1. Untuk kelangsungan/ kesinambungan hidup keluarga 2. Pusat perhatian dan kasih sayang orang tua.

dokumen-dokumen yang mirip
Tahap-tahap Tumbuh Kembang Manusia

SATUAN ACARA PENYULUHAN

MEMAHAMI PSIKOLOGI PERKEMBANGAN ANAK BAGI PENGEMBANGAN ASPEK SENI ANAK USIA DINI Oleh: Nelva Rolina

Santi E. Purnamasari, M.Si., Psi.

Panduan CINTA. AyahBunda. untuk. Puskesmas Kecamatan Cilincing. Puskesmas Kecamatan Cilincing

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (Santrock,2007). Masa bayi di mulai sejak berumur 1-12 bulan yang mana

TUMBUH KEMBANG ANAK. By. Nur Asnah,S.S.Kep.Ns.M.Kep

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan, yang mencakup beberapa sub bidang, salah satu lingkup

Berkaitan dg perubahan besar, jumlah, ukuran, atau dimensi tingkat sel, organ, atau individu, yang bisa diukur dg ukuran berat, panjang, umur tulang,

PERMOHONAN CALON RESPONDEN. Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

BAB I PENDAHULUAN. yang bisa merangsang motorik halus anak. Kemampuan ibu-ibu dalam

Tumbuh kembang anak. Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH

KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR

SURAT PERNYATAAN MENJADI RESPONDEN. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Fakultas Kedokteran dan Ilmu

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perkembangan fase selanjutnya (Dwienda et al, 2014). Peran pengasuhan tersebut

BAB II TINJAUAN TEORI

Workshop Peningkatan Kualitas Tenaga Kependidikan bagi Guru RA. Hotel Bifa Yogyakarta 15 Maret 2011

DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG (DDTK)

1 Asimetri Kemampuan usia 4 bulan. selalu meletakkan pipi ke alas secara. kedua lengan dan kepala tegak, dan dapat

BAB I PENDAHULUAN. faktor genetik dan lingkungan bio-fisiko-psikososial (Soetjiningsih,

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN. By: IRMA NURIANTI. SKM, M.Kes

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dan melakukan berbagai kegiatan fisik lainnya. Bermain dapat membebaskan

ANALISIS KURIKULUM & BAHAN AJAR TK B SEMESTER I. LATAR BELAKANG Manusia diciptakan Tuhan unik :

BAB I PENDAHULUAN UKDW. organ-organ dan sistemnya yang terorganisasi (IDAI, 2002). personal social (kepribadian dan tingkah laku),

BAB 1 PENDAHULUAN. Masa usia prasekolah merupakan masa emas, dimana anak mulai merasa peka

Pertumbuhan dan perkembang anak dalam keluarga dari segi. kesehatan

Tinjauan Mata Kuliah Masa TK : perkembangan fisik dan kemampuan anak berlangsung sangat cepat. Perkembangan Motorik Perkembangan motorik identik denga

DETEKSI DINI DAN STIMULASI TUMBUH KEMBANG ANAK. Nur Faizah R

TUMBUH KEMBANG ANAK USIA DINI. Rita Eka Izzaty

BAB I PENDAHULUAN. badan kurang dari 2500 gram saat lahir 1, sedangkan Berat Badan Lahir

Manfaat Deteksi Dini. Tumbuh Kembang Anak SERI BACAAN ORANG TUA

ANALISIS KURIKULUM & BAHAN AJAR TK A SEMESTER I

BAB I PENDAHULUAN. keturunan dan dapat berguna bagi nusa dan bangsa di kemudian hari. Oleh

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang 1.2 Rumusan masalah 1.3 Tujuan

INSTRUMEN PENJARINGAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS. Nama Lengkap. Kecamatan.. Kab/Kota. : Belum Sekolah/Pernah Sekolah (DO) / Sekolah.

