PANDUAN KELAS INSPIRASI. Cerita tentang bagaimana cara membuat Kelas Inspirasi di daerah kamu

dokumen-dokumen yang mirip
KI 1 Belitung, 22 April 2017

Sekilas Program. Tujuan Program

Panduan Relawan Dokumentasi

Panduan Relawan Dokumentasi

PROFIL KELAS INSPIRASI KEDIRI

Selamat datang Calon Kakak SBKK 2018

Sekilas Program. Tujuan Program

PANDUAN INSPIRATOR KELAS INSPIRASI BANDUNG #5

Panduan Relawan Pengajar

KI 1 BELITUNG, 22 April 2017

Term of Reference SABA DESA I (Desa Sugihmukti Dusun Rancabolang Ciwidey)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang memadai dan efektif pada setiap tahapan manajemen public relations

Modul Pelaksanaan Pengajaran KELAS INSPIRASI 2. "Langkah menjadi panutan, Ujar menjadi pengetahuan, Pengalaman menjadi Inspirasi"

DIKLAT ONLINE GURU MELEK IT POLA 16 HARI (81 JP) ANGKATAN

Modul Relawan Inspirasi

Lampiran: Pengumuman Nomor: 145/PP.08-PU/1503/KPU-Kab/III/2018 Tentang Pendaftaran Kursus SIngkat Kepemiluan (Election Shortcourse)

Judul Survei: Pemanfaatan Media Sosial dalam Advokasi Kebijakan OMS HIV di Indonesia

- 1 - GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini sudah menjadi elemen

KELAS INSPIRASI TUBAN 2

KATA PENGANTAR. Adanya dukungan dan fasilitasi institusi-institusi tersebut dalam penerapan sistem penjaminan mutu eksternal sesuai

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI. Dari uraian pembahasan diatas, maka dapat ditarik suatu kesimpulan

BAB IV GAMBARAN UMUM

PEDOMAN DASAR ORGANISASI The Association of Indonesian Postgraduate Students and Scholars in Australia (AIPSSA)

PRINSIP PRIVASI UNILEVER

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

20 Tips CARA MEMPROMOSIKAN TOKO ONLINE. Jejualan

PETUNJUK PELAKSANAAN KEGIATAN KURSUS SINGKAT KEPEMILUAN (ELECTION SHORTCOURSES) PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR DKI JAKARTA TAHUN 2017

BAB IV PELAKSANAAN MAGANG. A. Deskripsi Laporan Pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM) selama 2 bulan dalam menjalankan Kuliah Kerja Media, yaitu:

4 Langkah untuk Mulai Berjualan Online Sampai Berhasil Mendapatkan Pembeli

Bedah Program. 11 Desember 2013

MEMBUKA DATA DARI BAWAH TUJUH LANGKAH UNTUK MEMBUKA DATA PEMERINTAH DENGAN SUKSES PANDUAN PELAKSANAAN JAKARTA

Membuka Data. Tujuh Langkah untuk Membuka Data Pemerintah dengan Sukses. 25 Agustus 2015 JAKARTA

LEMBAR INFORMASI. Pemanfaatan Media Sosial dalam Advokasi Kebijakan yang dilakukan OMS HIV di Indonesia.

10 Des. #GrabYourRights. HUMAN RIGHTS DAY #GrabYourRights. Petunjuk

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

04/PP/DITDIKTENDIK/2012 PEDOMAN UMUM PEMILIHAN PUSTAKAWAN BERPRESTASI

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

COVER MAGANG. Judul. Logo UMS. Nama Mahasiswa NIM. Program Studi Ilmu Komunikasi. Fakultas Komunikasi dan Informatika

Laporan Kegiatan Workshop : Advokasi dan Berjejaring sebagai Bagian penting dalam Pengembangan Program Penanggulangan HIV/AIDS di Indonesia

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.24/MEN/2010 TENTANG

negeri namun tetap menuntut kinerja politisi yang bersih.

