ISSN 2302-0199 5 Pages pp. 67-71 PENGARUH DANA BANTUAN OPERASIOAL SEKOLAH (BOS) DAN DANA PENUNJANG PENDIDIKAN (DPP) TERHADAP KINERJA SEKOLAH (Studi pada SMP Negeri Se-Kota Banda Aceh) Suheimy 1, Darwanis 2, Syukriy Abdullah 3 Magister Akuntansi Program Banda Aceh Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. Abstract : This research is aimed to test the effect of school operational fund (BOS) and education support fund (DPP) on the school performance at SMP in district of Banda Aceh. Population used in this study are all State secondary school in district of Banda Aceh totaling 19 schools. The analytical method used is multiple linear regression. The hypothesis test results show that school operational fund (BOS) and education support fund (DPP) has positive effect on school performance. Keywords : school operational fund, education support fund, school performance. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dana bantuan operasional sekolah (BOS) dan dana penunjang pendidikan (DPP) terhadap kinerja sekolah pada SMP Negeri se-kota Banda Aceh. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh sekolah SMP Negeri se-kota Banda Aceh yang berjumlah 19 Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa dana bantuan operasinal sekolah (BOS) dan dana penunjang pendidikan (DPP) berpengaruh positif terhadap kinerja Kata kunci: Dana bantuan operasional sekolah, dana penunjang pendidikan, kinerja PENDAHULUAN Sekolah adalah kerja sama sejumlah orang yang menjalankan seperangkat fungsi mendasar, untuk melayani kelompok umur tertentu dalam ruang kelas, yang pelaksanaannya dibimbing oleh guru melalui kurikulum yang bertingkat untuk mencapai tujuan instruksional, dengan terikat akan norma dan budaya yang mendukungnya sebagai suatu sistem nilai. Pencapaian tujuan pendidikan pada sekolah merupakan cermin kinerja sekolah, kinerja sekolah adalah pencapaian atau prestasi yang dihasilkan oleh proses atau perilaku sekolah yang dapat diukur dari efektifitas, produksifitas, efisiensi, inovasi, kualitas kehidupan kerja dan modal kerja (Slamet, 2000:616). Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan kualitas kinerja sekolah dipengaruhi oleh efektifitas penyelenggara pendidikan yang menghasilkan kualitas penyelenggara pendidikan sehingga terciptanya produksifitas dari pelaksana pendidikan sehingga meningkatkan efisiensi waktu, dan biaya dari kreatifitas pelaksana kegiatan pendidikan sehingga tercapailah kinerja yang mampu meningkatakan prestasi disekolah maupun peningkatan kualitas pendidikan itu sendiri dari kinerja sekolah yang baik. Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Dana Penunjang Pendidikan (DPP) merupakan dana yang diberikan sekolah untuk melaksanakan program pendidikan sehingga dana BOS dan DPP merupakan faktor 67 - Volume 5, No. 3, Agustus 2016
terpenting dalam tercapainya kinerja yang baik di Dapat disimpulkan faktor terpenting dalam peningkatan kinerja sekolah melalui dana BOS dan DPP yang nantinya dapat mempermudah pelaksanaan program sekolah, sehingga tidak terjadi lagi kesenjagan antara sekolah yang bermutu maupun sekolah yang pinggiran fenomena seperti tidak adanya fasilitas bagi siswa dimana siswa harus mengeluarkan dana lebih untuk membeli buku, atau sarana lain yang menghambat sekolah dalam menjalankan program kerja serta tidak terjadi lagi pengutipan uang kepada peserta didik untuk melengkapi fasilitas sekolah sehingga tidak ada alasan bagi sekolah untuk menjalankan program pendidikan dalam meningkatkan kesejahteraan dan kinerja Dana BOS diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan, bahwa pembelajaran yang nonpersonalia dilaksanakan secara cepat, antara lain memperbaiki sarana dan prasarana, dengan adanya sarana yang baik sudah tentu proses belajar mengajar akan berjalan sebagaimana yang diharapkan. Sehingga, sekolah harus mengelola keuangannya secara transparan. Pendanaan yang bersumber dari dana BOS dan DPP merupakan sumber utama pendanaan disekolah, diharapkan dengan dana