BAB I PENDAHULUAN. pada sektor masyarakat meluas dengan cepat[4]. menentukan tingkat kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan, dimana masingmasing

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Knapsack adalah suatu permasalahan dalam menentukan pemilihan objek

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

MODUL I PROGRAM DINAMIS

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Pada tahun 1947, George B. Dantzig, seorang anggota kelompok penelitian

PROGRAM STUDI S1 SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS DIPONEGORO. Oky Dwi Nurhayati, ST, MT

Eksplorasi Algoritma Brute Force, Greedy, dan Dynamic Programming untuk Persoalan Integer Knapsack

Penyelesaian Berbagai Permasalahan Algoritma dengan Kombinasi Algoritma Brute Force dan Greedy

Program Dinamis (Dynamic Programming)

EKSPLORASI ALGORITMA BRUTE FORCE, GREEDY DAN PEMROGRAMAN DINAMIS PADA PENYELESAIAN MASALAH 0/1 KNAPSACK

Design and Analysis Algorithm. Ahmad Afif Supianto, S.Si., M.Kom. Pertemuan 09

BAB I PENDAHULUAN. yang dikemukakan oleh George Dantzig pada tahun Linear Programming (LP) adalah perencanaan aktivitas-aktivitas untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. dari ekonomi global yang melanda hampir negara-negara di Amerika dan Asia. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. Masalah knapsack adalah permasalahan optimasi yang mendasar. Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pekerjaan. Hampir segala bidang membutuhkan komputer sebagai sarana bantuan dalam

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi persaingan bisnis semakin ketat. Setiap perusahaan

IMPLEMENTASI ALGORITMA GREEDY DALAM MASALAH LINTASAN TERPANJANG MENGGUNAKAN BAHASA C TUGAS AKHIR INDRIANI ARMANSYAH SRG

Program Dinamis (dynamic programming):

Program Dinamis (Dynamic Programming)

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

PENDEKATAN ALGORITMA PEMROGRAMAN DINAMIK DALAM MENYELESAIKAN PERSOALAN KNAPSACK 0/1 SKRIPSI SRI RAHAYU

PENERAPAN ALGORITMA GREEDY DAN DYNAMIC PROGRAMMING PADA PERMASALAHAN INTEGER KNAPSACK

TIN102 - Pengantar Teknik Industri Materi #10 Ganjil 2015/2016 TIN102 PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Bab 1 Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Masalah

Program Dinamis. Oleh: Fitri Yulianti

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI

PERMASALAHAN OPTIMASI 0-1 KNAPSACK DAN PERBANDINGAN BEBERAPA ALGORITMA PEMECAHANNYA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Penyelesaian Sum of Subset Problem dengan Dynamic Programming

Penentuan Menu Makan dengan Pemrograman Dinamis

PENYELESAIAN BOUNDED KNAPSACK PROBLEM MENGGUNAKAN DYNAMIC PROGRAMMING (Studi Kasus: CV. Mulia Abadi)

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

UJM 3 (2) (2014) UNNES Journal of Mathematics.

Program Dinamik (Dynamic Programming) Riset Operasi TIP FTP UB

PENELITIAN OPERASIONAL

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Bab 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Permasalahan pemotongan bahan baku menjadi beberapa bagian untuk diproses

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERSETUJUAN... LEMBAR PERNYATAAN... HALAMAN PERSEMBAHAN... HALAMAN MOTTO... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL...

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. yang dikelolah, maka tidak sedikit instansi maupun badan usaha yang ada

BAB 1 PERSYARATAN PRODUK

BAB I PENDAHULUAN , hal 9. 1 Subagyo D., Asri M., Handoko H.T., Dasar-dasar Operation Research, BPFE, Yogyakarta,

PENERAPAN ALGORITMA GREEDY DAN DYNAMIC PROGRAMMING PADA PERMASALAHAN INTEGER KNAPSACK

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Program Dinamik

Penyelesaian Persoalan Penukaran Uang dengan Program Dinamis

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

TUGAS RESUME MATERI KULIAH ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA STRATEGI ALGORITMA : H

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

TENTUKAN MODEL MATEMATISNYA!

