ANALISIS POSITIONING NOTEBOOK ACER BERDASARKAN PERSEPSIAN KONSUMEN ABSTRAK

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

PENGARUH STRATEGI BAURAN PEMASARAN JASA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN

PENGARUH ELEMEN-ELEMEN BRAND EQUITY TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN NOTEBOOK TOSHIBA. Gesit Sukma Arif Wibowo

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN PADA SALON D MODE PURWOREJO

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan tekhnologi didunia bisnis yang begitu pesat menjadi

BAB I PENDAHULUAN. peranan penting bagi kelangsungan hidup sebuah perusahaan. Apalagi pemasaran

ANALISIS PENGARUH STRATEGI POSITIONING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN SEPEDA MOTOR MEREK HONDA

Oleh : Nur Baety Isnaeny Manajemen ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Tingginya tingkat pertumbuhan penggunaan notebook di masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. pangsa pasar dan mempertahankan konsumen yang sudah ada. Pesatnya perkembangan teknologi dan informasi ini turut memicu

BAB I PENDAHULUAN. disegala bidang kehidupan termasuk ekonomi, teknologi, komunikasi, dan

PENGARUH FAKTOR PSIKOLOGI KONSUMEN PADA KEPUTUSAN PEMBELIAN POND S

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan teknologi berkembang di segala aspek kehidupan.

PENGARUH VARIABEL RETAIL MIX TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DI RITA PASARAYA KEBUMEN. Oleh: Didik Darmanto Manajemen

PENGARUH HARGA, MEREK, DAN NEGARA ASAL TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK SUSU FORMULA BALITA DI PURWOREJO

PENGARUH DIMENSI GAYA HIDUP TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE BLACKBERRY DI PURWOREJO

III.METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH GAYA HIDUP SEHAT, HARGA, DAN KELOMPOK REFERENSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SUSU ANLENE DI KEBUMEN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU PEMBELIAN PONSEL BERBASIS TEKNOLOGI ANDROID DI KABUPATEN PURWOREJO

METODELOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. dengan harapannya. Sehingga berakibat pelanggan akan lebih cermat dan pintar

PENGARUH STRATEGI DIFERENSIASI, PROMOSI DAN POSITIONING

PENGARUH KEMASAN BARU SUNSILK TERHADAP PREFERENSI PEMBELIAN KONSUMEN DI KOTA PURWOREJO. Dwi Mego Suwondo Universitas Muhammadiyah Purworejo ABSTRAK

ANALISIS PENGARUH MEDIA IKLAN TELEVISI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN MEMBELI MINUMAN FANTA KEMASAN PADA MASYARAKAT PURWOREJO

2.7.2 Pengujian Reliabilitas Instrumen Importance Performance Analysis Pendekatan Umum Terhadap Evaluasi Kinerja di dalam

BAB I PENDAHULUAN. smartphone telah menjadi kebutuhan gaya hidup yang dianggap penting bagi

BAB I PENDAHULUAN. Mencermati perkembangan dunia telekomunikasi di Indonesia yang. telepon seluler dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, dunia usaha khususnya di Indonesia sedang dilanda

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan tidak boleh menganggap hal ini menjadi ketakutan, tetapi akan lebih

PENGARUH PRODUCT BUNDLING TERHADAP PEMBELIAN HANDPHONE MEREK NEXIAN DI KALANGAN MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO

Diajukan Oleh: ILZA AJRIN ADZANIA B

III. METODE PENELITIAN

ANALISIS POSITIONING KERIPIK KENTANG DENGAN PENDEKATAN METODE MULTI DIMENSIONAL SCALLING DI KOTA BATU

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan karena persaingan semakin ketat dan kosumen semakin disajikan

PENGARUH KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN YANG DIMEDIASI OLEH KEPUASAN KONSUMEN PENGGUNA KARTU AS

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan pemasaran perusahaan bersaing semakin ketat terutama

BAB I PENDAHULUAN. sudah tidak menjadi suatu masalah. Teknologi informasi memunculkan

BAB 3 METODE PENELITIAN. yang disesuaikan dengan tujuan penelitian sehingga dapat melakukan analisis. Berikut. Jenis dan Metode. pelanggan.

