PERATURAN TIM SUKSES PEMIRA EKSEKUTIF KM IPB TAHUN 2014

Transkripsi

1

2 PERATURAN TIM SUKSES PEMIRA EKSEKUTIF KM IPB TAHUN 2014 BAB I Ketentuan Umum Pasal 1 1. Tim sukses adalah sekelompok anggota KM IPB yang membantu salah satu pasangan calon untuk memperoleh suara terbanyak, yang terdaftar secara resmi di KPR dengan dipimpin oleh seorang koordinator. 2. Tanda pengenal adalah tanda yang dikenakan oleh anggota KM IPB sebagai bukti bahwa yang bersangkutan merupakan anggota tim sukses yang sah dari salah satu pasangan calon. Pasal 2 Mekanisme Pendaftaran Tim Sukses 1. Tim sukses pasangan calon yang sah adalah yang terdaftar dan telah disahkan oleh KPR. 2. Pendaftaran tim sukses pasangan calon wajib menyerahkan berkas pendaftaran dengan melampirkan : a. Fotokopi KTM (1 lembar per anggota tim sukses) b. Pas foto berwarna berukuran 3x4 (2 lembar per anggota tim sukses) 3. Pihak pasangan calon wajib menyerahkan daftar tim sukses beserta berkas pendaftaran paling lambat 1x24 jam setelah verifikasi ditutup. BAB II Keanggotaan Tim Sukses Pasal 3 1. Tim sukses setiap pasangan calon yang didaftarkan berjumlah 22 orang yang dipimpin oleh seorang koordinator tim sukses dan disahkan oleh KPR. 2. Jumlah tim sukses setiap pasangan calon dapat berkurang apabila anggota tim sukses : a. Mengundurkan diri. b. Tidak lagi menjadi anggota KM IPB. c. Diberhentikan oleh pasangan calon. d. Dicabut keanggotaannya oleh KPR. 3. Anggota tim sukses setiap pasangan calon yang mengundurkan diri harus menyerahkan surat pengunduran diri secara resmi kepada KPR melalui pasangan calon yang bersangkutan dengan melampirkan tanda pengenal.

3 4. Jika terdapat anggota tim sukses setiap pasangan calon yang diberhentikan, pasangan calon tersebut harus menyerahkan surat pemberitahuan secara resmi kepada KPR dengan melampirkan tanda pengenal. 5. Anggota tim sukses setiap pasangan calon yang diberhentikan tidak dapat digantikan oleh orang lain. 6. KPR berhak mengumumkan setiap perubahan komposisi anggota tim sukses pasangan calon kepada anggota KM IPB. Pasal 4 Mekanisme Pergantian Keanggotaan Tim Sukses 1. Anggota tim sukses setiap pasangan calon dapat digantikan jika anggota tim sukses : a. Mengundurkan diri dengan alasan sakit berat. b. Meninggal dunia. 2. Apabila terdapat anggota tim sukses yang digantikan, pasangan calon wajib menyerahkan berkas pendaftaran tim sukses pengganti dengan melampirkan : a. Fotokopi KTM (1 lembar per anggota tim sukses pengganti) b. Pas foto berwarna berukuran 3x4 (2 lembar per anggota tim sukses pengganti) 3. Berkas pendaftaran tim sukses pengganti diserahkan secara langsung oleh pasangan calon kepada KPR. BAB III Tanda Pengenal Pasal 5 1. Seluruh tim sukses mendapatkan tanda pengenal dari KPR. 2. Tanda pengenal wajib dipakai di dalam lingkungan kampus IPB selama masa kampanye berlangsung, kecuali saat kegiatan akademik. 3. Tanda pengenal hanya diperuntukkan bagi tim sukses yang bersangkutan dan tidak boleh dipergunakan oleh orang lain. 4. Apabila terdapat anggota tim sukses yang kehilangan tanda pengenal, maka yang bersangkutan wajib melaporkannya kepada KPR. 5. Apabila terdapat anggota tim sukses pasangan calon yang tidak lagi menjadi anggota KM IPB atau dicabut keanggotaannya oleh KPR, maka pasangan calon yang bersangkutan wajib menyerahkan tanda pengenal anggota tim sukses tersebut kepada KPR paling lambat 1x48 jam sejak hal-hal tersebut terjadi.

4 BAB IV Sanksi Pasal 6 1. Pelanggaran terhadap pasal 2 ayat (3) dikenakan sanksi berupa pengurangan masa kampanye selama tujuh hari terhitung sejak masa kampanye dimulai. 2. Pelanggaran terhadap pasal 5 ayat (2) dan/atau pasal 5 ayat (3), dikenakan sanksi kepada anggota tim sukses berupa peneguran dan selanjutnya akan diberi surat peringatan apabila tidak mengindahkan teguran tersebut. 3. Apabila yang bersangkutan tidak mengindahkan surat peringatan seperti yang dimaksud pada ayat (2), dikenakan sanksi berupa pencabutan keanggotaannnya sebagai tim sukses. 4. Pelanggaran terhadap pasal 5 ayat (5) dikenakan sanksi kepada pasangan calon berupa peneguran dan selanjutnya akan diberi surat peringatan apabila tidak mengindahkan teguran tersebut. 5. Apabila yang bersangkutan tidak mengindahkan surat peringatan seperti yang dimaksud pada pasal (4), dikenakan sanksi berupa pemotongan 1% suara.

