Dosen : Robby Noor Cahyono, M.Sc. Prof. Dr. Sabirin Matsjeh

dokumen-dokumen yang mirip
KIMIA DASAR I. Dosen : Robby Noor Cahyono, M.Sc.

Pengantar Ilmu Kimia

Materi Mata Kuliah. Ikatan Kimia. Stoikiometri. Larutan. Kesetimbangan Kimia. Asam basa. Kinetika Reaksi. Ilmu Kimia zat dan materi

KIMIA UMUM 1. PUTRI ANJARSARI, S.SI.,M.Pd 2015

KIMIA DASAR JOKO SEDYONO TEKNIK MESIN UMS 2015

BAB II PEMBAHASAN 2.1 Pengertian Materi 2.2 Sifat-sifat Materi

SAP DAN SILABI KIMIA DASAR PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN UNIVERSITAS PASUNDAN

MATERI 1.1 Pengertian Materi Sebagai contoh : Hukum Kekekalan Materi 1.2 Sifat Dan Perubahan Materi Sifat Materi

No. Dokumen : FTK-FR-AKD-001 FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN Tgl. Terbit : 02 September SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG Hal : 1/2 SILABUS

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FISIK VOLUM MOLAL PARSIAL. Nama : Ardian Lubis NIM : Kelompok : 6 Asisten : Yuda Anggi

BAB V PERHITUNGAN KIMIA

Tujuan: Menjelaskan kerangka umum metode ilmiah dalam perkembangan ilmu

UNIVERSITAS ANDALAS FAKULTAS MIPA JURUSAN KIMIA Mata Kuliah Service Untuk Jurusan Biologi

BESARAN, SATUAN, DIMENSI DAN ANGKA PENTING 1.1

Pilihlah a, b, c atau d pada jawaban yang paling benar dengan cara memberi tanda silang!

FISIKA. Kelas X PENGUKURAN K-13. A. BESARAN, SATUAN, DAN DIMENSI a. Besaran

STOIKIOMETRI. Massa molekul relatif suatu zat sama dengan jumlah massa atom relatif atomatom penyusun molekul zat tersebut.

Pensil adalah sesuatu yang diukur panjangnya. Contoh : Panjang pensil 5 cm. 5 adalah nilai besaran panjang dari pensil

BAB II ZAT DAN WUJUDNYA

MENGELOMPOKKAN SIFAT-SIFAT MATERI

Intisari Konsep Kimia Dasar Jilid-1

Sulistyani, M.Si.

Materi Pokok Bahasan :

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH KIMIA DASAR (KD) KODE / SKS : KD / 3 SKS

LOGO STOIKIOMETRI. Marselinus Laga Nur

contoh-contoh sifat Pengertian sifat kimia perubahan fisika perubahan kimia ciri-ciri reaksi kimia percobaan materi

SAP-GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

UTS 02 s.d. 11 Nov UAS 08 s.d. 20 Jan SEMESTER GANJIL 28 Agustus s.d. 30 Desember 2006

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FISIK

BAB III HASIL PENELITIAN

Kimia unsur. Klasifikasi Materi. Tabel Periodik. Kuantitas materi : Atom dan konsep mol. Atom dan konsep mol

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM SILABUS

BESARAN DAN PENGUKURAN

NOTASI ILMIAH DAN ANGKA PENTING

KIMIA TERAPAN STOIKIOMETRI DAN HUKUM-HUKUM KIMIA Haris Puspito Buwono

larutan yang lebih pekat, hukum konservasi massa, hukum perbandingan tetap, hukum perbandingan berganda, hukum perbandingan volume dan teori

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Hasil dan Pembahasan

Termokimia. Abdul Wahid Surhim 2014

10/18/2012. James Prescoutt Joule. Konsep dasar : Kerja. Kerja. Konsep dasar : Kerja. TERMODINAMIKA KIMIA (KIMIA FISIK 1 ) Hukum Termodinamika Pertama

SILABUS MATAKULIAH. Revisi : 4 Tanggal Berlaku : 4 September 2015

MATERI DAN PERUBAHANNYA. Kimia Kesehatan Kelas X semester 1

Massa atom merupakan massa dari atom dalam satuan massa atom (sma).

SOAL - JAWAB FISIKA Soal 1. Kation terjadi jika sebuah atom. a. melepaskan satu atau lebih protonnya b. melepas kan satu atau lebih elektronnya c.

Hukum Dasar Kimia Dan Konsep Mol

contoh-contoh sifat meteri Pengertian sifat kimia perubahan fisika perubahan kimia ciri-ciri reaksi kimia

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Data-data yang telah dikumpulkan dapat dikaji lebih lanjut untuk dilihat

Stoikiometri. Bab 3. Massa atom merupakan massa dari atom dalam satuan massa atom (sma). Secara Mikro atom & molekul.

Tabel 1.1. Jenis-jenis Besaran Pokok

KONSEP DASAR UNTUK PGSD

Sistem tiga komponen

BAB 2. PERSAMAAN KIMIA DAN HASIL REAKSI

Laporan Praktikum KI3141 Kimia Fisik Percobaan G-3 Tegangan Permukaan Cairan Cara Cincin Du Nouy. : Gayatri Ayu Andari NIM :

STOIKIOMETRI Konsep mol

PRAKTIKUM KIMIA DASAR I

30 Soal Pilihan Berganda Olimpiade Kimia Tingkat Kabupaten/Kota 2011 Alternatif jawaban berwarna merah adalah kunci jawabannya.

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANORGANIK 1 PEMISAHAN KOMPONEN DARI CAMPURAN 11 NOVEMBER 2014 SEPTIA MARISA ABSTRAK

BAB II DASAR TEORI. FeO. CO Fe CO 2. Fe 3 O 4. Fe 2 O 3. Gambar 2.1. Skema arah pergerakan gas CO dan reduksi

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

BAB I STOIKHIOMETRI I - 1

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

Dokumen penerbit. Konsep Zat berdasarkan. mempengaruhi. Kohesi

KIMIA DASAR. Ashfar Kurnia, M.Farm., Apt.

BAB I BESARAN SATUAN DAN ANGKA PENTING

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FISIKA PENENTUAN BERAT MOLEKUL BERDASARKAN PENGUKURAN MASSA JENIS GAS

Sulistyani M.Si

Titik Leleh dan Titik Didih

Hubungan koefisien dalam persamaan reaksi dengan hitungan

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA DASAR 1

SILABUS. Alokasi Sumber/ Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) KIMIA TERAPAN

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA F A K U L T A S M I P A

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS ANDALAS FAKULTAS MIPA JURUSAN KIMIA RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK PERCOBAAN II SIFAT-SIFAT KELARUTAN SENYAWA OGANIK

1. Hukum Lavoisier 2. Hukum Proust 3. Hukum Dalton 4. Hukum Gay Lussac & Hipotesis Avogadro

Komponen Perkuliahan dan Evaluasi: UTS dan UAS Kuis sebelum UTS dan sebelum UAS Tugas & Tes

BENDA, MATERI DAN ZAT

TKS-4101: Fisika. Kontrak Kuliah dan Pendahuluan J U R U S A N T E K N I K S I P I L UNIVERSITAS BRAWIJAYA

SILABUS PEMBELAJARAN

BAB IV TERMOKIMIA A. PENGERTIAN KALOR REAKSI

Bab IV Hukum Dasar Kimia

SMP kelas 7 - FISIKA BAB 2. Klasifikasi BendaLatihan Soal 2.1

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

Soal 5 Jumlah mol dari 29,8 gram amonium fosfat ((NH4)3PO4) (Ar N = 14, H = 1, dan P = 31) adalah. A. 0,05 mol

MATERI/ZAT DAN ENERGI

MASSA JENIS MATERI POKOK

11. Mata Pelajaran Kimia Untuk Paket C Program IPA

PERCOBAAN I PENENTUAN BERAT MOLEKUL BERDASARKAN PENGUKURAN MASSA JENIS GAS

KESETIMBANGAN KIMIA A. Pendahuluan 1. Latar Belakang Keadaan setimbang adalah suatu keadaaan dimana konsentrasi seluruh zat tidak lagi mengalami

LATIHAN ULANGAN SEMESTER

Abdul Wahid Surhim 2014

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA TERAPAN

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FISIKA PENENTUAN BERAT MOLEKUL BERDASARKAN PENGUKURAN MASSA JENIS GAS

PETA KONSEP LAJU REAKSI. Percobaan. Waktu perubahan. Hasil reaksi. Pereaksi. Katalis. Suhu pereaksi. Konsentrasi. Luas. permukaan.

I. Judul : Membandingkan Kenaikan Titik Didih Larutan Elektrolit dan Non-Elektrolit.

KONSEP MOL DAN STOIKIOMETRI

HUKUM RAOULT. campuran

Struktur atom, dan Tabel periodik unsur,

Komponen Materi. Kimia Dasar 1 Sukisman Purtadi

Transkripsi:

KIMIA DASAR I Dosen : Robby Noor Cahyono, M.Sc. Prof. Dr. Sabirin Matsjeh

PENDAHULUAN Kuliah KIMIA DASAR I SKS (kredit) : 3 sks Status : Wajib Tujuan Pembelajaran Mahasiswa dapat memahami dasar-dasar teori ilmu kimia dan reaksi-reaksi kimia, struktur materi dan tabel periodik, sifat fisik dan keadaan materi, konsep mol dan perubahan energi. 2

Perkuliahan Dosen : 1. Robby Noor Cahyono, M.Sc. 2. Prof. Dr. Sabirin Matsjeh Jadwal Kuliah Rabu 11.00 13.40 WIB di Ruang Sidang B Kamis : 13.00 13.50 WIB di Ruang Sidang B Periode Kuliah : 12 September 31 Desember 2011 UTS : 23 Oktober 05 November 2011 UAS : 08 21 Januari 2012 3

Penilaian (Evaluasi) Bobot Quiz : 10% UTS (sisipan) : 40% UAS : 50% Total : 100% Nilai A : > 80 D : 30 50 B : 65 80 E : < 30 C :50 65 4

Aturan Kuliah Toleransi ketidakhadiran : 25% Toleransi keterlambatan : 15 menit Quiz diadakan 15 menit pada awal kuliah Berpakaian sopan dan rapi Tidak ada suara HP Sanksi? Materi Ujian sesuai silabus Sifat Ujian : Buku tertutup Tidak ada ujian susulan Dilarang merengek nilai

Silabus Pendahuluan Atom, Molekul l dan Mole Reaksi Kimia dan Konsep Mol Stoikiometri t i Reaksi Kimia dalam Larutan Air Energi dan Perubahan Energi : Termokimia i Tabel Periodik dan Sifat Unsur Struktur Elektronik Ikatan Kimia : Konsep Umum Ikatan Kovalen dan struktur Molekul Reaksi Kimia : Oksidasi Reduksi (Redoks) 6

Refferensi / Pustaka James E. Brady and Fred Senese, Chemistry : Matter and Its Changes, 4 th Edition, John Wiley & Son Inc. James E. Brady, 1990, General Chemistry: Principle & Structure, Fifth edition, John Wiley & Son, Singapura Raymond Chang, 2005, Kimia Dasar : Konsepkonsep Inti, edisi ketiga, Penerbit Erlangga 7

Kontak Robby Noor Cahyono, M.Sc. Kantor : Laboratorium Kimia Organik, gedung Kimia Lantai 2, Jurusan Kimia FMIPA UGM Email : robby_nc@ugm.ac.id r_noorc@yahoo.com Prof. Dr. Sabirin Matsjeh Kantor : Laboratorium Kimia i Organik, gedung Kimia Lantai 2, Jurusan Kimia FMIPA UGM 8

Pendahuluan

Pokok Bahasan 1. Ilmu Kimia 2. Metode Ilmiah 3. Penggolongan Materi 4. Sifat Fisika dan Kimia Materi 5. Pengukuran 6. Penanganan Bilangan 7 Metode Faktor Label dalam Penyelesaian 7. Metode Faktor-Label dalam Penyelesaian Soal

Arti Penting 1. Ilmu Kimia Kimia ilmu pengetahuan yang mempelajari komposisi dan sifat materi Materi segala sesuatu yang menempati ruang dan mempunyai massa Massa adalah ukuran jumlah materi yang terdapat dalam suatu sampel 11

Kimia mempunyai posisi penting dalam ilmu pengetahuan karena segala sesuatu pasti tersusun atas bahan kimia Pengetahuan tentang kimia sangat berarti untuk cabang ilmu pengetahuan apa saja yang dipelajari i 12

Kimia : Ilmu Pengetahuan bagi Abad 21 Kesehatan dan Pengobatan Sistem sanitasi Operasi dengan anestesi Vaksin dan antibiotik Energi dan Lingkungan Energi Fosil Energi Surya Energi nuklir 13

Kimia : Ilmu Pengetahuan bagi Abad 21 Teknologi dan Material Polimer, keramik, kristal cair Superkonduktor pada suhu kamar? Komputasi molekular? Makanan dan Pertanian Modifikasi tanaman secara genetis Pestisida alami. Pupuk khusus 14

10 Masalah besar yang dihadapi manusia : 1. Energi 6. Lingkungan 2. Air 7. Penyakit 3. Makanan 4. Kemiskinan 8. Pendidikan 9. Demokrasi 5. Teroris& Perang 10.Populasi 15

Belajar Kimia Hadiri Kuliah secara teratur Catatlah dengan baik materi yang diajarkan Pelajari kembali materi yang diperoleh dihari yang sama Berfikir kritis Jangan ragu bertanya

2. Metode Ilmiah Ilmu kimia terus berkembang sejalan penemuan-penemuan baru dari peneliti Peneliti menggunakan pendekatan umum dalam mempelajari fenomena alam yang disebut Metoda Ilmiah (scientific method) Studi ilmiah secara umum: Dimulai dengan pertanyaan tentang alam Melibatkan perbandingan hasil kerja orang lain Memerlukan observasi hasil percobaan Seringkali menghasilkan kesimpulan, pernyataan berdasarkan pengamtan berulang 17

Percobaan menghasilkan fakta-fakta empiris Fakta-fakta disebut data Generalisasi yang didasarkan atas hasil berbagai hasil percobaan disebut Hukum ilmiah Hukum ilmiah sering diwujudkan dalam persamaan matematika Hukum merangkum hasil-hasil percobaan 18

Metode ilmiah bersifat dinamis: pengamatan menghasilkan hukum, yang menimbulkan percobaan baru, yang mungkin merubah hipotesis, yang mungkin menghasilkan teori 19

3. Penggolongan g Materi Kimia adalah ilmu tentang materi dan perubahannya 1. Materi adalah segala sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa. 2. Zat adalah materi yang memiliki susunan tertentu atau tetap dan sifat-sifat yang tertentu pula. air, amonium, sukrosa, emas, oksigen

Senyawa Senyawa adalah materi yang terbentuk oleh dua atau lebih unsur yang berkombinasi dengan perbandingan masa yang tetap Sifat fisika dan kimia senyawa berbeda dengan sifat fisikaik dan kimiai unsur-unsur penyusunnya Unsur dan senyawa merupakan contoh materi murni dimana komposisinya akan sama tanpa tergantung darimana berasal Air (H 2 O) 21

Campuran Campuran terdiri atas dua atau lebih unsur atau senyawa dalam jumlah yang berbedabeda Campuran Homogen atau Larutan mempunyai sifat yang sama diseluruh bagian sampel Campuran Heterogen terdiri atas dua atau lebih fasa 22

Klasifikasi materi 23

Sifat Materi Sifat materi membedakan suatu materi dari materi yang lain Sifat materi dibagi menjadi sifat fisika dan sifat kimia Sifat fisika dapat diamati tanpa merubah penyusun kimia materi Pencairan es Larutnya gula dalam air Sifat kimia meibatkan perubahan kimia dan menghasilkan materi yang berbeda Perubahan kimia digambarkan sebagai Reaksi Kimia hidrogen terbakar di udara membentuk air 24

Sifat materi juga dapat dibedakan menjadi sifat intensif dan ekstensif Sifat Intensif tidak tergantung kepada ukuran sampel Contoh: warna, titik leleh Sifat Ekstensif bergantung pada ukuran sampel materi Contoh: volume, massa Secata umum sifat intensif lebih berguna untuk identifikasi materi Materi sering dikelopokkan berdasarkan sifatnya 25

Terdapat tiga keadaan fisik materi dengan sifat yang berbeda: Padat mempunyai bentuk dan volume yang tetap Partikel materi berdekatan dan bergerak sangat terbatas Cair mempunyai bentuk tak tentu (berubah-ubah) ubah) tetapi volumenya tetap Partikel materi berdekatan tetapi dapat mengalir Gas mempunyai bentuk dan volume yang berubah-ubah Partikel materi dipisahkan oleh ruang kosong yang besar 26

Materi segala sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa. massa suatu ukuran yang menunjukkan kuantitas materi dalam suatu benda. Satuan SI dari massa adalah kilogram (kg) 1 kg = 1.000 g = 1 x 10 3 g berat gaya yang diberikan oleh gravitasi pada suatu benda. berat = c x massa di bumi, c = 1,0 di bulan, c ~ 0,1 Ukuran 1 kg berarti 1kgdibumi 0,1 kg di bulan 1.6

1.6

1.6

Volume Satuan turunan SI bagi volume adalah meter kubik (m 3 ). 1 cm 3 = (1 x 10-2 m) 3 = 1 x 10-6 m 3 1 dm 3 = (1 x 10-1 m) 3 = 1 x 10-3 m 3 1 L = 1.000 ml = 1.000 cm 3 = 1 dm 3 1 ml = 1 cm 3 1.6

Kerapatan satuan turunan SI-nya adalah kg/m 3 1 g/cm 3 = 1 g/ml = 1.000 kg/m 3 kerapatan = massa volume d = m V Sepotong platina dengan kerapatan 21,5 g/cm 3 mempunyai volume 4,49 cm 3. Berapakah massanya? d = V m m = d x V = 21,5 g/cm 3 x4,49cm 3 = 96,5 g 1.6

K = 0 C + 273,15 273 K = 0 0 C 373 K = 100 0 C 0 F = 9 x 0 C + 32 5 32 0 F = 0 0 C 212 0 F = 100 0 C 1.6

Berapakah 172,9 0 F dalam derajat Celsius? 0 F = 9 x 0 C + 32 5 0 F 32 = 9 x 0 C 5 5 x ( (0 0 F 32) = 0 C 9 0 C = 5 x( 0 F 32) 9 0 C = 5 x (172,9 32) = 78,3 9 1.6

Notasi Ilmiah Jumlah atom pada 12 g karbon: 602.200.000.000.000.000.000.000 6,022 x 10 23 Massa dari satu atom karbon dalam gram: 0,0000000000000000000000199 1,99 x 10-23 N adalah bilangan antara 1 dan 10 N x 10 n n adalah suatu pangkat yang dapat berupa bilangan bulat positif atau negatif. 1.7

Notasi Ilmiah 568,762 0,0000077200000772 koma desimal digeser kekiri geser ke kanan n>0 n<0 568,762 = 5,68762 x 10 2 0,00000772 = 7,72 x 10-6 Penambahan dan Pengurangan 1. Tulis tiap kuantitas (N1 431 4,31 x 10 4 + 39 3,9 x 10 3 = dan N2) dengan pangkat yang sama n 4,31 x 10 4 + 0,39 x 10 4 = 2. Gabungkan N 1 dan N 2 4,70 x 10 4 3. Pangkat, n, tetap sama 1.7

