baru TB Paru BTA Positif/CDR (Case Detection Rate) minimal 70% i. Persentase Kabupaten/Kota mencapai angka keberhasilan pengobatan kasus baru TB Paru BTA Positif/(Success Rate/SR) minimal 85% Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 78

j. Angka kematian diare (CFR) pada saat KLB k. Angka penemuan kasus baru (NCDR) Kusta l. Angka kecacatan tingkat 2 kusta per 100.000 penduduk. 3) Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang Meningkatnya pencegahan dan penanggulangan penyakit bersumber binatang. adalah a. Angka kesakitan penderita DBD b. Angka penemuan kasus Malaria per 1.000 penduduk c. Persentase kasus suspect flu burung yang ditemukan, ditangani sesuai standar d. Persentase kasus zoonosa lainnya (rabies, antraks, pes, leptospirosis) yang ditangani sesuai standar e. Persentase cakupan pengobatan massal Filariasis terhadap jumlah penduduk endemis f. Persentase Kabupaten/Kota yang melakukan mapping vektor g. Persentase Angka Bebas Jentik (ABJ) h. Persentase KLB Malaria yang dilaporkan dan ditanggulangi 9. Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin Sasaran hasil program ini adalah meningkatnya pelayanan kesehatan penduduk miskin khususnya operasi katarak dan bibir sumbing serta sunatan massal. adalah a. Jumlah penduduk miskin mendapat pelayanan operasi katarak b. Jumlah penduduk miskin mendapat pelayanan operasi bibir sumbing Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 79

c. Jumlah anak dari keluarga miskin yang mendapatkan pelayanan sunatan massal Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : 1) Pelayanan Operasi Katarak Meningkatnya pelayanan operasi katarak bagi penduduk miskin di Kalimantan Selatan adalah a. Jumlah penduduk miskin mendapat pelayanan operasi katarak. 2) Pelayanan Operasi Bibir Sumbing Meningkatnya pelayanan operasi bibir sumbing bagi penduduk miskin di Kalimantan Selatan adalah a. Jumlah penduduk miskin mendapat pelayanan operasi bibir sumbing. 3) Pelayanan Sunatan Massal Meningkatnya pelayanan sunatan massal bagi anak-anak dari keluarga miskin di Kalimantan Selatan. adalah a. Jumlah anak-anak dari keluarga miskin mendapat pelayanan sunatan massal. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 80

10. Program Peningkatan Sumber Daya Kesehatan Sasaran hasil program ini adalah tersedianya sumber daya manusia kesehatan yang didistribusikan secara adil dan merata serta dimanfaatkan secara berhasil guna dan berdaya guna. adalah a. Pembekalan tenaga kesehatan sebelum penempatan dalam wilayah Kalimantan Selatan. b. Persentase desa di Kalimantan Selatan yang memiliki tenaga bidan dan tenaga kesehatan pendukung lainnya. d. Monitoring, eavluasi dan pemetaan tenaga kesehatan Kabupaten/Kota e. Persentase Puskesmas yang mempunyai tenaga sesuai standar. Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : 1) Peningkatan Pembinaan Tenaga Kesehatan Meningkatnya wawasan dan pengetahuan tenaga kesehatan untuk menunjang pelaksanaan pembangunan kesehatan. adalah a. Pembekalan tenaga kesehatan sebelum penempatan dalam wilayah Kalimantan Selatan. b. Sosialisasi teknis bagi tim penilai jabatan fungsional bidang kesehatan. 2) Penempatan dan Pengembalian dokter/dokter gigi dan bidan PTT Meningkatnya pemerataan tenaga kesehatan yang ditugaskan dalam wilayah Kalimantan Selatan. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 81

adalah a. Persentase desa di Kalimantan Selatan yang memiliki tenaga bidan dan tenaga kesehatan pendukung lainnya b. Persentase Puskesmas di Kalimantan Selatan yang memiliki tenaga sesuai standar. 3) Monitoring Kegiatan PTT dan Kepegawaian Meningkatnya koordinasi dalam rangka pemanfaatan dan pemantauan tenaga kesehatan. adalah a. Pertemuan evaluasi kepegawaian Provinsi dan Kabupaten/Kota. b. Monitoring, evaluasi dan pemetaan tenaga kesehatan Kabupaten/ Kota. 4) Pelatihan Tenaga Kesehatan Meningkatnya kompetensi tenaga kesehatan dalam pelayanan kesehatan. adalah a. Persentase Puskesmas yang mempunyai tenaga sesuai dengan standar. b. Persentase Rumah Sakit yang mempunyai tenaga sesuai dengan standar. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 82

