SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PENERIMAAN KAS PADA PDAM TIRTANADI CABANG MEDAN KOTA

Transkripsi

1 SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PENERIMAAN KAS PADA PDAM TIRTANADI CABANG MEDAN KOTA TUGAS AKHIR Disusun Guna Memenuhi Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Diploma 3 Oleh: TENGKU MEIFIWANI KESUMA NIM PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2014

2 KATA PENGANTAR Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan karunia-nya yang telah memberikan pengetahuan, kekuatan dan kebijaksanaan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikantugas Akhir ini tepat pada waktunya. AdapunTugas Akhir merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Diploma 3 Jurusan Akuntansi Program Studi Akuntansi Politeknik Negeri Medan.Tugas Akhir ini ditulis bertujuan untuk mengetahui apakah pengendalian internal penerimaan kas pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota telah memadai dan sesuai dengan komponen pengendalian internal menurut committee of sponsoring organization of the treadway commission (COSO)? Dalam menyelesaikantugas Akhir ini, penulis menerima bimbingan serta bantuan dari berbagai pihak, baik secara moril maupun materil sehinggatugas Akhir ini dapat diselesaikan sebagaimana mestinya, maka pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. M. Syahruddin, S.T.,M.T., Direktur Politeknik Negeri Medan. 2. Darwin S.H.Damanik,S.E.,M.Si., Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan. 3. Parjuangan Pardosi, S.E., M.Si, Sekretaris Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan. 4. Sastra Karo-Karo,S.E.Ak.,M.Si, Kepala Program Studi Akuntansi Politeknik Negeri Medan. 5. Amran Harun, S.E.Ak.,M.Si, Pembimbing Utama. 6. Siti Asnida Nofianna, S.S., M.Hum, Pembimbing Pendamping. i

3 7. Cahyoginarti S.E.Ak, M.Si, Kordinator Kelas Khusus Program Studi Akuntansi Politeknik Negeri Medan. 8. Kepala Cabang dan Seluruh Karyawan PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota, terima kasih atas bimbingan dan arahannya. 9. Seluruh staf dan dosen Politeknik Negeri Medan. 10. Teman-teman kelas AK- 6I, khususnya Eling, Icha, Adisti, Zulfan, terima kasih atas kebersamaan dan motivasinya. Teristimewa saya mengucapkan banyak terima kasih kepada orang tua tercinta ayahanda Tengku Indra Kesuma. S.E dan Ibunda Sundari atas kasih sayang dan doa yang selalu mengiringi yang tidak terbalas dengan apapun juga. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan masukan dari semua pihak yang dapat membangun kesempurnaantugas Akhir ini. Akhir kata, penulis mengharapkan semoga Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat bagi pembacanya. Medan, Agustus 2014 Penulis Tengku Meifiwani Kesuma ii

4 DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR... i BAB 1PENDAHULUAN Latar Belakang Pemilihan Judul Perumusan Masalah Tujuan pembahasan Manfaat Penelitian Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan... 5 BAB 2TINJAUAN UMUM MENGENAI PERUSAHAAN Sejarah Singkat PDAM Tirtanadi Ruang Lingkup PDAM Tirtanadi Keunggulan PDAM Tirtanadi Struktur Organisas PDAM Tirtanadi BAB 3TINJAUAN KEPUSTAKAN Pengertian Kas Pengertian Pengendalian iii

5 3.4.Sistem Pengndalian Internal Sistem Pengndalian Internal Peneriman Kas Bagan Alir Sistem Penerimaan Kas BAB 4HASIL PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA Sumber Penerimaan Kas PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota Fungsi yang Terkait dalam Penerimaan Kas Komponen Komponen Pengendalian Internal BAB 5PEMBAHASAN Pengertian Kas Fungsi yang terkait Komponen Pengendalian BAB 6SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN iv

6 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul Setiap badan usaha dalam menjalankan kegiatan usahanya selalu membutuhkan dana dalam bentuk kas. Kas diperlukan untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan, maupun untuk investasi. Selain itu kas merupakan alat yang penting bagi perusahaan untuk memperlancar aktivitas perusahaan untuk memperoleh laba. Kas merupakan aktiva yang paling lancar dari seluruh aktiva yang ada. Kas mempunyai sifat tersendiri bila dibandingkan dengan aktiva lainya. Bentuknya relatif kecil dan mudah dipindahtangankan, hal ini mengakibatkan kas menjadi sasaran penyelewengan. Hampir seluruh transaksi dalam perusahaan berhubungan dengan kas, baik pada perusahaan jasa, industri (manufaktur) maupun perusahan dagang. Agar penyelewengan terhadap kas tidak terjadi, maka diperlukan suatu pengendalian internal terhadap kas, baik dari segi penerimaan maupun pengeluaran. Pengendalian internal merupakan prosedur-prosedur secara terperinci yang dipakai oleh pimpinan pengelola untuk mengawasi atau mengendalikan badan usaha kolektif. Pengendalian dapat diartikan sebagai alat untuk mengkoordinasi aktivitas aktivitas perusahaan agar sesuai dengan rencana semula. Pengendalian internal yang baik dan efektif sangat diperlukan untuk melindungi harta perusahaan khususnya kas. Salah satu cara untuk melaksanakan pengendalian internal adalah dengan menyusun sistem pengendalian internal yang memadai. Tujuan pengendalian internal adalah untuk mengamankan harta perusahaan dari berbagai bentuk penyelewengan yang dapat merugikan perusahaan, meningkatkan efisiensi dan mendorong karyawan mematuhi 1