MINUMAN RINGAN TEH BOTOL SOSRO

Oleh : Kosasih, SE.,MM Nelly Martini, SE.,MM Eva Lisnawati, SE Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Singaperbangsa Karawang ABSTRAK

BAB III METODE PENELITIAN. sedangkan obyek dari penelitian ini adalah produk Eiger. Data yang digunakann dalam penelitian ini adalah data primer,

BAB I PENDAHULUAN. tidak dapat ditawar, setiap lapisan masyarakat saat ini sangat. mobile. Dari handphone sampai notebook.

Pengaruh Strategi Positioning Terhadap Perilaku Pascapembelian Handphone SAMSUNG Miftahul Fuad, Retna Ngesti S Abstrak: Kata Kunci:

BAB I PENDAHULUAN. pasar Indonesia. Minuman Isotonik Pocari Sweat merupakan minuman Isotonik

Strategi Pemasaran yang Digerakkan oleh Pelanggan Menciptakan Nilai Bagi Pelanggan Sasaran

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Noer Rafikah Zulyanti *) Universitas Islam Lamongan ABSTRAKSI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Pemasaran

BAB I PENDAHULUAN. Semakin maju perkembangan teknologi, semakin marak pula

Bab 1. Pendahuluan. persaingan hanya untuk dominasi merek. Berbagai investor dan perusahaan akan

PENGARUH BAURAN RITEL TERHADAP CITRA TOKO (STUDI PADA KONSUMEN TOSERBA LARIS PURWOREJO)

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: HAMBAR PUJO UTOMO B

PENGARUH SUASANA TOKO TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA SWALAYAN JADI BARU DI KEBUMEN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada Era Globalisasi ini, aktivitas pembangunan dan perekonomian

PENGARUH RELATIONSHIP QUALITY

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan-perusahaan Indonesia. Di satu sisi, era globalisasi memperluas

ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN. (Studi Pada: Bengkel Mandiri Tekhnik Klaten)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang

BAB I PENDAHULUAN. industri telekomunikasi yang menjadi kebutuhan informasi yang mudah

PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE NOKIA ABSTRAK. Anik Solimah Universitas Muhammadiyah Purworejo

BAB II KAJIAN PUSTAKA. American Marketing Association (AMA) dalam Kotler (2005 : 82)

BAB I PENDAHULUAN. mempersiapkan diri menghadapi terjadinya perubahan-perubahan besar pada

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUMEN DALAM PEMILIHAN MEREK LAPTOP DI SURAKARTA

AWAN SETIYAWAN NIM. B

3.9 Analisis dan Interpretasi Pengolahan Data Usulan Strategi Pemasaran Kesimpulan dan Saran

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara berkembang yang sedang melakukan

BAB I PENDAHULUAN. Nilai suatu produk tidak hanya ditentukan oleh harga, namun juga ditentukan

BAB I PENDAHULUAN. Fenomena persaingan yang ada dalam era globalisasi akan semakin

BAB I PENDAHULUAN. Di era ketika produk kian marak dengan persaingan dan aktivitas komunikasi saling

BAB I PENDAHULUAN. ketat, oleh karena itu bagi perusahaan yang mempunyai keinginan untuk

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

PENGARUH INOVASI PRODUK DAN HARGA PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE BLACKBERRY DI KALANGAN MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO

METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

BAB 1 PENDAHULUAN. Masing-masing produsesn IT berlomba-lomba dalam menciptakan citra merek yang

III. METODE PENELITIAN. yang diteliti. Dalam penelitian ini, metode pengumpulan data yang digunakan

BAB I PENDAHULUAN. teknologi dan informasi yang terus berkembang di tandai dengan kehidupan sehari-hari dimana

METODE PENELITIAN. hal ini adalah produk makanan dan minuman. Kepuasan merupakan suatu respon positif seseorang dimana hasil kinerja

III. METODELOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian komparatif (Sugiyono, 2009:99) dimana

BAB I PENDAHULUAN. Di era modernisasi dan globalisasi seperti sekarang ini teknologi komunikasi dan

ANALISIS PENGARUH PROMOSI DAN INOVASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK BATIK BUNGO PADA RUMAH BATIK VINTO MUARA BUNGO

Pengaruh Brand Community Terhadap Loyalitas Merek Pada Komunitas Yamaha Vixion Club Purworejo

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. untuk bersaing dalam memasarkan produknya. Setiap perusahaan berusaha

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BEDAK WARDAH OLEH MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

I. PENDAHULUAN. Perkembangan ekonomi dewasa ini semakin mengarah pada persaingan ketat,

BAB I PENDAHULUAN. berkembang, membuat perusahaan penyedia alat telekomuniasi (handphone)

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMAKAIAN JASA ASURANSI AJB BUMIPUTERA 1912 KANTOR CABANG PURWOREJO

Generated by Foxit PDF Creator Foxit Software For evaluation only.

