ANALISIS LAPORAN KEUANGAN BERDASARKAN RASIO LIKUIDITAS PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (Persero) Tbk

Transkripsi

1 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN BERDASARKAN RASIO LIKUIDITAS PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (Persero) Tbk TUGAS AKHIR Ditulis untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3 Diajukan Oleh : Anwar Daniel Sibarani NIM PROGRAM STUDI PERBANKAN DAN KEUANGAN JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2015

2 ABSTRAK Penelitian ini berjudul Analisis Laporan Keuangan Berdasarkan Rasio Likuiditas Pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisa bagaimana perkembangan rasio likuiditas PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dari tahun 2010 sampai Metode pengolahan data yang digunakan adalah statistik deskriptif. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk pada tahun 2010 sampai dengan tahun 2014 dalam keadaan likuid karena Quick Ratio yang dimiliki pada tahun 2010 adalah 10.29%, tahun 2011, 11.76%, tahun %, tahun %, dan tahun 2014, 13.50%. Investing Policy Ratio yang dimiliki pada tahun 2010, 23.53%, tahun 2011, 20.27%, tahun 2012, 18.77%, tahun 2013, 18.94%, dan tahun 2014, 20.92%. Banking Ratio pada tahun 2010, 66.57%, tahun 2011, 67.66%, tahun 2012, 75.23%, tahun 2013, 83.51%, dan tahun 2014, 90.14%. Loan to Assets Ratio tahun 2010, 52.06%, tahun 2011, 52.33%, tahun 2012, 58.16%, tahun 2013, 63.04%, dan tahun 2014, 64.97%. Dan Cash Ratio yang dimiliki pada tahun 2010 sampai dengan tahun 2014 diatas 7% seperti yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia dimana, tahun 2010 sebesar 9.73%, tahun 2011, 10.75%, tahun 2012, 11.67%, tahun 2013, 11.31%, dan tahun 2014, 11.93%. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dalam keadaan likuid. Kata kunci: Analisis, Rasio Likuiditas

3 ABSTRACT This research is entitled Analysis of The Financial Statement is based on the Liquidity Ratio at PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. The purpose of this research was to analyze how the development of the liquidity ratio PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk from 2010 until The methods of processing data is descriptive statistics. The result of this research show that PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk in 2010 to 2014 in the liquid state because of the Quick Ratio owned in 2010 was 10.29%, 11.76% in 2010, 13.95% in 2012, 12.78% in 2013, and 13.50% in Investing Policy Ratio in 2010 owned 23.53%, in %, in %, in %, and in 2014 to 20.92%. Banking Ratio in %, 67.66% in 2011, 75.23% in 2012, 83.51% in 2013, and 90.14% in Loan to Assets Ratio in 2010 owned 52.06%, 52.33% in 2011, 58.16% in 2012, 63.04% in 2013, and in 2013 to 64.97%. And Cash Ratio owned in 2010 to 2014 was above 7% as set by Bank Indonesia, where in was %, 10.75% in 2011, 11.67% in 2012, 11.31% in 2013, and in 2014 to 11.93%. From this result it can be concluded that PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk in a liquid state. Keywords: Analysis, Liquidity Ratio

4 KATA PENGANTAR Puji dan syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan hikmat dan karunia-nya atas kesehatan dan kemudahan sehingga Tugas Akhir dapat selesai dengan baik. Tugas Akhir ini disusun guna memenuhi syarat untuk menyelesaikan Program Diploma 3 Program Studi Perbankan dan Keuangan, Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan. Selama penulisan Tugas Akhir ini diperoleh bimbingan, bantuan dan dukungan yang berharga dari berbagai pihak baik secara materil, moril maupun spiritual. Oleh karena itu pada kesempatan ini diucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya kepada: 1. M. Syahruddin, S.T., M.T., Ditektur Politeknik Negeri Medan. 2. Darwin Sahat Hamonangan Damanik, S.E., M.Si., Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan. 3. Parjuangan Pardosi, S.E., M.Si., Sekretaris Jurusan Politeknik Negeri Medan. 4. Enny Segarahati Barus, S.E., M.Si., Kepala Program Studi Perbankan dan Keuangan Politeknik Negeri Medan. 5. Rina Walmiaty Mardi, S.E., Ak., M.Si., Dosen Pembimbing Utama Tugas Akhir yang telah meluangkan waktu, pikiran, dan tenaga dalam membimbing dan menyelesaikan Tugas Akhir ini. 6. Bernadetta Anita Jerry S, S.E.,M.Si., Dosen Pembimbing Pendamping Tugas Akhir yang juga telah bersedia memberikan bimbingan, arahan dan petunjuk dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini. 7. Dra. Ermyna Seri, M.Hum., Wali BK-6H Politeknik Negeri Medan. 8. Ayahanda Agus Sibarani dan ibunda Amoi Lubis, yang selalu memberikan kasih sayang dan pengorbanan yang tidak ternilai. Untuk abangda Andi Sibarani, abang Bukit Gultom, kakak Dewi Sibarani, kakak Eka Sibarani, i

