Program Studi : Ilmu Pemerintahan Mata Kuliah (MK) : Indonesia Kode MK : 354130 Semester : V (Lima) SKS : 3 Dosen Pengampu : Dr. I Wayan Gede Suacana, M.Si. Silabus Mata Kuliah Indonesia Standar Kompetensi :Mahasiswa memiliki kemampuan mengingat dan memahami (Kognitif) konsep dan pengertian. (Afektif ), menganalisis serta yang tepat (Evaluatif) untuk menganalisis berbagai isu dan permasalahan dalam Indonesia. No. Kompetensi Dasar Materi Pokok Pengalaman Belajar Indikator Pencapaian Penilaian Alokasi Waktu Sumber/ T UK US TM P L Bahan/Alat 1. Mahasiswa bisa Pengertian dan Pendekatan dalam mendiskusikan: 75-75 Silabus, SAP Kontrak batasan Batasan serta batasan serta Perkuliahan serta pengertian pengertian pengertian Ciri-ciri pokok Struktur Beberapa pendekatan dalam mempelajari teori ciri-ciri pokok struktur 1
memahami pendekatan dalam mempelajari teori 2. Mahasiswa dapat beberapa persepsi tentang dari berbagai sudut pandang Persepsi Tentang mendiskusikan: yang Rasional (Bureau Rationality) yang Buruk (Bureau Pathology) yang Netral (Values Free) yang Rasional (Bureau Rationality) yang Buruk (Bureau Pathology) 75-75 Idem yang Netral (Values Free) No. Kompetensi Dasar Materi Pokok Pengalaman Belajar Indikator Pencapaian Penilaian Alokasi Waktu Sumber/ T UK US TM P L Bahan/Alat 3. Mahasiswa dapat dan Politik mendiskusikan 2
hubungan dan politik 4. beberapa bentuk pertanggungjawaban 5. posisi selaku aparatur negara Pertanggungjawab an dan Aparatur Negara seputar hubungan dan politik mendiskusikan tentang: Akuntabilitas Responsibilitas Responsivitas mendiskusikan tentang: Posisi dan Peran Aparatur Negara Gejala hubungan dan politik problematika netralitas pertanggungjawaban sebagai akuntabilitas pertanggungjawaban sebagai responsibilitas (sebab akibat) pertanggungjawaban sebagai responsivitas (kewajiban). posisi dan peran aparatur negara 3
Big Bureaucracy Profesionalisme Aparatur Negara Produktivitas dan Disiplin Kerja Aparatur Negara gejala big bureaucracy profesionalisme aparatur negara produktivitas dan disiplin kerja aparatur negara No. Kompetensi Dasar Materi Pokok Pengalaman Belajar Indikator Pencapaian Penilaian Alokasi Waktu Sumber/ T UK US TM P L Bahan/Alat 6. Mahasiswa dapat Integritas dan Antikorupsi Mempelajari, mendiskusikan Patologi Mahasiswa dapat dalam karena Persepsi, Perilaku patologi Integritas dan Anti dan Gaya Manajerial serta dikaitkan dengan Korupsi dalam mendalami Integritas dan perilaku dan situasi Anti Korupsi dalam internal; nepotisme, patronase dan spoil system. Mahasiswa dapat sikap dan 4
perilaku anti korupsi dalam Mahasiswa dapat perwujudan integritas publik dalam 7. Mahasiswa dapat governance, implementasi governance, pelembagaan good governance dalam pelayanan publik. Clean Government dan Good Governance Mempelajari, mendiskusikan governance, implementasi governance, pelembagaan good governance dalam pelayanan publik. Mahasiswa dapat governance, implementasi governance, pelembagaan good governance dalam pelayanan publik 8., hubungan dengan budaya politik lokal serta memahami sejauh mana nilai-nilai dan Budaya Politik Mempelajari, mendiskusikan hubungan dengan budaya politik lokal serta memahami sejauh mana nilai-nilai budaya politik telah berkembang pada masyarakat lokal di Indonesia. Mahasiswa dapat, politik lokal 5