INTERNET DASAR DEFINISI INTERNET

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. Dalam aktifitas promosi di Indonesia tidak terlepas dari pengaruh praktek dan

VI. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KAPASITAS KELOMPOK MANTAN TKW DI DESA CIBAREGBEG

The IFP Legacy Website merupakan sarana untuk membangun komunitas global berbasis online bagi Alumni IFP.

Anda dapat mengirimkan video.

Jakarta, Januari 2016 Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. Hamid Muhammad, Ph.D. NIP iii

Kebijakan Komunikasi dengan Pemegang Saham, Investor dan/atau Media Komunikasi. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.

Australia Awards Indonesia

A. Apa itu Portofolio Sekolah?

PETUNJUK PELAKSANAAN PROGRAM RELAWAN DEMOKRASI (RELASI) PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI SINTANG TAHUN 2015

BUKU PEGANGAN PELATIH MASYARAKAT PENINGKATAN KUALITAS KEGIATAN KESEHATAN DALAM PNPM MANDIRI PERDESAAN

JASA PEMBUATAN WEBSITE SEKOLAH GRATIS

BAB V PROTOTYPE. Menurut Soegard, prototyping adalah metode yang digunakan oleh pembuat

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN

LATAR BELAKANG ICCN CAREER EXPO 2016

BAB IV PERANCANGAN. IV.2 Perancangan Model Komunitas Belajar Learner-Centered

Buku Saku Pembina PMR

Panduan Fasilitasi Rembug Kesiapan Masyarakat (RKM)

Draft : GBHP. Bab 1 Pendahuluan. 1.1 Pengertian. 1.2 Landasan. 1.3 Tujuan. 1.4 Sistematika. Bab 2 Bidang-Bidang BP HIMATIKA ITB Periode

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hal, dengan perspektif orang akan memandang sesuatu hal berdasarkan cara-cara

LEMBAR INFORMASI. Pemanfaatan Media Sosial dalam Advokasi Kebijakan yang dilakukan OMS HIV di Indonesia.

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL

Channeling UPS-BKM TATA CARA PELAKSANAAN KEGIATAN PILOT PROGRAM BANTUAN PENDIDIKAN DASAR DEPDIKNAS BEKERJASAMA DENGAN BKM-P2KP

Permintaan Aplikasi Hibah (Request for Applications) Knowledge Sector Initiative. Untuk. Judul Kegiatan: Skema Hibah Pengetahuan Lokal

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

BAB 5 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

PROGRAM KERJA GARIS BESAR PROGRAM KERJA KELUARGA ALUMNI UNIVERSITAS SETIA BUDI SURAKARTA

PETA PERSAMPAHAN BANDUNG. Mengembangkan Piranti Lunak Untuk Mendorong Sistem Persampahan Berbasis Komunitas di Kota Bandung

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

KATA PENGANTAR. Adanya dukungan dan fasilitasi institusi-institusi tersebut dalam penerapan sistem penjaminan mutu eksternal sesuai

Panduan Orientasi. Aktivitas:

ANDAKAH BAKAL CALON KETUA UMUM IAGI ?

THE AMBASSADOR OF BUSINESS EDUPRENEUR UPI 2017

PETUNJUK PELAKSANAAN RELAWAN DEMOKRASI (RELASI) RELAWAN PILGUB DKI SI MONAS PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR DKI JAKARTA TAHUN 2017

APAKAH PEMASARAN MEDIA SOSIAL ITU?

Bab 4 Bagaimana Melaksanakan Lesson Study?

LAPORAN INDIVIDU PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN LOKASI LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Peran Website bapusipda.jabarprov.go.id Sebagai Media Promosi Badan Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat

MODUL IV PENGISIAN FORMULIR PENDAFTARAN CAGAR BUDAYA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan.

Kebijakan Kerahasiaan Regus Group

ANALISA KOMUNITAS. Kelompok sasaran: Alat dan bahan: Rencana fasilitasi. Modul I1: MemMerencanakan Kegiatan Waktu: 90 menit.

