BLOCK 4 CORPORATE-CLINICAL GOVERNANCE AND BUSINESS ENVIRONMENT. Koordinator: Laksono Trisnantoro
|
|
- Veronika Hermawan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BLOCK 4 CORPORATE-CLINICAL GOVERNANCE AND BUSINESS ENVIRONMENT Koordinator: Laksono Trisnantoro
2 Review Block 1: Analisis perubahan lingkungan usaha rumah sakit dan sense making di organisasi
3 PENGANTAR Rumah sakit merupakan sebuah lembaga yang melakukan kegiatan tidak di ruang hampa. Dalam sejarah perkembangan rumah sakit terdapat interaksi antara lingkungan dengan keadaan dalam rumah sakit. Perubahan-perubahan selalu terjadi pada masa lalu, masa sekarang, dan masa mendatang Perubahan ini mempengaruhi sistem manajemen rumah sakit.
4 Lembaga rumahsakit sebagai makhluk hidup dan perubahan lingkungan Rumahsakit
5 RS sebagai lingkungan organisasi lingkungan INPUT berupa sumber daya, demand, kebijakan pemerintah, dan lain-lain Subsistem klinik dan Non klinik Subsistem psiko sosial Subsistem - OUTPUT Berupa berbagai pelayanan kesehatan struktural rumah sakit
6 Model Berfikir Sense Making Deteksi adanya Perubah an Pemahaman Mengenai Perubahan, termasuk aspek sejarah Penafsiran Melakukan tindakan sebagai respons
7 Kompetensi 1. Memahami dinamika lingkungan bisnis rumah sakit dan regulasi pelayanan kesehatan yang mempengaruhi kinerja rumah sakit 2. memahami corporate structure berbagai RS pemerintah dan swasta di Indonesia berdasarkan UU yang berlaku untuk rumahsakit yang bersifat tidak mencari untung dan mencari untung. 3. Memahami hubungan antara hospital corporate governance dan clinical governance serta pengaruhnya terhadap risk management dan quality improvement dalam patient safety 4. Menyusun rencana strategi rumah sakit dan merencanakan implementasinya 5. Menyusun Rencana usaha (Business Plan) rumahsakit
8 Struktur Blok 4: Blok 4a. Perubahan Lingkungan Usaha RS
9 RS sebagai Blok 4a lingkungan INPUT berupa sumber daya, demand, kebijakan pemerintah, dan lain-lain Blok 4b organisasi Subsistem klinik dan Non klinik Subsistem psiko sosial Subsistem - lingkungan OUTPUT Berupa berbagai pelayanan kesehatan struktural rumah sakit
10 Blok 4a. Perubahan Lingkungan Usaha RS Aspek Pembiayaan: Asuransi Kesehatan. Aspek Regulasi: Regulasi Tenaga Kesehatan, Regulasi Lembaga Pelayanan Kesehatan, Hukum dan Etika Kesehatan, Business Law di RS, Peran Lembaga Konsumen
11 Aspek Pembiayaan: Sejarah Pembiayaan Pembiayaan Kesehatan Kontemporer
12 Aspek Regulasi
13 Regulasi Tenaga Kesehatan,
14 Regulasi Lembaga Pelayanan Kesehatan,
15 Hukum dan Etika Kesehatan,
16 Business Law di RS,
17 Peran Lembaga Konsumen
18 Blok 4b. Manajemen strategis Prinsip manajemen strategis dan perencanaan strategis, Manajemen strategis dan perubahan budaya organisasi: studi kasus RS Tabanan; Perencanaan strategis, kepemimpinan dan entrepreneurship; Indikator performance rs sebagai lembaga usaha yang sosial dengan menggunakan Balanced Score Card; Penyusunan visi dan misi rs; Analisis SWOT dan isu-isu pengembangan, Perumusan strategi untuk pasien yang membeli, dana kemanusiaan, dan subsidi Clinical Governance Struktur Organisasi RS
19 Kerangka Konsep:
20 masyarakat Pemerintah Di Indonesia: Usaha Tradisi Para Pelaku berinteraksi dengan menggunakan pendekatan pasar dan sedikit subsidi
21 masyarakat Pemerintah Di Indonesia: Usaha Saat ini subsidi meningkat
22 Siapa mereka? Pemerintah: DepKes Dinas Kesehatan Propinsi Dinas Kesehatan Kab/kota Dan berbagai lembaga quasi- pemerintah (KKI)
23 Kelompok Usaha: Bagaimana dengan Salon yang memperkejakan dokter, perawat, Bagaimana dengan pengobat tradisional dan alternatif?
24 Masyarakat: LSM, IDI, PDGI, IKABI, dll Yayasan Pemberdayaan Konsumen Kesehatan, Pengacara dll
25 Kelompok Usaha: RS,Laboratorium, Toko Obat, PBF, Perusahaan Asuransi kesehatan, Surveyor, Firma Hukum, dll
26 Berbagai UU mencoba: Menata peran dan tata hubungan antar pemain/aktor di sektor kesehatan dengan dasar good governance. Ada pemegang fungsi kebijakan dan regulasi Ada pelaku usaha Ada komponen di masyarakat dll.
27 Dampak Pola Pemikiran
28 Profesional Pilot Spesialis Pelawak Lembaga Singapore Airlines Rumah Sakit Srimulat Lembaga Pengawas ICAO, Pemerintah DepKes, DinKes, Profesi.???
