KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL AKADEMI KEPERAWATAN PANCA BHAKTI BANDAR LAMPUNG 2016

dokumen-dokumen yang mirip
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... BAB I PENDAHULUAN... 1

STMIK MUSIRAWAS Jl. Jendral Besar H.M Soeharto RT.08 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau DOKUMEN STANDAR

KEBIJAKAN MUTU SPMI STMIK BANI SALEH

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2014

KEBIJAKAN MUTU SPMI STMIK BANI SALEH

UNIVERSITAS SRIWIJAYA Jl. Palembang-Prabumulih, km 32 Ogan Ilir Indralaya

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER ROYAL KISARAN

Kebijakan Nasional Sistim Penjaminan Mutu Internal

Universitas Riau. Universitas Riau. KEBIJAKAN Sistem Penjaminan Mutu Internal. KEBIJAKAN Sistem Penjaminan Mutu Internal

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

SALINAN KEBIJAKAN MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI LEMBAGA PENJAMINAN MUTU

KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STIKES MITRA BUNDA PERSADA BATAM TAHUN 2016

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG

K E B I J A K A N S I S T E M P E N J A M I N M U T U I N T E R N A L S T I K E S H A R A P A N I B U J A M B I

SPMI Politeknik Negeri Jakarta

PERAN SPMI BAGI PENINGKATAN KUALITAS PT

KEBIJAKAN SPMI POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA

DOKUMEN KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun

BUKU KEBIJAKAN MUTU SPMI UMN AW BUKU KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

BUKU PROSEDUR MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

Manual Mutu Akademik UNIVERSITAS SAMUDRA

STANDAR MUTU. Program Studi S1 Teknik Elektro. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMIN MUTU INTERNAL

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... BAB I PENDAHULUAN... 1

Oleh: Tim Pengembang SPMI. Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

KEBIJAKAN NASIONAL SISTEM PENJAMINAN MUTU PERGURUAN TINGGI DI INDONESIA

DAFTAR ISI. Kebijakan SPMI. iii

MANUAL MUTU STMIK Royal Kisaran

MANUAL MUTU SPMI UNIGAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

DOKUMEN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA TIM UJM UNDIKSHA

STMIK MUSIRAWAS Jl. Jendral Besar H.M Soeharto RT.08 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau

Kebijakan Nasional Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi Berdasarkan Undang-Undang No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi

2016, No Keputusan Presiden Nomor 121/P Tahun 2014 tentang Pembentukan Kementerian dan Pengangkatan Menteri Kabinet Kerja Periode Tahun 201

Bidang keuangan terbukti dengan transparansi dalam penganggaran, pengelolahan, penggunaan dan pengawasan keuangan. Dalam hal

Jl. A. Yani No. 40 A Purwokerto Telp Fax Website:

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA

UNIVERSITAS WIRARAJA SUMENEP KEBIJAKAN MUTU KEBIJAKAN SPMI

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) Titiek Widyastuti. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Oleh: Prof. Dr. Johannes Gunawan,SH.,LL.M Koordinator Tim Pengembang SPMI. Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL TAHUN 2014

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. Oleh: Tim Pengembang SPMI

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HARAPAN IBU JAMBI 2016

KEBIJAKAN MUTU SPMI UNIVERSITAS DARMA PERSADA

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 62 TAHUN 2016 TENTANG SISTEM PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN TINGGI

BUKU I KEBIJAKAN SPMI

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag

Sistim Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

MANUAL PELAKSANAAN STANDAR AKADEMI KEBIDANAN WIJAYA KUSUMA MALANG

BUKU KEBIJAKAN MUTU SPMI UMN AW BUKU KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

AKREDITASI PROGRAM STUDI DAN INSTITUSI

ABDURAHMAN ADISAPUTERA BAN-PT

MANUAL MUTU AKADEMIK

Bab II Model Dasar Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi (SPM-PT)

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL-WASHLIYAH

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

PENERAPAN-IMPLEMENTASI

BADAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

MANUAL PENETAPAN STANDAR AKADEMI KEBIDANAN WIJAYA KUSUMA MALANG

MANUAL MUTU SPMI (MANUAL MUTU = QUALITY MANUAL) Disampaikan oleh: Dr. Eming Sudiana, M.Si.