5) Peningkatan Mutu Pelayanan Sarana Kesehatan Meningkatnya kualitas dan akurasi peralatan kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan. adalah a. Persentase Puskesmas yang memiliki peralatan yang telah dikalibrasi. 11. Program Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Sasaran hasil program ini adalah meningkatnya pengembangan kebijakan dan manajemen pembangunan kesehatan guna mendukung penyelenggaraan Sistem Kesehatan Provinsi (SKP) Kalimantan Selatan. adalah a. Persentase alokasi anggaran kesehatan melalui APBD Provinsi Kalimantan Selatan Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : 1) Peningkatan Manajemen Kesehatan Tersedianya pembiayaan kesehatan dengan jumlah yang mencukupi, teralokasi secara adil dan termanfaatkan secara berdaya guna dan berhasil guna. adalah a. Persentase alokasi anggaran kesehatan melalui APBD Provinsi Kalimantan Selatan. b. Dokumen perencanaan kegiatan dan anggaran yang tersusun. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 83

2) Peningkatan Kebijakan Kesehatan Tersedianya berbagai kebijakan dan pedoman serta hukum kesehatan yang menunjang pembangunan kesehatan. adalah a. Jumlah dokumen kesepakatan Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) yang dihasilkan per tahun. b. Terselenggaranya Rapat Koordinasi Teknis (Rakontek) Kesehatan. c. Terselenggaranya Advokasi dan Sosialisasi Kebijakan Kesehatan. 3) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Tersedianya data untuk perencanaan program dan kegiatan serta terselenggranya evaluasi dan pelaporan program kesehatan. adalah a. Terlaksananya penilaian kinerja tenaga kesehatan di Puskesmas tingkat Provinsi Kalimantan Selatan b. Dokumen laporan yang tersusun c. Terselenggaranya pertemuan evaluasi program Provinsi dan Kabupate/Kota. d. Jumlah dokumen monitoring dan evaluasi yang dihasilkan per tahun. 4) Pengembangan Sistem Informasi Kesehatan Terbentuk dan terselenggaranya sistem informasi manajemen kesehatan yang ditunjang oleh sistem informasi kesehatan. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 84

adalah a. Persentase ketersediaan profil kesehatan Provinsi dan Kabupaten/ Kota b. Terlaksananya pertemuan pemutakhiran data tingkat Provinsi c. Terlaksananya pertemuan konsolidasi tim komunikasi data Provinsi d. Terlaksananya pertemuan validasi data tingkat provinsi e. Dokumen informasi kesehatan yang disusun f. Terlaksananya asistensi program sistem informasi kesehatan. 5) Fasilitasi Peningkatan Hukum Kesehatan dan Kehumasan Terselenggaranya komunikasi dan terbentuknya pemahaman publik yang positif tentang pembangunan kesehatan. adalah a. Dokumentasi dan publikasi hasil pembangunan kesehatan b. Terselenggaranya pelayanan kehumasan dan perpustakaan c. Terlaksananya kegiatan sosialisasi hukum kesehatan. 6) Penyelenggaraan Penelitian dan Pengembangan Bidang Kesehatan Meningkatnya penelitian dan pengembangan bidang kesehatan sebagai masukan dalam perumusan kebijakan dan program pembangunan kesehatan. adalah a. Terlaksananya kegiatan riset bidang kesehatan. b. Dihasilkannya rekomendasi kebijakan berdasarkan hasil riset. Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 85