BAB III METODE PENELITIAN AKSI PARTISIPATIF. Participatory Action Research (PAR). Metodologi tersebut dilakukan dengan

PETUNJUK PELAKSANAAN LEMBAGA PEMANTAU PEMILIHAN DALAM NEGERI DALAM PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR DKI JAKARTA TAHUN 2017

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG

PANDUAN OPEN RECRUITMENT UNIT KEGIATAN MAHASISWA (UKM) PENALARAN DAN RISET ILMIAH MAHASISWA (PRIMA) UNIVERSITAS MATARAM 2014

PEDOMAN WAWANCARA. kerjasama dengan pihak sponsorship? Dalam menyelenggarakan sebuah event, Event Organizer UKM CAMP

Registrasi Direktori Fashion

Kegiatan Pembelajaran

Pengantar. Draft Usulan Proses Penulisan Lesson Learnt

Juknis Lomba Iklan Layanan Masyarakat (Online)

PENGHARGAAN ADIUPAYA PURITAMA KELOMPOK INDIVIDU/ORGANISASI TAHUN 2009

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari iklan yang beredar

ANTI CORRUPTION RUN BETTER LIVING WITH NO CORRUPTION

Transkripsi:

PANDUAN KELAS INSPIRASI Cerita tentang bagaimana cara membuat Kelas Inspirasi di daerah kamu

PETA PANDUAN Kenali Kelas Inspirasi Tujuan Dampak Sosial Sikap Dasar Prinsip Pengelolaan Membuat di lingkungan sekitar Praktik Penyelenggaraan

KENALI KELAS INSPIRASI Festival GIM Iuran Publik Pengelolaan relawan dan kegiatan Gerakan Indonesia Mengajar Pengajar muda Indonesia Menyala Indonesia Mengajar merupakan sebuah inisiatif gerakan di bidang pendidikan yang merekrut, melatih, dan mengirimkan lulusan terbaik untuk mengajar sekolah dasar di daerah pelosok Indonesia selama 1 tahun. Kontribusi GIM dalam pendidikan Indonesia dimulai dari tahun 2010. Salah satu misi utama dari gerakan ini adalah mengajak berbagai pihak, termasuk masyarakat umum, untuk turut terlibat aktif dalam usaha peningkatan kualitas pendidikan bangsa. Kelas Inspirasi Ajakan ini hadir dalam berbagai bentuk, salah satunya adalah Kelas Inspirasi.

KENALI KELAS INSPIRASI Festival GIM Iuran Publik Pengelolaan relawan dan kegiatan Gerakan Indonesia Mengajar Kelas Inspirasi Pengajar muda Indonesia Menyala Kelas Inspirasi (KI) adalah gerakan yang dilakukan para profesional mengajar selama satu hari dan berinteraksi di Sekolah Dasar (SD). Selanjutnya para profesional ini disebut relawan pengajar. Relawan pengajar berinteraksi di sekolah untuk berbagi cerita dan pengalaman kerja dan memberi motivasi untuk meraih cita-cita bagi para siswa. Interaksi relawan pengajar dengan warga sekolah dilakukan untuk membuka ruang komunikasi dan kolaborasi antar keduanya melalui pengalaman mengunjungi, dan mengajar, dan berinteraksi selama hari inspirasi termasuk masa persiapannya. KI pertama dibuat di Jakarta, 25 April 2012 di 25 lokasi SD di Jakarta Tujuan awal dari KI adalah menjadi gerbang keterlibatan para profesional dengan realita dunia pendidikan dasar di lingkungannya, serta Indonesia pada umumnya.

