BAB III MERENCANAKAN PESAN-PESAN BISNIS

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III MERENCANAKAN PESAN-PESAN BISNIS"

Transkripsi

1 BAB III MERENCANAKAN PESAN-PESAN BISNIS Setelah mempelajari bab ini mahasiswa mampu: 1. Mendiskripsikan tiga langkah proses menulis. 2. Menjelaskan alasan pentingnya mendefinisikan tujuan dan membuat daftar untuk menguji tujuan tersebut. 3. Mendeskripsikan pentingnya menganalis audiens 4. Membuat daftar faktor-faktor untuk memilih saluran dan media yang paling tepat untuk mengirim pesan

2 PROSES MENULIS PESAN BISNIS Pesan-pesan bisnis bisa ditujukan untuk pelanggan, pemasok, kantor pajak, kantor akuntan, dan pihak-pihak lainnya yang langsung maupun tidak langsung berhubungan dengan organisasi kita. Pesan bisnis yang efektif membutuhkan tiga langkah dalam proses menulis yaitu: 1. Merencanakan pesan bisnis, 2. Menulis pesan bisnis, 3. Menyelesaikan pesan Ketiga langkah di atas diaplikasikan pada berbagai macam pesan, seperti; pesan positif, pesan negatif, pesn persuasif, pesan lisan, pesan pekerjaan. (Bovee & Thill. 2009:125)

3 PROSES PERENCANAAN PESAN BISNIS Perencanaan pesan bisnis adalah proses penetapan berbagai kegiatan yg akan dilakukan sebelum pesan bisnis tersebut diluncurkan. Mengapa perlu perencanaan? Purwanto (2006:69) proses perencanaan meliputi kegiatan; 1. Menentukan tujuan 2. Menganalisis audiens 3. Menentukan ide pokok 4. Menyeleksi saluran dan media

4 Merencanakan sebuah pesan diawali dengan merumuskan tujuan yang jelas dengan menghubungkan kebutuhan pengirim dan penerima. Secara umum ada tiga tujuan pesan bisnis yaitu; 1. Memberikan informasi (memberi tahu) tentang segala hal yang berkaitan dengan dunia bisnis kepada pihak lain. 2. Melakukan persuasi (membujuk) kepada pihak lain agar apa yang disampaikan dapat dipahami dan direspon sebagaimana dikehendaki. 3. Melakukan kolaborasi (bekerjasama) bisnis antara seseorang dengan pihak lain Setiap pesan juga mempunyai tujuan khusus, yaitu apa yang diharapkan oleh komunikator, dan apa yang seharusnya dilakukan oleh komunikan setelah mereka menerima pesan.

5 Partisipasi Komunikan Gambar 3.1. Hubungan antara Tujuan Umum Pesan Bisnis dengan Partisipasi Komunikan dan Kendali Komunikator Tinggi Kolaborasi Sedang Persuasi Rendah Informasi Rendah Sedang Tinggi Kendali Komunikator Sumber: Bovee dan Thill, Komunikasi Bisnis Jilid 1,(2009:129)

6 Bovee & Thill (2009:128) tujuan pesan bisnis dikatakan jelas dan bermakna apabila dapat menjawab lima pertanyaan; 1. Apakah segala sesuatu akan berubah sebagai akibat dari pesan yang akan dikirimkan? 2. Apakah tujuan pesan tersebut realistik? 3. Apakah waktunya tepat? 4. Apakah pesan disampaikan oleh orang yang tepat? 5. Apakah pesan Anda dapat diterima organisasi Anda? (Bila jawabannya sebaliknya maka tunda atau batalkan untuk mengirimkannya)

7 Analisis audiens merupakan proses pemeriksaan seluruh faktor objektif/empiris yang berkaitan dgn komunikan. Audiens bisa individu atau organisasi. Tujuannya untuk mengidentifikasi kebutuhan audiens dan memprediksi reaksinya terhadap pesan Kegiatan dalam analisis audiens meliputi; Mengembangkan profil audiens Memenuhi kebutuhan informasi audiens Memuaskan kebutuhan motivasional audiens Metode yg dapat digunakan untuk analisis audiens adalah pengamatan/observasi, wawancara, survei

8 Cara Mengembangkan Profil Audiens Menentukan ukuran dan komposisi audiens besar kecilnya dan homogin tidaknya audiens akan menentukan bentuk dan format penulisan pesan Mengenali audiens utama Kenali dan pastikan orang yg paling berpengaruh atau bertindak sebagai pengambil keputusan. Menentukan tingkat pemahaman audiens Memprediksi kemampuan serap audiens Memperkirakan reaksi audiens Untuk menghidari kritik dan perdebatan pesan bisnis perlu dilengkapi argumentasi yg didukung bukti yg memadai dan diakhiri kesimpulan dan rekomendasi.

9 Memenuhi Kebutuhan Informasi Ada lima pedoman agar pesan bisnis mampu memenuhi kebutuhan Informasi audiens: 1. Temukan apa yang diinginkan oleh audiens dan segera penuhi 2. Antisipasi pertanyaan yang tidak diungkapkan dan informasi tambahan yang relevan perlu diberikan 3. Berikan semua informasi yang diperlukan 4. Pastikan bahwa informasinya akurat dan dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya 5. Tekankan ide-ide yang paling menarik bagi audiens dan berikan perhatian khusus.

10 Contoh Kasus Yth. Ibu Sisca Saya baru saja kembali dari liburan yang menyenangkan di Semarang. Akan tetapi pag ini saya menyadari bahwa sepatu kulit warna hitam kesayangan saya hilang. Karena saya memakai sepatu tersebut di Semarang, saya kira saya meninggalkan sepatu saya di Pandanaran Hotel. Tolong periksa apakah sepatu saya ada di kantor tempat barangbarang hilang dan tolong beritahu saya apabila Anda telah menemukan sepatu saya yang hilang tersebut. Apa yang hilang? Siapa yang kehilangan? Kapan tinggal di Hotel Pandanaran? Dimana? Kamar no berapa? Bagaimana cara memberitahu?

11 Memenuhi Kebutuhan Motivasional Audiens Pesan yang bertujuan membujuk dan bekerjasama seringkali gagal mengubah keyakinan atau perilaku audiens. Agar kebutuhan motivasional terpenuhi maka cara yang dapat dilakukan. 1. Memberikan argumentasi yang rasional yang dapat diterima oleh audiens. Imbauan rasional didasarkan pada asumsi bahwa manusia sbg pribadi rasional, selalu mendasarkan setiap tindakannya pada pertimbangan logika. 2. Menggunakan pendekatan emosional audiens. Imbauan emosional artinya pendekatan komunikasi lebih diarahkan pada sentuhan-sentuhan afeksi, seperti bangga, suka, benci, dan lain-lain

12 Ide pokok merupakan pernyataan tentang suatu topik yg menjelaskan isi dan tujuan topik tersebut sehingga dapat diterima oleh audiens. Syarat ide pokok yang dibuat untuk perencanaan komunikasi harus ringkas, langsung pada pokok persoalan, dan memperlihatkan hasil yang akan diperoleh bila kegiatan dilakukan. Penentuan ide pokok dapat dilakukan melalui: Menggali Ilham (brainstorming), Petunjuk atasan Kebiasaan, ini terutama untuk peristiwa yang terjadi berulang-ulang

13 Ide-ide dapat disampaikan lewat dua saluran yaitu saluran lisan dan tertulis. Saluran mana yang digunakan tergantung pada tujuan pesan,waktu, formalitas dan harapan audiensnya Masing-masing saluran memiliki beberapa jenis media yang dapat dipilh seperti; surat, surat elektronik, telepon, faximile, buletin.

