Lampiran 1 Produk dan Harga yang disediakan di Kawasan Wisata Gunung Andong makanan dan Minuman No Nama Barang harga Rp 1 Soto ayam

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Lampiran 1 Produk dan Harga yang disediakan di Kawasan Wisata Gunung Andong makanan dan Minuman No Nama Barang harga Rp 1 Soto ayam"

Transkripsi

1 Lampiran 1 Produk dan Harga yang disediakan di Kawasan Wisata Gunung Andong makanan dan Minuman No Nama Barang harga 1 Soto ayam Nasi rames 3 segala macam gorengan 4 rolade tahu isi tempe mendoan pisang bakwan aneka makanan ringan harga 500an aneka makanan ringan harga 1000an 11 pop mie pop mie pakai air panas mie instan mie instan pakai air panas mie instan duo mie instan duo pakai air panas aneka minuman 18 jus buah es doger kelapa muda kopi panas gelas kecil kopi panas gelas besar

2 23 pop ice 24 teh gelas besar 25 teh gelas kecil 26 teh botol 27 pocari sweet 28 pulphi orange 29 aqua kecil 30 aqua ukuran sedang 31 aqua ukuran besar 32 aqua ukuran jumbo 33 aneka roti dan biskuit 34 aneka rokok diatas souvenir dan keperluan pendakian No Nama Barang Harga 1 stiker kaos slayer sleeping bag lampu senter antara sampai 6 gelang dan asesoris lain

3 7 sendal jepit 8 sepatu pendaki 9 celana pendaki 10 Jaket pendakian perlengkapan tulis atau alat tukang No Nama Barang Harga 1 buku dari sampai an 2 bolpoin, pensil, spidol dari sampai an lain - lain diatas jasa porter atau membawa barang milik pendaki per barang naik/ turun saja jasa ojek atau transportasi per orang sampai pasar Ngablak MCK mandi, cuci muka dll Parkir Kendaraan untuk 1 sepeda motor untuk 1 mobil Penitipan Helm per helm

4 Lampiran 2 TINGKAT PENDIDIKAN PEDAGANG DI KAWASAN GUNUNG ANDONG No Nama Pedagang SD SMP SMA Perguruan Tinggi 1 Handoko v v v - 2 Wahid v v Umi v Nurjanah v Takim v v Eni v v - -

5 Lampiran 3. LAYOUT DI KAWASAN WISATA GUNUNG ANDONG Gunung Andong Keterangan: = Pedagang = Pemukiman Warga = Toilet Umum = Basecamp

6 Lampiran 4 Perhitungan Payback Peirode Investasi Awal No Nama Pedagang investasi Awal 1 Handoko Wahid Umi Nurjanah Takim Eni Pendapatan Pedagang No Nama Pedagang Jumlah Pendapatan 1 Handoko Wahid Umi Nurjanah Takim Eni Rumus : membandingan antara pendapatan dengan pada saat pendirian jawab: (investasi awal : pendapatan)xdalam 1 bulan (30 hari) * Handoko = / x * Wahid = / x * Umi = / x * Nurjanah = / x * Takim = / x * Eni = / x 30 hari = 13 % 30 hari = 27 % 30 hari = 12 % 30 hari = 19 % 30 hari = 15 % 30 hari = 17 %

7 Lampiran 5 Perhitungan Average Rate of Return diketahui: No Nama Pedagang pendapatan Bersih 1 Handoko Wahid Umi Nurjanah Takim Eni No Nama Pedagang Rata rata Investasi 1 Handoko Wahid Umi Nurjanah Takim Eni ditanya: ARR? Jawab: ARR = Pendapatan Bersih / Rata Rata Investasi x 100 % ARR Handoko = / x 100 % = 25 % Wahid ARR = / x 100 % = 31 % Umi ARR = / x 100 % = 37 % Nurjanah ARR = / x 100 % = 34 % Takim ARR = / x 100 % = 43 % Eni ARR = / x 100 % = 39 %

8 Lampiran 6 DATA COLLECTION Hasil Wawancara Kalangan Pedagang Nama Responden : Handoko Alamat Responden : Dusun Sawit, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak Tingkat Pendidikan : SMA Waktu Wawancara : 13 April 2016, pukul Tempat Wawancara : Warung milik Bapak Handoko Aspek Pemasaran - Bagaimana keadaan lokasi dagang terutama terhadap permintaan dari para pembeli? Lokasi tepat di pinggir jalan membuat warung dilewati para pendaki dan kadang juga petani dan warga sekitar. - Bagaimana penawaran dari para pedagang itu sendiri? Saya hanya tinggal menyediakan aneka makanan dan minuman setiap harinya, kadang kalau ada pendaki yang lewat ya menawarkan untuk istirahat dulu. - Apa saja produk yang dijual oleh pedagang? Saya menjual dagangan seperti halnya warung warung pada umumnya seperti aneka minuman, makanan ringan, ada juga es doger, minuman saset, gorengan dan es kelapa muda. - Bagaimana cara menetapkan harga dari barang yang dijual? Untuk barang yang saya beli dari pasar saya menjualnya dengan harga standar seperti warung warung pada umumnya, sedangkan untuk yang membuat sendiri harganya asal saya dapat untung yang lebih dari Bagaimana strategi dan promosi yang dilakukan oleh pedagang? Saya hanya menawarkan untuk beristirahat kepada para pendaki yang lewat, selain itu aneka makanan dan minuman ringan saya jejerkan dan ditata di atas meja dan digantung. Selain itu untuk gorengan dan aneka minuman saya meletakkannya didepan warung sehingga pendaki dapat melihat. Saya juga menyediakan tempat duduk dan lesehan didepan warung untuk tempat istirahat. Dan mengakrabkan diri dengan para pembeli agar pembeli lebih nyaman - Bagaimana distribusi barang yang dilakukan oleh pedagang? Tidak ada distribusi karena saya menjual langsung kepada pendaki dan juga warga yang biasanya langsung dimakan ditempat atau sambil jalan. Aspek Manajemen dan SDM - Bagaimana sistem manajemen yang dilakukan oleh pedagang? Sederhana yang penting saya buka warung ketika kira kira hari yang para pendaki cukup banyak datang seperti jumat, sabtu dan minggu, dan juga hari hari libur besar yang biasanya ramai pendaki dan ketika sudah mulai sore jam setengah lima kurang lebih saya sudah menutup warung. - Bagaimana sistem pengelolaan SDM? Saya sendiri beserta istri yang berjualan yang kadang juga Bapak dan Simak ikut membantu berjualan ketika lumayan rame. - Bagaimana sistem ketenagakerjaan yang dilakukan oleh pedagang? Tidak ada sistem ketenagakerjaan yang penting nanti pendapatan dimiliki bersama dan digunakan bersama, untuk orang tua saya juga karena masih tinggal serumah yang penting ketika ada kebutuhan tertentu saya ikut membantu. Aspek Hukum - Apakah pedagang mempunyai izin usaha? tidak ada izin usaha. tapi warga dan perangkat tahu kalau saya itu berjualan - Apakah ada rencana untuk membuat perizinan agar warung dagangan anda dilindungi lembaga hukum? tidak Aspek sosial - Bagaimana pengaruh adanya penjualan terhadap sosial masyarakat? Kadang kalau ada petani yang berangkat atau istirahat sering memesan baik itu makanan dan minuman, kadang juga ada anak anak dari warga setempat yang main sampai didepan warung yang kemudian jajan. Selain itu bagi saya sendiri jadi mempunyai pekerjaan sambilan yang juga menghasilkan keuntungan - Bagaimana fungsi sosial perusahaan terhadap masyarakat? Adanya warung milik saya ini membantu para pendaki yang capek, lapar atau haus dan juga petani yang sedang di tegal yang kadang juga membeli kebutuhan mereka. Aspek lingkungan

9 - Apakah terdapat pencemaran terhadap lingkungan sekitar? Cuma kadang ada sampah plastik yang dibuang sembarangan oleh pembeli. - Bagaimana penanganan limbah dari pedagang? Saya mengumpulkannya di pinggir warung dan membakar sampah sampah tersebut, sedangkan untuk kelapa muda kalau sudah kering saya bawa pulang dan kadang ada yang minta sebagai kayu bakar. Aspek teknik dan teknologi - Bagaimana keadaan lokasi? Lokasi tempat warung berada tepat dibawah kaki gunung Andong yang melewati basecamp sawit. Yang pendaki akan melewati depan warung. - Apa saja bahan yang dibutuhkan dalam proses produksi? Bahan yang dibutuhkan tentu aneka jajanan baik makanan dan minuman, bahan untuk membuat gorengan dan juga es, dan buah buahan - Dari mana bahan baku yang dibutuhkan dalam proses produksi? Saya membeli bahan dari pasar ngablak, kadang juga pasar lain, sedangkan untuk kelapa muda saya membeli dari daerah secang. - Apa saja bahan pembantu yang digunakan dalam proses produksi? Kalau untuk jajanan yang sudah jadi ya ada meja dan etalase untuk tempat meletakan makanan dan minuman, ada juga tali untuk menggantungkan snak ringan, sedangkan yang lainnya ya kompor, stoples, tikar untuk istirahat para pendaki, dingklik tempat duduk, amben, payung. Untuk bangunannya sendiri saya buat dari anyaman bambu dan kayu. - Bagaimana proses produksi dari para pedagang? Prosesnya ya saya langsung menjualnya kepada pembeli, untuk gorengan saya menggoreng disitu dan untuk es buahnya saya membuatnya disitu juga. Untuk kelapa muda juga saya membuka disitu karena kelapa mudanya biar masih segar - Bagaimana teknologi yang digunakan para pedagang? Teknologi yang saya gunakan ya Cuma teknologi yang biasa tidak menggunakan alat yang modern. - berapa rata rata jumlah produksi sehari? Tidak pasti untuk setiap harinya karena kadang ya rame kadang ya sepi jadi kadang ya laku banyak dan kadang lakunya sedikit. jadi untuk aneka gorengan dan minuman tidak pasti. Sedangkan yang lainnya memang barang jadi yang dapat kuat beberapa bulan - Bagaimana layout tempat penjualan dan luas tanah yang dimiliki serta pemanfaatannya? Luas warung saya kira kira ya 3 kali 5, saya mendirikannya tepat didepan tegal yang juga memang milik saya. Sedangkan seberangnya saya kasih tikar dan dingklik untuk tempat duduk dan istirahat. Aspek Finansial - Berapa modal yang dibutuhkan dalam mendirikan usaha? Dulu saat mendirikan usaha saya menyiapkan kira kira ya Dari mana asal sumber modal? Modal dari saya sendiri dan juga dibantu oleh orang tua dan kerabat - Berapa biaya yang dikeluarkan untuk mendirikan usaha? - Bangunan usaha saat mendirikan usaha untuk bambu, kayu dan lainnya berasal dari milik sendiri jadi ya tinggal membeli plastik, paku ya habis sekitar , dan saya gunakan untuk modal Lahan Lahan adalah milik sendiri jadi tidak mengeluarkan untuk biaya lahan - Berapa biaya yang digunakan untuk peralatan? Saya tidak mengeluarkan biaya untuk peralatan karena peralatan diberikan oleh saudara dan membawa dari rumah - Berapa biaya variabel yang harus dikeluarkan? Untuk setiap bulannya kira kira ya untuk kulakan kepasar, kendaraan diperkirakan , listrik dan lainya untuk kulakan sekitar kurang lebih , dan lainnya sekitar Berapa pendapatan dan laba yang didapatkan setiap bulannya? Pendapatan tiap minggunya sekitar jadi kalau satu bulan sekitar itu untuk kulakan lagi. Untuk labanya tidak pasti karena tidak menghitung dengan rinci. Tetapi ya kalau dikira kira dapat kalau setiap bulannya

10 Nama Responden : Wahid Alamat Responden : Dusun Sawit, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak Tingkat Pendidikan : SMP Waktu Wawancara : 13 April 2016, pukul Tempat Wawancara : warung milik Bapak Wahid Aspek Pemasaran - Bagaimana keadaan lokasi dagang terutama terhadap permintaan dari para pembeli? Orang yang membeli ditempat saya tidak hanya pendaki saja, banyak para warga yang juga membeli karena lokasi tempat jualan saya juga dipinggir jalan dan di kelilingi juga oleh rumah warga yang lain - Bagaimana penawaran dari para pedagang itu sendiri? Saya tidak menawarkan, saya hanya membuka warung dan melayani siapa saja yang ingin membeli - Apa saja produk yang dijual oleh pedagang? Banyak sekali produk yang saya jual untuk kebutuhan para pendaki yang datang dan juga kebutuhan sehari hari dari warga itu sendiri. Yaitu aneka makanan dan minuman, bumbu dapur, bensin, alat tulis, pulsa. - Bagaimana cara menetapkan harga dari barang yang dijual? harga yang saya tetapkan ya sesuai saja dengan warung warung pada umumnya yng penting mendapatkan untung. - Bagaimana strategi dan promosi yang dilakukan oleh pedagang? Strateginya ya saya hanya membuka warung pagi pagi sekali sampai malam sehingga para warga dan pendaki dapat membeli - Bagaimana distribusi barang yang dilakukan oleh pedagang? Kegiatan saya ya langsung menjual kepada konsumen begitu saja, yang pada umumnya mereka tidak menjualnya lagi. Aspek Manajemen dan SDM - Bagaimana sistem manajemen yang dilakukan oleh pedagang? Saya tidak memakai cara cara tertentu ketika berjualan yang penting pagi saya buka dan kalau sudah malam saya tutup begitu saja, untuk waktunya sih tidak menentu, kadang ya kalau sedang pergi atau ada keperluan ya saya tutup. - Bagaimana sistem pengelolaan SDM? Istri saya yaitu Ibu Inayah yang berjualan setiap harinya, sedangkan yang kulakan saya, sedangkan orang tua tidak ikut campur, tapi kadang kalau istri saya sedang sibuk ya Simbok yang melayani pembeli - Bagaimana sistem ketenagakerjaan yang dilakukan oleh pedagang? Saya tidak mentenagakan orang lain, ya hanya istri saya itu saja yang dirumah menunggu warung, sedangkan saya ya karena juga sebagai petani ya ke ladang. Aspek Hukum - Apakah pedagang mempunyai izin usaha? Tidak ada izin tertentu dari siapapun, karena saya juga mendirikan warung dirumah saya sendiri - Apakah ada rencana untuk membuat perizinan agar warung dagangan anda dilindungi lembaga hukum? tidak Aspek sosial - Bagaimana pengaruh adanya penjualan terhadap sosial masyarakat? Untuk warga di sekitar saya ya mungkin kebutuhan sehari harinya bisa terpenuhi, dan untuk pendaki juga kebutuhannya bisa terpenuhi. Bagi saya sendiri istri saya yang tidak bisa bertani jadi mempunyai pekerjaan sendiri yaitu menjaga warung - Bagaimana fungsi sosial perusahaan terhadap masyarakat? Warga di sekitar saya tidak usah jauh jauh kewarung yang lain karena ditempat saya juga sudah lengkap menjual berbagai kebutuhan sehari hari, untuk para pendaki juga kebutuhannya dapat terpenuhi. Aspek lingkungan - Apakah terdapat pencemaran terhadap lingkungan sekitar? Pencemarannya yaitu sampah plastik dan yang lainnya yang biasanya berserakan, - Bagaimana penanganan limbah dari pedagang? Saya meletakan tong tempat sampah didepan warung, setiap pagi istri saya juga menyapu depan warung agar terlihat lebih bersih. Para pendaki juga sering terlihat membawa sampah yang kemudian dibuang ditempat sampah