29 Good Clinical Governance Good Corporate Governance Good Governance Profesional Lembaga Regulatory Body Spesialis Rumah Sakit DepKes, DinKes, Ikatan Profesi.p.askes
30 Proses pembelajaran: Menggunakan metode: kasus dalam kuliah, penugasan, perkuliahan dan diskusi kelompok.
31 Penilaian: Kertas Kerja sesuai dengan kompetensi yang diharapkan Draft Dokumen Renstra + Ujian masing-masing matakuliah
32 Sesi 1: Memahami Masa depan SIstem Pelayanan Kesehatan di Indonesia menggunakan pendekatan skenario
33 Perencanaan scenario adalah alat bantu untuk melihat ke depan yang penuh ketidak-pastian. Masa depan tidaklah linier
34 Perencanaan skenario digunakan tatkala: (1)ada ketidakpastian tentang apa yang akan terjadi dimasa mendatang dan (2)Pengalaman di masa lalu tidak mampu memberikan gambaran.?
35 Hasil Perencanaan Skenario: Hasil nyata kegiatan menyusun Perencanaan skenario adalah berbagai skenario mengenai kondisi yang dapat terjadi, dimana dapat digunakan untuk mengevaluasi peluang-peluang dan strategi pengembangan organisasi.
36 Faktor yang mempengaruhi skenario Faktor yang pasti Faktor yang tidak pasti.
37 Memahami berbagai Faktor
38 Pidato Pengukuhan SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DI INDONESIA: APAKAH MENDEKATI ATAU MENJAUHI PARADOKS DAN ANARKISME?
39 Paradoks menurut kamus Webster adalah: pernyataan yang terlihat bertentangan atau berlawanan dengan akal sehat namun ternyata benar.
40 Anarkisme menurut kamus Webster adalah: teori politik yang menyatakan bahwa peraturan pemerintah merupakan hal yang tidak perlu dan tidak diinginkan. Petunjuk untuk kehidupan masyarakat ditetapkan dalam bentuk persetujuan bersama oleh perhimpunan perorangan atau perhimpunan kelompok.
41 Isi selanjutnya: (1) memahami perubahan yang terjadi dengan perspektif sejarah; (2) menafsirkan, dan (3) menyusun respons berbasis skenario.
42 Bagaimana masa depannya? Profesional Lembaga Badan yang mengurusi aturan untuk lembaga dan profesional Pilot Dokter Spesiali s Pelawak Perusahaan Penerbangan Rumah sakit Srimulat, Ketoprak PLUS Humor, Extravaganza Lembaga pengatur penerbangan sipil internasional dan nasional Departemen Kesehatan dan Dinas Kesehatan?
43 Bagaimana masa depan ke 2 UU tersebut? UU SJSN dapat diterapkan UU Praktik Kedokteran tidak berjalan. Ideologi dan Budaya tidak dapat diubah D C A B UU Praktik Kedoktera n dapat berjalan. Ideologi dan Budaya dapat diubah UU SJSN tidak dapat diterapkan
44 Apa implikasi di berbagai kemungkinan? Bagaimana keadaan di daerah anda?
45
BLOCK 4 CORPORATE-CLINICAL GOVERNANCE AND BUSINESS ENVIRONMENT. Koordinator: Laksono Trisnantoro
BLOCK 4 CORPORATE-CLINICAL GOVERNANCE AND BUSINESS ENVIRONMENT Koordinator: Laksono Trisnantoro Review Block 1: Analisis perubahan lingkungan usaha rumah sakit dan sense making di organisasi PENGANTAR
Lebih terperinciKebijakan memperbolehkan Tenaga kesehatan (spesialis) bangsa asing
Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan (PMPK) Fakultas Kedokteran UGM Kebijakan memperbolehkan Tenaga kesehatan (spesialis) bangsa asing ke Indonesia Selasa 12 April, Kuningan, Jakarta Isi: Pengantar Model
Lebih terperinciGood Governance dan Sistem Menjaga Mutu Pelayanan Kesehatan
Good Governance dan Sistem Menjaga Mutu Pelayanan Kesehatan Laksono Trisnantoro Magister Manajemen Rumahsakit UGM/Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan FK-UGM Isi: Pengantar: Situasi saat ini: Mengapa mutu
Lebih terperinciASPEK STRATEGIS MANAJEMEN RUMAH SAKIT
Pengantar R umah sakit merupakan sebuah lembaga yang melakukan kegiatan tidak di ruang hampa. Dalam sejarah perkembangan rumah sakit terdapat interaksi antara lingkungan dengan keadaan dalam rumah sakit.
