BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Lazada Indonesia merupakan top online retailer di Indonesia. Perusahaan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Responden dari penelitian ini adalah mahasiswa STAIN Pekalongan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

LAMPIRAN. 1. Kuesioner Penelitian. No: KUESIONER PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup

BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN ANALISIS PEMBAHASAN

BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Majapahit Semarang)

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia. Salam Sari dapat dilihat pada tabel 3.1 adalah sebagai berikut :

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Rincian Pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (Rtv) Pekanbaru terhadap 76 orang pelanggan diperoleh hasil penelitian meliputi :

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BIRO HUKUM SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. jasa BMT SM NU Cabang Kesesi. a. Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. per bulan. Dengan demikian diharapkan dapat mengetahui gambaran yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PEMBAHASAN. Provinsi dan tercatat kedalam Rumah Sakit Tipe D. RS ini telah terdaftar

KUESIONER PENELITIAN

ANGKET PENELITIAN. Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV. Tabel 4.1. dan Pendapatan Bagi Hasil. Descriptive Statistics. Pembiayaan_Mudharabah E6 4.59E E E9

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Jenis Kelamin Responden. Jenis Kelamin Jumlah Presentase. Jumlah Sumber : Data Primer yang diolah

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. jumlah sampel, nilai minimum, nilai maksimum, rata-rata (mean) dan standar

LAMPIRAN 1 (KUISIONER PENELITIAN) PENGARUH EFIKASI DIRI DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

PENGAUH KUALITAS PRODUK, HARGA, CITRA MEREK DAN DESAIN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL JENIS MPV MEREK TOYOTA. Risnandar

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

BAB IV HASIL PENELITIAN. Pengumpulan data kuantitatif dilakukan dengan menyebarkan kuesioner

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL

Data Deskriptif Keterangan Jumlah %

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Suku Bunga terhadap Return bagi hasil deposito mudharabah pada Bank

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pembelian pelumas SHELL HELIX Semarang. Jumlah kuesioner yang di sebar

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 DESKRIPSI HASIL PENELITIAN Untuk mendapatkan gambaran umum mengenai latar belakang sampel penelitian, maka pada sub bab ini akan disampaikan beberapa gambaran karakteristik responden yang dijadikan sampel penelitian. Karakteristik pada penelitian ini meliputi pada jenis kelamin, Guru dan Karyawan yang sudah menjadi nasabah di bank syariah, dan unit kerja ( TK, SD, SMP, MTS, SMA, SMK, dan Yayasan). Berdasarkan tanggapan responden dari data kusioner yang terkumpul, maka hasil dari identifikasi karakteristik responden ialah sebagai berikut : Tabel 4.1 Karakteristik Responden Variabel Jumlah Kuesioner Jenis Kelamin Unit Kerja Klasifikasi Jumlah Responden Nominal (%) Disebar 82 100% Tidak kembali 0 0% Tidak dapat diolah 0 0% Dapat diolah 82 100% Pria 32 39% Wanita 50 61% Total 82 100% TK 12 14,60% SD 12 14,60% SMP 12 14,60% MTS 12 14,60% 53

Variabel Klasifikasi Jumlah Responden Nominal (%) SMA 12 14,60% Unit Kerja SMK 11 13,40% YAYASAN 11 13,40% Total 82 100% Data penelitian diperoleh dari hasil kuesioner yang telah disebarkan kepada seluruh responden yang berjumlah 82 Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Bandung. Hasil kuesioner dapat di lihat pada tabel 4.1. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa responden perempuan lebih banyak dari pada responden laki-laki. Responden perempuan sebanyak 61% sedangkan responden laki-laki hanya sebesar 39%. Ditinjau dari unit kerja responden, nampak bahwa unit kerja TK, SD, SMP, MTS, dan SMA adalah responden terbanyak dengan masingmasing nilai presentase 14,6% yang kemudian diikuti unit kerja SMK dan Yayasan dengan masing-masing nilai persentase sebesar 13,4%. 4.2 DISTRIBUSI TANGGAPAN RESPONDEN Pengaruh Pengetahuan dan Persepsi Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Bandung terhadap bank syariah akan dilihat dari masing-masing variabel. Berikut ini adalah hasil tanggapan responden berdasarkan kuesioner yang disebar. 54

