1 BAB III METODE PENELITIAAN

dokumen-dokumen yang mirip
III. METODE PENELITIAN 3.1 KERANGKA PEMIKIRAN

BAB VI HASIL PENELITIAN

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. sangat cepat dan pesat. Perkembangan teknologi ini menitikberatkan kepada aspek

BAB V METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Factory : Jalan Raya Serang Km 18.8 Desa Sukanegara Tangerang Banten.

Pengelolaan Persediaan

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

Manajemen Persediaan. Persediaan Pengaman. Modul ke: Fakultas FEB. Program Studi Manajemen

BAB III METODE PENELITIAN

Pengendalian Persediaan Bahan Baku untuk Waste Water Treatment Plant (WWTP) dengan

MANAJEMEN PERSEDIAAN. a. Pengertian Persediaan. 2) Persediaan Barang Dalam Proses. 2) Persediaan Barang Jadi

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan di PT Subur mitra grafistama yang berlokasi di

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BIAYA BAHAN. Endang Sri Utami, SE., M.Si., Ak, CA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. produksi per bulan mencapai 200 pcs untuk semua jenis produk.

BAB VI HASIL PENELITIAN

PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN PERSEDIAAN DAN PERGERAKAN OBAT ANTARA INSTALASI FARMASI DENGAN INSTALASI/UNIT DI RUMAH SAKIT

BAB III METODE PENELITIAN.

MANAJEMEN PERSEDIAAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini pokok bahasan yang diteliti adalah persediaan bahan

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

perusahaan yang bergerak dibidang industri manufaktur yang memproduksi pipa

Skripsi. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi (S1) Pada Program Studi Manajemen

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Ir. Rini Anggraini, MM. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Program Studi MANAJEMEN.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 2 LANDASAN TEORI. dari beberapa item atau bahan baku yang digunakan oleh perusahaan untuk

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. bahan baku sangat besar sehingga tidak mungkin suatu perusahaan akan dapat

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN. Kecamatan Ngadiluwih, Kediri. UD. Pilar Jaya adalah perusahaan yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Proudly present. Manajemen Persediaan. Budi W. Mahardhika Dosen Pengampu MK.

BAB I PENDAHULUAN. peranan yang sangat penting dalam menunjang operasi (kegiatan) dari perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENGENDALIAN PERSEDIAN : INDEPENDEN & DEPENDEN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN. masalah atas apa yang diteliti, untuk mencapai tujuan dari penelitian ini perlu

BAB 1. PENDAHULUAN. Pemesanan barang merupakan kegiatan yang sangat penting pada bagian

BAB II KONSEP PERSEDIAAN DAN EOQ. menghasilkan barang akhir, termasuk barang akhirnya sendiri yang akan di jual

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk bisa mempertanggungjawabkan kebenaran dari suatu penelitian,

BAB III METODE PROBABILISTIK P

MANAJEMEN PERSEDIAAN. Heizer & Rander

BAB II LANDASAN TEORI

Berupa persediaan barang berwujud yang digunakan dalam proses produksi. Diperoleh dari sumber alam atau dibeli dari supplier

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Persaingan antar perusahaan tidak terbatas hanya secara lokal,

BAB II LANDASAN TEORI. Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang

Akuntansi Biaya. Bahan Baku : Pengendalian, Perhitungan Biaya, dan Perencanaan (Materials : Controlling, Costing and Planning)

PENGENDALIAN PERSEDIAAN UNTUK MENGOPTIMALKAN PEMAKAIAN VOLUME GUDANG DI PT. SIM BEKASI. Basuki. Abstrak

MANAJEMEN PERSEDIAAN

B I A YA B A H AN A. Perencanaan Bahan Tujuan perencanaan bahan Masalah yang timbul dalam perencanaan bahan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Manajemen Persediaan. Persediaan Pengaman. Modul ke: Fakultas FEB. Program Studi Manajemen.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan, termasuk dalam bidang

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia

BAB II KAJIAN PUSTAKA

ANALISIS MANAJEMEN PERSEDIAAN PADA PT. KALIMANTAN MANDIRI SAMARINDA. Oleh :

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 2 LANDASAN TEORI

PDF Compressor Pro KATA PENGANTAR. Jurnal Ilmiah Teknik Industri dan Informasi -- 69

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. berkembang pesat. Setiap perusahaan berlomba-lomba untuk menemukan

Bab 1 PENDAHULUAN. keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan. Sekarang komputer bukan

BAB V PENGELOLAAN PERSEDIAAN

BAB I PENDAHULUAN. sehingga dalam menentukan persediaan perusahan harus selalu

MANAJEMEN PERSEDIAAN

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan perusahaan adalah untuk mendapat keuntungan dengan biaya

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Tahap-tahap yang akan dilakukan dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 3.1.