11 Aspek teknik dan teknologi - Bagaimana keadaan lokasi? Lokasi tempat warung saya tepat di depan loket masuk Gunung Andong menghadap ke selatan - Apa saja bahan yang dibutuhkan dalam proses produksi? Bahan yang dibutuhkan ya barang barang itu sendiri, dari aneka makanan, minuman, rokok, bensin, bumbu dapur, alat tulis, alat listrik dll - Dari mana bahan baku yang dibutuhkan dalam proses produksi? saya membeli langsung dari pasar - Apa saja bahan pembantu yang digunakan dalam proses produksi? Bahan pembantu ya ada etalase, meja kursi, tempat bensin, ada juga kendaraan untuk membawa kepasar. Bangunan sendiri sudah saya cor beton permanen - Bagaimana proses produksi dari para pedagang? Saya hanya menjual barang yang sudah tinggal menjual kepada pembeli jadi tidak ada proses produksi - Bagaimana teknologi yang digunakan para pedagang? Teknologi yang saya gunakan ya hanya ada lemari es untuk menjual minuman dingin, sedangkan yang lainnya ya tidak ada - berapa rata rata jumlah produksi sehari? Saya tidak memproduksi apapun dan hanya menjual barang yang sudah jadi saja. - Bagaimana layout tempat penjualan dan luas tanah yang dimiliki serta pemanfaatannya? Warung saya dirikan dirumah saya sendiri tepatnya didepan sebelah barat. Sekitar 4 x 5 meter untuk tempat berjualannya Aspek Finansial - Berapa modal yang dibutuhkan dalam mendirikan usaha? Dulu ya sekitar saat membuat warung karena membeli perlengkapan seperti etalase, pintu gerek, warung juga saya buat secara permanen dan juga sisanya untuk kulakan dagangan saya. - Dari mana asal sumber modal? Sumber modal berasal dari saya sendiri, dari hasil pendapatan saya. - Berapa biaya yang dikeluarkan untuk mendirikan usaha? - Bangunan usaha Bangunan ya sekitar , untuk membeli pintu gerek, membuat warungnya sendiri, dan lainnya - Lahan Lahan untuk mendirikan usaha adalah lahan tempat tinggal jadi tidak mengeluarkan biaya - Berapa biaya variabel yang harus dikeluarkan? - Bahan baku Untuk kulakan setiap minggunya sekitar jadi untuk satu bulannya sekitar Bahan penunjang Dulu ya sekitar untuk membeli berbagai bahan penunjang seperti etalase 2, tempat bensin, meja, kursi dan juga kulkas. - Biaya transportasi Sekitar untuk membeli bensin setiap bulannya - Biaya listrik Listrik karena juga bergandengan dengan rumah dengan berbagai kegunakan sekitar Berapa pendapatan dan laba yang didapatkan untuk setiap bulannya? Kalau setiap minggunya bisa mencapai tapi itu untuk kulakan lagi jadi pendapatan perbulan bisa mencapai ,. Kalau dihitung labanya berapa ya sekitar sampai dapat diperoleh setiap bulannya

12 Nama Responden : Ibu Umi Alamat Responden : Dusun Sawit, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak Tingkat Pendidikan : Sekolah Dasar (SD) Waktu Wawancara : 13 April 2016, pukul Tempat Wawancara : rumah ibu Umi Aspek Pemasaran - Bagaimana keadaan lokasi dagang terutama terhadap permintaan dari para pembeli? Pembeli kebanyakan dari para pendaki yang sedang datang atau setelah turun gunung yang beristirahat. Dulu warung dirumah tetapi atas bantuan dari basecamp sekarang warung berapa disamping tiket masuk - Bagaimana penawaran dari para pedagang itu sendiri? Kadang ya saya menawarkan kepada pendaki yang lewat untuk membeli - Apa saja produk yang dijual oleh pedagang? Saya menjual nasi bungkus yang berisi tahu, mie, telur, minuman dan makanan ringan, dan tentunya minuman - Bagaimana cara menetapkan harga dari barang yang dijual? Kira kira ya kalau saya mendapat untung, kalau yang barangnya murah y dari 100 sampai 500 kalau yang makan besar 1000 hingga Bagaimana strategi dan promosi yang dilakukan oleh pedagang? Saya menjualnya di tempat yang pasti pendaki lewat dengan kadang ya menawarkan untuk membeli - Bagaimana distribusi barang yang dilakukan oleh pedagang? Tidak ada distribusi dari warung saya, karena saya langsung menjual kepada pembeli yaitu pendaki dan warga Aspek Manajemen dan SDM - Bagaimana sistem manajemen yang dilakukan oleh pedagang? Saya ya hanya hari tertentu seperti jumat, sabtu dan minggu buka. Tidak ada aturan aturan tertentu - Bagaimana sistem pengelolaan SDM? Saya sendiri yang berjualan, dan kadang dibantu oleh suami saya dan orang tua ketika sedang ramai. - Bagaimana sistem ketenagakerjaan yang dilakukan oleh pedagang? Tenaga kerja dikerjakan saya sendiri. Aspek Hukum - Apakah pedagang mempunyai izin usaha? Tidak ada izin usaha, - Apakah ada rencana untuk membuat perizinan agar warung dagangan anda dilindungi lembaga hukum? tidak Aspek sosial - Bagaimana pengaruh adanya penjualan terhadap sosial masyarakat? Setiap malam minggu saya dipesani nasi bungkus untuk para warga yang ikut menjaga malam - Bagaimana fungsi sosial perusahaan terhadap masyarakat? Seperti yang sebelumnya, adanya warung saya ini ikut membantu kebutuhan para penjaga dari warga terutama dalam hal makanan dan juga kebutuhan dari pendaki. Aspek lingkungan - Apakah terdapat pencemaran terhadap lingkungan sekitar? Paling plastik plasti bungkusan - Bagaimana penanganan limbah dari pedagang? Sebagian warga mengumpulkannya ditempat sampah dan kemudian membakarnya Aspek teknik dan teknologi - Bagaimana keadaan lokasi? Lokasi tempat berjualan di samping loket masuk untuk mendaki Gunung Andong yang dilewati pendaki - Apa saja bahan yang dibutuhkan dalam proses produksi? Selain jajanan yang sudah jadi yang tidak membutuhkan proses produksi, paling kalau warung saya ya nasi bungkus itu yang perlu beras, dan bahan bahan lain. - Dari mana bahan baku yang dibutuhkan dalam proses produksi? - Bahan baku yang saya dapatkan dari pasar juga dari warung milik bapak wahid yang menyediakan berbagai bumbu dan kebutuhan rumah tangga - Apa saja bahan pembantu yang digunakan dalam proses produksi?

13 Kalau saya biasanya dalam membuat nasi bungkus ya tentu ada panci, wajan, dan perlegkapan dapur lain, tetapi untuk warungnya ya saya ada etalase, meja, kursi untuk meletakkan dagangan saya yang lain. - Bagaimana proses produksi dari para pedagang? Untuk nasi bungkus saya memasaknya dirumah kemudian dikemas, kalau dagangan yang lain ya disediakan di warung saya itu. - Bagaimana teknologi yang digunakan para pedagang? Tidak ada teknologi tertentu yang saya gunakan, semua masih sederhana - berapa rata rata jumlah produksi sehari? Untuk rata ratanya tidak menentu apalagi saya sering bukanya hanya hari hari tertentu saja - Bagaimana layout tempat penjualan dan luas tanah yang dimiliki serta pemanfaatannya? Luas tanah sekitar 4 x 3 meter tepat disebelah barat loket masuk Gunung Andong Aspek Finansial - Berapa modal yang dibutuhkan dalam mendirikan usaha? Modal awal dalam menirikan usaha sekitar Dari mana asal sumber modal? Berasal dari saya dan suami saya - Berapa biaya yang dikeluarkan untuk mendirikan usaha? - Bangunan usaha Untuk bangunan saya tidak mengeluarkan biaya karena dibantu oleh basecamp yang memang tempat loketnya dibuat dilahan milik keluarga saya - Lahan Lahan adalah milik sendiri jadi tidak ada pengeluaran untuk lahan - Berapa biaya variabel yang harus dikeluarkan? - Bahan baku Untuk kulakan setiap bulannya kurang lebih sekitar Bahan penunjang Untuk pembelian etalase, meja, kursi sekitar Biaya transportasi Biaya transportasi sekitar Biaya listrik Biaya listrik Biaya promosi Tidak ada promosi apapun jadi tidak mengeluarkan biaya promosi - Berapa pendapatan dan laba yang diperoleh setiap bulannya? Pendapatan sekitar setiap bulannya ya laba setelah digunakan untuk kulakan dan biaya lain ya sekitar Nama Responden : Ibu Nurjanah Alamat Responden : Dusun Sawit,Desa Girirejo,Kecamatan Ngablak Tingkat Pendidikan : Sekolah Dasar (SD) Waktu Wawancara : 14 April 2016, pukul Tempat Wawancara : Rumah milik Ibu Nurjanah Aspek Pemasaran - Bagaimana keadaan lokasi dagang terutama terhadap permintaan dari para pembeli? Ya kalau pas hari tertentu saja dan pas ramai lumayan banyak pembeli - Bagaimana penawaran dari para pedagang itu sendiri? Hanya dengan meletakkan dagangan saja di etalase dan digantung agar pembeli dapat melihat - Apa saja produk yang dijual oleh pedagang? Ada makanan ringan, ada juga minuman, sama halnya warung warung pasa umumnya - Bagaimana cara menetapkan harga dari barang yang dijual? Yang penting saya kira kira mendapatkan laba dari barang tersebut, sesuai warung pada umumnya - Bagaimana strategi dan promosi yang dilakukan oleh pedagang? Tidak ada strategi dan promosi tertentu yang dipakai - Bagaimana distribusi barang yang dilakukan oleh pedagang? - Saya menjual langsung kepada pendaki yang lewat dan juga istirahat Aspek Manajemen dan SDM - Bagaimana sistem manajemen yang dilakukan oleh pedagang? Tidak ada manajemen tertentu yang dipakai, yang penting saya setiap paginya buka warung kalau sudah malam saya tutup warungnya

14 - Bagaimana sistem pengelolaan SDM? Saya sendiri yang menjaga warung sedangkan suami bekerja di tegal - Bagaimana sistem ketenagakerjaan yang dilakukan oleh pedagang? Tenaga kerjanya ya saya sendiri kecuali ketika mau belanja kepasar saya dibantu suami Aspek Hukum - Apakah pedagang mempunyai izin usaha? Tidak ada izin usaha untuk mendirikan warung - Apakah ada rencana untuk membuat perizinan agar warung dagangan anda dilindungi lembaga hukum? tidak Aspek sosial - Bagaimana pengaruh adanya penjualan terhadap sosial masyarakat? Kalau dari warganya sendiri sepertinya tidak terlalu berpengaruh karena kebanyakan yang membeli hanya para pendaki yang akan naik Gunung Andong. - Bagaimana fungsi sosial perusahaan terhadap masyarakat? Kalau warung saya ya tentu agar kebutuhan baik itu makan dan minum para pendaki yang membutuhkan terpenuhi Aspek lingkungan - Apakah terdapat pencemaran terhadap lingkungan sekitar? Sejauh ini tidak ada pencemaran apapun kalau ditempat saya - Bagaimana penanganan limbah dari pedagang? Kalau saya ya setiap pagi menyapu depan warung agar tetap terlihat bersih, dan juga menjaga kebersihan dengan meletakan wadah sampah agar sampah tidak dibuang sembarangan. Aspek teknik dan teknologi - Bagaimana keadaan lokasi? Warung saya terletak di paling timur di pertigaan, biasanya depan warung juga dijadikan lahan parkir buat para pendaki yang menitipkan kendaraannya - Apa saja bahan yang dibutuhkan dalam proses produksi? Tidak ada bahan yang dibuthkan karena saya hanya menjual barang jadi yang dibeli dari pasar saja. - Dari mana bahan baku yang dibutuhkan dalam proses produksi? Pasar Ngablak, kadang ya pasar Grabag - Apa saja bahan pembantu yang digunakan dalam proses produksi? Bahan pembantu ya tidak ada hanya ada etalase, cantelan untuk tempat meletakkan barang dagangan saya. - Bagaimana proses produksi dari para pedagang? Ya saya hanya membeli dari pasar, kemudian diletakkan di warung saya dan menunggu siapa saja yang ingin membeli - Bagaimana teknologi yang digunakan para pedagang? Saya tidak memakai teknologi tertentu - berapa rata rata jumlah produksi sehari? Tidak ada jumlah produksi dalam tempat saya - Bagaimana layout tempat penjualan dan luas tanah yang dimiliki serta pemanfaatannya? Saya mendirikan warung dahulu adalah jendela kemudian dibuka dan dijadikan warung Aspek Finansial - Berapa modal yang dibutuhkan dalam mendirikan usaha? Dana yang dibutuhkan perkiraannya Dari mana asal sumber modal? Modal berasal dari saya sendiri dan suami saya - Berapa biaya yang dikeluarkan untuk mendirikan usaha? - Bangunan usaha Dalam mendirikan usaha hanya membutuhkan papan kayu, paku, cat, jadi sekitar Lahan Lahan yang digunakan adalah lahan tempat tinggal jadi tidak ada biaya untuk lahan - Berapa biaya variabel yang harus dikeluarkan? - Bahan baku Setiap bulannya untuk bahan baku sekitar Bahan penunjang - Dalam menunjang warung saya, ada etalase 2, tempat krat 1 untuk biaya ya habis sekitar