5 kakak Laura Sibarani, kakak Eva Sipayung, Adinda Dimpi Sibarani dan Syalomitha Gultom terima kasih untuk dukungannya. 9. Untuk Sahabat Cut, Irwansyah, Lina, Neil, Anya, Indah, Yulianty, Sadesty, Febrina, Lulisa, Deasy, Wahyu, Lasmarito, Helen, Doropat, Sally, dan Nova terima kasih untuk dukungan dan kesabarannya selama penyelesaian Tugas Akhir ini. 10. Untuk teman-teman di BK-6H terkhusus Jecika, Emfrida, Ferawati, Silvana, Dwi, Monalisa, dan Yuliana yang selalu menyemangati dan memberi saran serta kritik yang sangat membangun. 11. Kepada teman-teman satu bimbingan yang selalu membagikan informasi yang sangat di butuhkan dalam menyelesaikan Tugas Akhir. 12. Untuk kakak dan abang senior terkhusus Theresia Debora Siagian A.Md, Rut Masidas Sibarani A.Md, Yezriel Angriva Sianturi A.Md, Asti Syahrina Aufa A.Md, Efa Christy Marbun A.Md, Shelia Shandi A.md, dan Yus Yunus A.Md terima kasih untuk semangat yang sangat membangun selama penyelesaian Tugas Akhir ini. Akhir kata, semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan khususnya bagi mahasiswa Politeknik Negeri Medan Jurusan Akuntansi Program Studi Perbankan dan Keuangan. Medan, Agustus 2015 Penulis, Anwar Daniel Sibarani NIM ii

6 DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data Teknik pengumpulan data Teknik pengolahan data Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan... 8 BAB 2 TINJAUAN UMUM MENGENAI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan Visi dan misi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Gambar dan filosopi logo PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Budaya kerja PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk iii

7 2.2. Ruang Lingkup Kegiatan dan Produk PT BNI (Persero) Tbk Produk dana simpanan Kredit Produk layanan jasa Struktur Organisasi BAB 3 TINJAUAN KEPUSTAKAAN 3.1. Pengertian Bank Pengertian Laporan Keuangan Tujuan Laporan Keuangan Pihak-Pihak Yang Memerlukan Laporan Keuangan Jenis-Jenis Laporan Keuangan Neraca Laporan laba rugi Laporan perubahan modal Laporan catatan atas laporan keuangan Laporan arus kas Analisis Laporan Keuangan Bentuk-Bentuk Rasio Keuangan Pengertian likuiditas Pengertian solvabilitas Pengertian rentabilitas Pengertian stabilitas usaha Analisis Rasio Keuangan Teknik Analisis Likuiditas BAB 4 HASIL PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1. Pengumpulan Data Pengolahan Data iv

8 BAB 5 PEMBAHASAN BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN 6.1. Simpulan Saran DAFTAR PUSTAKA DAFTAR LAMPIRAN v

9 DAFTAR TABEL No. Tabel Judul Halaman Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan dan Penulisan Tugas Akhir... 8 Tabel 4.1 Cash Assets Tabel 4.2 Total Deposits Tabel 4.3 Securities Tabel 4.4 Loans Tabel 4.5 Total Loans dan Total Assets Tabel 4.6 Liquid Assets Tabel 4.7 Short Term Borrowing Tabel 5.1 Perhitungan Rasio Likuiditas Periode v

