Modul 2 Akuisisi Dan Visualisasi

dokumen-dokumen yang mirip
MODUL 7 FILE. namafile adalah nama dari file yang akan dibuka/diaktifkan. mode adalah jenis operasi file yang akan dilakukan terhadap file.

Analisis dan Implementasi Kompresi File Audio Dengan Menggunakan Algoritma Run Length Encoding (RLE)

BAB 2 LANDASAN TEORI

Pemrograman Terstruktur. Pemrosesan File Teks dan File Biner

PEMBUATAN PERANGKAT LUNAK WAVE MANIPULATOR UNTUK MEMANIPULASI FILE WAV

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

Teknik Pemrograman Terstruktur 1

PERTEMUAN VII FILE TEKS & FILE BINER

BAB IV. ANALISIS DAN PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK

Membuka dan Menutup File

IMPLEMENTASI ALGORITMA HUFFMAN PADA KOMPRESI FILE WAVEDENGAN MENGGUNAKAN BORLAND DELPHI ABSTRACT

Achmad Solichin.

Fungsi wavrecord. Praktikum Pengenalan Bahasa Alami Pertemuan Pertama: Pengenalan Fungsi Dasar Pemrosesan Suara di Matlab

BAB XII OPERASI FILE

Bab 7 File 109 BAB 7 FILE TUJUAN PRAKTIKUM TEORI PENUNJANG. FILE *fopen( const char*nama_file, const char*mode);

BAB 2 LANDASAN TEORI. Gambar 2.1 Alur Gelombang Suara (Binanto, 2010)

PERANCANGAN APLIKASI KOMPRESI FILE AUDIO DENGAN ALGORITMA ARITMETIC CODING

FILE INPUT/OUTPUT. Overview

BAB 4 PENGENALAN BAHASA C

LAPORAN TUGAS AKHIR IMPLEMENTASI ALGORITMA HUFFMAN PADA APLIKASI AUDIO COMPRESSOR FILE WAVE

BAB 2 LANDASAN TEORI Pengertian Audio Digital

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

IMPLEMENTASI ALGORITMA RUN LENGTH ENCODING PADA KOMPRESI FILE MP3

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 1. Spesifikasi laptop yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai. Processor AMD Turion 64 X2 Dual Core 1,66 Ghz

Jurnal SCRIPT Vol. 2 No. 2 Juni 2015 PEMBUATAN APLIKASI KOMPRESI FILE WAVE DENGAN METODE ALGORITMA HUFFMAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC

MODUL 1 STANDAR INPUT DAN OUTPUT

PENGENALAN BAHASA C. A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini:

Software Engineering atau yang diartikan Rekayasa Perangkat Lunak adalah:

TUGAS PENDAHULUAN MODUL I PERKENALAN MIKU, COMPILER BAHASA C, DAN STANDARD INPUT-OUTPUT

Gambar 2.1 Hubungan antara suara pernafasan, suara paru-paru, suara nafas, dan suara tambahan (Sovijarvi, A.R.A., et al, 2000)

BAB 2 LANDASAN TEORI

PENGENALAN C++ Bab 1

Modul V Pemrograman Bahasa C ( bagian II )

Tabel Informasi. Hal di atas dapat dilakukan dengan menambah dan mengambil atribut identifier yang digunakan pada program, melalui tabel informasi.

Lecture Notes Algoritma dan Pemrograman

BAB III PERANCANGAN 3.1. SPESIFIKASI SISTEM

APLIKASI PENGENALAN HURUF ALFABET BAGI ANAK USIA DINI MENGGUNAKAN METODE PENGOLAHAN CITRA BERBASIS DATA SUARA

1. Pendahuluan Latar Belakang

Seminar Nasional Informatika 2011 (semnasif 2011) ISSN: UPN Veteran Yogyakarta, 2 Juli 2011 ANALISA INDEKS WAV UNTUK LAGU DANGDUT DAN POP

BAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++

PROTOTIPE KOMPRESI LOSSLESS AUDIO CODEC MENGGUNAKAN ENTROPY ENCODING

BAB I PERSYARATAN PRODUK

ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN 2. 3 SKS By : Sri Rezeki Candra Nursari

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

SUARA DAN AUDIO SUARA (SOUND)

APLIKASI PLAYER UNTUK MENJALANKAN FILE WAVE YANG TERKOMPRESI DENGAN METODE HUFFMAN

Algoritma Pemrograman 2B (Pemrograman C++)

Sistem Multimedia. Materi : Audio/Suara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MODUL 8.1 WEB PROGRAMMING : PHP 4

Baca Tulis File. Untuk dapat membaca atau menulis data dari/ke sebuah file maka langkah yang perlu dilakukan adalah:

Pengenalan Pascal/DevPascal

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

PETUNJUK PENGERJAAN SOAL ULUM TIK

Menjabarkan format audio digital

KU-1072 PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI B (PTI B)

IT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya

MENGOLAH SUARA DENGAN SOUND FORGE

MENAMPILKAN HASIL Operasi Keluaran (Output)

BAB III PERENCANAAN SISTEM. Pada bab ini akan dijelaskan alur sistem serta desain interface dari Aplikasi Sistem Input

Teknologi Multimedia. Suara dan Audio

elemen Dasar Bahasa Pemrograman C

Gambar 10.1 Contoh Tabel Paradox

Bab 2. Dasar-Dasar Pemrograman C

SUARA DAN AUDIO. Suara berhubungan erat dengan rasa mendengar.