Perkalian Notasi Ilmiah 1. Kalikan N dan N (4,0 x 10-5 ) x (7,0 x 10 3 ) = 1 2 2. Tambahkan pangkat n 1 dan n (4,0 x 7.0) x (10-5+3 ) = 2 28 x 10-2 = 2,8 x 10-1 Pembagian 8,5 x 10 4 5,0 x 10 9 = 1. Bagi N 1 dan N 2 2. Kurangi pangkat n 1 dan n 2 (8,5 5.0) x 10 4-9 = 1,7 x 10-5 1.7

Angka Signifikan Setiap digit it yang tidak nol adalah signifikan. ifik 1,234 kg 4 angka signifikan Nol diantara digit it tidak nol adalah signifikan. ifik 606 m 3 angka signifikan Nol dikiri digit tidak nol pertama tidak signifikan. 0,08 L 1 angka signifikan Jika suatu bilangan lebih besar dari 1, maka semua nol yang ditulis di sebelah kanan koma desimal adalah signifikan. 2,0 mg 2 angka signifikan Jika suatu bilangan lebih kecil dari 1, maka hanya nol yang berada diantara digit tidak nol yang dianggap signifikan. 0,0042000420 g 3 angka signifikan ifik 1.7

Berapa banyak angka signifikan pada masing-masing pengukuran berikut? 24 ml 2 angka signifikan 3.001 g 4 angka signifikan 0,0320 m 3 3 angka signifikan 6,4 x 10 4 molekul 2 angka signifikan 560 kg 2 angka signifikan ifik 1.7

Angka Signifikan Penambahan atau Pengurangan Jawaban tidak boleh memiliki jumlah digit di kanan koma desimal yang lebih banyak daripada bilangan-bilangan yang ditambahkan/ dikurangkan. 89,332 +1,1 satu angka dibelakang koma desimal 90,432 dibulatkan menjadi 90,4 370 3,70 dua angka dibelakang koma desimal -2,9133 0,7867 dibulatkan menjadi 0,79 1.7

Perkalian atau Pembagian Angka Signifikan Jumlah angka signifikan dari hasil kali atau hasil baginya ditentukan oleh bilangan awal yang memiliki jumlah angka signifikan yang paling sedikit. 4,51 x 3,6666 = 16,536366 = 16,5 3 angka signifikan dibulatkan menjadi 16,5 6,8 112,04 = 0,0606926 = 0,061 2 angka signifikan dibulatkan menjadi 0,061 1.7

Bilangan Eksak Angka Signifikan Bilangan eksak yang diperoleh dari definisi atau lewat perhitungan banyaknya benda yang dapat dianggap memiliki jumlah angka signifikan yang tak berhingga. Nilai rata-rata dari tiga ukuran panjang yang diukur; 6,64, 6,68 dan 6,70? 6,64 + 6,68 + 6,70 3 = 6,67333 = 6,67 = 7 Karena 3 adalah bilangan eksak 1.7

Ketepatan seberapa dekat suatu hasil pengukuran dengan nilai sesungguhnya. Ketelitian seberapa dekat dua atau lebih hasil pengukuran dari kuantitas yang sama sesuai satu dengan yang lain. ketepatan dan ketelitian baik ketepatan buruk dan ketelitian baik ketepatan dan ketelitian buruk 1.7

Metode Faktor-Label dalam Penyelesaian Soal 1. Tentukan faktor unit konversi mana yang dibutuhkan. 2. Gunakan unit tersebut dalam perhitungan. 3. Jika seluruh unit dihilangkan kecuali unit yang diinginkan maka soal dapat diselesaikan dengan benar. 1 L = 1.000 ml Berapa jumlah ml dari 1,63 L? 1.000 ml 1,63 L x = 1.630 ml 1L 1L 1,63 L x = 0,001630 L2 1.000 ml ml 1.8

Kecepatan suara di udara adalah sekitar 343 m/dt. Berapakah kecepatan udara dalam km per jam? meter ke kilometer detik ke jam 1 km = 1.000 m 1 jam = 3.600 dt 1jam=60mnt mnt 343 m dt x 1 km x 1.000 m 60 dt 1 mnt x 60 mnt 1 jam = 1.235 km jam 1.8