15 - Biaya transportasi Transportasi sekitar untuk membeli bensin kepasar setiap bulannya - Biaya listrik Listrik kurang lebih setiap bulannya sekitar Biaya promosi Tidak ada biaya promosi yang saya gunakan - Berapa pendapatan dan laba yang diperoleh untuk setiap bulannya? Setiap bulannya ya sekitar laba sekitar ya Nama Responden : Bapak Takim Alamat Responden : Dusun Sawit, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak Tingkat Pendidikan : SMP Waktu Wawancara : 14 April 2016, jam Tempat Wawancara : Rumah milik Bapak Takim Aspek Pemasaran - Bagaimana keadaan lokasi dagang terutama terhadap permintaan dari para pembeli? Ya meski rumah dan warung saya berada di pungkruk, para pendaki ada yang datang untuk membeli dagangan saya sambil istirahat. Apalagi hari hari tertentu seperti sabtu minggu dan hari libur. - Bagaimana penawaran dari para pedagang itu sendiri? Penawaran yang saya lakukan tidak ada, Cuma ketika ada yang ingin beli, saya menawarkan apa saja yang disediakan warung saya - Apa saja produk yang dijual oleh pedagang? Selain makanan dan minuman, saya juga menyediakan soto, dan nasi bungkus juga - Bagaimana cara menetapkan harga dari barang yang dijual? Kira kira saya mendapatkan untung dari yang saya jual - Bagaimana strategi dan promosi yang dilakukan oleh pedagang? Saya Cuma menempelkan sebuah spanduk di depan rumah agar para pendaki tahu kalau tempat saya juga menyediakan untuk para pendaki - Bagaimana distribusi barang yang dilakukan oleh pedagang? tidak ada distribusi karena saya menjual langsung kepada pendaki yang membeli Aspek Manajemen dan SDM - Bagaimana sistem manajemen yang dilakukan oleh pedagang? Tidak ada manajemen tertentu yang saya pakai, kira kira kalau akhir minggu atau ketika hari libur, saya membuka warung. Sedangkan untuk hari hari yang sepi saya tutup warungnya - Bagaimana sistem pengelolaan SDM? Istri saya yang sering berjualan, sedangkan saya kalau pagi ya keladang, sedangkan apabila ramai yang beli saya ikut membantu istri saya - Bagaimana sistem ketenagakerjaan yang dilakukan oleh pedagang? Usaha saya adalah milik bersama jadi tidak ada ketenagakerjaan, yang penting keuntungan juga digunakan untuk kebutuhan bersama. Aspek Hukum - Apakah pedagang mempunyai izin usaha? tidak ada izin usaha - Apakah ada rencana untuk membuat perizinan agar warung dagangan anda dilindungi lembaga hukum? tidak Aspek sosial - Bagaimana pengaruh adanya penjualan terhadap sosial masyarakat? Adanya warung saya ini juga ikut membantu para pendaki yang capek dan membutuhkan makan dan minum. Selain itu kadang juga dapat jatah untuk membuatkan nasi bungkus kepada para warga saat malam minggu yang ikut jaga malam. - Bagaimana fungsi sosial perusahaan terhadap masyarakat? Tentunya kebutuhan dari para warga dapat terpenuhi dengan adanya warung saya ini Aspek lingkungan - Apakah terdapat pencemaran terhadap lingkungan sekitar? tidak ada pencemaran, paling Cuma sampah berserakan dari beberapa pendaki yang buang sampah sembarangan - Bagaimana penanganan limbah dari pedagang?

16 Disapu, dikumpulkan ditempat sampah, dibakar ada juga yang didaur ulang Aspek teknik dan teknologi - Bagaimana keadaan lokasi? - Keadaan lokasi berada di rumah saya sendiri, rumah sayaa berada agak diatas jadi harus berjalan naik - Apa saja bahan yang dibutuhkan dalam proses produksi? Untuk membuat soto, dan nasi bungkus tentunya membutuhkan bahan bahan seperti beras, bumbu dapur dan perlengkapan lain seperti mie, air dll - Dari mana bahan baku yang dibutuhkan dalam proses produksi? Saya belanja di pasar Ngablak, sedangkan kekurangannya kadang saya membeli dari bapak Wahid - Apa saja bahan pembantu yang digunakan dalam proses produksi? Saya menggunakan kompor, panci, wajan, solet, pisau untuk memasak soto dan juga nasi bungkusnya. - Bagaimana proses produksi dari para pedagang? Prosesnya kalau bahan sudah ada semua istri saya yang masak - Bagaimana teknologi yang digunakan para pedagang? Tidak ada teknologi tertentu yang saya gunakan, teknologi masih sederhana - berapa rata rata jumlah produksi sehari? Produk rata rata tidak pasti setiap harinya, Cuma saat dibutuhkan warga untuk membuat nasi bungkus dapat sekitar 40 bungkus sampai 70 bungkus - Bagaimana layout tempat penjualan dan luas tanah yang dimiliki serta pemanfaatannya? Tempat saya berjualan berada di rumah saya sendiri jadi luas tanah saya ya tidak ada karena warung saya masuk rumah Aspek Finansial - Berapa modal yang dibutuhkan dalam mendirikan usaha? Untuk modal awalnya saya menyiapkan dana Dari mana asal sumber modal? Sumber dana berasal dari saya sendiri - Berapa biaya yang dikeluarkan untuk mendirikan usaha? - Bangunan usaha Saya membuka warung dirumah saya jadi tidak mengeluarkan biaya untuk bangunan - Lahan Lahan yang digunakan adalah tempat tinggal jadi juga tidak mengeluarkan biaya - Berapa biaya variabel yang harus dikeluarkan? - Bahan baku Bahan baku yang dikeluarkan untuk membeli bahan bahan pembuat soto dan nasi bungkus seperti beras, mie, dan bumbu bumbu serta yang lainya seperti makanan dan minuman ringan sekitar , jadi setip bulannya ya sekitar Bahan penunjang Saya hanya menggunakan meja saja dan juga karpet yang memang sudah punya sebelumnya jadi tidak mengeluarkan biaya - Biaya transportasi Biaya transportasi sekitar Biaya listrik Biaya listrik setiap bulannya naik turun diantara Biaya promosi Biaya promosi Cuma saat awal saja saya membuat spanduk warung makan tempat istirahat Al Khusna dengan biaya kurang lebih ya sekitar Berapa pendapatan dan laba setiap bulannya? Untuk pendapatan setiap bulannya sekitar laba yang didapat sekitar Nama Responden : Ibu Eni Alamat Responden : Dusun Sawit, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak Tingkat Pendidikan : SMP Waktu Wawancara : 15 april 2016, pukul Tempat Wawancara : warung milik Ibu Eni Aspek Pemasaran - Bagaimana keadaan lokasi dagang terutama terhadap permintaan dari para pembeli?

17 Warung tempat saya berada di pinggir jalan yang dilewati para pendaki dan juga para warga yang setiap hari lewat untuk keladang - Bagaimana penawaran dari para pedagang itu sendiri? Saya menyediakan berbagai kebutuhan makan dan minum untuk memenuhi kebutuhan para pendaki dan warga - Apa saja produk yang dijual oleh pedagang? Saya menyediakan mie rebus plus telur, soto, gorengan, minuman saset, kerupuk, roti, dan minuman minuman kemasan - Bagaimana cara menetapkan harga dari barang yang dijual? Untuk harganya saya sesuaikan dengan harga pada umumnya, asalkan kira kira laba, sedangkan untuk gorengan, soto, minuman daya ambil laba dari 500 sampai dengan Bagaimana strategi dan promosi yang dilakukan oleh pedagang? Saya sering menawarkan para pendaki untuk istirahat dahulu, sering menanyakan asal dari pendaki agar lebih akrab. Selain itu saya juga menuliskan aneka minuman dan makanan dalam selembar kertas beserta harganya agar para pembeli tahu - Bagaimana distribusi barang yang dilakukan oleh pedagang? Barang biasanya langsung dimakan ditempat dan tidak dijual kembali oleh pembeli Aspek Manajemen dan SDM - Bagaimana sistem manajemen yang dilakukan oleh pedagang? Kalau warung saya buka hanya ketika hari tertentu seperti jumat, sabtu dan minggu dan hari libur saja yang kira kira saat pendaki ramai. Saat bukanya kalau saat ramai ya bisa buka terus 24 jam, tetapi hanya hari hari tertentu, kalau seringnya ya buka pagi sampai malam - Bagaimana sistem pengelolaan SDM? Warung saya dikelola oleh saya sendiri, suami, dan juga orang tua yaitu ibu dari suami saya. Kadang ya kalau rame banget juga sering dibantu oleh kakak dari suami saya. - Bagaimana sistem ketenagakerjaan yang dilakukan oleh pedagang? tenaga kerja dikerjakan sendiri oleh saya dan keluarga Aspek Hukum - Apakah pedagang mempunyai izin usaha? Tidak ada izin apapun dalam mendirikan usaha - Apakah ada rencana untuk membuat perizinan agar warung dagangan anda dilindungi lembaga hukum? tidak Aspek sosial - Bagaimana pengaruh adanya penjualan terhadap sosial masyarakat? Dengan adanya warung saya ini bagi warga biasanya jadi sering membeli seperti gorengan atau minuman ditempat saya ketika di ladang atau ketika malam sambil ikut jaga parkir. - Bagaimana fungsi sosial perusahaan terhadap masyarakat? Selain untuk memenuhi kebutuhan dari para warga, warung saya ini kalau sore sering banyak pemuda yang datang sekedar membeli minum atau makanan sambil ngobrol ngobrol bersama, atau bisa jadi tempat silaturahmi. Aspek lingkungan - Apakah terdapat pencemaran terhadap lingkungan sekitar? Pencemaran yang ada yaitu sampah yang kadang berserakan dijalan - Bagaimana penanganan limbah dari pedagang? Untuk menanganinya sampah itu dikumpulkan di tempat pembuangan akhir dan dibakar, ada juga yang didaur ulang dan dijual kembali Aspek teknik dan teknologi - Bagaimana keadaan lokasi? Lokasi berada dipinggir jalan menghadap keutara yang tentunya akan dilewati oleh para pendaki dan juga para warga yang berangkat ke ladang, meski begitu lokasi dagang berada diluar dusun sawit dan sudah berada diarea tegal - Apa saja bahan yang dibutuhkan dalam proses produksi? Selain makanan minuman yang sudah jadi, untuk membuat soto, gorengan, mie rebus, dan minuman tentu membutuhkan seperti air panas, beras, mie, dan daging ayam dan bumbu dapur. - Dari mana bahan baku yang dibutuhkan dalam proses produksi? Membeli dipasar ngablak dan juga belanja di warung warung yang lebih lengkap di sekitar rumah - Apa saja bahan pembantu yang digunakan dalam proses produksi?

18 Bahan pembantu ya ada kompor gas, terus tremos, wajan, panci, - Bagaimana proses produksi dari para pedagang? Prosesnya saya sendiri yang menyiapkan bahan bahannya, kalau bahan sudah lengkap baru dibuat. - Bagaimana teknologi yang digunakan para pedagang? Tidak ada teknologi yang digunakan, masih manual menggunakan tenaga orang semua - berapa rata rata jumlah produksi sehari? Tidak pasti untuk berapa jumlahnya, karena tergantung yang beli juga. Kadang ya kalau bisa sisa sehari itu, kadang ya bisa kurang jadi harus buat lagi. - Bagaimana layout tempat penjualan dan luas tanah yang dimiliki serta pemanfaatannya? Untuk lahan sekitar 5 x 3, menghadap ke utara diturunkan jalan untuk menuju ke Gunung Andong. Aspek Finansial - Berapa modal yang dibutuhkan dalam mendirikan usaha? Awalnya ketika mendirikan usaha dana yang dikeluarkan sekitar Dari mana asal sumber modal? Modal berasal dari milik pribadi - Berapa biaya yang dikeluarkan untuk mendirikan usaha? - Bangunan usaha Mendirikan bangunan untuk membeli plastik, membuat pagar dari anyaman bambu sekitar Lahan Lahan berada disamping ladang sendiri jadi tidak mengeluarkan biaya untuk lahan - Berapa biaya variabel yang harus dikeluarkan? - Bahan baku Setiap kulakan ya sekitar untuk belanja keperluan bahan baku seperi makanan dan minuman, bumbu dapur, beras, telur, kerupuk dan minuman botol dan minuman saset. Sebulan ya sekitar Bahan penunjang Bahan penunjang ada punya sendiri yaitu meja 3, ada dingklik 4, kompor, wajan, panci dan perlengkapan dapur lain juga ada. - Biaya transportasi Sekitar untuk setiap bulannya - Biaya listrik Biaya listrik sekitar ya Biaya promosi Tidak mengeluarkan biaya promosi - Berapa pendapatan dan laba yang diperoleh setiap bulannya? Pendapatan kalau setiap minggunya bisa mencapai jadi ya sebulan sekitar untuk laba sebulan sekitar Hasil Wawancara Dengan Warga sekitar Gunung Andong Nama Responden : Istiqomah Alamat Responden : Dusun Sawit, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak Waktu Wawancara : 15 April 2016, pukul Tempat Wawancara : Rumah Ibu Istiqomah Aspek Pemasaran - Bagaimana pendapat anda tentang potensi pasar dari pedagang yang berjualan di Gunung Andong? Kalau dilihat apalagi pas malam sabtu atau minggu rame sekali pendaki yang beristirahat dan pada membeli, kalau siang juga kadang ada petani yang membeli buat di tegal dan anak anak sekitar juga. Kalau pas hari libur juga ramai yang beli - Bagaimana penawaran dari pedagang sendiri kepada warga? Kalau penawaran ya namanya juga tetangga jadi ya kadang ditawarkan untuk minum minum dulu gitu kalau pas lewat. Aspek Manajemen dan SDM - Bagaimana menurut anda manajemen yang dipakai oleh pedagang? Ya kalau dilihat dari beberapa warung ada yang setiap hari buka pagi sampai malam, tetapi ada juga yang hanya buka hari jumat, sabtu minggu yang biasanya itu pendaki lumayan ramai

