INSTANSI : Dinas Kehutanan dan Perkebunan Provinsi DIY BERITA ACARA PENJELASAN DOKUMEN PENGADAAN Tahun Anggaran : 2012 NOMOR : 027/ 1747 PEKERJAAN : Pengadaan Alat Uji Kadar Air TANGGAL : 7 Maret 2012 Pada hari ini Rabu tanggal tujuh bulan Maret tahun dua ribu dua belas, pada pukul 10.00 WIB s.d. 12.00 WIB, bertempat di Ruang Rapat Dinas kehutanan dan Perkebunan Provinsi DIY, Pokja ULP Dishutbun telah melaksanakan Penjelasan Dokumen Pengadaan Alat Ukur Kadar Air. Acara penjelasan diikuti oleh : 1. Penyedia barang : CV. Buana Semesta Raya, CV. Rizky, dan CV. Surya Medika 2. Panitia Pengadaan Pokja ULP Dishutbun DIY 3. Pejabat Pembuat Komitmen Satker (07) Dekonsentrasi TA 2012 Pemberian penjelasan diawali dengan memberikan informasi materi perubahan dokumen pengadaan yang tertuang dalam lampiran satu berita acara ini. Tanggapan atas dokumen pengadaan dan perubahan-perubahan telah diberikan penjelasan serta disetujui secara bersama untuk dilakukan beberapa perubahan agar dapat ditetapkan adendum dokumen pengadaan oleh PPK Berita Acara Penjelasan Dokumen Pengadaan. ini adalah merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan Acara penjelasan ditutup pada jam 12.00 WIB dan pokja ULP menyampaikan ucapan terima kasih atas parsipasi dari peserta pengadaan. Demikian Berita Acara Penjelasan Pekerjaan sebagaimana mestinya. ini dibuat untuk dapat dipergunakan Ditetapkan di Yogyakarta Pokja ULP
Lampiran 1. Beberapa ketentuan dalam Dokumen Pengadaan nomor 027/1600 tanggal 2 Maret 2012 diubah sehingga secara keseluruhan disajikan sebagai berikut: 1. Pada Pengumuman Pelelangan Sederhana Dengan Pascakualifikasi Nomor 027/1600 tanggal 2 Maret 2012 butir 4 (empat) sebagai berikut : Jadwal Pelaksanaan Pengadaan Pendaftaran & pengambilan dokumen : Jum at, 2 Maret s/d Jum at, 9 Maret 2012 pada 09.00 12.00 WIB Penjelasan pekerjaan : Rabu, 7 Maret 2012 pukul 10.00 WIB Pemasukan Dokumen Penawaran : Kamis, 8 s/d Senin, 12 Maret 2012, hari terakhir jam 10.00 WIB Pembukaan Dokumen Penawaran : Senin, 12 Maret 2012 jam 10.10 WIB 2. TKDN dan Jaminan Uang Muka tidak dipersyaratkan sehingga pada setiap klausul yang memuat TKDN dan Jaminan Uang Muka dihapus untuk diadendum. 3. Jaminan Penawaran dan Jaminan Pelaksanaan yang dipersyaratkan adalah dari Asuransi. 4. Pada BAB V. Lembar Data Kualifikasi (LDK) persyaratan kualifikasi cukup disampaikan dengan mengisi Formulir Isian Kualifikasi. 5. Pada Klausul 15. Dokumen Penawaran Dokumen Penawaran meliputi: a. surat penawaran yang didalamnya mencantumkan: 1) tanggal; 2) masa berlaku penawaran; 3) harga penawaran; 4) jangka waktu pelaksanaan pekerjaan; dan 5) tanda tangan: a) direktur utama/pimpinan perusahaan; b) penerima kuasa dari direktur utama/pimpinan perusahaan yang nama penerima kuasanya tercantum dalam akte pendirian atau perubahannya; c) kepala cabang perusahaan yang diangkat oleh kantor pusat yang dibuktikan dengan dokumen otentik; d) pejabat yang menurut perjanjian kerja sama berhak mewakili perusahaan yang bekerja sama; atau e) peserta perorangan. b. Jaminan Penawaran asli; c. daftar kuantitas dan harga; d. surat kuasa dari direktur utama/pimpinan perusahaan kepada penerima kuasa yang namanya tercantum dalam akta pendirian atau perubahannya (apabila dikuasakan); e. surat perjanjian kemitraan/kerja sama operasi (apabila ada); f. Surat dukungan dari pabrikan/produsen di atas materai Rp. 6.000,-, yang mencantumkan : Ketersediaan suku cadang peralatan selama 5 tahun. Menyerahkan barang dalam keadaan baru, baik dan tidak cacat. Barang yang ditawarkan bukan merupakan barang bajakan. g. dokumen penawaran teknis yang terdiri dari: 1) Katalog/Brosur barang yang ditawarkan harus ada, apabila ada cap dari distributor akan lebih baik. 2) spesifikasi teknis barang harus sesuai dengan contoh brosur dan gambar-gambar yang ditawarkan; 3) jadwal waktu penyerahan/pengiriman barang; h. Dokumen Isian Kualifikasi; dan i. dokumen lain yang dipersyaratkan.