BAB 1 PENDAHULUAN. mengalami perubahan yang sangat pesat dengan tingkat persaingan ketat. Oleh

BAB II LANDASAN TEORI. Pemrograman linear (PL) ialah salah satu teknik dari riset operasi untuk

Penerapan Algoritma Greedy dalam Penyetokan Barang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB III. KERANGKA PEMIKIRAN

Modul 8. PENELITIAN OPERASIONAL INTEGER PROGRAMMING. Oleh : Eliyani PROGRAM KELAS KARYAWAN PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

Pemanfaatan Algoritma Program Dinamis dalam Pendistribusian Barang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

Penerapan Algoritma Greedy dalam Pencarian Rantai Penjumlahan Terpendek

R PROGRAM APLIKASI PENYELESAIAN MASALAH FUZZY TRANSSHIPMENT MENGGUNAKAN METODE MEHAR

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. sebagai alat untuk menetapkan kebijakan produksi dan distribusi serta

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

OPTIMALISASI PEMBANGUNAN PERUMAHAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLEKS (STUDI KASUS: UD. PERUMAHAN GRIYA CEMPAKA ALAM)

BAB III PEMBAHASAN. pemrograman nonlinear dan penerapannya dalam penetapan jumlah produksi

Pendahuluan. Algoritma greedy merupakan metode yang paling populer untuk memecahkan persoalan optimasi.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

DAFTAR ISI. LEMBAR PERNYATAAN. ABSTRAK KATA PENGANTAR. UCAPAN TERIMAKASIH. DAFTAR TABEL. DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN

Pengaturan Pilihan Makanan untuk Memenuhi Kebutuhan Kalori dengan Algoritma Pemrograman Dinamis

BAB 1 PENDAHULUAN. Persoalan lintasan terpanjang (longest path) merupakan persoalan dalam mencari

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang dan Permasalahan

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

Design and Analysis of Algorithms CNH2G3- Week 8 Greedy Algorithm

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Sebelum terjadi revolusi industri setiap produk dibuat dengan menggunakan

BAB 2 LANDASAN TEORI

III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. hal, persamaan ini timbul langsung dari perumusan mula dari persoalannya, didalam hal

OPTIMASI PEMOTONGAN BALOK KAYU DENGAN POLA PEMOTONGAN SATU DIMENSI MENGGUNAKAN TEKNIK PEMBANGKIT KOLOM (COLUMN GENERATION TECHNIQUE) SKRIPSI

OPT.IMASI ALAT ANGKUT PENGIRIMAN BERAS (Studi Kasus pada PT. Umbul Berlian Semarang)

2. Sebuah prosedur langkah demi langkah yang pasti untuk menyelesaikan sebuah masalah disebut : a. Proses b. Program c. Algoritma d. Prosesor e.

BAB 2 LANDASAN TEORI

Penerapan Algoritma Greedy dalam Algoritma Penjadwalan Prosesor Tunggal Shortest Job First

PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL III LINEAR PROGRAMMING DAN VISUALISASI

Penelitian Operasional II Programa Dinamik 1 1. PROGRAM DINAMIK

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai negara kepulauan, Indonesia sangat tergantung pada sarana

BAB II LANDASAN TEORI

PENERAPAN METODE BRANCH AND BOUND DALAM MENENTUKAN JUMLAH PRODUKSI OPTIMUM PADA CV. XYZ. Angeline, Iryanto, Gim Tarigan

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Alat pengolah data wajib dimiliki oleh suatu perusahaan/instansi