TUJUAN KELAS INSPIRASI Relawan Memberi pengalaman mengajar dan belajar di depan kelas Membangun sensitivitas para relawan terhadap realita kualitas pendidikan Mengaktivasi semangat kerelawanan untuk giat mengatasi masalah di sekitar kita tanpa harus menunggu orang lain terlebih dahulu dan tanpa menyalahkan pihak manapun Membangun jejaring antar relawan Membangun interaksi dengan pihak sekolah Siswa Memperluas wawasan dan inspirasi tentang cita-cita Memberikan motivasi untuk terus melanjutkan pendidikan Menanamkan empat nilai moral positif utama (kejujuran, kerja keras, pantang menyerah dan kemandirian) Menyadarkan amat pentingnya sikap menghormati orang tua dan guru

TARGET DAMPAK SOSIAL KI Dampak pada Relawan (Profesional) : TELADAN yang mendorong PERUBAHAN PERILAKU memberikan WAWASAN, MOTIVASI, NILAI BAIK melalui INTERAKSI NYATA Relawan Kepala sekolah INTERAKSI KOLABORASI Siswa Guru Kolaborasi untuk memajukan pendidikan menjadi gaya hidup yang bersifat sukarela dan setara. Interaksi dan kolaborasi akan memberi dampak: Terbangun jaringan positif Siswa yang lebih optimis dan melanjutkan pendidikan Terbangun kepercayaan antar relawan dan warga sekolah yang terilbat Terbangun kepercayaan diri untuk menjadi penggerak perubahan Paradigma positif mengenai pendidikan meningkat Meluasnya gerakan sosial

SIKAP DASAR KI Kelas Inspirasi merupakan gerakan sosial. Gerakan sosial merupakan bentuk dari aksi bersama yang muncul dari situasi ketidakadilan, tekanan dan/atau tidak tercapainya kebutuhan sosial, politik, ekonomi, atau budaya. Gerakan sosial terdiri dari sekumpulan pendukung yang mengorganisasikan diri demi mencapai agenda perubahan yang sama. Aksi bersama tidak selalu membutuhkan keseragaman dalam teknis pelaksanaan, namun kesamaan misi dan sikap dasar yang menjadi panduan relawan dalam berkegiatan dalam Kelas Inspirasi. KI memberikan otonomi yang besar pada pegiat daerah untuk menyesuaikan bentuk KI dengan kebutuhan di daerahnya yang sangat unik dan khas. Otonomi ini dibalut dengan kesamaan sikap dasar yang perlu dan harus dijadikan pandu dalam pelaksanaan KI, baik antar relawan, maupun ketika berkolaborasi dengan warga sekolah dan warga masyarakat lainnya. Sukarela Bebas Kepentingan Tanpa Biaya Siap Belajar Terjun Langsung Siap Bersilaturahmi Tulus

SIKAP DASAR KI Sukarela Bebas Kepentingan Tanpa Biaya Siap Belajar Terjun Langsung Siap Bersilaturahmi Tulus Semua pihak yang terlibat mengikuti kegiatan ini dengan penuh kerelaan hati. Mereka terlibat tanpa paksaan, baik sekolah maupun relawan/pegiatnya. Kegiatan ini bebas dari relasi dengan institusi perusahaan/lembaga tempat pegiat bekerja, relasi dengan motif pemasaran perusahaan dan berbagai kepentingan non-pendidikan yang tidak relevan. Satu-satunya kepentingan yang ada adalah demi masa depan anak-anak Indonesia. Tidak ada biaya, baik yang dipungut dari relawan, sekolah atau siapapun. Tidak juga melibatkan pendanaan dari perusahaan atau lembaga lain. Satu-satunya pendanaan yang mungkin hanyalah iuran dari relawan/pegiat. Bersikap terbuka dan saling belajar, baik sekolah, pegiat/relawan dan semua pihak yang terlibat. Relawan terbuka belajar khususnya bagaimana mengajar di depan kelas, sekolah juga terbuka dengan masukan dari relawan khususnya tentang penyelenggaraan kegiatan ini.. Para pegiat dan juga pihak sekolah selalu siap terjun langsung, fokus pada aksi dan dampak bagi siswa dan kemajuan sekolah. Kesiapan terjun langsung juga dibuktikan dengan siap mengambil cuti pada hari H dan siap untuk berkorban menyiapkan berbagai hal sebelum hari H. Terbuka untuk membangun silaturahmi, baik relawan maupun sekolah. Relawan dan sekolah terbuka, saling rendah hati dan tulus untuk terus menjalin silaturahmi demi kemajuan sekolah dan pendidikan bersama. Semua pihak percaya bahwa ini bukan tentang diri relawan, bukan tentang para pengurus sekolah tetapi demi anak-anak Indonesia yang akan lebih percaya diri dan siap berjuang menyongsong cita-cita mereka.

