SKEMA ALUR FIKIR. Universitas Sumatera Utara

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "SKEMA ALUR FIKIR. Universitas Sumatera Utara"

Yuliana Muljana
6 tahun lalu
Tontonan:

1 SKEMA ALUR FIKIR JUDUL PENELITIAN PERBANDINGAN ph SALIVA SEBELUM DAN SESUDAH MENYIKAT GIGI DENGAN PASTA GIGI YANG MENGANDUNG SORBITOL DAN XYLITOL PADA MAHASISWA FKG USU ANGKATAN 2007/2008 Saliva merupakan salah satu komponen yang memiliki arti penting di dalam bidang kedokteran gigi. Mendel (993) menyatakan bahwa saliva memiliki peranan untuk menegakkan diagnosa dalam bidang kedokteran gigi, fisiologi, internal medicine, endocrinology, pediatrics, immunology, clinical pathology, forensic medicine, psychology, dan sport medicine. Nikiforuk (995) mengutarakan pernyataan Screebny dan Mandel bahwa saliva tidak hanya membantu proses pengunyahan, tetapi juga bertindak sebagai pelindung multidimensional dan saliva dapat dijadikan bahan informasi untuk tingkat cairan jaringan sesudah minum obat, status emosional, status hormon, status immunologi, status neurologi, status nutrisi, dan pengaruh metabolisme. Karena itu, saliva dapat dijadikan suatu media dalam mendiagnostik dalam bidang kedokteran gigi. 2 Derajat keasaman (ph) saliva sangatlah dipengaruhi oleh irama cirkandian, diet dan stimulasi sekresi saliva. Diet yang mengandung karbohidrat akan menyebabkan turunnya ph saliva yang dapat mempercepat terjadinya demineralisasi enamel gigi. Sepuluh menit setelah makan karbohidrat akan menghasilkan asam melalui proses glikolisis dan ph saliva akan menurun sampai mencapai ph kritis (5,5-5,2) dan untuk kembali normal dibutuhkan waktu menit. 6 Dari hasil penelitian klinis dinyatakan bahwa sorbitol dapat menurunkan ph saliva tetapi tidak lebih dari 5,7. Dari penelitian lain diketahui bahwa sorbitol dapat diuraikan oleh Sterptoccocus mutans sehingga ph saliva menjadi turun. 7 Pada sebuah penelitian tahun 989 yang membandingkan tiga kelompok chewing gum dengan kelompok kontrol chewing gum yang mengandung sukrosa, ditemukan bahwa chewing gum yang mengandung xylitol memiliki kemampuan yang signifikan untuk mencegah penurunan ph setelah berkumur dengan larutan sukrosa. 8 Dari hasil penelitian Surdacka dan Stopa tahun 2005 memperlihatkan bahwa terjadi peningkatan ph saliva dengan menggunakan pasta gigi yang mengandung xylitol. 9 Dari hasil penelitian Rosa tahun 2007 memperlihatkan bahwa terjadi penurunan ph saliva setelah berkumur-kumur dengan larutan sukrosa, penurunan dan peningkatan ph saliva setelah berkumurkumur dengan larutan sorbitol dan terjadi peningkatan ph saliva setelah berkumur-kumur dangan larutan xylitol. 0 Salah satu cara untuk tetap dapat menjaga oral hygiene adalah dengan menyikat gigi dengan menggunakan pasta gigi. Pasta gigi memiliki berbagai macam komposisi salah satu diantaranya adalah sorbitol dan xylitol. Xylitol dan sorbitol termasuk kedalam golongan gula alkohol dimana memiliki kadar kemanisan yang lebih rendah atau setara dengan sukrosa dan dapat menghasilkan kalori yang hampir sama dengan sukrosa. 7

