BAB III STRATEGI PERANCANGAN. Pembuatan Iklan Layanan Masyarakat ini bertujuan untuk. menyampaikan pesan kepada khalayak tentang sebuah sikap rasisme

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III STRATEGI PERANCANGAN. Pembuatan Iklan Layanan Masyarakat ini bertujuan untuk. menyampaikan pesan kepada khalayak tentang sebuah sikap rasisme"

Transkripsi

1 BAB III STRATEGI PERANCANGAN 3.1 Tujuan Komunikasi Pembuatan Iklan Layanan Masyarakat ini bertujuan untuk menyampaikan pesan kepada khalayak tentang sebuah sikap rasisme sehingga khalayak dapat mencegah tindakan rasisme yang terjadi. Tujuan Komunikasi yang disampaikan dalam Iklan Layanan Masyarakat Bertema Anti Rasisme bersifat menambah pengetahuan dan memberikan informasi tentang bahaya sebuah tindakan rasisme itu sendiri dan bagaimana cara mencegah agar sebuah sikap rasisme itu tidak terjadi. Tujuan komunikasi dalam perancangan iklan layanan masyarakat. Dengan digunakannya media audi visual atau televisi dapat diharapkan dapat mencapai tujuan yang ingin dicapai, yaitu : 1. Menumbuhkan kepedulian masyarakat akan sebuah sikap saling menghragai, peduli dan saling menghormati. 2. Memberikan informasi mengenai bahaya yang akan ditimbulkan dari sikap rasisme ini jika terjadi kepada masyarakat. 37

2 Strategi Komunikasi Daya komunikasi Iklan Layanan Masyarakat ditunjang oleh cara pendekatan masalah yang tepat dengan pesan yang mengena kepada masyarakat, mengingat pada umumnya iklan Layanan Masyarakat merupakan suatu usaha untuk mengatasi masalah sosial dan mengharapkan pengertian dan kesadaran masyarakat yang bersangkutan. Ditinjau dari aspek komunikasinya, dalam perancangan Iklan Layanan Masyrakat anti rasisme ini ada dua macam pendekatan yang digunakan, yaitu pendekatan positive thinking dan negative thnking. Positive thinking adalah pendekatan dengan menunjukan bahwa sangat pentingnya kehidupan yang saling menghargai dan saling menghormati, yang diharapkan dapat menggugah masyarakat dengan masalah rasisme yang sudah memprihatinkan, sehingga kehidupan sosial yang berada di sekitarnya dapat terjalin secara baik. Pendekatan negative thinking dimaksudkan untuk menghimbau agar tidak melakukan tindakan rasis. Iklan Layanan masyarakat anti rasisme merupakan sebuah Iklan Layanan Masyarakat yang jarang dikumandangkan di masyarakat, mengingat Indonesia bukan merupakan negara yang tidak menerima perbedaan. Tema yang diterapkan pada Iklan Layanan Masyarakat Bertema Anti Rasisme ini adalah dengan konsep motion graphic video. Motion graphic video adalah gaya desain audio visual yang mengacu pada perkembangan kemudahan dalam pembuatan atau proses produksi, seerta kemudahan masyarakat atau audience dalam memehami pesan pada iklan tersebut.

3 Strategi Perancangan Bab ini menerangkan tentang konsep desain dalam pembuatan iklan layanan masyarakat. Bentuk iklan yang akan dirancang adalah berupa video audio dan narasi pada media televisi. Iklan televisi yang berdurasi sekitar 30 detik ini akan memberikan informasi berupa ajakan untuk tidak melakukan sebuah tindakan rasis. Iklan layanan masyarakat ini memiliki informasi yang sangat penting untuk diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat, baik dari anak kecil, remaja, dewasa, hingga orang tua. Oleh karena itu bentuk komunikasi akan dikemas dengan baik dan teliti untuk bisa diterima oleh seluruh lapisan masyarakat itu tadi. Dalam hal ini iklan layanan masyarakat akan dibuat dengan motion graphic video untuk dapat menarik perhatian anak kecil dan remaja, kemudian pemberian tag line-tag line yang ditujukan untuk mengajak orang dewasa untuk melakukan anti rasis, lalu akan ditampilkan juga tipografi atau penjelasan dengan memberikan teks pada iklan tersebut agar pesan yang disampaikan bisa cepat sampai dan mudah dimengerti oleh khalayak Tujuan Kreatif Perancangan iklan layanan masyarakat ini dibuat dengan ide cerita dengan menggunakan dua pendekatan yang di pilih, yaitu pendekatan positive thinking dan negative thinking. Positive thinking adalah pendekatan dengan

4 40 menunjukan bahwa sangat pentingnya kehidupan yang saling menghargai dan saling menghormati, yang diharapkan dapat menggugah masyarakat dengan masalah rasisme yang sudah memprihatinkan, sehingga kehidupan sosial yang berada di sekitarnya dapat terjalin secara baik. Pendekatan negative thinking dimaksudkan untuk menghimbau agar tidak melakukan tindakan rasis Strategi Kreatif Strategi kreatif adalah strategi yang diambil untuk menjawab penetapan perancangan, melalui aspek desain atau aspek kreatif, seperti isi pesan, bentuk pesan, strategi visual, dan lain-lain Isi Pesan Pesan utama atau tema yang ingin disampaikan pada iklan layanan masyarakat ini adalah menampilkan beberapa informasi penting tentang kasus rasisme yang terjadi di Indonesia khususnya di DKI Jakarta hingga beberapa tahun mendatang, agar masyarakat Jakarta dapat mengetahuinya dan melakukan hal-hal yang harus dilakukan untuk dapat menanggulangi masalah tersebut. untuk itu diberikan juga beberapa solusi untuk menanggulangi masalah tersebut.

5 Bentuk Pesan Pesan verbal dalam iklan layanan masyarakat ini menggunakan pendekatan informatif dan emosional. Pendekatan emosional ditunjukkan pada tag line, yang diharapkan dapat menyentuh audience. Sedangkan pendekatan informatif ada pada bodycopy, seperti misalnya penjelasan tentang fakta dilapangan tentang kasus rasisme yang terjadi di Indonesia Strategi Visual Visualisasi dalam iklan layanan masyarakat ini menggunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan langsung dan tidak langsung (menggunakan pendekatan simbolik). Pendekatan langsung adalah pendekatan melalui ilustrasi ataupun kata-kata yang dapat langsung dimengerti oleh target audience tanpa harus berpikir lanjut. Sedangkan pendekatan tidak langsung lebih mengajak target audience berpikir untuk dapat mengerti makna iklan tersebut. Pendekatan langsung digunakan pada media televisi. Ini dimaksudkan karena media televisi tidak mempunyai peluang waktu untuk dimengerti isi pesannya seleluasa iklan di surat kabar. Pendekatan secara simbolik digunakan pada iklan di surat kabar, karena lebih memiliki keleluasaan waktu untuk dipahami.