4.2.1 Variabel Independen Tabel 4.2 Variabel Pengetahuan Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Bandung Tentang Perbankan Syariah No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Pernyataan Bank Syariah memprioritaskan prinsip Keadilah Bank Syariah menggunakan prinsip bagi hasil Bank Syariah menerapkan prinsip jual beli Uang hanya sebagai satuan nilai dan alat tukar bukan sebagai komoditas Transaksi bank syariah didasarkan prinsip suka sama suka Alternatif Jawaban STS TS KS S SS 1 2 3 4 5 Total 0 0 3 59 20 82 0 0 2 56 24 82 1 3 8 54 16 82 0 0 7 60 15 82 0 0 3 54 25 82 Bank syariah hanya bersedia membiayai 0 0 2 50 30 82 investasi yang halal saya mengetahui produk di bank syariah tidak ada unsur spekulasi 0 0 11 60 11 82 saya mengetahui produk di bank syariah tidak ada unsur riba Di Indonesia ada beberapa bank syariah (Muamalat,BSM, Bank BRI Syariah, Bank BNI Syariah dll). Lokasi ATM bank syariah dekat dengan tempat kerja Lokasi bank syariah mudah dijangkau Di bank syariah terdapat produk jasa dengan akad wakalah 0 1 7 52 22 82 0 0 3 41 38 82 2 7 6 53 14 82 1 7 20 43 11 82 0 1 7 62 12 82 55

No 13 14 15 Pernyataan Di bank syariah terdapat produk pembiayaan sewa menyewa dengan akad ijarah Produk Mudharabah dalam penyaluran dana bank syariah digunakan untuk deposito. Di bank syariah terdapat produk pembiayaan dengan akad musyarakah. Alternatif Jawaban STS TS KS S SS Total 1 2 3 4 5 0 0 6 61 15 82 0 1 9 63 9 82 0 0 6 64 12 82 16 Produk Murobahah digunakan untuk transaksi jual beli. Produk Wadiah dalam bank syariah 17 digunakan untuk tabungan. 0 0 8 64 10 82 0 0 6 64 12 82 Tabel 4.3 Variabel Persepsi Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Bandung Tentang Perbankan Syariah No 1 2 3 4 5 Pernyataan Fasilitas ATM bank syariah mudah ditemukan Karyawan bank syariah menggunakan bahasa sopan Pelayanan di bank syariah ramah Di bank syariah akad transaksi dijelaskan di awal Bank syariah menggunakan sistem bagi hasil dalam pembagian nisbah 6 Sistem operasional di bank syariah tidak sama dengan bank konvensional Alternatif Jawaban STS TS KS S SS Total 1 2 3 4 5 3 12 35 25 7 82 0 0 2 50 30 82 0 0 3 53 26 82 0 0 5 56 21 82 0 0 6 51 25 82 0 2 9 56 15 82 56

4.2.2 Variabel Dependen Tabel 4.4 Variabel Keputusan Menjadi Nasabah di Bank Syariah Alternatif Jawaban No Pernyataan STS TS KS S SS 1 2 3 4 5 Total 1 2 3 4 5 6 7 Menggunakan produk yang ada di bank syariah memudahkan kepentingan administrasi kerja Menjadi nasabah di bank syariah merupakan kebutuhan saya sebagai guru/karyawan Saya memilih bank syariah karena lebih menguntungkan Saya memilih menggunakan produk yang ada di bank syariah karena lebih amanah dalam mengelola dana nasabah Sistem bagi hasil yang diterapkan di bank syariah memberikan saya kenyamanan Saya berminat menjadi nasabah di bank syariah karena tidak menggunakan sistem bunga Menabung di bank syariah tidak dikenakan biaya administrasi perbulannya Dengan pengetahuan perbankan syariah 8 yang saya miliki, saya memutuskan untuk menjadi nasabah di bank syariah 1 4 12 53 12 82 1 4 20 42 15 82 0 4 21 43 14 82 0 2 7 50 23 82 0 0 7 52 23 82 0 0 3 54 25 82 1 1 14 53 13 82 0 0 7 54 21 82 4.3 HASIL UJI KUALITAS DATA 4.3.1 Uji Validitas Uji Validitas digunakan untuk mengukur valid atau tidaknya suatu kuesioner. Suatu butir pernyataan dikatakan valid jika nilai dari tiap butir 57