Algoritma dan Pemrograman

Algoritma Pemrograman. Fery Updi,M.Kom

PENGENALAN BAHASA C. Praktikum 3

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB II. DASAR TEORI. Digital Watermarking. Sejarah Watermarking. Penyisipan Tanda Air

PROGRAM STUDI S1 SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS DIPONEGORO. Oky Dwi Nurhayati, ST, MT

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. pernah tepat, dan sedikitnya semacam noise terdapat pada data pengukuran.

BAB I SEKILAS TENTANG C

OPERASI FILE DASAR PEMROGRAMAN

Fungsi : Dasar Fungsi

Algoritma & Pemrograman #3

TIPE DATA, VARIABLE, dan OPERATOR DELPHI

PERTEMUAN XI OPERASI FILE

12/29/2011. Algoritme dan Pemrograman. Bit. Bitwise operator

Chapter 1 KONSEP DASAR C

Studi dan Analisis Teknik-Teknik Steganografi Dalam Media Audio

PENGERTIAN C++ DAN FUNGSI-FUNGSINYA

I.1. MEMBUAT PROGRAM C DENGAN VISUAL C

APLIKASI KOMPRESI FILE AUDIO MENGGUNAKAN ALGORITMA ARITHMETIC CODING

IMPLEMENTASI ALGORITMA ARITHMETIC CODING PADA KOMPRESI FILE AUDIO VIA FTP (FILE TRANSFER PROTOCOL)

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang sedemikian pesat membuat manusia

III Bab III Analisis dan Perancangan

Pemrograman Dasar C. Minggu 6

LATIHAN DAN KISI-KISI SOAL JURUSAN TELEKOMUNIKASI POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA

Tipe Data dan Operator

Kuliah III - Dasar Pemrograman

Tipe data dasar merupakan tipe data yang disediakan oleh kompailer, sehingga dapat langsung dipakai Dalam algoritma dan pemrograman yang termasuk dala

P - 3 Bab 2 : Pengantar Pemrograman C

Transkripsi:

Modul Akuisisi Dan Visualisasi 1. User Interface User interface (UI) adalah cara bagaimana komputer dan pengguna dapat berkomunikasi. UI yang baik adalah yang ramah terhadap pengguna (user friendly), baik pengguna yang masih awam (baru menggunakan program yang kita buat) maupun yang sudah mahir (sudah terbiasa menggunakan program yang kita buat). Sebenarnya UI ini bukanlah hal yang baru, PC (Personal Computer) yang ada saat ini tentu tidak akan pernah dipakai orang jika tidak memiliki UI. UI yang paling mendasar dari tiap PC adalah keyboard dan layar monitor. Pada modul ini kita akan mempelajari bagaimana membuat UI dalam bahasa C yang berikutnya akan digunakan pada program-program selanjutnya.. Akuisisi Data Program-program yang telah kita buat sebelumnya senantiasa menggunakan nilai masukan yang menjadi bagian dari program itu sendiri, sehingga pengguna tidak bisa mengubah atau memasukan nilai. Pada bagian ini kita akan mempelajari beberapa cara untuk membuat program yang dapat meminta masukan ke pengguna..1 Masukan String Fungsi yang dapat digunakan adalah gets() atau scanf() yang keduanya merupakan fungsi dari pustaka stdio.h. Sebagai contoh perhatikan dan coba program instring.c.. Masukan Integer Untuk masukan integer, karena tidak ada fungsi di standard library C yang mendukungnya, maka kita bisa melakukan trik dengan cara meenggunakan gets() lalu data yang tersimpan dikonversi ke integer dengan fungsi atoi(). Sebagai contoh perhatikan dan coba program inint.c..3 Membuka dan Menyimpan File

Untuk kemudahan dalam penggunaan data bersama antar dua program, atau untuk keperluan penyimpanan, maka suka tidak suka kita harus bermain dengan file. Dalam bahasa C sendiri, operasi file adalah sangat mudah, yang perlu anda lakukan adalah membuka file dengan fopen(), lalu tergantung tipe operasinya anda dapat membaca, mengubah atau menambahkan isi file tersebut. Sintaks dari fopen adalah : file_pointer = fopen("namafile", "tipe"); tipe sendiri dapat berupa salah satu dari berikut : "r" Membuka file hanya untuk dibaca (read-only) "w" Membuat file baru (hapus jika sudah ada) "a" Buka file untuk ditambahkan (buat jika belum ada) "r++" Buka file untuk dibaca dan ditulis "w++" Buat file baru untuk dibaca dan ditulis "a++" Buka file untuk ditambahkan, dibaca dan ditulis Untuk sistem operasi seperti MS-DOS yang memberikan perlakuan beda pada file teks dan binary, maka anda harus menambahkan b pada tipe di atas, semisal "rb" atau "w+b". Tapi untuk OS lain seperti UNIX hal tersebut tidak perlu. Setelah diperoleh file pointer, maka berikutnya adalah mengakses isi dari file tersebut, fungsi-fungsi yang dapat digunakan antara lain fgets(), fputs(), fread() atau fwrite(). Sebagai contoh perhatikan dan coba program file.c. Latihan: Buatlah sebuah program yang meminta masukan berupa sinyal kepada pengguna, dengan panjang tertentu, lalu hasilnya disimpan ke dalam file dengan nama tertentu.