Lebih terperinciKepemimpinan dan perubahan budaya organisasi menuju budaya keselamatan pasien
Kepemimpinan dan perubahan budaya organisasi menuju budaya keselamatan pasien Laksono Trisnantoro Magister Manajemen Rumah Sakit dan Magister Kebijakan Manajemen Pelayanan Kesehatan, FK UGM Model Berfikir
Lebih terperinciPerkembangan Kebijakan Otonomi Rumahsakit dan Pengawasan Rumahsakit di Era Jaminan Kesehatan Nasional Laksono Trisnantoro
Perkembangan Kebijakan Otonomi Rumahsakit dan Pengawasan Rumahsakit di Era Jaminan Kesehatan Nasional Laksono Trisnantoro Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK-UGM/ Magister Manajemen Rumahsakit UGM/
Lebih terperinciProfessional Development
Professional Development untuk Peningkatan Mutu Laksono Trisnantoro Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan FK- UGM/Magister Manajemen Rumahsakit/Magister Kebijakan dan Manajemen Pelayanan Kesehatan UGM 1
Lebih terperinciKebijakan Desentralisasi Kesehatan dan Governance Sektor Kesehatan. Laksono Trisnantoro Dwi Handono Sulistyo KMPK FK UGM
Kebijakan Desentralisasi Kesehatan dan Governance Sektor Kesehatan Laksono Trisnantoro Dwi Handono Sulistyo KMPK FK UGM Pokok Bahasan 1: KEBIJAKAN DESENTRALISASI Perkembangan Desentralisasi di Indonesia
Lebih terperinciRPKPS (RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER)
RPKPS (RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER) Berdasarkan : KBK (KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI) KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN KESEHATAN KUI 661 Koordinator mata kuliah: Laksono Trisnantoro BAGIAN
Lebih terperinciPerkembangan mutakhir sektor rumahsakit di Indonesia: Mengapa RS Non-Profit membutuhkan dana kemanusiaan
Perkembangan mutakhir sektor rumahsakit di Indonesia: Mengapa RS Non-Profit membutuhkan dana kemanusiaan Laksono Trisnantoro Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Tujuan Instruksional: 1. Memahami
Lebih terperinciNama Mata Kuliah : Manajemen Stratejik dan Kesinambungan Finansial Kode : KUI 6681
PROGRAM STUDI PASCASARJANA KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN KESEHATAN, FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA, YOGYAKARTA Nama Mata Kuliah : Manajemen Stratejik dan Kesinambungan Finansial Kode : KUI 6681
Lebih terperinciKebijakan dan Manajemen Kesehatan. Deskripsi
Mata Kuliah Kebijakan dan Manajemen Kesehatan KUI 661 Sesi 1: Prof. dr. Laksono Trisnantoro, MSc, PhD 1 Deskripsi Matakuliah ini membahas mengenai ilmu kebijakan k dan manajemen yang diterapkan di sektor
Lebih terperinciDiskusi Kebijakan Publik untuk RS swasta di Indonesia: Kontroversi UU RS
Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan (PMPK) Fakultas Kedokteran UGM Diskusi Kebijakan Publik untuk RS swasta di Indonesia: Kontroversi UU RS Kamis, 10 Desember 2009 pkl. 18.00 21.00 WIB Hotel Parklane,
Lebih terperinciHubungan Dinas Kesehatan dan RS Daerah setelah adanya PP 38 dan PP 41 tahun 2007: Memperjelas posisi regulator
Hubungan Dinas Kesehatan dan RS Daerah setelah adanya PP 38 dan PP 41 tahun 2007: Memperjelas posisi regulator dan operator Laksono Trisnantoro Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan FK- UGM/Magister Manajemen
Lebih terperinciOleh: Laksono Trisnantoro Dwi Handono PKMK FK UGM
PERAN DAN FUNGSI DINAS KESEHATAN PROVINSI DAN KABUPATEN/KOTA DALAM PENGORGANISASIAN PELAKSANAAN URUSAN KESEHATAN Oleh: Laksono Trisnantoro Dwi Handono PKMK FK UGM Pokok Bahasan 1. Pendahuluan 2. Pertanyaan
Lebih terperinciPMPK Fakultas Kedokteran UGM menyelenggarakan seri pertemuan hasil penelitian tentang. Perkembangan RS Swasta Non- Profit dan tantangan masa depannya
PMPK Fakultas Kedokteran UGM menyelenggarakan seri pertemuan hasil penelitian tentang Perkembangan RS Swasta Non- Profit dan tantangan masa depannya 3 Kegiatan Seminar 1 (1 hari): Kriteria Pelayanan sosial
Lebih terperinciContoh topik penelitian manajemen rumahsakit
Contoh topik penelitian manajemen rumahsakit Adi Utarini Penelitian di bidang manajemen rumah sakit merupakan penelitian terapan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan manajemen.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. lebih berat dibandingkan dengan pohon yang berdiri dan tumbuh di lingkungan yang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebuah pohon yang hidup di lingkungan yang buruk memiliki tantangan yang lebih berat dibandingkan dengan pohon yang berdiri dan tumbuh di lingkungan yang baik. Pohon
Lebih terperinciSemiloka Revisi PP 38/2007 tentang Pembagian Urusan dan NSPK:
Semiloka Revisi PP 38/2007 tentang Pembagian Urusan dan NSPK: Implikasinya terhadap kepemimpinan Kepala Dinas Kesehatan serta staf Kementerian Kesehatan Diselenggarakan oleh KEMENTERIAN KESEHATAN RI Bekerjasama
Lebih terperinciTinjauan akademik perubahan kebijakan kelembagaan RSD terhadap mutu layanan RSD
Tinjauan akademik perubahan kebijakan kelembagaan RSD terhadap mutu layanan RSD ` Isi: Pengantar 1.Kebijakan menuju otonomi RS dalam konteks universal 2.Konsep Mutu secara universal 3.Apa yang berubah
Lebih terperinciPerkembangan RS. Sektor RS dan Ideologinya di Indonesia
Perkembangan RS Sektor RS dan Ideologinya di Indonesia 1 Apa arti ideologi? 1. The body of ideas reflecting the social needs and aspirations of an individual, group, class, or culture. 2. A set of doctrines
Lebih terperinciKebijakan Desentralisasi untuk pembangunan bangsa di sektor Kesehatan
Kebijakan Desentralisasi untuk pembangunan bangsa di sektor Kesehatan Laksono Trisnantoro FK UGM/Jaringan Kebijakan Kesehatan Indonesia Law 32/04 Law 22/99 centralization Kongres Nasional IAKMI XII di
Lebih terperinciOutlook Dalam konteks ideologi pemerintah
Reformasi Pelayanan Kesehatan di Indonesia Outlook 2011 2015 Dalam konteks ideologi pemerintah Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan FK UGM Isi Pengantar 1. Konsep Reformasi sektor Kesehatan 2. Perkembangan
Lebih terperinciPerencanaan Strategis dan Perubahan Budaya Organisasi
Perencanaan Strategis dan Perubahan Budaya Organisasi Isi: Pelajaran dari RS yang melakukan Perubahan Perubahan Budaya di RS Tabanan Dimana peran Perencanaan Strategis pada perubahan? Pelajaran dari berbagai
Lebih terperinciPokok-pokok pemikiran mengenai IDI dan Kolegium sebagai organisasi profesi yang terpisah
Pokok-pokok pemikiran mengenai IDI dan Kolegium sebagai organisasi profesi yang terpisah Untuk mencegah hilangnya/pembatasan hak konstitusi masyarakat dalam mendapat pelayanan kesehatan dan pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Praktik kedokteran memiliki peran penting dalam meningkatkan derajat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Praktik kedokteran memiliki peran penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui kegiatan-kegiatan pengobatan yang dilakukan oleh para dokter.
