Uji Peringkat. *Lembar kerja 1

dokumen-dokumen yang mirip
Lampiran 1. Format uji organoleptik UJI ORGANOLEPTIK KARAKTERISTIK FLAT WAFER DARI TEPUNG KOMPOSIT KASAVA TERMODIFIKASI DENGAN BERBAGAI JENIS MOCAF

Nama :... Tanggal Pengujian :... Atribut Sensori : Aroma

FORMULIR UJI KESUKAAN (UJI HEDONIK)

Lampiran 1. Daftar Sidik Ragam Rendemen

7. LAMPIRAN. Lampiran 1. Surat Pernyataan Kerjasama

Lampiran 1. Kuisioner Pengujian Organoleptik Kerupuk Kulit Kelinci KUISIONER UJI ORGANOLEPTIK. : Ujilah sampel-sampel berikut terhadap warna, aroma,

Mulai. Merancang bentuk alat. Memilih bahan. Diukur bahan yang akan digunakan. Merangkai alat. Pengelasan. Dihaluskan permukaan yang kasar.

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. Analisis presentase karkas ayam pedaging. Perlakuan

r = =

Lampiran 1 FORMULIR UJI KESUKAAN (UJI HEDONIK) 3. Netralkan indera pengecap anda dengan air putih setelah selesai mencicipi satu sampel.

Lampiran 1. Prosedur Analisa Sampel

Lampiran 1. Peta penyebaran A. atlas (Peigler, 1989) Lampiran 2. Tempat Perkawinan dan Pemeliharaan

7. LAMPIRAN. Lampiran 1. Kuesioner Uji Rating Intensitas. Uji Rating

Kelompok (Lama. Penyimpanan/hari) A0 A1 A2 A3 6,422 6,832 7,179 7,862 24,286 26, ,969 5,892 6,244 6,926 7,032 7,491 7.

Perancangan Percobaan

(a) Nugget ayam kontrol, (b) Nugget ayam 10% rumput laut, (c) Nugget ayam 20% rumput laut, (d) Nugget ayam 30% rumput laut

SKRIPSI. Oleh: CITRA HASNA PARAMITA FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS PADJADJARAN SUMEDANG 2012

BAB VIII UJI PENERIMAAN : UJI MUTU HEDONIK

Rekapitulasi Data Skor Hasil Penilaian Kesukaan (Hedonik) Es krim bit dan brokoli Berdasarkan Indikator Aroma

S T A T I S T I K A OLEH : WIJAYA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON

BAB III METODE PENELITIAN

Uji Lanjut: BEDA NILAI TERKECIL (BNT) (Least Significant Difference (LSD)) Forcep Rio Indaryanto, S.Pi., M.Si Muta Ali Khalifa, S.IK., M.Si.

B. Kontrol negatif C. Sediaan ekstrak pegagan D. Sediaan pegagan segar E. Sediaan air rebusan pegagan

LAMPIRAN Lampiran 1. Form Uji Ranking dan Mutu Hedonik

B. Analisis Variansi Pengaruh Komposisi, Konsentrasi dan Interaksi Terhadap Total Keasaman Soyghurt

S T A T I S T I K A OLEH : WIJAYA

FORMULIR UJI KESUKAAN (UJI HEDONIK)

Lampiran 1. Analisis Statistik Rataan Perubahan Diameter Folikel setelah Preservasi Ovarium Ulangan. Perlakuan P1 P2 P3

7. LAMPIRAN. Lampiran 1. Hasil Analisa Data Karakteristik fisik nugget ikan nila

Mulai. Dipersiapkan alat dan bahan. Diatur silinder pada jarak 1 mm; 1,5 mm dan 2 mm. Dihidupkan alat pencetak keripik biji-bijian

Ulangan I II III K1W1 1,13 1,2 1 3,33 1,11 K1W2 1,54 1,54 1,47 4,55 1,52 K1W3 1,4 1,54 1,4 4,34 1,45 K1W4 1,27 1,27 1,2 3,74 1,25