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan program linier telah ada dan berkembang sejak lama.perumusan masalah program linier beserta penyelesaiannya secara sistematis ditemukan pada tahun 1947 oleh George B. Dantizg yang mengembangkan metode simpleks untuk keperluan angkatan udara Amerika Serikat. Banyak orang memanfaatkan program linier dalam berbagai bidang sehingga pemakaiannya pada sektor masyarakat meluas dengan cepat[4]. Program linier merupakan suatu metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah pengalokasian sumber daya yang terbatas. Masalah pengalokasian sumber daya ini akan muncul manakala seseorang harus menentukan tingkat kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan, dimana masingmasing kegiatan membutuhkan sumber daya yang sama sedangkan jumlahnya terbatas. Apabila hanya ada satu sumber daya yang harus dialokasikan pada permasalahan program linier, maka permasalahan tersebut disebut dengan permasalahan knapsack [1]. Permasalahan knapsack adalah suatu permasalahan dalam menentukan pemilihan obyek yang masing-masing mempunyai bobot atau berat (weight) untuk dimuat dalam sebuah media penyimpanan tanpa melebihi kapasitas media penyimpanan tersebut sehingga diperoleh hasil yang optimal dan keuntungan maksimum (profit) [8]. Permasalahan knapsack mempunyai beberapa jenis yaitu persoalan 0-1 knapsack, persoalan fractional knapsack, persoalan knapsack 1

2 terbatas, dan persoalan knapsack tidak terbatas. Dalam tugas akhir ini akan dibahas persoalan 0-1 knapsack yang mempunyai ciri setiap barang hanya tersedia satu unit, akibatnya barang harus diambil atau tidak sama sekali. Persoalan 0-1 knapsack dapat diselesaikan menggunakan beberapa algoritma, diantaranya adalah dengan algoritma greedy dan pemrograman dinamik. Algoritma greedy adalah algoritma yang memecahkan masalah langkah per langkah. Pada setiap langkah, algoritma greedy mengambil pilihan yang terbaik yang dapat diperoleh saat itu tanpa memperhatikan konsekuesi kedepan dan berharap bahwa dengan memilih optimum lokal pada setiap langkah akan berakhir dengan optimum global [8]. Sedangkan pemrograman dinamik adalah suatu metode pemecahan masalah dengan cara menguraikan solusi menjadi sekumpulan langkah (step) atau tahapan (stage) sedemikian sehingga solusi dari persoalan dapat dipandang dari serangkaian keputusan yang saling berkaitan [4]. Dalam menyelesaikan masalah pemrograman dinamik tidak terdapat rumusan matematika dengan simbol yang pasti, tetapi di tiap-tiap permasalahan mempunyai persamaan dengan simbol tertentu tergantung pada pendefinisian awal. Berbeda dengan program linier yang mempunyai rumusan matematika untuk menyelesaikan tiap-tiap permasalahan. Algoritma greedy dan pemrograman dinamik dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah di suatu perusahaan, salah satu masalah pada perusahaan adalah menentukan banyaknya barang yang akan dijual. Barang yang akan dijual, dapat berupa pesanan dari konsumen. Pemilihan barang dengan harga dan keuntungan yang tepat sangat penting dalam menjamin kelangsungan hidup usahanya. Salah satu perusahaan yang mengalami permasalahan ini adalah CV.

3 Cilacap, selalu berusaha untuk memenuhi banyaknya pesanan perusahaan rekanannya guna menjamin kebutuhan bagi kelancaran CV. Penentuan barang pesanan yang akan dipenuhi terlebih dahulu sangat mempengaruhi pengolahan keuntungan awal. CV. Cilacap menganggarkan sejumlah dana untuk membeli pesanan barang-barang yang akan dijual kembali. Pihaknya tidak menghitung keuntungan awal yang diperoleh, karena pihak CV memenuhi pesanan dengan cara membeli satu persatu pesanan dari harga yang lebih tinggi terlebih dahulu. Permasalahan di CV. Cilacap dapat disebut sebagai persoalan 0-1 knapsack dengan dana yang dianggarkan sebagai sumber daya yang harus dialokasikan dan jumlah total keuntungan awal sebagai fungsi tujuan. Algoritma greedy dan pemrograman dinamik dapat digunakan untuk menentukan banyaknya masingmasing pesanan yang akan dibeli terlebih dahulu agar keuntungan awal yang diperoleh optimal. Dalam tugas akhir ini akan dianalisis tentang persoalan 0-1 knapsack pada CV. Cilacap menggunakan algoritma greedy dan pemrograman dinamik deterministik dengan perhitungan manual dan bantuan perangkat lunak (software) MATLAB. Dari latar belakang di atas, maka penulis menyusun tugas akhir dengan judul Analisis Persoalan 0-1 Knapsack pada CV. Cilacap dengan Algoritma Greedy dan Pemrograman Dinamik. 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang tersebut, dapat dirumuskan permasalahan yaitu mencari dan menganalisis solusi dan keputusan optimal pada persoalan 0-1 knapsack di CV. Cilacap. Persoalan 0-1 knapsack di CV. Cilacap yang dibahas