tersebut sekolah tidak membebankan peserta didik dalam memenuhi sarana dan prasarana pendukung dalam proses belajar, sekolah diharapkan mampu meningkatan kualitas sarana dan prasarana dalam usaha peningkatan kinerja sekolah, selain sarana dan prasarana dana BOS dan DPP juga dapat digunakan untuk peningkatan kesejahteraan guru dan pengawai disekolah sehingga memperbaiki kinerja Kajian Kepustakaan Pengaruh Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terhadap Kinerja Sekolah Pemberian dana BOS berpengaruh terhadap kinerja sekolah adalah peningkatan prestasi siswa. Kinerja sekolah merupakan serangkaian usaha yang diberikan sekolah terhadap siswa yang berpengaruh besar terhadap keberhasilan siswa disekolah yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas peserta didik melalui berbagai bantuan dan usaha-usaha dari sekolah untuk meningkatkan kinerja sekolah melalui prestasi-pesrtasi yang diukir oleh siswa melalui berbagai macam aktifitas dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, serta meningkatnya nilai ratarata ujian nasional sehingga meningkat pula kinerja suatu Pengaruh Dana Penunjang Pendidikan (DPP) terhadap Kinerja Sekolah Dana Penunjang Pendidikan terhadap pembiayaan pegawai dan guru memiliki pengaruh yang sangat besar, pembiayaan pendidikan yang dimaksud merupakan suatu motivasi dalam usaha peningkatan kinerja sekolah, dengan adanya DPP diharapkan semua program kerja dapat berjalan dengan baik, pembiayaan dalam melaksanakan program kerja, serta honorium bagi pegawai dan guru Volume 5, No. 3, Agustus 2016-28
diyakini mampu meningkatkan kualitas pendidikan yang baik, atau dapat diartikan dengan adanya DPP pegawai dan guru tidak memiliki kendala dalam melaksanakan pendidikan dalam usaha-usahanya meningkatkan kinerja dan prestasi sekolah (Lukman, 2007:33). Hipotesis Penelitian Hipotesis yang diajukan dalam studi ini adalah sebagai berikut: 1. Dana BOS dan DPP secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja 2. Dana BOS berpengaruh terhadap kinerja 3. DPP berpengaruh terhadap kinerja METODE PENELITIAN Populasi penelitian ini adalah seluruh sekolah SMP Negeri se-kota Banda Aceh berjumlah 19 Data mengenai jumlah dana BOS dan DPP pada setiap SMP Negeri se- Kota Banda Aceh juga telah ditabulasikan secara rinci. Penerimaan dana BOS dan DPP untuk tiap-tiap sekolah serta jumlah nilai ratarata NEM dari tahun 2011 hingga 2013. Jika dilihat dari hasil perolehan NEM yang juga mewakili prestasi sekolah yang dicapai oleh semua SMP Negeri sekota Banda Aceh dalam kurun waktu tersebut, maka nilai rata-rata tertinggi yaitu 33,86 yang diraih oleh SMPN 19 pada tahun 2011 dan nilai rata-rata NEM terendah yaitu 25,43 yang didapat oleh SMPN 13 pada tahun 2013. Operasionalisasi variabel penelitian 69- Volume 5, No. 3, Agustus 2016 Variabel Dependen 1. Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) adalah besaran dana yang diterima oleh sekolah berdasarkan jumlah siswa, semakin banyak siswa dalam suatu sekolah semakin banyak pula dana BOS yang diterima untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Variabel dana BOS menurut Buku Panduan BOS (2013:3) menggunakan skala rasio pengukuran yang digunakan yaitu: Dana BOS = Jumlah Siswa X Rp.710.000 2. Dana Penunjang Pendidikan (DPP) Dana penunjang pendidikan adalah jumlah dana Penunjang Pendidikan (DPP) dan bantuan sarana dan prasarana yang diberikan oleh pemerintah daerah. Rancangan Pengujian Hipotesis Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan mengunakan program komputer SPSS. Analisis yang akan digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Analisis regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui seberapa besar variabelvariabel bebas dalam hal ini berupa dana bantuan operasional sekolah (BOS) dan dana penunjang pendidikan (DPP) dapat mempengaruhi atau menjelaskan variabel terikat, yaitu kinerja Kriteria pengujian hipotesis adalah sebagai berikut : H01: b1 = b₂ = 0 ; Variabel independen tidak berpengaruh terhadap variabel dependen.