PENGERTIAN Cara yg digunakan untuk mempelajari suatu keterampilan motorik sangat berpengaruh terhadap kualitas keterampilan yg dipelajari. Meskipun se

SURVEY KEMAMPUAN MOTORIK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH SE-KECAMATAN TAMAN SIDOARJO TAHUN AJARAN DIDIK CAHYO WICAKSONO ABSTRAK

BAB 2 DATA DAN ANALISA. Untuk mempelajari perkembangan anak dari usia 2 tahun, ada baiknya

JUKNIS PELAKSANAAN KELAS ASI

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan dan perkembangan pada masa pra sekolah merupakan tahap

MODUL 25 TYPE A UMUR 4 6 BULAN (3 BULAN 16 HARI 6 BULAN 15 HARI)

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas masa depan anak dapat dilihat dari perkembangan dan

TUMBANG PRENATAL, NEONATAL, BAYI COLTI SISTIARANI

DETEKSI DINI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS. dr. Atien Nur Chamidah PLB FIP UNY

BAB I PENDAHULUAN. optimal baik fisik, mental, emosional maupun sosial serta memiliki inteligensi

Checklist Indikator. PERKEMBANGANANAK Usia 1-2 tahun. Sumber: Konsep Pengembangan PAUD Non Formal, Pusat Kurikulum Diknas, 2007

KARAKTERISTIK TAHAPAN PERKEMBANGAN MASA BAYI (0 2 TAHUN)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang masalah. Kelangsungan hidup sebuah bangsa ditentukan oleh generasi penerusnya.

PENDAHULUAN BAB I. A. Latar Belakang

PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR BAYI MELALUI STIMULASI IBU DI KELURAHAN KEMAYORAN SURABAYA

BAB II LANDASAN TEORI

Permasalahan Anak Usia Taman Kanak-Kanak Oleh: Nur Hayati, S.Pd PGTK FIP UNY

PERBEDAAN TINGKAT PERKEMBANGAN ANAK USIA PRASEKOLAH YANG SEKOLAH TK DAN ANAK YANG TIDAK SEKOLAH TK DI DESA BANJARSARI KEC. BANTARBOLANG PEMALANG

hasil dari proses pematangan. Disini menyangkut adanya proses diferensiasi dari sel-sel tubuh,

TUMBUH KEMBANG FISIK

PROPOSAL TUGAS AKHIR IPTEK BAGI FISIOTERAPI

PERKEMBANGAN ANAK. IKA BUDI MARYATUN, M.Pd. Dosen Pada Prodi PG-PAUD FIP UNY. (Adapted From NEST Dok)

BAB I PENDAHULUAN. pada anak yang meliputi seluruh perubahan, baik perubahan fisik, perkembangan kognitif, emosi, maupun perkembangan psikososial yang

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA ANAK

PENGARUH PERMAINAN LOMPAT TALI TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK DI KELOMPOK B RA AL-MUHAJIRIN PALU ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan anak adalah suatu proses perubahan perilaku yang belum matang menjadi

Modul 3 PPG-Konten Kurikulum 1

Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia. Kompetensi Dasar 1.2. Mendeskripsikan tahapan perkembangan manusia

BUKU PANDUAN BAGI GURU DALAM MENSTIMULASI PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 3-4 TAHUN

Oleh: Nur Hayati, M.Pd

BAB I PENDAHULUAN. berkualitas, deteksi, intervensi dini penyimpangan tumbuh kembang (Depkes

Cara Mudah Mengencangkan. dan Memperindah Payudara

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN TEORI. suatu rumah tangga. Keluarga inti terdiri dari ayah, ibu, dan anak-anaknya. deteksi dan intervensi dini (Soetjiningsih, 2014).

TAHAP PERKEMBANGAN ANAK USIA TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. maupun psikososial. Namun, sebagian orang tua belum. pertumbuhan dan perkembangannya (Nursalam, 2005: 31-

Penyuluhan Perkembangan Anak Usia Dini dan Anak Hyperactive Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan. Chr Argo Widiharto, Suhendri, Venty.

BAB I PENDAHULUAN. dipengaruhi oleh rendahnya status gizi dan kesehatan penduduk Indonesia

MODEL SILABUS. Standar Kompetensi : 1. Memahami gambaran konsep tubuh dengan benar berikut lokasi, dan fungsi serta gerakannya.