2 Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan pengukuran ph saliva. Tujuan penelitian ini untuk melihat perubahan ph yang mungkin terjadi sebelum dan sesudah menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung sorbitol dan xylitol. MASALAH. Apakah ada perbedaan ph saliva sebelum dan sesudah menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung sorbitol? 2. Apakah ada perbedaan ph saliva sebelum dan sesudah menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung xylitol? 3. Apakah ada perbedaan selisih ph saliva sebelum dan sesudah menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung sorbitol dan xylitol? TUJUAN. Untuk mengetahui adanya perbedaan ph saliva sebelum dan sesudah menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung sorbitol. 2. Untuk mengetahui adanya perbedaan ph saliva sebelum dan sesudah menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung xylitol. 3. Untuk mengetahui adanya perbedaan selisih ph saliva sebelum dan sesudah menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung sorbitol dan xylitol. MANFAAT. Sebagai sumber data bagi dokter gigi dalam menciptakan personal communication dengan pasien untuk mengatur pola diet dari pasien. 2. Untuk mendapatkan data mengenai efek pasta gigi yang mengandung sorbitol dan xylitol terhadap perubahan ph saliva. 3.Sebagai sumber data dan informasi untuk melakukan penelitian lebih lanjut.

3 . PEMILIHAN SAMPEL SKEMA ALUR PENELITIAN Populasi Mahasiswa FKG USU Angkatan 2007/2008 Perhitungan sampel dengan rumus analitis numerik berpasangan Jumlah sampel Sampel diambil secara random 2. SAMPEL DISKELING DAN DIBERIKAN SNACK Sampel Diskeling dengan skeling elektrik Enam puluh menit selesai skeling sampel diberikan snack dan minuman dengan jenis yang sama 3. PENGAMBILAN SAMPEL SALIVA AWAL DAN PENGUKURAN ph AWAL Enam puluh menit selesai makan sampel diinstruksikan untuk mengumpulkan saliva Sampel duduk didental unit dalam keadaan rileks dengan kepala sedikit dimiringkan dan rongga mulut Dikumpulkan saliva kedalam beaker glass selama 3 menit

4 Dilakukan pengukuran ph saliva awal dengan menggunakan ph meter Hanna yang telah dikalibrasi sebelumnya Dilakukan pencatatan data pada lembar penelitian 4. PENYIKATAN GIGI SAMPEL Setelah dilakukan pengukuran ph saliva awal Sampel diinstruksikan menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung sorbitol atau xylitol dengan metode bass 5. PENGAMBILAN SAMPEL SALIVA AKHIR DAN PENGUKURAN ph AKHIR Tiga puluh menit setelah menyikat gigi sampel diinstruksikan untuk mengumpulkan saliva Sampel duduk didental unit dalam keadaan rileks dengan kepala sedikit dimiringkan dan rongga mulut Dikumpulkan saliva kedalam beaker glass selama 3 menit Dilakukan pengukuran ph saliva akhir dengan menggunakan ph meter Hanna yang telah dikalibrasi sebelumnya Dilakukan pencatatan data pada lembar penelitian

5 LEMBARAN PERSETUJUAN Saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : NIM : Umur : Jenis Kelamin : Pria Wanita Alamat : No.Hp : Menyatakan bahwa saya bersedia turut serta (untuk diambil sampel salivanya dan untuk dilakukan skeling) dalam penelitan mengenai : PERBANDINGAN ph SALIVA SEBELUM DAN SESUDAH MENYIKAT GIGI DENGAN PASTA GIGI YANG MENGANDUNG SORBITOL DAN XYLITOL PADA MAHASISWA FKG USU ANGKATAN 2007/2008. Keikutsertaan saya dalam penelitian ini adalah bersifat sukarela tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Demikianlah pernyataan ini saya sampaikan. Tempat : Hari/ Tanggal: Mahasiswa yang diteliti Mahasiswa yang meneliti ( ) ( Merina R C Purba )

6 LEMBARAN DATA PENELITIAN DATA PENELITIAN SKRIPSI PERBANDINGAN ph SALIVA SEBELUM DAN SESUDAH MENYIKAT GIGI DENGAN PASTA GIGI YANG MENGANDUNG SORBITOL DAN XYLITOL PADA MAHASISWA FKG USU ANGKATAN 2007/2008 Nama : Jenis Kelamin : Pria Wanita Tempat/ Tgl Lahir : Kandungan Pasta Gigi : Sorbitol Xylitol ph Sebelum Skeling ph Awal (ph sebelum menyikat gigi) ph Akhir (ph setelah menyikat gigi) Diketahui Oleh : Peneliti, ( ) ( Merina R C Purba)