6 Program Kreatif Tema Pokok Perancangan Tema pokok perancangan dalam iklan layanan masyarakat ini adalah anti rasisme. Penggambaran visualisasinya melalui ilustrasi. Bentuk sebuah televisi yang sudah kuno tetapi menampilkan beberapa cuplikan video konflik kekerasan yang terjadi saat ini, yang menceritakan dimana sudah tidak ada lagi saling bersimpati, bertenggang rasa dan saling menghargai, yang ada hanya sebuah tindakan diskriminasi dan rasisme yang terjadi di Indonesia lebih tepatnya di Jakarta dan video ini memberikan beberapa solusi untuk mencegahnya, dimaksudkan agar khalayak dapat terus mengingat kejadian apabila kasus rasisme terjadi terus menerus sehingga tergugah untuk segera menjaga, melindungi, dan mencegah terjadinya tindakan rasisme itu sendiri Pendukung Tema Perancangan Pendukung tema perancangan adalah sebagai berikut : a. Usaha-usaha untuk bagaimana mencegah terjadinya rasisme. b. Memberikan perlindungan yang sesungguhnya untuk orang-orang yang memiliki kaum minoritas. c. Mencegah terjadinya rasisme.

7 43 Dampak yang diinginkan dari perancangan ini adalah : a. Adanya kesadaran bagi masyarakat Indonesia untuk tidak melakukan tindakan yang berbau atau menjurus kepada rasisme. b. Adanya kesadaran sikap pada masyarakat untuk tidak saling mengejek, membangga-banggakan suatu etnis atau ras, kedaerahan. c. Timbulnya kesadaran bagi masyarakat untuk saling menghargai terhadap sesama serta saling menghormati Pendukung Bentuk Kreatif a. Pemilihan Bentuk Pesan Verbal Pesan verbal dalam iklan layanan masyarakat ini menggunakan pendekatan informatif dan emosional. Pendekatan emosional ditunjukkan pada tagline, yang diharapkan dapat menyentuh audience. b. Pemilihan Bentuk Pesan Visual Visualisasi dalam iklan layanan masyarakat ini menggunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan langsung dan tidak langsung (menggunakan pendekatan simbolik). Pendekatan langsung digunakan pada media televisi. Ini dimaksudkan karena media televisi, dan poster tidak mempunyai peluang waktu untuk dimengerti isi pesannya seleluasa iklan di surat kabar. Pendekatan secara

8 44 simbolik digunakan pada iklan di surat kabar, karena lebih memiliki keleluasaan waktu untuk dipahami Penyajian Gaya visualisasi yang digunakan pada iklan layanan masyarakat ini adalah dengan menggunakan pendekatan langsung yang melalui ilustrasi ataupun kata-kata yang dapat langsung dimengerti oleh target audience tanpa harus berpikir lanjut. Tag line Perbedaan tidak untuk dibeda bedakan melainkan bagian dari kesatuan ini bermakna sebuah pilihan yang terbaik untuk mencegah terjadinya kekerasan,karena awal mula dari sebuah kekerasan adalah prilaku dari rasis itu sendiri, sehingga dengan membuat tag line seperti tersebut bahwa tindakan rasis itu sangatlah tidak disukai oleh banyak orang. Oleh karena itu pencegahan tindakan rasis dapat berdampak baik di masa depan.

9 Program Penulisan Naskah dan Penulisan Visual Iklan Televisi Format file :.mov (Quicktime Movie) Format media : PAL 25 fps, aspect ratio 4:3 PAL DV1/DV (720x576) audio settings Hz, 16 bit, Stereo. Durasi Tipe Huruf Teknik : 30 detik : Tag line Rockwell : Motion Graphic Video Konsep Visual : Menyajikan bentuk sebuah televisi yang sudah kuno tetapi menampilkan beberapa cuplikan video konflik kekerasan yang terjadi saat ini, yang menceritakan dimana sudah tidak ada lagi saling bersimpati, bertenggang rasa dan saling menghargai, yang ada hanya sebuah tindakan diskriminasi dan rasisme itu cuma ada dalam sebuah cerita di televisi saja saja namun dalam kehidupan sehari hari tetaplah keadaannya rukun dan damai. Jika dalam kehidupan nyata prilaku rasis selalu dilakukan maka yang ada hanya sebuah perselisihan saja yang mengakibatkan terjadinya sebuah perpecahan, serta tidak adanya saling percaya antara satu dengan yang lainnnya sehingga timbul ketakutan dan kecemburuan social antar sesama masyarakat Jakarta. Oleh karena itu hanya masyarakat dan pemerintah yang dapat mencegah tindakan rasis itu sendiri, dan dibantu oleh dorongan atau kemauan dari individunya juga.

10 46 Referensi Iklan Layanan Masyarakat Turnoffracism.ca Gambar 3.1 Refrensi Iklan 3.5 Tujuan dan Strategi Media Tujuan media secara umum adalah sebagai sarana penyampaian pesan kepada target audiens yang dituju. Agar benar-benar tepat sasaran maka diperlukan suatu perencanaan media atau strategi media yang baik dan tepat. Dalam dunia periklanan, iklan yang secara teknis menarik dan efektif dapat mengalami kegagalan jika tidak ditunjang oleh perencanaan media yang baik. Selain itu, harga tayang tidak menjamin efektifitas media, dalam arti letak (spot) strategis (harga tayang lebih mahal) belum tentu selalu efektif dalam menayangkan segala jenis iklan, letak (spot) yang tidak strategis (harga tayang lebih murah) belum tentu selalu kalah efektif. Media juga digunakan sebagai salah satu alat yang efektif untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat/audiens guna mendatangkan kebaikan dan peningkatan

11 47 moralitas yang terjadi di masyarakat, bertambahnya pengetahuan masyarakat dan munculnya kesadaran tentang sikap. Motion graphic video dipilih sebagai sarana komunikasi yang bisa dibilang modern, karena jika dilihat dari tampilan gradasi warna, bentuk yang elegan serta gerakan dari video tersebut sangat sempurna dibanding dengan gaya live shoot. Serta untuk dapat memperjelas maksud dan tujuan dari iklan layanan masyarakat ini maka akan ditampilkan juga tipografi atau teks bantuan yang akan menjelaskan informasi dan solusi yang akan diberikan nanti. Deskripsi sasaran khalayak yang dituju adalah : Demografis usia dewasa, remaja, dan anak-anak pria dan wanita semua golongan masyarakat (ekonomi,sosial,budaya,dll) Geografis Psikografis Indonesia Orang yang mengerti tentang bahaya rasis itu sendiri bagi kehidupan bersosial,serta dampak yang terjadi dari sikap rasis itu sendiri. Tabel 3.1 Sasaran Khalayak