MANAJEMEN PERSEDIAAN

BAB V ANALISA DAN HASIL

Modul ke: Manajemen Persediaan. Persediaan Pengaman. Maheswari SE., M.Si. Fakultas Ekonomi & Bisnis. Program Studi. Manajemen

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan baik. Adapun kebutuhan perangkat lunak (software) dan perangkat keras

BAB I PENDAHULUAN. Untuk mencapai tujuan usahanya, perusahaan sebagai suatu organisasi

BAB V ANALISA HASIL. 5.1 Penerapan system metode Economic Order Quantity ( EOQ) Menghitung nilai rata-rata persediaan meliputi, yaitu:

BAB I PENDAHULUAN. antar perusahaan pun merupakan hal yang sangat penting. Karena jika hal hal

BAB I PENDAHULUAN. untuk dijual kembali. Sebagai salah satu asset penting dalam sebuah perusahaan,

PERBAIKAN SISTEM PERSEDIAAN GUDANG MENGGUNAKAN ECONOMIC ORDER QUANTITY PROBABILISTIC MODEL

Manajemen Persediaan. Penentuan Jumlah Persediaan (Stochastics Model) Hesti Maheswari SE., M.Si. Manajemen. Modul ke: 05Fakultas Ekonomi & Bisnis

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. tercatat di wilayah Sumatera Utara berjumlah 5,3 juta.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Economic Order Quantity dan

BAB 4 DATA. Primatama Konstruksi departemen PPIC (production planning and inventory

Manajemen Keuangan. Idik Sodikin,SE,MBA,MM MENGELOLA PERSEDIAAN PERUSAHAAN. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Program Studi Akuntansi

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Putri Indah Sari Raharjo Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Dian Nuswantoro Semarang

PERANCANGAN PENGELOLAAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU PIPA PVC DI PT. DJABES SEJATI MENGGUNAKAN METODE JUST IN TIME (JIT) ABSTRAK

Manajemen Operasional. Metode EOQ

Analisis Manajemen Persediaan Bahan Baku pada Perusahaan Base Camp Clothing dengan Menggunakan Metode Economic Order Quantity ( EOQ)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dengan menggunakan metode Economic Order Quantity. Subjek yang akan

BAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

Manajemen Operasi. Manajemen Persediaan.

Transkripsi:

27 1 BAB III METODE PENELITIAAN Metodologi penelitian adalah tahapan yang dilakukan dalam menentukan pengerjaan dan penyelesaian terhadap suatu masalah yang akan dilakukan. Setiap tahap bisa tergantung pada tahapan sebelumnya, sehingga pada pelaksanaan tahap-tahapannya perlu dilakukan dengan cermat dan tepat. Tahapan dalam metode penelitian ini dapat dilihat pada gambar 3.1. Langkah-langkah pemecahan permasalahan dalam penelitian ini sebagai berikut: 3.1Tahap Identifikasi Tahap ini menjelaskan latar belakang permasalahan yang akan dijadikan bahan penelitian, menetapkan tujuan, menetapkan asumsi dan batasan masalah. 1. Identifikasi dan perumusan masalah Langkah identifikasi dan perumusan masalah ini sebagai penijauan awal untuk mengidentifikasi permasalahan yang terjadi di Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik dengan tujuan mempermudah dalam pengumpulan data dengan proses yang dilakukan wawancara. Permasalahan yang terjadi selama ini adalah terjadinya stockout dan over stock untuk obat. 2. Studi Literatur Studi literatur dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan dengan pendekatan teori dan rumus pada literatur persediaan dengan metode EOQ dan Klasifikasi ABC dan penelitian terdahulu yang berkaitan dengan penelitian. 3. Studi Lapangan Pada tahap ini, penelitian melakukan pengamatan secara langsung yang terjadi di lapangan atau di bagian logistik farmasi. Faktor yang menjadi objek pengamatan adalah obat kode 1 dan kode 2, harga obat untuk per