budaya politik telah berkembang pada masyarakat lokal di Indonesia., budaya politik, hubungan dengan budaya politik 9., hubungan dengan otonomi daerah. Di samping itu juga mampu bagaimana pengaruh aktor dalam kaitan dengan implementasi desentralisasi dan otonomi daerah dan Otonomi Daerah Mempelajari, mendiskusikan hubungan dengan otonomi daerah serta pengaruh aktor dalam kaitan dengan implementasi desentralisasi dan otonomi daerah, hubungan dengan otonomi daerah 6
No. Kompetensi Dasar Materi Pokok Pengalaman Belajar Indikator Pencapaian Penilaian Alokasi Waktu Sumber/ T UK US TM P L Bahan/Alat 10., dan Demokrasi Lokal Mempelajari, mendiskusikan hubungan dengan demokrasi lokal, hubungan serta pengaruh aktor hubungan dengan demokrasi dalam kaitan dengan demokrasi di lokal. Di samping itu dengan demokratisasi di aras lokal juga mampu tingkat lokal. bagaimana pengaruh aktor dalam kaitan dengan demokratisasi khususnya di aras lokal 11. upayaupaya reformasi melalui perwujudan pemerintahan yang didambakan masyarakat dengan memperhatikan prinsip-prinsip demokrasi, keadilan Reformasi Mempelajari, mendiskusikan Pengertian Reformasi Mengapa Sulit Berubah Diskresi Inovasi Governance pengertian reformasi hambatan perubahan diskresi 7
sosial dan pemerataan, kesejahteraan umum, mewujudkan negara hukum, serta memperhatikan dinamika dan efisiensi 12. karakteristik pemerintahan wirausaha yang inovatif, imajinatif, dan kreatif serta berani mengambil resiko. Mewirausahaka n Perbaikan Administrasi Negara mendiskusikan: Pemerintahan Katalis, Pemerintahan Milik Masyarakat, Pemerintahan Yang Kompetitif, Pemerintahan Yang Digerakkan Oleh Misi, Pemerintahan Yang Berorientasi Hasil, Pemerintahan Berorientasi Pelanggan, Pemerintahan Wirausaha, Pemerintahan Antisipatif, Pemerintahan Desentralisasi, inovasi governance perbaikan administrasi negara pemerintahan katalis dan pemerintahan milik masyarakat, pemerintahan yang kompetitif dan pemerintahan yang digerakkan oleh misi, pemerintahan yang kompetitif dan pemerintahan yang digerakkan oleh misi, pemerintahan wirausaha dan pemerintahan antisipatif pemerintahan desentralisasi dan Jurnal 8
Pemerintahan Berorientasi Pasar pemerintahan berorientasi pasar No. Kompetensi Dasar Materi Pokok Pengalaman Belajar Indikator Pencapaian Penilaian Alokasi Waktu Sumber/ T UK US TM P L Bahan/Alat 13. Electronic Government mendiskusikan: E- Pengertian E- pengertian government dan Government e-government mutu pelayanan publik, transparansi Transparansi dan melalui E- E-Government Jurnal Government, peluang dan Peluang dan tantangan E- transparansi dan e- Tantangan Government government E-Government Mobile Government dan Pelayanan Publik peluang dan tantangan e- government mobile government dan 9
pelayanan publik 14., netralisasi dan revitalisasi dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik masa mendatang. Tantangan Masa Depan Pelayanan Publik mendiskusikan: Desentralisasi Kewenangan; Reposisi dan Restrukturisasi Kelembagaan Pemerintah; Efisiensi, Penghematan, Koordinasi dan Integrasi dalam Susunan Kelembagaan Pemerintah; Perampingan Susunan Kelembagaan Pemerintah; Pemerintahan Yang Bersih; Aktualisasi Prinsip- Prinsip Good Governance:, desentralisasi kewenangan;, efisiensi, penghematan, koordinasi dan integrasi dalam susunan kelembagaan pemerintah;, pemerintahan yang bersih;, Jurnal 10