UNIVERSITAS PERJUANGAN BUKU I KEBIJAKAN SPMI

Sistem Penjaminan Mutu Internal Program Studi di Lingkungan KOPERTIS VII Jawa Timur di Surabaya

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

Oleh: Prof. Dr. Johannes Gunawan,SH.,LL.M Ketua Tim Pengembang SPMI. Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED

Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Universitas Kristen Indoneisa

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMANFAATAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PADA PERGURUAN TINGGI

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi (Pengalaman Praktis di Universitas Warmadewa Denpasar)

MEMBANGUN PERGURUAN TINGGI BERBUDAYA MUTU Oleh Drs. I Made Madiarsa, M.M.A. 17

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

PENERAPAN GOOD GOVERNANCE

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

Oleh: Tim Pengembang SPMI. Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

MANUAL MUTU STIE PRABUMULIH 2016

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PERGURUAN TINGGI

Penyusunan Standard Operating Procedure

Sistem Penjaminan Mutu Internal ( SPMI)

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

1.2 Dasar Hukum Dasar hukum implementasi Sistem Penjaminan Mutu (SPM) Dikti adalah UU Dikti. Didalam UU Dikti terdapat pasal-pasal yang relevan

MANUAL PENINGKATAN STANDAR AKADEMI KEBIDANAN WIJAYA KUSUMA MALANG

PPMI ( Pusat Penjaminan Mutu )

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS KADIRI

LEMBAGA PENJAMINAN MUTU INSTITUT AGAMA ISLAM DDI POLMAN

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

P Penetapan Standar Pendidikan Tinggi;

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI. Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi

PENERAPAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

Transkripsi:

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL BANDAR LAMPUNG 2016 UNIT PENJAMINAN MUTU BANDAR LAMPUNG Jl. ZA. Pagar Alam No. 14 Gedung Meneng, Raja Basa Bandar Lampung, Telp. (0721) 786864 www.panca bhakti.ac.id Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 1

Dirumuskan oleh: Tim Penjaminan Mutu Akper Panca Bhakti Ns. Erni Setyowati., M.Kep Diperiksa oleh : Ketua Penjaminan Mutu Akper Panca Bhakti Ns. Dewi Damayanti, M.Kep Ditetapkan oleh: Direktur Ns. Anton Surya Prasetya, M.Kep, Sp.Kep.J Akper Panca Bhakti Dikendalikan oleh: Ketua Penjaminan Mutu Akper Panca Bhakti Ns. Dewi Damayanti, M.Kep Direktur Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung Disetujui oleh: Ns. Anton Surya Prasetya, M.Kep. Sp.Kep.J Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 2

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyusunan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi bertujuan menjamin pemenuhan Standar Pendidikan Tinggi secara sistemik dan berkelanjutan, sehingga tumbuh dan berkembang budaya mutu. Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi berfungsi mengendalikan penyelenggaraan pendidikan tinggi oleh perguruan tinggi untuk mewujudkan pendidikan tinggi yang bermutu. Penjaminan mutu pendidikan tinggi merupakan program yang penting dan wajib dilaksanakan oleh semua institusi penyelenggara pendidikan tinggi berdasarkan Undang-Undang No.12 tahun 2012, tentang Pendidikan Tinggi, Peraturan Pemerintah No.4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Adapun pelaksanaan penjaminan mutu pendidikan tinggitelah diatur sesuai Permenristekdikti No.62 Tahun 2016 Tentang Sistem Penjaminan Mutu dan Permenristekdikti No.32 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Eksternal. Pelaksanaan dan implementas sistem penjaminan mutu merupakan aspek yang menentukan untuk meningkatkan daya saing perguruan tinggi. Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi terdiri atas: Sistem Penjaminan Mutu Internal (UPM); dan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME). UPM direncanakan, dilaksanakan, dikendalikan, dan dikembangkan oleh perguruan tinggi. SPME direncanakan, dilaksanakan, dikendalikan, dan dikembangkan oleh BANPT dan/atau LAM melalui akreditasi sesuai dengan Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 3

kewenangan masing-masing. Luaran penerapan UPM oleh perguruan tinggi digunakanoleh BAN-PT atau LAM untuk penetapan status dan peringkat terakreditasi perguruan tinggi atau progam studi. Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 4