pernyataan atau r hitung tersebut positif lebih besar dari r tabel. Peneliti menggunakan rumus df = N 2 untuk mencari nilai r tabel. Jumlah responden dikurangi 2, jadi 82-2 = 80 dan didapati nilai 0,2172 sebagai r tabel. Berikut ini adalah hasil uji validitas pada variabel penelitian. 4.3.1.1 Variabel Independen Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas Variabel Pengetahuan Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Tentang Perbankan Syariah No Item R Hitung R Table Kriteria 1 0,579 0,2172 Valid 2 0,577 0,2172 Valid 3 0,531 0,2172 Valid 4 0,537 0,2172 Valid 5 0,605 0,2172 Valid 6 0,421 0,2172 Valid 7 0,485 0,2172 Valid 8 0,422 0,2172 Valid 9 0,308 0,2172 Valid 10 0,568 0,2172 Valid 11 0,617 0,2172 Valid 12 0,663 0,2172 Valid 13 0,686 0,2172 Valid 14 0,676 0,2172 Valid 15 0,621 0,2172 Valid 16 0,594 0,2172 Valid 17 0,6 0,2172 Valid 58

Tabel 4.5 menunjukan variabel pengetahuan Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Bandung tentang perbankan syariah mempunyai kriteria valid untuk semua item pernyataan dengan nilai R hitung lebih besar dari R tabel. Hal ini menunjukan bahwa masing-masing pernyataan pada variabel pengetahuan Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Bandung tentang perbankan syariah dapat diandalkan dan layak sebagai penelitian. Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas Variabel Persepsi Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Tentang Perbankan Syariah No Item R Hitung R Table Kriteria 1 0,750 0,2172 Valid 2 0,617 0,2172 Valid 3 0,635 0,2172 Valid 4 0,851 0,2172 Valid 5 0,741 0,2172 Valid 6 0,646 0,2172 Valid Pada tabel 4.6 dapat dilihat bahwa dari 6 pernyataan yang diberikan kepada 82 responden memiliki nilai R hitung yang lebih besar dari R tabel sebesar 0,220 yang berarti semua item pernyataan dinyatakan valid. 59

4.3.1.2 Variabel Dependen Tabel 4.7 Hasil Uji Validitas Variabel Keputusan Menjadi Nasabah di Bank Syariah No Item R Hitung R Table Kriteria 1 0,683 2 0,709 3 0,813 4 0,763 5 0,806 6 0,715 7 0,768 8 0,725 0,2172 0,2172 0,2172 0,2172 0,2172 0,2172 0,2172 0,2172 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Tabel 4.7 menunjukan variabel keputusan menjadi nasabah di bank syariah mempunyai kriteria valid untuk semua item pernyataan dengan nilai R hitung lebih besar dari R tabel. Hal ini menunjukan bahwa masing-masing pernyataan pada variabel keputusan menjadi nasabah di bank syariah di nyatakan valid serta dapat diandalkan dan layak sebagai penelitian. 4.3.2 Uji Reliabilitas Uji Realibilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu Kuesioner dikatakan 60

reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Suatu variabel atau konstruk dapat dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach s alpha diatas 0,6. Hasil uji realibilitas adalah sebagai berikut: Tabel 4.8 Hasil uji Reliabilitas No Variabel Cronbach s Alpha Keterangan 1 Pengetahuan 0,852 Reliabel 2 Persepsi 0,787 Reliabel 3 Keputusan Menjadi Nasabah 0,878 Reliabel Tabel 4.8 menunjukan nilai cronbach s alpha atas variabel pengetahuan sebesar 0,852, variabel persepsi sebesar 0,787, dan variabel keputusan menjadi nasabah 0,878. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa nilai Cronbach s Alpa dari masing-masing variabel lebih besar dari 0,6. Setelah diukur reliabilitasnya dapat disimpulkan bahwa kuesioner yang akan dipakai dalam penelitian ini yaitu konsisten dan stabil. 4.4 HASIL UJI ASUMSI KLASIK 4.4.1 Hasil Uji Normalitas Pengujian normalitas dilakukan dengan menggunakan uji Kolmogorov Smirnov dengan probabilitas signifikannya diatas tingkat kepercayaan 5%. Dasar pengambilan keputusan: 61