14 Saluran Komunikasi lisan Komunikasi lisan dapat digunakan apabila: Diperlukan umpan balik secara langsung dari penerima Pesan relatif sederhana dan mudah dimengerti Tidak membutuhkan catatan permanen Penerima dapat dikumpulkan dengan mudah dan ekonomis Ingin mendorong interaksi untuk pemecahan masalah dan pengambilan keputusan.

15 Kelebihan dan Kelemahan Komunikasi Lisan Kelebihan Menyediakan umpan balik dengan segera Memungkinkan terjadinya kenyamanan berinteraksi Meliputi berbagai isyarat nonverbal Memungkinkan mengekspresikan emosi dibalik pesan Kelemahan Tidak menyediakan rekaman komunikasi yg dapat dibuktikan tanpa alat perekam Mengurangi kendali komunikator pada pesan Seringkali mengabai kan kemungkinan memperbaiki atau mengedit pesan

16 SALURAN KOMUNIKASI TERTULIS Komunikasi tertulis dapat digunakan apabila: Tidak diperlukan umpan balik secara langsung Pesan terperinci dan kompleks Memerlukan perencanaan yang seksama Memerlukan catatan yg permanen Penerima dalam jumlah yang banyak Penerima sulit dijangkau karena tersebar secara geografis Ingin meminimalkan distorsi.

17 KELEBIHAN DAN KELEMAHAN KOMUNIKASI TERTULIS Kelebihan Memungkinkan membuat rencana dan mengendalikan pesan. Meningggalkan bukti yg dapat diverifikasi Meminimalkan distorsi pesan Dapat menjangkau penerima yang secara geografis jauh. Kelemahan Membutuhkan waktu untuk umpan balik Kekurangan isyarat nonverbal Membutuhkan keterampilan khusus dlam menyiapkan, dan memproduksinya Membutuhkan banyak sumberdaya utk membuat dan mendistribusikannya

18 MEDIA SALURAN LISAN Percakapan tatap muka (pidato,rapat, dll) Telepon Audio, TV, komputer Teleconference Video conference SALURAN TERTULIS Surat, memo, laporan selebaran, proposal Telepon (SMS) Komputer Faks Telegram Pos biasa dan khusus

19 Pertimbangan dalam Pemilihan Media Kekayaan sebuah media, yaitu kemampuan media untuk; menyampaikan pesan, menfasilitasi umpan balik. Formalitas sebuah pesan Keterbatasn media Tujuan pengirim Urgensi dan biaya Preferensi /harapan penerima

20 Gambar : Kekayaan media Termasuk: catatan, memo, surat, dan IM Termasuk: percakapan, rapat,presentasi, videoconference Lebih kurus Dokumen tidak beralamat Dokumen yang beralamat Telepon dan Bertatap muka Lebih kaya Termasuk: pamflet, buletin, dan laporan standar Termasuk: voice mail dan teleconference Sumber: Bovee dan Thill, Komunikasi Bisnis Jilid 1,(2009:142)

21

22 TUGAS Buatlah perencanaan pesan bisnis Apa temanya 1. Rumuskan tujuannya 2. Siapa dan analisis audiensnya 3. Tentukan ide pokoknya 4. Rencanakan saluran dan media yang akan digunakan dan alasan mengapa saluran dan media tersebut yang dipilih. Dikumpulkan Senin, 17 Maret 2014

PROSES MENULIS PESAN BISNIS

PROSES MENULIS PESAN BISNIS BAB III MERENCANAKAN PESAN-PESAN BISNIS PROSES MENULIS PESAN BISNIS Pesan-pesan bisnis bisa ditujukan untuk pelanggan, pemasok, kantor pajak, kantor akuntan, dan pihak-pihak lainnya yang langsung maupun

Lebih terperinci

KOMUNIKASI BISNIS PERENCANAAN, PENGORGANISASIAN DAN PEREVISIAN PESAN BISNIS. Dosen : Fitria Nursanti SE., MPd. S1 Akuntansi.

KOMUNIKASI BISNIS PERENCANAAN, PENGORGANISASIAN DAN PEREVISIAN PESAN BISNIS. Dosen : Fitria Nursanti SE., MPd. S1 Akuntansi. KOMUNIKASI BISNIS Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis PERENCANAAN, PENGORGANISASIAN DAN PEREVISIAN PESAN BISNIS Dosen : Fitria Nursanti SE., MPd. Program Studi S1 Akuntansi www.mercubuana.ac.id MATERI

Lebih terperinci

P ertemuan 6. Proses Penulisan Pesan Bisnis (Perencanaan) Titin Hartini Komunikasi Bisnis 1 of 18

P ertemuan 6. Proses Penulisan Pesan Bisnis (Perencanaan) Titin Hartini Komunikasi Bisnis 1 of 18 P ertemuan 6 Proses Penulisan Pesan Bisnis (Perencanaan) Titin Hartini Komunikasi Bisnis 1 of 18 Proses Penulisan Pemahaman Proses Komposisi Proses penyusunan pesan-pesan bisnis terdiri atas tiga hal:

Lebih terperinci

Penyusunan pesan-pesan bisnis diumpamakan sebagai proses penciptaan lagu. Penyusunan pesan-pesan bisnis meliputi tiga tahap, yakni :

Penyusunan pesan-pesan bisnis diumpamakan sebagai proses penciptaan lagu. Penyusunan pesan-pesan bisnis meliputi tiga tahap, yakni : Penyusunan pesan-pesan bisnis diumpamakan sebagai proses penciptaan lagu. Penyusunan pesan-pesan bisnis meliputi tiga tahap, yakni : 1. Perencanaan 2. organisasi dan komposisi 3. Revisi Dalam tahap ini

Lebih terperinci

PENYUSUNAN PESAN BISNIS

PENYUSUNAN PESAN BISNIS 1 MODUL 4 ISI MODUL 4 TUJUAN MODUL A. B. C. Perencanaan Pesan Bisnis Pengorganisasian Pesan Bisnis Revisi Pesan Bisnis Setelah mempelajari modul 4 mahasiswa diharapkan mampu Mendiskusikan perencanaan pesanpesan