C. Kebutuhan Anggaran Indikatif PROGRAM UTAMA PROGRAM PENGADAAN OBAT DAN PERBEKALAN KESEHATAN PROGRAM UPAYA KESEHATAN AMSYARAKAT 1. 2. Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan Peningkatan Pemerataan Obat dan Perbekalan Kesehatan Peningkatan Mutu Pelayanan 3. Farmasi Komunitas dan Rumah Sakit Peningkatan Mutu 4. Penggunaan Obat dan Perbekalan Kesehatan Monitoring, Evaluasi dan 5. Pelaporan SUB TOTAL 1. KEGIATAN Pembinaan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Reproduksi Pembinaan Pelayanan 2. Kesehatan Anak Pembinaan Pelayanan 3. Kesehatan Komunitas dan Gender Penanggulangan Krisis 4. Kesehatan Pembinaan Upaya Kesehatan 5. Dasar Pembinaan Upaya Kesehatan 6. Rujukan Pembinaan dan Pengawasan 7. Upaya Kesehatan Tradisonal / Komplementer Alternatif Pembinaan Upaya Kesehatan 8. Kerja, Olahraga dan Matra Pengendalian Penyakit Tidak 9. Menular SUB TOTAL KEBUTUHAN ANGGARAN INDIKATIF 2011 2017 2018 2012 2019 2013 2014 2020 2021 2015 3.000.000.000 3.500.000.000 4.000.000.000 4.500.000.000 5.000.000.000 109.870.000 125.000.000 135.000.000 150.000.000 170.000.000 115.000.000 125.000.000 150.000.000 165.000.000 180.000.000 79.752.000 100.000.000 115.000.000 125.000.000 140.000.000 65.250.000 70.000.000 75.000.000 77.500.000 80.000.000 3.369.872.000 3.920.000.000 4.475.000.000 5.017.500.000 5.570.000.000 2.000.000.000 2.200.000.000 2.400.000.000 2.600.000.000 2.800.000.000 1.750.000.000 2.000.000.000 2.250.000.000 2.500.000.000 2.750.000.000 250.000.000 300.000.000 325.000.000 350.000.000 375.000.000 1.750.000.000 2.000.000.000 250.000.000 3.000.000.000 350.000.000 500.000.000 750.000.000 1.000.000.000 1.250.000.000 1.500.000.000 250.000.000 300.000.000 350.000.000 400.000.000 450.000.000 100.000.000 125.000.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000 1.500.000.000 2.000.000.000 3.000.000.000 4.000.000.000 4.500.000.000 1.500.000.000 1.575.000.000 1.653.750.000 1.736.430.000 1.800.000.000 9.600.000.000 11.250.000.000 11.378.750.000 16.011.430.000 14.725.000.000 Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 86

PROGRAM UTAMA PROGRAM PENGAWASAN OBAT DAN MAKANAN PROGRAM PENGEMBANGAN OBAT ASLI INDONESIA PROGRAM PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT 1. 2. Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Obat dan Makanan Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya Monitoring, Evaluasi dan 3. Pelaporan SUB TOTAL 1. SUB TOTAL 1. KEGIATAN Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat Pengembangan Jaminan 2. Kesehatan Provinsi (JKP) Kalsel Pengembangan Media 3. Promosi Kesehatan dan Informasi Sadar Hidup Sehat Monitoring, Evaluasi dan 4. Pelaporan SUB TOTAL Penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP), Anemia PROGRAM PERBAIKAN GIZI Gizi Besi, Gangguan Akibat 1. MASYARAKAT Kekurangan Yodium (GAKY), Kurang Vitamin A dan Zat Gizi Mikro Lainnya Pemberdayaan Masyarakat 2. Untuk Pencapaian Keluarga Sadar Gizi Monitoring, Evaluasi dan 3. Pelaporan SUB TOTAL KEBUTUHAN ANGGARAN INDIKATIF 2011 2017 2012 2018 2019 2013 2020 2014 2021 2015 75.000.000 100.000.000 120.000.000 140.000.000 150.000.000 200.780.000 225.000.000 250.000.000 800.000.000 300.000.000 120.000.000 125.000.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000 395.780.000 450.000.000 520.000.000 1.115.000.000 650.000.000 120.000.000 125.000.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000 120.000.000 125.000.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000 890.750.000 900.000.000 925.000.000 950.000.000 975.000.000 10.225.840.000 11.500.000.000 12.000.000.000 12.500.000.000 15.000.000.000 190.935.000 210.000.000 225.000.000 240.000.000 250.000.000 100.000.000 125.000.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000 11.407.525.000 12.735.000.000 13.300.000.000 13.865.000.000 16.425.000.000 1.446.455.000 1.650.000.000 1.800.000.000 2.000.000.000 2.250.000.000 250.000.000 300.000.000 325.000.000 360.000.000 400.000.000 135.945.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000 250.000.000 1.832.400.000 2.100.000.000 2.300.000.000 2.560.000.000 2.900.000.000 Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 87