Lampiran 1. Daftar analisis sidik ragam kadar air tepung daun bangun-bangun

Lampiran 1. Deskripsi Varietas Tembakau (Nicotiana tabacum)

Lampiran 2. Daftar Analisis Ragam dan Uji LSR Pengaruh Jenis Pelarut Terhadap Diameter Zona Hambat Escherichia coli

PERCOBAAN RAK FAKTORIAL DENGAN MENGGUNAKAN R-STUDIO

Petunjuk pengisian : Kerjakanlah soal-soal di bawah ini disertai dengan caranya!

Ketahanan Pada Penyakit : Toleran Penyakit bercak daun dan embun tepung : M.M.Anwari, Soehadi.Hadi. I.A, Supeno dan Ismanto

Lampiran 2.Rataan persentasi perkecambahan (%)

SOAL UJIAN OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2016 TES PRAKTEK LAPANGAN SESI I PERTANYAAN PRAKTIKUM

PERCOBAAN MENGGUNAKAN SPLIT PLOT DENGAN RANCANGAN DASAR RAK RANCANGAN PERCOBAAN

Ulangan F Tabel DB JK KT F hitung ragam

MATERI DAN METODE. Penelitian ini telah dilaksanakan pada Bulan Mei sampai Agustus 2015 di

LAMPIRAN 1. Lembar Uji Organoleptik. KUESIONER Nama/ NRP : Tanggal : Sampel : Ice Cream Parameter : Iceness

Lampiran 1. Data Tinggi Tanaman Minggu Ke 8

LAMPIRAN 1. KUESIONER UNTUK UJI ORGANOLEPTIK KUESIONER

M 1 P 0.1 M 1 P 2.3 M 0 P 3.2 M 1 P 1.3 M 1 P 3.1

Lampiran 1. Sidik Ragam Persentase Kematian Tanaman

Lampiran 1. Genotipe yang Digunakan sebagai Bahan Penelitian pada Percobaan Pendahuluan

Lampiran 1. Spesifikasi Tepung Jagung

DAFTAR LAMPIRAN. Lampiran 1. Hasil analisis proksimat bahan pakan No Bahan Protein (%)

ANALISIS VARIANS TIGA FAKTOR PADA RANCANGAN SPLIT-SPLIT PLOT

LAMPIRAN. % dari pakan

Kuisioner Uji Organoleptik. rasa, aroma, keempukan dan total penerimaan dengan memberi tanda cek (v) pada

Data pengamatan kadar air terasi yang dihasilkan 33, , , , ,0032 H 1 C 2 32, , , , ,4539 H 1 C 3

Analisis Ragam & Rancangan Acak Lengkap Statistik (MAM 4137)

- Volume bak : -Tinggi = 14 cm. - Volume = 14 cm x 30 cm x 40 cm = 16,8 liter

Tapioka T0 T2.5. rata-rata K rata-rata K5

RANCANGAN ACAK LENGKAP DAN UJI PERBANDINGAN. Disusun Oleh : Retno Dwi Andayani SP.,MP

PRAKTIKUM RANCANGAN PERCOBAAN KATA PENGANTAR

Lampiran 1. Tabel Penentuan Glukosa, Fruktosa, dan Gula Invert dalam Suatu Bahan dengan Metode Luff Schoorl ml 0,1 N Natiosulfat.