19 - Bagaimana Ketenagakerjaan yang dipakai oleh pedagang? Pemilik sendiri yang berjualan, biasanya dibantu oleh keluarganya sendiri Aspek Sosial - bagaimana pengaruh adanya pedagang di kawasan Gunung Andong ini? Ya membuat lingkungan jadi lebih ramai, membantu juga kebutuhan dari warga, untuk pedagang sendiri jadi punya penghasilan Aspek Lingkungan - Bagaimana pendapat anda tentang kebersihan di kawasan Gunung Andong ini? Kadang ada sampah dijalan berserakan yang tentu, tetapi tidak sedikit warga dan pendaki yang juga memungutnya. Aspek Teknik dan teknologi - Apakah pedagang dalam penjualannya menggunakan teknologi tertentu yang modern? Tidak ada, semua masih sederhana Nama Responden : Sutikno Aji Alamat Responden : Dusun Sawit, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak Waktu Wawancara : 15 April 2016, pukul Tempat Wawancara : Rumah Bapak Sutikno Aji Aspek Pemasaran - Bagaimana pendapat anda tentang potensi pasar dari pedagang yang berjualan di Gunung Andong? Lumayan ramai pendaki yang lewat itu setiap minggunya, banyak yang istirahat di warung warung pedagang. kalau dari warga sendiri juga ada yang terlihat sering membeli - Bagaimana penawaran dari pedagang sendiri kepada warga? Biasanya kalau pas lewat itu suka di tawari Aspek Manajemen dan SDM - Bagaimana menurut anda manajemen yang dipakai oleh pedagang? Kadang ada yang pedagang itu buka setiap hari yang di dusun, kalau yang agak jauh dengan dusun buka hanya hari seperti sabtu dan minggu saja - Bagaimana Ketenagakerjaan yang dipakai oleh pedagang? Kalau dilihat biasanya satu rumah itu membantu tapi pas ramai, kalau sepi terlihat sendiri yang jual itu Aspek Sosial - bagaimana pengaruh adanya pedagang di kawasan Gunung Andong ini? Kadang ya jadi bisa menjadi tempat berkumpul kalau sore sambil ngobrol ngobrol. Buat hiburan juga Aspek Lingkungan - Bagaimana pendapat anda tentang kebersihan di kawasan Gunung Andong ini? Biasanya sih ada satu dua sampah yang mungkin dari jajanan yang dibeli dari pedagang itu Aspek Teknik dan teknologi - Apakah pedagang dalam penjualannya menggunakan teknologi tertentu yang modern? Tidak ada, yang dilakukan para pedagang masih tradisional Nama Responden : Slamet Alamat Responden : Dusun Sawit, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak Waktu Wawancara : 15 April 2016, pukul Tempat Wawancara : Rumah Ibu Istiqomah Aspek Pemasaran - Bagaimana pendapat anda tentang potensi pasar dari pedagang yang berjualan di Gunung Andong?

20 Kalau hari libur atau sabtu atau minggu, pendaki itu ramai, yang istirahat di tempat pedagang itu juga banyak - Bagaimana penawaran dari pedagang sendiri kepada warga? Biasanya sering ditawari untuk minum minum dulu Aspek Manajemen dan SDM - Bagaimana menurut anda manajemen yang dipakai oleh pedagang? Ada yang setiap hari buka, ada yang tidak - Bagaimana Ketenagakerjaan yang dipakai oleh pedagang? Biasanya dikerjakan satu keluarga Aspek Sosial - bagaimana pengaruh adanya pedagang di kawasan Gunung Andong ini? Sangat membantu, apalagi saya juga sering ikut menjaga siang malam di parkiran jadi kalau pas jatah mau beli makanan tidak usah harus buat atau jauh jauh untuk beli, tinggal beli di warung Aspek Lingkungan - Bagaimana pendapat anda tentang kebersihan di kawasan Gunung Andong ini? Saya karena ikut menjaga di loket ya kadang yang membakar sampah ditempat sampah, yang kebanyakan ya sampah plastik dari pedagang itu Aspek Teknik dan teknologi - Apakah pedagang dalam penjualannya menggunakan teknologi tertentu yang modern? Tidak ada, masih tradisional Wawancara Dengan Pendaki/ Wisatawan Nama Responden : Ilham Alamat Responden : Semarang Waktu Wawancara : 16 april 2016, pukul Tempat Wawancara : Diwarung milik Bapak Handoko Aspek Pemasaran - Bagaimana pendapat anda tentang potensi pasar dari pedagang yang berjualan di Gunung Andong? Kalau dilihat ya lumayan mas, karena yang datang pendaki itu lumayan banyak - Bagaimana penawaran dari pedagang sendiri kepada warga? Kalau pas lewat pedagang itu menawarkan untuk istirahat Aspek Manajemen dan SDM - Bagaimana menurut anda manajemen yang dipakai oleh pedagang? Manajemennya biasa ya, Cuma saat memesan apa gitu langsung diambilkan atau dibuatkan - Bagaimana Ketenagakerjaan yang dipakai oleh pedagang? Biasanya yang melayani lebih dari satu orang yang diwarung itu Aspek Sosial - bagaimana pengaruh adanya pedagang di kawasan Gunung Andong ini? memang kalau haus, lapar dan capek kebutuhan saya jadi terpenuhi, harga juga terjangkau Aspek Lingkungan - Bagaimana pendapat anda tentang kebersihan di kawasan Gunung Andong ini? Ya itu, karena pedagang juga menjual tempat makanan seperti bungkus bungkus itu jadi kadang di sepanjang jalan itu ditemukan sampah plastik Aspek Teknik dan teknologi - Apakah pedagang dalam penjualannya menggunakan teknologi tertentu yang modern? Tidak ada ya, dalam melayani ya seperti biasa dan tidak menggunakan teknologi modern Nama Responden : Sekar Alamat Responden : Magelang Waktu Wawancara : 16 april 2016, pukul Tempat Wawancara : Diwarung milik Bapak Handoko Aspek Pemasaran - Bagaimana pendapat anda tentang potensi pasar dari pedagang yang berjualan di Gunung Andong?

21 Lumayan ya kalau dilihat dari warung warung itu banyak yang istirahat - Bagaimana penawaran dari pedagang sendiri kepada warga? Ada beberapa pedagang yang kalau pas lewat sering menawarkan, tapi ada yang Cuma diam saja Aspek Manajemen dan SDM - Bagaimana menurut anda manajemen yang dipakai oleh pedagang? Manajemennya biasa, saat memesan ya antri dan terus dibuatkan ditempat - Bagaimana Ketenagakerjaan yang dipakai oleh pedagang? Yang melayani itu biasanya lebih dari satu Aspek Sosial - bagaimana pengaruh adanya pedagang di kawasan Gunung Andong ini? Ya sangat membantu kebutuhan dari para pendaki, selain itu juga sarana informasi karena bisa bertanya tanya tentang Gunung Andong Aspek Lingkungan - Bagaimana pendapat anda tentang kebersihan di kawasan Gunung Andong ini? Ada sedikit sampah yang kadang dibuang sembarangan, tetapi ada juga tempat tempat sampah. Aspek Teknik dan teknologi - Apakah pedagang dalam penjualannya menggunakan teknologi tertentu yang modern? Tidak ada alat modern dan masih biasa Lampiran 7 DATA REDUCTION Aspek Aspek Kelayakan: Aspek Pemasaran - Lokasi dipinggir Jalan sehingga dilewati pendaki dan Warga, Bapak Handoko. - Lokasi Usaha dikelilingi rumah warga warga lain, Bapak Wahid. - Pembeli kebanyakan dari pendaki yang naik atau turun Gunung yang beristirahat. Ibu Umi. - Ya pas hari tertentu saja pembeli ramai, Ibu Nurjanah. - Kalau dilihat apalagi pas malam sabtu atau minggu rame sekali pendaki yang beristirahat dan pada membeli, kalau siang juga kadang ada petani yang membeli buat di tegal dan anak anak sekitar juga. Kalau pas hari libur juga ramai yang beli. Ibu Istiqomah. - Kadang ya saya menawarkan kepada pendaki yang lewat untuk membeli, Ibu Umi. - Hanya dengan meletakkan dagangan saja di etalase dan digantung agar pembeli dapat melihat. Ibu Nurjanah - Saya menyediakan mie rebus plus telur, soto, gorengan, minuman saset, kerupuk, roti, dan minuman minuman kemasan, Ibu Eni. - Banyak sekali produk yang saya jual untuk kebutuhan para pendaki yang datang dan juga kebutuhan sehari hari dari warga itu sendiri. Yaitu aneka makanan dan minuman, bumbu dapur, bensin, alat tulis, pulsa. Bapak Wahid - Yang penting saya kira kira mendapatkan laba dari barang tersebut, sesuai warung pada umumnya, Ibu Nurjanah - Untuk harganya saya sesuaikan dengan harga pada umumnya, asalkan kira kira laba, sedangkan untuk gorengan, soto, minuman daya ambil laba dari 500 sampai dengan Ibu Eni

22 - Saya cuma menempelkan sebuah spanduk di depan rumah agar para pendaki tahu kalau tempat saya juga menyediakan untuk para pendaki. Bapak Takim. - Tidak ada strategi dan promosi tertentu yang dipakai. Ibu Nurjanah - Tidak ada distribusi karena saya menjual langsung kepada pendaki dan juga warga yang biasanya langsung dimakan ditempat atau sambil jalan. Bapak Handoko Aspek Manajemen dan SDM - Sederhana yang penting saya buka warung ketika kira kira hari yang para pendaki cukup banyak datang seperti jumat, sabtu dan minggu, dan juga hari hari libur besar yang biasanya ramai pendaki dan ketika sudah mulai sore jam setengah lima kurang lebih saya sudah menutup warung. Bapak Handoko - Saya tidak memakai cara cara tertentu ketika berjualan yang penting pagi saya buka dan kalau sudah malam saya tutup begitu saja, untuk waktunya sih tidak menentu, kadang ya kalau sedang pergi atau ada keperluan ya saya tutup. Bapak Wahid - Manajemennya biasa ya, Cuma saat memesan apa gitu langsung diambilkan atau dibuatkan, Ilham - Usaha saya adalah milik bersama jadi tidak ada ketenagakerjaan, yang penting keuntungan juga digunakan untuk kebutuhan bersama. Bapak Takim - Saya sendiri yang berjualan, dan kadang dibantu oleh suami saya dan orang tua ketika sedang ramai. Ibu umi - Kalau dilihat biasanya satu rumah itu membantu tapi pas ramai, kalau sepi terlihat sendiri yang jual itu. Bapak Sutikno Aji Aspek Hukum - Tidak Ada Izin Usaha. - tidak ada izin usaha. tapi warga dan perangkat tahu kalau saya itu berjualan. Handoko - tidak ada rencana untuk membuat izin Aspek Sosial - Kadang kalau ada petani yang berangkat atau istirahat sering memesan baik itu makanan dan minuman, kadang juga ada anak anak dari warga setempat yang main sampai didepan warung yang kemudian jajan. Selain itu bagi saya sendiri jadi mempunyai pekerjaan sambilan yang juga menghasilkan keuntungan. Bapak Handoko - Untuk warga di sekitar saya ya mungkin kebutuhan sehari harinya bisa terpenuhi, dan untuk pendaki juga kebutuhannya bisa terpenuhi. Bagi saya sendiri istri saya yang tidak bisa bertani jadi mempunyai pekerjaan sendiri yaitu menjaga warung. Bapak Wahid. - Setiap malam minggu saya dipesani nasi bungkus untuk para warga yang ikut menjaga malam. Ibu Umi. - Selain untuk memenuhi kebutuhan dari para warga, warung saya ini kalau sore sering banyak pemuda yang datang sekedar membeli minum atau makanan sambil ngobrol ngobrol bersama, atau bisa jadi tempat silaturahmi. Ibu Eni - Ya membuat lingkungan jadi lebih ramai, membantu juga kebutuhan dari warga, untuk pedagang sendiri jadi punya penghasilan, Ibu Istiqomah - Sangat membantu, apalagi saya juga sering ikut menjaga siang malam di parkiran jadi kalau pas jatah mau beli makanan tidak usah harus buat atau jauh jauh untuk beli, tinggal beli di warung. Bapak Slamet - memang kalau haus, lapar dan capek kebutuhan saya jadi terpenuhi, harga juga terjangkau - Ya sangat membantu kebutuhan dari para pendaki, selain itu juga sarana informasi karena bisa bertanya tanya tentang Gunung Andong. Mbak Sekar Aspek Lingkungan - Ada sedikit sampah yang kadang dibuang sembarangan, tetapi ada juga tempat tempat sampah. Mbak Sekar - Saya karena ikut menjaga di loket ya kadang yang membakar sampah ditempat sampah, yang kebanyakan ya sampah plastik dari pedagang itu. Bapak Slamet - Disapu, dikumpulkan ditempat sampah, dibakar ada juga yang didaur ulang. Bapak Takim - Saya meletakan tong tempat sampah didepan warung, setiap pagi istri saya juga menyapu depan warung agar terlihat lebih bersih. Para pendaki juga sering terlihat membawa sampah yang kemudian dibuang ditempat sampah. Bapak Wahid Aspek Teknik dan Teknologi - Lokasi tempat warung berada tepat dibawah kaki gunung Andong yang melewati basecamp sawit. Yang pendaki akan melewati depan warung. Bapak Handoko - Saya membeli bahan dari pasar ngablak, kadang juga pasar lain, sedangkan untuk kelapa muda saya membeli dari daerah secang. Bapak Handoko