Lebih terperinciPERENCANAAN STRATEGIS di rumahsakit: dengan pendekatan klinik
PERENCANAAN STRATEGIS di rumahsakit: dengan pendekatan klinik Disampaikan oleh: Laksono Trisnantoro Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan Fakultas Kedokteran UGM STRATEGIC THINKING Orientasi eksternal Analisis
Lebih terperinciSkenario RS menghadapi era
Skenario RS menghadapi era BPJS: dalam konteks spesialis dan kebijakan industri Laksono Trisnantoro Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan FK UGM Ob servasi 15 tahun terakhir: Masyarakat miskin yang dulu
Lebih terperinciKURIKULUM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT STIKES HELVETIA MEDAN KURIKULUM MANAJEMEN PEMBANGUNAN KESEHATAN
KURIKULUM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT STIKES HELVETIA MEDAN KURIKULUM MANAJEMEN PEMBANGUNAN KESEHATAN Sesuai dengan Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Jangka Panjang Pembangunan
Lebih terperinciVARIABEL KLIEN DAN MUTU RUMAHSAKIT. Mubasysyir Hasanbasri
VARIABEL KLIEN DAN MUTU RUMAHSAKIT Mubasysyir Hasanbasri 1 Kerangka Kelangsungan Hidup Rumahsakit Efisiensi Efektivitas Bahan Mentah Pengolahan Layanan Klien Survival Mana yang lebih diprioritaskan antara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kinerja (performance) menjadi isu dunia saat ini, terutama di negaranegara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kinerja (performance) menjadi isu dunia saat ini, terutama di negaranegara berkembang. Hal tersebut terjadi antara lain sebagai konsekuensi tuntutan masyarakat
Lebih terperinciDiskusi Kebijakan Dilema profesi dokter dalam penentuan tarif di RS dan sistem asuransi kesehatan
Diskusi Kebijakan Dilema profesi dokter dalam penentuan tarif di RS dan sistem asuransi kesehatan Gedung Perpustakaan FK UGM. 12 April 2013 Oleh: Laksono Trisnantoro 1 Metrotvnews.com, Jakarta: Realitas
Lebih terperinciDIVISI BIOETIKA DAN HUMANIORA
HOSPITAL BY LAWS DIVISI BIOETIKA DAN HUMANIORA FK USU 2009 Defenisi Berasal dari dua kata : yaitu hospital ( rumah sakit ) dan Bylaws ( peraturan institusi ) Jadi pengertian yang sebenarnya dari hospital
Lebih terperinciComparative Health System and Health Finance Change 6/22/2010 1
Comparative Health System and Health Finance Change 6/22/2010 1 Tujuan: Setelah mengikuti perkuliahan ini para peserta memahami: 1. Berbagai Sistem Kesehatan di Dunia 2. Perkembangan Sistem Kesehatan di
Lebih terperinciStudi Kasus Perkembangan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta
Studi Kasus Perkembangan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dr. Choirul Anwar, M.Kes Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta 5 Maret 2011 1 Keadaan Sebelum Desentralisasi Perkembangan jumlah dan jenis yankes Persaingan
Lebih terperinciKamis, 30 Juni 2011 Sesi Pembukaan. Pengantar semiloka : Prof. dr. Laksono Trisnantoro, MSc., PhD Moderator : dr. Sigit Riyarto, M.