Lampiran 1. Tabel Tinggi Tanaman 2 MST (cm) Ulangan

LAMPIRAN-LAMPIRAN. Lampiran 1. uji antioksidan. Universitas Esa Unggul

LAMPIRAN PERHITUNGAN. Lampiran 1. Perhitungan % FFA dan % Bilangan Asam Minyak Jelantah. = 2 gram + 3,5 gram. = 5,5 gram (Persamaan (2))

Lampiran 1: Data Mentah Pengamatan Sebelum Dianalisis. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan, diperoleh data sebagai berikut:

BAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah sebuah produk yang berupa yoghurt olahan yang di

Lampiran 1. Worksheet Uji Ranking Hedonik Konsentrasi Rumput Laut. Worksheet Uji Ranking Hedonik ABCD 11 BCDA 12 CDAB 13 DABC 14 ACBD 15

Lampiran 1 Lembaran kuisioner seleksi panelis. I. Identitas Diri Nama :... Umur :... Alamat :... No tlp/hp :... Pekerjaan :

Mulai. Memanaskan 300 ml aquades dengan hot plate hingga mencapai suhu 60 C

Lampiran 1. Tata Letak Wadah Perlakuan

Materi Persyaratan analisis regresi dari rancangan percobaan Penentuan model regresi dengan ortogonal polinomial Dari rancangan acak lengkap Dari ranc

Pembahasan OSN SMP Tingkat Nasional Tahun 2012 Bidang Matematika

LEMBAR PENILAIAN. Kode Penampakan Aroma Tekstur Warna

50 ml 97 ml. Diencerkan sampai 200 ml. ph diukur dengan ph meter. Ditambahkan HCl 0,3 M tetes demi tetes hingga diperoleh ph 1

II. PERCOBAAN NON FAKTORIAL

Lampiran 1. Bagan Penelitian di Laboratorium C0 C1 C2 C3 C4 C5 C1 C2 C3 C4 C5 C0 C2 C3 C4 C5 C0 C1 C3 C4 C5 C0 C1 C2. Keterangan : = Kontrol

LAPORAN PRAKTIKUM I METODE STATISTIKA II PENGUJIAN HIPOTESIS INDEPENDENT DENGAN PENDEKATAN ANALISIS RAGAM

Lampiran 1. Prosedur Kerja Mesin AAS

ANALISIS DATA TERHADAP MUTU KIMIA ph KEFIR SUSU KACANG TANAH

Lampiran 1. Diagram Alir Pembuatan Kefir dan Uji Kualitas Susu Sapi. Pasteurisasi susu sapi. Pendinginan susu pasteurisasi

III BAHAN DAN METODE PENELITIAN. ayam broiler berumur hari dengan bobot badan 1,0-1,3 kg. berasal dari pedagang sayur pasar Cileunyi.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Matematika Teknik Dasar-2 4 Aljabar Vektor-1. Sebrian Mirdeklis Beselly Putra Teknik Pengairan Universitas Brawijaya

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

Keterangan : A = Berat Cawan Alumunium B = Berat cawan alumunium + sampel sebelum dioven C = Berat cawan alumunium + sampel setelah dioven

LAMPIRAN 1 DESKRIPSI DAN PETA LOKASI PETERNAK SAPI PERAH

Perancangan Percobaan

Lampiran 1. Fase Perkembangan Embrio Telur Ikan Nilem

Lampiran 1. Alat dan Bahan yang Digunakan Selama Penelitian. Timbangan Duduk

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dengan upaya kontrol yang ketat terhadap faktor-faktor luar, serta melibatkan

Lampiran 1. Prosedur Analisis Kimia

S T A T I S T I K A OLEH : WIJAYA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON

Uji DMRT efek utama pengaruh perbandingan pati pisang HMT, pati kentang HMT dan pati kentang alami terhadap kadar air bihun instan

General Linear Model: Kadar Air versus Pembumbuan; Penyimpanan Faktor Tipe Level Nilai Penambahan bel. wuluh tetap 3 0; 1; 2 Penyimpanan tetap 2 1; 2

Didonwload dari ririez.blog.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN

Lampiran 1. Skema Penelitian Ayam pedaging

Tij FK = = = = p.r 3 x 6 18 JK(G) = JK(T) JK(P) = ,50 = ,50

Lampiran 1. Perhitungan Kelangsungan Hidup Benih Ikan Koi Pada Penelitian Pendahuluan.