23 - Bahan yang dibutuhkan ya barang barang itu sendiri, dari aneka makanan, minuman, rokok, bensin, bumbu dapur, alat tulis, alat listrik dll - Selain jajanan yang sudah jadi yang tidak membutuhkan proses produksi, paling kalau warung saya ya nasi bungkus itu yang perlu beras, dan bahan bahan lain. Ibu Umi - Ya saya hanya membeli dari pasar, kemudian diletakkan di warung saya dan menunggu siapa saja yang ingin membeli. Ibu Nurjanah - Tidak ada teknologi tertentu yang saya gunakan, teknologi masih sederhana. Bapak Takim - Prosesnya saya sendiri yang menyiapkan bahan bahannya, kalau bahan sudah lengkap baru dibuat. Ibu Eni - Tidak pasti untuk berapa jumlahnya, karena tergantung yang beli juga. Kadang ya kalau bisa sisa sehari itu, kadang ya bisa kurang jadi harus buat lagi. Ibu Eni - Kalau untuk jajanan yang sudah jadi ya ada meja dan etalase untuk tempat meletakan makanan dan minuman, ada juga tali untuk menggantungkan snak ringan, sedangkan yang lainnya ya kompor, stoples, tikar untuk istirahat para pendaki, dingklik tempat duduk, amben, payung. Untuk bangunannya sendiri saya buat dari anyaman bambu dan kayu. Bapak Handoko - Bahan pembantu ya ada etalase, meja kursi, tempat bensin, ada juga kendaraan untuk membawa kepasar. Bangunan sendiri sudah saya cor beton permanen. Bapak Wahid Aspek Finansial - Modal awal dibutuhkan untuk mendirikan usaha bervariasi - Modal berasal dari milik sendiri, keluarga atau meminjam dari saudara - Modal awal Bapak Handoko sekitar Modal awal Bapak Wahid sekitar Modal awal ibu Umi sekitar Modal Awal Ibu Nurjanah sekitar Modal Awal Bapak Takim sekitar Modal Awal Ibu Eni sekitar Pendirian bangunan berasal dari modal awal yang dikurangi biaya biaya - Biaya pendirian bangunan Bapak Handoko sekitar Biaya pendirian bangunan Bapak Wahid sekitar Biaya pendirian bangunan Ibu Umi dibantu oleh basecamp - Biaya pendirian bangunan Ibu Nurjanah sekitar Biaya pendirian bangunan milik bapak Takim tidak ada karena berada didalam rumah - Biaya pendirian bangunan milik Ibu Eni Sekitar Lahan tidak mengeluarkan biaya karena milik pribadi - Untuk kulakan bahan baku atau dagangan ketika hari pasaran - Bahan pembantu dibeli dengan modal awal dengan pembelian yang bervariasi antar pedagang - Belanja Bapak Handoko menghabiskan dana kurang lebih perbulan - Belanja Bapak Wahid paling sedikit , setiap bulannya jadi sekitar Belanja Ibu Umi setiap bulannya sekitar Belanja untuk Ibu Nurjanah setiap sebulan Belanja bapak Takim setiap minggu sekitar , jadi sebulan sekitar Belanja Ibu Eni setiap minggunya sekitar setiap kali belanja, untuk sebulan ya sekitar Warung milik bapak Handoko,Takim dan Eni tidak mengeluarkan untuk biaya peralatan, sedangkan untuk Bapak Wahid , Ibu Umi dan Ibu Nurjanah Biaya transportasi standar sekitar untuk setiap bulannya. Biaya - Biaya listrik bervariasi antara pedagang satu dengan yang lainnya yaitu pada setiap bulannya untuk Bapak Handoko, untuk Bapak Wahid, untuk Ibu Umi, untuk Ibu Nurjanah, 40 Untuk Bapak Taqim, dan untuk Ibu Eni - Tidak ada biaya promosi yang dikeluarkan - Pendapatan berbulan bervariasi antar pedagang satu dengan yang lainnya - Pendapatan Bapak Handoko sekitar dengan laba sekitar Pendapatan Bapak Wahid sekitar dengan laba sekitar Pendapatan Ibu Umi sekitar dengan laba sekitar Pendapatan Ibu Nurjanah sekitar dengan laba sekitar Pendapatan Bapak takim sekitar dengan laba sekitar

24 - Pendapatan Ibu Eni sekitar dengan laba sekitar Lampiran 8 DATA DISPLAY Permintaan pasar Penawaran Pedagang Produk Aspek Pemasaran Penetapan Harga Promosi Distribusi Pengelolaan Manajemen pelayanan Ketenagakerjaan Aspek Manajemen dan SDM Perizinan dengan Lembaga terkait Aspek Hukum Dampak penjualan terhadap masyarakat peran sosial Kelayakan Usaha

25 Keterangan Data Display Aspek - Aspek Penilaian Kelayakan 1. Aspek Pemasaran Permintaan pasar - Permintaan datang dari sebagian para pendaki yang lewat dan istirahat - Permintaan datang juga dari sebagian warga masyarakat untuk keperluan rumah atau untuk keladang - Permintaan cukup ramai ketika akhir minggu yaitu jumat, sabtu dan minggu serta hari hari libur - Warga yang membeli ditempat tempat pedagang untuk kebutuhan sehari hari. - Strateginya dengan menawarkan dan melalui tulisan tulisan Penawaran pasar - Pedagang yang menawarkan untuk membeli di pedagang tersebut - Pedagang diam dan menunggu calon pembeli - Aneka makanan dan minuman ditawarkan dengan diletakkan di dalam etalase atau juga di meja - Beberapa makanan dan minuman ditulis di kertas dan ditempelkan didinding warung Produk - Produk antara pedagang satu dengan yang lain bervariasi, yaitu aneka makanan ringan, dan minuman, meski ada beberapa pedagang yang menjual es buah, gorengan, soto dan nasi bungkus Penetapan harga - Penetapan harga untuk minuman dan makanan yang dibeli dipasar sesuai standar yang ada seperti warung warung pada umumnya.

26 - Penetapan harga untuk makanan yang dibuat sendiri dikira kira mendapat untung dan masih dengan harga wajar Promosi - Kegiatan promosi tidak terlalu dipikirkan oleh pedagang, Cuma ada yang membuat tulisan dan juga mengakrabkan diri dengan pembeli - Segala apa yang dijual ditampilkan di etalase atau meja dan dugantung dalam seutas tali Distribusi - Kegiatan distribusi yaitu langsung kepada konsumen akhir yaitu pendaki atau warga 2. Aspek Manajemen dan SDM Manajemen - Pengelolaan manajemen dari pedagang sederhana yang waktu dan hari buka tutupnya tidak diatur - Beberapa pedagang hanya buka saat pendaki ramai saja - Pelayanan kepada pembeli sederhana, pesan kemudian dibuatkan atau pesan kemudian diambilkan. SDM - Pemilik sendiri yang menjadi tenaga kerja dan berjualan - Pemilik dibantu oleh keluarganya dalam berjualan kalau sedang ramai. - untuk belanja kepasar biasanya hari pasaran dan yang belanja pemilik sendiri - keuntungan digunakan untuk bersama - dalam satu pedagang, biasanya lebih dari satu orang yang berjualan dan melayani 3. Aspek Hukum - Dalam berjualan para pedagang tidak mempunyai izin dari badan hukum - Pedagang tidak mempunyai rencana untuk membuat perizinan kepada lembaga hukum terkait 4. Aspek Sosial - Warung pedagang membantu pendaki yang kelelahan, haus atau lapar. - Warung pedagang membuat mempermudah kebutuhan para warga yang bekerja ditegal dan membeli bekalnya kepada pedagang - Warung warung pedagang sebagai sarana hiburan bagi anak dan warga sendiri - Warung pedagang ini melatih warga untuk berani berbicara dengan orang asing - Lapangan kerja baru muncul yang sebelumnya pedagang adalah seorang petani atau buruh tani - Pedagang mempunyai tambahan penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup - Pedagang membuat lokasi kawasan wisata jadi lebih meriah dan ramai - Pedagang menjadi sarana untuk bertanya tentang Gunung Andong 5. Aspek Lingkungan - Pencemaran lingkungan ada beberapa sampah yang berserakan di sepanjang perjalanan. - Sampah plastik yang mendominasi sampah yang berserakan - Sampah berserakan kebanyakan dari barang barang warung milik pedagang - Beberapa pedagang menyediakan tempat sampah untuk menjaga kebersihan - pedagang yang menyapu depan warung agar terlihat bersih - pedagang dan warga membuang sampah ditempat pembuangan akhir yang disediakan, mendaur ulang dan ada yang dibakar. - Tidak sedikit pendaki dan warga yang lewat sambil memunguti sampah yang berserakan di sepanjang jalan. 6. Aspek Teknik dan Teknologi Lokasi Usaha - Lokasi usaha di wilayah dusun - Lokasi usaha di pinggir jalan - Lokasi usaha di pinggir ladang - Lokasi usaha dilewati pendaki dan warga - Lokasi warung didirikan di depan rumah - Lokasi usaha didirikan di dalam rumah Jenis Bangunan - Bangunan yang dibuat dari kayu dan bambu - Bangunan terbuat dari tembok beton Bahan baku - Bahan baku untuk makanan dan minuman yang sudah jadi dibeli dari pasar dalam bentuk barang jadi - Bahan baku untuk makanan dan minuman yang sudah jadi dibeli dari pasar dalam bentuk barang mentah - Bahan baku mentah akan diolah lagi

27 - Bahan yang dibutuhkan bermacam macam tergantung pedagang menyediakan apa Bahan Pembantu - Bahan pembantu digunakan untuk memproses kembali bahan baku yang dibuat oleh pedagang menjadi barang jadi - Bahan pembantu untuk makanan dan minuman jadi yaitu tempat untuk meletakan makanan dan minuman tersebut teknis - Untuk makanan dan minuman jadi penjual tinggal mengambilkan atau ambil sendiri apa yang akan dibeli - Untuk yang seperti minuman saset, soto, nasi bungkus, mie rebus, es buah, es kelapa muda pembeli menunggu sebentar untuk dibuatkan Teknologi - Teknologi yang dipakai pedagang kebanyakan sederhana - Beberapa warga mempunyai blender, kulkas dan kompor gas untuk membantu memproses Rata rata Produksi - Rata rata produksi sehari tidak pasti tergantung juga dengan ramainya pembeli, kadang ya kurang sehingga membuat atau kulakan lagi, kadang ya lebih jadi sisa - Barang yang dijual mempunyai expayed yang cukup lama, kecuali yang dibuat dalam bentu barang setengah jadi Luas tanah - Luas tanah yang digunakan tidak terlalu luas tetapi cukup untuk meletakan dagangan dan tempat berteduh 7. Aspek Finansial Modal - Modal awal dibutuhkan untuk mendirikan usaha bervariasi - Modal berasal dari milik sendiri, keluarga atau meminjam dari saudara - Modal awal Bapak Handoko sekitar Modal awal Bapak Wahid sekitar Modal awal ibu Umi sekitar Modal Awal Ibu Nurjanah sekitar Modal Awal Bapak Takim sekitar Modal Awal Ibu Eni sekitar Bangunan - Pendirian bangunan berasal dari modal awal yang dikurangi biaya biaya - Biaya pendirian bangunan Bapak Handoko sekitar Biaya pendirian bangunan Bapak Wahid sekitar Biaya pendirian bangunan Ibu Umi dibantu oleh basecamp - Biaya pendirian bangunan Ibu Nurjanah sekitar Biaya pendirian bangunan milik bapak Takim tidak ada karena berada didalam rumah - Biaya pendirian bangunan milik Ibu Eni Sekitar Lahan - Lahan tidak mengeluarkan biaya karena milik pribadi Biaya Bahan baku - Untuk kulakan bahan baku atau dagangan ketika hari pasaran - Bahan pembantu dibeli dengan modal awal dengan pembelian yang bervariasi antar pedagang - Belanja Bapak Handoko menghabiskan dana kurang lebih perbulan - Belanja Bapak Wahid paling sedikit , setiap bulannya jadi sekitar Belanja Ibu Umi setiap bulannya sekitar Belanja untuk Ibu Nurjanah setiap sebulan Belanja bapak Takim setiap minggu sekitar , jadi sebulan sekitar Belanja Ibu Eni setiap minggunya sekitar setiap kali belanja, untuk sebulan ya sekitar Biaya lain lain - Warung milik bapak Handoko,Takim dan Eni tidak mengeluarkan untuk biaya peralatan, sedangkan untuk Bapak Wahid , Ibu Umi dan Ibu Nurjanah Biaya transportasi standar sekitar untuk setiap bulannya.

28 Biaya - Biaya listrik bervariasi antara pedagang satu dengan yang lainnya yaitu pada setiap bulannya untuk Bapak Handoko, untuk Bapak Wahid, untuk Ibu Umi, untuk Ibu Nurjanah, 40 Untuk Bapak Taqim, dan untuk Ibu Eni - Tidak ada biaya promosi yang dikeluarkan - Pendapatan berbulan bervariasi antar pedagang satu dengan yang lainnya - Pendapatan Bapak Handoko sekitar dengan laba sekitar Pendapatan Bapak Wahid sekitar dengan laba sekitar Pendapatan Ibu Umi sekitar dengan laba sekitar Pendapatan Ibu Nurjanah sekitar dengan laba sekitar Pendapatan Bapak takim sekitar dengan laba sekitar Pendapatan Ibu Eni sekitar dengan laba sekitar FOTO DOKUMENTASI

29

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Usaha dagang di Kawasan Wisata Gunung Andong Gunung Andong terletak di Antara dua Kecamatan yaitu Kecamatan Ngablak dan Kecamatan Grabag Kabupaten Magelang.