Akuntablitas, Transparansi dan Partisipasi Publik; Kompetensi SDM Aparatur Negara; kompetensi SDM aparatur negara; Pelayanan Publik. Keterangan : T = Tertulis, UK = Unjuk Kerja, US = Unjuk Sikap, TM = Tatap Muka, P = Praktikum, L = Latihan DAFTAR PUSTAKA A. Buku bacaan pokok adalah sebagai berikut : 1. Albrow, Martin, 1989., Tiara Wacana, Yogyakarta. 2. Meltsner, Arnold J. 1976. Policy Analysis in The Bureaucracy, University of California Press, Berkeley. 3. Santoso, Priyo Budi. 1993. Pemerintah Orde Baru: Perspektif Kultural dan Struktural, Rajawali Pers, Jakarta. 4. Castles, Lance, (et.al), 1986. : Kepemimpinan dan Perubahan Sosial di Indonesia, Penerbit Hapsara, Surakarta. 5. Siagian, Sondang P.1994. Patologi : Analisis, Identifikasi dan Terapinya, Ghalia Indonesia, Jakarta. 6. Mas oed, Mohtar. 1994. Politik, dan Pembangunan, Pustaka Pelajar, Yogyakarta. 7. Thoha, Miftah. 1991. Beberapa Aspek Kebijakan, MW Mandala, Yogyakarta. 8. -------------------. 1991. Perspektif Perilaku, Rajawali Pers, Jakarta. 9. -------------------. 1995. Indonesia dalam Era Globalisasi, Pusdiklat Pegawai Depdikbud, Bogor. 10. Osborne, David dan Gaebler, Ted. 1995. Mewirausahakan, PT Pustaka Binaman Pressindo, Jakarta. 11. Blau, Peter M. dan Meyer, Marshall W. 1987. dalam Masyarakat Modern, UI Press, Jakarta. 12. Zuhro, Siti R.(ed), 2009, Peran Aktor dalam Demokratisasi, Penerbit Ombak, Jakarta. 13., 2009, Demokrasi Lokal: Perubahan dan Kesinambungan Nilai-nilai Budaya Politik Lokal di Jawa Timur, Sumatera Barat, Sulawesi Selatan dan Bali, Penerbit Ombak, Jakarta. 11
14. Wibawa, Samodra, 2009. Administrasi Negara: Isu-isu Kontemporer, Graha Ilmu, Yogyakarta. 15. Suacana, I Wayan Gede, 2013. Transformasi Demokrasi dan Otononomi Desa, Bina Ilmu-Revka Petra Media, Surabaya. B. Buku bacaan, hasil riset, paper dan artikel yang dianjurkan adalah sebagai berikut : 1. Abar, Akhmad Zaini.1990. Beberapa Aspek Pembangunan Orde Baru, Ramadhani, Solo. 2. -------------------------------. 1987. dalam Pembangunan, Kumpulan Hasil Seminar Jurusan Ilmu Administrasi Negara Fisipol UGM, Yogyakarta. 3. Aberbach, Joel D. (et.al).1981. Bureaucrats and Politicians in Western Democracies, Harvard University Press, Cambridge. 4. Siregar, Amir Effendi.1990. Percikan Pemikiran Fisipol UGM tentang Pembangunan, Aditya Media, Yogyakarta. 5. -------------------------------. 1995. Pembaharuan Administrasi dalam Menghadapi Era Globalisasi, PP Persadi, Jakarta. 6. Darwin, Muhadjir. 1993. Potensi dan Kendala Aparatur Pemerintah Sebagai Sumber Daya Manusia Dalam PJP II, Pidato Dies Natalis UNS, Solo. 7. Suacana, I Wayan Gede Suacana, Strategi Pengembangan Kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah, Tesis Magister Administrasi Negara, Program Pascasarjana UGM, Yogyakarta, 1997. 8. Suacana, I Wayan Gede Suacana, Transformasi Demokrasi dan Otonomi dalam Governance di Desa, Disertasi Kajian Budaya Unud, Denpasar, 2008. 9. Thoha, Miftah, Reformasi Pemerintah, Paper Seminar Good Governance di Bappenas, 24 Oktober 2002. 10. Manik, Rusman R., 2008, Kajian Rencana Tindak Reformasi Indonesia, Direktorat Aparatur Negara, Jakarta. 11. Materi Citizen Report Card (CRC-WBI) dan Public Integrity Education Network (PIEN)-TIRI Making Integrity. 12. Artikel terkait dalam Blog URL http://ilmupemerintahan.wordpress.com dan http://wgsuacana.wordpress.com 12
13