10 DAFTAR GAMBAR No. Gambar Judul Halaman Gambar 2.1 Logo PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Gambar 2.2 Struktur Organisasi PT BNI (Persero) Tbk Gambar 5.1 Grafik Quick Ratio Gambar 5.2 Grafik Investing Policy Ratio Gambar 5.3 Grafik Banking Ratio Gambar 5.4 Grafik Loan to Assets Ratio Gambar 5.5 Grafik Cash Ratio vi

11 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul Laporan keuangan adalah merupakan pokok atau hasil akhir dari suatu proses akuntansi yang menjadi bahan informasi bagi para pemakainya sebagai salah satu bahan dalam proses pengambilan keputusan dan juga dapat menggambarkan indikator kesuksesan suatu perusahaan mencapai tujuannya (Harahap, 2002:7). Menurut Munawir (1979:2) laporan keuangan merupakan hasil dari proses akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi dan bertujuan untuk memberikan informasi mengenai data keuangan atau kinerja suatu perusahaan kepada pihak-pihak yang berkepentingan dengan aktivitas perusahaan. Pihak-pihak yang berkepentingan tersebut ialah pemilik perusahaan, manajer perusahaan, para investor, karyawan perusahaan, kreditur atau banker, pemerintah, dan masyarakat. Dalam praktiknya laporan keuangan terdiri dari beberapa macam, yaitu: neraca merupakan laporan yang menunjukkan jumlah aktiva (harta), kewajiban (hutang), dan modal perusahaan (ekuitas) perusahaan pada saat tertentu. Laporan laba rugi merupakan laporan yang menunjukkan jumlah pendapatan dan biaya yang telah dikeluarkan sehingga dapat diketahui apakah perusahaan dalam keadaan laba atau rugi. Laporan perubahan modal ialah laporan yang menunjukkan perubahan modal serta sebab-sebab berubahnya modal. Laporan catatan atas laporan keuangan merupakan laporan yang memberikan informasi tentang penjelasan yang dianggap perlu dengan tujuan agar pengguna laporan keuangan dapat memahami jelas data yang disajikan. Laporan arus kas merupakan laporan yang menunjukkan arus kas masuk (pendapatan atau pinjaman dari pihak lain) dan arus kas keluar (biaya-biaya) di perusahaan (Kasmir, 2012:7). 1

12 2 Secara umum laporan keuangan bertujuan untuk memberikan informasi keuangan suatu perusahaan pada periode tertentu. Laporan keuangan tidak hanya sekedar cukup dibaca saja, tetapi juga harus dimengerti dan dipahami tentang posisi keuangan perusahaan dengan cara melakukan analisis keuangan melalui berbagai rasio keuangan yang lazim dilakukan (Kasmir, 2012:10). Menurut Syafri (2008:297) Rasio keuangan adalah angka yang diperoleh dari hasil perbandingan dari suatu pos laporan keuangan dengan pos lainnya yang mempunyai hubungan yang relevan dan signifikan (berarti). Fungsi rasio keuangan tersebut ialah sebagai alat ukur dalam menilai kinerja perusahaan. Untuk menilai posisi keuangan suatu perusahaan dapat dilakukan dengan menilai rasio keuangannya. Rasio keuangan terdiri dari: likuiditas adalah rasio yang menunjukkan kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangannya yang harus segera dipenuhi, atau kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangan pada saat ditagih. Solvabilitas ialah rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangannya apabila perusahaan tersebut dilikuidasikan, baik kewajiban keuangan jangka pendek maupun jangka panjang. Rentabilitas ialah rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba selama periode tertentu. Stabilitas usaha ialah rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan untuk melakukan usahanya dengan stabil, yang diukur dengan mempertimbangkan kemampuan perusahaan untuk membayar beban bunga atas hutang-hutangnya dan akhirnya membayar kembali hutang-hutang tersebut tepat pada waktunya, serta kemampuan perusahaan untuk membayar devidend secara teratur kepada para pemegang saham tanpa mengalami hambatan atau krisis keuangan (Munawir, 1979:31). Suatu perusahaan dikatakan mempunyai posisi keuangan yang kuat apabila mampu memenuhi kewajiban-kewajibannya tepat pada waktunya, yaitu pada waktu ditagih (Munawir, 1979:71)