Lebih terperinci

Makalah. Perencanaan Pesan-pesan Bisnis

Makalah. Perencanaan Pesan-pesan Bisnis Makalah Perencanaan Pesan-pesan Bisnis Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas perkuliahan Komunikasi Bisnis Dosen Pengampu Mata Kuliah Ari Irawan, SE, MM oleh: 1. Dienanta Yulia Wardani (145030207111051)

Lebih terperinci

PERENCANAAN PESAN- NURJANAH. M. SI

PERENCANAAN PESAN- NURJANAH. M. SI PERENCANAAN PESAN- PESAN BISNIS NURJANAH. M. SI Dalam Komunikasi Bisnis terdapat langkahlangkah ketika Anda akan menyusun sebuah bentuk komunikasi, baik lisan atau tertulis. Adapun proses komposisinya

Lebih terperinci

STRATEGI PESAN DALAM PERENCANAAN KOMUNIKASI P E R E N C A N A A N P E S A N D A N M E D I A M O D U L 4

STRATEGI PESAN DALAM PERENCANAAN KOMUNIKASI P E R E N C A N A A N P E S A N D A N M E D I A M O D U L 4 STRATEGI PESAN DALAM PERENCANAAN KOMUNIKASI P E R E N C A N A A N P E S A N D A N M E D I A M O D U L 4 PERENCANAAN PESAN K E G I A T A N B E L A J A R 1 Poin-Poin Pokok Perencanaan Pesan A. Bagaimana

Lebih terperinci

Korespondensi Bisnis

Korespondensi Bisnis Korespondensi Bisnis Komunikasi Bisnis #4 Desi Harsanti Pinuji Korespondensi bisnis : Pengantar Berbagai macam aktivitas pertukaran informasi dan data melalui media surat menyurat dalam menunjang aktivitas

Lebih terperinci

KEUNGGULAN KOMUNIKASI LISAN. pendengaran. Keunggulannya. memperkuat pesan yang disampaikan sehingga efektivitasnya. Kelemahannya

KEUNGGULAN KOMUNIKASI LISAN. pendengaran. Keunggulannya. memperkuat pesan yang disampaikan sehingga efektivitasnya. Kelemahannya Bab X Komunikasi Lisan KAPAN KOMUNIKASI LISAN DIGUNAKAN? Komunikasi lisan cocok digunakan apabila: Diperlukan umpan balik secara langsung dari penerima. Pesan relatif sederhana. Tidak memerlukan catatan

Lebih terperinci

PENULISAN PESAN PESAN NEGATIF

PENULISAN PESAN PESAN NEGATIF PENULISAN PESAN PESAN NEGATIF Ujang Margiono. SE. MM. KOMUNIKASI BISNIS PESAN NEGATIF o Pesan negatif yang dikirimkan kepada orang lain atau lembaga merupakan fakta yang tidak dapat dihindari dalam komunikasi

Lebih terperinci

dimengerti oleh penerima, dan secara nyata dapat dilaksanakan, sehingga tercipta interaksi dua arah.

dimengerti oleh penerima, dan secara nyata dapat dilaksanakan, sehingga tercipta interaksi dua arah. Sekalipun Anda memiliki produk unggulan, konsep layanan prima dan gagasan-gagasan kreatif, tetapi tidak Anda komunikasikan kepada orang lain, tidak ada gunanya. Sehebat apa pun ilmu dan jurus-jurus bisnis

Lebih terperinci

KOMUNIKASI BISNIS DALAM ORGANISASI

KOMUNIKASI BISNIS DALAM ORGANISASI KOMUNIKASI BISNIS DALAM ORGANISASI KUSTIADI BASUKI SENIN,22MEI 2017 PERTEMUAN 10 Pendahuluan Organisasi adalah sekelompok masyarakat kecil yang bekejasama untuk mencapai tujuan. Komunikasi adalah perekat

Lebih terperinci

PENTINGNYA KOMUNIKASI

PENTINGNYA KOMUNIKASI KOMUNIKASI Peran Komunikasi Pengertian Komunikasi Proses Komunikasi Kontinum Komunikasi Dalam Perilaku Organisasi Media Komunikasi Komunikasi Nonverbal Komunikasi Antar Pribadi PENTINGNYA KOMUNIKASI Barnard

Lebih terperinci

KOMUNIKASI BISNIS PENGANTAR & RUANG LINGKUP KOMUNIKASI BISNIS. Drs. Agung Sigit Santoso, Psi., M.Si.

KOMUNIKASI BISNIS PENGANTAR & RUANG LINGKUP KOMUNIKASI BISNIS. Drs. Agung Sigit Santoso, Psi., M.Si. KOMUNIKASI BISNIS PENGANTAR & Modul ke: 01 RUANG LINGKUP KOMUNIKASI BISNIS Drs. Agung Sigit Santoso, Psi., M.Si. FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MERCU BUANA TUJUAN PEMBELAJARAN Tujuan Instruksional

Lebih terperinci

Etika dan Komunikasi Bisnis

Etika dan Komunikasi Bisnis Etika dan Komunikasi Bisnis DUNIA BISNIS STRATEGY Fundamental Concept BUSINESS COMMUNICATION 3 Approaches 3 Objectives SaMinaMencoR PERSONAL APPROACH GROUP APPROACH MASS APPROACH INFORMING until REMINDING

Lebih terperinci

KOMUNIKASI BISNIS. KONTRAK KULIAH dan PENGANTAR KOMUNIKASI BISNIS. Drs. Agung Sigit Santoso, M.Si, Psi.

KOMUNIKASI BISNIS. KONTRAK KULIAH dan PENGANTAR KOMUNIKASI BISNIS. Drs. Agung Sigit Santoso, M.Si, Psi. KOMUNIKASI BISNIS Modul ke: KONTRAK KULIAH dan PENGANTAR KOMUNIKASI BISNIS www.mercubuana.ac.id Drs. Agung Sigit Santoso, M.Si, Psi. FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MERCU BUANA KOMUNIKASI BISNIS

Lebih terperinci

Pertemuan

Pertemuan Pertemuan 15-16 PROSES PENYAMPAIAN PESAN A.Pengertian Pesan Pesan adalah sesuatu yang dikirim atau diterima sewaktu tindakan komunikasi berlangsung. B. Tahapan Dalam Membuat Pesan Bisnis. 1.Perencanaan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. mengatasi lingkungan yang tidak pasti atau yang selalu berubah-ubah (Rachmat

BAB 2 LANDASAN TEORI. mengatasi lingkungan yang tidak pasti atau yang selalu berubah-ubah (Rachmat BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum 2.1.1 Pengertian Komunikasi Organisasi Definisi komunikasi organisasi adalah proses penciptaan dan saling menukar pesan dalam satu jaringan hubungan yang saling tergantung

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN. prosedur tersebut adalah sebagai berikut :