5 PENJELASAN ATAS SK No. 004/TAP/KPR-DPM KM/IX/2014 TENTANG PERATURAN TIM SUKSES PEMIRA EKSEKUTIF KM IPB TAHUN 2014 BAB I Pasal 1 Tanda pengenal yang dimaksud berupa nametag yang akan disediakan oleh KPR. Pasal 2 Bentuk pengesahan tim sukses berupa surat ketetapan dari KPR. - Berkas pendaftaran tim sukses disediakan oleh KPR. - Fotokopi KTM yang dimaksud adalah fotokopi KTM bagian depan dan belakang yang dapat terlihat dan terbaca dengan jelas. Berkas pendaftaran tersebut diserahkan secara langsung oleh calon presiden mahasiswa dan/atau calon wakil presiden mahasiswa yang bersangkutan kepada KPR. BAB II Pasal 3 Jumlah tim sukses yang disahkan oleh KPR sudah termasuk dengan koordinator tim. - Surat pengunduran diri tim sukses berisikan nama anggota tim sukses yang bersangkutan, NIM, alasan, dan tanda tangan anggota tim sukses yang mengundurkan diri dengan persetujuan dari pasangan calon. - Surat pengunduran diri tersebut harus diserahkan secara langsung oleh calon presiden mahasiswa dan/atau calon wakil presiden mahasiswa yang bersangkutan kepada KPR. - Tanda pengenal yang dimaksud adalah tanda pengenal anggota tim sukses pasangan calon yang mengundurkan diri.

6 Ayat 4 - Surat pemberitahuan tersebut berisikan nama anggota tim sukses yang bersangkutan, NIM, alasan, dan tanda tangan pasangan calon. - Surat pemberitahuan tersebut harus diserahkan secara langsung oleh calon presiden mahasiswa dan/atau calon wakil presiden mahasiswa yang bersangkutan kepada KPR. - Tanda pengenal yang dimaksud adalah tanda pengenal anggota tim sukses yang diberhentikan oleh pasangan calon. Ayat 5 Ayat 6 Perubahan komposisi anggota tim sukses yang dimaksud adalah apabila terdapat tim sukses yang mengundurkan diri atau diberhentikan oleh pasangan calon atau tim sukses yang digantikan dan/atau tim sukses pengganti. Pasal 4 Sakit berat merupakan sakit yang menyebabkan anggota tim sukses diharuskan istirahat total dalam kurun waktu sama dengan atau lebih dari 30 hari dihitung sejak disahkan menjadi anggota tim sukses, yang dibuktikan dengan surat keterangan dokter. - Berkas pendaftaran tim sukses pengganti disediakan oleh KPR. - Fotokopi KTM yang dimaksud adalah fotokopi KTM bagian depan dan belakang yang dapat terlihat dan terbaca dengan jelas. Berkas pendaftaran tersebut diserahkan secara langsung oleh calon presiden mahasiswa dan/atau calon wakil presiden mahasiswa yang bersangkutan kepada KPR. BAB III Pasal 5 - Definisi dipakai yang dimaksud KPR adalah disematkan pada posisi yang dapat terlihat dengan jelas. - Lingkungan kampus IPB yang dimaksud adalah di dalam Kampus Dramaga, Kampus Baranangsiang, Kampus Cilibende, dan Kampus Gunung Gede. - Kegiatan akademik yang dimaksud adalah kuliah, praktikum, responsi, sidang, kolokium, dan seminar.

7 Ayat 4 Calon presiden mahasiswa dan/atau calon wakil presiden mahasiswa dan/atau anggota tim sukses tersebut harus melaporkan secara langsung kepada KPR. Ayat 5 Hal-hal tersebut yang dimaksud adalah ketika terdapat anggota tim sukses yang tidak lagi menjadi anggota KM IPB atau dicabut keanggotaannya oleh KPR. BAB IV Pasal 6 Surat peringatan diberikan saat pelanggaran dilakukan kembali setelah adanya teguran dari KPR. Pencabutan dilakukan saat pelanggaran dilakukan kembali setelah adanya surat peringatan dari KPR Ayat 4 Surat peringatan diberikan saat pelanggaran dilakukan kembali setelah adanya teguran dari KPR. Ayat 5 Pemotongan suara yang dimaksud berdasarkan jumlah suara dari pasangan calon yang bersangkutan.