Jika nilai signifikansi > 0.05, maka nilai residual berdistribusi normal Jika nilai signifikansi < 0.05, maka nilai residual tidak berdistribusi normal Berdasarkan pengolahan data dengan menggunakan SPSS 24 for windows didapat hasil sebagai berikut: Tabel 4.9 Hasil Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov Unstandardized Residual N 82 Asymp. Sig (2-tailed) 0,200 Berdasarkan hasil uji normalitas diperoleh nilai signifikansi 0.200 > 0.05, sehingga dapat disimpulkan bahwa nilai residual berdistribusi normal. 4.4.2 Uji Multikolinearitas Uji multikolinearitas bertujuan untuk mengetahui apakah ada korelasi antar variabel bebas. Dalam model regresi dikatakan baik jika tidak terjadi masalah muktikolinearitas. Dasar pengambilan keputusan: Berdasarkan nilai tolerance: Apabila nilai tolerance > 0,10, maka tidak terdapat masalah multikolinearitas. Apabila nilai tolerance < 0,10, maka terdapat masalah multikolinearitas. Berdasarkan nilai VIF: Jika nilai VIF < 10.00, maka tidak terjadi multikolinearitas. Jika nilai VIF > 10.00, maka terjadi masalah multikolinearitas 62

1 Model Unstandardized Coefficients Tabel 4.10 Hasil Uji Multikolinearitas Coefficients a Standardized Coefficients T Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF (Constant) -4,826 4,172-1,157,251 Pengetahua n,330,080,433 4,132,000,570 1,754 Persepsi,573,173,347 3,307,001,570 1,754 a. Dependent Variable: Keputusan Menjadi Nsabah Berdasarkan hasil uji multikolinearitas diketahui bahwa nilai tolerance pada setiap variabel berada diatas 0,10 (> 0.10), begitupun berdasarkan nilai VIF pada setiap variabel berada dibawah 10.00 (<10.00). Maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat masalah multikolinearitas pada model regresi. 4.4.3 Uji Heteroskidastisitas Uji heteroskedasitas bertujuan apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu mengamatan kepengamatan yang lain. Model regresi yang baik adalah yang homokedastisitas atau tidak terjadi heteroskedasitas. Dasar analisisnya jika terdapat pola tertentu, seperti titik-titik yang membentuk pola tertentu yang teratur (bergelombang, melebar kemudian menyempit), maka mengidentifikasikan telah terjadi heteroskedastisitas. Sedangkan jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas. 63

Gambar 4.1 Hasil Uji heteroskedastisitas Berdasarkan gambar 4.1, grafik scatterplot menunjukan bahwa data tersebut di atas dan di bawah angka 0 (nol) pada sumbu Y dan tidak terdapat suatu pola yang jelas pada penyebaran data tersebut. Hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak digunakan untuk memprediksi keputusan menjadi nasabah berdasarkan variabel yang mempengaruhinya, yaitu pengetahuan dan persepsi. 4.5 UJI STATISTIK Pengujian Hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linear berganda. Untuk mempermudah dalam menganalisis data, semua pengolahan data akan dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 24. Adapun hasil regresi dari data primer yang diolah dapat dilihat pada tabel 4.11 sebagai berikut: 64

Tabel 4.11 Hasil uji Regresi Linear Berganda Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta (Constant) -4,826 4,172-1,157,251 1 Pengetahuan,330,080,433 4,132,000 Persepsi,573,173,347 3,307,001 a. Dependent Variable: Keputusan Menjadi Nasabah Berdasarkan tabel di atas dapat diperoleh model regresi linear berganda sebagai berikut : Interpretasi hasil regresi : Setiap peningkatan pengalaman sebesar 1 satuan, maka keputusan menjadi nasabah di bank syariah bertambah sebesar 0,330. Setiap peningkatan Persepsi sebesar 1 satuan, maka keputusan menjadi nasabah di bank syariah bertambah sebesar 0,573. Kemudian dari persamaan tersebut dapat dijelaskan bahwa: 4.5.1 Uji T (Parsial) Hasil uji statistik t dapat dilihat pada tabel 4.11, jika nilai probability t lebih kecil dari 0,1 maka Ha diterima dan menolak Ho, sedangkan jika probability t lebih besar dari 0,1 maka Ho diterima dan menolak Ha. 65