12 Pemilihan Media Tv Commercial : Motion graphic video Printed Media : a. Media-media luar ruang seperti poster dan banner adalah sebuah pilihan yang akan membantu dalam memberikan informasi kepada khalayak. b. Merchandise juga sangat penting untuk memudahkan penulis dalam menyampaikan informasi pada iklan layanan masyarakat ini yakni penulis akan membuat beberapa items pendukung seperti, Sticker, pin dan sebagainya. Dalam perancangan iklan layanan masyarakat tentang anti rasisme ini juga telah dilakukan penelitian lapangan yang antara lain juga mengkaji masalah media dan berdasarkan hasil penelitian itu maka berikut ini adalah beberapa media yang dipilih sebagai panduan media

13 49 Media Lini Atas Media Elektronik Media Cetak internet Televisi Surat Kabar Media Outdoor Billboard Media Gelang Materi Promosi Stiker Kaos Media Lini Bawah Gantungan Kunci Pin Poster Gambar 3.2 Bagan Media Media Lini Atas Media lini atas dipilih karena berdasarkan hasil penelitian. Penggunaan media lini atas sangat efektif untuk menyampaikan pesan kepada khalayak. Dikatakan efektif karena statistik audiens menunjukan angka yang tinggi.

14 Media Elektronik Televisi Keunggulan beriklan di televisi : - Media televisi merupakan media tertinggi kedua setelah media cetak dalam hal jumlah khalayak. - Dengan memasang iklan di televisi maka akan sampai kepada mayoritas khalayak yang dituju. - Berbentuk audio visual, sehingga lebih menarik dan mudah ditafsirkan oleh khalayak (kemungkinan salah persepsi lebih rendah). Di samping itu juga faktor story-telling dapat lebih maksimal. Dalam hal ini dapat diutarakan gambaran mengenai kasus rasisme melalui visualisasi iklan televisi. Kelemahan beriklan di televisi : - Biaya produksi relatif mahal - Biaya penayangan relatif mahal Iklan Internet Keunggulan beriklan di Internet : - Produktifitas kerja - Efisiensi waktu - Komunikasi - Sistem publikasi web - Efektifitas biaya

15 51 - Keseragaman informasi - Meningkatkan kerjasama Kelemahan beriklan di Internet : - Informasi yang salah atau tidak sesuai sehingga mengurangi efektifitasnya. - Interaksi di intranet yang mungkin tidak bertanggung jawab. - Perlu pelatihan khusus untuk anggota dalam menggunakan intranet Media Cetak Surat Kabar Keunggulan beriklan di surat kabar : - Beritanya selalu aktual dan terbaru, sehingga banyak orang yang menyimak berita di surat kabar walau sesibuk apa pun. Di sela-sela orang membaca berita aktual tersebut dapat diselipkan iklan ini, sehingga iklan ini akan banyak disimak - Repeatable, dapat di baca berkali-kali dengan menyimpannya atau menglipingnya. - Bentuknya statis, sehingga durasinya panjang (khalayak lebih leluasa menyimak, lebih tidak terbatasi waktu). Dengan demikian lebih banyak pesan yang bisa diberikan (disampaikan) kepada khalayak.

16 52 Kelemahan beriklan di surat kabar : - Bentuknya statis, sehingga lebih susah dalam hal story-telling. Akan tetapi dengan kreativitas hal ini dapat di antisipasi. - Kualitas hasil cetak relatif tidak maksimal seperti halnya majalah Media Luar Ruang (pemasangan billboard) Keunggulan beriklan pada billboard : - Jangkauan regional efektif, dapat menjangkau khalayak yang sering bepergian (keliling) melewati daerah setempat. - Kualitas tampilan visual umumnya baik dan ukuran sangat besar, sehingga dalam durasi detik khalayak dapat menangkap semua isi pesan, atau dengan kata lain dalam sejenak khalayak dapat mengerti pentingnya mencegah tindakan rasisme yang terjadi di lingkungan sekitar. - Sekali tayang untuk jangka waktu yang relatif panjang (umumnya beberapa bulan). Kelemahan beriklan pada billboard : - Pesan yang disampaikan tidak sebanyak di media cetak (hanya sebatas headline), sehingga dalam hal ini detil mengenai pentingnya mencegah tindakan rasisme yang terjadi di lingkungan sekitar tidak dapat disampaikan seluruhnya.

17 Media Lini Bawah Media lini bawah merupakan penunjang kampanye yang telah disiarkan melalui media lini atas. Keunggulan beriklan menggunakan media lini bawah adalah : - Tidak perlu membayar tarif penayangan, karena tidak menggunakan media massa sebagai perantara, namun langsung bertemu dengan khalayak. - Membangun hubungan yang dekat dengan khalayak (mendekatkan diri). - Jangkauan regional efektif Materi Promosi (point of sale) Keuntungan menggunakan materi promosi adalah : - Pesan kampanye disampaikan setiap saat, karena umumnya pemilihan dan perancangan materi promosi berdasarkan materi-materi yang sering digunakan oleh sasaran khalayak, sehingga dalam hal ini mengingatkan khalayak akan tindakan rasisme yang terjadi di setiap saat, misalnya melalui sticker. - Usia edar panjang, karena selama masih digunakan oleh seseorang materi promosi ini masih berfungsi, walaupun mungkin sudah setahun atau lebih.

18 54 Kelemahan menggunakan materi promosi adalah : - Untuk materi-materi promosi tertentu, ruangan untuk menempatkan pesan sangat terbatas, sehingga harus lebih disingkat, misalnya pada mug dan stiker. Berikut ini adalah beberapa materi promosi yang dipilih : a. Gelang Gelang adalah media yang bisa sekaligus digunakan sebagai accesoris oleh target audience, sebagai petanda bahwa si audience mendukung program kampanye ini. b. Stiker Stiker berfungsi sebagai pengingat, sehingga orang akan semakin sadar untuk melakukan sebuah tindakan perubahan dan mencegah. c. T-shirt T-shirt merupakan media yang dapat digunakan sehari-hari oleh target audience. Ia juga mempunyai mobilitas yang tinggi sehingga memudahkan proses kampanye sosial.

