Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan PENGELOLAAN DATA DIKMAS SKB dan PKBM Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan Setjen, Kemendikbud Jakarta, 3-2-2016
Daftar Isi 1. LANGKAH-LANGKAH 2. KONSEP DAPODIKBUD
Empat Langkah Awal yang harus dilakukan. 1. Pastikan PKBM dan SKB memiliki NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) dengan syarat SK Operational dari Dinas yang berwenang. 1 http://referensi.data.kemdikbud.go.id/ 2. Pastikan PKBM dan SKB menunjuk operator sekolah (SK Penugasan dari Kepala Sekolah) dan terdaftar di Jaringan Pengelola Pendidikan 3. Pastikan PKBM dan SKB entry data di Aplikasi DAPODIKPAUDDikmas 4. Pastikan Semua peserta didik memiliki NISN oleh Sekolah, melalui mekanisme Pengelolaan Dapodik
Empat Langkah Awal yang harus dilakukan. 1. Pastikan PKBM dan SKB memiliki NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) dengan syarat SK Operational dari Dinas yang berwenang. 2 http://sdm.data.kemdikbud.go.id/ 2. Pastikan PKBM dan SKB menunjuk operator sekolah (SK Penugasan dari Kepala Sekolah) dan terdaftar di Jaringan Pengelola Pendidikan 3. Pastikan PKBM dan SKB entry data di Aplikasi DAPODIKPAUDDikmas 4. Pastikan Semua peserta didik memiliki NISN oleh Sekolah, melalui mekanisme Pengelolaan Dapodik
Empat Langkah Awal yang harus dilakukan. 1. Pastikan PKBM dan SKB memiliki NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) dengan syarat SK Operational dari Dinas yang berwenang. 2. Pastikan PKBM dan SKB menunjuk operator sekolah (SK Penugasan dari Kepala Sekolah) dan terdaftar di Jaringan Pengelola Pendidikan 3. Pastikan PKBM dan SKB entry data di Aplikasi DAPODIKPAUDDikmas 3 http://kesetaraan.data.kemdikbud.go.id/ migrasi http://www.paudni.kemdikbud.go.id/dpn/ 4. Pastikan Semua peserta didik memiliki NISN oleh Sekolah, melalui mekanisme Pengelolaan Dapodik
Empat Langkah Awal yang harus dilakukan. 3 1. Pastikan PKBM dan SKB memiliki NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) dengan syarat SK Operational dari Dinas yang berwenang. 2. Pastikan PKBM dan SKB menunjuk operator sekolah (SK Penugasan dari Kepala Sekolah) dan terdaftar di Jaringan Pengelola Pendidikan 3. Pastikan PKBM dan SKB entry data di Aplikasi DAPODIKPAUDDikmas http://vervalpd.data.kemdikbud.go.id/ Cek NISN http://nisn.data.kemdikbud.go.id/ 4. Pastikan Semua peserta didik memiliki NISN oleh Sekolah, melalui mekanisme Pengelolaan Dapodik
I N F O R M A S I Sumber: BAN-SM Akreditasi Sumber: Unit Terkait Melalui Biro PKLN Program Pembangunan 1. BOS 2. Rehab 3. PIP 4. dll 1. Tahun Akreditasi 2. Standard Isi 3. Standard Proses 4. Standard Kelulusan 5. Standard Tendik 6. Standard Sarpras 7. Standar Pengelolaan 8. Standard Biaya 9. Standar Penilaian 10.Nilai Akhir 11.Akreditasi Sumber: Puspendik, Balitbang Ujian Nasional Nilai Ujian Nasional per Mapel Sekolah Identitas Sekolah 1. Nama 2. SK Operational 3. Alamat 4. Foto 5. Lokasi 6. Operator Sekolah Sarana/Prasarana Peserta Didik 1. Siswa (tingkat, agama, jk, umur) 2. Siswa Baru (tingkat, jk) 3. Siswa Mengulang (tingkat, jk, umur) 4. Lulusan (umur, jk) Guru 1. Ruang Kelas (menurut kondisi) 2. Laboratorium (menurut kondisi) 3. Perpustakaan (menurut kondisi) 4. Sanitasi (menurut kondisi) Sumber: Dapodik 1. Jabatan 2. Status Kepegawaian 3. Ijasah 4. Umur 5. Sertifikasi 6. Jenis Kelamin
http://sekolah.data.kemdikbud.go.id/
http://jendela.data.kemdikbud.go.id/
