HUBUNGAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SUNGAI PUAR KABUPATEN AGAM JURNAL ILMIAH Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Meperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (Strata I) RIA NOVITA SARI NPM 09080065 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG 2013
RELATION UNDRSTANDING READ WITH CREATIVITY WRITING ARGUMENTED PARAGRAF X GRADE OF HIGH SCHOOL 1 SUNGAI PUAR AGAM Ria Novita Sari 1, Abdurahman 2, Silvia Marni 3 1) Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat 2) 3) Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT These researches are for: (1) description of ability and export students in X grades high school 1 Sungai Puar, Agam, (2) description writing argumented students in X grades high school 1 Sungai Puar, Agam, (3) description relation between writing with skills how to write argumented paragraf students in X grades high school 1 Sungai Puar, Agam. These researches used quantitative approach with descripted metode results of research are from 2 tried out: objective and performance. Objective tried out used for gathering data, whereas performance used for gathering data of writing skills of argumented paragraf. Are exsampel of these researches are 32 people, we ased propotionat technique random sampling take out 24 % from all of students per class. Base this research and data analysis, conclated : 1 st understand reading students of high school 1 Sungai Puar, Agam resulted in good qualification (74,25), 2 nd skiils of writing argumented paragraf resulted enough qualification (70,46), 3 nd there were signifant relation between understanding read and skills of writing argumented paragraf, because of improving resulted t sount > t tabel (4,098 > 2,750). 0,60 so that writing and reading have significan relation.
ABSTRAK Ria Novita Sari. 2013. Hubungan Kemampuan Membaca Pemahaman dengan Keterampilan Menulis Paragraf Argumentasi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Sungai Puar. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan kemampuan membaca pemahaman siswa kelas X SMA Agam, (2) Mendeskripsikan keterampilan menulis argumentasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Sungai Puar, (3) Mendeskripsikan hubungan antara kemampuan membaca pemahaman dengan argumentasi siswa kelas X SMA Agam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Data penelitian diperoleh melalui dua tes, yaitu tes objektif dan unjuk kerja. Tes objektif digunakan untuk mengumpulkan data membaca pemahaman, sedangkan tes unjuk kerja dugunakan untuk mengumpulkan data keterampilan menulis paragraf argumentasi. Sampel penelitian ini berjumlah 32 orang, sampel ditentukan dengan menggunakan teknik propotional random sampling yang diambil 24 % dari jumlah siswa perkelas. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, diperoleh kesimpulan sebagai berikut. Pertama, siswa kelas X SMA Agam berada kualifikasi lebih dari cukup (74,25). Kedua argumentasi siswa kelas X SMA Agam berada pada kualifikasi lebih dari cukup dengan nilai rata-rata 70,46. Ketiga, terdapat hubungan yang signifikan antara dengan argumentasi siswa kelas X SMA Agam. Hal ini dibuktikan dengan t hitung > t tabel (4,098 > 2,750). Besarnya hubungan kedua variabel tersebut adalah 0,60. Yang menyatakan bahwa membaca pemahaman memiliki hubungan yang signifikan.