7 HASIL PENGUKURAN ph SALIVA SEBELUM DAN SESUDAH MENYIKAT GIGI DENGAN PASTA GIGI YANG MENGANDUNG SORBITOL DAN XYLITOL NO SORBITOL XYLITOL ph AWAL ph AKHIR ph AWAL ph AKHIR Χ ± SD 7.33 ± ± ± ± 0.2

8 HASIL PERHITUNGAN STATISTIK NPar Tests [DataSet] I:\Perhitungan Statistik\iren.sav One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test N Normal Parameters a,b Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z As ymp. Sig. (2-tailed) Me an Std. Deviation Absolute Positive Negative a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sorbitol Sorbitol (awal) Xylitol (awal) (akhirl) T-Test (Mean ph Awal Sorbitol) [DataSet] I:\Perhitungan Statistik\iren.sav One-Sample Statistics Sorbitol (awal) N Me an Std. Deviation Me an One-Sample Test Sorbitol (awal) Test Value = 0 95% Confidenc e Mean Difference t df Sig. (2-tailed) Difference Lower Upper

9 T-Test (Mean ph Akhir Sorbitol) [DataSet] I:\Perhitungan Statistik\iren.sav One-Sample Statistics N Me an Std. Deviation Me an One-Sample Test Test Value = 0 95% Confidenc e Mean Difference t df Sig. (2-tailed) Difference Lower Upper T-Test (Mean ph Awal Xylitol) [DataSet] I:\Perhitungan Statistik\iren.sav One-Sample Statistics Xylitol (awal) N Me an Std. Deviation Me an One-Sample Test Xylitol (awal) Test Value = 0 95% Confidenc e Mean Difference t df Sig. (2-tailed) Difference Lower Upper

10 T-Test (Mean ph Akhir Xylitol) [DataSet] I:\Perhitungan Statistik\iren.sav One-Sample Statistics N Me an Std. Deviation Me an One-Sample Test Test Value = 0 95% Confidenc e Mean Difference t df Sig. (2-tailed) Difference Lower Upper T-Test (Perbedaan ph Saliva Awal dan Akhir Sorbitol) [DataSet] I:\Perhitungan Statistik\iren.sav ed Samples Statistics Sorbitol (awal) Me an N Std. Deviation Me an ed Samples Correlations Sorbitol (awal) & N Correlation Sig

11 Sorbitol (awal) - Me an Std. Deviation ed Samples Test ed Differences 95% Confidence Difference Me an Lower Upper t df Sig. (2-tailed) T-Test (Perbedaan ph Saliva Awal dan Akhir Xylitol) [DataSet] I:\Perhitungan Statistik\iren.sav ed Samples Statistics Xylitol (awal) Me an N Std. Deviation Me an ed Samples Correlations Xylitol (awal) & N Correlation Sig ed Samples Test Xylitol (awal) - Me an ed Differences 95% Confidence Difference Std. Deviation Me an Lower Upper t df Sig. (2-tailed)

12 T-Test (Perbedaan Selisih ph dengan Sorbitol dan Xylitol) [DataSet] I:\Perhitungan Statistik\iren.sav ed Samples Correlations 2 Sorbitol (awal) & Xylitol (awal) & N Correlation Sig Sorbitol (awal) Xylitol (awal) Pa ired Sa mples Statistics Mean N St d. Deviat ion Mean ed Samples Test 2 Sorbitol (awal) - Xylitol (awal) - Mean ed Differences 95% Confidence Difference Std. Deviation Mean Lower Upper t df Sig. (2-tailed)

dokumen-dokumen yang mirip

Paired Samples Statistics

Paired Samples Statistics Lampiran 1 ed Samples Statistics 1 2 3 4 5 6 7 8 Mean N Std. Deviation Std. Error Mean Current Ratio Sebelum Akuisisi 1,2367 3,12662,07311 Set Sebelum Akuisisi,0587 3,02684,01550 Current Ratio Sesudah