Kamis, 30 Juni 2011 Sesi Pembukaan Semiloka Revisi PP 38/2007 tentang Pembagian Urusan dan NSPK: Implikasinya terhadap kepemimpinan Kepala Dinas Kesehatan serta staf Kementerian Kesehatan Pengantar semiloka
Lebih terperinciIMPLEMENTASI DAN IMPLIKASI HUKUM CLINICAL PRIVILEGE SEBAGAI UPAYA PATIENT SAFETY DI RUMAH SAKIT
IMPLEMENTASI DAN IMPLIKASI HUKUM CLINICAL PRIVILEGE SEBAGAI UPAYA PATIENT SAFETY DI RUMAH SAKIT Nurul Hasna nurulhasna@yahoo.com Magister Hukum Kesehatan Universitas Katolik Soegijapranata Semarang ABSTRAK
Lebih terperinciPOST GRADUATE PROGRAM IN PUBLIC HEALTH, FACULTY OF MEDICINE, UNIVERSITAS GADJAH MADA, YOGYAKARTA
POST GRADUATE PROGRAM IN PUBLIC HEALTH, FACULTY OF MEDICINE, UNIVERSITAS GADJAH MADA, YOGYAKARTA Nama Mata Kuliah : Kebijakan dan Manajemen Pelayanan Kesehatan Kode : KUI 6041 Kredit : 2 SKS Status Mata
Lebih terperinciPenilaian tentang pengembangan sistem regulasi pelayanan kesehatan: Studi kasus di DIY, Bali, Riau. Hanevi Djasri
Penilaian tentang pengembangan sistem regulasi pelayanan kesehatan: Studi kasus di DIY, Bali, Riau Hanevi Djasri Pendahuluan Bagian dari kegiatan Depkes RI melalui PHP-I (DIY) dan DHS-I (Bali dan Riau)
Lebih terperinciRespon terhadap kebutuhan lingkungan, Struktur Lembaga Penelitian, dan cara mendapatkan Client. Laksono Trisnantoro
Respon terhadap kebutuhan lingkungan, Struktur Lembaga Penelitian, dan cara mendapatkan Client Laksono Trisnantoro Kebutuhan dari Lingkungan Riset, konsultasi, dan pelatihan dalam: Manajemen dan Bagaimana
Lebih terperinciLaporan pelaksanaan Seminar Nasional Patient Safety dalam rangka Dies Ke-60 FK-UGM dan Dies Ke-24 RS Dr. Sardjito
Buletin IHQN Volume II/Nomor. 03/2006 Hal. 1 dari 6 Laporan pelaksanaan Seminar Nasional Patient Safety dalam rangka Dies Ke-60 FK-UGM dan Dies Ke-24 RS Dr. Sardjito Kemungkinan terjadinya kecelakaan di
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dan rehabilitasi dengan mendekatkan pelayanan pada masyarakat. Rumah sakit
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rumah sakit merupakan salah satu sarana pelayanan kesehatan yang kompleks dan mempunyai fungsi luas menyangkut fungsi pencegahan, penyembuhan dan rehabilitasi dengan
Lebih terperinciPembahasan kasus Dr A dkk dari perspektif manajemen Rumahsakit Pendidikan
Pembahasan kasus Dr A dkk dari perspektif manajemen Rumahsakit Pendidikan Laksono Trisnantoro Perspektif Pandangan Apa yang di putusan MA tidak mencerminkan pemahaman baik tentang sistem manajemen RS,
Lebih terperincimengenang perjuangan dan jasa-jasa Prof. Dr. Sardjito.
BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN A. Sejarah Gagasan mendirikan Rumah Sakit Umum dan Pendidikan pada satu lokasi guna pendidikan calon dokter dan dokter ahli serta untuk pengembangan penelitian, pertama
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. mendapatkan hasil yang optimal serta mampu menjaga kelangsungan hidupnya.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Persaingan bisnis yang ketat di era pasar bebas sekarang ini memaksa perusahaan-perusahaan untuk menyesuaikan diri dalam menghadapi pesaingpesaingnya. Setiap unit
Lebih terperinciBody of Knowledge dan Standar Kompetensi Dokter Manajemen Medik
Body of Knowledge dan Standar Kompetensi Dokter Manajemen Medik PERSATUAN DOKTER MANAJEMEN MEDIK INDONESIA (PDMMI) June 29, 2012 Authored by: PDMMI Body of Knowledge dan Standar Kompetensi Dokter Manajemen
Lebih terperinciGedung Granadi, Kuningan Lantai 10 (seberang Departemen Kesehatan) Jakarta, Selasa 8 Februari 2011, pukul
Lunch Seminar Peranan Profesi dan Asosiasi Profesi dalam Reformasi Pelayanan Kesehatan: Apakah mendukung atau menghambat proses reformasi pelayanan kesehatan? Sebuah kajian budaya dan ideologi Gedung Granadi,
Lebih terperinciPengembangan Kurikulum Berbasis Patient Safety di Magister Manajemen Rumahsakit Fakultas Kedokteran - UGM
Pengembangan Kurikulum Berbasis Patient Safety di Magister Manajemen Rumahsakit Fakultas Kedokteran - UGM Andreasta Meliala andremeliala@fetp.org MAGISTER MANAJEMEN RUMAHSAKIT-UGM Paradigma Baru Pelayanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 2. perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kedokteran;
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Rumah sakit merupakan suatu institusi yang komplek, dinamis, kompetitif, padat modal dan padat karya yang multidisiplin serta dipengaruhi oleh lingkungan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menunjukkan keunggulan masing-masing agar bisa bertahan. Rumah sakit
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pada era globalisasi yang padat dengan informasi, teknologi dan pengetahuan, segala sesuatu akan bergerak dan berubah dengan cepat. Perubahan ini akan menimbulkan
Lebih terperinciKEBIJAKAN PELAYANAN DOKTER GIGI KELUARGA (DOKTER GIGI SEBAGAI LAYANAN PRIMER) L A E L I A D W I A N G G R A I N I
KEBIJAKAN PELAYANAN DOKTER GIGI KELUARGA (DOKTER GIGI SEBAGAI LAYANAN PRIMER) L A E L I A D W I A N G G R A I N I Sumber : Direktorat Bina Pelayanan Medik Dasar Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik
Lebih terperinciPemeliharaan Kesehatan. Masyarakat) & DOKTER KELUARGA
