Dl PERUM SANG HYANG SERI, SUKAMANDI, JAWA BARAT

Transkripsi

1 SISTEM PENYEWAAN DAN SISTEM PEMlLlKAN TRAKTOR TANGAW BAG1 PARA PETANI PENANGKAR BENlH Dl PERUM SANG HYANG SERI, SUKAMANDI, JAWA BARAT Oleh TATANG SUPRIATNA F FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR

2 Tatang Supriatna. I" Studi perbandingall ais- tem penyewaan dan sistem pemilikan traktor tangan bagi para petani penangkar benih di Perum Sang Hyang Seri, Sukamandi, Jawa Barat. Di bawah bhbingan Dr. Ir. Bambang Pramudya, M. Eng. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aspek e- konomi pada aistem penyewaan dan sistem pemilikan trak- tor tangan bagi para petani penangkar benih di Perum Sang Hyang Sari, Sukamandi, Jawa Barat. Dengan harapan para petani tersebut dapat menggunakan modal yang dimilikinya dengan efektif dan efisien. Sehubungan dengan rencana pemilikan traktor tangan tersebut dipilih tiga alternatif traktor, yaitu traktor Iseki KEK-100, Yanmar YZC 105, dan Kubota K-120. Xetiga alternatif tersebut cocok untuk digunakan di daerah Sukamandi dan sekitarnya. Jika memilih traktor Iseki KEK-100, Yanmar YZC 105 atao Kuhota K-120 secara berturut-turut dibutuhkan se- banyak 56, 50 ataa 51 unit. Investasi yang dibutuhkan masing-masing traktor adalah sebesar Rp , Rp , dan Rp Nilai IRR, NPV, dan Net B/C daripada pemilik- an traktor tersebut di atas adalah sehagai berikut._-. :

3 53.01 $'., Rp i , dan 1-99 untuk traictor I- seki KEK-$00 ; $, Rp , dan 1.53 un- tuk traktor Yanmar YZC 105 ; , Rp dan 1.64 untuk traktor Ku-bota K-120. Fa1 ini menunjuk- kan bahwa sistem pemilikan ketiga alternatif traktor di atas adalah layak untuk dilaksanakan. Pertambahan investasi dari traktor Iseki KEK-100 ke Yanmar YZC 105 dan ke Kubota K-120, masing-masing menghasilkan IRR dari selisih manfaat bersih sebesar % dan $, dimana MARR ditetapkan sebesar 20 persen. Dengan demikian, maka diantara ketiga alterna- tif traktor tersebut di atas yang disarankan untuk di- pilih adalah traktor Iseki KEK Hp. Hasil analisa sensitivitas traktor Iseki KEK-100 terhadap kapasitas kerja dengan asumsi bahwa umur eko- nomis dan luas kerja per tahun tetap (tidak ada pertambahan traktor) menunjukkan bahwa sampai batas kapasitas kerja 70 $ dari yang ditetapkan pada tahap perencanaan, ternyata pemilikan traktor Iseki KEK-100 masih layak untuk dilaksanakan (tetap menguntungkan). Sedangkan a- pabila disamping kemungkinan terjadinya perubahan kapa- sitas kerja, terjadi pula pertambakan traktor (7-8 Hp) sebesar 42 unit/musim yang'terjadi pada seti~p awal mu- s i m tanam sejak awal tahun perencanaan yang mengakibat- kan tidak ada lahan untuk menyewakan traktor dengan a- sumsi umur ekonomis adalah tetap, ternyata sampai hatas

4 kapasitas kerja sebesar 85 $ dari yzng ditetapkan dalam tahap perencanaan, pemiiikan traktor Iseki KER-:OO te- tap layak dengan keuntungan yang diperoleh pada akhir umur ekonomis sebesar Rp (untuk 56 unit). Basil analisa sensiti~itas pemilikan traktor Iseki KEK-100 pada kapasitas kerja 100 dan 85 persen terhadap laju pertambahan traktor dan umur ekonomis menunjukkan bahwa pada laju pertambahan traktor 0 unit/musim, ter- nyata sampai batas penggunaan traktor untuk tanah selama 4 musim (umur ekonomis turun kapasitas kerja 100 %, pengolahan 50 5) untuk dan 5 musim (umur ekonomis turun $) untuk kapasitas kerja 85 5, pemilikan traktor Iseki KEK-100 tersebut tetap layak dan menguntungkan. Sedangkan pada laju pertambahan traktor 42 unit/musim, batas umur ekonomis minimum untuk kapasitas kerja 100 dan 85 persen agar pemilikan traktor tersebut tetap la- yak dan menguntungkan adalah 3 dan 4 tahun (untuk peng- gunaan traktor selama 6 dan 8 musim). Sehingga dapat disimpulkan bahwa agar dalam sistem pemilikan traktor Iseki KEK Hp sebanyak 56 unit bagi para petani penangkar benih di Perum Sang Hyang Seri, Sukamandi, Jawa Barat, agar tidak ada resiko kerugian, maka kapa- sitas kerja minimum dari traktor tersebut adalah 85 dari yang ditetapkan pada tahap perencanaan untuk peng- gunaan pengolahan tanah selama 8 musim (umur ekonomis sesuai dengan yang ditetapkan pada tahap perencanaan).