4 adalah permasalahan pemesanan komputer oleh perusahaan rekanan. Terdapat 6 paket komputer sesuai dengan pesanan, tujuan dari CV. Cilacap yaitu mencari keuntungan awal optimal dengan jumlah harga dasar ( harga pokok) yang kurang dari atau sama dengan Rp. 70.000.000 sebagai kendala. 1.3 Pembatasan Masalah Dalam pembahasan tugas akhir ini, masalah akan dibatasi adalah hanya mencari dan menganalisis solusi dan keputusan optimal pada persoalan 0-1 knapsack di CV. Cilacap dengan algoritma greedy dan pemrograman dinamik. Dalam menyelesaikan persoalan 0-1 knapsack di CV. Cilacap, algoritma greedy menggunakan 3 strategi. Sedangkan dengan algoritma pemrograman dinamik, persoalan dibagi terlebih dahulu menjadi jumlah tahap yang sesuai dengan jenis pesanan perusahaan rekanan CV. Cilacap kemudian dibentuk persamaan rekursif dan dilakukan perhitungan. 1.4 Tujuan dan Manfaat 1.4.1 Tujuan Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan, maka tujuan yang akan dibahas adalah : 1. Untuk mencari dan menganalisis persoalan 0-1 knapsack pada CV. Cilacap dengan algoritma greedy dan pemrograman dinamik agar diperoleh solusi dan keputusan optimal dari pemesanan komputer oleh perusahaan rekanan CV. Cilacap. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan perhitungan manual dan bantuan software MATLAB.

5 2. Untuk membandingkan algoritma greedy atau pemrograman dinamik yang lebih mangkus (efficient) dalam menyelesaikan persoalan 0-1 knapsack pada CV. Cilacap berdasarkan solusi dan keputusan optimal yang sudah didapatkan. 1.4.2 Manfaat Manfaat yang didapat dari penelitian ini adalah dapat mengetahui solusi dan keputusan optimal dari persoalan 0-1 knapsack di CV Cilacap. Dapat Mengetahui effisiensi dari kedua algoritma, yaitu algoritma yang paling efektif pada persoalan 0-1 knapsack di CV. Cilacap berdasarkan solusi dan keputusan optimal. 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika dalam penulisan tugas akhir ini dengan judul Analisis Persoalan 0-1 Knapsack pada CV. Cilacap dengan Algoritma Greedy dan Pemrograman Dinamik terbagi dalam lima bab yaitu : Bab I Pendahuluan, berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, pembatasan masalah, tujuan dan manfaat, dan sistematika penulisan. Bab II Teori Penunjang, terdiri dari enam subbab yaitu pengertian algoritma, model program linier, pemrograman bilangan bulat (Integer Programming), permasalahan knapsack, algoritma greedy, dan algoritma pemrograman dinamik. BAB III Metodologi Penelitian, menjelaskan tentang metodologi yang berisi metode pengumpulan data dari persiapan, pelaksanaan penelitian, dan analisis hasil. Pada BAB IV diberikan hasil dan pembahasan yang menjelaskan tentang hasil pengolahan data dari persoalan 0-1 knapsack dengan algoritma greedy dan pemrograman dinamik. Sedangkan pada

6 pembahasan berisi tentang analisis penyelesaian persoalan 0-1 knapsack pada CV. Cilacap dengan kedua algoritma tersebut. Bab V Penutup, berisi tentang kesimpulan dan saran yang diambil berdasarkan bab-bab sebelumnya.