Bayi yang sehat dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan usia. aktifitas bermain dan beradaptasi dengan lingkungan.

HUBUNGAN LINGKAR KEPALA DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK USIA 1-24 BULAN DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PERTIWI MAKASSAR

BAB V PEMBAHASAN. Pengolahan data berdasarkan kumpulan data yang diperoleh diupayakan dapat

BAB I PENDAHULUAN. bertambahnya jaringan intraseluler. Sedangkan yang dimaksud dengan

BAB I PENDAHULUAN. dari 400 gr di waktu lahir menjadi 3 kali lipatnya seteleh akhir tahun ketiga

BAB I PENDAHULUAN. Hampir dapat dipastikan bahwa setiap orangtua menginginkan yang terbaik

Rentang perhatian pada anak pra-sekolah sangat dipengaruhi oleh banyak faktor, misalnya

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PERKEMBANGAN MASA BAYI

KB PAUD JATENG TERPADU RENCANA PROGRAM SEMESTER (PROMES) KURIKULUM 2013 PENDIDIKAN ANAK USIA DINI KB-A (USIA 2 3 TAHUN)

BAB 1 PENDAHULUAN. dilanjutkan ke 8 tahap mulai bayi (0-18 bulan), toddler (1,5 3 tahun), anakanak

Perkembangan Anak Usia Dini Ernawulan Syaodih

BAB I PENDAHULUAN. usia dini, 50% akan mencapai kemampuan kemudian, 75% anak akan mencapai

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. ibu NN, ibu SS dan ibu HT mendapatkan kekerasan dari suami. lain yaitu kakak kandung dan kakak iparnya.

Y. Joko Dwi Nugroho, S.Psi,M.Psi,Psi

CARA PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN UNTUK KELOMPOK USIA 4-5

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Checklist Indikator. PERKEMBANGANANAK Usia 0-1 tahun. Sumber: Konsep Pengembangan PAUD Non Formal, Pusat Kurikulum Diknas, 2007

BAB I PENDAHULUAN. Usia toddler merupakan usia anak dimana dalam perjalanannya terjadi

Konsep dasar Pertumbuhan dan Perkembangan

ANALISIS MATERI. Pentingnya meningkatkan perkembangan motorik, diantaranya :

BAB I PENDAHULUAN. dan minuman tambahan lain pada bayi berumur nol sampai enam bulan dan

BAB V PERKEMBANGAN MASA BAYI. Terbagi 2 tahap : - Neonatal (0 atau baru lahir sd ± 2minggu) -Bayi (setelah 2 minggu sd 2 tahun)

BAB I PENDAHULUAN. tumbuh kembang anak dapat dengan mudah diamati. Tumbuh kembang


Transkripsi:

NILAI ANAK KELUARGA BANGSA/ NASIONAL KEPENTING AN UMUM 1. Untuk kelangsungan/ kesinambungan hidup keluarga 2. Pusat perhatian dan kasih sayang orang tua. 3. Tali pengikat hubungan suami-isteri 1. Generasi penerus/kelangsungan bangsa 2. Modal utama tumbuh kembang bangsa 1. Kelangsungan hidup manusia. 2. Berpengaruh pada bidang sosial, ekonomi, politik ANAK MERUPAKAN AMANAH ALLOH YANG PENGASUHAN YANG BAIK AGAR MENJADI GENERASI YANG BERGUNA

PERTUMBUHAN: Bertambahnya ukuran fisik dan struktur tubuh, dalam arti sebagian atau keseluruhan, karena adanya multiplikasi sel dan atau karena bertambahnya sel (sifatnya kuantitatif) 2

ANAK DEWASA Bayi yang baru lahir, kepala besar, muka bulat dan mandibula relatif kecil. Dada bulat - dewasa: gepeng Abdomen relatif menonjol dewasa:tipis Extremitas relatif pendek dewasa:seimbang Titik tengah panjang badan bayi setinggi umbilikus dewasa: symphysis pubis. Tinggi badan orang dewasa 3 ½ anak waktu lahir Panjang lengan 4 X waktu lahir Tungkai 5 X waktu lahir Jaringan otot neonatus 20-25% BB 40% BB 3