SPMI dan SPME mengacu pada Standar Pendidikan Tinggi. Pengelolaan Pendidikan Tinggi, yang dikenal dengan nama Tetrahedron Pendidikan Tinggi, menempatkan akuntabilitas, evaluasi, akreditasi dan otonomi pada setiap sudut tetrahedron sebagai prinsip dasar dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi, sedangkan kualitas ditepatkan pada pusatnya. Ini bermakna bahwa mutu adalah pusat dari penerapan keempat prinsip pengelolaan pendidikan tinggi dalam tetrahedron tersebut. Kewenangan otonom pada pendidikan tinggi menuntut prasyarat penerapan Kebijakan Sistem Mutu Perguruan Tinggi (KSM PT) terlebih dahulu, terutama dalam aspek akuntabilitas dan transparansi. Telah disadari bersama bahwa perbaikan dan penjaminan mutu dapat menjadi titik awal untuk mewujudkan akuntabilitas dan transparansi dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi. Oleh sebab itu, untuk mewujudkan KSM PT di Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung, penerapan Sistem Penjaminan Mutu merupakan suatu keharusan. 1.2. Tujuan dan Sasaran Penyusunan Buku kebijakan mutu Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung disusun untuk memberikan arah dan landasan bagi pelaksanaan UPM dan pengembangan kebijakan mutu Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung. Sasaran penyusunan adalah terjadinya peningkatan mutu, efisiensi dan efektivitas kinerja di seluruh unit kerja di lingkungan Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung. Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 5

1. Visi Misi dan Tujuan Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung Visi Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung Menciptakan perawat yang beretika dan profesional serta menjadi unggulan pendidikan keperawatan di provinsi Lampung khususnya dalam penanganan masalah psikososial tahun 2021 Misi Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung 1. Mengembangkan, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan di bidang keperawatan dan kesehatan khususnya penanganan masalah psikososial 2. Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu berdasarkan hasil riset keperawatan 3. Meningkatkan peran aktif dalam pengabdian masyarakat khususnya penanganan masalah psikososial 4. Membina dan membentuk perilaku perawat yang beretika dan akhlak yang mulia Tujuan yang ingin dicapai oleh Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung adalah: 1. Menyelenggarakan pendidikan Diploma III (D3) keperawatan untuk menghasilkan tenaga keperawatan yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta unggul dalam penanganan masalah psikososial 2. Menerapkan hasil penelitian yang inovatif dalam praktik keperawatan. 3. Melakukan pengabdian pada masyarakat secara tulus khususnya penanganan masalah psikososial dan bertanggung jawab demi terciptanya masyarakat yang sehat dalam hidup yang berkualitas. 4. Mewujudkan sivitas akademika yang beretika, berakhlak muliaserta mampu menjadi teladan dalam kehidupan bermasyarakat 2. Tujuan Kebijakan UPM Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Kebijakan UPM Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung dimaksudkan sebagai : 1. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan Tridharma Pendidikan Tinggi di lingkungan Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung sesuaidengan standar mutu yang telah ditetapkan. Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 6