PRINSIP PENGELOLAAN KI Pengelolaan Pihak yang terlibat Penggalangan Relawan Pengelolaan Relawan Pengorganisasian Pendanaan Tulus & ikhlas. Sukarela Keterlibatan langsung Kesetaraan Kredibilitas relawan merupakan yang kredibel, yakni yang menunjukkan pesanpesan kesukarelaan Narasi positif Tercatat di web Kelas Inspirasi Paket pengorbanan jelas dan diketahui sejak awal Peran sebagai fasiitator dikelola serius Suasana kekeluargaan Sukarela Seleksi motivasi harus daftar sendiri Briefing dan debriefing sebagai proses belajar Kesetaraan no VVIP Setiap relawan tidak meminta untuk dilayani oleh relawan lain Seleksi panitia terbuka dengan seleksi pemahaman dan tanpa tekanan, tersaring sendiri berdasarkan bukti atas apa yang pernah dilakukan untuk KI. Sesuai porsi / prasmanan tdk ada tekanan & beban Keterlibatan berbasis individu Struktur organisasi tanpa hirarki dgn prinsip setara (termasuk antara GIM dengan panitia lokal) Ruang untuk berkreasi lebar (tidak kaku dgn aturan & keseragaman) selama sesuai sikap dasar Urunan: uang atau non uang Pendanaan mandiri khusus untuk ruang briefing/refleksi bisa dari sponsor dengan logo dan penyebutan hanya dilakukan di kegiatan briefing/refleksi saja

MEMBUAT KELAS INSPIRASI DI LINGKUNGAN SEKITAR Ajak Teman Pelajari dan diskusikan panduan KI Bentuk relawan panitia Susun rencana KI (Aktivitas, jadwal, menghimpun relawan) Laksanakan rencana

MEMBUAT KELAS INSPIRASI DI LINGKUNGAN SEKITAR Ajak Teman Pelajari dan diskusikan panduan KI Bentuk relawan panitia Susun rencana KI Laksanakan rencana Hal yang perlu diperhatikan ketika mengajak teman: Siapa saja yang diajak? Cara untuk mengajak teman Kumpul perdana

MEMBUAT KELAS INSPIRASI DI LINGKUNGAN SEKITAR Ajak Teman Pelajari dan diskusikan panduan KI Bentuk relawan panitia Susun rencana KI Laksanakan rencana Pelajari bahan di website, alur penyelenggaraan, dimana saja lokasi KI yang sudah berjalan, pengalaman dan contohcontoh pelaksanaan KI Pelajari dan diskusikan panduan yang sedang kamu baca Bergabung dengan facebook group KI dimana kamu bisa belajar, bertanya, dan berkenalan dengan pegiat KI di seluruh Indonesia.