Lebih terperinci

Bisnis Warung Kelontong Modal Kecil

Bisnis Warung Kelontong Modal Kecil Bisnis Warung Kelontong Modal Kecil Mungkin benar bila modal uang merupakan salah satu hal yang dibutuhkan dalam memulai usaha. Namun memiliki modal uang yang terbatas, bukan menjadi satu alasan bagi Anda

Lebih terperinci

TUGAS KULIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS USAHA WARTEG ( WARUNG TEGAL )

TUGAS KULIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS USAHA WARTEG ( WARUNG TEGAL ) TUGAS KULIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS USAHA WARTEG ( WARUNG TEGAL ) NAMA : FAHMI SUGANDI NIM : 11.11.4946 KELAS : 11-S1TI-05 JURUSAN : S1-TI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI ASPEK ASPEK USAHA

BAB II DESKRIPSI ASPEK ASPEK USAHA BAB II DESKRIPSI ASPEK ASPEK USAHA A. Deskripsi Umum Usaha Untuk melayani kebutuhan manusia yang tak lepas dari rutinitas yang harus dilakukan yaitu makan karena dengan makan bias mengembalikan energi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 28 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Lokasi Penelitian Pujasera terletek di sebelah timur dari Alon-alon kota Tulungagung. Tepatnya dekat dengan Sungai Ngrowo. Bangunan Pujasera berjajar mulai dari

Lebih terperinci

Bab 5. Jual Beli. Peta Konsep. Kata Kunci. Jual Beli Penjual Pembeli. Jual Beli. Pasar. Meliputi. Memahami Kegiatan Jual Beli di Lingkungan Rumah

Bab 5. Jual Beli. Peta Konsep. Kata Kunci. Jual Beli Penjual Pembeli. Jual Beli. Pasar. Meliputi. Memahami Kegiatan Jual Beli di Lingkungan Rumah Bab 5 Jual Beli Peta Konsep Jual Beli Membahas tentang Memahami Kegiatan Jual Beli di Lingkungan Rumah Memahami Kegiatan Jual Beli di Lingkungan Sekolah Meliputi Meliputi Toko Pasar Warung Supermarket

Lebih terperinci

Di Rusun Mereka "Dimanja", di Perahu Mereka Menderita...

Di Rusun Mereka Dimanja, di Perahu Mereka Menderita... Di Rusun Mereka "Dimanja", di Perahu Mereka Menderita... http://megapolitan.kompas.com/read/2016/04/21/10481831/di.rusun.mereka.dimanja.di.perahu.mereka.menderita KOMPAS/RADITYA HELABUMIRumah Susun Rawa

Lebih terperinci

A. PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang masalah

A. PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang masalah A. PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Di zaman di mana semakin berkembang pesatnya makanan-makanan ringan yang hadir di Indonesia dengan kelezatan dan berbagai macam aneka rasa yang berbeda di banding

Lebih terperinci

Persiapan yang wajib diperhatikan para calon pengusaha warung kopi :

Persiapan yang wajib diperhatikan para calon pengusaha warung kopi : Warung Kopi, Bisnis Sampingan Yang Tak Pernah Sepi Mengisi waktu luang sembari menikmati secangkir kopi bersama keluarga atau teman memang sangat menyenangkan. Siapa sangka, kebiasaan ini ternyata juga

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS Bisnis Makanan Tradisional Semakin Diburu Pasar Zakki Mubaraq 10.11.3992 SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2010/2011 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRAK Seiring dengan perkembangan

Lebih terperinci

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai bisnis nasi kuning.

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai bisnis nasi kuning. Nasi Kuning, Menu Sarapan Jadi Peluang Bisnis Rumahan Menjalankan bisnis dari rumah? Kenapa tidak. Sekarang ini hanya dengan mengandalkan peluang bisnis dari lingkungan sekitar tempat tinggal saja, kita

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN VI. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1 Sejarah dan Perkembangan Restoran Karimata Restoran Karimata didirikan pada tanggal 22 Desember 2008 oleh Bapak Agung Eko Widodo di wilayah Sentul Selatan. Restoran

Lebih terperinci

Peluang Bisnis Rumah Makan

Peluang Bisnis Rumah Makan Peluang Bisnis Rumah Makan TUGAS LINGKUNGAN BISNIS Disusun oleh : Nama : Nur sandi Nim : 10.11.4079 Kelas : 2 H Alamat Blog : http://penghijauankembali.blogspot.com JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA ( S1 TI )

Lebih terperinci

Kegiatan Jual Beli di Lingkungan Rumah

Kegiatan Jual Beli di Lingkungan Rumah Dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia dituntut untuk bekerja. Mencari penghasilan merupakan salah satu tujuan orang tua kita bekerja. Manusia akan dapat memenuhi kebutuhan hidupnya dengan bekerja.

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN INDIVIDU PEMUDA SARJANA PENGGERAK PEMBANGUNAN DI PERDESAAN (PSP-3) DESA GADUNG, KECAMATAN TOBOALI KABUPATEN BANGKA SELATAN

LAPORAN PELAKSANAAN INDIVIDU PEMUDA SARJANA PENGGERAK PEMBANGUNAN DI PERDESAAN (PSP-3) DESA GADUNG, KECAMATAN TOBOALI KABUPATEN BANGKA SELATAN LAPORAN PELAKSANAAN INDIVIDU PEMUDA SARJANA PENGGERAK PEMBANGUNAN DI PERDESAAN (PSP-3) DESA GADUNG, KECAMATAN TOBOALI KABUPATEN BANGKA SELATAN Nama Disusun oleh : : Dita Damayantie, S.S KEMENTRIAN PEMUDA

Lebih terperinci

Desa Ngijo yang berjumlah 87 responden. a. Umur dan Jenis Kelamin Responden. (41,38 persen). Umur responden adalah sebagai berikut:

Desa Ngijo yang berjumlah 87 responden. a. Umur dan Jenis Kelamin Responden. (41,38 persen). Umur responden adalah sebagai berikut: 74 1. Karakteristik Responden Responden yang dimaksud dalam penelitian ini adalah Penjual Jasa yang berada di sekitar tempat pariwisata Sondokoro Desa Ngijo yang berjumlah responden. a. Umur dan Jenis

Lebih terperinci

PELUANG USAHA WARUNG MAKAN PRASMANAN

PELUANG USAHA WARUNG MAKAN PRASMANAN PELUANG USAHA WARUNG MAKAN PRASMANAN Nama NIM Kelas Yusuf Akhsan Hidayat 11.11.5284 11 S1TI 10 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011/2012 ABSTRAK Isi dalam karya ilmiah yang saya susun ini adalah tentang usaha

Lebih terperinci

LAMPIRAN. berdasarkan 5 dimensi Orientasi Kewirausahaan Lumpkin & Dess (1996). Inovasi

LAMPIRAN. berdasarkan 5 dimensi Orientasi Kewirausahaan Lumpkin & Dess (1996). Inovasi LAMPIRAN yang diajukan untuk Bapak Agus selaku pengusaha generasi kedua Soto Ayam Dargo Pak Tanto sesuai dengan indikator pada definisi operasional berdasarkan 5 dimensi Orientasi Kewirausahaan Lumpkin

Lebih terperinci

benda di sekitar pelajaran 5

benda di sekitar pelajaran 5 benda di sekitar pelajaran 5 banyak benda yang ada di sekitar rumah seperti meja kursi gelas koran dan kacamata semua benda itu ada gunanya tahukah kamu nama dan guna benda 60 cinta berbahasa indonesia

Lebih terperinci

USAHA RUMAH MAKAN. bisnis rumah makan, Sebelum anda menginvestasikan. waktu anda untuk belajar tentang

USAHA RUMAH MAKAN. bisnis rumah makan, Sebelum anda menginvestasikan. waktu anda untuk belajar tentang Tugas lingkungan bisnis Nama : Vicky Niyanda Libriyanto NIM : 10.12.4419 Kelas : S1-SI-2A USAHA RUMAH MAKAN Rumah makan dapat diartikan sebagai suatu tempat yang menyediakan atau menjual makanan untuk

Lebih terperinci

BAB II MENEMUKENALI SPESIFIKASI TIRTA UJUNG DI KARANGASEM

BAB II MENEMUKENALI SPESIFIKASI TIRTA UJUNG DI KARANGASEM BAB II MENEMUKENALI SPESIFIKASI TIRTA UJUNG DI KARANGASEM Tirta Ujung merupakan mata air alami di Desa Ujung yang dibendung menjadi kolam, yang kemudian digunakan warga setempat untuk melakukan ritual

Lebih terperinci

PERENCANAAN BISNIS WARUNG MINI. Disusun Oleh : Shandy Eksani Putra ( ) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI REGULER

PERENCANAAN BISNIS WARUNG MINI. Disusun Oleh : Shandy Eksani Putra ( ) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI REGULER PERENCANAAN BISNIS WARUNG MINI Disusun Oleh : Shandy Eksani Putra (09403241002) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI REGULER FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2010 A. Ringkasan

Lebih terperinci

VI. KARAKTERISTIK PENGUNJUNG TAMAN WISATA ALAM GUNUNG PANCAR. dari 67 orang laki-laki dan 33 orang perempuan. Pengunjung TWA Gunung

VI. KARAKTERISTIK PENGUNJUNG TAMAN WISATA ALAM GUNUNG PANCAR. dari 67 orang laki-laki dan 33 orang perempuan. Pengunjung TWA Gunung VI. KARAKTERISTIK PENGUNJUNG TAMAN WISATA ALAM GUNUNG PANCAR 6.1 Karakteristik Responden Penentuan karakteristik pengunjung TWA Gunung Pancar diperoleh berdasarkan hasil wawancara dan kuesioner dari 100

Lebih terperinci

DAFTAR WAWANCARA. Daftar Wawancara untuk Pemilik Usaha. 1) Kapan ibu memulai usaha kue ini?

DAFTAR WAWANCARA. Daftar Wawancara untuk Pemilik Usaha. 1) Kapan ibu memulai usaha kue ini? DAFTAR WAWANCARA I. Identitas Responden Nama : Jenis Kelamin : Umur : Pendidikan : II. Daftar Wawancara untuk Pemilik Usaha 1) Kapan ibu memulai usaha kue ini? 2) Apakah alasan ibu memilih untuk menjalankan

Lebih terperinci

NASI GORENG SEHAT ENAK TENAAANN...

NASI GORENG SEHAT ENAK TENAAANN... Page1 TUGAS PROPOSAL BISNIS E-COMMERCE NASI GORENG SEHAT ENAK TENAAANN... OLEH : DEWI SRI RAHAYU 11120056 4MP S1 Pagi Page2 KATA PENGANTAR Alhamdulillah dan puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan jangka pendek setiap usaha bisnis adalah umtuk memperoleh

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan jangka pendek setiap usaha bisnis adalah umtuk memperoleh BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar belakang Masalah Tujuan jangka pendek setiap usaha bisnis adalah umtuk memperoleh laba. Perusahaan akan terus melakukan kegiatan bisnisnya jika ada laba atau setidaknya pendapatan

Lebih terperinci

DAFTAR WAWANCARA. Daftar pertanyaan wawancara untuk pemilik usaha Family Doorsmeer. 1. Apa promosi yang dilakukan Family Doorsmeer?

DAFTAR WAWANCARA. Daftar pertanyaan wawancara untuk pemilik usaha Family Doorsmeer. 1. Apa promosi yang dilakukan Family Doorsmeer? 78 Lampiran 1 DAFTAR WAWANCARA I. Karakteristik Seorang Informan a. Nama : b. Jenis kelamin : c. Umur : d. Pekerjaan : II. Daftar pertanyaan wawancara untuk pemilik usaha Family Doorsmeer 1. Apa promosi

Lebih terperinci

BAB IV PAPARAN DATA DAN HASIL PENELITIAN. Analisis kelayakan finansial atau analisis aspek keuangan usaha perlu

BAB IV PAPARAN DATA DAN HASIL PENELITIAN. Analisis kelayakan finansial atau analisis aspek keuangan usaha perlu BAB IV PAPARAN DATA DAN HASIL PENELITIAN 4.1 Pembahasan Hasil Penelitian 4.1.1 Aspek Keuangan Analisis kelayakan finansial atau analisis aspek keuangan usaha perlu dilakukan untuk membantu dalam mengembangkan

Lebih terperinci

BAB III PRAKTEK JUAL BELI PIRING BONUS DI TOKO NURUL ILMU MAUMERE NUSA TENGGARA TIMUR. A. Gambaran tentang Toko Nurul Ilmu Maumere Nusa Tenggara Timur

BAB III PRAKTEK JUAL BELI PIRING BONUS DI TOKO NURUL ILMU MAUMERE NUSA TENGGARA TIMUR. A. Gambaran tentang Toko Nurul Ilmu Maumere Nusa Tenggara Timur BAB III PRAKTEK JUAL BELI PIRING BONUS DI TOKO NURUL ILMU MAUMERE NUSA TENGGARA TIMUR A. Gambaran tentang Toko Nurul Ilmu Maumere Nusa Tenggara Timur 1. Sejarah berdiri Toko Nurul Ilmu Maumere Nusa Tenggara

Lebih terperinci

BAB VIII JAJANAN SEBAGAI PENDUKUNG STATUS GIZI. A. Jajanan Sebagai Asupan Makanan Balita

BAB VIII JAJANAN SEBAGAI PENDUKUNG STATUS GIZI. A. Jajanan Sebagai Asupan Makanan Balita BAB VIII JAJANAN SEBAGAI PENDUKUNG STATUS GIZI A. Jajanan Sebagai Asupan Makanan Balita Makanan jajanan menurut FAO didefinisikan sebagai makanan dan minuman yang dipersiapkan dan dijual oleh pedagang

Lebih terperinci

LEMBAR KUESIONER UNTUK PENJAMAH MAKANAN LAPAS KELAS IIA BINJAI. Jenis Kelamin : 1.Laki-laki 2. Perempuan

LEMBAR KUESIONER UNTUK PENJAMAH MAKANAN LAPAS KELAS IIA BINJAI. Jenis Kelamin : 1.Laki-laki 2. Perempuan LAMPIRAN 1 LEMBAR KUESIONER UNTUK PENJAMAH MAKANAN LAPAS KELAS IIA BINJAI A. IDENTITAS PEKERJA Nama Alamat Usia :... :... :. Tahun Jenis Kelamin : 1.Laki-laki 2. Perempuan Status Perkawinan : 1.Kawin 2.

