LOGO Pengaruh desain organisasi terhadap proses inovasi perusahaan Studi Kasus PT. Angkasa Pura I (Persero) Dian Farida Nur Hayati NPM. 0806431093
PENDAHULUAN PT. Angkasa Pura I (Persero) adalah BUMN di bidang jasa kebandarudaraan dan navigasi penerbangan Optimalisasi profit Standarisasi proses bisnis
LATAR BELAKANG Faktor eksternal Regulated industry UU No.1 Th. 2009 Faktor internal Visi perusahaan menjadi worldclass airport company Comfort zone
ACC Overflying (SIN SYDNEY) PJP Int l (SIN-BALI) PJP Dom APP PROFIL PERUSAHAAN ADC Take Off position Landing position PJP4U PJP2U Rent, Concessionaire AS/Agt-2006 Car Parking 5
WORLD-CLASS AIRPORT COMPANY HR Quality Kajian Perbaikan Sistem MSDM Revitalisasi Sistem MSDM High Performance Personnel Akselerasi Pengelolaan SDM Tercapainya 5 Kompetensi Karyawan 2009 2010 2011 2012 2013 Sumber: Roadmap SDM PT. Angkasa Pura I (Persero) 2009-2013 Year
PERUMUSAN MASALAH Struktur MSDM Rencana Kerja Inovasi dalam RJPP dan Roadmap SDM Budaya Transformasi organisasi Faktor-faktor organisasional untuk mendukung inovasi Identifikasi faktor-faktor organisasional yang ditransformasi
RUANG LINGKUP PENELITIAN LINGKUP KAJIAN Variabel desain organisasi proses inovasi DATA Primer dan sekunder LOKASI PENGAMBILAN SAMPEL Kantor Pusat Kantor Cabang Bandar Udara Sepinggan Balikpapan
TUJUAN PENELITIAN TUJUAN UMUM Gambaran desain organisasi yang mendukung proses inovasi TUJUAN KHUSUS BUKTI EMPIRIS: Variabel desain organisasi (struktur, budaya dst.) secara simultan ataupun parsial berpengaruh signifikan terhadap proses inovasi serta masing-masing tahapannya
STUDI LITERATUR Variabel desain organisasi (strategi dan kepemimpinan, sumber daya dan kapabilitas, struktur, budaya, jaringan dan kerjasama dst.) secara komprehensif berpengaruh pada proses inovasi (Eisold, 2009) Strategi & kepemimpinan (Pascale et al., 1981; Sundbo, 1997; Gaynor, 2002; Tidd et al., 2001; Gana, 2004; Sumiyarto, 2006; Fontana, 2009) Sumberdaya & kapabilitas (Pascale et al., 1981; Leonard- Barton, 1995; Gaynor, 2002; Tidd et al., 2001) Struktur (Gaynor, 2002; Tidd et al., 2001, Gana, 2004; Fontana, 2009) Budaya (Gaynor, 2002; Tidd et al., 2001; Jamrog et al., 2006, Fontana, 2009) Manajemen pengetahuan (Leonard- Barton, 1995; Gaynor, 2002; Tidd et al., 2001; Fontana, 2009) Proses (Gaynor, 2002) Jaringan & kerjasama (Gaynor, 2002; Tidd et al., 2001)
MODEL HIPOTESIS (1)
MODEL HIPOTESIS (2)
MODEL HIPOTESIS (3)
Strategi & kepemimpinan Sumberdaya & kapabilitas Struktur Budaya Kejelasan strategi & kesamaan tujuan Komitmen & stabilitas Visi jangka panjang Kecepatan pengambilan keputusan Keinginan untuk berubah Kapabilitas inti Pengetahuan & ketrampilan Motivasi pegawai Keuangan Infrastruktur & peralatan Hierarki & batasan Efektivitas organisasi Tim lintas fungsi Komunikasi intensif Sistem balas jasa Keterlibatan & waktu Kepercayaan & penerimaan kesalahan Kerjasama tim Komunikasi yg efektif & terbuka Keterbukaan pd ide eksternal Pengambilan risiko & eksperimen Perilaku intrapreneurial INDIKATOR EMPIRIK DARI TIAP VARIABEL KONSTRUK Manajemen pengetahuan Organisasi pembelajar Pendidikan & pelatihan Akses pengetahuan & informasi Akuisisi pengetahuan & informasi Perlindungan thd properti intelektual Penggunaan teknologi informasi Proses Disiplin & standarisasi Pengukuran Birokrasi rendah Continuos process improvement Manajemen tahapan Jaringan & kerjasama Integrasi pemasok Integrasi pelanggan Aliansi dg kompetitor Universitas & institut Pemerintah & masyarakat Pemangku kepentingan Sumber: dimodifikasi dari Eisold, 2009. Organizational design as an enabler for innovation