MEMBUAT KELAS INSPIRASI DI LINGKUNGAN SEKITAR Ajak Teman Pelajari dan diskusikan panduan KI Bentuk relawan panitia Susun rencana KI Laksanakan rencana BENTUK RELAWAN PANITIA Siapkan relawan panitia untuk beberapa fungsi dasar yang dibutuhkan yaitu acara, hubungan eksternal (sosialisasi, hubungan dengan pihak sekolah), rekrutmen relawan pengajar, dan dokumentasi. Dalam kepanitiaan setidaknya ada relawan panitia yang telah memiliki pengalaman bekerja lebih dari satu tahun. Komposisi ini akan memudahkan dalam hubungan dengan relawan pengajar. Hubungan eksternal Rekrutmen Acara Dokumentasi Bertanggung jawab terhadap komunikasi eksternal; seperti publikasi, promosi, dll. Menjaring dan mengundang profesional yang berpotensi positif sebagai relawan pengajar. Melakukan sosialisasi di berbagai media dan platform serta lokasi tertentu yang dapat menjaring relawan pengajar. Menyeleksi calon relawan pengajar dan fasilitator sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan. Menentukan jumlah pengajar setiap sekolah sesuai dengan jumlah rombongan belajar. Menyusun daftar relawan pengajar setiap sekolah dengan memperhatikan variasi profesi relawan pengajar. Berkoordinasi dalam penyusunan / penempatan dan fasilitasi rekrutmen pengajar. Berkoordinasi dalam perekrutan relawan pengajar Mencari dan berkoordinasi dengan sekolah yang menjadi target Kelas Inspirasi. Bertanggungjawab terhadap pelaksanaan rangkaian acara kelas inspirasi (briefing, hari H, refleksi). Berkoordinasi khususnya mengenai jumlah kelas, komposisi relawan pengajar, dan proses fasilitasi/pendampingan Bertanggung jawab terhadap dokumentasi selama rangkaian kelas inspirasi. Merekrut relawan dokumentasi dan memberikan pengarahan / briefing relawan dokumentator Mengelola data-data pengelolaan Kelas Inspirasi (data relawan, data sekolah, akses ke data, kerahasiaan data)

MEMBUAT KELAS INSPIRASI DI LINGKUNGAN SEKITAR Ajak Teman Pelajari dan diskusikan panduan KI Bentuk relawan panitia Susun rencana KI Laksanakan rencana Setelah kepanitiaan terbentuk, maka mulai rencanakan aktivitas KI. Aspek dasar yang direncanakan yaitu: Sosialisasi Rekrutmen Hubungi pihak sekolah Briefing Persiapan Hari H Refleksi Dokumentasi mencari relawan yang sesuai dengan kriteria menyeleksi relawan pengajar mendatangi dan koordinasi dengan pihak sekolah yang bersedia mempersiapkan relawan untuk berinteraksi dengan sekolah, mengajar, dan menguasai pengelolaan kelas pembentukan kelompok dan metode pendampingan kelompok mengumpulkan cerita & pengalaman dari relawan dan menggali pelajaran berharga yang didapat selama proses KI melakukan pembentukan dan penugasan tim dokumentasi foto dan video. pengelolaan data relawan dan sekolah (database, akses ke data, kerahasiaan data) Jadwal rencanakan jadwal aktivitas dengan memperhatikan jarak antara briefing, hari H, dan refleksi agar sesuai dengan kebutuhan kegiatan KI sesuaikan jadwal aktivitas dengan perkiraan waktu persiapan panitia

MEMBUAT KELAS INSPIRASI DI LINGKUNGAN SEKITAR Ajak Teman Pelajari dan diskusikan panduan KI Bentuk relawan panitia Susun rencana KI Laksanakan rencana Kamu dapat belajar dari pengalaman pegiat KI lainnya melalui: Untuk keterangan lebih lanjut: Pantau timeline Twitter @KelasInspirasi @Ind_Mengajar Facebook page: Kelas Inspirasi Galeri Foto: Flickr KI Galeri Video: Youtube KI Instagram: KelasInspirasi Website: KelasInspirasi.org Untuk pertanyaan: 1. mengenai pelaksanaan Kelas Inspirasi yang sedang berlangsung, silakan hubungi kontak panitia di sini 2. cara membuat Kelas Inspirasi di daerah Anda, silakan baca panduannya di sini.