13 3 Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Erlina (2013) yang berjudul Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Pada PT RAKABU SEJAHTRA di Sragen. Erlina menganalisis rasio likuiditas, rasio solvabilitas, dan rasio rentabilitas periode tahun Hasil analisis rasio likuiditas pada tahun PT Rakabu Sejahtra di Sragen mempunyai kinerja yang termasuk kategori sehat berdasarkan current ratio, hal ini menunjukkan bahwa perusahaan mampu mengembalikan seluruh hutang jangka pendek dengan melalui aktiva lancar. Hasil analisis rasio solvabilitas yang diukur berdasarkan pada debt ratio, times interest earned ratio, cash coverage dan longterm debt to equity diketahui bahwa selama tahun termasuk dalam kategori sehat, hal ini menunjukkan bahwa PT Rakabu Sejahtra di Sragen mempunyai kemampuan yang baik dalam memenuhi seluruh kewajibannya. Berdasarkan hasil perhitungan terhadap rasio rentabilitas diketahui bahwa selama tahun 2010 sampai tahun 2011 PT Rakabu Sejahtra tidak mampu menghasilkan keuntungan melalui total aktiva maupun modal sendiri, kinerja keuangan perusahaan termasuk kategori sehat terjadi pada tahun 2012 karena mampu menghasilkan keuntungan melalui total aktiva dan modal sendiri. Begitu juga dengan penelitian yang dilakukan oleh Widhi (2011) yang berjudul Analisis Rasio Likuiditas, Rentabilitas dan Efisiensi Penggunaan Modal Kerja Pada KPRI Mardisantosa Kebumen. Widhi menganalisis rasio likuiditas, rasio rentabilitas, dan efisiensi penggunaan modal kerja periode tahun 2006 sampai dengan 2010 menggunakan metode deskriptif analitis dengan pengambilan data secara time series. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat likuiditas KPRI Mardisantosa tahun 2006 yaitu dengan rasio lancar adalah sebesar % dan rasio cepat sebesar %, tingkat rasio tersebut cenderung tinggi. Hal ini dibuktikan dengan hasil perolehan angka rasio selama lima tahun. Apabila melihat perhitungan rasio cepat pada tahun 2006 hingga 2010 cenderung tinggi dan berfluktuasi yaitu % pada tahun 2006, % tahun 2007, % tahun 2008, 231% tahun 2009, dan % tahun Sedangkan hasil perhitungan rasio lancar adalah sebesar % tahun 2006, % tahun

14 4 2007, % tahun 2008, 267% tahun 2009, dan tahun Disamping nilai rasio likuiditas yang cenderung tinggi, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa nilai rasio rentabilitas selama lima tahun cenderung rendah dan berfluktuasi yaitu 6.84% pada tahun 2006, 4.88% tahun 2007, 3.53% tahun 2008, 3.34% tahun 2009, dan 6.26% tahun Dari hasil penelitian diketahui bahwa perolehan rasio rentabilitas selama lima tahun yang dihitung dengan ROE (return on equity) adalah sebesar 6.84% pada tahun 2006, 4.88% pada tahun 2007, 3.53% pada tahun 2008, 3.34% tahun 2009, dan 6.26% tahun Perolehan ROA (return on assets) yaitu sebesar 3.41% tahun 2006, 3.09% tahun 2007, 2.28% tahun 2008, 1.83% tahun 2009, dan 3.15% tahun Sedangkan perolehan tingkat perputaran modal kerja selama lima tahun yaitu sebesar 1.37 kali pada tahun 2006, 0.63 kali pada tahun 2007, 0.55 kali pada tahun 2008, 0.64 kali pada tahun 2009, dan 0.77 kali pada tahun Terdapat kelebihan modal kerja selama lima tahun sebesar 5.47% tahun 2006, 8.61% tahun 2007, 7.14% tahun 2008, 5.82% tahun 2009, dan 9.20% tahun Adapun rasio likuiditas terdiri dari: quick ratio yaitu rasio untuk mengukur kemampuan bank dalam memenuhi kewajibannya terhadap para deposan dengan harta yang paling likuid yang dimiliki oleh bank, investing policy ratio yaitu rasio untuk mengukur kemampuan bank dalam melunasi kewajibannya kepada para deposannya dengan cara melikuidasi surat-surat berharga yang dimilikinya, banking ratio yaitu rasio untuk mengukur tingkat likuiditas bank dengan cara membandingkan jumlah kredit yang disalurkan dengan jumlah deposit yang dimiliki, loan to assets ratio yaitu rasio untuk mengukur jumlah kredit yang diberikan dengan jumlah harta yang dimiliki bank, investment portofolio ratio yaitu rasio untuk mengukur tingkat likuiditas dalam investasi dalam surat-surat berharga (sekuritas yang jatuh temponya kurang dari 1 tahun), cash ratio yaitu rasio untuk mengukur kemampuan bank dalam melunasi kewajibannya yang harus segera dibayar dengan harta yang likuid atau cash assets.

