BAB I PENDAHULUAN. Tidak ada kebenaran tunggal yang tersebar di masyarakat karena

dokumen-dokumen yang mirip
KASUS ETIKA PROFESI LAPAS CEBONGAN SERDA Ucok Tigor Simbolon, Cs.

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan istilah analisis bingkai merupakan salah satu bentuk alternatif dari

Bab 1 PENDAHULUAN. Komunikasi akan berjalan dengan diterapkannya sebuah bahasa yang baik

BAB I PENDAHULUAN. diberitakan di berbagai media massa. Pemberitaan Kisruh APBD DKI merupakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian

peristiwa lebih mudah menyentuh dan diingat oleh khalayak.

BAB III METODE PENELITIAN. yang menggunakan metode analisis framing dari Zhongdang Pan dan Gerald

BAB III METODE PENELITIAN. selanjutnya dicarikan cara pemecahannya. 1

BAB III METODE PENELITIAN. analisis isi, dengan model analisis framingnya model Zhongdang Pan dan

Analisis Framing Pemberitaan Meninggalnya Artis Olga Syahputra di Detikcom dan Kapanlagi.com Tanggal 27 Maret 2015

Konsep dan Model-Model Analisis Framing. Dewi Kartika Sari, S.Sos., M.I.Kom

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Kota berasal dari kata urban yang mengandung pengertian kekotaan dan

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN

13 ZHONGDANG PAN DAN GERALD M. KOSICKI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. konstruksi media dalam pemberitaan adalah model framing yang dikemukakan

BAB III METODE PENELITIAN. jenis penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan fenomena dengan sedalamdalamnya.

BAB III METODE PENELITIAN A. PENDEKATAN DAN JENIS PENELITIAN. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan

Mega Latu / Lukas S. Ispandriarno

BAB 1 PENDAHULUAN. Surat kabar merupakan salah satu media massa yang digunakan oleh seorang

BAB I PENDAHULUAN. harinya, masyarakat mengkonsumsi media demi memenuhi kebutuhan informasi

Konstruksi TNI dalam Berita Penembakan di Lapas Cebongan Pada Media Cetak Edisi April 2013.

DAFTAR ISI. ABSTRACT... ii DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN Konteks Penelitian Fokus Penelitian dan Peranyaan Penelitian...

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Naiknya harga BBM selalu menjadi isu yang ramai dibicarakan dan juga

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PEMBINGKAIAN BERITA TERPILIHNYA DARMIN SEBAGAI GUBERNUR BANK INDONESIA PERIODE

BAB III METODE PENELITIAN. oleh proses sejarah dan kekuatan-kekuatan sosial, budaya dan ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. sebagai Kota Pelajar. Jogja Berhati Nyaman kemudian menjadi semboyan kota

BAB I PENDAHULUAN. ini terjadi di Jalan Thamrin Jakarta. Peristiwa Bom Thamrin ini mengejutkan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

KONTROVERSI MISS WORLD 2013 DI MEDIA

BAB I PENDAHULUAN. teknologi dan sebagainya.sehingga kesempatan yang dimiliki khalayak. konsumen media massa yang ada di pasaran saat ini.

BAB I PENDAHULUAN. wakil presiden dipilih oleh MPR dan anggota-anggotanya dipilih melalui

FRAMING BERITA GAYUS TAMBUNAN DI SURAT KABAR MEDIA INDONESIA DAN REPUBLIKA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II KERANGKA TEORITIS

BAB III METODE PENELITIAN. yang bersifat menjelaskan, menggambarkan atau menuturkan dan menafsirkan

Bab III. Metodologi Penelitian

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN

Pantaleon/ Lukas S. Ispandriarno

BAB I PENDAHULUAN. Berita merupakan sarana penyampaian pesan tentang segala peristiwa actual yang

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. tempo.com, Jumat, 21 Juni 2013, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

BAB V PENUTUP A. Temuan

FRAMING BERITA GAYUS TAMBUNAN DI SURAT KABAR MEDIA INDONESIA DAN REPUBLIKA

BAB I PENDAHULUAN. merupakan buah demokrasi dari Negara Indonesia. Sejak tahun 2005 pergantian

BAB I PENDAHULUAN. berjumlah 101 daerah, yang terdiri dari 7 provinsi, 18 kota, dan 76 kabupaten. Banten, Gorontalo, Sulawesi Barat, dan Papua Barat.