H a : paling tidak ada satu dari bi 0 (i=1,2); Variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Pengujian Hipotesis Untuk penguji hipotesis dengan menggunakan regresi linier berganda dari pengaruh dana BOS dan dana DPP terhadap kinerja sekolah di kota Banda Aceh ini dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1 Persamaan Regresi Linier Berganda Y=29,354 + 5,676 BOS + 1,127 BOS + ε Nama Variabel B Standar Error Konstanta (a) 29,35 4 0,510 Dana BOS 5,676 0,000 (X 1) Dana DPP 1,127 0,000 (X 2) a. Predictors: (Constant), BOS dan DPP b. Dependent variable: Kinerja Sekolah Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh dana BOS dan dana DPP secara bersama-sama terhadap kinerja sekolah dengan nilai koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,137. Artinya bahwa variabel dana BOS dan dana DPP mampu menjelaskan variasi dan perubahan dari variabel kinerja sekolah sebanyak 13,7%. Sisanya sebesar 87% dijelaskan oleh variasi atau faktor lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini. Pembahasan Hasil Penelitian Pengaruh Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terhadap Kinerja Sekolah Berdasarkan persamaan regresi terlihat bahwa koefisien untuk variabel ini bernilai 5,676, sehingga dapat diartikan bahwa pengaruh yang diberikan oleh variabel dana BOS terhadap kinerja sekolah adalah positif. Koefisien regresi sebesar 5,676 berarti setiap kenaikan dana BOS sebesar 1% maka kinerja sekolah akan mengalami peningkatan sebesar 5,676. Kondisi ini mengandung arti semakin tinggi nilai dana BOS menunjukkan semakin tinggi tingkat kinerja Hal ini memberikan indikasi bahwa dengan adanya dana bantuan operasional sekolah, berdampak pada peningkatan kualitas guru dan anak didiknya. Pengaruh Dana Penunjang Pendidikan (DPP) terhadap Kinerja Sekolah Hipotesis yang diajukan menyatakan bahwa dana penunjang pendidikan (DPP)berpengaruh positif terhadap kinerja Berdasarkan persamaan regresi terlihat bahwa koefisien untuk variabel ini bernilai 1,127 sehingga dapat diartikan bahwa pengaruh yang diberikan oleh variabel dana DPP terhadap kinerja sekolah adalah positif. Koefisien regresi sebesar 1,127 berarti setiap kenaikan dana DPP sebesar 1% maka kinerja sekolah akan mengalami peningkatan sebesar 1,127. Kondisi ini mengandung arti bahwa semakin tinggi nilai dana DPP, maka akan menunjukkan semakin tinggi tingkat kinerja Artinya, dengan adanya dana penunjang pendidikan (DPP) Volume 5, No. 3, Agustus 2016-30
fasilitas sekolah dan kualitas pengajaran mengalami peningkatan, yang tercermin pada tingkat kelulusan peserta didik dengan nilai yang sangat memuaskan. KESIMPULAN & SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa: 1. Dana BOS dan DPP secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja sekolah di kota Banda Aceh. 2. Dana BOS berpengaruh positif terhadap kinerja sekolah di kota Banda Aceh. 3. DPP berpengaruh positif terhadap kinerja sekolah di kota Banda Aceh. Saran 1. Dana BOS mempunyai pengaruh paling positif dalam mempengaruhi kinerja Ini menunjukkan adanya harapan untuk meningkatkan kualitas dan kinerja Untuk mendukung peningkatan mutu pedidikan di kota Banda Aceh maka kebijakan pemberian dana BOS perlu dipertahankan. 2. Dapat diteliti lebih lanjut sistem perhitungan dana BOS yang dapat memberikan keadilan bagi sekolah-sekolah kecil, serta membedakan sistem yang lama dengan sistem sekarang yang tidak lagi berpatokan hanya kepada jumlah siswa. Dan juga harus dipertimbangkan hal-hal seperti tingkat prestasi sekolah baik di tingkat lokal maupun nasional. Sangat terbuka kemungkinan untuk melakukan penelitian lebih lanjut terhadap dana BOS, dana DPP dan dana Otsus Aceh terhadap kinerja sekolah di Aceh. Dengan jumlah dana besar yang dianggarkan diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan serta kualitas kinerja sekolah yang semakin baik. DAFTAR KEPUSTAKAAN Buku Panduan Pelaksanaan Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun (2007). Departemen Pendidikan Nasional Departemen Agama. Buku Panduan Pelaksanaan Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun (2013). Departemen Pendidikan Nasional Departemen Agama. Depdiknas, (2000). Panduan Manajemen Sekolah. Jakarta: Dirjen Dikdasmen., (2005). Pedoman Penilaian Prestasi Kerja. Jakarta: Dirjen Dikdasmen. Slamet, PH, (2000). Manajemen Berbasis Sekolah. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, No.027, tahun ke-6. November 2000. USAID, (2011). Local Public Service Specialist (LPSS) Kinerja USAID. Jakarta : Indonesia. 69- Volume 5, No. 3, Agustus 2016