6. Pada Klausul 27. Pembukaan Penawaran 27.19 dan 27.20 dihapus untuk diadendum 7. Pada Klausul 28. Evaluasi Penawaran 28.12 Evaluasi Teknis : a. unsur-unsur yang dievaluasi teknis sesuai dengan yang ditetapkan; b. evaluasi teknis dilakukan dengan sistem gugur, dengan ketentuan: 1) Panitia Pengadaan menilai persyaratan teknis dengan membandingkan pemenuhan persyaratan teknis sebagaimana yang ditetapkan dalam LDP. 2) Penilaian syarat teknis minimal dilakukan terhadap: a. Katalog/Brosur barang yang ditawarkan harus ada, apabila ada cap dari distributor akan lebih baik. b. spesifikasi teknis barang harus sesuai dengan contoh brosur dan gambar-gambar yang ditawarkan; c. jadwal waktu penyerahan/pengiriman barang; 3) [evaluasi teknis dalam sistem gugur dapat menggunakan sistem ambang batas terhadap unsur teknis yang dinilai;] 4) [dalam hal evaluasi teknis dengan sistem gugur yang menggunakan ambang batas nilai teknis, penawaran dinyatakan lulus teknis apabila masing-masing unsur maupun nilai total keseluruhan unsur memenuhi ambang batas minimal yang ditetapkan dalam LDP.] 5) Panitia Pengadaan dapat meminta uji mutu/teknis/fungsi untuk bahan/alat tertentu sesuai dengan ketentuan dalam LDP; c. apabila dalam evaluasi teknis terdapat hal-hal yang kurang jelas atau meragukan, Panitia Pengadaanmelakukan klarifikasi dengan peserta. Dalam klarifikasi, peserta tidak diperkenankan mengubah substansi penawaran. Hasil klarifikasi dapat menggugurkan penawaran; d. peserta yang dinyatakan lulus evaluasi teknis dilanjutkan dengan evaluasi harga ; e. apabila hanya ada 1 (satu) atau 2 (dua) peserta yang lulus evaluasi teknis, maka evaluasi tetap dilanjutkan dengan evaluasi harga; f. apabila tidak ada peserta yang lulus evaluasi teknis maka pelelangan dinyatakan gagal. 8. Pada klausul 29. Evaluasi Kualifikasi dan Klarifikasi Barang 1. Evaluasi Kualifikasi : 29.1.1 Evaluasi kualifikasi dilakukan terhadap calon pemenang lelang serta pemenang cadangan 1 dan 2 (apabila ada) 29.1.2 Evaluasi kualifikasi dilakukan dengan menggunakan metode penilaian sistem gugur. 29.1.3 Evaluasi kualifikasi dalam proses pascakualifikasi sudah merupakan ajang kompetisi, maka data yang kurang tidak dapat dilengkapi. 29.1.4 Pakta integritas telah diisi dan ditandatangani oleh peserta sebelum pemasukan penawaran. 29.1.5 Tatacara evaluasi dilakukan sesuai dengan ketentuan dalam Bab VIII Dokumen Pengadaan ini. 29.1.6 Apabila calon pemenang lelang serta pemenang cadangan 1 dan 2 (apabila ada) tidak lulus evaluasi kualifikasi, maka lelang dinyatakan gagal. 2. Klarifikasi Barang : 29.2.1 Penyedia barang yang akan diusulkan sebagai calon pemenang dan cadangan wajib menyiapkan minimal 1 unit sampel/contoh barang paket pekerjaan yang ditawarkan. 29.2.2 Panitia barang akan melakukan klarifikasi terhadap contoh barang yang di tawarkan. 