BAB I PENDAHULUAN. Proyek pembangunan kereta cepat Jakarta Bandung yang menuai polemik

BAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia seringkali menjadi sorotan karena konflik pertanahan. Hafid

BAB 3 METODOLOGI. Universitas Indonesia Representasi jilbab..., Sulistami Prihandini, FISIP UI, 2008

PERBANDINGAN PEMBINGKAIAN BERITA PAPA MINTA SAHAM PADA MEDIA ONLINE (Kompas.com dan Viva.co.id)

BAB V PENUTUP. 5.1 Simpulan. 1. Ditinjau dari aspek sintaksis, bingkai jurnalisme profetik yang terlihat di

KECENDERUNGAN PEMBERITAAN KASUS MALINDA DEE DI SURAT KABAR. (Analisis Framing Pada Harian Jawa Pos dan Harian Kompas Edisi 30 Maret 8 April 2011)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan uraian bab-bab terdahulu, pada bab ini akan disajikan

ABSTRAK. JUDUL : Pembingkaian Kasus Pembekuan PSSI Oleh Menpora (Analisis Framing Pemberitaan Dalam Harian Kompas) : Tri Yoga Adibtya Tama : D2C009045

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR LAMPIRAN...

BAB I PENDAHULUAN. serta aspirasi masyarakat. Pemilihan umum (pemilu) sebagai pilar demokrasi di

BAB I PENDAHULUAN. dalam mendapatkan informasi dari luar dirinya. Berbagai upaya dilakukan oleh

DAFTAR ISI ABSTRAK Lembar Persetujuan... Lembar Pengesahan... Riwayat Hidup... iii Motto dan Persembahan... Kata Pengantar... Daftar Isi...

BAB I PENDAHULUAN. yang seringkali diberitakan oleh media massa. Apalagi jika sebuah kasus

BAB V PEMBINGKAIAN KOMPAS.COM DAN DETIK.COM TERHADAP SBY PASCA PEMILU 2014

PENCITRAAN PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO & WAKIL PRESIDEN JUSUF KALLA di SURAT KABAR MERYATI PRISKA SIANTURI

BAB I PENDAHULUAN. Permasyarakatan Kelas II B Sleman (Lapas Cebongan) pada Surat Kabar Harian

KONSTRUKSI BERITA PENGUNDURAN DIRI MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA, ANDI ALFIAN MALLARANGENG, PADA MAJALAH

KONSTRUKSI MEDIA TERHADAP REALITAS PEMBERITAAN PEMILIHAN CALON GUBERNUR DKI, JOKO WIDODO DI HARIAN UMUM SOLOPOS BULAN FEBRUARI-MEI 2012

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Pemberitaan seputar eksekusi terpidana mati Amrozi cs 2008 telah menarik

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV. KESIMPULAN dan SARAN

PEMBINGKAIAN BERITA TENTANG KASUS KORUPSI SIMULATOR SIM SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. politikus atau tokoh publik tertentu. Pesan politik yang disampaikan oleh media bukanlah realitas

BAB I PENDAHULUAN. Gratifikasi seks sudah tidak asing lagi saat ini. Sejak dulu Gratifikasi

Bingkai Suara Merdeka Tentang Kasus Dugaan Korupsi Perumahan Griya Lawu Asri Oleh Rina Iriani Mantan Bupati Karanganyar

BAB I PENDAHULUAN. menjadi faktor determinan dalam kehidupan sosial, ekonomi dan budaya bangsa Indonesia.