PENDAHULUAN Membaca merupakan interaksi antara pembaca dengan penulis. Interaksi yang dilakukan tersebut bukan merupakan interaksi langsung, tetapi interaksi yang bersifat komunikatif. Komunikasi itu akan semakin baik apabila pembaca mempunyai kemampuan membaca yang lebih baik. Kemampuan membaca selalu berhubungan dengan kemampuan menulis. Menulis merupakan suatu perkembangan. Menulis memerlukan pengalaman, waktu, kesempatan, latihan dan keterampilan khusus. Keterampilan menulis argumentasi, salah satu faktor yang mempengaruhinya yaitu keterampilan membaca, khususnya membaca pemahaman. Keduanya saling berhubungan yaitu sama-sama membutuhkan proses berpikir dan memahami sebuah bacaan. Dari hasil bacaan tersebut seseorang mampu menulis argumentasi karena telah paham terhadap isi bacaannya. Rendahnya kemampuan membaca siswa disebabkan kurangnya minat baca siswa, kurangnya pemahaman siswa dalam memahami dan menggali informasi dari bacaan. Begitu juga halnya dengan kemampuan menulis, siswa kurang tertarik dengan pelajaran menulis dan menganggap bahwa menulis merupakan kegiatan yang sukar serta kurangnya pengetahuan siswa tentang paragraf argumentasi. Hal lain yang terlihat adanya kesulitan siswa dalam menulis paragraf argumentasi, karena kurangnya pemahaman siswa terhadap ciri-ciri paragraf argumentasi, pemberian diksi yang kurang tepat, kurang dapat memberikan fakta atau pembuktian terhadap sebuah pernyataan dan kurangnya penguasaan siswa terhadap pemakaian EYD yang benar. Berdasarkan masalah tersebut, penelitian mengenai dan keterampilan menulis argumentasi siswa kelas X SMA Agam penting untuk dilakukan. Penelitian ini penting dilakukan karena peneliti ingin mengetahui mengapa permasalahan tersebut terjadi. Alasan peneliti memilih sebagai tempat penelitian adalah karena penelitian
ini belum pernah dilakukan di sekolah tersebut. METODE Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada hari senin 22 April 2013 pada siswa kelas X semester II tahun ajaran 2012/2013 di SMA Negeri 1 Sungai Puar. Populasi dan sampel, populasi penelitian ini siswa kelas X SMA Agam yang terdaftar pada tahun 2012/2013. Jumlah siswa 133 orang yang terdiri dari 6 kelas. Dalam penelitian sampel yang diambil hanya 24% yaitu sebanyak 32 orang. Hal ini didasarkan pendapat Arikunto (1999:120) menyatakan apabila subjek penelitian kurang dari 100, lebih baik diambil semuanya, tetapi apabila subjek lebih dari 100 diambil 10-15 % atau 20-25 %. Pengumpulan data penelitian ini dikumpulkan melalui tes dalam bentuk tes objektifitas dan tes unjuk kerja dengan langkah sebagai berikut: (1) uci coba untuk dalam bentuk tes objektifitas, (2) penelitian kemampuan membaca pemahaman dalam bentuk tes objektifitas, (3) penelitian argumentasi dalam bentuk unjuk kerja, dan (4) mengkorelasikan hubungan kemampuan membaca pemahaman dengan keterampilan menulis paragraf argumentasi paragraf. HASIL PENELITIAN 1. Kemampuan Membaca Pemhaman Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Sungai Puar Pada bagian ini dideskripsikan data mengenai kemampuan membaca pemahahaman siswa Kelas X SMA Negeri 1 Sungai Puar. Data diperoleh melalui sebuah instrumen berupa tes objektif yang diberikan kepada sampel siswa kelas X SMA Agam sebanyak 32 orang siswa. Apabila siswa menjawab tiap soal yang diberikan dengan benar akan diberi nilai satu, namun jika siswa menjawab tiap soal salah akan diberi nilai nol. Dari 25 soal yang
diberikan, diperoleh skor tertinggi 25 dan skor terendah 15, sedangkan skor maksimal adalah 25. 2. Keterampilan Menulis Argumentasi Siswa Kelas X Data keterampilan menulis paragraf argumentasi Siswa Kelas X diperoleh dari tes menulis paragraf argumentasi dengan topik Dampak Internet Bagi Remaja. Data diolah berdasarkan empat indikator, yaitu merupakan hasil pemikiran yang kritis dan logis, berdasarkan fakta dan evidensievidensi, meyakinkan pembaca, serta dapat duiji kebenarannya. Dari keempat indikator tersebut diperoleh skor argumentasi siswa kelas X SMA Agam berkisar 8-19, dengan skor terendah 8 dan skor tertinggi 19. 