Lampiran 1a. Data Hasil Analisa Kadar Air Nugget Ayam Petelur Non-Produktif. a. Data Pengamatan Kadar Air (wb)

III.MATERI DAN METODE Waktu dan Tempat Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan September - Desember 2014

Transkripsi:

Uji Peringkat *Lembar kerja 1 Berikut merupakan uji penerimaan dengan menggunakan uji peringkat oleh 35 panelis tidak terlatih dari mahasiswa dan mahasiswi angatan 2014 Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya, Malang yang diminta untuk menguji 4 macam kefir strawberi dengan formula yang berbeda. Ada empat macam produk meliputi produk berkode 765, produk berkode 654, produk berkode 543, dan produk berkode 432. Setiap produk disajikan bersamaan untuk sekali ulangan. Setiap panelis hanya mengevaluasi produk satu kali dengan cara memberi peringkat dan tidak diperbolehkan dua produk atau lebih mempunyai peringkat yang sama. Gambar 1. Lembar kerja uji penerimaan dengan peringkat Tabel 1 panelis Nugget Ayam A (765) B (654) C (543) D (432) 1 4 2 1 3 2 3 2 1 4 3 3 1 2 4 4 4 3 1 2 5 3 1 2 4 6 2 1 3 4 7 4 2 1 3 8 4 1 2 3

9 3 2 1 4 10 3 2 1 4 11 4 1 2 3 12 3 2 1 4 13 4 1 2 3 14 3 1 2 4 15 4 3 1 2 16 3 1 2 4 17 4 2 1 3 18 3 1 2 4 19 4 1 2 3 20 3 1 2 4 21 4 2 1 3 22 3 2 1 4 23 4 2 1 3 24 3 2 1 4 25 4 2 1 3 26 4 3 1 2 27 3 1 2 4 28 4 2 1 3 29 4 1 2 3 30 4 1 2 3 31 3 1 2 4 32 3 2 1 4 33 3 1 2 4 34 4 2 1 3 35 3 1 2 4 total 121 56 53 120 A-B = 121-56 65 A-C = 121-53 68 A-D = 121-120 1 B-C = 56-53 3 D-C = 120-53 67 D-B = 120-56 64 Hasil uji peringkat terhadap rasa kefir strawberi tersebut seperti tertera pada Tabel 1. Berdasarkan pada tabel, nilai kritis yang tertera pada tabel 7 dengan jumlah produk = 4, jumlah panelis = 35, dan p = 0,05 adalah = 28, sedangkan untuk p = 0,01 adalah = 34. Jadi rasa kefir strawberi formula A berbeda sangat nyata dengan formula B dan C, formula D berbeda sangat nyata dengan formula B dan C, sedangkan formula A dengan D dan B dengan C tidak berbeda nyata. Berdasarkan hasil analisis statistik tersebut diperoleh kesimpulan bahwa kefir strawberi formula C adalah yang paling dapat diterima dan mempunyai kedapaterimaan yang

sama dengan formula B. Dengan begitu, kode produk 543 yang paling dapat diterima dibandingkan dengan kode produk 654 meskipun memiliki kedapatterimaan yang sama. *Lembar Kerja 2 Berikut merupakan uji penerimaan dengan menggunakan uji peringkat oleh 20 panelis tidak terlatih dari mahasiswa dan mahasiswi angkatan 2013 Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya, Malang yang diminta untuk menguji 4 macam yoghurt dengan formula yang berbeda. Ada empat macam produk meliputi produk berkode 728, produk berkode 317, produk berkode 531, dan produk berkode 645. Setiap produk disajikan bersamaan untuk sekali ulangan. Setiap panelis hanya mengevaluasi produk satu kali dengan cara memberi peringkat dan tidak diperbolehkan dua produk atau lebih mempunyai peringkat yang sama. Tabel 2 panelis yoghurt A B C D 1 3 4 2 1 2 4 1 3 2 3 1 2 4 3 4 4 2 1 3 5 2 4 1 3 6 2 4 3 1 7 4 2 1 3 8 4 3 1 2 9 4 3 2 1 10 4 3 1 2 11 4 3 1 2 12 2 3 1 4 13 3 4 1 2 14 2 3 1 4 15 3 2 1 4 16 4 2 1 3 17 4 2 1 3 18 3 2 4 1 19 3 4 2 1 20 4 3 2 1 total 64 56 34 46 A-B 8 A 728 A-C 30 B 317 A-D 18 C 531 B-C 22 D 645 B-D 10 D-C 12 Berdasarkan pada tabel, nilai kritis yang tertera pada tabel dengan jumlah produk = 4, dan