28 item, jumlah pemakaian obat selama 1 tahun, data biaya simpan. Data tersebut diambil untuk perhitungan Klasifikasi ABC dan EOQ 4. Tujuan Penelitian Berdasarkan dari identifikasi dan perumusan masalah, studi literatur dan studi lapangan, maka didapatkan tujuan dalam penelitian ini untuk mengarahkan penyelesaian permasalahan yang ada di bagian logistik farmasi dengan mudah dan terarah. 3.2Tahap Pengumpulan Data Pengumpulan data dapat dilakukan dengan melakukan pengamatan langsung, dengan melalui wawancara dan dapat diperoleh dari dokumen atau file perusahaan. Studi lapangan guna mendapatkan data-data yang dibutuhkan dalam pemecahan masalah persediaan obat di Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik bagian logistik farmasi, data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah a. Data nama-nama obat b. Data harga obat per unit item c. Data jumlah pemakaian obat selama 1 tahun d. Data biaya pesan 3.3Tahap Pengolahan Data 1. Metode Analisa ABC Penelitian ini diawali dengan mengumpulkan dan menginput data mengenai daftar nama obat, jumlah pemakaian obat dan harga obat selama tahun 2017 (Januari-Desember) dengan menggunakan Microsoft Excel. Kemudian obat dikelompokkan berdasarkan nilai investasinya. Nilai investasi obat dihitung dengan cara mengalikan jumlah pemakaian obat dengan harga masing-masing obat. Pengelompokkan obat menurut Dirjen Binakefarmasian dan Alat Kesehatan (2010) yang ada di bagian logistik farmasi: a. Kelompok A dengan presentase kumulatif 0-70%

29 b. Kelompok B dengan presentase kumulatif 71-90% c. Kelompok C dengan presentase kumulatif 91-100% 2. Perhitungan EOQ Probabilistik dillakukan berdasarkan rumus sebagai berikut : Q = DS h Sumber: (Heizer & Render,2010) Dimana : D Q S H = Kebutuhan dalam suatu periode perencanaan = Jumlah barang yang dipesan setiap kali pesanan dibuat = Biaya yang dikeluarkan setiap kali pesanan dibuat = Biaya simpan per unit per periode 3. Perhitungan Safety stock/ Buffer stockdilakukan dengan perhitungan sebagai berikut : SS = Zα σ LT Keterangan : SS = Safety stock/ buffer stock Z = Service level σ = Standar Deviasi permintaan LT = Lead time 5. Perhitungan ROP dilakukan dengan menggunakan rumus sebagai berikut : ROP = (d LT ) + ( Zα σ LT) Keterangan : ROP : reorder point d : permintaan harian LT : lead time Z : Service level σ : Standar deviasi permintaan 3.4Tahap Analisis dan Interpretasi Setelah dilakukan perhitungan dengan metode ABC maka didapatkan kelompok obat seperti : Kelompok A yang disebut fastmovingdengan tingkat pemakaian dan investasinya 0-70%

30 Kelompok B yang disebut moderate dengan tingkat pemakaian dan investasinya 71-90% Kelompok C yang disebut slowmoving dengan tingkat pemakaian dan investasinya 91%-100% Pengelompokkan obat dengan Metode ABC tersebut dapat mengetahui perlakuan untuk masing-masing kelompok obat. Selain itu dapat diketahui jumlah pemesanan dari tiap kelompok obat tersebut dan kapan dilakukan pemesanan kembali yang ekonomis dalam satu periode dengan metode EOQ. 3.5Tahap Kesimpulan dan Saran Tahapan ini menguraikan secara singkat hasil yang dicapai setetlah melaklukan analisis dan evaluasi permasalahan sehingga dapat ditarik kesimpulan. Selanjutnya berdasarkan uraian dapat diberikan saran yang membatu baik dalam penelitian lanjutan. 3.6Flowchart Metode Penelitian

31 Mulai Identifikasi Masalah Studi Lapangan Studi Literatur Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Pengumpulan Data Data nama obat untuk kode 1dan 2 Data harga obat per satuan item obat tahun 2017 Data jumlah pemakaian obat selama 1 tahun. Data biaya pesan Pengolahan Data Menggelompokan data berdasarkan metode ABC Penentuan biaya simpan Menghitung EOQ Probabilistik Menghitung ROP Menghitung Safety Stock Analisis Data Kesimpulan dan Saran Selesai Gambar 3.1Metodologi Penlitian