Keywords: Framing, frame, Ganjar Pranowo, TribunNews, Jawa Pos, Suara Merdeka.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Polemik Ujian Nasional dalam Harjo (Studi Analisis Framing Pemberitaan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Wardi Bahtiar dalam bukunya Metodologi Penelitian Dakwah. kesimpulan dan selanjutnya dicarikan cara pemecahannya 26.

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. melakukan dan menerapkan kualitas isi berita dengan baik. Hal tersebut

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

SARIPATI. Kata kunci: media online, framing, Kompas.com, Detik.com, LP Cebongan.

FRAME SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT DALAM PEMBERITAAN TENTANG ROY SURYO DITUNJUK SEBAGAI MENPORA

ABSTRAK. Kata Kunci : Kopassus, Lapas Cebongan, Tahanan.

BAB IV PENUTUP. penanganan kasus tersebut diserahkan oleh kepolisan kepada pihak TNI.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

FRAMING SKH KEDAULATAN RAKYAT TERHADAP VONIS SERDA UCOK TIGOR SIMBOLON DALAM PEMBERITAAN VONIS EKSEKUTOR KASUS CEBONGAN

09Ilmu. Analisis Framing. Sri Wahyuning Astuti, S.Psi. M,Ikom

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Disusun untuk memenuhi persyaratan menyelesaikan Pendidikan Strata 1. : Miyarda Dwi E.H. : D2C308010

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV PENUTUP. tujuan penulisan yang telah dipaparkan pada pendahuluan, peneiliti kemudian

BAB III METODE PENELITIAN. seperangkat pengetahuan tentang langkah-langkah sistematis dan logis tentang

ANALISIS FRAMING BERITA DEMONSTRASI MAHASISWA SEMARANG TERKAIT KENAIKAN HARGA BBM PADA TV BOROBUDUR

BAB I PENDAHUUAN. berdampak pada pertumbuhan media online di Tanah Air. Media. bisa bertahan. Kecepatan media online dalam menyampaikan informasi

KATA PENGANTAR. Segala puji syukur atas kehadirat Yesus Kristus penulis panjatkan karena

BAB I PENDAHULUAN. adalah stasiun DAAI TV merupakan sebuah stasiun televisi milik Yayasan Buddha

PEMBINGKAIAN BERITA PEMBATALAN KUNJUNGAN KEPALA NEGARA KE BELANDA DI SURAT KABAR

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tidak ada kebenaran tunggal yang tersebar di masyarakat karena kebenaran bersifat relatif. Setiap individu dapat merangkai kebenaran sendiri sesuai dengan pengalaman empiris dan daya nalar masing-masing. Masalah akan muncul ketika setiap individu menganggap bahwa kebenaran yang dianggap benar memaksa individu lainnya untuk mengganggap kebenaran yang sama. Proses penyebaran kebenaran kepada individu lainnya dilakukan melalui media. Banyak cara yang digunakan media untuk memberitakan suatu peristiwa baik melalui media massa maupun media elektronik. Peristiwa-peristiwa yang diberitakan media dapat dikemas dan diceritakan oleh para wartawan dengan cara pandang yang berbeda sesuai dengan ideologi masing-masing. Uniknya, setiap media memiliki ciri-ciri tersendiri yang berbeda dengan media lainnya dalam menampilkan fakta dan mengemasnya dalam sebuah berita, seperti halnya pemberitaan pada Kasus Penyerbuan Tahanan di LP Cebongan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kasus Penyerbuan Tahanan di LP Cebongan ini sempat menjadi sorotan di seluruh media Indonesia, baik media elektronik maupun media cetak. Kasus ini muncul karena aksi para pelaku yang secara membabi buta menghabisi para tahanan di LP Cebongan. Terlebih lagi Kasus Penyerbuan Tahanan ini disangkut-pautkan dengan Kopassus atau instansi-instansi terkait. Akan tetapi, pihak Kopassus langsung membantah bahwa aksi tersebut dilakukan oleh anggotanya. Munculnya Kasus Penyerbuan Tahanan di LP Cebongan ini,