BAB IV PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN. prosedur tersebut adalah sebagai berikut : 44 BAB IV PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN A. Prosedur Praktik Kerja Lapangan Salah satu syarat untuk menyelesaikan kuliah D3 sebelum wisuda ini adalah melakukan Praktik Kerja Lapangan atau yang biasa

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUANNYA ADALAH SEBAGAI BERIKUT:

SYARAT DAN KETENTUANNYA ADALAH SEBAGAI BERIKUT: SYARAT & KETENTUAN INFOSEKITAR (WEBSITE DAN APLIKASI) ADALAH LAYANAN ONLINE YANG DIMILIKI DAN DIOPERASIKAN OLEH GALAKSI KOMPUTER YAITU APLIKASI YANG MENYEDIAKAN INFORMASI PROMO DISKON/POTONGAN HARGA UNTUK

Lebih terperinci

Pengantar Ilmu Komunikasi

Pengantar Ilmu Komunikasi MODUL PERKULIAHAN Pengantar Ilmu Komunikasi Ruang Lingkup Komunikasi Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh FIKOM Marcomm 03 85001 Deskripsi Pokok bahasan pengantar ilmu komunikasi membahas

Lebih terperinci

BAB II KERANGKA TEORETIS. Komunikasi adalah proses mengirimkan berita diantara pihak-pihak yang

BAB II KERANGKA TEORETIS. Komunikasi adalah proses mengirimkan berita diantara pihak-pihak yang BAB II KERANGKA TEORETIS 2.1. Komunikasi 2.1.1. Pengertian Komunikasi Komunikasi adalah proses mengirimkan berita diantara pihak-pihak yang saling berhubungan sehingga dari padanya diperoleh pemahaman

Lebih terperinci

KOMUNIKASI ORGANISASI TIM DOSEN PERPUSINFO

KOMUNIKASI ORGANISASI TIM DOSEN PERPUSINFO KOMUNIKASI ORGANISASI TIM DOSEN PERPUSINFO PENGANTAR MANUSIA ADALAH MAKHLUK SOSIAL YANG MEMBUTUHKAN ORANG LAIN ATAU SEKELOMPOK ORANG UNTUK BERINTEGRASI DALAM KEHIDUPANNYA MANUSIA MEMBUTUHKAN KOMUNIKASI

Lebih terperinci

Unsur unsur kebudayaan

Unsur unsur kebudayaan Unsur unsur kebudayaan Unsur kebudayaan Ada tujuh unsur kebudayaan, menurut C Kluckhohn: 1. Bahasa 2. Sistem pengetahuan 3. Organisasi sosial 4. Sistem peralatan hidup dan teknologi 5. Sistem mata pencaharian

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Komunikasi

II. TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Komunikasi 5 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Komunikasi Pengertian komunikasi menurut Himstreet and Baty dalam Purwanto (2003), komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi antar individu melalui suatu

Lebih terperinci

KOMUNIKASI ORGANISASI SESI 2 / KOMUNIKASI BISNIS PRODI MANAJEMEN SEMESTER 7 STIE YASA ANGGANA GARUT

KOMUNIKASI ORGANISASI SESI 2 / KOMUNIKASI BISNIS PRODI MANAJEMEN SEMESTER 7 STIE YASA ANGGANA GARUT KOMUNIKASI ORGANISASI SESI 2 / KOMUNIKASI BISNIS PRODI MANAJEMEN SEMESTER 7 STIE YASA ANGGANA GARUT PENTINGNYA BERKOMUNIKASI EFEKTIF Komunikasi adalah prasyarat kehidupan Manusia, Fakta : 1. Individu menghabiskan

Lebih terperinci

BENTUK DASAR KOMUNIKASI. mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik komunikasi verbal maupun non verbal

BENTUK DASAR KOMUNIKASI. mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik komunikasi verbal maupun non verbal BENTUK DASAR KOMUNIKASI Komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi antar individu melalui suatu sistem yang biasa (lazim) baik dengan simbol-simbol, sinyal, maupun perilaku atau tindakan Komunikasi:

Lebih terperinci

A. DASAR-DASAR KOMUNIKASI BISNIS BAB I

A. DASAR-DASAR KOMUNIKASI BISNIS BAB I A. DASAR-DASAR KOMUNIKASI BISNIS BAB I Asal kata komunikasi 1. Communis (Latin) yang berarti kebersamaan 2. Communico (Latin) yang artinya membagi Definisi Komunikasi Suatu pertukaran informasi antara

Lebih terperinci

PERSIAPAN UNTUK PUBLIC SPEAKING

PERSIAPAN UNTUK PUBLIC SPEAKING PERSIAPAN UNTUK PUBLIC SPEAKING 1. Topic. Persiapan pertama untuk berbicara di depan umum adalah ter fokus kepada pemilihan topik yang tepat dan menarik. Topik adalah pokok atau subjek pembicaraan. Menurut

Lebih terperinci

ORGANIZATIONAL BEHAVIOR S T E P H E N P. R O B B I N S

ORGANIZATIONAL BEHAVIOR S T E P H E N P. R O B B I N S Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) 2005 Prentice Hall Inc. All rights reserved. ORGANIZATIONAL BEHAVIOR S T E P H E N P. R O B B I N S E L E V E N T H E D I T I O N W W W. P R E N H A L L. C

Lebih terperinci

Komunikasi Bisnis Kelompok 7 1

Komunikasi Bisnis Kelompok 7 1 1.1 Pengertian Komunikasi bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis ynag mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik komunikasi verbal maupun non verbal. Berikut ini merupakan beberapa

Lebih terperinci

PANDUAN KOMUNIKASI PEMBERIAN INFORMASI DAN EDUKASI YANG EFEKTIF

PANDUAN KOMUNIKASI PEMBERIAN INFORMASI DAN EDUKASI YANG EFEKTIF PANDUAN KOMUNIKASI PEMBERIAN INFORMASI DAN EDUKASI YANG EFEKTIF BAB I DEFINISI Komunikasi efektif adalah sebuah penyampaian pikiran atau informasi dari seseorang kepada orang lain melalui suatu cara tertentu

Lebih terperinci

Model Proses Komunikasi

Model Proses Komunikasi Fungsi Komunikasi Proses pemindahan informasi dan pengertian antara dua orang atau lebih, dimana masing - masing berusaha untuk memberi arti pada pesan yang dikirim melalui suatu media. Fungsi komunikasi

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORITIS. (interpersonal communication). Diambil dari terjemahan kata interpersonal, yang

BAB II KAJIAN TEORITIS. (interpersonal communication). Diambil dari terjemahan kata interpersonal, yang BAB II KAJIAN TEORITIS 2.1 Pengertian Komunikasi Antarpribadi Komunikasi antarpribadi disebut juga dengan komunikasi interpersonal (interpersonal communication). Diambil dari terjemahan kata interpersonal,

Lebih terperinci

BAB 4 KONSEP DESAIN. Jika berbicara tentang brand, pastilah selalu dihubungkan dengan corporate

BAB 4 KONSEP DESAIN. Jika berbicara tentang brand, pastilah selalu dihubungkan dengan corporate BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori TEORI BRAND Jika berbicara tentang brand, pastilah selalu dihubungkan dengan corporate identity dan corporate image. Brand adalah suatu janji, ide besar dan ekspetasi

Lebih terperinci

Pengertian Komunikasi Efektif

Pengertian Komunikasi Efektif Komunikasi Efektif Pengertian Komunikasi Efektif Apa itu komunikasi efektif? Komunikasi efektif adalah tersampaikannya gagasan, pesan dan perasaan dengan cara yang baik dalam kontak sosial yang baik pula.