19 55 d. Pin Pin juga menjadi media yang efektif karena sebagai tanda bahwa audience sudah peduli pada permasalahan social yang terjadi e. Gantungan Kunci Media ini selalu dibawa-oleh target audience kemanapun dia pergi. f. Youtube Youtube adalah media untuk upload video yang bisa diakses oleh siapa saja, kapan saja, dan dimana saja oleh si target audience yang sedang menggunakan internet Poster Poster-poster ini akan dipasang di area public service, seperti taman, halte, terminal, kantor kantor pemerintah yang berkaitan dengan masalah social tentang rasisme (polres,lsm,dll). Diharapkan masyarakat aware dengan masalah rasisme.

20 Biaya Kreatif Pra Produksi 1. Ide Cerita & Skenario (script) = Rp ,- 2. Storyboard = Rp ,- Produksi 3. Previs & Layout = Rp ,- 4. Media Pendukung = Rp ,- 5. Editing - Capturing = Rp ,- - Cutting = Rp ,- - Special effect = Rp ,- - Sound effect = Rp ,- - Back sound = Rp ,- Pasca Produksi 6. Labeling = Rp ,- 7. Rendering = Rp ,- 8. Mastering = Rp ,-

21 57 9. Sensor = Rp ,- 10. Distribusi = Rp ,- Lain-Lain = Rp ,- Total Biaya Produksi = Rp ,- 3.7 Program Penayangan dan Tarif Media Media utama Televisi Media yang dipilih = RCTI Local Break (Nuansa Pagi, Seputar Indonesia) Waktu penayangan = 08:00 12:00 WIB Durasi = 30 detik Biaya penayangan = Rp ,-

22 Media Pendukung Kaos Ukuran : All size Format : Landscape Teknik : Sablon / Digital Printing Material : Cotton Produksi satuan : Rp ,- Produksi : Rp ,- x 1000 = Rp ,- Gelang Ukuran : diameter 10cm Format : bundar Teknik : press Material : kompon karet Produksi satuan : Rp. 2000,- Produksi : Rp. 2000,- x 1000 pcs = Rp ,-

23 59 Pin Ukuran : diameter 4cm Teknik : Molding Material : Plastik Produksi satuan : Rp ,- Produksi : Rp ,- x 1000 = Rp ,- Gantungan Kunci Ukuran : diameter 4cm Teknik : Molding Material : Mate Produksi satuan : Rp ,- Produksi : Rp ,- x 1000 = Rp ,- Sticker Ukuran : 10 cm x 7 cm Format : Lanscape

24 60 Teknik : Digital Printing Material : Sticker Produksi satuan : Rp ,- Produksi : Rp ,- x 3000 = Rp ,- TOTAL BIAYA PENAYANGAN DAN TARIF PRODUKSI MEDIA Biaya Produksi = Rp ,- Media Utama = Rp ,- Media Pendukung 1. Kaos = Rp ,- 2. Pin = Rp ,- 3. Gantungan Kunci = Rp ,- 4. Sticker = Rp ,- 5. Gelang = Rp ,- + Total = Rp ,-

25 Time Schedule Time Schedule Pembuatan Iklan Layanan Masyarakat Bertema Anti Rasisme Juni Juli Agustus September Pembuatan Konsep PRA PRODUKSI Ide cerita & Skenario (script) Story Board Desain Character Modeling Property & lingkungan Layout Lighting PRODUKSI T a b PASCA PRODUKSI e l Animasi Special effect Sound effect & Back Sound Rendering Capture Labeling Mastering Sensor Dsitribusi 3.2 Time Schedule

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. alat-alat elektronik dibandingkan bermain bersama teman-temannya dilapangan

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. alat-alat elektronik dibandingkan bermain bersama teman-temannya dilapangan 27 BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Iklan ini dibuat berdasarkan pada fenomena perubahan pola permainan anakanak pada masa sekarang ini yang lebih sering terlihat bermain

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 61 BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Teknis Produksi Media Utama Pada perancangan iklan layanan masyarakat ini media utama dalam penyebaran pesan yaitu media elektronik yang berupa televisi. Semua media

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dilakukan disimpulkan dari beberapa pemecahan masalah dari bahaya minuman beralkohol pada remaja

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 47 BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 3.1 STRATEGI KOMUNIKASI Komunikasi menurut dance (1967) adalah usaha yang menimbulakan respons melalui lambang-lambang verbal yang bertindak sebagai stimuli, dengan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. hidup sehat untuk mencegah penyakit cacingan pada anak, adalah

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. hidup sehat untuk mencegah penyakit cacingan pada anak, adalah BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat dalam kampanye sosial hidup sehat untuk mencegah penyakit cacingan pada anak, adalah mengkampanyekan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL..... i HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH.....iv ABSTRAK... vii DAFTAR ISI... viii DAFTAR

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP DESAIN DAN TEKNIS PRODUKSI. cerita dan konsep yang dipadukan dengan elemen audio visual dan

BAB IV KONSEP DESAIN DAN TEKNIS PRODUKSI. cerita dan konsep yang dipadukan dengan elemen audio visual dan BAB IV KONSEP DESAIN DAN TEKNIS PRODUKSI 4.1 Konsep Desain Desain iklan layanan masyarakat yang berupa media utama yang berbasis media elektronik sebagai sarana untuk mensosialisasikan iklan layanan masyarakat

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL..... i HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI.. iv KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH.....

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Komunikasi Keberhasilan suatu komunikasi ditentukan oleh bagaimana caranya supaya pesan yang akan disampaikan dapat diterima dengan baik kepada

Lebih terperinci

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI Teknis Produksi

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI Teknis Produksi BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI 4. 1. Teknis Produksi Teknis Produksi adalah laporan proses dalam pembuatan karya audio visual yang didalamnya mencakup proses pra produksi, produksi dan pasca produksi

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Komunikasi. Konsep jenis kegiatan kampanye yang digunakan yaitu Ideologically or cause oriented campaigns, adalah jenis kampanye yang berorientasi

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perencangan 3.1.1 Strategi Komunikasi Secara umum komunikasi berarti penyampaian pesan atau informasi, pernyataan yang dilakukan oleh seorang (komunikator)

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET 48 BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET UP Fingerboard Contest sangatlah penting, sebagai pembenahan dari rancangan media

Lebih terperinci

BAB 4 KONSEP DESAIN Komponen Iklan Layanan Masyarakat

BAB 4 KONSEP DESAIN Komponen Iklan Layanan Masyarakat 12 BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori dan Penerapan 4.1.1 Komponen Iklan Layanan Masyarakat Menurut Rakhmat Supriyono dalam buku Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi, ada 4 hal yang perlu dibahas

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Dilihat dari permasalahan-permasalahan yang telah dibahas di bab sebelumnya dan telah difokuskan pada batasan masalah, maka didapat