Lampung 2. Mewujudkan transparansi dan akuntabilitas kepada masyarakat, dan pemangku kepentingan (stakeholder) tentang penyelenggaraan tridharma pendidikan tinggi sesuai dengan standar yang ditetapkan. 3. Mengajak semua pihak di lingkungan internal dan eksternal Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung untuk bekerjasama mencapai tujuan dengan berpedoman pada standar mutu dan secara berkelanjutan berupaya untuk meningkatkan mutu. 4. Mendapatkan pengakuan kualitas akademik Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung di level nasional sesuai dengan visi yang telah dicanangkan. 3. Luas Lingkup Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal (UPM) Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung adalah kegiatan sistemik dan sistematis di Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung yang didorong oleh kebutuhan dan kesadaran internal (internally driven) untuk menjamin mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi di Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung. UPM diperlukan untuk menetapkan, melaksanakan, mengevcaluasi, mengendalikan dan meningkatkan kinerja penyelenggaraan Tri Dharma di Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung secara konsisten dan berkelanjutan. 4. Pihak- pihak yang terlibat kebijakan Cakupan implemnetasi UPM adalah pada aspek penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian dan peningkatan standar mutu perguruan tinggi. Program penjaminan mutu Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung dilaksanakan secara konsisten dan berkelanjutan untuk menjamin: a) kepuasan pelanggan dan seluruh pemangku kepentingan (stakeholder), b) transparansi, c) efisiensi dan efektivitas dan d) akuntabilitas pada penyelenggaraan Tri Dharma pendidikan tinggi oleh Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung. Penjaminan Mutu Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung merupakan tanggung jawab setiap komponen yang ada baik pimpinan Direktur, Ketua Program Studi serta unit-unit terkait. Secara umum organisasi penyelenggara penjamin mutu Akademi Keperawatan Panca Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 7

Bhakti Bandar Lampung adalah: 1. Penjamin mutu Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung dilakukan oleh Senat Panca Bhakti, Direktur, Pembantu Direktur, Ketua Program Studi dan Unit Penjamin Mutu (UPM) Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung. 2. Senat Panca Bhakti merupakan badan nornatif tertinggi yang beranggotakan Direktur Pembantu Direktur, Ketua Program Studi, Dosen, Badan Penyelenggara Panca Bhakti yang mempunyai tugas dan tanggung jawab terkait pengambilan kebijakan yang berhubungan dengan penjaminan mutu. 5. Istilah dan definisi 1. Mutu pendidikan tinggi adalah tingkat kesesuaian antara penyelenggaraan pendidikan tinggi dengan Standar Pendidikan Tinggi yang terdiri atas Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan Standar Pendidikan Tinggi yang Ditetapkan oleh Perguruan Tinggi. 2. Unit Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi adalah kegiatan sistemik untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan. 3. Unit Penjaminan Mutu Internal yang selanjutnya disingkat UPM adalah kegiatan sistemik penjaminan mutu pendidikan tinggi oleh setiap perguruan tinggi secara otonom untuk mengendalikan dan meningkatkan penyelenggaraan pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan. 4. Standar Nasional Pendidikan Tinggi adalah satuan standar yang meliputi Standar Nasional Pendidikan ditambah dengan Standar Nasional Penelitian dan Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat 5. Standar Pendidikan Tinggi yang Ditetapkan oleh Perguruan Tinggi adalah sejumlah standar pada perguruan tinggi yang melampaui Standar Nasional Pendidikan Tinggi 6. Kebijakan adalah pernyataan tertulis yang menjelaskan pemikiran, sikap, pandangan dari institusi tentang sesuatu hal. 7. Kebijakan Mutu merupakan arah, landasan dan dasar utama dalam pengembangan dan implementasi sistem penjaminan mutu di Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung 8. Manual mutu merupakan dokumen utama dan menjadi landasan untuk menyusun dokumen-dokumen yang lebih operasional di bawahnya. Semua dokumen untuk kepentingan implementasi Unit Penjaminan Mutu harus Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 8

didasarkan kepada Dokumen Kebijakan Mutu. 9. Standar Mutu adalah kriteria yang menunjukkan tingkat capaian kinerja yang diharapkan dan digunakan untuk mengukur serta menjabarkan persyaratan mutu dan prestasi kerja dari individu ataupun unit kerja 6. Garis Besar Kebijakan UPM Akper Panca Bhkati Bandar Lampung Tujuan 1. Menguatkasn sistem pendidikan dengan fokus menghasilkan lulusan yang kompeten, cerdas dan bermoral 2. Meningkatkan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sehingga Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan 3. Meningktakna kapasitas sumberdaya dan kelembagaan Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung 4. Meningkatkan kesejahteraan bagi seluruh civitas Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung Strategi Strategi yang diupayakan sehingga keberhasilan pelaksanaan UPM tercapai diantaranya: 1. Melibatkan secara aktif semua civitas akdemik sejak tahap perencanaan hingga tahap evaluasi dan tahap pengembangan UPM Akper Panca Bhakti. 2. Sosialisasi program tentang fungsi dan tujuan UPM Akper Panca Bhakti sehingga seluruh stakeholder memahami dokumenkebijakan yang dibuat sehinggadapat diimplementasikan denganbaikpadasetiaparea secara periodik. 3. Melakukan siklus UPM dengan mengimplementasikan metode PPEPP. Prinsip atau azas Prinsip yang dilakukan dalam melaksanakan UPM: 1. Berorientasi kepada kebutuhan multistakholder 2. Tanggungjawab sosial 3. Partisipatif dan kolegial 4. Inovasi dan peningakatan secara berkelanjutan. Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 9