Lebih terperinci

KOMUNIKASI BISNIS PESAN BISNIS RUTIN DAN POSITIF. Dosen : Fitria Nursanti SE., MPd. S1 Akuntansi. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

KOMUNIKASI BISNIS PESAN BISNIS RUTIN DAN POSITIF. Dosen : Fitria Nursanti SE., MPd. S1 Akuntansi. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis. KOMUNIKASI BISNIS Modul ke: PESAN BISNIS RUTIN DAN POSITIF Fakultas Ekonomi dan Bisnis Dosen : Fitria Nursanti SE., MPd. Program Studi S1 Akuntansi www.mercubuana.ac.id Routine Messages (Pesan Rutin) Pembuka

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Komunikasi Pengertian komunikasi secara umum (Uchjana, 1992:3) dapat dilihat dari dua sebagai: 1. Pengertian komunikasi secara etimologis Komunikasi berasal dari

Lebih terperinci

MEDIA RELATIONS. Pokok Bahasan TV RELEASE. Dewi S. Tanti, M.I.Kom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi

MEDIA RELATIONS. Pokok Bahasan TV RELEASE. Dewi S. Tanti, M.I.Kom. Modul ke:  Fakultas Ilmu Komunikasi Modul ke: 09 Fakultas Ilmu Komunikasi MEDIA RELATIONS Pokok Bahasan TV RELEASE Dewi S. Tanti, M.I.Kom. Program Studi Public Relations http://mercubuana.ac.id POKOK BAHASAN TV Release: Perbedaan Release

Lebih terperinci

ANALISIS SISTEM TAHAP ANALISIS SISTEM

ANALISIS SISTEM TAHAP ANALISIS SISTEM ANALISIS SISTEM TAHAP ANALISIS SISTEM Digunakan untuk mendefinisikan dan menggambarkan kebutuhan pemakai secara detil, waktu spesifik dan hambatan biaya Mengikuti perencanaan sistem dan dilanjutkan rancangan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. disebut proses komunikasi. Proses komunikasi berguna untuk menciptakan

I. PENDAHULUAN. disebut proses komunikasi. Proses komunikasi berguna untuk menciptakan 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi merupakan interaksi yang terjadi antara komunikan dan komunikator. Komunikasi meliputi penyampaian informasi atau pesan yang disampaikan komunikator kepada

Lebih terperinci

Keterampilan Komunikasi. Mendengarkan Bertingkah laku asertif ( tegas, penuh percaya diri ) Menyelesaikan konflik Membaca situasi Melakukan persuasi

Keterampilan Komunikasi. Mendengarkan Bertingkah laku asertif ( tegas, penuh percaya diri ) Menyelesaikan konflik Membaca situasi Melakukan persuasi KOMUNIKASI Peran Komunikasi Pengertian Komunikasi Proses Komunikasi Kontinum Komunikasi Dalam Perilaku Organisasi Media Komunikasi Komunikasi Nonverbal Komunikasi Antar Pribadi Definisi Komunikasi 1) The

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. membahas mengenai kualitas komunikasi yang dijabarkan dalam bentuk pengertian kualitas

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. membahas mengenai kualitas komunikasi yang dijabarkan dalam bentuk pengertian kualitas BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini terbagi atas empat sub bab. Sub bab pertama membahas mengenai komunikasi sebagai media pertukaran informasi antara dua orang atau lebih. Sub bab kedua membahas mengenai

Lebih terperinci

MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI. Oleh : Dwi Hastuti Puspitasari, SKom, MMSI

MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI. Oleh : Dwi Hastuti Puspitasari, SKom, MMSI Pertemuan 1 MODUL Oleh : Dwi Hastuti Puspitasari, SKom, MMSI POKOK BAHASAN TEKNOLOGI DAN DESKRIPSI Pokok bahasan Teknologi dan Teknologi Komunikasi membahas mengenai pemahaman komunikasi, serta teknologi

Lebih terperinci

Pengembangan Sistem Informasi Materi Minggu ke 4 TAHAP ANALIS SISTEM

Pengembangan Sistem Informasi Materi Minggu ke 4 TAHAP ANALIS SISTEM TAHAP ANALIS SISTEM Digunakan untuk mendefinisikan dan menggambarkan kebutuhan pemakai secara detil, waktu spesifik dan hambatan biaya Mengikuti perencanaan sistem dan dilanjutkan rancangan sistem general

Lebih terperinci

PERTEMUAN 11: KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI. DIKTAT KULIAH: TEORI ORGANISASI UMUM 1 Dosen: Ati Harmoni 1

PERTEMUAN 11: KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI. DIKTAT KULIAH: TEORI ORGANISASI UMUM 1 Dosen: Ati Harmoni 1 Dosen: Ati Harmoni 1 PERTEMUAN 11: KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah memelajari Bab ini mahasiswa dapat memahami bagaimana komunikasi dalam organisasi SASARAN BELAJAR: Setelah memelajari

Lebih terperinci

Penempatan Pegawai. Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-2 (UAS)

Penempatan Pegawai. Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-2 (UAS) Penempatan Pegawai Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-2 (UAS) Komunikasi SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 1 Proses pemindahan informasi dan pengertian antara dua orang atau lebih,

Lebih terperinci

TEKNOLOGI KOMUNIKASI BISNIS

TEKNOLOGI KOMUNIKASI BISNIS BAB TEKNOLOGI KOMUNIKASI BISNIS 7 Capaian Pembelajaran Setelah Mempelajari Materi Ini Mahasiswa Akan Dapat: Memahami peranan teknologi dalam komunikasi Menyebutkan contoh-contoh alat bantu dalam komunikasi

Lebih terperinci

2.1 Strategi Komunikasi Pemasaran

2.1 Strategi Komunikasi Pemasaran BAB II KERANGKA KONSEP DAN TEORI Teori adalah sebuah sistem konsep abstrak yang mengindikasikan adanya hubungan diantara konsep konsep yang membantu kita memahami sebuah fenomena. Suatu teori adalah suatu

Lebih terperinci

WAWANCARA DEFENISI BAB V. Suatu percakapan langsung dengan tujuantujuan tertentu dengan menggunakan format tanya jawab