2 menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat. Hal tersebut terjadi karena adanya perbedaan media dalam menampilkan suatu berita, misalnya berita yang disajikan oleh surat kabar Kompas dan Media Indonesia. Menurut berita yang disajikan surat kabar Kompas, tiga hari setelah penganiayaan yang menewaskan Serka Heru Santoso di Hugo s Café, Yogyakarta, pada 19 Maret 2013, Serda Ucok Tigor Simbolon mengajak Serda Sugeng Sumaryanto dan Koptu Kodik untuk mencari pelaku pembunuh Heru Santoso dan Sertu Sriyono yang dianiaya sehari setelah pembunuhan Heru Santoso. Pada hari Jumat, 22 Maret 2013, Serda Ucok bertemu Tri Juwanto dan mengajak ikut serta mencari para pelaku penganiaya dan meminta Tri untuk mengajak teman-temannya yang lain. Sekitar pukul 00.00 WIB, gerombolan Koppasus yang terdiri dari 12 orang ini masuk ke area Lapas Cebongan. Sewaktu tiba di gerbang depan, Ucok menggedor pintu dan mengaku aparat dari Polda DIY yang ingin mengebom tahanan atas nama Deki dan kawan-kawan. Petugas sipir sempat curiga, namun akhirnya membuka pintu karena diancam dengan senjata api. Gerombolan Koppasus kemudian masuk ke dalam bangunan lapas dengan menggunakan kotak kunci yang diambil paksa dari kepala keamanan Lapas Cebongan. Di dalam lapas, Ucok menembak keempat tahanan yaitu Deki, Juan, Dedi, dan Ade. Seusai mengeksekusi keempat tahanan tersebut, Ucok dan gerombolannya keluar dari Lapas. Sebagian pulang ke markas Koppasus dan tiga lainnya kembali ke tenda latihan di Gunung Lawu. Adapun pemberitaan lain dari surat kabar Media Indonesia menunjukkan adanya keterlibatan Koppasus dalam Kasus Penyerbuan Tahanan ini. Hal ini dilatarbelakangi adanya aksi balas dendam terhadap keempat tersangka yang telah menganiaya salah satu anggota Koppasus hingga tewas di Hugo s Café.

3 Dari cara kedua media menampilkan suatu pemberitaan terlihat sekali perbedaan yang mendasar. Kompas terlihat sekali antusias dalam menampilkan pemberitaan LP Cebongan ini. Akan tetapi, pemberitaan yang dimunculkan terkait kasus LP Cebongan tersebut bertolak belakang dengan semboyan Kompas itu sendiri yang berbunyi Amanat hati nurani rakyat. Hal tersebut dapat dilihat dari keberpihakkan yang dilakukan oleh Kompas terhadap Kopassus. Berbeda dengan Kompas, Media Indonesia terlihat tidak terlalu antusias dengan sedikitnya pemberitaan yang ditampilkan. Media Indonesia menunjukkan sikap pro rakyat dan memperlihatkan sikap anti pemerintahnya. Dari kedua perbedaan koran tersebut menunjukkan adanya perbedaan cara media dalam membingkai suatu berita dan menjadikan kasus LP Cebongan ini menjadi menarik untuk dianalisis. Oleh karena itu, analisis framing sangat tepat menjadi pisau analisis untuk mengungkap frame dan isi dalam berita. Hal ini dikarenakan untuk mengetahui bagaimana sebuah realitas (peristiwa, aktor, kelompok, atau apa saja) yang dibingkai oleh sebuah media melalui proses konstruksi peristiwa yang dipahami dengan bentukan tertentu (Eriyanto, 2005, hlm. 3). Analisis framing telah banyak dilakukan oleh peneliti-peneliti sebelumnya. Adapun penelitian-penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan analisis framing misalnya penelitian yang dilakukan oleh Octaviani (2009) dengan judul skripsinya Analisis Bingkai terhadap Pemberitaan Kenaikan Harga BBM pada Koran Tempo, Edisi Bulan Mei 2008. Berikutnya penelitian yang dilakukan oleh Hestiani (2010) dengan judul skripsi Konstruksi Berita dan Respons Pembaca tentang Kasus Mafia Hukum Susno Duadji. Analisis framing lainnya dilakukan oleh Munfariah (2011) terhadap pemberitaan korupsi yang dilakukan oleh Gayus Halomoan Tambunan pada Tempo dan Media Indonesia. Selanjutnya, penelitian