PROGRAM UTAMA PROGRAM PENGEMBANGAN LINGKUNGAN SEHAT PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN PENYAKIT MENULAR 1. Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat Penyuluhan Menciptakan 2. Lingkungan Sehat Monitoring, Evaluasi dan 3. Pelaporan SUB TOTAL 1. Pembinaan Imunisasi dan Karantina Kesehatan 187.600.000 225.000.000 300.000.000 350.000.000 400.000.000 95.975.000 115.000.000 125.000.000 140.000.000 170.000.000 156.380.000 175.000.000 200.000.000 220.000.000 240.000.000 439.955.000 515.000.000 625.000.000 710.000.000 810.000.000 410.000.000 425.000.000 450.000.000 470.000.000 500.000.000 Pengendalian Penyakit 2. Menular Langsung 1.400.000.000 1.470.000.000 1.543.500.000 1.620.670.000 1.700.000.000 Pengendalian Penyakit 3. Bersumber Binatang 2.200.000.000 2.310.000.000 2.425.000.000 2.546.000.000 2.600.000.000 SUB TOTAL 4.010.000.000 4.205.000.000 4.418.500.000 4.636.670.000 4.800.000.000 PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN PENDUDUK 1. Pelayanan Operasi Katarak 490.900.000 560.000.000 670.000.000 781.000.000 804.000.000 MISKIN 2. Pelayanan Sunatan Massal 130.000.000 SUB TOTAL 620.900.000 560.000.000 670.000.000 781.000.000 804.000.000 PROGRAM PENINGKATAN SUMBER DAYA KESEHATAN KEGIATAN Peningkatan Pembinaan 1. Tenaga Kesehatan KEBUTUHAN ANGGARAN INDIKATIF 2011 2017 2018 2012 2019 2013 2020 2014 2021 2015 252.975.000 270.000.000 285.000.000 300.000.000 315.000.000 Penempatan dan 2. Pengembalian dr/drg/bidan 6.981.910.000 7.500.000.000 8.200.000.000 8.800.000.000 9.400.000.000 PTT Monitoring Kegiatan PTT dan 3. Kepegawaian 116.695.000 125.000.000 140.000.000 155.000.000 170.000.000 4. Pelatihan Tenaga Kesehatan 240.775.000 250.000.000 275.000.000 290.000.000 300.000.000 Peningkatan Mutu Pelayanan 5. Sarana Kesehatan 85.550.000 90.000.000 92.500.000 95.000.000 97.000.000 SUB TOTAL 7.677.905.000 8.235.000.000 8.992.500.000 9.640.000.000 10.282.000.000 Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 88

PROGRAM UTAMA PROGRAM KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN KESEHATAN 1. KEGIATAN Peningkatan Manajemen Kesehatan KEBUTUHAN ANGGARAN INDIKATIF 2011 2017 2012 2018 2019 2013 2020 2014 2021 2015 188.375.000 220.000.000 250.000.000 275.000.000 325.000.000 Peningkatan Kebijakan 2. Kesehatan Monitoring, Evaluasi dan 3. Pelaporan Pengembangan Sistem 4. Informasi Kesehatan Fasilitasi Peningkatan Hukum 5. Kesehatan dan Kehumasan Penyelenggaraan Penelitian 6. dan Pengembangan Kesehatan SUB TOTAL T O T A L 330.455.000 350.000.000 375.000.000 400.000.000 450.000.000 493.270.000 500.000.000 525.000.000 540.000.000 555.000.000 120.940.000 150.000.000 200.000.000 275.000.000 350.000.000 84.580.000 90.000.000 95.000.000 100.000.000 125.000.000 251.690.000 270.000.000 300.000.000 320.000.000 350.000.000 1.469.310.000 1.580.000.000 1.745.000.000 1.910.000.000 2.155.000.000 40.943.647.000 45.675.000.000 48.574.750.000 56.421.600.000 59.321.000.000 Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 89