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan sangat di butuhkan termasuk dalam mempromosikan dan menyebarkan informasi, begitu pula halnya untuk perhiasan khas suku

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN. a. Pesan visual dalam perancangan buku foto esai ini menggunakan

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN. a. Pesan visual dalam perancangan buku foto esai ini menggunakan 49 BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN 3.1. Strategi Komunikasi a. Pesan visual dalam perancangan buku foto esai ini menggunakan fotografi sebagai elemen utamanya, karena fotografi mampu menggambarkan

Lebih terperinci

Pesan : Pesan Penjualan dari produsen selaku komunkator yang ditujukan kepada konsumen selaku komunikan

Pesan : Pesan Penjualan dari produsen selaku komunkator yang ditujukan kepada konsumen selaku komunikan Karakteristik MEDIA Media merupakan sarana komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan dan menyebarluaskan pesan-pesan iklan. Pesan : Pesan Penjualan dari produsen selaku komunkator yang ditujukan kepada

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN & KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN & KONSEP VISUAL 31 BAB III STRATEGI PERANCANGAN & KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Tujuan komunikasi pada perancangan iklan layanan masyarakat tentang mengemudi untuk kalangan remaja di bawah umur ini adalah agar pesan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4.1 Konsep Dasar Apa yang akan dibuat oleh penulis disini adalah sesuatu yang berhubungan dengan sebuah promosi bersifat komersial. Sebuah video promosi sebuah universitas di

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III KONSEP PERANCANGAN 46 BAB III KONSEP PERANCANGAN 3.1 Tujuan Komunikasi Film dokumenter Lipsync in My Life ini pada dasarnya bertujuan untuk memberikan informasi tentang potret kehidupan kehidupan seorang waria yang berprofesi

Lebih terperinci

Gambar III.1 SWOT Sumber: Data Pribadi (15 juni 2016)

Gambar III.1 SWOT Sumber: Data Pribadi (15 juni 2016) BAB III. STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN III.1 Strategi Perancangan Untuk memberikan pemahaman K3 kepada pekerja tentang pentingnya pemakaian alat pelindung diri maka dibutuhkan suatu komunikasi

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media komunikasi visual (pamflet)

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media komunikasi visual (pamflet) 53 BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 1.1 Tujuan Komunikasi Tujuan komunikasi untuk merancang media komunikasi visual (pamflet) guna kampanye calon legislative DPR-RI Partai Golkar nomor urut 3 Ir. Dra.

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. A. Metode Perancangan. Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. A. Metode Perancangan. Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Metode Perancangan Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan Museum Batik Kuno Danar Hadi ini ditunjukan untuk mengajarkan sejarah perkembangan batik pada

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL PERANCANGAN MEDIA KAMPANYE PENYALAHGUNAAN SILIKON DAN KOLAGEN

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL PERANCANGAN MEDIA KAMPANYE PENYALAHGUNAAN SILIKON DAN KOLAGEN BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL PERANCANGAN MEDIA KAMPANYE PENYALAHGUNAAN SILIKON DAN KOLAGEN 3.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dilakukan dan diuraikan dari pemecahan

Lebih terperinci

II. METODOLOGI. Budaya Lokal Betawi. Ondel-ondel. Bentuk Ondel-ondel. Data. Video, Artikel, Buku dan lain-lain. Macam-macam aplikasi ondel-ondel

II. METODOLOGI. Budaya Lokal Betawi. Ondel-ondel. Bentuk Ondel-ondel. Data. Video, Artikel, Buku dan lain-lain. Macam-macam aplikasi ondel-ondel II. METODOLOGI A. Kerangka Berpikir Studi Budaya Lokal Betawi Ondel-ondel Sejarah Ondel-ondel Bentuk Ondel-ondel Ornamen pada ondel-ondel dan pakaiannya. Data Ondel-ondel Boneka besar Topeng Rambut (kembang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari iklan yang beredar

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari iklan yang beredar BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari iklan yang beredar di berbagai media, baik media elektronik maupun media cetak. Iklan dapat dilukis kan sebagai

Lebih terperinci

3.1.1 Profil Target Audience Website Koran Tangerang Ekspres. 1. Masyarakat kalangan menengah dan kalangan Atas. 2. Jenis Kelamin : Pria & Wanita

3.1.1 Profil Target Audience Website Koran Tangerang Ekspres. 1. Masyarakat kalangan menengah dan kalangan Atas. 2. Jenis Kelamin : Pria & Wanita BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Komunikasi Secara umum komunikasi berarti penyampaian pesan atau informasi, pernyataan yang dilakukan seorang (komunikator) kepada orang lain

Lebih terperinci

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB 4 METODE PERANCANGAN BAB 4 METODE PERANCANGAN 4.1 Strategi Kreatif Menjadikan buku tersebut menjadi bagian dari dunia wacana desain di Indonesia serta diharapkan mampu membuka dan menambah wawasan masyarakat desainer grafis

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya. dengan cara menggugah emosi target sasaran.

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya. dengan cara menggugah emosi target sasaran. BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perencanaan Strategi perancangan yang akan dilakukan merupakan suatu pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya dengan membuat

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat adalah mengenai tentang media informasi yang berhubungan dengan masalah yang dibahas sebelumnya

Lebih terperinci

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL A. Strategi Perancangan 1.Strategi Komunikasi Strategi komunikasi menentukan perancangan atau rencana agar mencapai suatu tujuan, maka strategi komunikasi yang

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN. pembuatan buku sebagai media sosialisasi, promosi serta publikasi, sebagai salah

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN. pembuatan buku sebagai media sosialisasi, promosi serta publikasi, sebagai salah BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN 3.1. Tujuan Komunikasi Berbagai cara dapat dilakukan untuk membuat suatu informasi atau pesan bisa mudah di sampaikan tentunya secara efektif dan menarik.

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Pada konsep perancangan media pencegahan HIV/AIDS ini, penulis mencoba membuatnya dengan media Motion Graphic tentang bagaimana cara melakukan pencegahan hiv/aids.

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Agar permasalahan bisa diatasi dan tujuan dapat dicapai maka dibutuhkan strategi. Permasalahan yang ditemukan mengenai pengetahuan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi Perancangan dalam pembuatan media informasi snorkeling sebagai promosi wisata alam bawah laut Pantai Teluk Limau ini adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Iklan adalah bentuk komunikasi untuk memotivasi seseorang dan. membangun citra jangka panjang untuk suatu produk tertentu.

BAB I PENDAHULUAN. Iklan adalah bentuk komunikasi untuk memotivasi seseorang dan. membangun citra jangka panjang untuk suatu produk tertentu. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Iklan adalah bentuk komunikasi untuk memotivasi seseorang dan menjual suatu produk atau jasa, untuk mempengaruhi pendapat publik atau masyarakat, memenangkan dukungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Topik yang dipilih oleh penulis adalah editing dalam pasca produksi. tayangan drama dokumenter Seniman Kulit Telur.