panelis = 20 dan p = 0,05 adalah 21 untuk 0,01 ialah 26. Jadi yoghurt formula A tidak berbeda sangat nyata dengan formula B,dan D serta formula D tidak berbeda nyata dengan formula B dan C. sedangkan produk A dengan C dan produk B dengan C berbeda nyata. Berdasarakan hasil analisis statistic tersebut diperoleh kesimpulan bahwa yoghurt formula C adalah yang paling dapat diterima dan mempunyai kedapatterimaan yang sama dengan formula D. Dengan begitu kode produk 532 yang paling dapat diterima dengan kode produk 645 meskipun memiliki kedapatterimaan yang sama.

Nama : Tanggal : Silakan mencicipi masing-masing yoghurt dengan urutan dari kiri ke kanan seperti urutan kode produk pada lembar kerja ini. Tunjukkan tingkat kesukaan Saudara dengan memberi tanda V pada derajat kesukaan dan kode produk yang sesuai. Terima kasih. Amat sangat menyukai Sangat menyukai Kode Produk 728 317 531 645 Uji hedonik / penerimaan (9 kategori)

Menyukai Agak menyukai Bukannya menyukai maupun tidak menyukai Agak tidak menyukai Tidak menyukai Sangat tidak menyukai Amat sangat tdk. menyukai Contoh pengerjaan dalam laporan praktikum

Tabel 3 panelis perlakuan P1 P2 P3 P4 total 1 4 3 6 6 19 2 6 5 6 6 23 3 7 7 7 6 27 4 6 4 7 7 24 5 6 4 7 8 25 6 8 7 7 9 31 7 7 8 9 7 31 8 7 8 9 8 32 9 7 7 8 8 30 10 6 4 7 7 24 11 6 4 7 7 24 12 6 4 7 3 20 13 6 6 3 6 21 14 6 6 6 6 24 15 4 3 7 4 18 16 4 3 6 3 16 17 4 3 6 3 16 18 7 7 8 6 28 19 5 6 6 6 23 20 6 7 8 9 30 total 118 106 137 125 486 ket: P1 728 P 4 P2 317 pan 20 P3 531 n 80 P4 645 X² 3160 FK 2952.45 JK perlakuan 25.25 JK panelis 118.55 total 207.55 galat 63.75

ANOVA Sumber keragaman db JK KT F hit F 5% F 1% perlakuan 3 25.25 8.41667 7.52549 2.766438 4.145066 panelis 19 118.55 6.23947 5.57882 1.771972 2.240626 galat 57 63.75 1.11842 total 79 207.55 kesimpulan - Perlakuan F hitung > F tabel, maka H0 : ditolak dan H1 diterima. Sehingga pemberian perlakuan pada produk berpengaruh sangat nyata terhadap tingkat kesukaan panelis terhdap produk yoghurt yang ditawarkan. - Panelis F hitung > F tabel, maka H0 : ditolak dan H1 diterima Sehingga jumlah panelis berpengaruh sangat nyata terhadap tingkat kesukaan produk yoghurt yang ditawarkan