WAWANCARA DEFENISI BAB V. Suatu percakapan langsung dengan tujuantujuan tertentu dengan menggunakan format tanya jawab WAWANCARA BAB V DEFENISI Suatu percakapan langsung dengan tujuantujuan tertentu dengan menggunakan format tanya jawab 1 Jenis Informasi yang dicari Pendapat orang yang diwawancarai Perasaannya tentang

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Umum Komunikasi Massa 2.1.1 Pengertian Komunikasi Massa Hakikat komunikasi adalah proses penyampaian pernyataan antar manusia, yang dinyatakan itu adalah pikiran atau

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN A. Tipe Penelitian Tipe penelitian ini merupakan Penelitian Kuantitatif. Penelitian kuantitatif, adalah penelitian dengan memperoleh data yang berbentuk angka atau data kualitatif

Lebih terperinci

Materi Minggu 1. Komunikasi

Materi Minggu 1. Komunikasi T e o r i O r g a n i s a s i U m u m 2 1 Materi Minggu 1 Komunikasi 1.1. Pengertian dan Arti Penting Komunikasi Komunikasi adalah proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang kepada orang lain

Lebih terperinci

MAKALAH KOMUNIKASI. Disusun untuk memenuhi tugas terstruktur Mata Kuliah Perilaku dan Pengembangan Organisasi. Disusun Oleh :

MAKALAH KOMUNIKASI. Disusun untuk memenuhi tugas terstruktur Mata Kuliah Perilaku dan Pengembangan Organisasi. Disusun Oleh : MAKALAH KOMUNIKASI Disusun untuk memenuhi tugas terstruktur Mata Kuliah Perilaku dan Pengembangan Organisasi Disusun Oleh : 1. Retno Dwi S. 115030200111073 2. Dhea Indira Ard 115030200111076 3. Chalifah

Lebih terperinci

KOMUNIKASI YANG EFEKTIF

KOMUNIKASI YANG EFEKTIF KOMUNIKASI YANG EFEKTIF Oleh: Muslikhah Dwihartanti Disampaikan pada kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Tahun 2004 Penyuluhan tentang Komunikasi yang Efektif bagi Guru TK di Kecamatan Panjatan A. Pendahuluan

Lebih terperinci

ETIKA & FILSAFAT KOMUNIKASI

ETIKA & FILSAFAT KOMUNIKASI ETIKA & FILSAFAT KOMUNIKASI Modul ke: Pokok Bahasan : Filsafat Teknologi Dan Pemanfaatan Media Komunikasi Fakultas Fakultas Ilmu Komunikasi Yogi Prima Muda, S.Pd, M.Ikom Program Studi (Marcomm) www.mercubuana.ac.id

Lebih terperinci

KEWIRAUSAHAAN II MENYUSUN BUSINESS PLAN. Melisa Arisanty. S.I.Kom, M.Si. Modul ke: Fakultas FASILKOM. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA

KEWIRAUSAHAAN II MENYUSUN BUSINESS PLAN. Melisa Arisanty. S.I.Kom, M.Si. Modul ke: Fakultas FASILKOM. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA Modul ke: 07 KEWIRAUSAHAAN II MENYUSUN BUSINESS PLAN Fakultas FASILKOM Melisa Arisanty. S.I.Kom, M.Si Program Studi TEKNIK INFORMATIKA www.mercubuana.ac.id Pentingnya Proposal Bisnis Penyusunan proposal

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah : Komunikasi Bisnis Kode Mata Kuliah : SM 20-021 SKS : 2 SKS Dosen Koordinator: Ruth Hutagalung No Reg : 83050 1 SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah : Komunikasi

Lebih terperinci

BAB V WAWANCARA Jenis-jenis Informasi

BAB V WAWANCARA Jenis-jenis Informasi BAB V WAWANCARA Wawancara merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang penting dan banyak dilakukan dalam pengembangan sistem informasi. Wawancara memungkinkan analis sistem sebagai pewawancara untuk

Lebih terperinci

Langkah-Langkah Mengembangkan. Komunikasi yang Efektif

Langkah-Langkah Mengembangkan. Komunikasi yang Efektif Langkah-Langkah Mengembangkan Komunikasi yang Efektif 1. Mengidentifikasi Audiens Sasaran Komunikator pemasaran harus mulai mengenal audiens sasarannya. Audiens tersebut dapat diartikan sebagai calon Pembeli

Lebih terperinci

Persuasi dilakukan secara rasional dan secara emosional Secara rasional : Komponen kognitif pada diri seseorang dapat dipengaruhi.

Persuasi dilakukan secara rasional dan secara emosional Secara rasional : Komponen kognitif pada diri seseorang dapat dipengaruhi. Persuasi dilakukan secara rasional dan secara emosional Secara rasional : Komponen kognitif pada diri seseorang dapat dipengaruhi. (Aspek yang dipengaruhi berupa ide ataupun konsep). Secara emosional:

Lebih terperinci

BAB 1. Pendahuluan. ada waktu dan tempat. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa

BAB 1. Pendahuluan. ada waktu dan tempat. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Komunikasi adalah membuat kebersamaan atau membangun kebersamaan antara dua orang atau lebih. Dalam hal ini yang dibagi adalah pemahaman bersama melalui pertukaran

Lebih terperinci

Setelah mengikuti kegiatan belajar, diharapkan dapat : Menjelaskan pengertian KIP&K dlm pelayanan kes Menjelaskan perbedaan KIP&K dg jenis komunikasi

Setelah mengikuti kegiatan belajar, diharapkan dapat : Menjelaskan pengertian KIP&K dlm pelayanan kes Menjelaskan perbedaan KIP&K dg jenis komunikasi Setelah mengikuti kegiatan belajar, diharapkan dapat : Menjelaskan pengertian KIP&K dlm pelayanan kes Menjelaskan perbedaan KIP&K dg jenis komunikasi lain Menjelaskan tujuan KIP&K dlm pelayanan kes Menjelaskan

Lebih terperinci

Kebijakan Privasi (Privacy Policy)

Kebijakan Privasi (Privacy Policy) Halaman 1 Kebijakan Privasi (Privacy Policy) Tanggal perubahan terakhir: 18 Mei 2017 Mitrateladan.org merupakan layanan yang memberikan informasi secara umum dan khusus kepada anggota, dan menjadi aset

Lebih terperinci

BAB 7 MANAJEMEN KOMUNIKASI DAN EDUKASI (MKE)

BAB 7 MANAJEMEN KOMUNIKASI DAN EDUKASI (MKE) BAB 7 MANAJEMEN KOMUNIKASI DAN EDUKASI (MKE) GAMBARAN UMUM Memberikan asuhan pasien merupakan upaya yang kompleks dan sangat bergantung pada komunikasi dari informasi. Komunikasi tersebut adalah kepada