PENGELOLAAN DATA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DIMENSI SISTEM PENGELOLAAN DATA DAN INFORMASI Manajemen Pengetahuan Wisdom (W) Knowledge (K) Information (I) Data (D) Proses Perubahan Prinsip Proses Perubahan Pola *) Rowley, Jennifer (2007). "The wisdom hierarchy: representations of the DIKW hierarchy". Journal of Information and Communication Science 33 (2): 163 180 Proses Perubahan Relasi Derivatif Strategi Pembangunan Strategi Pembangunan Yang Terintegrasi Kebijakan Terintegrasi Informasi Terintegrasi Data Terintegrasi Satu Referensi 3 2 1
Data Pokok Pendidikan - Kebudayaan Menurut fungsi Sistem Transactional System DSS EIS DAPODIKBUD Data Pokok Pendidikan-Kebudayaan Merupakan Sistem Pengelolaan Data Pendidikan dan Kebudayaan yang Terintegrasi, untuk menunjang Tata Kelola Data dan Informasi yang terpadu. SATU DATA
Data Pokok Pendidikan - Kebudayaan KONSEP DASAR DAPODIK EMPAT BAGIAN PENTING KONSEP DASAR DAPODIK DAPODIK adalah suatu konsep pengelolaan Data Pendidikan yang bersifat Relational dan Longitudinal, sehingga program-program pembangunan pendidikan dapat terarah dan akan mempermundah dalam menyusun perencanaan, monitoring dan evaluasi pembangunan pendidikan dalam rangka peningkatan Mutu Pendidikan yang Merata dan Tepat Sasaran. Acuan pembangunan pendidikan nasional adalah terpenuhinya SPM dan SNP dalam pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan. Untuk mewujudkan pembangunan pendidikan tersebut dibagi menjadi empat faktor/bidang garapan yaitu: 1. PTK (Pendidik dan Tenaga Kependidikan) 2. Satuan Pendidikan 3. Peserta Didik, dan 4. Substansi Pendidikan. Acuan Program Pembangunan/Pembinaan Sumber Data yang sama (DAPODIK) Empat Jenis data (Tiga Entitas Data & Substansi Pend.) Program Pembangunan/Pembinaan Didalam implementasinya keempat faktor pendidikan harus tergambarkan atau didukung dengan Data Pokok Pendidikan yang sama sumbernya.
Data Pokok Pendidikan - Kebudayaan KONSEP MONITORING DAN EVALUASI MUTU PENDIDIKAN DENGAN MENGGUNAKAN DAPODIK AKREDITASI SEKOLAH Komposit 1 2 3 4 5 6 7 8 Standard Nasional Pendidikan (SNP) Pengukuran Periodik 5 tahun Proses monitoring dan evaluasi mutu pendidikan dengan mengintegrasikan informasi dari potret pendidikan (output Dapodik), capaian program pembangunan-pembinaan (yang dikelola oleh Unit-unit Pembina) dan hasil akreditasi sekolah (didalamnya terkandung informasi capaian delapan Standar Nasional Pendidikan secara periodik yang dikelola oleh BAN-SM) 8 Standard Nasional Pendidikan (SNP) & Standard Pelayanan Minimal (SPM) Capaian Program Pembangunan & Pembinaan Sepanjang Tahun Program Pembangunan & Pembinaan Potret Pendidikan Sepanjang Tahun DAPODIK Detail lihat slide berikutnya
Data Pokok Pendidikan - Kebudayaan DAPODIK adalah proses pengelolaan data yang melalui suatu proses yang dilakukan oleh unit2 yang berwewenang secara system (online), data yang dientry oleh operator sekolah masuk ke DAPO (Dapodikdas, Dapodikmen dan DapodikPaudni), selanjutnya masuk ke ODS, di ODS ada mekanisme Control Quality yaitu Verval Wilayah, verval SP, Verval PD dan Verval PTK pada level entitas data. Tahap berikutnya data masuk ke DW dengan mekanisme Control Quality yaitu Verval Proses Pembelajaran dan Verval Indikator Makro. DW Kemendikbud Verval Indikator Makro Verval Proses Pembelajaran ODS Verval PTK Verval Peserta Didik DAPO Verval Satuan Pendidikan Verval Wilayah Satuan Pendidikan Verval : Verifikasi dan Validasi ODS : Operational Data Store DAPO: Dapodikdas, Dapodikmen, dan DapodikPaudni