BAB I PENDAHULUAN. Topik yang dipilih oleh penulis adalah editing dalam pasca produksi. tayangan drama dokumenter Seniman Kulit Telur. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Topik / Judul Tayangan Topik yang dipilih oleh penulis adalah editing dalam pasca produksi tayangan drama dokumenter Seniman Kulit Telur. Judul Tayangan : Seniman Kulit Telur 1.2.

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP PERANCANGAN. video promosi ini, adalah salah satu dari berbagai macam media komunikasi

BAB III STRATEGI DAN KONSEP PERANCANGAN. video promosi ini, adalah salah satu dari berbagai macam media komunikasi BAB III STRATEGI DAN KONSEP PERANCANGAN 3.1 Tujuan Media Berbagai cara dapat dilakukan untuk membuat suatu informasi atau pesan yang di sampaikan secara efektif dan menarik. Begitu juga dengan pembuatan

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Teknik Media Teknik perancangan media utama dan media pendukung menggunakan ilustrasi dengan warna-warna yang cerah. Dimana target audiencenya merupakan anak tingkat Sekolah

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. Dalam perancangan media kampanye sosial ini diperlukan adanya

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. Dalam perancangan media kampanye sosial ini diperlukan adanya BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan Dalam perancangan media kampanye sosial ini diperlukan adanya strategi perancangan sebagai panduan agar media-media yang dihasilkan

Lebih terperinci

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI 4.1. Konsep Media 4.1.1. Media Utama (Billboard) Dalam kampanye ini billboard menjadi media utama dalam penyampaian informasi yang terdapat dalam kampanye sosial ini. Visual

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. nantinya disampaikan melalui media poster. Perancangan yang lebih

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. nantinya disampaikan melalui media poster. Perancangan yang lebih BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan akan dibuat penulis melalui beberapa tahapan yang nantinya disampaikan melalui media poster. Perancangan yang lebih mengutamakan

Lebih terperinci

PENULISAN PR EKSTERNAL

PENULISAN PR EKSTERNAL Modul ke: PENULISAN PR EKSTERNAL TEKNIK PENULISAN DISPLAY IKLAN DAN IKLAN PUBLIC RELATIONS Fakultas FIKOM Syerli Haryati, S.S. M.IKom Program Studi Public Relations Pengembangan Strategi kreatif 1. Pendekatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latarbelakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latarbelakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latarbelakang Biologi merupakan salah satu dari sekian banyak mata pelajaran yang membutuhkan keahlian dalam menghafal dan memahami materi dengan baik. Tentunya hal tersebut membuat

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 1.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan sangat di butuhkan termasuk dalam mempromosikan dan menyebarkan informasi, begitu pula dengan sebuah komunitas agar dapat

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan Agar promosi mencapai tujuan yang diharapkan maka promosi harus efektif, promosi yang efektif adalah promosi tersebut haruslah berbeda

Lebih terperinci

IV KONSEP PERANCANGAN

IV KONSEP PERANCANGAN IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS 1. Pengguna / Komunitas Karya Dari hasil rancangan video motion graphic sosialisasi prosedur pelayanan pengaduan (Komplain) di Universitas mercu

Lebih terperinci

IV. KONSEP PERANCANGAN

IV. KONSEP PERANCANGAN IV. KONSEP PERANCANGAN A. Proses Perancangan ( Strategi desain ) 1. Strategi Desain 1. DESAIN BRIEF 2. SCANNING Kebutuhan Desain : Perkembangan Trend media Tujuan Desain : Media Perancangan yang memudahkan

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 1.1. Poster Sebagai media promosi penjualan, Poster adalah media yang dibuat dengan konsep menarik, interaktif, informatif, dan persuasif. Poster ini dibuat secara digital

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan dalam pembuatan video klip Blood Angel yang berjudul Perjalanan Cinta adalah dengan menggunakan teknik chroma

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL IM3 SEBAGAI PRODUK KARTU PERDANA INDOSAT TBK

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL IM3 SEBAGAI PRODUK KARTU PERDANA INDOSAT TBK BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL IM3 SEBAGAI PRODUK KARTU PERDANA INDOSAT TBK 3.1 Strategi Komunikasi Strategi komunikasi dalam pembuatan konsep perancangan IM3 sebagai produk kartu perdana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada dasarnya masyarakat mengkhawatirkan masa kehamilan dan persalinan. Masa kehamilan dan persalinan dideskripsikan oleh Bronislaw Malinowski menjadi fokus

Lebih terperinci

Teknik pembuatan promosi pada media utama dan media pendukung. pada kampanye ini menggunakan warna-warna dominan, ilustrasi dan

Teknik pembuatan promosi pada media utama dan media pendukung. pada kampanye ini menggunakan warna-warna dominan, ilustrasi dan Bab IV Teknis Produksi Media 4.1 Teknis Media pembuatan promosi pada media utama dan media pendukung pada kampanye ini menggunakan warna-warna dominan, ilustrasi dan pengolahan gambar menggunakan teknik

Lebih terperinci

BAB III. Strategi Perancangan dan Konsep Visual

BAB III. Strategi Perancangan dan Konsep Visual BAB III Strategi Perancangan dan Konsep Visual 3.1 Tujuan Komunikasi Video animasi Iklan Layanan Masyarakat (ILM) ini bertujuan untuk melakukan perubahan pada pola permainan anak-anak pada masa sekarang

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pihak lain, agar dapat saling mempengaruhi diantara keduanya.

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pihak lain, agar dapat saling mempengaruhi diantara keduanya. BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Komunikasi Pengertian komunikasi yaitu sebuah proses dalam penyampaian sebuah informasi baik itu sebuah pesan, ide ataupun gagasan dari pihak

Lebih terperinci

BAB IV STATEGI KREATIF

BAB IV STATEGI KREATIF BAB IV STATEGI KREATIF IV.1 Konsep Verbal IV.1.1 Konsep Logo Konsep dari logo kampanye ini adalah visualisasi orang tua yang merangkul anaknya yang melambangkan suatu kedekatan, dengan perbedaan bentuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. film pendek yang berisi himbuan-himbauan atau larangan-larangan yang. menggunakan konsep visual yang berbentuk film.