BAB I PENDAHULUAN. ketat, terutama dalam industri otomotif. Hal ini di sebabkan kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. potensial bagi perusahaan-perusahaan yang akan memasarkan produk-produk

BAB I PENDAHULUAN. terdapat individu dan kelompok yang mendapatkan apa yang mereka. butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan

ANALISIS PENGARUH DESAIN, KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE SAMSUNG. (Studi Pada Mahasiswa FEB UMS)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Transkripsi:

ANALISIS POSITIONING NOTEBOOK ACER BERDASARKAN PERSEPSIAN KONSUMEN gautama_adhy@yahoo.com ABSTRAK Judul skripsi ini adalah Analisis Positioning Notebook Acer Berdasarkan Persepsian Konsumen.Tujuan dari penelitian ini adalah : 1) Untuk mengetahui positioning notebook Acer terhadap merek Toshiba, Compaq dan Asus berdasarkan persepsian konsumen. 2) Untuk mengetahui atribut yang diutamakan dalam pembentukan positioning tiap-tiap merek notebook. Populasi penelitian ini adalah Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo yang menggunakan notebook merek Acer, Toshiba, Compaq dan Asus. Sampel penelitian ini berjumlah 100 orang. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling (non probability sampling). Analisis data menggunakan analisis MDS (Multi Dimentional Scale) dengan perhitungan software SPSS for Windows 16.0. Berdasarkan hasil analisis data dapat diketahui : 1) Acer dipersepsikan konsumen paling buruk dibandingkan merek lain yaitu Toshiba, Asus dan Compaq, 2) Compaq dan Asus dipersepsikan hampir sama oleh konsumen (barada dalam satu kuadran), namun persepsi konsumen terhadap merek Asus lebih baik, 3) Merek yang saling bersaing yaitu Asus, dan Compaq. 4) Bagi merek Asus, Compaq dan Toshiba, Acer bukan merupakan pesaing dekat (kompetitor utama). Kata kunci : positioning, MDS A. Latar Belakang Dewasa ini ilmu pengetahuan dan teknologi semakin maju, dan perkembangan teknologi semakin canggih ditandai dengan munculnya produk-produk baru berteknologi modern untuk konsumen. Alat untuk mengumpulkan informasi yang mendukung kebutuhan konsumen dan banyak diminati masyarakat saat ini adalah notebook. Untuk bersaing didunia pemasaran produsen harus bisa menetapkan strategi-strategi pemasaran yang tepat untuk produknya agar dapat mempertahankan market share yang

telah didapat agar tidak direbut oleh pesaing yang semakin banyak. Strategi tersebut bisa dengan cara mengembangkan atau memperbaiki atribut produk. Perkembangan dunia bisnis yang ditandai dengan era globalisasi menyebabkan situasi persaingan sulit diprediksi. Situasi ini membuat perusahaan harus tanggap menghadapi perubahan dan perkembangan yang terjadi di segala bidang kehidupan termasuk bidang ekonomi, teknologi, transformasi, dan komunikasi. Oleh sebab itu perusahaan-perusahaan besar maupun kecil akan mengalami perubahan juga, baik yang disebabkan oleh menawarkan jenis produk dan jasa yang sama. Merek dalam kategori yang sama saling bersaing di pasar yang sama. Positioning sangat diperlukan pemasar untuk merebut kesadaran di benak konsumen di tengah persaingan yang ada. Positioning merupakan upaya atau strategi pemasar menanamkan citra, persepsi, atau imajinasi atas produk yang ditawarkan kepada konsumen melalui strategi komunikasi. Pemasar bersaing agar mereknya diingat, diprioritaskan oleh konsumen, dicintai dan dibeli setiap kali dibutuhkan. (Kasali, 1998 : 164) Pada dasarnya, penempatan lingkungan internal maupun (positioning) produk merupakan eksternal. Keadaan tersebut biasanya mengakibatkan adanya persaingan yang semakin ketat diantara strategi atau upaya untuk menempatkan suatu produk, merek, atau perusahaan, ke dalam alam perusahaan-perusahaan yang pikiran mereka yang dianggap