4 yang dilakukan oleh Panggalih (2012) tentang aksi demokrasi mahasiswa yang menolak rencana kenaikan harga BBM. Penelitian tersebut dilakukan terhadap media online Krjogja.com dengan menggunakan model analasis Zhongdan Pan dan Kosicki yang memuat struktur sintaksis, skrip, tematik, dan retoris. Dari penelitian-penelitian sebelumnya, penelitian yang dilakukan Octaviani (2009) memiliki kesamaan dengan penelitian ini dalam menganalisis berita yang menggunakan teori analisis framing Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Berbeda dengan penelitian Octaviani (2009) yang dibatasi dengan analisis berdasarkan struktur sintaksis, struktur tematik, dan struktur retoris, penelitian yang akan dilakukan peneliti ini dibatasi dengan analisis berdasarkan struktur sintaksis, struktur skrip, dan struktur tematik. Selain itu, penelitian terhadap Kasus Penyerbuan Tahanan di LP Cebongan ini merupakan penelitian yang pertama mengingat kasus ini adalah kasus baru yang muncul di awal bulan April 2013 lalu. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan ilmu bahasa khususnya struktur sintaksis, skrip, dan tematik dalam melakukan analisis framing pada model analisis Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. B. Masalah Penelitian Masalah penelitian ini meliputi 1) identifikasi masalah, 2) batasan masalah, dan 3) rumusan masalah. Adapun uraiannya adalah sebagai berikut. 1. Identifikasi Masalah Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1) Adanya perbedaan dalam membingkai Kasus Penyerbuan Tahanan di LP Cebongan oleh media massa yang menyebabkan perbedaan pandangan

5 masyarakat atau khalayak pembaca terhadap Kasus Penyerbuan Tahanan di LP Cebongan. 2) Ketidaktahuan masyarakat atau khalayak pembaca terhadap pembingkaian suatu berita oleh media massa menyebabkan terpengaruhnya masyarakat atau khalayak pembaca dengan apa yang ditampilkan oleh media massa. 2. Batasan Masalah Masalah dalam penelitian ini dibatasi pada beberapa aspek berikut: 1) analisis framing dalam penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengkonstruksian berita pada pemberitaan Kasus Penyerbuan Tahanan di LP Cebongan; 2) surat kabar yang digunakan dalam penelitian ini adalah surat kabar Kompas dan Media Indonesia yang terbit pada tanggal 1-7 April 2013; 3) wacana yang dikaji dalam penelitian ini berupa teks; 4) penelitian ini dikaji menggunakan pisau analisis framing dengan teori model Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Analisis yang dilakukan terdiri atas analisis struktur sintaksis (headline, lead, latar informasi, kutipan sumber, dan penutup), analisis struktur skrip (who, what, when, where, why, dan how), dan analisis struktur tematik (detail, koherensi, bentuk kalimat, dan kata ganti). 3. Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1) Apa yang diberitakan oleh surat kabar Kompas dan Media Indonesia terkait adanya Kasus Penyerbuan Tahanan di LP Cebongan?