3. Hubungan Kemampuan Membaca Pemahaman dengan Keterampilan Menulis Paragraf Argumentasi Siswa Kelas X Dari hasil korelasi dua variabel maka di peroleh Nilai r hitung sebesar 0,60 merupakan hasil korelasi kemampuan membaca pemahaman (X) dengan argumentasi (Y) siswa kelas X SMA Agam. Untuk menafsirkan keberartian hubungan kedua variabel tersebut perlu dilakukan pengujian keberartian hipotesis dengan menggunakan rumus nilai-t. Nilai t hitung 4, 098 yang diperoleh lebih besar dari t tabel dengan derajat kebebasan n 2. PEMBAHASAN 1. Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Kelas X Berdasarkan rata-rata hitung, siswa kelas X SMA Negeri 1 Sungai Puar senilai 74,25 berada pada kualifikasi lebih dari cukup pada rentang konversi skala sepuluh. 66-76. Analisis kemampuan membaca pemahaman siswa kelas X SMA Agam berada pada kualifikasi Cukup
(15,62%), kualifikasi Lebih Dari Cukup (31,25%), kualifikasi Baik (50%), dan kualifikasi Baik Sekali (3,12%). Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa nilai siswa kelas X SMA Negeri 1 Sungai Puar berada di atas kriteria ketuntasan minimum, yaitu berada di atas 65. Meskipun sudah berada di atas kriteria ketuntatasan minimum, namun kemampuan membaca pemahaman siswa masih perlu ditingkatkan lagi. Hal ini disebabkan karena kemampuan membaca pemahaman merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh siswa. Dengan yang baik, pengetahuan dan cara berpikir siswa tentu saja akan semakin terbuka. Hal yang lebih penting lagi, kemampuan membaca pemahaman yang semakin baik, keterampilan menulis siswa juga akan semakin meningkat. 2. Keterampilan Menulis Paragraf Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Sungai Puar Rata-rata hitung keterampilan menulis paragraf argumentasi secara umum adalah 70,46. Berdasarkan konversi skala sepuluh, rata-rata hitung tersebut berada pada kualifikasi Lebih dari Cukup (LdC). Dilihat dari analisis data yang telah dilakukan, diperoleh keterampilan menulis paragraf argumentasi siswa kelas X secara umum berada kulaifikasi Baik Sekali (BS) 9,37%, kualifikasi Baik (B) 25%, kualifikasi Lebih dari Cukup (LdC) 21,87%, kualifikasi Cukup (C) 31,25%, kualifikasi Hampir Cukup (HC) 6,25%, dan kualifikasi Kurang (K) 6,25%. 3. Hubungan Kemampuan Membaca Pemahaman dengan Keterampilan Menulis Paragraf Argumentasi Siswa Kelas X Sebagaimana yang telah dikemukakan dalam analisis data, diperoleh nilai r hitung sebesar 0,60 yang merupakan hasil korelasi dengan keterampilan menulis paragraf argumentasi siswa kelas X
. Untuk menafsirkan keberartian hubungan kedua variabel tersebut dilakukan pengujian keberartian hipotesis dengan menggunakan rumus nilai-t. Nilai t hitung besar dari t tabel dengan derajat kebebasan 30 pada taraf siginifikan 95%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa siswa berpengaruh terhadap keterampilan menulis, khususnya argumentasi. Siswa yang memiliki pemahaman yang baik akan menghasilkan tulisan argumentasi yang dikembangkan dengan penalaran yang baik, kritis dan logis. KESIMPULAN Berdasarkan deskripsi data dan pembahasan mengenai hubungan dengan keterampilan menulis paragraf argumentasi siswa kelas X, dapat disimpulkan tiga hal sebagai berikut. (1) siswa kelas X SMA Negeri 1 Sungai Puar Kabupaten agam berada pada kualifikasi Lebih dari Cukup (L dc) dengan nilai rata-rata 74,25. (2) argumentasi siswa kelas X SMA Agam berada pada kualifikasi Lebih dari Cukup (LdC) dengan nilai ratarata 70,46. (3) terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan membaca pemahaman dengan argumentasi siswa kelas X SMA Agam dengan angka korelasi yang didapat 0,60 menunjukkan nilai t hitung lebih besar dari t tabel. Dengan demikian, dapat disimpulkan hipotesis penelitian ini terbukti yaitu derajat kebebasan (32-2 = 30) pada taraf signifikan 95%, sehingga diperoleh t hitung dari uji-t tersebut adalah 4,098 dan lebih besar dari t tabel 2,750. KEPUSTAKAAN Abdurrahman dan Elya Ratna. 2003. Evaluasi Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Buku Ajar. Padang: FBSS UNP.
Agustina. 2008. Pembelajaran Keterampilan Membaca. Bandung: Rekayasa Sains. Arikunto, Suharsimi. 1999. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta