ANALISIS JALUR DISTRIBUSI SAYURAN BUNGA KOL (Brassica oleraceae) DARI PETANI DI KECAMATAN BATURITI HINGGA KONSUMEN DI KOTA DENPASAR SKRIPSI OLEH: Nur Arifin 0811205013 JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS UDAYANA 2016 i
ANALISIS JALUR DISTRIBUSI SAYURAN BUNGA KOL (Brassica oleraceae) DARI PETANI DI KECAMATAN BATURITI HINGGA KONSUMEN DI KOTA DENPASAR SKRIPSI Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar SarjanaTeknologi Pertanian pada Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Udayana Oleh: NUR ARIFIN 0811205013 JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS UDAYANA BUKIT JIMBARAN 2016 ii
Nur Arifin. 0811205013. 2015. Distribution Channel Analysis Cauliflower (Brassica oleraceae) From Farmers at District of Baturiti To Consumers In Denpasar. Supervised by Ir.AAP Agung Suryawan Wiranatha., MSc., PhD. and Ir. Sri Mulyani, MP. ABSTRACT The objective of the study were: 1 to know the type of distribution channel of cauliflower, 2) to determine the marketing and profit margins of each distribusion channel, 3) to determine the lowest and highest profit margin from the distribution channels of cauliflower at District of Baturiti to consumers in Denpasar. This study used survey method. The population in this research was the cauliflower growers in 3 Subak Baturiti. The samples used in this study were 25 farmers cauliflower. There were 5 distribution channels of cauliflower from Baturiti to Denpasar, there are 5 lines: Line 1) farmers - wholesalers - traditional market retailers - consumers; lane 2) farmers - wholesalers - retailers supermarket - consumers; 3) farmers - collectors - wholesalers - retailers consumers, 4) farmers - collectors - consumer (hotel); and 5) farmers - the mediator - wholesaler - consumer (catering). Marketing margins and profit margins of each channel were as follows: 1) Rp 6.000 and 5.098; 2) Rp 14.000 and 10.797; 3) Rp 7.000 and 4.754; 4) Rp: 4.000 and 3.462; 5) Rp 8.250 and 4.385. The lowest marketing and profit margins was in channel 4, while the highest marketing and profit margin was in channel 2. Keywords: cauliflowers (Brassica oleraceae), distribution, marketing and profit margin.. iii
NurArifin. 0811205013. 2015. Analisis Jalur Distribusi Sayuran Bunga Kol (Brassica oleraceae) Dari Petani Di Kecamatan Baturiti Hingga Konsumen Di Kota Denpasar Dibawah bimbingan Ir.A.A.P. Agung Suryawan Wiranatha., MSc., PhD. dan Ir. Sri Mulyani, MP. ABSTRAK Penelititan ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui jenis jalur distribusi bunga kol. 2) Menentukan margin pemasaran dan keuntungan dari masing-masing jalur. 3) Menentukan margin pemasaran dan keuntungan terendah dan tertinggi dari jalur distribusi bunga kol dari petani di Kecamatan Baturiti sampai konsumen di Kota Denpasar. Penelitian ini menggunakan metode survey. Populasi dalam penelitan ini adalah petani bunga kol di 3 subak Kecamatan Baturiti. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 25 petani bunga kol. Jalur distribusi bunga kol dari Kecamatan Baturiti sampai ke Kota Denpasar terdapat 5 jalur yaitu : 1) petani pengepul pengecer pasar traditional konsumen ; 2) petani pengepul pengecer swalayan konsumen ; 3) petani pengepul pedagang besar pengecer konsumen ; 4) petani pengepul konsumen (hotel) ; dan 5) petani pengepul pedagang besar konsumen (catering). Margin pemasaran dan margin keuntungan dari masing-masing jalur adalah sebagai berikut, jalur 1) Rp : 6.000 dan 5.098; 2) Rp : 14.000 dan 10.797; jalur 3) Rp : 7.000 dan 4.754; 4) Rp : 4.000 dan 3.462; 5) Rp : 8.250 dan 4.385. Margin pemasaran dan keuntungan terendah terdapat pada jalur 4, sedangkan margin pemasaran dan keuntungan tertinggi terdapat pada jalur 2. Kata kunci : Bunga kol (Brassica oleraceae), distribusi, pemasaran, dan batas keuntungan iv
RINGKASAN Bunga kol merupakan tanaman sayuran yang berasal dari daerah subtropis dengan suhu pertumbuhan 15-18 C, dan maksimum 24 C. Kelembaban optimum bagi tanaman bunga kol antara 80-90% (Anon, 2014). Salah satu tempat yang tepat untuk pertumbuhan bunga kol adalah Kabupaten Tabanan, Kecamatan Baturiti, tepatnya di Desa Candi Kuning dan Desa Batunya. Menurut data statistik (Anon, 2014), luas kebun di Kecamatan Baturiti 3.922.50 ha dengan jumlah rumah tangga pertanian hortikultura sebanyak 6.3500. Kecamatan Baturiti memiliki 17 subak Abian, dimana 3 subak yang menanam bunga kol yaitu Subak Kanti Wisesa, Taman Amerta Sari dan Merta Buana (Anon, 2014a). Sayuran jenis bunga kol menempati produksi tertinggi di Kabupaten Tabanan yakni 5.273 ton dengan luas panen 745 ha (Anon, 2014). Konsumen bunga kol tersebar di seluruh Bali. Kota Denpasar sebagai pusat perdagangan memiliki jumlah penduduk tertinggi. Penduduk Kota Denpasar sesuai dengan hasil sensus pada tahun 2014 berjumlah 788.589 jiwa (Anon, 2014b). Hal ini memberikan peluang sebagai pasar potensi yang besar terhadap pemasaran bunga kol. Jalur distribusi pemasaran adalah jalur organisasi yang saling tergantung yang saling terlibat dalam proses untuk menjadikan suatu produk atau jasa siap untuk digunakan atau dikonsumsi (Kotler,1997) Bunga kol dari Kecamatan Baturiti dalam pemasarannya mengalami beberapa jalur distribusi, mulai dari petani, pengepul, pedagang besar, pengecer, pasar tradisional, dan pasar swalayan. Pada umumnya harga, tingkatan distribusi, margin pemasaran dan keuntungan bunga kol dipasaran tergantung pada jalur distribusi yang dilalui dari petani sebagai produsen sampai konsumen. Berdasarkan hal tersebut perlu dilakukan penelitian mengenai jalur distribusi bunga kol dari petani di Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan ke konsumen di Kota Denpasar. Serta perlu juga diteliti tentang margin pemasaran dan keuntungan pada setiap jalur distribusi bunga kol tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis jalur distribusi bunga kol yang dihasilkan dari petani di kecamatan Baturiti sampai konsumen di Kota Denpasar dan menentukan margin pemasaran dan keuntungan dari masing masing jalur distribusi bunga kol dari petani. Jalur pemasaran bunga kol juga v
menentukan margin pemasaran dan keuntungan yang terendah dan tertinggi dari jalur distribusi bunga kol dari petani di Kecamatan Baturiti sampai konsumen di Kota Denpasar. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis data dan dilanjutkan dengan uji analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Hasil dari penelitian ini adalah Jalur distribusi bunga kol dari Kecamatan Baturiti sampai ke Kota Denpasar terdapat 5 jalur yaitu : jalur 1. petani pengepul pengecer pasar traditional konsumen ; (2) jalur 2. petani pengepul pengecer swalayan konsumen ; (3) jalur 3. petani pengepul pedagang besar pengecer konsumen : (4) jalur 4. petani pengepul konsumen (hotel) ; dan (5) jalur 5. petani pengepul pedagang besar konsumen (catering). Margin pemasaran dan margin keuntungan dari masing-masing jalur adalah sebagai berikut, jalur 1 Rp : (6.000 dan 5.098), jalur 2 Rp : (14.000 dan 10.797), jalur 3 Rp : (7.000 dan 4.754), jalur 4 Rp : (4.000 dan 3.462), jalur 5 Rp : (8.250 dan 4.385). Margin pemasaran dan keuntungan terendah dari seluruh jalur yang ada terdapat pada jalur 4. petani pengepul konsumen (hotel) yaitu Rp 4.000,-/kg dan Rp 3.462,-/kg, sedangkan margin pemasaran dan keuntungan tertinggi dari seluruh jalur terdapat pada jalur 2 petani pengepul pengecer swalayan konsumen yaitu Rp 14.000,-/kg dan Rp10.797,-/kg. vi
vii
RIWAYAT HIDUP Nur Arifin dilahirkan di Denpasar, pada tanggal 11 Januari 1990. Penulis adalah anak ketiga dari tiga bersaudara. Ayah bernama Purwanto Suprapto dan ibu bernama Sri Mangestuti. Penulis memulai pendidikan formalnya di SD Muhammadiyah 3 Denpasar pada tahun 1996-2002. Kemudian melanjutkan pendidikan menengah pertama di SMP PGRI 3 Denpasar pada tahun 2002-2005 dan menamatkan pendidikan lanjutan tingkat atas di SMA PGRI 2 Denpasar pada tahun 2005-2008. Melalui jalur SNMPTN, penulis terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana pada tahun 2008 dan masuk pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian. Selama menjalani perkuliahan, penulis aktif sebagai panitia pelaksana pada kegiatan-kegiatan kemahasiswaan di lingkungan Fakultas Teknologi Pertanian. viii
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena atas kasih karunia-nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul: ANALISIS JALUR DISTRIBUSI SAYURAN BUNGA KOL (Brassica oleraceae) DARI PETANI DI KECAMATAN BATURITI HINGGA KONSUMEN DI KOTA DENPASAR skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana. Pada kesempatan yang berbahagia ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Selaku pembimbing I Bapak. Ir.A.A.P.Agung Suryawan Wiranatha., MSc., PhD. dan pembimbing II Ibu Ir. Sri Mulyani, MP. yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan dan saran kepada penulis dari awal hingga tersusunnya skripsi ini. 2. Bapak Dr. Ir. I Dewa. Gede Mayun Permana, MS selaku Dekan Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana. 3. Segenap seluruh Dosen dan Pegawai di lingkungan Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana. 4. Seluruh Petani, Pengepul, Pedagang, Pengecer dan Konsumen yang terlibat dalam penelitian ini yang telah banyak membantu penulis selama penelitian. 5. Kedua orang tua tercinta, Bapak Purwanto Suprapto dan Ibu Sri Mangestuti, kakak tercinta, mas Joe, kakak tercinta Aziz, terima kasih atas segala bantuan, dukungan, perhatian, finansial dan kesabaran sehingga Penulis dapat menyelesaikan kuliah dan skripsi. 6. Teman-teman, Bangkit, Wawan, Fetty, Sisca, Decky, Gek rani, Ebenk dan teman teman TIP, TEP, ITP 2008 dan semua teman-teman di FTP dari ix
angkatan 2006 sampai angkatan 2010 yang telah banyak membantu selama perkuliahan dan penelitian hingga penulisan skripsi ini selesai. Terima kasih banyak atas bantuan dan kebersamaannya. Mohon maaf, jika penulis tidak dapat sebutkan satu per satu. Skripsi ini masih jauh dari sempurna, untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan. Akhir kata semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Bukit Jimbaran, Januari 2016 Penulis x
DAFTAR ISI Halaman JUDUL... i ABSTRAK... ii ABSTRACT... iii RINGKASAN... iv HALAMAN PENGESAHAN... vi RIWAYAT HIDUP... vii KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... x DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv I. PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 3 1.3 Hipotesis... 3 1.4 Tujuan Penelitian... 4 1.5 Manfaat Penelitian... 4 II. TINJAUAN PUSTAKA... 5 2.1 Bunga Kol (Brassica oleraceae)... 5 2.2 Jenis Jenis Tanaman Bunga Kol.... 8 2.3 Syarat Tumbuh Tanaman Bunga Kol... 10 2.4 Panen dan Pasca Panen... 11 2.5 Pemasaran... 12 2.6 Lembaga Pemasaran... 12 2.7 Jalur Distribusi... 14 2.8 Margin Pemasaran... 15 2.9 Margin Keuntungan... 17 xi
III. METODE PENELITIAN... 18 3.1 Penentuan Lokasi Penelitian... 18 3.2 Penentuan Populasi dan Sampel... 18 3.3 Variabel yang Diamati... 19 3.3.1 Jalur Pemasaran Yang Dilalui... 19 3.3.2 Margin Pemasaran... 21 3.3.3 Margin keuntungan... 21 3.4 Pengumpulan Data... 22 3.5 Analisis Data... 22 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN... 25 4.1 Karakteristik Petani dan Usaha Tani Bunga Kol di Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan... 25 4.1.1 Usia... 25 4.1.2 Pendidikan... 26 4.1.3 Status Kepemilikan dan Luas Lahan... 26 4.1.4 Usaha Tani Bunga Kol.... 27 4.2 Jalur Distribusi Bunga Kol dari Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan Menuju Kota Denpasar... 28 4.2.1.Jalur 1: Petani Pengepul Pengecer Pasar Tradisional Konsumen.... 29 4.2.2. Jalur 2: Petani Pengepul Pengecer Swalayan Konsumen.... 30 4.2.3 Jalur 3: Petani Pengepul Pedagang Besar Pengecer Pasar Tradisional Konsumen... 31 4.2.4.Jalur 4: Petani Pengepul Konsumen Hotel... 33 4.2.5. Jalur 5: Petani Pengepul Pedagang Besar Konsumen Catering... 34 V. KESIMPULAN DAN SARAN... 37 5.1 Kesimpulan... 37 5.2 Saran... 37 DAFTAR PUSTAKA... 38 LAMPIRAN... 40 xii
DAFTAR TABEL No. Judul Halaman 1. Jumlah Sampel Di Masing-masing Kelompok Tani... 19 2. Defenisi Operasional Variabel... 20 3. Karakteristik Petani Berdasarkan Usia Pada Kelompok Tani Kanti Wesesa, Taman Amerta Sari, dan Merta Buana Di Kecamatan Baturiti... 26 4. Karakteristik Petani Berdasarkan Tingkat Pendidikan Pada Kelompok Tani Kanti Wesesa, Taman Amerta Sari, dan Merta Buana Di Kecamatan Baturiti 26 5. Karakteristik Petani Berdasarkan Luas Lahan Pada Kelompok Tani Kanti Wesesa, Taman Amerta Sari, dan Merta Buana Di Kecamatan Baturiti 27 6. Margin Pemasaran Dan Keuntungan Bunga Kol Pada Jalur 1... 30 7. Margin Pemasaran Dan Keuntungan Bunga Kol Pada Jalur 2... 31 8. Margin Pemasaran Dan Keuntungan Bunga Kol Pada Jalur 3... 32 9. Margin Pemasaran Dan Keuntungan Bunga Kol Pada Jalur 4... 33 10. Margin Pemasaran Dan Keuntungan Bunga Kol Pada Jalur 5... 35 11. Harga Beli, Harga Jual, Biaya Pemasaran Dan Margin Pemasaran Serta Keuntungannya Dari 5 Jalur Distribusi Bunga Kol Dari Baturiti Sampai Ke Denpasar... 36 xiii
DAFTAR GAMBAR No. Judul Halaman 1. Tanaman Bunga Kol (Brassica Oleracea)... 8 2. Tahapan Pengambilan Sampel Dan Pelaksanaan Penelitian. 20 3. Kelima Jalur Distribusi Dari Petani Sampai Konsumen. 29 4. Data Tabel Petani... 52 5. Foto Bunga Kol di Lahan Pertanian Baturiti.... 53 xiv
DAFTAR LAMPIRAN No. Judul Halaman 1. Kuisioner Penelitian Untuk Petani... 41 2. Kuisioner Penelitian Untuk Pengepul... 43 3. Kuisioner Penelitian Untuk Pedagang Besar... 45 4. Kuisioner Penelitian Untuk Pengecer... 47 5. Data Tabel Petani... 49 6. Data Tabel Petani... 50 7. Data Tabel Petani... 51 xv