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS AYAM GORENG PRESTO. Tugas Kuliah Lingkungan Bisnis

PELUANG BISNIS AYAM GORENG PRESTO. Tugas Kuliah Lingkungan Bisnis PELUANG BISNIS AYAM GORENG PRESTO Tugas Kuliah Lingkungan Bisnis disusun oleh I. Martiandos MH 11.02.7960 JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA

Lebih terperinci

USAHA AYAM BAKAR UNTUK MELENGKAPI TUGAS INDIVIDU NIM :

USAHA AYAM BAKAR UNTUK MELENGKAPI TUGAS INDIVIDU NIM : K A R Y A I L M I A H P E L U A N G B I S N I S USAHA AYAM BAKAR UNTUK MELENGKAPI TUGAS INDIVIDU NAMA : YUSTINA RIA NIM : 10.01.2672 KELAS : D3TI 1A PROGRAM STUDI D3TI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2010/2011

Lebih terperinci

LEMBAR OBSERVASI HIGIENE SANITASI PENGOLAHAN BUBUR AYAM DI KECAMATAN MEDAN SUNGGAL TAHUN

LEMBAR OBSERVASI HIGIENE SANITASI PENGOLAHAN BUBUR AYAM DI KECAMATAN MEDAN SUNGGAL TAHUN LEMBAR OBSERVASI HIGIENE SANITASI PENGOLAHAN BUBUR AYAM DI KECAMATAN MEDAN SUNGGAL TAHUN 2012 (Sumber: Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 942/MENKES/SK/VII/2003) No Objek Pengamatan Prinsip I : Pemilihan

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. Kucingan Sushi. (Kuliner Jepang Pas di Kantong) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN.

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. Kucingan Sushi. (Kuliner Jepang Pas di Kantong) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN. USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Kucingan Sushi (Kuliner Jepang Pas di Kantong) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh : Arrow Aviani Ramadhan Ratri Islamawardani Teguh Prawiro (C12.2010.00319)

Lebih terperinci

Peluang Bisnis Rumahan Dengan Jasa Penitipan Anak

Peluang Bisnis Rumahan Dengan Jasa Penitipan Anak Peluang Bisnis Rumahan Dengan Jasa Penitipan Anak Meninggalkan anak untuk pergi bekerja adalah hal yang sangat berat bagi para orang tua yang memiliki tingkat kesibukan cukup tinggi di luar rumah. Apalagi

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. barang kebutuhan sehari-hari khususnya makanan (sembako) bermacam jenis

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. barang kebutuhan sehari-hari khususnya makanan (sembako) bermacam jenis BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan Toserba dan swalayan Fajri Mart adalah perusahaan perdagangan yang bergerak dalam bidang Ritel yakni dalam bidang penyaluran barang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. atau dikenal dengan kampus induk/pusat, kampus 2 terletak di Jalan Raden Saleh,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. atau dikenal dengan kampus induk/pusat, kampus 2 terletak di Jalan Raden Saleh, 33 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Universitas Negeri Gorontalo merupakan salah satu perguruan tinggi di Gorontalo. Kampus Universitas Negeri Gorontalo terbagi atas 3, yaitu kampus

Lebih terperinci

BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN

BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) merupakan bentuk pendidikan yang berbasis kemasyarakatan dengan tujuan untuk melatih mahasiswa untuk

Lebih terperinci

GAYA HIDUP RAMAH LINGKUNGAN

GAYA HIDUP RAMAH LINGKUNGAN GAYA HIDUP RAMAH LINGKUNGAN Kenapa PEDULI LINGKUNGAN? Kelangsungan hidup manusia bergantung pada keutuhan lingkungannya. Keutuhan lingkungan ergantung pada kearifan manusia dalam mengelolanya. Maka setiap

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS RUMAH MAKAN. Mannasye Arundika

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS RUMAH MAKAN. Mannasye Arundika KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS RUMAH MAKAN Mannasye Arundika 11.12.6062 JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012 ABSTRAK Setiap orang

Lebih terperinci

UNTUK KEPALA SEKOLAH SDN KOTA BINJAI

UNTUK KEPALA SEKOLAH SDN KOTA BINJAI Lampiran 1. LEMBAR KUESIONER UNTUK KEPALA SEKOLAH SDN KOTA BINJAI A. IDENTITAS INFORMAN Nama :. Alamat : Usia :.Tahun Jenis Kelamin : 1.Laki-laki 2. Perempuan Pendidikan terakhir : Unit Kerja : Masa kerja

Lebih terperinci

EVALUASI PROGRAM PENDIDIKAN LIFE SKILL BINAAN PUSAT KAJIAN DAN PERLINDUNGAN ANAK DI DESA MADULA KOTA GUNUNG SITOLI

EVALUASI PROGRAM PENDIDIKAN LIFE SKILL BINAAN PUSAT KAJIAN DAN PERLINDUNGAN ANAK DI DESA MADULA KOTA GUNUNG SITOLI Daftar kuesioner EVALUASI PROGRAM PENDIDIKAN LIFE SKILL BINAAN PUSAT KAJIAN DAN PERLINDUNGAN ANAK DI DESA MADULA KOTA GUNUNG SITOLI Petunjuk Pengisian 1. Bacalah dengan teliti setiap pertanyaan dan pilihan

Lebih terperinci

DIREKTORI PERUSAHAAN INDUSTRI DI KOTA DENPASAR TAHUN 2016 KECAMATAN DENPASAR TIMUR

DIREKTORI PERUSAHAAN INDUSTRI DI KOTA DENPASAR TAHUN 2016 KECAMATAN DENPASAR TIMUR KECAMATAN DENPASAR TIMUR 1 Industri Air Minum Dalam Kemasan 4 2 Industri Alas Kaki Lainnya 5 3 Industri Alat Pertanian dari Logam 3 4 Industri Alat-alat Dapur Dari Logam 4 5 Industri Alat-alat Dapur dari

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 FORMULIR FOOD RECALL 24 JAM

LAMPIRAN 1 FORMULIR FOOD RECALL 24 JAM LAMPIRAN 1 FORMULIR FOOD RECALL 24 JAM No. Responden : Nama : Umur : Jenis Kelamin : Tinggi Badan : Berat Badan : Waktu makan Pagi Nama makanan Hari ke : Bahan Zat Gizi Jenis Banyaknya Energi Protein URT

Lebih terperinci

II. METODOLOGI PERANCANGAN

II. METODOLOGI PERANCANGAN II. METODOLOGI PERANCANGAN A. ORISINALITAS Kursi adalah sebuah perabotan rumah yang biasa digunakan sebagai tempat duduk. Pada umumnya, kursi memiliki 4 kaki yang digunakan untuk menopang berat tubuh di

Lebih terperinci

HARAPAN, DOA, DAN SELAMAT

HARAPAN, DOA, DAN SELAMAT HARAPAN, DOA, DAN SELAMAT THEME CULTURAL NOTE EKSPRESSION VOCABULARY MEMBERI HARAPAN, DOA, dan SELAMAT Memahami percakapan Memahami isi bacaan yang berkaitan dengan wisuda Menulis teks tentang ucapan harpaan,

Lebih terperinci

KEADAAN UMUM WILAYAH. ke selatan dengan batas paling utara adalah Gunung Merapi.

KEADAAN UMUM WILAYAH. ke selatan dengan batas paling utara adalah Gunung Merapi. IV. KEADAAN UMUM WILAYAH Kabupaten Sleman merupakan salah satu kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta, secara makro Kabupaten Sleman terdiri dari daerah dataran rendah yang subur pada bagian selatan,

Lebih terperinci

LAMPIRAN Pertanyaan mengenai Soto Sedeep di Semarang Responden : Habib Ibnu Alwan No.

LAMPIRAN Pertanyaan mengenai Soto Sedeep di Semarang Responden : Habib Ibnu Alwan No. LAMPIRAN Pertanyaan mengenai Soto Sedeep di Semarang Responden : Habib Ibnu Alwan No. Dimensi Orientasi Kewirausahaan Pertanyaan 1 Inovasi 1. Perubahan berupa produk dan jasa apa yang sudah anda lakukan?

Lebih terperinci

V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 5.1 Sejarah Perusahaan Restoran Karimata merupakan usaha perseorangan yang didirikan oleh Bapak Agung Eko Widodo pada tanggal 22 Desember 2008. Restoran ini pertama kali didirikan

Lebih terperinci

LINGKUNGAN BISNIS KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS

LINGKUNGAN BISNIS KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS LINGKUNGAN BISNIS KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS DI SUSUN OLEH : NAMA : CORISUS TRISEPTIARAHARJO NIM : 10.11.4059 KELAS : S1 TI 2G SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2010 / 2011 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA MIE AYAM

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 DAFTAR TABEL

LAMPIRAN 1 DAFTAR TABEL LAMPIRAN 77 78 LAMPIRAN 1 DAFTAR TABEL Tabel 1. Analisis ekonomi sampel 1 Jenis Produk Kuantitas Harga / potong Tahu 1. Mentah (4 kotak) 6600 potong Rp. 1000 2. Goreng Bahan (8 kotak) Baku Kuantitas 26400

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis yang telah dibahas pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan dari hasil penelitian yang dilakukan berdasarkan perumusan masalah

Lebih terperinci

Peluang Bisnis Gorengan Dengan Modal Kecil

Peluang Bisnis Gorengan Dengan Modal Kecil Peluang Bisnis Gorengan Dengan Modal Kecil Siapa yang tidak suka makan gorengan? Nah, makanan ringan yang satu ini memang sudah tidak asing lagi bagi lidah kita. Dalam hal usaha pun, dapat dipastikan para

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM KARAKTERISTIK RESPONDEN Gambaran Umum Pengunjung (Wisatawan) ada pengunjung yang berasal dari luar negeri (wisatawan mancanegara)

GAMBARAN UMUM KARAKTERISTIK RESPONDEN Gambaran Umum Pengunjung (Wisatawan) ada pengunjung yang berasal dari luar negeri (wisatawan mancanegara) GAMBARAN UMUM KARAKTERISTIK RESPONDEN 6.1. Gambaran Umum Pengunjung (Wisatawan) Pengunjung yang datang ke Hutan Wisata Punti Kayu Palembang, berasal dari daerah dalam dan luar Kota Palembang (wisatawan

Lebih terperinci

USAHA MIKRO PEDAGANG KAKI LIMA MAKANAN & MINUMAN DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN KELUARGA

USAHA MIKRO PEDAGANG KAKI LIMA MAKANAN & MINUMAN DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN KELUARGA USAHA MIKRO PEDAGANG KAKI LIMA MAKANAN & MINUMAN DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN KELUARGA Risnaningsih 1 & Sjheny Tanuwijaya 2 1,2 Fakultas Ekonomi, Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang E-mail: 1)

Lebih terperinci

Harga Pokok Penjualan 1,864,574,370 2,072,033,539 2,247,407,250 2,595,729,053 3,237,358,520

Harga Pokok Penjualan 1,864,574,370 2,072,033,539 2,247,407,250 2,595,729,053 3,237,358,520 Lampiran 1 Cash Flow Tahun 2008-2012 KETERANGAN TAHUN 2008 2009 2010 2011 2012 Penjualan 3,275,950,480 3,932,121,700 4,528,434,560 5,384,076,680 6,552,813,600 Harga Pokok Penjualan 1,864,574,370 2,072,033,539

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN Bab 6 Kesimpulan dan Saran 6-1 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Dari hasil pengumpulan data, pengolahan data dan analisa maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Terdapat 6 faktor yang

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 5.1. Sejarah dan Perkembangan Waroeng Taman Waroeng Taman berdiri pada tanggal 5 Mei 2001. Waroeng Taman merupakan jenis usaha perorangan dengan nama pemilik Ibu Dwi Jayanti

Lebih terperinci

ANGKET UJI COBA PENELITIAN. 1. Identitas Siswa Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Alamat :...

ANGKET UJI COBA PENELITIAN. 1. Identitas Siswa Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Alamat :... 69 ANGKET UJI COBA PENELITIAN 1. Identitas Siswa Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Alamat :... 2. Petunjuk Pengisian 1. Bacalah baik-baik butir pernyataan dan setiap alternatif jawaban! 2. Pilih alternatif

Lebih terperinci

VII. ANALISIS TINGKAT KESEJAHTERAAN PEDAGANG DI TAMAN MARGASATWA RAGUNAN. 7.1 Pengaruh TMR terhadap Terciptanya Lapangan Usaha

VII. ANALISIS TINGKAT KESEJAHTERAAN PEDAGANG DI TAMAN MARGASATWA RAGUNAN. 7.1 Pengaruh TMR terhadap Terciptanya Lapangan Usaha VII. ANALISIS TINGKAT KESEJAHTERAAN PEDAGANG DI TAMAN MARGASATWA RAGUNAN 7. Pengaruh TMR terhadap Terciptanya Lapangan Usaha Keberadaan pariwisata memberikan dampak postif bagi pengelola, pengunjung, pedagang,

Lebih terperinci

V GAMBARAN UMUM PENELITIAN

V GAMBARAN UMUM PENELITIAN V GAMBARAN UMUM PENELITIAN 5.1 Profil Rumah Makan Nasi Timbel Saung Merak Bogor Rumah Makan Nasi Timbel Saung Merak Bogor merupakan salah satu rumah makan yang menyajikan menu masakan sunda dengan menu

Lebih terperinci

PROPOSAL USAHA PEMBUATAN CAFE

PROPOSAL USAHA PEMBUATAN CAFE PROPOSAL USAHA PEMBUATAN CAFE Dr. CAFE (Hotspot WI-FI) di Wilayah Bandung DENGAN MENGUTAMAKAN CITA RASA KOPI & KENYAMANAN TEMPAT Oleh Nama : Rangga Praditya Kelas : c NPM : 0112U094 Pendahuluan Latar Belakang

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS MAKANAN TENTANG KRIPIK TEMPE

PELUANG BISNIS MAKANAN TENTANG KRIPIK TEMPE NAMA : JOKO NUR CAHYANTO NIM : 10.12.4486 KELAS : S1,SI,2B PELUANG BISNIS MAKANAN TENTANG KRIPIK TEMPE Pernah berkunjung ke kota Cilacap????????? Pasti pernah mencicipi penganan khas kota ini. ya, sudah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yaitu Pemerintah Kota Bandung dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan sosial

BAB I PENDAHULUAN. yaitu Pemerintah Kota Bandung dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan sosial 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Taman merupakan fasilitas publik yang disediakan oleh Pemerintah Kota, yaitu Pemerintah Kota Bandung dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan sosial dan memperindah

Lebih terperinci

V. PROFIL INDUSTRI RUMAH TANGGA TAHU. pemilik usaha industri tahu yang ada di Desa Karanganyar Kecamatan Weru

V. PROFIL INDUSTRI RUMAH TANGGA TAHU. pemilik usaha industri tahu yang ada di Desa Karanganyar Kecamatan Weru V. PROFIL INDUSTRI RUMAH TANGGA TAHU A. Identitas Pengrajin Identitas pengrajin merupakan gambaran umum tentang keadaan dan latar belakang pengrajin yang berkaitan dan berpengaruh terhadap kegiatan dalam

Lebih terperinci

SD kelas 6 - BAHASA INDONESIA BAB 8. MENULIS TERBATASLatihan Soal 8.4

SD kelas 6 - BAHASA INDONESIA BAB 8. MENULIS TERBATASLatihan Soal 8.4 SD kelas 6 - BAHASA INDONESIA BAB 8. MENULIS TERBATASLatihan Soal 8.4 1. Cara membuat mi instan 1. Setelah air mendidih masukkan mi ke dalam air dan tunggu sampai bentuk mi berubah menjadi lebih empuk!