Berat otak bayi ¼ berat otak orang dewasa, jumlah sel otak 2/3 jumlah sel otak orang dewasa. Pertumbuhan tulang memanjang, melebar dan maturasi. jaringan lemak(menentukan gemuk/kurusnya bentuk tubuh) bertambah remaja laki-laki, bahu tumbuh melebar dan badan memanjang, perempuan panggul melebar dan payudara tumbuh 4

Pertumbuhan tinggi badan a. Masa pertumbuhan cepat (0-2 tahun). b. Masa pertumbuhan lambat (2-12 tahun). c. Masa pertumbuhan cepat kembali (12-18 tahun). d. Masa pertumbuhan lambat sampai berhenti pada wanita umur 18 tahun, pria umur 20 tahun 5

PERKEMBANGAN ANAK Perubahan kemampuan seseorang yang sifatnya kualitatif TEORI PERKEMBANGAN ANAK 1. Banyak teori perkembangan seperti teori perkembangan psikososial, teori perkembangan kognitif. 2. Banyak faktor yang mempengaruhi perkembangan individu: internal maupun eksternal 3. Perkembangan berjalan sesuai dengan tahapan menurut umur 6

Karakteristik Perkembangan Anak 1. Perkembangan anak berlangsung menurut pola tertentu. 2. Ada perbedaan individual dalam perkembangan. 3. Perkembangan dini merupakan fondasi bagi perkembangan berikutnya. Dimensi Perkembangan Anak 1. Perkembangan gerak kasar 2. Perkembangan gerak halus 3. Perkembangan kognitif 4. Perkembangan sosial 7

Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Perkembangan Anak HEREDITY ENVIRONMENT HEALTH HEALTH CARE STATUS SERVICES BEHAVIOUR Faktor Pengaruh Status Kesehatan Individu Menurut Bloom 8

Menurut Endang Warsiki perkembangan balita dipengaruhi oleh dua faktor utama, yaitu: 1. Faktor mikro kosmos, seperti: a. Sifat dasar konstitusi anak sejak lahir, dan b. Keadaan biologik anak, misalnya kekurangan enzim/hormon, kelainan organik/chromosom. 2. Faktor mikro kosmos (keadaan lingkungan anak). a. Orang tua atau keluarga di rumah b. Teman bermain c. Masyarakat (kebudayaan, keadaan sosial, lingkungan, agama). 9

Deteksi Gangguan Perkembangan Anak Deteksi perkembangan adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengikuti perkembangan kemampuan anak. Tujuannya adalah agar orangtua dapat sesegera mungkin mengetahui apabila terjadi gangguan perkembangan pada anak. (Depkes. RI, 1990) 10

Tahapan perkembangan balita yang dideteksi. 1. Tugas Perkembangan Gerak Kasar. Melakukan gerakan yang sama. Mengangkat kepala dengan tegak. Duduk dengan kepala tegak. Mengangkat dada. Berguling sedikitnya dua kali. Duduk tanpa penyangga selama 30 detik. Berdiri dengan berpegangan selama 30 detik. Berjalan dengan berpegangan. Berdiri tanpa berpegangan selama 30 detik. Berjalan dengan baik. Berjalan mundur sedikitnya 5 langkah. Naik tangga dengan berpegangan. 11

Melempar bola dari atas kepala. Berdiri dengan satu kaki tanpa berpegangan. Berjalan jinjit. Menangkap bola yang dipantulkan. 2. Tugas perkembangan Gerak Halus Mengikuti gerakan obyek dengan menggerakkan kepala. Bermain dengan kedua tangan. Menggenggam. Memberikan reaksi ke arah sumber cahaya. Meraih mainan yang ada didekatnya. Memindahkan benda dari tangan satu ke tangan lainnya. Memukulkan dua benda pada kedua tangannya. 12