sebagai sasaran atau konsumennya. dilakukan pada Mahasiswa Atribut produk yang dipakai dalam penempatan (positioning) yang Universitas Purworejo. Muhammadiyah dilakukan dalam penelitian ini yaitu merek, desain produk, harga, kualitas produk, garansi, fitur produk dan promosi. B. Rumusan Masalah 1. Bagaimanakah positioning notebook Acer, terhadap notebook Toshiba, Compaq, Positioning dibutuhkan dan Asus, berdasarkan karena positioning menghasilkan posisi produk yaitu citra produk yang persepsian konsumen? 2. Atribut-atribut apa yang jelas, berbeda dan unggul secara membentuk positioning relatif dibanding pesaing didalam benak konsumen. Untuk itu notebook Acer, Toshiba, Compaq, dan Asus positioning penting dalam kegiatan pemasaran. Penelitian ini berusaha berdasarkan konsumen? C. Tujuan Penelitian persepsian mengeksplorasi positioning notebook di benak konsumen, khususnya merek Acer terhadap merek kompetitornya yaitu Toshiba, Compaq dan Asus berdasarkan Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui positioning notebook Acer terhadap Toshiba, Compaq dan Asus persepsian konsumen terhadap citra atribut notebook. Penelitian ini berdasarkan konsumen. persepsian

2. Untuk mengetahui atribut yang diutamakan dalam pembentukan positioning tiaptiap merek notebook. D. Landasan Teori 1. Pengertian pemasaran Kotler (2001) mendefinisikan pemasaran sebagai suatu proses perencanaan dalam menjalankan konsep, harga, promosi, serta distribusi sejumlah barang dan jasa, untuk menciptakan pertukaran yang mampu memuaskan tujuan individu dan organisasi. Menurut Kotler (2005), pemasaran adalah suatu proses sosial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain. 2. Konsep Pemasaran Konsep pemasaran menegaskan bahwa kunci untuk mencapai sasaran dalam menciptakan, menyerahkan, dan mengkomunikasikan nilai pelanggan kepada pasar sasaran yang terpilih (Kotler, 2005 : 22) 3. Pengertian Positioning Definisi positioning menurut Kotler adalah tindakan yang dilakukan pemasar untuk membuat citra produk dan halhal yang ingin ditawarkan kepada pasarnya berhasil memperoleh posisi yang jelas dan mengandung arti dalam benak sasaran konsumennya (Kotler 1997).

4. Dasar Positioning Pada intinya pemasar hanya mempunyai dua pilihan memberikan nilai kepada target konsumen yang dapat memenuhi kebutuhan mereka. dalam memposisikan Penawaran ini menjadi dasar produknya untuk dapat bersaing terhadap pesaingnya. hubungan menguntungkan yang yang Mereka dapat berjalan maju melawan perusahaan yang menjadi lawannya dalam suatu persaingan yang langsung (frontal) atau mereka mencoba membuat produknya berbeda, sehingga memiliki keunikan tersendiri, di dalam keunikan tersebut tidak ada persaingan secara langsung. dibanngun oleh perusahaan (Kotler, 2004 : 276). 6. Atribut Produk Menurut Kotler (2004 : 329) atribut produk adalah karakteristik yang melengkapi fungsi dasar produk. 7. Persepsi Konsumen Persepsi adalah proses yang digunakan oleh individu 5. Produk untuk memilih, Produk adalah elemen yang sangat penting dalam mengorganisasikan, menginterpretasikan dan masukan pemasaran. Perancangan guna menciptakan gambaran bauran pemasaran dimulai dunia yang memiliki arti dengan memformulasikan (Kotler, 2005 : 216). penawaran yang dapat