29.2.3 Hasil pembuktian barang dapat menggugurkan. 9. Pada klausul 36. Pelelangan Gagal 36.3 Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Prov. DIY sebagaimana tercantum dalam LDP selaku PA menyatakan pelelangan gagal, apabila: a. Sanggahan banding dari peserta atas terjadinya pelanggaran prosedur dalam pelaksanaan pelelangan yang melibatkan KPA, PPK dan/atau Panitia Pengadaan, ternyata benar; atau b. Pengaduan masyarakat atas terjadinya KKN yang melibatkan KPA, ternyata benar.] [Kepala Daerah sebagaimana tercantum dalam LDP menyatakan pelelangan gagal, apabila: a. Sanggahan banding dari peserta atas terjadinya pelanggaran prosedur dalam pelaksanaan pelelangan yang melibatkan PA, KPA, PPK dan/atau Panitia Pengadaan, ternyata benar; atau b. Pengaduan masyarakat atas terjadinya KKN yang melibatkan PA dan/atau KPA, ternyata benar.]
10. Pada BAB IV LEMBAR DATA PEMILIHAN : A. LINGKUP PEKERJAAN 1. Panitia Pengadaan Barang/Jasa : Pokja ULP Dinas Kehutanan dan Perkebunan Prov. D.I. Yogyakarta 2. Alamat Panitia Pengadaan Barang/Jasa : Jl. Argulobang No. 19 Baciro, Yogyakarta 3. Website : dishutbun.diy@gmail.com 4. Nama paket pekerjaan : Pengadaan Alat Uji Kadar Air 5. Nama Kegiatan : Pembelian Alat Uji Kadar Tahun 2012 6. Uraian singkat pekerjaan : Alat uji kadar air untuk biji kakao fermentasi di Kabupaten Kulonprogo dan Gunungkidul sebanyak 20 unit 7. Jangka waktu penyelesaian pekerjaan : 8 (delapan) hari kalender. B. SUMBER DANA Pekerjaan ini dibiayai dari sumber pendanaan : APBN Kegiatan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Dana Dekonsentrasi Satuan Kerja Dinas Kehutanan dan Perkebunan Provinsi D.I. Yogyakarta Tahun 2012, sesuai tertuang pada DIPA Nomor : 4781/018-07.3.01/14/2012, tanggal 9 Desember 2011. C. JUMLAH VOLUME ALAT : 20 (dua puluh) Uniit D. METODE PEMILIHAN Pemilihan penyedia ini dilaksanakan dengan metode Pelelangan Sederhana dengan Pascakualifikasi. E. PESERTA YANG DAPAT MENGIKUTI PEMILIHAN Pemilihan ini terbuka dan diikuti oleh penyedia dalam negeri yang berbentuk Perorangan atau Badan Usaha F. PEMBERIAN PENJELASAN DOKUMEN PENGADAAN Pemberian Penjelasan Dokumen Pengadaan akan dilaksanakan pada: Hari : Rabu Tanggal : 7 Maret 2012 Pukul : 10.00 WIB Tempat : Ruang Rapat Dinas Kehutanan dan Perkebunan Prov. D.I. Yogyakarta Jl. Argulobang No. 19 Baciro, Yogyakarta G. DOKUMEN PENAWARAN 1. Bagian Pekerjaan yang Disubkontrakkan [diisi, apabila ada bagian pekerjaan yang disubkontrakan dan bagian pekerjaan yang akan disubkontrakan bukan pekerjaan utama, kecuali pekerjaan spesialis] 2. Uji mutu/teknis/fungsi diperlukan untuk: a. Bahan b. Alat [diisi, tidak ada apabila tidak diperlukan] H. MATA UANG PENAWARAN DAN CARA PEMBAYARAN 1. Mata uang yang digunakan adalah rupiah murni. 