3. Visualisasi Visualisasi yang dimaksud di sini adalah respon tampilan di layar monitor sesuai masukan yang kita berikan. Lebih khusus lagi, pada modul ini, kita akan mempelajari cara membuat plot sinyal..1 Borland Graphic Interface (BGI) BGI merupakan fasilitas yang disediakan Borland Turbo C untuk melakukan interfacing dengan tampilan layar monitor. Biarpun sederhana, namun pada pelatihan ini konsep penggunaan layar monitor dan trik penggambaran sinyal yang lebih ditekankan, yang sangat berguna untuk pemrograman lainnya. Jangan lupa sertakan graphics.h di tiap awal program anda.. Inisialisasi Sebelum menggunakan BGI ini, hal pertama yang harus anda lakukan adalah melakukan inisialisasi. Caranya adalah sebagai berikut : int drv = VGA, mode = VGAHI; initgraph(&drv, &mode, "c:/tc/");.3 Memberi Warna Sebelum membuat objek di dalam layar, anda harus terlebih dahulu mensetting warna objek tersebut, menggunakan fungsi setcolor() dengan sintaks : setcolor(warna); warna adalah bernilai integer yang menyatakan indeks warna, misal 0 untuk hitam dan 7 untuk putih.. Menggambar Garis Untuk menggambar sebuah garis digunakan fungsi line(), dengan sintaks sebagai berikut : line(x1,y1,x,y); yang akan menggambar garis dari koordinat (x1,y1) ke (x,y).

.5 Menggambar Lingkaran Untuk menggambar sebuah lingkaran digunakan fungsi circle(), dengan sintaks sebagai berikut : circle(x,y,d); yang akan menggambar lingkaran berdiameter d pada posisi pusat di koordinat (x,y). Latihan: Buatlah sebuah fungsi bernama stem() dan plot() yang masing-masing berfungsi untuk menggambar sinyal dalam waktu diskrit dan kontinyu.. Format File WAVE Salah satu format file yang paling sering digunakan, khususnya di Windows, adalah file WAVE (dengan ekstensi.wav). Format ini digunakan untuk menyimpan informasi audio digital. Pada bagian ini, kita akan mencoba membaca file WAVE lalu mengambil isinya untuk dianalisa kemudian.

ID Blok "data" "fmt " "RIFF" Nama Field chunk_id chunk_size format subchunk1_id subchunk1_size audio_format num_channel sample_rate byte_rate block_align bitpersample subchunk_id subchunk_size data Ukuran (byte) subchunk_size gambar.1 Format file WAVE mengikuti aturan RIFF (Resource Interchange File Format) yang dibuat oleh Microsoft. Alokasi bit untuk WAVE terlihat seperti gambar.1, dengan keterangan masing-masing adalah sebagai berikut : Nama Tipe Ukuran (byte) chunk_id char chunk_size long Deskripsi String yang bertuliskan "riff", jika benar formatnya adalah RIFF. Berisi panjang keseluruhan data dalam file, tidak termasuk ke dalamnya chunk_id

dan chunk_size. format char Untuk file WAV harus berisi "WAVE". subchunk1_id char Berisi "fmt ", perhatikan spasi setelah fmt, ini digunakan agar ukurannya tetap byte atau karakter. subchunk1_size long Panjang dari format header (dalam byte). Untuk PCM bernilai 16. audio_format int Berisi 1 untuk PCM dan untuk ADPCM. num_channel int sample_rate long byte_rate long block_align int bitpersample int Jumlah channel, bernilai 1 jika mono dan jika stereo. Sampling rate dalam sample/second. Misal 050 untuk sampling rate Khz. Jumlah byte per second yang harus dibangkitkan player untuk mengeluarkan suara secara real time. Jumlah byte yang dikeluarkan tiap waktu. Sama dengan byte per sample dikali jumlah channel. Jumlah bit per sample kuantisasi. Biasanya berisi 8 atau 16. subchunk_id char ID untuk chunk data. Berisi "data". subchunk_size long Panjang data audio dalam byte. Program wavread.c memperlihatkan contoh pembacaan file WAVE. Latihan: Buatlah sebuah fungsi bernama wavread() dan wavwrite() masingmasing untuk membaca dan menulis file WAVE.