JPKM (Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat) & DOKTER KELUARGA Disampaikan oleh: Zulkifli Isti Ilmiati Fujiati 1 PEMBAYARAN KONSUMEN Cara konvensional Tunai langsung dari konsumen Asuransi ganti rugi
Lebih terperinciPANDUAN PROSES EVALUASI KINERJA STAF MEDIS RUMAH SAKIT UMUM AMINAH BLITAR TAHUN
PANDUAN PROSES EVALUASI KINERJA STAF MEDIS RUMAH SAKIT UMUM AMINAH BLITAR TAHUN 2014-2016 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumah sakit adalah lembaga yang memberikan pelayanan klinik dengan badan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Peningkatan persaingan akan mendorong perusahaan untuk melakukan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi ini, persaingan dalam dunia bisnis semakin meningkat. Peningkatan persaingan akan mendorong perusahaan untuk melakukan penyesuaian terhadap
Lebih terperinciModul 1 Perkembangan mutakhir sektor rumahsakit di Indonesia. Laksono Trisnantoro Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada
Modul 1 Perkembangan mutakhir sektor rumahsakit di Indonesia Laksono Trisnantoro Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Workshop PELATIHAN PENGGALANGAN DANA KEMANUSIAAN Untuk jaringan pelayanan kesehatan
Lebih terperinciPeran dan Fungsi Komite Medik di Rumah Sakit
Peran dan Fungsi Komite Medik di Rumah Sakit Dr. Dody Firmanda, Sp.A, MA Ketua Komite Medis RSUP Fatmawati Jakarta. Pendahuluan Dengan terbitnya Peraturan Menteri Kesehatan RI yang baru tentang penyelenggaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang menderita sakit karena berbagai pertimbangan terpaksa dirawat di
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bentuk pelayanan kesehatan yang dikenal masyarakat dalam sistem pelayanan kesehatan adalah pelayanan rawat inap dan rawat jalan. Pada sisi lain banyak anggota masyarakat
Lebih terperinciLaksono Trisnantoro Ketua Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada
Laksono Trisnantoro Ketua Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada 1 Pembahasan 1. Makna Ekonomi Politik 2. Makna Pemerataan 3. Makna Mutu 4. Implikasi terhadap
Lebih terperinciAnalisis Kebijakan Menuju Universal Coverage 2014:
Analisis Kebijakan Menuju Universal Coverage 2014: Sejarah kebijakan jaminan kesehatan, ideologi dan aktor penyusun kebijakan, serta peran perguruan tinggi sebuah Working Paper oleh Laksono Trisnantoro
Lebih terperinciTanggung Jawab Sosial Perusahaan Harus Menjadi Bagian dari Reformasi Tatakelola Korporasi
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Harus Menjadi Bagian dari Reformasi Tatakelola Korporasi Tanggapan BWI atas RUU Perseroan Terbatas Henry Heyneardhi Yanuar Nugroho Domi Savio Wermasubun The Business Watch
Lebih terperinciHIBAH PENGEMBANGAN INOVASI DAN KEBIJAKAN AKADEMIK. Fakultas Kedokteran UGM 2016
HIBAH PENGEMBANGAN INOVASI DAN KEBIJAKAN AKADEMIK Fakultas Kedokteran UGM 2016 Latar Belakang Dalam menjalankan mandat Peraturan Pemerintah Nomor 67 Tahun 2013 tentang Statuta Universitas Gadjah Mada tersebut,
Lebih terperinciManfaat dan Tindak Lanjut Penelitian tentang Medical Error di Provinsi Jawa Tengah PENELITIAN AKREDITASI & MEDICAL ERROR PROYEK HP-V ( )
Manfaat dan Tindak Lanjut Penelitian tentang Medical Error di Provinsi Jawa Tengah PENELITIAN AKREDITASI & MEDICAL ERROR PROYEK HP-V ( 1999 2000) 19 Juli, 2006 Medical Error di Rumah Sakit di Jawa Tengah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebagian masyarakat menyatakan bahwa mutu pelayanan rumah sakit di Indonesia
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mutu pelayanan RS adalah suatu topik yang senantiasa merupakan isu yang hampir selalu hangat dibahas pada berbagai seminar di media massa. Bahkan sebagian masyarakat
Lebih terperinciBAB II SEJARAH BERDIRI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT H. ADAM MALIK MEDAN Kebutuhan akan RS pendidikan dikemukakan oleh para dosen Fakultas
BAB II SEJARAH BERDIRI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT H. ADAM MALIK MEDAN 1993 2000 2.1 Berdirinya Rumah Sakit Kebutuhan akan RS pendidikan dikemukakan oleh para dosen Fakultas Kedokteran kepada Menteri Kesehatan
Lebih terperinciFRAUD DALAM SISTEM MIKRO PELAYANAN KESEHATAN. Hanevi Djasri, dr, MARS Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan (PKMK) FK-UGM
FRAUD DALAM SISTEM MIKRO PELAYANAN KESEHATAN Hanevi Djasri, dr, MARS Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan (PKMK) FK-UGM DEFINISI FRAUD Fraud adalah kesengajaan melakukan kesalahan terhadap kebenaran
Lebih terperinciVisi Pendidikan Spesialis dan Subspesialis: Menjadi bagian integral dalam Sistem Pelayanan Kesehatan di Indonesia
Visi Pendidikan Spesialis dan Subspesialis: Menjadi bagian integral dalam Sistem Pelayanan Kesehatan di Indonesia Laksono Trisnantoro, Fakultas Kedokteran UGM Pengantar Jaminan Kesehatan Nasional talah
Lebih terperinciOleh : Dr. Hj.AHYANI RAKSANAGARA, M.Kes (Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung) 29 Agustus 2014
Oleh : Dr. Hj.AHYANI RAKSANAGARA, M.Kes (Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung) 29 Agustus 2014 SISTEMATIKA I. DASAR HUKUM II. ANALISA SITUASI III. PELAKSANAAN IZIN PRAKTEK DOKTER IV. BENTUK PENGAWASAN V.