8. Hubungan Persepsi Dan perusahaan sehingga Positioning Membentuk persepsi menempati proses kompetitif yang benar dan berbeda dalam pelanggan secara positif dapat benak pelanggan sasaran. mempengaruhi pelanggan Tujuannya adalah agar untuk menempatkan posisi perusahaan secara unggul. Menentukan posisi berarti perusahaan dapat mencapai suatu keunggulan bersaing / competitive advantage. merancang penawaran dan citra D. Kerangka Teoritis Gambar 2 Kerangka pemikiran Merek Desain Produk Harga Kualitas Produk Posisi notebook Acer terhadap notebook Toshiba, Compaq dan Asus Garansi Fitur Produk Promosi E. Hipotesis Penelitian dibandingkan produk H1 : Diduga notebok Acer dipersepsikan berbeda notebook Toshiba, Compaq dan Asus dimana Acer dipersepsikan lebih

buruk dibandingkan merek 103). Sampel dari penelitian ini notebook Toshiba, adalah sebagian Mahasiswa Compaq. Universitas Muhammadiyah F. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas subjek atau objek yang mempunyai kualitas atau ciri-ciri khusus yg ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2006 : 61). Populasi penelitian ini adalah Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo yang menggunakan notebook merek Acer, Toshiba, Compaq, dan Asus. 2. Sampel Sampel adalah himpunan bagian (subset) dari unit populasi (Kuncoro, 2003 : Purworejo. a. Teknik sampling Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling (non probability sampling). Purposive Sampling yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan kriteria sampel tertentu sesuai dengan yang dikehendaki oleh peneliti. Sampel diambil dengan pertimbangan yaitu : Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo yang menggunakan notebook merek Acer, Toshiba, Compaq dan Asus, karena apabila

responden bukan G. Definisi Operasional Variabel konsumen notebook, akan sulit untuk mempersepsikan masingmasing notebook. b. Besaran Sampel Besaran sampel adalah banyak individu, subjek atau elemen dan populasi yang diambil sebagai sampel. Agar dapat mewakili populasi, sampel yang diambil 100 orang. Penulis berpedoman pada pendapat Frankel dan Wallen (Soehardi, 1999 : 170) bahwa untuk penelitian deskriptif sampel minimum 100. Variabel penelitian ini : 1. Merek (Kotler 2004 : 35) meyatakan bahwa merek (brand) adalah nama, istilah, tanda, simbol, atau rancangan, atau kombinasi dari semua ini yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi produk atau jasa dari satu atau kelompok penjual dan membedakannya dari produk pesaing. 2. Desain Produk Kotler (2004 : 332) berpendapat bahwa Desain Produk merupakan totalitas keistimewaan yang mempengaruhi penampilan dan fungsi suatu produk dari segi kebutuhan konsumen.

3. Harga 6. Fitur Produk Harga merupakan Kotler dan suatu cara untuk Armstrong (2004:348) membedakan dari para pesaing. 4. Kualitas Produk penawaran sebuah produk dapat ditawarkan dengan beraneka macam fitur. Perusahaan Kotler dan Armstrong (2004 : 347) menyatakan bahwa kualitas produk adalah kemampuan suatu produk untuk melakukan dapat menciptakan model dengan tingkat yang lebih tinggi dengan menambah beberapa fitur. Fitur adalah alat bersaing untuk fungsi-fungsinya. membedakan produk 5. Garansi Garansi adalah surat keterangan dari suatu produk bahwa pihak produsen menjamin produk perusahaan dari produk pesaing. 7. Promosi Promosi adalah suatu usaha dari pemasar dalam tersebut bebas dari menginformasikan dan kesalahan pekerja dan kegagalan bahan dalam jangka waktu tertentu. mempengaruhi orang atau pihak lain sehingga tertarik untuk melakukan transaksi atau pertukaran produk barang atau jasa yang

dipasarkannya. beberapa faktor dan H. Analisis Hasil dan melakukan perbandingan Pembahasan 1. Validitas dan Reliabilitas dengan diagram atau peta (grafik) yang akan Instrumen menggambarkan posisi Berdasarkan uji validitas objek penelitian yang dengan menggunakan diperbandingkan rumus korelasi product moment. dapat diketahui berdasarkan objek. kemiripan bahwa semua butir Analisis MDS dapat pertanyaan yang menampilkan hasil proses mengukur semua variabel PROXCAL yang adalah valid karena nilai merupakan peta persepsi r hitung >0.3 dan reliabel konsumen mengenai objek dengan nilai cronbach alpha > 0.6. a. Analisis MDS ( Multi Dimensional Scale) Analisis MDS adalah penelitian, dalam hal ini adalah produk notebook. Berdasarkan peta tersebut dapat diketahui letak posisi produk. suatu alat analisis dengan penggunaan software SPSS yang mereduksi sejumlah variabel menjadi satu atau