Manajemen pelaksanaan Manajemen pelaksanaan UPM di Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung menganut system manajemen mutu dari siklus Penetapan Pelaksanaan Evaluasi Pengendalian Peningkatan (PPEPP) yang akan menghasilkan kaizen atau continuous quality improvement mutu Pendidikan Tinggi di PT. Adapun prinsip pelaksanaan siklus ini adalah: 1. Quality First Semua pikiran dan tindakan pengelola perguruan tinggi harus memprioritaskan mutu 2. Stakeholders-in Semua pikiran dan tindakan pengelola perguruan tinggi harusditujukan pada kepuasan para pemangku kepentingan (internal dan eksternal) 3. The next process is our stakeholders Setiap pihak yang menjalankan tugasnya dalam proses pendidikan pada perguruan tinggi harus menganggap pihak lain yang menggunakan hasil pelaksanan tugasnya tersebut sebagai pemangku kepentingan yang harus dipuaskan. 4. Speak with data Setiap pengambilan keputusan/kebijakan dalam proses pendidikan pada perguruan tinggi harus didasarkan pada analisis data; bukan berdasarkan asumsi atau rekayasa 5. Upstream management Setiap pengambilan keputusan/kebijakan dalam proses pendidikan pada perguruan tinggi harus dilakukan secara partisipatif dan kolegial; bukan otoritatif Unit atau pejabat khusus 1. Penjaminan Mutu dilakukan oleh Unit penjaminan Mutu (UPM) Akademi Keperawatan Panca Bhakti Lampung. 2. Direktur, Ketua Lembaga Penelitian dan Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat bertanggung jawab atas terbentuknya organisasi mutu dan terlaksananya penjaminan mutu di masing- masing unit. Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 10

3. Pelaksanaan Program yaitu Pudir I dan Ketua Prodi bertanggung jawab atas tersusunya spesifikasi program, pelaksanaan program dan tercapainya standar mutu serta pengawasan mutu 4. Asesor Internal sebagai tim yang akan menilai kinerja unit terhadap target sasaran mutu. 5. Unit Audit internal sebagai mitra Unit Penjamin Mutu dalam melakukan audit kepatuhan terhadap aturan dan kebijakan yang berlaku baik internal dan eksternal. Adapun struktur organisasi UPM dapat dilihat pada lampiran 7. Dokumen UPM Dokumen UPM Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung 1. Kebijakan UPM 2. Manual UPM 3. Standar UPM 4. Formulir UPM Kebijakan UPM merupakan dokumen utama dan menjadi landasan untuk menyusun dokumen-dokumen yang lebih operasional di bawahnya yakni manual, standar, dan formulir UPM. Semua dokumen untuk kepentingan impelemntasi harus didasarkan kepada dokumen kebijakan UPM, statuta, renstra Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Berikut adalah kegunaan dari masing-masing dokumen: 1. Kebijakan UPM berisi landasan, filosofi, paradigma, dan prnsip kelembagaa dan manajemen Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung dalam hal UPM berdasarkan visi, misi dan tujuan penyelenggaraan pendidikan Akademi Keperawatan Panca Bhakti Bandar Lampung 2. Manual UPM berisi penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pelaksanaan, pengendalian, pelaksanaan dan peningkatan standar UPM 3. Standar UPM berisi standar nasional pendidikan tinggi yang menjadi acuan dalam penetapan standar, strategi pencapaian standar, indikator acuan pencapaian dan kepatuhan dalam implemntasi UPM 4. Formulir UPM berisi form-form setiap standar sebagai panduan/pedoman langkah-langkah pelaksanaan tugas dan pendokumentasian pelaksanaan Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 11