1 Tabel 4.12 Hasil Uji t Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Model B Std. Error Beta (Constant) -4,826 4,172-1,157,251 Pengetahuan,330,080,433 4,132,000 Persepsi,573,173,347 3,307,001 a. Dependent Variable: Keputusan Menjadi Nasabah Berdasarkan tabel 4.12 di atas dapat diketahui nilai t hitung dari setiap variabel, yaitu sebagai berikut : a. Variabel pengetahuan mahasiswa tentang perbankan syariah diperoleh nilai t hitung sebesar 4,132 dengan nilai Sig. 0,000. Secara statistik menunjukan hasil bahwa nilai t hitung lebih besar dari pada t tabel yakni sebesar 1,990 dan nilai Sig. lebih kecil dari 0,05. Maka Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel pengetahuan Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Bandung tentang perbankan syariah berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan menjadi nasabah dibank syariah. b. Variabel persepsi mahasiswa tentang perbankan syariah diperoleh nilai t hitung sebesar 3,307 dengan nilai Sig. 0,001. Secara statistik menunjukan hasil bahwa nilai t hitung lebih besar dari pada t tabel yakni sebesar 1,990 dan nilai Sig. lebih kecil dari 0,05. Maka Ho ditolak dan Ha diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel persepsi Guru dan Karyawan 66

Yayasan Assalaam Bandung tentang perbankan syariah berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan menjadi nasabah dibank syariah. 4.5.2 Uji F (Simultan) Adapun pengujian dalam uji F ini yaitu dengan menggunakan suatu tabel yang disebut dengan tabel ANNOVA (Analysis of Variance). Berikut adalah hasil dari uji F : 1 Tabel 4.13 Hasil Uji F ANOVA a Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression 884,762 2 442,381 40,275,000 b Residual 867,726 79 10,984 Total 1752,488 81 a. Dependent Variable: Keputusan Menjadi Nsabah b. Predictors: (Constant), Persepsi, Pengetahuan Dasar pengambilan keputuan : Jika nilai sig < 0,05, atau F hitung > F tabel, maka terdapat pengaruh variabel X secara simultan terhadap variabel Y. Jika nilai sig > 0,05, atau F hitung < F tabel, maka tidak terdapat pengaruh variabel X secara simultan terhadap variabel Y. F tabel = DF 1 = (K -1) DF 2 = (N K) DF = Degree of Freedom 67

N = Jumlah sampel (82) K = Jumlah Variabel (3) DF 1 = (3-1) = 2 DF 2 = (82-3) = 79 F tabel = 3,11 Berdasarkan tabel 4.13 diatas diketahui nilai F hitung (40,275) > F tabel (3,11) pada setiap variabel. Begitupun nilai signifikan (0,000) < 0,005. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel pengetahuan dan persepsi Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Bandung berpengaruh secara simultan (secara bersama-sama) terhadap variabel keputusan menjadi nasabah di bank syariah. 4.5.3 Hasil Uji Koefisien determinasi Nilai yang kecil berarti kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen sangat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti mendekati variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variabel dependen. Tabel 4.14 Hasil Uji Koefisien Determinasi Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1,711 a,505,492 3,314 a. Predictors: (Constant), Persepsi, Pengetahuan 68