6 2) Bagaimana konstruksi pemberitaan Kasus Penyerbuan Tahanan di LP Cebongan, pada surat kabar Kompas dan Media Indonesia ditinjau dari struktur sintaksis, skrip, dan tematik? 3) Bagaimana keberpihakan surat kabar Kompas dan Media Indonesia terhadap pemberitaan Kasus Penyerbuan Tahanan LP Cebongan, yang ditinjau dari struktur sintaksis dan tematik yang dianalisis? C. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran sebagai berikut: 1) pemberitaan surat kabar Kompas dan Media Indonesia terkait adanya Kasus Penyerbuan Tahanan di LP Cebongan; 2) konstruksi pemberitaan Kasus Penyerbuan Tahanan di LP Cebongan, pada surat kabar Kompas dan Media Indonesia ditinjau dari struktur sintaksis, skrip, dan tematik; 3) keberpihakan surat kabar Kompas dan Media Indonesia terhadap pemberitaan Kasus Penyerbuan Tahanan LP Cebongan, yang ditinjau dari struktur sintaksis, skrip, dan tematik. D. Manfaat Penelitian Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat, baik secara teoretis maupun praktis. Berikut manfaat yang didapatkan dari penelitian ini antara lain sebagai berikut. 1) Manfaat teoretis dalam penelitian ini yaitu dapat memberikan perkembangan bagi ilmu bahasa, khususnya pada penggunaan model analisis Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki dalam melakukan analisis framing di surat kabar.

7 2) Manfaat Praktis Manfaat praktis dari hasil penelitian ini antara lain sebagai berikut: a) menjadi acuan bagi praktisi media dalam menciptakan pemberitaan yang lebih akurat, adil dan berimbang mengenai kasus-kasus yang terjadi di Indonesia; b) menjadi sumber informasi bagi masyarakat atau khalayak pembaca untuk memahami dan mengetahui apa yang disampaikan seorang wartawan dalam membingkai sebuah berita, sehingga mereka tidak akan dengan mudah menerima begitu saja mengenai apa yang disampaikan media dalam suatu berita. E. Struktur Organisasi Skripsi ini disusun secara sistematis dari Bab I sampai Bab V. Hal ini dilakukan untuk memudahkan dalam mencapai tujuan yang telah direncanakan. Berikut ini diuraikan ihwal struktur organisasi skripsi. Pada Bab I dijelaskan mengenai latar belakang dilakukannya penelitian yang berisi beberapa masalah dan alasan munculnya penelitian ini. Selanjutnya dijelaskan masalah penelitian yang meliputi identifikasi masalah, batasan masalah, dan rumusan masalah. Selain itu, dijelaskan mengenai tujuan dilakukannya penelitian serta manfaat teroretis dan praktis yang didapat dari hasil penelitian. Berikutnya dijelaskan mengenai struktur organisasi skripsi yang bertujuan agar memudahkan dalam penyajiannya. Pada Bab II dijelaskan mengenai tinjauan pustaka dan landasan teoretis. Dalam tinjauan pustaka dijelaskan beberapa penelitian terdahulu yang berhubungan dengan penelitian ini. Landasan teoretis menguraikan beberapa teori

8 yang sesuai dengan kebutuhan penelitian, yaitu wacana, berita, dan analisis framing. Teori analisis framing melingkupi teori model analisis Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki, serta perangkat framing. Pada Bab III dijelaskan mengenai metodologi penelitian yang meliputi metode penelitian, sumber dan korpus, teknik pengumpulan data, teknik pengolahan data, dan instrumen penelitian. Pada Bab IV dijelaskan mengenai pengolahan dan analisis data yang didapat dari hasil penelitian. Pemaparan pada Bab IV ini disajikan untuk menjawab rumusan masalah yang telah dipaparkan pada Bab I. Pada Bab V disajikan kesimpulan dari hasil analisis bab sebelumnya serta saran atau rekomendasi yang dianggap perlu diperbaiki demi tercapainya kesempurnaan.