Gambar 3 Final Coordinates Dimension 1 2 ACER -.377 -.375 TOSHIBA -.564.267 COMPAQ.038.101 ASUS.903.006 1. Acer dipersepsikan paling buruk dibandingkan merek lain yaitu Asus, Compaq dan Berdasarkan peta tersebut persepsi konsumen didasarkan pada dua dimensi terlihat bahwa merek Compaq dan Asus mempunyai kemiripan karena letaknya sangat dekat dan berada dalam satu kuadran. Untuk merek Toshiba dan Acer terletak dalam kuadran yang berbeda. Acer dipersepsikan berbeda dengan tiga merek lain yaitu Toshiba, Compaq dan Asus. Pembahasan mengenai perbedaan persepsi merek sebagai berikut. Toshiba berdasarkan atribut merek, desain produk, harga, kualitas produk, garansi, fitur produk dan promosi. 2. Merek Asus dipersepsikan lebih baik dibandingkan merek Compaq berdasarkan atribut merek, desain produk, harga, kualitas produk, garansi, fitur produk dan promosi. 3. Merek Compaq dipersepsikan lebih baik dibandingkan Toshiba dan Acer berdasarkan atribut

merek, desain produk, harga, kualitas produk, garansi, fitur produk dan promosi. Merek Compaq merupakan kompetitor terdekat bagi merek Asus. 4. Merek Toshiba dipersepsikan lebih baik dibandingkan merek Acer berdasarkan atribut merek, desain produk, harga, kualitas produk, garansi, 2. Compaq dan Asus dipersepsikan hampir sama oleh konsumen (barada dalam satu kuadran), namun persepsi konsumen terhadap merek Asus lebih baik. 3. Merek yang saling bersaing yaitu Asus, dan Compaq. 4. Bagi merek Asus, Compaq dan Toshiba, Acer bukan merupakan pesaing dekat (kompetitor utama). fitur produk dan promosi. Saran Untuk Penelitian Mendatang I. KESIMPULAN Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa. 1. Acer dipersepsikan konsumen paling buruk dibandingkan merek lain yaitu Toshiba, Asus dan Compaq. Untuk penelitian mendatang baik untuk dilakukan penelitian serupa dengan merekmerek yang dipersepsikan hampir sama dengan merek Acer. Misalnya Axioo, HP, dan Dell sehingga dapat memberikan gambaran yang lebih kompetensif mengenai merek-merek Notebook

yang berada dalam kelas yang sama. DAFTAR PUSTAKA Kasali, Renald, 1998. Membidik pasar Indonesia Indonesia, segmentasi, targeting, positioning, Jakarta : PT Pustaka Utama Gramedia. Kotler, Philip, 1997. Manajemen Pemasaran, Marketing Management Edisi Kesembilan, Jakarta : PT Rehalindo. --------- Philip, 2001. Dasar-dasar Pemasaran, Jakarta : PT Indeks Gramedia. --------- Philip, 2004. Manajemen Pemasaran, Edisi Milenium, Jakarta : PT Prenhallinda. ---------Philip, 2005. Manajemen Pemasaran, Edisi Kesebelas, Jakarta : PT Indeks Kelompok Gramedia. Kotler dan Amstrong, 2004. Dasar-dasar Pemasaran, Edisi Kesembilan, Jakarta : Erlangga. Kuncoro, Mudrajat, 2003. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi, Bagaimana Meneliti dan Menulis Tesis?.Jakarta : Erlangga. Sigit, Soehardi, 1999. Pengantar Metodologi Penelitian untuk Sosial Bisnis Manajemen. Yogyakarta : Lukman Offset. Sugiono, 2006. Statistik untuk Penelitian Cetakan Ketujuh, Bandung : Alfabeta.