tugas/kegiatan berdasarkan standar UPM 5. Rencana strategi perguruan tinggi berisi uraian tentang kondisi internal dan eksternal institusi saat ini serta rencana kegiatan yang harus dilaksanakan dalam masa tertentu untuk mencapai status/standar mutu yang telah ditetapkan. 8. Daftar Standar UPM Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam pelaksanaan tridharma perguruan tinggi. SNPT terdiri atas: 1. Standar Nasional Pendidikan; 2. Standar Nasional Penelitian; 3. Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat. Standar Nasional Pendidikan Tinggi, terdiri atas: 1. Standar kompetensi lulusan; 2. Standar isi pembelajaran; 3. Standar proses pembelajaran; 4. Standar penilaian pembelajaran; 5. Standar dosen dan tenaga kependidikan; 6. Standar sarana dan prasarana pembelajaran; 7. Standar pengelolaan pembelajaran; 8. Standar pembiayaan pembelajaran. Standar Nasional Penelitian terdiri atas: 1. Standar hasil penelitian; 2. Standar isi penelitian; 3. Standar proses penelitian; 4. Standar penilaian penelitian; 5. Standar peneliti; 6. Standar sarana dan prasarana penelitian; 7. Standar pengelolaan penelitian;dan 8. Standar pendanaan dan pembiayaan penelitian Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 12

Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat terdiriatas: 1. Standar hasil pengabdian kepada masyarakat; 2. Standar isi pengabdian kepada masyarakat; 3. Standar proses pengabdian kepada masyarakat; 4. Standar penilaian pengabdian kepada masyarakat; 5. Standar pelaksana pengabdian kepada masyarakat; 6. Standar sarana dan prasarana pengabdian kepada masyarakat; 7. Standar pengelolaan pengabdian kepada masyarakat; 8. Standar pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada masyarakat Standar Perguruan Tinggi Standar Kerjasama Institusi 9. Manual UPM Manual UPM Akper Panca Bhakti Bandar Lampung terdiri atas: 1. Manual Penetapan Standar UPM 2. Manual Pelaksanaan Standar UPM 3. Manual Evaluasi (pelaksanaan) Standar UPM 4. Manual Pengendalian (Pelaksanaan) Standar UPM 5. Manual Peningkatan Standar UPM 10.Referensi 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 2. Peraturan Pemerintah No. 4 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan tinggi 3. Permenristekdikti No.44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi 4. Permenristekdikti No.62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu; 5. Permenristekdikti No.32 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Eksternal Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 13

STRUKTUR ORGANISASI LEMBAGA PENJAMIN MUTU INTERNAL (UPM) BANDAR LAMPUNG Penanggung Jawab Direktur Ns. Anton Surya Prasetya., M.Kep., Sp.Kep.J Ketua UPM Ns. Dewi Damayanti., M.Kep., Sp.Kep.M.B Sekretaris Ns. Erni Setyowati., M.Kep., Sp.Kep.An Bidang Monev dan Audit Mutu Internal (AMI) Ns. Shanty Chloranyta., M.Kep., Sp.Kep.M.B Bidang PD Dikti Akreditasi Nandita Wana Putri, S.Pd., M.Hum Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 14

KEBIJAKANUPM 3Maret2016 STRUKTUR ORGANISASI LEMBAGA PENJAMIN MUTU INTERNAL (UPM) BANDAR LAMPUNG Penanggung Jawab Direktur Ns. Anton Surya Prasetya., M.Kep., Sp.Kep.J Ketua UPM Ns. Dewi Damayanti., M.Kep., Sp.Kep.M.B Sekretaris Ns. Erni Setyowati., M.Kep., Sp.Kep.An Bidang Monev dan Audit Mutu Internal (AMI) Ns. Shanty Chloranyta., M.Kep., Sp.Kep.M.B Bidang PD Dikti dan Akreditasi Nandita Wana putri, S.Pd., M.Hum Unit Penjaminan Mutu (UPM) Akper Panca Bhakti Bandar Lampung Page 14