Tabel 4.14 menunjukan nilai R Square sebesar 0, 505 atau 50,5%, ini menunjukan bahwa variabel keputusan menjadi nasabah yang dapat dijelaskan oleh variabel pengetahuan dan persepsi adalah sebesar 50,5%. Sedangkan sisanya sebesar 0, 495 atau sebesar 49,5% variabel yang lain atau variabel yang tidak diteliti oleh penulis, yaitu diantaranya objek fisik bank, promosi, religiusitas dan reputasi. 4.6 INTERPRETASI HASIL PENELITIAN 1. Pada hasil uji kualitas data dapat dilihat bahwa semua instrumen pada penelitian ini dapat dijadikan alat penelitian yang layak. Hal ini didasarkan pada keterangan yang menyatakan VALID dan RELIABEL pada setiap item pernyataan yang telah diuji pada software SPSS. 2. Pada hasil uji asumsi klasik, uji normalitas dilakukan dengan melihat grafik normal probability plot dan uji Kologorov- Smirnov. Berdasarkan hasil dari keduanya, data dalam penelitian ini dapat dikatakan terdistribusi secara normal. Sedangkan pada uji multikolinearitas yang menggunakan nilai tolerance dan VIF menyatakan bahwa model persamaan regresi berganda tidak terdapat gejala multikolinearitas dan dapat digunakan dalam penelitian. Dan pada uji heteroskedastisitas, grafik scatterplot menunjukan bahwa model persamaan regresi berganda layak digunakan untuk memprediksi keputusan menjadi nasabah di bank syariah berdasarkan variabel pengetahuan dan persepsi Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Bandung tentang perbankan syariah. 69

3. Pada hasil uji hipotesis, peneliti menggunakan uji t, uji F dan uji. Dari hasil uji t, diketahui bahwa hasil t hitung pada variabel pengetahuan sebesar (4,132) > t tabel (1,990) dan varibel persepsi sebesar (3,307) > t tabel (1,990) yang berarti memiliki pengaruh secara parsial terhadap keputusan menjadi nasabah di bank syariah. Untuk uji F, diketahui bahwa nilai F hitung 40,275 lebih besar dari F tabel 3,11 sehingga pengetahuan dan persepsi Guru dan Karyawan Yayasan Assalaam Bandung secara bersamaan mempunyai pengaruh terhadap keputusan menjadi nasabah di bank syariah. Sedangkan pada uji, menjelaskan bahwa variabel pengetahuan dan persepsi memiliki pengaruh terhadap variabel keputusan menjadi nasabah di bank syariah sebesar 50,5%. 4.7 ANALISIS EKONOMI persamaan: Berdasarkan hasil regresi yang sudah dilakukan, diperoleh model 4.6.1 Pengetahuan Variabel pengetahuan menunjukan hasil yang positif dan signifikan. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin tinggi tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh guru dan karyawan yayasan Assalaam Bandung tentang perbankan syariah maka keputusan menjadi nasabah di bank syariah akan bertambah. Hal ini sejalan dengan penelitian laila Tantri Zulaeha (2016), yang menyatakan bahwa 70

pengetahuan berpengaruh terhadap keputusan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMY dalam memilih perbankan syariah. Dalam penelitian ini pengetahuan berpengaruh terhadap keputusan menjadi nasabah di bank syariah, guru dan karyawan yang mempunyai pengetahuan lebih banyak tentang perbankan syariah maka mereka akan semakin yakin dan tidak ada keraguan untuk menggunakan jasa bank syariah dalam kegiatan ekonomi nya, guru dan karyawan yayasan Assalaam mendapatkan pengetahuan tentang bank syariah rata-rata melalui media sosial, buku, karya ilmiah dan dari penjelasan orang-orang yang sudah paham akan ilmu perbankan syariah. 4.6.2 Persepsi Variabel persepsi menunjukan hasil yang positif dan signifikan. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin bagus persepsi yang di miliki oleh guru dan karyawan yayasan Assalaam Bandung tentang perbankan syariah maka keputusan menjadi nasabah di bank syariah akan semakin mantap. Hal ini sejalan dengan penelitian Silvia dan Sri (2014), yang menyatakan bahwa persepsi berpengaruh terhadap keputusan mahasiswa pendidikan ekonomi angkatan 2011 dan 2012 FKIP Universitas Jember dalam minat menabung di perbankan syariah. Dalam penelitian ini Persepsi guru dan karyawan yayasan Assalaam tentang perbankan syariah itu berupa penilaian atau kesan guru dan karyawan terhadap Bank Syariah tersebut. Dimana ketika guru dan karyawan yang memiliki persepsi positif dan baik terhadap Bank Syariah, maka merekapun akan memiliki keinginan atau minat yang kuat untuk menjadi nasabah di Bank Syariah tersebut. 71

Sebaliknya, jika persepsi yang dimiliki oleh guru dan karyawan tentang Bank Syariah negatif atau buruk, maka keinginan mereka untuk menjadi nasabah di bank syariah juga akan kecil. 72