2. Pembayaran dilakukan dengan cara 1 kali pembayaran (sekaligus). I. MASA BERLAKUNYA PENAWARAN Masa berlaku penawaran selama 30 (Tiga puluh) hari kalender sejak batas akhir waktu pemasukan penawaran. J. JAMINAN PENAWARAN 1. Besarnya jaminan penawaran adalah : Rp. 1.600.000,00 (Satu juta enam ratus ribu rupiah) [diisi, besar nominal antara 1% sampai dengan 3% dari total HPS] 2. Masa berlakunya jaminan penawaran 30 (Tiga puluh ) hari kalender K. JADWAL PEMASUKAN DOKUMEN PENAWARAN Hari : Kamis s/d. Senin Tanggal : 8 s/d 12 Maret 2012 Pukul : 09.00 12.00 WIB (kecuali hari terakhir pemasukan : Jam 10.00 WIB) Tempat : Ruang Rapat Dinas Kehutanan dan Perkebunan Prov. D.I. Yogyakarta
L. BATAS AKHIR WAKTU PENYAMPAIAN PENAWARAN Batas akhir waktu penyampaian penawaran : Hari : Senin Tanggal : 12 Maret 2012 Pukul : 10.00 WIB M. PEMBUKAAN PENAWARAN Pembukaan penawaran: Hari : Senin Tanggal : 12 Maret 2012 Pukul : 10.10 WIB N. EVALUASI PENAWARAN Metoda evaluasi penawaran dilakukan dengan sistem gugur. O. [AMBANG BATAS TEKNIS] [Ambang batas nilai teknis ] P. SANGGAHAN, SANGGAHAN BANDING DAN PENGADUAN 1. Sanggahan ditujukan kepada : Pokja ULP Kegiatan Pengadaan Alat Uji Kadar Air Pada Dinas Kehutanan dan Perkebunan Prov. D.I. Yogyakarta 2. Tembusan sanggahan ditujukan kepada : a. PPK Kegiatan : Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Dana Dekonsentrasi Satker Dinas Kehutanan dan Perkebunan Prov. D.I. Yogyakarta Tahun 2012 b. KPA : Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Prov. D.I. Yogyakarta c. Inspektorat Daerah Provinsi D.I. Yogyakarta 3. Sanggahan Banding ditujukan kepada Gubernur D.I. Yogyakarta 4. Tembusan sanggahan banding ditujukan kepada : a. PPK Kegiatan : Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Dana Dekonsentrasi Satker Dinas Kehutanan dan Perkebunan Prov. D.I. Yogyakarta Tahun 2012 b. KPA : Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Prov. D.I. Yogyakarta c. Inspektorat Daerah Provinsi D.I. Yogyakarta 5. Pengaduan ditujukan kepada Inspektorat Daerah Provinsi D.I. Yogyakarta Q. JAMINAN SANGGAHAN BANDING 1. Besarnya jaminan sanggahan banding Rp. 320.000,00 (Tiga ratus dua puluh ribu rupiah) [diisi sebesar 2 0 / 00 (dua perseribu) dari nilai total HPS atau paling tinggi sebesar Rp 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah)]. 2. Jaminan sanggahan banding ditujukan kepada : Pokja ULP Dinas Kehutanan dan Perkebunan Prov. D.I. Yogyakarta 3. Jaminan Sanggahan Banding dicairkan dan disetorkan pada KPN Yogyakarta Kas Negara R. JAMINAN PELAKSANAAN 1. Masa berlakunya jaminan pelaksanaan selama 30 (Tiga puluh) hari kalender [diisi dengan memperhitungkan tanggal penandatanganan kontrak sampai dengan serah terima pekerjaan.] 