Lebih terperinci

KOMUNIKASI EFEKTIF. By : Lastry. P, SST

KOMUNIKASI EFEKTIF. By : Lastry. P, SST KOMUNIKASI EFEKTIF By : Lastry. P, SST Pengertian Komunikasi yang mampu menghasilkan perubahan sikap (attitude change) pada orang yg terlibat dalam komunikasi. Tujuan : memberi kemudahan dalam memahami

Lebih terperinci

BAB VI MK Komunikasi Bisnis

BAB VI MK Komunikasi Bisnis BAB VI MK Komunikasi Bisnis PENGORGANISASIAN & REVISI PESAN-PESAN BISNIS Penyebab Pesan-Pesan Tak Terorganisasi Dengan Baik 1. Bertele-tele. 2. Memasukkan bahan-bahan yang tidak relevan. 3. Menyajikan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Kode Mata Kuliah : DA Dosen Koordinator: Ruth Hutagalung

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Kode Mata Kuliah : DA Dosen Koordinator: Ruth Hutagalung SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah : Komunikasi Bisnis Kode Mata Kuliah : DA 20-020 Program Studi : DIII/ Akuntansi SKS : 2 SKS Dosen Koordinator: Ruth Hutagalung 1 No. Reg. : 83050 2 SATUAN ACARA

Lebih terperinci

KBBI, Effendy James A. F. Stoner Prof. Drs. H. A. W. Widjaya

KBBI, Effendy James A. F. Stoner Prof. Drs. H. A. W. Widjaya DEFINISI KBBI, Pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami Effendy, proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang kepada

Lebih terperinci

PENDAHULUAN MENERAPKAN PRINSIP-PRINSIP KERJASAMA DENGAN KOLEGA DAN PELANGGAN KOMPETENSI KEJURUAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

PENDAHULUAN MENERAPKAN PRINSIP-PRINSIP KERJASAMA DENGAN KOLEGA DAN PELANGGAN KOMPETENSI KEJURUAN ADMINISTRASI PERKANTORAN PENDAHULUAN MENERAPKAN PRINSIP-PRINSIP KERJASAMA DENGAN KOLEGA DAN PELANGGAN KOMPETENSI DASAR : BERKOMUNIKASI DI TEMPAT KERJA KOMPETENSI KEJURUAN ADMINISTRASI PERKANTORAN A. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah

Lebih terperinci

PERIKLANAN KOMUNIKASI PERSUASIF

PERIKLANAN KOMUNIKASI PERSUASIF PERIKLANAN KOMUNIKASI PERSUASIF KOMUNIKASI PERSUASIF Kata persuasi bersumber dari istilah persuasio (kata kerjanya persuadere), yang berarti membujuk, mengajak atau merayu. Komunikasi persuasi merupakan

Lebih terperinci

Programming TV. Pengembangan Profil Audiens. Syaifuddin, S.Sos, M.Si. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi

Programming TV. Pengembangan Profil Audiens. Syaifuddin, S.Sos, M.Si. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi Modul ke: Programming TV Pengembangan Profil Audiens Fakultas Ilmu Komunikasi Syaifuddin, S.Sos, M.Si Program Studi Broadcasting http://www.mercubuana.ac.id Analisis Audiens Segmentasi pasar adalah pengelompokkan

Lebih terperinci

Hibah Pengembangan e-learning Universitas Gadjah Mada Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada

Hibah Pengembangan e-learning Universitas Gadjah Mada Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada Kerangka Acuan Kegiatan Hibah Pengembangan e-learning Universitas Gadjah Mada 2017 Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada 1 K erangka Acuan Hibah e- Learning UGM Ikhtisar Pemanfaatan

Lebih terperinci

Virtual Office Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika. caca.e.supriana@unpas.ac.id

Virtual Office Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika. caca.e.supriana@unpas.ac.id Virtual Office Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas i Pasundan Caca E Supriana S Si MT Caca E. Supriana, S.Si., MT. caca.e.supriana@unpas.ac.id Kantor virtual 2 Kantor

Lebih terperinci

Hanif Fakhrurroja, MT

Hanif Fakhrurroja, MT Metodologi Penelitian: Metode dan Instrumen Pengumpulan Data Hanif Fakhrurroja, MT PIKSI GANESHA, 2012 Hanif Fakhrurroja @hanifoza hanifoza@gmail.com Pendahuluan Definisi Metode pengumpulan data adalah

Lebih terperinci

RANCANGAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI S-1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

RANCANGAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI S-1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS RANCANGAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI S-1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS Q No. Dokumen 061.423.4.35.02 Tgl. Efektif 01 September 2011 Mata Kuliah : Komunikasi Bisnis Semester : VII Sks : 3 sks KOMPETENSI

Lebih terperinci

Hibah Elearning 2012 Universitas Gadjah Mada

Hibah Elearning 2012 Universitas Gadjah Mada Hibah Elearning 2012 Universitas Gadjah Mada Pusat Pengembangan Pendidikan (P3) UGM mengadakan Hibah Elearning untuk 18 penerima hibah. Hibah ditujukan bagi staf pengajar di UGM untuk memanfaatkan elisa

Lebih terperinci

SOSIALISASI Market Code of Conduct (CoC) Edisi Kedua. Bagian V : Back Office 08 Desember 2016

SOSIALISASI Market Code of Conduct (CoC) Edisi Kedua. Bagian V : Back Office 08 Desember 2016 SOSIALISASI Edisi Kedua Bagian V : Back Office 08 Desember 2016 Bagian V : Back Office V. Back Office X. Pengaturan Umum 54. Kompetensi Inti 55. Kesadaran terhadap Risiko Operasional 56. Standar Proses

Lebih terperinci

Dasar- dasar Jurnalistik TV

Dasar- dasar Jurnalistik TV Modul ke: Dasar- dasar Jurnalistik TV JENIS-JENIS BERITA Fakultas FIKOM Drs.H.Syafei Sikumbang,M.IKom Program Studi BROAD CASTING Judul Sub Bahasan Mengenal berbagai jenis wawancara antara lain : Jenis

Lebih terperinci

Kecakapan Antar Personal. Mia Fitriawati, S.Kom, M.Kom

Kecakapan Antar Personal. Mia Fitriawati, S.Kom, M.Kom Kecakapan Antar Personal Mia Fitriawati, S.Kom, M.Kom Proses Komunikasi Proses Komunikasi secara Primer Proses penyampaian pikiran dan atau perasaan seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang

Lebih terperinci

Komunikasi. Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan, informasi dari seseorang ke orang lain (Handoko, 2002 : 30).