Mengambil benda kecil dengan jari telunjuk dengan ibu jari. Menyusun tiga buah kubus tanpa jatuh. Mencontoh membuat gambar garis lurus. Mencontoh membuat gambar lingkaran. Mencontoh membuat gambar garis silang. Menggambar orang dengan tiga bagian tubuh tergambar. Mencontoh membuat gambar bujur sangkar. Menggambar orang dengan 6 bagian tubuh tergambar. 13

3. Tugas Perkembangan Bicara, Bahasa dan Kecerdasan. Memberikan reaksi terhadap suara. Tertawa spontan tanpa digelitik. Mengoceh Memekik. Menyebutkan satu kata atau lebih. Meniru ucapan orang lain. Memanggil ayah atau ibunya. Menyebutkan paling sedikit tiga kata dan mengerti artinya. Menunjuk dan menyebutkan nama bagian tubuh. Menyebutkan satu nama benda yang ada di sekitarnya. Mengungkapkan keinginannya secara sederhana. Menyebutkan 3 nama benda yang ada di sekitarnya. 14

Menunjuk dan menyebutkan 3 bagian tubuh. Merangkai dua kata yang mempunyai arti. Mengikuti perintah sederhana. Menyebut nama sendiri dengan lengkap. Mengenal satu warna. Mengenal tiga warna. Menghitung angka 1-5. Mengajukan pertanyaan sederhana. Mengenal persamaan dan lawan kata. Merbicara dengan menggunakan kalimat lengkap. Menghitung angka 1-10. Mengenal huruf. Memahami pengertian besar dan kecil. 15

Memahami pengertian berat dan ringan. Mengenal konsep bilangan. 16

4. Tugas Perkembangan Pergaulan dan Percaya Diri o Memandang wajah. o Membalas senyuman. o Tersenyum spomtan. o Mengenali orang lain selain ayah ibunya. o makan biskuit tanpa dibantu. o Minum dari cangkir/gelas tanpa dibantu. o Meniru mengerjakan pekerjaan rumah tangga. o Melepas pakaian. o Makan sendiri tanpa banyak tercecer. o Buang air besar/kecil pada tempatnya. o Berpakaian tanpa dibantu. 17

o Mencuci dan mengeringkan tangan tanpa dibantu. o Bermain bersama dengan temantemannya. o Mematuhi peraturan sederhana (Depkes. 1993). 18

Gangguan Perkembangan Balita 1. Suatu perkembangan balita yang menyimpang bila dibandingkan dengan pola standart 2. Bentuk penyimpangan: a) Gangguan Perkembangan b) Kelainan 3. Dampak gangguan perkembangan : normal atau kelainan (semestara atau permanen) 4. Bentuk gangguan perkembangan balita seperti (Moersintowarti, 1991): a. Gangguan motorik kasar. b. Gangguan bicara. c. Gangguan belajar. d. Gangguan psikologis dengan manifestasi 19

fisik. e. Gangguan makan, buang air besar. f. Gangguan cemas, dsb. 20

Tahap Perkembangan Anak a. Secara garis besar perkembangan anak dibagi dalam beberapa tahap: 1. Masa bayi : 0-2 th 2. Masa pra seklh : 3-5 th 3. Masa sekolah: 6-12 th 4. Masa remaja :13 thn sampai dewasa b. Lowrey membagi sebagai berikut: 1. Tahap intra uterin (prenatal) Masa embryo : mulai konsepsi 9 minggu. Masa foetus : mulai 9 minggu hingga lahir. 2. Setelah lahir(postnatal) Masa neonatal :0-28hr Masa bayi :1-12 bulan (tahunpertama). 3. Masa anak 21

Pra sekolah : 1-6 th Pra pubertas : 6-10 th 4. Adolesens (remaja) Perempuan : 8/10 sampai 18 th. Laki-laki : 10/12 sampai 20 th. * Pubertas (rata-rata) : -Perempuan 13 tahun. - Laki-laki 15 tahun 22

Bigot berdasarkan perkembangan pada aktivitas suatu periode tertentu. Masa menyusu : 0-1 th Masa coba-coba : 1-3 th Masa bermain : 3-6 th Masa sekolah : 6-12 th Masa pubertas : 12-18 th Masa adolesen : 18-21 th 23

PENGUKURAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN 1. Standard untuk pertumbuhan a. Standard tinggi badan b. Berat badan c. Lingkar lengan. d. Lingkar kepala. e. Lingkar dada. f. Lingkar abdomen. 24

2. Standard untuk pengukur an perkembangan: a. Denver Development Screening Test (DDST) yang meliputi tes motorik (gross and fine), personal, sosial dan bahasa. b. Test yang pada saat ini menjadi wewenang Bagian Psikologi maupun paedagogi: IQ test Behavior test. 25

STIMULASI KEMAMPUAN Stimulasi kemampuan: serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi perkembangan, sehingga anak dapat berkembang kemampuannya secara optimal (Depkes. RI, 1990). 26

Manfaat stimulasi kemampuan: a. Untuk membantu anak mencapai tingkat perkembangan optimal. b. Menghindari kelambatan perkembangan, sehingga tidak terjadi gangguan perkembangan lebih lanjut. c. Meningkatkan kemampuan orangtua dalam mencipta kondisi yang menguntung kan bagi perkembangan (Men. UPW RI. 1990). 27

Aspek kemampuan anak balita meliputi: a. Gerak motorik kasar b. Gerak motorik halus c. Bicara, bahasa, kecerdasan d. Kemampuan bergaul dan percaya diri (Depkes RI, 1990). 28

Prinsip dalam melakukan stimulasi 1. Dilakukan dengan rasa cinta dan kasih sayang, sambil bermain 2. Dilakukan secara berjenjang dan berkesinambungan, mengikuti tahapan perkembangan anak, serta mencangkup keempat aspek perkembangan. 3. Diberikan kepada anak dimulai sejak tahapan 29

perkembangan yang telah dicapai oleh anak. 4. Menggunakan alat-alat bantu stimulasi yang sederhana, mudah didapat, murah harganya, 5. Tidak melakukan dengan paksaan, rasa marah atau hukuman bila anak kurang berminat, bosan 6. Memberikan pujian atas keberhasilan anak. 7. Menghindari kebosanan anak dengan menciptakan suasana yang segar, 30

menyenangkan dan bervariasi. 8. Merujuk ke tempat pelayanan yang lebih tinggi, bila anak sulit mencapai tahap perkembangan yang perlu dicapainya walaupun telah diberi stimulasi kemampuan yang sesuai. 31

Faktor-faktor yang mendukung keberhasilan program stimulasi perkembangan anak antara lain: a. Orangtua memiliki pengetahuan sederhana mengenai kesehatan anak, konsep tumbuh kembang, dsb. b. Orangtua tidak mempunyai masalah kejiwaan. c. Anak dibesarkan dengan cermat dan tidak menelantarkan, misalnya 32

membawa anak berobat bila sakit, melindungi, dsb. d. Rumah terawat, terpeliha ra dan menyenangkan sebagai tempat tinggal yang rapi, bersih, nyaman dan sehat. e. Keluarga mampu mencari nafkah dan mengatur keuangan keluarga. f. Orangtua mengikuti program keluarga berencana. g. Kegiatan keluarga teratur. 33

h. Hubungan antar anggota keluarga dan dengan tetangga dalam keadaan harmonis, bersahabat, gotong royong dan saling menghormati. (Depkes RI, 1990). 34

Tugas 2: Membuat Makalah Telaah Kritis Petunjuk: a. Cari dan pilih artikel di jurnal/internet yang membahas kasus pertumbuhan dan perkembangan anak. b. Buatlah ringkasan isi artikel c. Telaahlah isi artikel secara kritis dengan mempertimbangkan pendapat ahli/sumber lain, fakta lapangan 35

dan/atau pendapatmu sendiri. d. Lampirkan kopian artikel di akhir makalah telaah kritis ini. e. Tugas ini dikerjakan secara individual dan tidak boleh ada judul artikel yang sama antara mahasiswa yang satu dengan yang lain. f. Serahkan makalah ini di saat ujian tengah semester. 36