PRAKTIK PENYELENGGARAAN KI Sosialisasi Rekrutmen Hubungan dengan pihak sekolah Pengarahan Persiapan Hari Inspirasi Pelaksanaan Hari Inspirasi Praktik penyelenggaraan KI merupakan kumpulan pengalaman yang telah dilakkukan panitia lokal dalam menyelenggarakan KI. Materi ini dipaparkan sebagai acuan pelaksanaan bagi panlok. Praktik ini bersifat dinamis dan dapat ditambahkan sewaktu-waktu jika ada perkembangan dalam penyelenggaraan KI Refleksi (debriefing)

PRAKTIK PENYELENGGARAAN KI Sosialisasi Rekrutmen Hubungan dengan pihak sekolah Pengarahan Persiapan Hari Inspirasi Pelaksanaan Hari Inspirasi Refleksi (debriefing) Sosialisasi Fungsi utama sosialisasi adalah membuat khalayak/masyarakat mengetahui dan memahami mengenai gerakan kelas inspirasi. Kegiatan sosialisasi ini bermanfaat menjaring relawan baik sebagai panitia, pengajar, maupun pihak sekolah. Metode sosialisasi yang digunakan perlu memperhatikan target relawan yang diharapkan terlibat serta perilaku target tersebut ketika memperoleh informasi. Bentuk sosialisasi disesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan masingmasing lokasi penyelenggaraan KI Perangkat sosialisasi yang dapat digunakan, yaitu: a. Media sosial, seperti facebook, twitter, instagram, dll b. Situs web c. Blog d. Media massa seperti koran lokal, majalah, radio, televisi, papan pengumuman warga, dll e. Pertemuan komunitas lokal f. Kegiatan - kegiatan di ruang publik, seperti hari bebas kendaraan (CFD), pusat perbelanjaan, kampus, sekolah, booth di kegiatan-kegiatan setempat, dll g. Pendekatan personal

PRAKTIK PENYELENGGARAAN KI Sosialisasi Rekrutmen Hubungan dengan pihak sekolah Pengarahan Persiapan Hari Inspirasi Pelaksanaan Hari Inspirasi Refleksi (debriefing) Fungsi utama rekrutmen adalah melakukan seleksi relawan yang akan menjadi pengajar di sekolah. Kriteria dasar relawan pengajar adalah bersedia untuk mengajar di ruang kelas pada hari inspirasi, memiliki pengalaman kerja yang cukup untuk menjelaskan mengenai profesi yang sedang dijalani. Kemampuan untuk menjelaskan profesi secara sederhana membutuhkan pengalaman yang memadai di bidang tersebut. Proses rekrutmen mencakup pendaftaran, penilaian, pengelompokan relawan, penempatan kelompok relawan ke sekolah tujuan, dan pengumuman. Pilihan cara mendaftar dapat dilakukan dengan berbagai cara, contohnya yaitu melalui situs web, formulir online (googleform, dll), pendaftaran langsung secara tertulis. Aspek yang perlu untuk diperhatikan ketika melakukan seleksi relawan pengajar: Karakteristik relawan yang dibutuhkan untuk memberikan inspirasi bagi anak-anak. Sebagai referensi, relawan pengajar memiliki pengalaman yang cukup di bidangnya, keaktifan dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, motivasi yang tulus dalam mengikuti kelas inspirasi, rencana calon relawan apabila menjadi relawan pengajar di kelas. Hal-hal tersebut membantu kita untuk menjaga interaksi positif antara relawan dengan para pelaku pendidikan di sekolah. Cara mengetahui atau mengidentifikasi karakteristik tersebut pada relawan. Beberapa cara yang dapat dilakukan, yaitu melalui berbagai pertanyaan dalam formulir pendaftaran, atau wawancara langsung yang dibuat dan dilaksanakan secara mandiri oleh panitia lokal.