Komunikasi. Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan, informasi dari seseorang ke orang lain (Handoko, 2002 : 30). Komunikasi I. PENGERTIAN Komunikasi adalah proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang-lambang yang bermakna bagi kedua pihak, dalam situasi yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi pelayanan kesehatan merupakan suatu sistem sosial yang

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi pelayanan kesehatan merupakan suatu sistem sosial yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Organisasi pelayanan kesehatan merupakan suatu sistem sosial yang sangat kompleks. Keberadaan organisasi pelayanan kesehatan dapat dirasakan oleh masyarakat karena aktivitas

Lebih terperinci

KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN KONSELING ( KIP/K ) RURY NARULITA SARI, SST., M.Kes

KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN KONSELING ( KIP/K ) RURY NARULITA SARI, SST., M.Kes KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN KONSELING ( KIP/K ) RURY NARULITA SARI, SST., M.Kes PENGERTIAN KOMUNIKASI Proses penyampaian pikiran atau perasaan dalam bentuk pendapat/ informasi melalui kata-kata, gerak

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DAN ETIKA PROFESI

KOMUNIKASI DAN ETIKA PROFESI Modul ke: KOMUNIKASI DAN ETIKA PROFESI Pengertian etika dasar - metode etika - kebebasan dan tanggung jawab Fakultas FASILKOM Program Studi Sistem Informasi http://www.mercubuana.ac.id Dosen: Indrajani,

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat vital dalam kehidupan

I. PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat vital dalam kehidupan 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat vital dalam kehidupan bermasyarakat. Komunikasi memegang peran penting dalam kehidupan bersosial dan bermasyarakat. Tanpa

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pembahasan tentang strategi komunikasi organisasi di RSUD Labuang Baji

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pembahasan tentang strategi komunikasi organisasi di RSUD Labuang Baji BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini penulis akan mendeskripsikan hasil penelitian dan pembahasan tentang strategi komunikasi organisasi di RSUD Labuang Baji Makassar. V.1 Hasil Penelitian

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN KONSEPTUAL. Patau jasa, untuk mempengaruhi pendapat publik, memenangkan dukungan

BAB II TINJAUAN KONSEPTUAL. Patau jasa, untuk mempengaruhi pendapat publik, memenangkan dukungan BAB II TINJAUAN KONSEPTUAL 2.1 Pengertian Iklan Iklan merupakan setiap bentuk komunikasi yang dimaksudkan untuk memotivasi seorang pembeli potensial dan mempromosikan penjual suatu produk Patau jasa, untuk

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1255, 2013 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA LEMBAGA ADMINISTRASI INFORMASI PUBLIK. Pengelolaan. Pelayanan. Pedoman. PERATURAN KEPALA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA NOMOR 19 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN

Lebih terperinci

TEKNIK FUNDRAISING - Bagian 4 dari 6 IV. TEKNIK MENULIS PROPOSAL. Pendahuluan

TEKNIK FUNDRAISING - Bagian 4 dari 6 IV. TEKNIK MENULIS PROPOSAL. Pendahuluan TEKNIK FUNDRAISING - Bagian 4 dari 6 IV. TEKNIK MENULIS PROPOSAL Pendahuluan Pengumpulan dana bisa jadi sangat lama, mahal, dan merupakan proses yang membuat frustasi, dan tiada jalan yang bisa memastikan

Lebih terperinci

II. LANDASAN TEORI. seluruh faktor yang terdapat di perusahaan. Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan, pengorganisasian,

II. LANDASAN TEORI. seluruh faktor yang terdapat di perusahaan. Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan, pengorganisasian, 24 II. LANDASAN TEORI A. Pengertian Manajemen Perusahaan atau organisasi dapat maju dan berkembang apabila mampu menjalankan kegiatan dengan manajemen yang baik. Peranan manajemen sangat menentukan karena

Lebih terperinci

Komunikasi dan Etika Profesi

Komunikasi dan Etika Profesi Modul ke: Komunikasi dan Etika Profesi Pengertian dan Perspektif Komunikasi Fakultas FASILKOM Ariyani Wardhana., S.Kom., S.T., MM Program Studi Sistem Informasi Kontrak Perkuliahan E-learning Pertemuan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi informasi sekarang ini mengakibatkan banyak perubahan yang terjadi dalam tatanan kehidupan sosial manusia. Sehingga

Lebih terperinci

PERTEMUAN KE 4 POKOK BAHASAN

PERTEMUAN KE 4 POKOK BAHASAN PERTEMUAN KE 4 POKOK BAHASAN A. TUJUAN PEMBELAJARAN Adapun tujuan pembelajaran yang akan dicapai sebagai berikut: 1. Mahasiswa dapat memahami tentang arti interaksi, kontak dan komunikasi. 2. Mahasiswa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. begitu pesat dengan banyak bermunculan alat komunikasi yang canggih, seperti:

BAB I PENDAHULUAN. begitu pesat dengan banyak bermunculan alat komunikasi yang canggih, seperti: BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan berkembangnya zaman, teknologi komunikasi berkembang begitu pesat dengan banyak bermunculan alat komunikasi yang canggih, seperti: e-mail atau memo, telepon,

Lebih terperinci

MENGIDENTIFIKASI BEBERAPA LAYANAN INFORMASI YANG ADA DI INTERNET. Nama : Ilham Dimas K Kelas : IX-4 No : 15

MENGIDENTIFIKASI BEBERAPA LAYANAN INFORMASI YANG ADA DI INTERNET. Nama : Ilham Dimas K Kelas : IX-4 No : 15 MENGIDENTIFIKASI BEBERAPA LAYANAN INFORMASI YANG ADA DI INTERNET Nama : Ilham Dimas K Kelas : IX-4 No : 15 Standart Kompetensi 2. Menggunakan Internet untuk memperoleh informasi Kompetensi Dasar 2.2 Mengidentifikasi

Lebih terperinci

: Call Center :

: Call Center : sinovik.menpan.go.id email : sinovik@menpan.go.id Call Center : 081288809865 1. Akses aplikasi SiNovik melalui alamat : sinovik.menpan.go.id 2. Klik LOGIN 1. Isi dengan user ID yang diperoleh dari sistem

Lebih terperinci

1. TAHAP PERENCANAAN SISTEM

1. TAHAP PERENCANAAN SISTEM 1. TAHAP PERENCANAAN SISTEM Menetapkan suatu kerangka kerja strategi menyeluruh untuk memenuhi kebutuhan informasi pemakai Melibatkan Manajer senior, pemakai senior dan profesional sistem Proyek yang diusulkan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Komunikasi 2.1.1 Definisi Komunikasi Ada banyak definisi tentang komunikasi yang diungkapkan oleh para ahli dan praktisi komunikasi. Akan tetapi, jika dilihat dari asal katanya,

Lebih terperinci

Melisa Arisanty, S.I.Kom, M.Si

Melisa Arisanty, S.I.Kom, M.Si Melisa Arisanty, S.I.Kom, M.Si Proses Komunikasi Persuasif menggambarkan alur kerja/ tahapan pesan persuasif dikirimkan dari komuniktor hingga diterima dan diolah oleh komunikan. KOMUNIKATOR PESAN CHANNEL

Lebih terperinci