METODE PENELITIAN METODE PENGUMPULAN DATA Jenis & sumber data: data primer dan data sekunder Tempat penelitian: Kantor Pusat dan Kantor Cabang Sampel: 140 responden Teknik pengumpulan data: kuesioner, wawancara, studi dokumentasi METODE ANALISIS DATA Uji validitas dan reliabilitas Uji asumsi klasik Analisis korelasi Analisis regresi
100 80 60 40 20 0 100 80 60 40 20 0 80 Pria Jenis Kelamin 26 Pejabat Jabatan 41 wanita 95 Staf 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 9 6 PROFIL RESPONDEN 85 21 SLTA DII/DIII DIV/S1 S2 5 8 Ops. LLP Ops. Bandara Pendidikan Unit Kerja 26 Teknik 82 Administrasi 30 25 20 15 10 5 0 1 28 27 20 21 12 12 21-25 26-30 31-35 36-40 41-45 46-50 51-55 60 50 40 30 20 10 0 51 45 Usia 23 < 10 11-20 21-30 31-40 Masa Kerja 2
HASIL PENELITIAN HIPOTESIS HUBUNGAN KETERANGAN H1 Desain Organisasi secara simultan proses inovasi H2 Desain Organisasi secara simultan penggalian ide H3 Desain Organisasi secara simultan pengembangan ide Hipotesis diterima H4 Desain Organisasi secara simultan penyebaran ide H5 a Strategi dan kepemimpinan proses inovasi b c d e f g Sumber daya dan kapabilitas proses inovasi Struktur organisasi proses inovasi Budaya organisasi proses inovasi Jaringan dan kerjasama proses inovasi Proses proses inovasi Manajemen pengetahuan proses inovasi Hipotesis diterima
HASIL PENELITIAN (LANJUTAN..) H6 H7 H8 a b c d e f g a b c d e f g a b c d e f g Strategi dan kepemimpinan penggalian ide Sumber daya dan kapabilitas penggalian ide Struktur organisasi penggalian ide Budaya organisasi penggalian ide Jaringan dan kerjasama penggalian ide Proses penggalian ide Manajemen pengetahuan penggalian ide Strategi dan kepemimpinan pengembangan ide Sumber daya dan kapabilitas pengembangan ide Struktur organisasi pengembangan ide Budaya organisasi pengembangan ide Jaringan dan kerjasama pengembangan ide Proses pengembangan ide Manajemen pengetahuan pengembangan ide Strategi dan kepemimpinan penyebaran ide Sumber daya dan kapabilitas penyebaran ide Struktur organisasi penyebaran ide Budaya organisasi penyebaran ide Jaringan dan kerjasama penyebaran ide Proses penyebaran ide Manajemen pengetahuan penyebaran ide Hipotesis diterima
ANALISIS Penolakan hipotesis Desain organisasi Proses inovasi (IG & IF) Dalam proses reorganisasi Pengaruh regulasi Perbedaan persepsi dan konteks
ANALISIS (2) Strategi dan kepemimpinan Sumberdaya dan kapabilitas Struktur organisasi Budaya organisasi Jaringan dan kerjasama Proses Manajemen pengetahuan Strategi belum dipahami dan diterapkan dg baik Kepemimpinan belum dikelola menjadi sistem Belum merasa perlu mengembangkan kapabilitas inti Kelangkaan SDM, terutama operasional Banyak dibentuk tim lintas fungsi Sedikit bereksplorasi dg kreatifitas & pembelajaran Belum terinternalisasi dg baik Memerlukan pengembangan yang sistematis* Jaringan sudah mulai dirintis Kerjasama dg partner tertentu kurang bisa dilakukan Belum dibakukan standarisasi proses shg review sulit dilakukan dan pengukuran belum bisa dijalankan Sifatnya sistemik terkait dengan variabel lain yang sedang dalam proses perbaikan
IMPLIKASI PENELITIAN Implikasi Teoritis Implikasi manajerial Bukti empiris pengaruh desain organisasi thd proses inovasi Peta kondisi organisasi secara empiris utk pertimbangan
KESIMPULAN Kondisi organisasi kurang mendukung proses inovasi dikarenakan masih dalam reorganisasi. Persepsi terhadap inovasi masih bervariasi Perusahaan belum mengadopsi sepenuhnya inovasi sebagai bagian strategi perusahaan
KETERBATASAN PENELITIAN Penggunaan Convenience Sampling yang biasa digunakan untuk penelitian penjajagan Butir pernyataan kuesioner diambil dari pertanyaan wawancara Kajian dilakukan antara variabel desain organisasi dan proses inovasi saja Latar belakang responden belum dipertimbangkan dalam pengolahan data dan analisis Penelitian dilakukan untuk satu periode waktu