Lebih terperinciSTRATEGI PEMBENTUKAN LEMBAGA AKREDITASI PENDIDIKAN PROFESI KESEHATAN (HPEQ Project)
STRATEGI PEMBENTUKAN LEMBAGA AKREDITASI PENDIDIKAN PROFESI KESEHATAN (HPEQ Project) oleh : Soedarmono Soejitno disampaikan pada acara : Tindak Lanjut Pembahasan Business Plan LAM Menara Peninsula Hotel
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Manajemen Strategis Suatu filosofi, cara berpikir dan cara mengelola organisasi merupakan pengetian dari manajemen strategis. Kata strategy berasal dari bahasa Yunani yaitu strategos
Lebih terperinciBagian IKM Fakultas Kedokteran UGM
Bagian IKM Fakultas Kedokteran UGM Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS) Mata Kuliah: Prinsip-prinsip Manajemen Organisasi dan Mutu dalam Pelayanan Kesehatan (Ilmu Kesehatan Masyarakat
Lebih terperinciSistem Pencegahan, Deteksi, dan Penindakan Fraud Layanan Kesehatan dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)
Policy Brief (Draft III, 22 Desember 2014) Sistem Pencegahan, Deteksi, dan Penindakan Fraud Layanan Kesehatan dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Oleh: Laksono Trisnantoro, Puti Aulia Rahma, dan
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG PERATURAN INTERNAL (HOSPITAL BYLAWS) RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SINJAI BUPATI SINJAI,
PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG PERATURAN INTERNAL (HOSPITAL BYLAWS) RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SINJAI BUPATI SINJAI, Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan Rumah
Lebih terperinciWALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 52 TAHUN 2008 TENTANG KERANGKA KERJA MUTU PELAYANAN KESEHATAN WALIKOTA YOGYAKARTA,
WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 52 TAHUN 2008 TENTANG KERANGKA KERJA MUTU PELAYANAN KESEHATAN WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang Mengingat : a. bahwa untuk menjamin mutu, keamanan dan
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.744, 2014 KONSIL KEDOKTERAN. Rencana Strategis. Rancangan. Penyusunan.
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.744, 2014 KONSIL KEDOKTERAN. Rencana Strategis. Rancangan. Penyusunan. PERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA NOMOR 27 TAHUN 2014 TENTANG PENYUSUNAN RANCANGAN RENCANA
Lebih terperinciMenuju ke mana sistem pengawasan/pengendalian mutu eksternal dan internal. mutu pelayanan kesehatan. Bagaimana peran jaringan.
Menuju ke mana sistem pengawasan/pengendalian mutu eksternal dan internal pelayanan kesehatan Bagaimana peran jaringan mutu pelayanan kesehatan Indonesia Lembaga usaha Accreditation Legislation Certification
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dapat dipungkiri hal tersebut berpengaruh dan menyebabkan perubahan di
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan semakin berkembangnya teknologi informasi, tidak dapat dipungkiri hal tersebut berpengaruh dan menyebabkan perubahan di berbagai aspek, termasuk kesehatan.
Lebih terperinciWimbuh Dumadi,S.Si.M.H.,Apt Ketua Pengurus Daerah IAI DIY. Yogyakarta, 14 April 2018
Wimbuh Dumadi,S.Si.M.H.,Apt Ketua Pengurus Daerah IAI DIY Yogyakarta, 14 April 2018 1 2 Pendahuluan Sistem Regulasi 3 Peran Apoteker Dalam menjamin kualitas Obat 4 Peran Apoteker Dalam Keamanan Obat 5
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. strategi untuk tetap survive dan tetap memenangkan persaingan. Mengelola kinerja dengan mempertimbangkan faktor strategi dan risiko
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Semua perusahaan memiliki strategi dalam perencanaannya dan implementasi dari strategi tersebut memiliki beragam alat ukur dalam mengevaluasinya sehingga apakah sudah
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. UU Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran dikeluarkan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. UU Nomor 29 Tahun 2004 UU Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran dikeluarkan pemerintah Tanggal 6 Oktober Tahun 2004. Undang-undang ini menyebutkan bahwa penyelenggaraan
Lebih terperinciSekilas tentang : Sistem Kesehatan Indonesia. Dr Anhari Achadi Februari 2009
Sekilas tentang : Sistem Kesehatan Indonesia Dr Anhari Achadi Februari 2009 TOPIK 1. SISTEM KESEHATAN NASIONAL (SKN) 2. SISTEM KESEHATAN DAERAH 3. KONSEP PUSKESMAS Sistem Kesehatan Nasional (SKN) adalah
Lebih terperinciBAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1 Visi dan Misi Rumah Sakit 4.1.1 Visi Rumah Sakit Visi adalah gambaran arah pembangunan atau kondisi masa depan yang ingin dicapai Rumah
Lebih terperinciDiskusi. Kepemimpinan Dinas Kesehatan dalam usaha penurunan kematian ibu dan bayi
Diskusi Kepemimpinan Dinas Kesehatan dalam usaha penurunan kematian ibu dan bayi 1 Pembagian waktu Pukul 10.00-10.20: Pemaparan konsep luar biasa 10.20 11.15. Pembahasan oleh Team Jawa Tengah Diskusi Umum:
Lebih terperinciPengembangan Kompetensi Konsultan Manajemen Rumah Sakit. Laksono Trisnantoro
Pengembangan Kompetensi Konsultan Manajemen Rumah Sakit Laksono Trisnantoro Isi: 1. Pengantar: Pemahaman mengenai Konsultan 2. Kompetensi Konsultan Manajemen Rumahsakit 3. Bagaimana cara pengembangan kompetensi?
Lebih terperinciYogyakarta, 20 Februari : 121/A.20/II/Nusa.Hk-2017 : Pelatihan Hukum Kesehatan : 1 bendel ToR Kegiatan
Yogyakarta, 20 Februari 2017 Nomor Perihal Lampiran : 121/A.20/II/Nusa.Hk-2017 : Pelatihan Hukum Kesehatan : 1 bendel ToR Kegiatan Kepada Yth. Direktur Rumah Sakit di seluruh wilayah Indonesia Dengan hormat,
Lebih terperinciTujuan Pembangunan Negara RI adalah kesejahteraan kesehatan bagi masyarakat Indonesia.