BAB I PENDAHULUAN. film pendek yang berisi himbuan-himbauan atau larangan-larangan yang. menggunakan konsep visual yang berbentuk film. BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Di awal dekade millenium ketiga ini ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang demikian pesatnya sehingga menghasilkan inovasi inovasi baru seiring dengan perkembangan

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN

BAB III PROSES PERANCANGAN BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Kreatif 1. Konsep Kreatif Perancangan Konsep kreatif adalah proses berpikir dan bertindak untuk menciptakan atau menyusun gagasan baru, baik yang benar-benar baru (belum

Lebih terperinci

Konsep Dasar DKV sebagai Sarana Informasi Pencegahan Hiv/Aids Kiriman: I Putu Gede Mertanaya, Mahasiswa PS. DKV ISI Denpasar Konsep merupakan

Konsep Dasar DKV sebagai Sarana Informasi Pencegahan Hiv/Aids Kiriman: I Putu Gede Mertanaya, Mahasiswa PS. DKV ISI Denpasar Konsep merupakan Konsep Dasar DKV sebagai Sarana Informasi Pencegahan Hiv/Aids Kiriman: I Putu Gede Mertanaya, Mahasiswa PS. DKV ISI Denpasar Konsep merupakan kerangka atau menterjemahkan ide kedalam bentuk karya. Tanpa

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEPTUAL. paradise in tidung island adalah menciptakan panduan lengkap, informatif dan

BAB III STRATEGI & KONSEPTUAL. paradise in tidung island adalah menciptakan panduan lengkap, informatif dan 53 BAB III STRATEGI & KONSEPTUAL 3.1 Strategi Perancangan Bentuk rancangan yang akan dibuat dalam buku panduan wisata little paradise in tidung island adalah menciptakan panduan lengkap, informatif dan

Lebih terperinci

MODUL. Copywriting (3 SKS) Oleh : Dra. Nanik Ismiani

MODUL. Copywriting (3 SKS) Oleh : Dra. Nanik Ismiani FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA Pertemuan 13 MODUL Copywriting (3 SKS) Oleh : Dra. Nanik Ismiani POKOK BAHASAN Below The Line DESKRIPSI Dalam pokok bahasan ini akan dibahas mengenai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kepada masyarakat berupa kejadian-kejadian yang terjadi di area khususnya Jawa

BAB I PENDAHULUAN. kepada masyarakat berupa kejadian-kejadian yang terjadi di area khususnya Jawa BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media televisi saat ini sangat berkembang. Media televisi berita bermanfaat bagi masyarakat. Dalam televisi berita disampaikan berita-berita yang terjadi dilingkungan

Lebih terperinci

Jenis media yang akan diproduksi :

Jenis media yang akan diproduksi : BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Teknis Media Dalam proses produksi media melakukan melalui beberapa tahap yaitu : a) Tahap sketsa awal Sketsa awal adalah proses untuk mencari bentuk elemen visual kampanye

Lebih terperinci

BAB III TAHAPAN PRA PRODUKSI

BAB III TAHAPAN PRA PRODUKSI BAB III TAHAPAN PRA PRODUKSI 3. Perancangan Media Penulis akan membuat sebuah iklan layanan masyarakat yang berisi kampanye sosial yang bertujuan untuk menyadarkan remaja adanya penyalahgunaan kata autis

Lebih terperinci

BAB Ill STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. Konsep jenis kegiatan kampanye yang digunakan yaitu Ideologically or

BAB Ill STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. Konsep jenis kegiatan kampanye yang digunakan yaitu Ideologically or BAB Ill STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Komunikasi. Konsep jenis kegiatan kampanye yang digunakan yaitu Ideologically or cause oriented campaigns, adalah jenis kampanye yang berorientasi

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Untuk memberikan informasi mengenai penanggulangan insomnia dan pentingnya mengetahui gejala-gejala dari insomnia agar dapat mengindentifikasi

Lebih terperinci

BAB II METODOLOGI.

BAB II METODOLOGI. BAB II METODOLOGI 2.1 Identifikasi Masalah Permasalahan yang diangkat didalam perancangan Video Magazive Independent Skateboarding ini diantaranya adalah : Penerapan motion graphic teks sebagai element

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1. Judul Perancangan 2. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1. Judul Perancangan 2. Latar Belakang I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1. Judul Perancangan Film Pendek Passing note merupakan salah satu media Audio Visual yang menceritakan tentang note cinta yang berlalu begitu saja tanpa sempat cinta itu

Lebih terperinci

IV. KONSEP PERANCANGAN

IV. KONSEP PERANCANGAN IV. KONSEP PERANCANGAN A. Ide Atau Gagasan Perancangan 1. Ide Desain Fokus utama perancangan ini adalah tentang desain grafis kaos yang mengacu pada nilai-nilai pergaulan Budaya Timur sebagai media sosialisasi

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1. Teknis Produksi Tahapan ini adalah tahapan akhir dari proses yang telah disusun sebelumnya atau final artwork. Dimana seluruh gagasan dan materi yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan 3.1.1. Strategi Komunikasi Secara umum komunikasi berarti menyampaikan pesan atau informasi. Perancangan media promosi Semen White

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki rentang luas wilayah 1.910.931,32 km² dengan 17.504 pulau didalamnya, dengan 5 pulau besar ; Jawa, Sumatera,

Lebih terperinci

BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA. Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai.

BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA. Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai. BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai. Walaupun dalam proses pembuatannya mengalami perubahan-perubahan konsep yang sudah dirancang sebelumnya.

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR PENCIPTAAN KARYA

TUGAS AKHIR PENCIPTAAN KARYA TUGAS AKHIR PENCIPTAAN KARYA Tugas Akhir Penciptaan Karya merupakan perwujudan konsep dan ide berdasarkan teori-teori yang telah diterima oleh Mahasiswa selama melaksanakan tugas Perkuliahan. Penciptaan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Dalam perancangan media berupa kartu edukasi atau flashcard origami seri hewan ini, penulis mencoba menjabarkan tujuan dari perancangan kartu edukasi

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Buku Petunjuk Graphic Standart Manual

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Buku Petunjuk Graphic Standart Manual BAB V VISUALISASI KARYA A. Buku Petunjuk Graphic Standart Manual 94 95 / Bahan Visualisasi Karya : 20 x 14 cm : AC 260gr : Dancing Script, Arial, Impact : Kantor Dinas Kesehatan dan ditiap Puskesmas 96

Lebih terperinci

BAB III PENYAJIAN DATA. penelitian ini adalah bagaimana proses produksi iklan di radio mandiri yang dimulai dari

BAB III PENYAJIAN DATA. penelitian ini adalah bagaimana proses produksi iklan di radio mandiri yang dimulai dari BAB III PENYAJIAN DATA Pada bab ini peneliti menyajikan data yang diperoleh dari hasil wawancara proses produksi iklan di radio mandiri 98,3 FM Pekanbaru. Adapun yang menjadi kajian dalam penelitian ini