5 SISTEM PEHYgVAAN DAN SISTEM PEMILIKAN TEUKTOR TANGAN BAG1 PARA PETANI PENANGXAR BENIH DI PERUM SANG HYANG SERI, SUlUHAW)I, JAWA EARAT Oleh TATANG SUPRIATNA F SKFtIPSI Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJAKA TEKNOLOGI PERTATTIAN pada j urusan Mekanisasi Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor 1989 PAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR

6 FAKULTAS TBKNOMGI PERTAITIAN - INSTITUT PERTANIAN BOGOR STUD1 PERBILKDINGAN SISTEM PEKYBWblLEI DAN SISTEM PEMILIKAB TRAKTOR TABGAN BAG1 PARA PETAFX PERANGEAR BEBIR DI PERUM SANG HYANG SERI, SUKAMANDI, JAWA BARAT SKRIPSI Sebagai salah satu syarat antuk memperoleh gelar SARJANA TEKI'?OMGI PERTARIAN pada Jurusan Mekaniaasi Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Instit ut Pertanian Bogor Oleh TATANG SUPRIATHA F Dilahirkan di Bogor, 28 Junl 1964 Tanggal lulus : 19 Oktober 1989 Disetujui, 21 November 1989

7 t&ah- Alhamdulillah, puji syukur bagi Allah S.W.T. yang memberi pertolongan dan petuoj uk selama pelaksa- naan penelitian &an penulisan skripsi ini. Selain itu, penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga ke- pada :, 1. Dr. Ir. Bambang Pramudya, M. Eng. sebagai Dosen Pem- bimbi ng yang telah memberikan ~enearahaq dalam pe- laksanaan penelit ian. &an penalisah skripei id, 2. Ir; John Kumendong, MS den Tr. Imam Hidayat sehagai Dosen Penguji, 3. Kedua orang tua tercinta yang telah memberikan segalanya kepada penulis, 4. Kakak-kakak tercinta atas segala bantuan lahir dan batin, 5. Kepala Cabang Perum Sang Hyang Seri Sukamandi yang telah memberi bantuan fasilitas dan sebagainya, 6. Semua instansi yang telah memberikan data dan informasi yang penulis butuhkan, Semoga jasa baik semuanya akan mendapat balasan yang baik pula dari Allah S.W.T., amin. Skripsi.inipun semoga bermanfaat.bagi semua pihak yang terkait. Bogor, Agustus 1989 Penulis

8 Halaman KATk PXNGANTAR... iii DAFTAR TABEL... vi l DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LkMPIRAN... i x I. PENDAHULUAN... 1 A. LATAR BELAXANG... 1 B. TUJUAN... 3 I1. TINJAUAN PUSTAKA... 4 A'; BUDIDAYA TANAMAN PAD B. PENGOLAHAN TANAX A rti Dan Tujuan Pengolahan Tanah Sumber Tenaga Dan Alat Pengolah Tanah... 7 C. BIAYA BUT DAN MESIN PERTANIAN D. ANALISA SISTEM A rti Dan Tujuan Sistem Internal Rate Of Return (IRR) Net Benefit-Cost Ratio (Net B/C) Pengambilan Keputusan A nalisa Sensitivitas I1 I. KEADAAN DAERAH PENELITIAN A. KEADAAN UMUM... 25

9 B. KSGIATAN PEfiTP-IJI-&IF Petani Penangkar Benih 2. Petani Bukan Penangkar BerLh C. KETGliSEDIAAB TEXAGA FEKGOL4E TARAB.. IV. METOQE P22~LITIkI?... A. WAKTU DAN TEMPAT PENEXTIAN... B. PENGUMPULAN DATA... C. PENDEKATAN DAN PEMECAHAN MASALAH Pendekatan Masalah Pemecahan Masalah... D. ASUMSI- ASUMSI a HASIL DAN PEMBAHASAN... A. PENDEKATAN MASALAH Daya Minimum Pengolahan Tanah Jumlah Alat Pang Dib'utuhkan Kesempatan Menyewakan Traktor... Balaman 4. Biaya Pengolahan Tanah Kriteria Investasi B. HASILARALISA Pengambilan Keputusan Pemilihan Alternatif Terbaik Analisa Sensitivitas

10 Balanan VI. KZSIY3iXAN DL73 SA-RAX A.KESIltPUUN B. SARAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN... 82

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31

32

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

47

48

49

50

51

52

53

54

55

56

57

58

59

60

61

62

63

64

65

66

67

68

69

70

71

72

73

74

75

76

77

78

79

80

81

82

83

84

85

86

87

88

89

90

91

92

93

94

95

96

97

98

99

100

101

102

103

104

105

106

107

108

109

110

111

112

113

114

115

116

117

118

119

120

121

122

123

124

125

126

127

128

129

130

131

132

133

134

135

136

137

138

139

140

141

142

143

144

145

146

147

148

149

150

151

152

153

154

155

156

157

158

159

160

161

162

163

164

165

166

167

168

169

170

171