15 5 Dalam penelitian ini, penulis hanya meniliti rasio likuiditas mengenai: quick ratio, investing policy ratio, banking ratio, loan to assets ratio, dan cash ratio. Berbeda dengan penelitian sebelumnya, dalam penelitian ini penulis tertarik untuk melakukan penelitian rasio likuiditas pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk pada periode tahun 2010 sampai dengan 2014 dalam Tugas Akhir dengan judul Analisis Laporan Keuangan Berdasarkan Rasio Likuiditas Pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Periode Tahun 2010 sampai dengan Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas, maka pokok permasalahan dalam penelitian tugas akhir ini adalah berapa besar perkembangan rasio likuiditas PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dari tahun 2010 sampai 2014? 1.3. Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa bagaimana perkembangan rasio likuiditas PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dari tahun 2010 sampai Manfaat Penelitian Manfaat penelitian dalam Tugas Akhir ini yang dapat diambil oleh penulis maupun pihak-pihak lain adalah sebagai berikut: 1. Bagi penulis, yaitu untuk meningkatkan ilmu pengetahuan penulis dalam rangka mengembangkan wawasan keilmuwan dan kemampuan berfikir terutama mengenai analisis laporan keuangan berdasarkan rasio likuiditas pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 2. Untuk menambah wawasan bagi penulis tentang perbandingan antara teori dengan praktik di dunia perbankan.

16 6 3. Bagi perusahaan, yaitu sebagai bahan evaluasi dan bahan pertimbangan terhadap kinerja perusahaan dalam meningkatkan likuiditasnya di periode yang akan datang. 4. Bagi peneliti selanjutnya, yaitu sebagai informasi yang bermanfaat bagi pihakpihak yang ingin mengadakan penelitian lanjut mengenai analisis laporan keuangan berdasarkan rasio likuiditas perusahaan. 5. Bagi Politeknik Negeri Medan, yaitu sebagai standar pengukuran kemampuan mahasiswa dalam melakukan penelitian dan penulisan karya tulis ilmiah guna meningkatkan sumber daya dan kualitas para alumni Politeknik Negeri Medan Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data Teknik pengumpulan data Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh data serta informasi yang diperlukan dalam penyusunan tugas akhir ini adalah menggunakan teknik dokumentasi. Metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variable yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, langger, agenda, dan sebagainya (Arikunto, 2002:206). 1. Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah data sekunder. Data sekunder adalah data yang sudah tersedia dan dikumpulkan oleh pihak lain (Sanusi, 2013:104). 2. Sumber Data Sumber data yang digunakan dalam penelitian tugas akhir ini bersumber dari laporan keuangan publikasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk di website 3. Populasi Populasi adalah seluruh data yang menjadi perhatian kita dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang kita tentukan. Jadi populasi berhubungan dengan data bukan manusianya (Margono, 2010:118). Populasi yang terkait dengan penelitian ini adalah laporan keuangan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

17 7 4. Sampel Menurut Arikunto (2002:109) sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah laporan keuangan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk tahun 2010, 2011, 2012, 2013, dan Teknik pengolahan data Teknik pengolahan data yang digunakan adalah: 1. Analisis Statisitik Deskriptif Statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud untuk membuat kesimpulan yang berlaku umum atau generalisasi (Sanusi, 2013:115). Pada penelitian ini, peneliti menggunakan tabel untuk menyajikan data yang terkumpul. 2. Analisa Rasio Analisa Rasio adalah suatu metode analisa untuk mengetahui hubungan dari pospos tertentu dalam neraca atau laporan laba rugi secara individu atau kombinasi dari kedua laporan tersebut (Munawir, 2007:3). Menurut Kasmir (2008:221) Rasio Likuiditas dapat dihitung dengan rumus: a. Quick Ratio = b. Investing Policy Ratio = c. Banking Ratio! = d. Loan to Assets Ratio " = e. Cash Ratio h = h 100% 100% " 100% " 100% "#$ h %! & 100%

18 Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan Tugas Akhir ini diperkirakan membutuhkan waktu selama 3 (tiga) bulan dengan alokasi waktu sebagai berikut: Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan Waktu Kegiatan Penulisan Tugas Akhir No. Kegiatan April Mei Juni Juli Agustus Persiapan 2 Pengumpulan Data 3 Tabulasi Dan Analisis Data 4 Menyusun Konsep Laporan 5 Konsultasi pada Pembimbing 6 Sidang Tugas Akhir 7 Perbaikan Laporan Tugas Akhir 8 Penggandaan Laporan Sumber: Pedoman TA Jurusan Akuntansi, 2014 Keterangan: 1. Persiapan Persiapan dalam mengerjakan tugas akhir ini adalah dengan mempersiapkan judul tugas akhir, konsultasi dengan dosen pembimbing, agar permasalahan yang akan dibahas sesuai dengan data yang akan diambil. Tahap ini membutuhkan waktu 1 minggu, yaitu pada minggu ketiga bulan April. 2. Pengumpulan Data Tahap ini meliputi usaha Penulis untuk mengumpulkan data, baik data kepustakaan yang berasal dari buku yang relevan dari perpustakaan maupun data yang diambil pada saat riset di perusahaan. Tahap ini dimulai dari minggu keempat bulan April sampai dengan minggu pertama bulan Mei.

19 9 3. Tabulasi dan Analisa Data Data yang diperoleh dari tempat meriset kemudian ditabulasikan dan kemudian diadakan pengolahan data sesuai dengan teknik analisa data yang digunakan. Tahap ini membutuhkan waktu dua minggu, yaitu minggu kedua dan minggu ketiga bulan Mei. 4. Menyusun Konsep Tugas Akhir Setelah data yang diperoleh, ditabulasi, dan dianalisa kemudian menyusun konsep laporan tugas akhir sesuai dengan pedoman penulisan laporan tugas akhir yang berlaku. Tahap ini dimulai dari minggu keempat bulan Mei sampai dengan minggu kedua bulan Juni. 5. Konsultasi Kepada Pembimbing Setelah menyelesaikan konsep laporan tugas akhir, kemudian menyerahkan konsep laporan tugas akhir tersebut dalam bentuk draft kepada pembimbing pertama untuk diperiksa. Dalam hal ini terus melakukan konsultasi dan mendapatkan pengarahan dari pembimbing. Tahap konsultasi ini dimulai dari minggu pertama bulan Juni sampai dengan minggu pertama bulan Agustus. 6. Sidang Tugas Akhir Setelah tugas akhir disetujui oleh pembimbing utama dan pembimbing pendamping, maka langkah selanjutnya adalah melakukan sidang tugas akhir, dimana isi dan pembahasan dari tugas akhir akan dipresentasikan. Tahap ini dilakukan dalam minggu pertama bulan Agustus dan minggu kedua bulan Agustus. 7. Perbaikan Laporann Tugas Akhir Selesai dilaksanakannya sidang tugas akhir maka ditemukan beberapa kesalahan ataupun hal-hal yang tidak sesuai. Selanjutnya dilakukan perbaikan terhadap laporan tugas akhir tersebut. Tahap ini membutuhkan waktu selama dua minggu yaitu minggu ketiga dan keempat bulan Agustus. 8. Penggandaan Laporan Laporan tugas akhir yang telah diperbaiki tersebut kemudian harus digandakan sebanyak 7 eksamplar dalam waktu satu minggu, yaitu minggu keempat bulan Agustus.