BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran umum subyek penelitian Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 1 Kupang dengan responden penelitian sebanyak 243 siswa, dengan rincian sebaran pada data 4.1 berikut: Data sebaran responden 4.1 No Kelas XI Jumlah 1 Administrasi Perkantoran 61 2 Akutansi 62 3 Pemasaran 60 4 Usaha Perjalanan Wisata 60 Jumlah 243 Dari data di atas terlihat bahwa sebaran responden yang diambil dari kelas XI dengan jurusan yang berbeda yang dilakukan secara random diperoleh data yang hampir merata antara jurusan yaitu sebanyak 61,62, 60. 4.2 Analisas Data 4.2.1 Analisa Deskriptif Variabel Pengaruh Persepsi Gaya Kepemimpinan Guru Bimbingan dan Konseling Analisis deskriptif variabel persepsi gaya kepemimpinan guru bimbingan dan konsling yang telah diklasifikasikan berdasarkan kategori sangat setuju, setuju, tidak setuju, dan sangat tidak setuju dilaporkan pada tabel 4.2 berikut:
Tabel 4.2 Kategori Frekuensi Persentase Telling 39 16,05% Selling 25 10,29% Participating 16 6,58% Dellegating 163 67,08% Jumlah 243 100% Dari data sebaran distribusi frekuensi diatas dapat diketahui bahwa persepsi gaya kepemimpinan guru BK SMK Negeri 1 Kupang, sebagian besar berkategori dellegating sebesar 67,08% yaitu dalam kepemimpinannya guru BK selalu mendelegasikan, mempercayai, dan menyelesaikan permasalahan dengan baik, namun presentase dari ke empat gaya kepemimpinan tidak terpaut jauh dari ke empatnya ini mengindikasikan bahwa ke-4 gaya yang dilakukan saling mendukung dan saling melengkapi sehingga kepercayaan diri siswa bisa meningkat. Gaya kepemimpinan dellegating ini ditandai dengan guru BK tidak selalu memberikan pengarahan akan tetapi guru BK sudah memberikan kepercayaan lebih kepada siswanya. 4.2.2 Analisis Deskriptif Variabel Kepercayaan Diri Siswa Analisis deskriptif variabel kepercayaan diri siswa yang telah diklasifikasikan berdasarkan kategori rendah, sedang, dan tinggi dilaporkan pada tabel 4.3 berikut: Tabel 4.3 Kategori Interval Jumlah % Rendah 40 70 0 0% Sedang 80 119 3 2,43% Tinggi 120 160 240 97,57% Total 243 100% Mean 134,395
Standar Deviasi 7,49 Minimal 115 Maksimal 155 Dari tabel 4.3 dapat dijelaskan bahwa tidak ada satupun dari siswa yang memiliki tingkat kepercayaan diri yang rendah, siswa memiliki tingkat kepercayaan diri yang sedang 3 orang (2,43%) dan memiliki tingkat kepercayaan diri yang tinggi sebanyak 240 (97,57%). Dari data tersebut mayoritas tingkat kepercayaan diri siswa SMK Negeri 1 Kupang berada pada kategori tinggi. Sementara dari hasil tabel di atas juga diperoleh nilai rata-rata (mean) 134,395, sedangkan untuk skor standar deviasi adalah 7,49, serta diperoleh nilai minimum sebesar 115 dan maksimum 155. 4.2.3 Analisis Regresi Telah dikemukakan pada bab III bahwa pengaruh variabel penelitian persepsi gaya kepemimpinan guru bimbingan dan konseling terhadap kepercayaan diri siswa akan dianalisisi dengan menggunakan regresi linier sederhana. Gambaran uji normalitas seberan data empirik pengaruh persepsi gaya kepemimpinan guru bimbingan dan konseling terhadap kepercayaan diri siswa dilaporkan pada tabel 4.4 dan 4.5 berikut: Tabel 4.4 uji normalitas sebaran data empirik pengaruh prespsi gaya kepemimpinan guru bimbingan dan konseling terhadap kepercayaan diri siswa
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Kepemimpina n N 243 Normal Parameters a Mean 142.58 Std. Deviation 12.290 Most Extreme Differences Absolute.077 Positive.077 Negative -.075 Kolmogorov-Smirnov Z 1.202 Asymp. Sig. (2-tailed).111 a. Test distribution is Normal. Tabel 4.4 mendiskripsikan bahwa Asymp.sig (2Tailed) adalah 0,111>0,05 artinya bahwa distribusi skor gaya kepemimpinan guru BK pada populasi adalah normal. Gambaran visual kenormalan distribusi data empirik gaya kepemimpinan guru BK dapat dilihat pada histogram berikut:
Tabel 4.5 uji normalitas sebaran data empirik kepercayaan diri siswa One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Kepercay aandiri N Normal Parameters a Most Extreme Differences Mean Std. Deviation Absolute Positive Negative 243 134.40 7.505.064.064 -.039 Kolmogorov-Smirnov Z 1.001 Asymp. Sig. (2-tailed).269 a. Test distribution is Normal. Tabel 4.5 dari 243 responden yang mengisi skala sikap terlihat bahwa Asymp.sig (2Tailed) adalah 0,269>0,05 artinya bahwa distribusi skor kepercayaan diri siswa pada populasi adalah normal. Gambaran visual kenormalan distribusi data empirik kepercayaan diri siswa dapat dilihat pada histogram berikut:
Berikut ini disajikan analisis data regresi linier sederhana pengaruh persepsi gaya kepemimpinan guru BK terhadap kepercayaan diri siswa SMK Negeri 1 Kupang yang dilaporkan pada table 4.6 berikut: Tabel 4.6 Variables Entered/Removed b Variables Variables Model Entered Removed Method 1 Kepemimpina n a. Enter a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Kepercayaandiri
Model R R Square Model Summary Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.369 a.136.132 6.991 a. Predictors: (Constant), Kepemimpinan ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 1852.611 1 1852.611 37.910.000 a Residual 11777.463 241 48.869 Total 13630.074 242 a. Predictors: (Constant), Kepemimpinan b. Dependent Variable: Kepercayaandiri Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 102.294 5.233 19.548.000 Kepemimpinan.225.037.369 6.157.000 a. Dependent Variable: Kepercayaandiri Dari tabel 4.6 tampak bahwa koefisien pengaruh persepsi gaya kepemimpinan guru BK terhadap kepercayaan diri siswa kelas XI SMK Negeri 1 Kupang sebesar R atau rxy = 0.369 dan p=0,000<0,01. Berarti dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara persepsi gaya kepemimpinan guru BK terhadap kepercayaan diri siswa SMK Negeri 1 Kupang. Dari data di atas diketahui bahwa R Square atau koefisien determinasi yang menunjukan hasil
analisis R Square 13,6% dan nilai Sig.= 0,00 hal ini dapat diketahui bahwa ada pengaruh yang signifikan gaya kepemimpinan guru Bimbingan dan Konseling terhadap kepercayaan diri siswa kelas XI SMK Negeri 1 Kupang. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa gaya kepemimpinan guru BK berkontribusi sebesar 13,6% terhadap kepercayaan diri siswa, sedangkan sebesar 86,4% disumbangkan oleh faktor lain misalnya, kurikulum, fasilitas yang ada di sekolah dan latar belakang siswa. Dari tabel tersebut juga nampak nilai Sig = 0,00 ini berarti data tersebut memiliki pengaruh yang signifikan dan uji linieriatasnya diterima. 4.3 Hasil Uji Hipotesis Berdasarkan hasil analisis yang menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan persepsi gaya kepemimpinan guru Bimbingan dan Konseling terhadap kepercayaan diri siswa kelas XI SMK Negeri 1 Kupang. Hasil penelitian menunjukan bahwa R Square 13,6% dan nilai Sig=0,00 maka hipotesis yang diajukan pada Bab II dapat diterima. 4.4 Pembahasan Berdasarkan hasil analisis regresi linier sederhana pada tabel 4.6, terbukti secara statistik ada pengaruh yang signifikan persepsi gaya kepemimpinan guru bimbingan dan konseling terhadap kepercayaan diri siswa kelas XI SMK Negeri 1 Kupang. Pengaruh yang tercipta lewat hubungan antara kedua variabel adalah positif. Hal ini berarti perubahan gaya kepemimpinan guru BK akan diikuti dengan perubahan kepercayaan diri siswa. Penelitian ini sejalan dengan penelitian Giyono (2013) tentang Pengaruh gaya kepemimpinan guru BK terhadap kepuasaan atas layanan bimbingan konseling sebesar rxy = 0, 728 dan p=0,000<0,01 berarti ada pengaruh yang signifikan gaya kepemimpinan guru BK terhadap kepuasan atas layanan bimbingan konseling SMP Negeri 09 Salatiga.
Dari tabel 4.2 dan 4.3 menjelaskan bahwa gaya kepemimpinan guru yang dellegating (67, 08%) dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa (97,57%). Hal tersebut menunjukan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara persepsi gaya kepemimpinan guru Bimbingan dan Konseling Terhadap Kepercayaan Diri Siswa SMK Negeri 1 Kupang. Hal tersebut didukung oleh teori Hersey dan Blanchard (1982) bahwa salah satu ciri kepemimpinan dellegating ditandai dengan tingkat kepercayaan diri yang tinggi dari pimpinan kepada bawahan untuk melakukan tugas-tugasnya sendiri dengan sedikit pengarahan. Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa gaya kepemimpinan guru BK yang dellegating dapat meningkatkan kepercayaan diri siwa (data sesuai tabel). Kepemimpinan guru BK yang dellegating dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa karena guru BK memberikan kepercayaan yang tinggi kepada siswa dalam menyelesaikan tugasnya, sehingga siswa merasa memiliki seseorang yang percaya akan kemampuan dan yang memberikan dukungan untuknya maka hal ini dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa. Sesuai dengan pendapat Hersey dan Blanchard (1982)