PRAKTIK PENYELENGGARAAN KI Sosialisasi Rekrutmen Hubungan dengan pihak sekolah Pengarahan Persiapan Hari Inspirasi Pelaksanaan Hari Inspirasi Refleksi (debriefing) Hubungan dengan pihak sekolah: Fungsi utama kegiatan ini adalah untuk menjalin hubungan antara relawan dengan pihak sekolah sehingga Kelas Inspirasi dapat dilaksanakan di sekolah yang bersedia. Jalinan hubungan antara relawan dengan sekolah mencakup: menggalang kesediaan sekolah untuk melaksanakan kelas inspirasi, dan kemauan warga sekolah untuk berinteraksi langsung dengan relawan KI. Pelaksanaan kelas inspirasi di sekolah merupakan kegiatan mandiri sehingga izin dari Dinas Pendidikan setempat dapat disesuaikan dengan kondisi masing-masing. Langkah yang dapat dilakukan untuk menjalin hubungan dengan sekolah, antara lain: seleksi sekolah yang sesuai dengan kebutuhan dampak KI, berdiskusi dengan kepala sekolah mengenai pelaksanaan KI, menarik komitmen sekolah melalui surat pernyataan atau bentuk lainnya, membuka ruang diskusi antara pihak sekolah dengan relawan yang akan mengajar di sekolah tersebut.

PRAKTIK PENYELENGGARAAN KI Sosialisasi Rekrutmen Hubungan dengan pihak sekolah Pengarahan Persiapan Hari Inspirasi Pelaksanaan Hari Inspirasi Refleksi (debriefing) Pengarahan (Briefing) Fungsi utama pengarahan adalah untuk mempersiapkan relawan agar mereka memahami nilai-nilai yang ada di kelas inspirasi, mampu mengajar, dan menguasai teknik pengelolaan kelas. Beberapa hal yang penting disampaikan pada sesi pengarahan: sikap dasar KI, teknik pengelolaan kelas, membangun interaksi antar relawan baik di dalam kelompok maupun antar kelompok, aktivitas perencanaan KI di masing-masing kelompok. Rincian kegiatan pengarahan dapat dilihat pada modul pengajaran.

PRAKTIK PENYELENGGARAAN KI Sosialisasi Rekrutmen Hubungan dengan pihak sekolah Pengarahan Persiapan Hari Inspirasi Pelaksanaan Hari Inspirasi Persiapan Hari Inspirasi Fungsi persiapan hari inspirasi adalah untuk menyiapkan teknis pengajaran di sekolah di masing-masing kelompok secara mandiri, dengan pendampingan dari panitia apabila diperlukan. Persiapan hari inspirasi mencakup survey ke sekolah untuk mengetahui kebutuhan untuk pelaksanaan KI, menjalin hubungan dengan pihak sekolah, dan mempersiapkan pengajaran di kelas (bahan, jadwal, penugasan, dll). Refleksi (debriefing)

PRAKTIK PENYELENGGARAAN KI Sosialisasi Rekrutmen Hubungan dengan pihak sekolah Pengarahan Persiapan Hari Inspirasi Pelaksanaan Hari Inspirasi Pelaksanaan Hari Inspirasi Fungsi utama pelaksanaan hari inspirasi adalah untuk memantau pelaksanaan kegiatan kelas inspirasi agar sesuai dengan sikap dasar KI. Refleksi (debriefing)

PRAKTIK PENYELENGGARAAN KI Sosialisasi Rekrutmen Hubungan dengan pihak sekolah Pengarahan Persiapan Hari Inspirasi Pelaksanaan Hari Inspirasi Refleksi (debriefing) Refleksi (debriefing) Fungsi utama refleksi adalah untuk berbagi cerita dan pengalaman dari interaksi antara relawan dan warga sekolah agar dapat diambil pelajaran dan inspirasi bagi setiap relawan yang terlibat. Kegiatan ini penting bagi panitia untuk mengukur ketercapaian tujuan kelas inspirasi bagi para relawan yang terlibat. Hal ini dapat dilakukan secara sederhana dalam bentuk diskusi informal, atau disesuaikan dengan kondisi setempat.

KONTAK Kirim pertanyaan Anda ke email: Komite@KelasInspirasi.org Didukung oleh: Yayasan Gerakan Indonesia Mengajar Telpon: +62 21 7221570 Email: kelasinspirasi@indonesiamengajar.org Alamat: Jalan Galuh II nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.