7 6 kebijakan manajemen yang telah ditetapkan, sehingga peyelewengan dan kecurangan dapat dihindari atau ditekan sekecil mungkin. Dari uraian diatas, dapat dilihat betapa pentingnya peranan pengendalian internal penerimaan kas dalam mendukung keberhasilan operasi badan usaha dalam menjalankan aktivitasnya. PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota memperoleh kasnya dari pendapatan air dan non air. Pendapatan air adalah pendapatan yang berhubungan dengan rekening pemakaian air oleh pelanggan. Pendapatan non air adalah pendapatan yang berhubungan dengan perbaikan pipa bocor, pasang baru dan pemasangan kembali. Dalam menjalankan kegiatan operasional pihak perusahaan dibantu oleh beberapa bagian. Untuk menciptakan lingkungan yang efektif dan efisien, setiap bagian sangat diterapkan suatu sistem yang bertujuan untuk mengendalikan atau mengontrol segala kegiatan perusahaan. Pengendalian terhadap penerimaan kas sangat penting bagi perusahaan. Besarnya pengaruh kas terhadap perkembangan perusahaan dan mudahnya kas disalahgunakan oleh karyawan. Hal-hal inilah yang membuat penulis tertarik untuk meneliti dan membahas pengendalian internal peneriman kas. Berdasarkan uraian diatas, maka saya memilih judul : Sistem Pengendalian Internal Penerimaan Kas Pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota Perumusan Masalah Setiap perusahaan dalam mencapai tujuan selalu menghadapi berbagai masalah yang dapat mengurangi kelancaran operasional perusahaan. Masalah utama yang akan dibahas dalam penulisan Tugas Akhir ini adalah apakah sistem pengendalian internal penerimaan kas pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan sesuai dengan komponenkomponen pengendalian internal menurut committee of sponsoring organization of the treadway commission (COSO)?

8 Tujuan pembahasan Pembahasan ini bertujuan untuk mengetahui sistem pengendalian internal penerimaan kas pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota telah memadai sesuai dengan komponen komponen pengendalian internal menurut committee of sponsoring organization of the treadway commission (COSO) Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian ini adalah : 1. Bagi Penulis Sebagai sarana untuk menuangkan ide, pikiran, dan gagasan untuk menambah wawasan serta pengetahuan tentang dunia usaha khususnya yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas. 2. Bagi Perusahaan Menjadi salah satu informasi bagi perusahaan untuk mengetahui aktivitas pengendalian internal yang dilakukan dan sebagai informasi tambahan untuk melakukan evaluasi terhadap aktivitas pengendalian perusahaan. 3. Bagi Politeknik Negeri medan Sebagai tambahan informasi dan relevansi bagi mahasiswa khususnya yang akan menyusun laporan yang ada kaitanya dengan penulisan Tugas Akhir ini Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data 1. Data Penelitian Menurut Sugiono (2008: 85), berdasarkansumbernya data penelitian terdiri dari 2 jenis data, yaitu :

9 8 1) Data primer, merupakan sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data. 2) Data sekunder, merupakan sumber data yang secara tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau dokumen. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan data primer yang bersumber dari wawancara langsung dengan para responden dan data sekunder yang bersumber dari departemen penerimaan kas. 2. Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data sangat diperlukan dalam penyusunan sebuah Tugas Akhir, karena data yang digunakan akan dikumpulkan sebagai bahan untuk menjawab perumusan masalah yang dibahas. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penyusunan Tugas Akhir ini adalah wawancara. Menurut Nazir (2009: 193) Wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara Tanya jawab, sambil bertatap muka antara si penanya atau pewawancara dengan si penjawab atau responden dengan menggunakan alat yang dinamakan panduan wawancara (interview guide). 3. Teknik Pengolahan Data Metode yang digunakan untuk mengolah data adalah metode analisis deskriptif. Yang mana menurut Sugiono (2008: 230), Metode deskriptif merupakan peneliti memecahkan masalah yang diteliti dengan melakukan deskripsi/gambaran terhadap yang dilihat, didengar, dan dirasakan. Metode ini digunakan sebagai landasan pembahasan secara teoritis dengan menggunakan data-data yang relevan dengan judul laporan yang ditulis.

10 Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan Kegiatan penulisan Tugas Akhir ini dilaksanakan dari bulan April sampai dengan Agustus 2014, mulai dari proses penulisan, konsultasi sampai pertanggung jawaban Tugas Akhir dengan alokasi waktu sebagai berikut : Kegiatan 1 Persiapan 2 Pengumpulan Data 3 Tabulasi dan Analisa Data 4 Menyusun Konsep Laporan 5 Konsultasi Pada Pembimbing 6 Sidang Tugs Akhir 7 Perbaikan Tugas Akhir 8 Penggandaan Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan Waktu KegiatanPenulisan Tugas Akhir April Mei Juni Juli Agustus Laporan Sumber: Buku Pedoman Penulisan Tugas Akhir Prodi Akuntansi, Jurusan akuntansi Politeknik Negeri Medan (2014:18)