BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu hak azasi manusia yang paling mendasar adalah memperoleh pendidikan yang layak seperti tercantum dalam UUD 1945. Ketika seseorang memperoleh pendidikan yang baik, akan terbuka baginya untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Menyadari bahwa pendidikan sangat penting, negara sangat mendukung setiap warga negaranya untuk meraih pendidikan setinggitingginya. Beberapa di antaranya melakukan program pendidikan gratis dan program beasiswa. Beasiswa dapat dikatakan sebagai pembiayaan yang tidak bersumber dari pendanaan sendiri atau orang tua, akan tetapi diberikan oleh pemerintah, perusahaan swasta, kedutaan, universitas, serta lembaga pendidik atau peneliti, atau juga dari kantor tempat bekerja yang karena prestasi seorang karyawan dapat diberikan kesempatan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusianya melalui pendidikan. Biaya tersebut diberikan kepada yang berhak menerima, terutama berdasarkan klasifikasi, kualitas, dan kompetensi si penerima beasiswa. (Gafur, Abdul, 2008). Demikian halnya dengan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA USU) yang telah memiliki program pemberian beasiswa terhadap mahasiswa. Oleh karena itu beasiswa harus diberikan kepada penerima yang layak dan pantas untuk mendapatkannya. Akan tetapi, dalam melakukan seleksi beasiswa tersebut tentu akan mengalami kesulitan karena banyaknya pelamar beasiswa dan banyaknya kriteria yang digunakan untuk menentukan keputusan penerima beasiswa yang sesuai dengan
yang diharapkan. Untuk itu diperlukan suatu Sistem Pendukung Keputusan (SPK) yang dapat memperhitungkan segala kriteria yang mendukung pengambilan keputusan guna membantu, mempercepat dan mempermudah proses pengambilan keputusan. (Suryadi, Kadarsah, dkk, 1998). Metode yang dipakai dalam pengambilan keputusan seleksi beasiswa adalah Analitical Hierarchy Process (AHP) dan Technique For Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). Kedua metode tersebut dipilih karena metode AHP merupakan suatu bentuk model pendukung keputusan dimana peralatan utamanya adalah sebuah hierarki fungsional dengan input utamanya persepsi manusia, yakni dalam hal ini adalah orang yang ahli dalam masalah beasiswa atau orang yang mengerti permasalahan beasiswa. Sedangkan metode TOPSIS merupakan suatu bentuk metode pendukung keputusan yang didasarkan pada konsep bahwa alternatif yang terbaik tidak hanya memiliki jarak terpendek dari solusi ideal positif tetapi juga memiliki jarak terpanjang dari solusi ideal negatif yang dalam hal ini akan memberikan rekomendasi penerima beasiswa yang sesuai dengan yang diharapkan. 1.2 Rumusan Masalah Masalah yang dibahas dalam Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana merancang dan membangun suatu SPK dalam pemilihan beasiswa di 2. Bagaimana penerapan dua metode yaitu metode AHP dan TOPSIS pada penyeleksian penerima beasiswa di 1.3 Batasan Masalah Batasan masalah dalam Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Aplikasi SPK ini dibuat dengan ruang lingkup seleksi beasiswa di FMIPA USU yang hanya bertujuan untuk memberikan rekomendasi pemenang beasiswa. 2. Kriteria yang digunakan adalah semester, Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), penghasilan orang tua, status orang tua, jumlah tanggungan orang tua dan kriteria lainnya yang akan ditentukan setelah penelitian. 3. Tidak Membahas mengenai perbedaan metode AHP dan TOPSIS dengan metode SPK lainnya. 4. Sistem akan dirancang dengan bahasa pemrograman Delphi 2010 Database Management System MSQL Xampp 1.6.6a dan mysql connector ODBC 5.1.1. 1.4 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Merancang SPK yang berguna untuk menyeleleksi penerima beasiswa di 2. Penerapan gabungan dua metode yaitu metode AHP dan TOPSIS sebagai metode SPK. 1.3 Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Sebagai salah satu alternatif untuk membantu penyeleksian beasiswa di 2. Menambah pengetahuan penulis dalam merancang SPK dengan metode AHP dan TOPSIS.
1.6 Metode Penelitian Dalam penelitian ini penulis melakukan beberapa penerapan metode untuk menyelesaikan permasalahan. metode penelitian yang dilakukan adalah dengan cara: 1. Studi Literatur Pada tahap ini dilakukan dengan mempelajari buku-buku referensi atau sumber-sumber yang berkaitan dengan skripsi ini, baik dari text book maupun internet. 2. Analisis dan Pengumpulan Data Pada tahap ini, akan dilakukan penelitian yang bertujuan untuk memperoleh data secara langsung dari FMIPA USU bagian Kemahasiswaan. a. Pengumpulan sampel dokumentasi yang berhubungan dengan masalah beasiswa pada b. Mewawancara pihak yang berkompeten dalam masalah beasiswa pada 3. Implementasi Program (Coding) Pada tahap ini dilakukan pengkodean program untuk mengimplementasikan perancangan sistem pendukung keputusan menggunakan bahasa pemrograman Delphi 2010. 4. Pengujian (Testing) Pada tahap ini dilakukan pengujian sistem untuk mengetahui apakah sistem sudah sesuai dengan kebetuhan. 5. Pembuatan Laporan Pembuatan laporan skripsi bertujsssuan untuk dijadikan sebagai dokumentasi hasil peneliti 1.7 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan dari skripsi ini terdiri dari beberapa bagian utama sebagai berikut: BAB 1: PENDAHULUAN Bab ini akan menjelaskan mengenai latar belakang pemilihan judul skripsi Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penerimaan Beasiswa dengan Metode AHP dan TOPSIS, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian, dan sistematika penulisan. BAB 2: LANDASAN TEORI Bab ini akan membahas teori-teori yang berkaitan dengan sistem pendukung keputusan, beasiswa, sistem pendukung keputusan dengan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique For Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). BAB 3: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan menjabarkan tentang tujuan dari perancangan sistem, kriteria dan pilihan kesimpulan dalam menyeleksi beasiswa pada FMIPA USU dan juga tahapan dalam merancang sistem pendukung keputusan untuk menyeleksi pelamar beasiswa dengan metode AHP dan TOPSIS. BAB 4: IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Bab ini akan membahas bentuk perangkat lunak yang dibuat yaitu perancangan antarmuka, algoritma-algoritma dan bentuk sistem yang digunakan dalam penyusunan fungsi dan prosedur yang membangun program serta tampilan program sistem pendukung keputusan untuk menyeleksi pelamar beasiswa dengan metode AHP dan TOPSIS. BAB 5: KESIMPULAN DAN SARAN Bab terakhir akan memuat kesimpulan isi dari keseluruhan uraian bab-bab sebelumnya dan saran-saran dari hasil yang diperoleh dan diharapkan dapat bermanfaat dalam pengembangan selanjutnya.