Lebih terperinci

II. METODE PERANCANGAN

II. METODE PERANCANGAN II. METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS (State of Art) Para kreator film 8 detik saat ini sudah mulai banyak memproduksi karya nya. Durasi yang singkat membuat siapapun bias membuat film 8 detik. Namun

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. orang lain dalam hubungan sosial. Permasalahan YR Mixing DJ School &

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. orang lain dalam hubungan sosial. Permasalahan YR Mixing DJ School & 52 BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan 3.1.1 Strategi Komunikasi Secara umum komunikasi berarti penyampaian pesan atau informasi, pernyataan yang di lakukan oleh seorang

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Gambar 2.1 Animasi edukasi KOK BISA Sumber : Youtube Animasi yang digunakan sebagai media edukasi ini pernah dibuat oleh kanal Youtube asal Indonesia yang bernama

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. resmi dimulai pada pertengahan Agustus nama perusahaan itu

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. resmi dimulai pada pertengahan Agustus nama perusahaan itu 37 BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Gambaran Perusahaan Chopinjava adalah sebuah perusahaan pakaian yang menggabungkan warisan budaya Indonesia dan fashion modern. Secara resmi dimulai

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL VIDEO KLIP LAGU KAMPANYE KOSONG. Adapun target audience yang dipilih adalah sebagai berikut :

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL VIDEO KLIP LAGU KAMPANYE KOSONG. Adapun target audience yang dipilih adalah sebagai berikut : BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL VIDEO KLIP LAGU KAMPANYE KOSONG Dalam suatu perancangan di perlukan strategi yag dapat mendukung dan memenuhi tujuan perancangan tersebut. Konsep perancangan

Lebih terperinci

BAB II. METODE PERANCANGAN

BAB II. METODE PERANCANGAN BAB II. METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Ada sebagian animator yang membuat karya tentang diabetes, namun durasi yang disuguhkan relatif lebih lama sekitar 2 menit, padahal dalam ruang publik audiens

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL MEDIA INFORMASI MOTIF BATIK MERAK NGIBING

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL MEDIA INFORMASI MOTIF BATIK MERAK NGIBING BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL MEDIA INFORMASI MOTIF BATIK MERAK NGIBING III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat mengenai media informasi motif batik Merak Ngibing

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. makhluk hidup, komunikasi sangat penting dimana komunikasi itu sendiri

BAB I PENDAHULUAN. makhluk hidup, komunikasi sangat penting dimana komunikasi itu sendiri BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan suatu hal yang tidak bisa dilepaskan oleh semua makhluk hidup, komunikasi sangat penting dimana komunikasi itu sendiri berfungsi untuk berinteraksi

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. IV 1. Media film dokumenter

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. IV 1. Media film dokumenter BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA IV 1. Media film dokumenter Media utama film dokumenter Seni Ulin Buhun Benjang Gelut berdurasi tiga belas menit mengangkat tema keberadaan seni beladiri tradisional sunda

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Metodologi Laporan ini menggunakan metodologi wawancara dan observasi untuk mendapatkan permasalahan yang terdapat di lapangan. Wawancara berfokus pada konsep yang telah

Lebih terperinci

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI 4.1 Poster 1

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI 4.1 Poster 1 BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI 4.1 Poster 1 Gambar 4.1 Poster 1 Media : Poster Ukuran : 59,4 cm x 42cm Bahan Media : Art Paper 200 gr + Laminasi Teknis Produksi : Cetak Offset Poster ini menggunakan

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. sepia agar memberikan kesan dramatis. memiliki tingkat keterbacaan yang cukup baik.

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. sepia agar memberikan kesan dramatis. memiliki tingkat keterbacaan yang cukup baik. BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Konsep Visual a. Warna Menggunakan warna gelap yaitu hitam sebagai warna background dasar untuk setiap aplikasi visual dalam kampanye ini. Untuk headline dan text

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dilakukan disimpulkan dari beberapa pemecahan masalah dari Pulau Kemaro yaitu : Membuat suatu media

Lebih terperinci

II METODE PERANCANGAN

II METODE PERANCANGAN II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Perancangan kampanye video animasi ini menginformasikan bagaimana jajanan berbahaya dan jajanan yang dapat dikonsumsi oleh anak-anak dengan menghadirkan dua tokoh

Lebih terperinci

Iklan adalah suatu pesan komersial yang disampaikan lewat media kepada khalayak dengan tujuan memperoleh keuntungan

Iklan adalah suatu pesan komersial yang disampaikan lewat media kepada khalayak dengan tujuan memperoleh keuntungan PAV STORYBOARD Storyboard merupakan konsep komunikasi dan ungkapan kreatif, teknik dan media untuk menyampaikan pesan dan gagasan secara visual, termasuk audio dengan mengolah elemen desain grafis berupa

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Pengertian strategi menurut Stephanie K (seperti dikutip dalam Bernado Periangan 2011). Strategi didefinisikan sebagai suatu proses

Lebih terperinci

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK. Dalam hal ini, praktikan bekerja pada Divisi Creative Production untuk program

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK. Dalam hal ini, praktikan bekerja pada Divisi Creative Production untuk program BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK Dalam hal ini, praktikan bekerja pada Divisi Creative Production untuk program tayangan Professor Cilik. Praktikan bekerja pada bagian perencanaan pra production, creative production

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media massa pada saat ini sangat berpengaruh untuk mempengaruhi persepsi, pikiran serta tingkah laku masyarakat. Media massa pada saat ini sangat berpengaruh untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Media massa memiliki tiga fungsi dasar, yaitu fungsi informatif, fungsi edukatif, dan fungsi hiburan. Media massa adalah alat-alat dalam komunikasi yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Kehidupan adalah suatu proses yang dilalui oleh makhluk hidup sebelum mencapai batas kematian. Menurut Ir. I Ketut Gede Yudantara, kehidupan adalah anugerah sekaligus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. makhluk sosial sangatlah penting untuk bisa berkomunikasi secara global

BAB I PENDAHULUAN. makhluk sosial sangatlah penting untuk bisa berkomunikasi secara global BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era yang sudah semakin maju ini, perkembangan teknologi dan komunikasi membuat semua lapisan masyarakat dunia mengikuti perkembangan tersebut dan menjadikan mereka

Lebih terperinci

BAB III DATA DAN ANALISA

BAB III DATA DAN ANALISA BAB III DATA DAN ANALISA A. Kelompok data berkaitan dengan aspek fungsi produk rancangan Pembuatan motion graphic Seller center ini bertujuan untuk mengedukasi para penjual di tokopedia yang kesulitan

Lebih terperinci