2. Jaminan Pelaksanaan dicarikan dan disetorkan pada KPN Yogyakarta Kas Negara 11. Pada BAB V. LEMBAR DATA PEMILIHAN : T. Persyaratan Kualifikasi i. formulir kualifikasi ditandatangani oleh: a. direktur utama/pimpinan perusahaan; b. penerima kuasa dari direktur utama/pimpinan perusahaan yang nama penerima kuasanya tercantum dalam akte pendirian atau perubahannya; c. kepala cabang perusahaan yang diangkat oleh kantor pusat yang dibuktikan dengan dokumen otentik; d. pejabat yang menurut perjanjian kerja sama berhak mewakili perusahaan yang bekerja sama; atau ii. e. peserta perorangan peserta harus memiliki surat izin SIUP kualifikasi kecil untuk bidang/sub bidang usaha yang sesuai perusahaan yang bersangkutan dan manajemennya atau peserta perorangan, tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut dan tidak sedang dihentikan kegiatan usahanya, dinyatakan dalam surat pernyataan;
iii. salah satu dan/atau semua pengurus dan badan usahanya atau peserta perorangan tidak masuk dalam Daftar Hitam; iv. memiliki NPWP dan telah memenuhi kewajiban perpajakan tahun pajak terakhir (SPT tahunan) Tahun 2011 serta memiliki laporan bulanan PPh Pasal 21, PPh Pasal 23 (bila ada transaksi), PPh Pasal 25/Pasal 29 dan PPN (bagi Pengusaha Kena Pajak) paling kurang 3 (tiga) bulan terakhir dalam tahun berjalan mulai bulan Desember 2011 s.d. Februari 2012. Peserta dapat mengganti persyaratan ini dengan menyampaikan Surat Keterangan Fiskal (SKF); v. peserta berbentuk badan usaha harus memperoleh paling sedikit 1 (satu) pekerjaan sebagai penyedia dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta termasuk pengalaman subkontrak, kecuali bagi penyedia yang abru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun; vi. memiliki pengalaman pada subbidang [isi sesuai dengan subbidang sejenis yang dipersyaratkan]; vii. dalam hal peserta berbentuk badan usaha akan melakukan kemitraan: a. peserta wajib mempunyai perjanjian Kerja Sama Operasi/kemitraan yang memuat persentase kemitraan dan perusahaan yang mewakili kemitraan tersebut; dan b. untuk perusahaan yang melakukan kemitraan, evaluasi persyaratan pada angka 1 sampai dengan angka 7 dilakukan untuk setiap perusahaan yang melakukan kemitraan. 12. Pada BAB XII. SPESIFIKASI TEKNIS DAN GAMBAR : A. Spesifikasi Teknis dan Gambar : No. Nama Mesin Spesifikasi Gambar 1 Alat ukur kadar air Biji kakao Tipe digital [DIGI MOST] Skala meter : 5-15 % [Persyaratan : Biji kakao pasca pengeringan dan pengukuran dilakukan pada suhu ruang] Tipe : digital Sumber energi : baterai type AA 2500 mah rechargeable 6 buah Dimensi [P x L x T]mm : 140 x 150 x 90 Berat : 690 gram Alat bersertifikat kalibrasi dari lembaga terakreditasi DIGIMOST Harga yang tercantum dalam dokumen (BAB XII. SPESIFIKASI TEKNIS DAN GAMBAR) : diabaikan B. Jumlah / Volume Alat kadar air yang dibutuhkan : No. Jenis Barang Satuan (unit) 1. Alat Ukur Kadar Air 20 C. Lokasi Pengiriman Dinas Kehutanan dan Perkebunan Provinsi D.I. Yogyakarta Jl. Argulobang No. 19, Baciro YOGYAKARTA
8