RANGKUMAN PEMIKIRAN Rapat Koordinasi Nasional Sinergitas Konsil Kedokteran indonesia dengan Pemangku Kepentingan dalam Pengawalan Profesionalisme Dokter dan dokter Gigi Menghadapi Tantangan Global Makasar,
Lebih terperinciKEBIJAKAN OTONOMI DALAM MANAJEMEN RUMAH SAKIT
Bagian I 51 BAB IV KEBIJAKAN OTONOMI DALAM MANAJEMEN RUMAH SAKIT 4.1 Globalisasi dan Otonomi Rumah Sakit Di Indonesia problem keuangan menyebabkan kemampuan pemerintah pusat untuk membiayai pembangunan
Lebih terperinciSistem IT dan Telematika dalam konteks Struktur AHS. Laksono Trisnantoro dan Tim IKM Fakultas Kedokteran UGM
Sistem IT dan Telematika dalam konteks Struktur AHS Laksono Trisnantoro dan Tim IKM Fakultas Kedokteran UGM Isi: Pengantar: 1. Pemahaman Sistem untuk AHS 2. Bagaimana Struktur AHS? Di mana simpul penting
Lebih terperinciVisi pengembangan ilmu melalui sistem jarak jauh - Program Pengembangan Ilmu FK UGM
Visi pengembangan ilmu melalui sistem jarak jauh - Program Pengembangan Ilmu FK UGM Laksono Trisnantoro Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK UGM Isi Sejarah penyebaran Ilmu di FK UGM Situasi teknologi
Lebih terperinciTENTANG PERATURAN INTERNAL RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOKTER MOHAMAD SOEWANDHIE KOTA SURABAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA SURABAYA,
SALINAN PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 54 TAHUN 2012 TENTANG PERATURAN INTERNAL RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOKTER MOHAMAD SOEWANDHIE KOTA SURABAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA SURABAYA, Menimbang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keselamatan (safety) telah menjadi isu global termasuk juga untuk Rumah Sakit. Ada lima isu penting yang terkait dengan keselamatan (safety) di rumah sakit yaitu: keselamatan
Lebih terperinciRencana Strategis BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 1 PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bogor merupakan salah satu unit kerja teknis yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah No. 3 Tahun 2010 tentang Organisasi
Lebih terperinciRANGKUMAN KELOMPOK 3 KOORDINASI SISTEM PEMBINAAN.
RANGKUMAN KELOMPOK 3 KOORDINASI SISTEM PEMBINAAN www.kki.go.id Ranah: Preventif pelaksanaan kuratif Hulu Hilir Dokter sebagai subyek dalam keadaaan normal dan abnormal Perhatikan aspek input proses output
Lebih terperinciBAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN. 4.1 Visi dan Misi Rumah Sakit Visi Rumah Sakit
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1 Visi dan Misi Rumah Sakit 4.1.1 Visi Rumah Sakit Visi adalah gambaran arah pembangunan atau kondisi masa depan yang ingin dicapai Rumah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Kesehatan merupakan investasi sumber daya manusia. Dengan masyarakat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesehatan merupakan investasi sumber daya manusia. Dengan masyarakat yang sehat maka produktivitas masyarakat akan meningkat yang pada gilirannya nanti,akan meningkatkan
Lebih terperinciOrganisasi Sistem Kesehatan dan Pembiayaan Kesehatan PKMK FK UGM. Blended Learning Kebijakan AIDS, Angkatan III, Outline
Organisasi Sistem Kesehatan dan Pembiayaan Kesehatan PKMK FK UGM Blended Learning Kebijakan AIDS, Angkatan III, 2016 Outline Pengertian organisasi atau tatakelola sistem kesehatan Desentralisasi sistem
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kesehatan. Tempat yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya kesehatan disebut
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Upaya kesehatan terdiri dari berbagai kegiatan pemeliharaan dan peningkatan kesehatan. Tempat yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya kesehatan disebut sarana kesehatan.
Lebih terperinciTATA LAKSANA PENGELOLAAN KASUS PELANGGARAN DISIPLIN KEDOKTERAN
TATA LAKSANA PENGELOLAAN KASUS PELANGGARAN DISIPLIN KEDOKTERAN Dr. drg. Zaura Anggraeni, MDS Ketua Divisi Pembinaan Konsil Kedokteran Gigi Bekasi, 23 Mei 2016 Kesehatan = Hak Manusia UUPK penyelenggaraan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Indonesia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era penuh persaingan ini, istilah keunggulan kompetitif (competitive advantage) sudah sering kita dengarkan. Ini memberikan arti bahwa untuk dapat memenangkan persaingan,
Lebih terperinciPlan of Action: Menggalang Dana Kemanusiaan. Laksono Trisnantoro
Plan of Action: Menggalang Dana Kemanusiaan Laksono Trisnantoro Kegiatan Hari ini Pembukaan: 08.30 09.00 - Konsep Dasar - Mengapa kita menggunakan konsep pemasaran? Latihan 1. Identifikasi kebutuhan RS
Lebih terperinciKoordinator Blok: Laksono Trisnantoro, Prof., dr., MSc., PhD
MAGISTER MANAJEMEN RUMAHSAKIT UNIVERSITAS GADJAH MADA Koordinator Blok: Laksono Trisnantoro, Prof., dr., MSc., PhD Jln Farmako, Gedung IKM lantai II Fakultas Kedokteran UGM Sekip Utara Yogyakarta 55281
Lebih terperinci