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS : GAGAH PRAYOGI : / S1-SI-2F STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS : GAGAH PRAYOGI : / S1-SI-2F STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS NAMA NIM : GAGAH PRAYOGI : 10.12.4744 / S1-SI-2F STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRAK Menekuni berbagai peluang bisnis di bidang makanan memang menjanjikan untung besar bagi para

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dapat menciptakan peluang usaha yang besar. Soto Pak Sipit mulai ramai pengunjung.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dapat menciptakan peluang usaha yang besar. Soto Pak Sipit mulai ramai pengunjung. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Usaha Soto Pak Sipit pertama kali didirikan tahun 2001 oleh Pak Sipit sendiri. Tempat usahanya terletak di jalan Kartini Raya. Hingga saat ini usahanya masih

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS Peluang Bisnis Makanan ala Gerobak ESTU PRIYANGGO AJI 10.11.3920 SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2010/2011 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Abstrak Dalam penyusunan karya tulis ilmiah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Rumusan Masalah Bagaimana cara membuat desain tempat bahan memasak yang mudah untuk dijangkau?

BAB I PENDAHULUAN Rumusan Masalah Bagaimana cara membuat desain tempat bahan memasak yang mudah untuk dijangkau? BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring perkembangan zaman, banyaknya kuliner makanan yang berkembang di Indonesia. Perpaduan antara kuliner Indonesia dan asing juga mulai bermunculan. Oleh sebab

Lebih terperinci

LembarObservasi Penelitian Pola Makan. Yang berhubungan dengan kadar gula darah pada Lansia

LembarObservasi Penelitian Pola Makan. Yang berhubungan dengan kadar gula darah pada Lansia 57 Lampiran 1 LembarObservasi Penelitian Pola Makan Yang berhubungan dengan kadar gula darah pada Lansia Nama (inisial) : Umur : Jenis Kelamin : Berat Badan : Tinggi Badan : Alamat : Jenis makanan Sumber

Lebih terperinci

Pisang Pontia dengan aneka rasa

Pisang Pontia dengan aneka rasa 1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kampus Intitut Pertanian Bogor adalah salah satu kampus yang memiliki jadwal praktikum yang cukup tinggi, karena kampus IPB ingin mahasiswa yang melakukan praktikum

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA SANGKUSTI SEBAGAI PELUANG USAHA MAKANAN TRADISIONAL ALTERNATIF KHAS KOTA SEMARANG BIDANG KEGIATAN :

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA SANGKUSTI SEBAGAI PELUANG USAHA MAKANAN TRADISIONAL ALTERNATIF KHAS KOTA SEMARANG BIDANG KEGIATAN : USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA SANGKUSTI SEBAGAI PELUANG USAHA MAKANAN TRADISIONAL ALTERNATIF KHAS KOTA SEMARANG BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh : Antonius Indra Legowo Dimas Aditya

Lebih terperinci

LAMPIRAN PENYELENGGARAAN MAKANAN, KONSUMSI PANGAN DAN STATUS GIZI SANTRI PUTRI PONDOK PESANTREN DARUSALAAM BOGOR

LAMPIRAN PENYELENGGARAAN MAKANAN, KONSUMSI PANGAN DAN STATUS GIZI SANTRI PUTRI PONDOK PESANTREN DARUSALAAM BOGOR 53 LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner Penelitian PENYELENGGARAAN MAKANAN, KONSUMSI PANGAN DAN STATUS GIZI SANTRI PUTRI PONDOK PESANTREN DARUSALAAM BOGOR Nomor : Nama : Alamat : Tanggal wawancara : DEPARTEMEN

Lebih terperinci

4 LANGKAH MEWUJUDKAN DAPUR BARU. Panduan Perencanaan

4 LANGKAH MEWUJUDKAN DAPUR BARU. Panduan Perencanaan 4 LANGKAH MEWUJUDKAN DAPUR BARU Panduan Perencanaan 4 langkah untuk mewujudkan kitchen set baru Anda Brosur ini membantu Anda membuat pengukuran, perencanaan, pemesanan dan pemasangan kitchen set IKEA

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. tentang latar belakang berdirinya pasar ini, pasar Gorong ini sudah ada

BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. tentang latar belakang berdirinya pasar ini, pasar Gorong ini sudah ada 87 BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN A. Sejarah Berdiriya Pasar Tradisional Gorong Kecamatan Kandeman Kabupaten Batang Pasar Gorong merupakan pasar tradisional kecamatan Kandeman kabupaten Batang

Lebih terperinci

Peluang Usaha Ayam Bakar

Peluang Usaha Ayam Bakar Peluang Usaha Ayam Bakar Nama : Tio Beno Putra NIM : 10.12.4362 Kelas : S1 SI 2A ABSTRAK Ayam bakar banyak digemari. Namun, kebanyakan orang lebih memilih membeli daripada membuat sendiri makanan ini.

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Berdasarkan permasalahan yang telah diidentifikasi, selanjutnya ditindaklanjuti dengan berupaya memberikan solusi atau pemecahan masalah sesuai dengan kemampuan

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK

BERITA RESMI STATISTIK 10.01 BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN BATANG No. 02/Th. XVII, Februari 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Di Kabupaten Batang Bulan Januari 2017 1,04 persen Pada bulan Januari 2017 di

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMALB-C (Tunagrahita Ringan) Kelas/Smester : XI/2 Tema : Lingkungan Alokasi Waktu : Standar Kompetensi : - Menggunakan mata uang dalam kehidupan sehari-hari

Lebih terperinci

LAMPIRAN A KUISIONER

LAMPIRAN A KUISIONER 0 LAMPIRAN A KUISIONER A-1 LAMPIRAN A KUISIONER Metode penentuan sampling yang digunakan dalam kajian ini adalah menggunakan non probability sampling, dimana metode ini lebih tepat digunakan dalam kajian

Lebih terperinci

NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*)

NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*) Tabel : SP-1C (T). JUMLAH INDUSTRI/KEGIATAN USAHA KECIL Provinsi : DKI JAKARTA Tahun : 2015 TERPASANG SENYATANYA 1 Industri Makanan Kegiatan Rumah Potong dan Pengepakan Daging Unggas 100.00 55.71 Industri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terciptanya struktur ekonomi yang seimbang dan kokoh yang meliputi aspek

BAB I PENDAHULUAN. terciptanya struktur ekonomi yang seimbang dan kokoh yang meliputi aspek BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan sektor industri secara nasional diarahkan untuk mendorong terciptanya struktur ekonomi yang seimbang dan kokoh yang meliputi aspek perubahan ekonomi. Tingkat

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS SATE AYAM AMBAL. Akhmad Nur Prasetya Ginanjar S1 TI 2A /

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS SATE AYAM AMBAL. Akhmad Nur Prasetya Ginanjar S1 TI 2A / KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS SATE AYAM AMBAL Akhmad Nur Prasetya Ginanjar S1 TI 2A / 10.11.3596 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Jl. Ring Road Utara Condong Catur Yogyakarta 2011 A. ABSTRAK Peluang usaha makanan

Lebih terperinci

V. PASAR TRADISIONAL KOTA BOGOR

V. PASAR TRADISIONAL KOTA BOGOR V. PASAR TRADISIONAL KOTA BOGOR 5.1. Kebijakan Pengelolaan Pasar Tradisional Kota Bogor Terdapat tujuh buah pasar tradisional yang dibangun oleh Pemerintah Kota Bogor untuk menunjang perekomomian dan memenuhi

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PER- 07/MEN/ IV/2005 TENTANG STANDAR TEMPAT PENAMPUNGAN CALON TENAGA

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. tempe yang didirikan oleh Pak sapto Home Industry ini sudah ada lebih dari. bungkus tempe dengan berat perbungkus 6 ons.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. tempe yang didirikan oleh Pak sapto Home Industry ini sudah ada lebih dari. bungkus tempe dengan berat perbungkus 6 ons. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan Home industry pembuatan tempe sebuah usaha yang memproduksi tempe yang didirikan oleh Pak sapto Home Industry ini sudah ada lebih dari satu tahun

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM 5.1. Sejarah dan Perkembangan Restoran Martabak Air Mancur

V. GAMBARAN UMUM 5.1. Sejarah dan Perkembangan Restoran Martabak Air Mancur V. GAMBARAN UMUM 5.1. Sejarah dan Perkembangan Restoran Martabak Air Mancur Restoran Martabak Air Mancur (MAM) merupakan konsep restoran yang menyajikan keunikan pengolahan tepung terigu menjadi menu makanan

Lebih terperinci

Contoh Proposal Bisnis Nasi Goreng admin5.0contoh Proposal Bisnis Nasi Goreng

Contoh Proposal Bisnis Nasi Goreng admin5.0contoh Proposal Bisnis Nasi Goreng Contoh Proposal Bisnis Nasi Goreng admin5.0contoh Proposal Bisnis Nasi Goreng NASI DAN MIE GORENG STUDI KELAYAKAN BISNIS Suatu jalan di pinggir kota Jakarta pada sore hari hingga larut malam banyak terdapat

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN DAN RESPONDEN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN DAN RESPONDEN 39 BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN DAN RESPONDEN 4.1 Lokasi UMKM Restotan Bumbu Wangi merupakan salah satu unit usaha mikro kecil dan menengah yang terletak di wilayah lingkar kampus Institut Pertanian

Lebih terperinci

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1. Keadaan Umum Wilayah Kota Bogor Kota Bogor terletak diantara 16 48 BT dan 6 26 LS serta mempunyai ketinggian minimal rata-rata 19 meter, maksimal 35 meter dengan

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. khususnya makanan, minuman, peralatan dan perlengkapan rumah

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. khususnya makanan, minuman, peralatan dan perlengkapan rumah BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Singkat Perusahaan Kandis Swalayan adalah perusahaan perdagangan yang bergerak dalam bidang ritel yakni dalam bidang penyaluran barang kebutuhan seharihari khususnya

Lebih terperinci

Seru sekali lomba lari itu! Siapa yang lebih dulu tiba di lapangan, dialah yang menjadi pemenang...

Seru sekali lomba lari itu! Siapa yang lebih dulu tiba di lapangan, dialah yang menjadi pemenang... SODIS BOTOL AJAIB Seru sekali lomba lari itu! Mereka berlari sekencang-kencangnya untuk memenangkan perlombaan. 4 5 Pada suatu pagi di hari Minggu, Ani dan Ayah berjalan-jalan. Sesampai di dekat lapangan,

Lebih terperinci

VIII. DAMPAK EKONOMI KEBERADAAN LOKASI TAMAN WISATA TIRTA SANITA Analisis Dampak Ekonomi Kegiatan Wisata Taman Wisata Tirta Sanita

VIII. DAMPAK EKONOMI KEBERADAAN LOKASI TAMAN WISATA TIRTA SANITA Analisis Dampak Ekonomi Kegiatan Wisata Taman Wisata Tirta Sanita VIII. DAMPAK EKONOMI KEBERADAAN LOKASI TAMAN WISATA TIRTA SANITA 8.1. Analisis Dampak Ekonomi Kegiatan Wisata Taman Wisata Tirta Sanita Menurut Vanhove (2005) dampak ekonomi kegiatan wisata alam dapat

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Data Perusahaan BAB II PROFIL PERUSAHAAN Nama Perusahaan Bidang Usaha Jenis Produk Alamat Perusahaan : Bubur Ayam Rica-Rica : Usaha Makanan : Bubur Ayam : Jl. STM, Suka Jaya, Medan-Sumatera Utara Nomor

Lebih terperinci

VI. ATRIBUT-ATRIBUT YANG MEMPENGARUHI WISATAWAN UNTUK BERKUNJUNG KEMBALI KE CV ALAM SIBAYAK

VI. ATRIBUT-ATRIBUT YANG MEMPENGARUHI WISATAWAN UNTUK BERKUNJUNG KEMBALI KE CV ALAM SIBAYAK VI. ATRIBUT-ATRIBUT YANG MEMPENGARUHI WISATAWAN UNTUK BERKUNJUNG KEMBALI KE CV ALAM SIBAYAK Penelitian ini menggunakan analisis Regresi Logistik atau yang disebut model LOGIT untuk mengidentifikasi atribut-atribut

Lebih terperinci

-2- Mesin dan/atau Peralatan Industri kecil dan/atau Industri menengah; Mengingat : 1. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kement

-2- Mesin dan/atau Peralatan Industri kecil dan/atau Industri menengah; Mengingat : 1. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kement No.440, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENPERIN. Restrukturisasi Mesin. Peralatan Industri Kecil Indis PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20/M-IND/PER/3/2016 TENTANG PERUBAHAN

Lebih terperinci

No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar

No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar I. Identitas Responden 1. Nama : 2. Jenis kelamin : 1) Laki-laki

Lebih terperinci

UKDW BAB 1 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

UKDW BAB 1 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Menurut Probo Hindarto (2010), lesehan merupakan istilah untuk cara duduk diatas lantai, dimana akar budayanya berasal dari tata krama duduk di dunia timur. Lesehan merupakan

Lebih terperinci