Konfigurasi Integrasi Pengelolaan NPSN sebagai Master Referensi Satuan Pendidikan (INMEN No. 20 Tahun 2011, PDSPK sebagai pengelola) Syarat NPSN: SK Operasional oleh Unit Yang berwewenang (Kepastian Legalitas) SILN SD SMP SMA SMK PAUD* DIKMAS MI MTs MA SM Teologi Kristen BAN-PNFI BAN-SM SM Agama Katolik SNMPTN Ujian Nasional Pendayagunaan yang terintegrasi (Online) NPSN Nomor Pokok Sekolah Nasional PDSPK SMK Kelautan Pesantren Pengelolaan Koordinasi dengan Dinas yang berwewenang Pengelolaan Koordinasi dengan Biro PKLN, Kemendikbud Pengelolaan Koordinasi dengan Kemenag Pengelolaan Koordinasi dengan Kementerian Kelautan *PAUD: TK, KB, SPS, dan TPA Terintegrasi (Online) Proses Integrasi BAN-PNFI Proses Rekonsile database Pesantren Proses Payung Hukum di Kemenag
I N F O R M A S I Sumber: BAN-SM Akreditasi Sumber: Unit Terkait Melalui Biro PKLN Program Pembangunan 1. BOS 2. Rehab 3. PIP 4. dll 1. Tahun Akreditasi 2. Standard Isi 3. Standard Proses 4. Standard Kelulusan 5. Standard Tendik 6. Standard Sarpras 7. Standar Pengelolaan 8. Standard Biaya 9. Standar Penilaian 10.Nilai Akhir 11.Akreditasi Sumber: Puspendik, Balitbang Ujian Nasional Nilai Ujian Nasional per Mapel Sekolah Identitas Sekolah 1. Nama 2. SK Operational 3. Alamat 4. Foto 5. Lokasi 6. Operator Sekolah Sarana/Prasarana Peserta Didik 1. Siswa (tingkat, agama, jk, umur) 2. Siswa Baru (tingkat, jk) 3. Siswa Mengulang (tingkat, jk, umur) 4. Lulusan (umur, jk) Guru 1. Ruang Kelas (menurut kondisi) 2. Laboratorium (menurut kondisi) 3. Perpustakaan (menurut kondisi) 4. Sanitasi (menurut kondisi) Sumber: Dapodik 1. Jabatan 2. Status Kepegawaian 3. Ijasah 4. Umur 5. Sertifikasi 6. Jenis Kelamin
Konfigurasi komponen sistem Pengelolaan Data dan Informasi di PDSP Sudah On Line dengan ODS Sudah On Line belum integrasi dengan ODS Sudah On Line dengan ODS namun belum optimal Draft sudah ada namun belum integrasi dengan ODS EIS = Executive Information System AS = Analytical System DW = Data Warehouse ODS = Operational Data Store NIEP = National Indicators for Education Planning UN = Ujian Nasional 2015 Eduolaps E-Monitoring NIEP Penelusuran PDSS Tabel Statistik Bidikmisi Data Referensi Master Referensi Operational Referensi Koneksi Database Klasifikasi Sistem UN EIS AS DW ODS Dikdasmen PAUD Dikmas Verval = Verifikasi Validasi Verval Satuan Pendidikan Verval Peserta Didik Verval PTK Verval Proses Pembelajaran Verval Konten/Attribut Verval Master Referensi Satuan Pendidikan Verval Identitas Peserta Didik Verval Spatial PTK Verval Citra Wilayah
I N F O R M A S I INTEGRASI PROGRAM PEMBANGUNAN DAN PEMBINAAN PADA SATUAN PENDIDIKAN Program Pembangunan Dengan entitas Satuan Pendidikan Monitoring dan Evaluasi Sekolah Program Pembangunan Dengan entitas Peserta Didik Program Pembangunan Dengan Entitas Pendidik (Guru) Program Pembangunan Dengan Entitas Tenaga Kependidikan
EKOSISTEM DATA dan INFORMASI sebagai Oksigen EKOSISTEM PENDIDIKAN dan KEBUDAYAAN Siswa Data dan Informasi (Level Mikro) Informasi Guru Orangtua DATA WAREHOUSE KEMENDIKBUD Monitoring Masyarakat 1. DAPODIKDASMEN 2. DAPOPAUDDIKMAS 3. DAPOBUDAYA 4. DAPOBAHASA Sekolah Data Master Referensi Data Attribut Sekolah Komunikasi Pemangku Kebijakan 1. Tingkat Pusat 2. Tingkat Provinsi 3. Tingkat Kab-Kota 4. Tingkat Kecamatan 5. Tingkat Desa 6. Tingkat Sekolah Implikasi Perbaikan Data Mekanisme Pengelolaan
TERIMAKASIH Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan Setjen, Kemendikbud Jakarta, 3-2-2016