BAB IV HASIL DAN ANALISIS

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL DAN ANALISIS"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL DAN ANALISIS Pengembangan Sistem Informasi Akuntansi pada Bengkel Fernando Motor ini menggunakan Strategi Pengembangan Sistem Rapid Application Development (RAD). Pengembangan system ini merupakan perancangan system secara cepat melalui sebuah prototype yang sudah disesuaikan dengan sistem kondisi usaha Bengkel Fernando Motor. Tahap-tahap Strategi Pengembangan system informasi Akuntansi Rapid Application Development (RAD) dalam mengembangkan system informasi akuntansi pada Bengkel Fernando Motor ini meliputi: 4.1 Tahap Investigasi Awal Pada Tahap ini dilakukan Wawancara langsung dengan Pemilik Fernando Motor. Wawancara dilakukan dengan Tanya jawab dengan pemilik mengenai deskripsi pekerjaan pemilik dan mekanik, jenis barang serta macam-macam merk dan tipe kendaraan, siklus penjualan dan pembelian, pengaturan persediaan serta info-info penting lainnya tentang Bengkel Fernando Motor. Wawancara ini dilakukan untuk menentukan kekurangan yang ada pada system informasi Bengkel Fernando Motor. Sebelum menganalisis berbagai masalah yang ada pada prosedur kegiatan bisnis yang diterapkan pada Bengkel Fernando Motor harus memaparkan terlebih dahulu berbagai kondisi kegiatan ekonomi pada Bengkel Fernando yang dibagi menjadi beberapa sektor. Tiap sektor akan dijelaskan 39

2 40 melalui gambaran umum sesuai dengan keadaan aslinya. Berikut penjelasannya : 1. Pembelian Pemilik memegang peranan penting yaitu segala tanggung jawab yang berhubungan dengan transaksi pembelian ditangani sendiri oleh pemilik. Pemilik memiliki daftar kontak semua supplier langganan sehingga pemilik untuk keperluan transaksi pembelian bisa menghubungi supplier terlebih dahulu untuk menanyakan ketersediaan barang yang akan dibeli. Jika ketersediaan barang yang akan dibeli ada dan cocok harganya pemilik akan melakukan pemesanan dan barang akan dikirimkan ke Bengkel Fernando Motor. Kemudian dilakukan pengecekan barang sesuai atau tidak dengan yang dibeli. Pembelian dapat dilakukan secara tunai atau kredit. Jika pembelian dilakukan secara tunai setelah barang pembelian dikirim dapat melakukan pembayaran tagihan secara tunai, jika pembelian secara kredit pembayaran akan dilakukan pada saat tagihan Jatuh Tempo. 2. Penjualan Bengkel Fernando Motor hanya melayani penjualan secara tunai. Untuk tiap transaksi penjualan yang terjadi akan dicatat oleh pemilik pada Faktur Penjualan. Pemasukan dan bukti transaksi penjualan tiap harinya akan disimpan hingga waktu tutup Bengkel. Tiap hari pemilik akan merekap informasi penjualan per hari disesuaikan dengan bukti transaksi yang berhubungan dan saldo uang penjualan yang diterima. Kegiatan transaksi

3 41 dilakukan secara langsung di Bengkel Fernando Motor. Sistem Penjualan berawal dari penerimaan pemesanan dari pelanggan berupa permintaan barang dan jasa. Kemudian untuk barang yang dipesan dilakukan pengecekan barang terhadap stock barang untuk mengetahui apakah barang yang dipesan pelanggan dimiliki oleh bengkel Fernando Motor atau tidak kemudian dikonfirmasikan kepada pelanggan. Untuk Jasanya akan dicek dulu oleh mekanik yang nantinya akan dikonfirmasikan ke pelanggan untuk jasa perbaikannya menghabiskan biaya apa saja. Kemudian jika pelanggan menyepakatinya akan dilakukan jasa penyervisan. Kemudian membuat nota rangkap 3 yaitu untuk diserahkan pelanggan, untuk pencatatan perincian pendapatan, dan arsip sementara yang diurutkan menurut nomor Faktur. 3. Persediaan Pengecekan barang persediaan dapat dicek melalui lemari display dalam bengkel karena persediaan yang ada semua diletakkan dalam bengkel sehingga jika semakin lama akan membuat penataan ruang dalam bengkel menjadi sempit. Setiap pembelian akan dicek kembali dan dikonfirmasikan dahulu jika setelah sesuai akan ditata peletaannya oleh pemilik di lemari display dan akan disesuaikan dengan transaksi yang bersangkutan. Untuk pengurangan persediaan oleh penjualan akan disesuaikan juga dengan transaksi yang bersangkutan. Pemilik menyesuaikan pengkodean barang sesuai jenis barang yang ada dan dijabarkan kembali menurut masing-masing Nama barang, merk, ukuran, dan type kendaraan.

4 42 4. Pengolaan Informasi Keuangan Penampungan data bukti transaksi hanya dalam bentuk penyimpanan fisik. Kurangnya upaya untuk meningkatkan keamanan data transaksi karena belum menggunakan laporan keuangan untuk keperluan pengambilan keputusan dan saat ini masih hanya didasarkan pada pembukuan sederhana yang berisi perhitungan pendapatan per harinya saja. Gambar 4. 1 Struktur Organisasi Keterangan : _ Pemilik : menangani segala transaksi yang berkaitan dalam pengolahan bengkel. _Mekanik 1,2,3 : menangani pelayanan jasa terhadap pelanggan.

5 43 Tabel 4. 1Analisis Masalah & Solusi SEKTOR MASALAH SOLUSI Pencatatan dan Data 1. Proses pencatatan 1. Penggunaan Pembelian pembelian dalam Komputer untuk volume besar akan proses input agar memakan waktu dapat menghemat karena manual 2. Penyimpanan proses waktu dan lebih efisien 2. Penyimpanan data catatan pembelian lebih banyak dengan berupa data fisik system komputerisasi dalam satu tumpuk memiliki kerusakan risiko atau Pencatatan dan Data Persediaan kehilangan 1. Pencatatan informasi keluar masuk barang 1. Penyajian dan penerapan informasi sudah tidak persediaan melalui dilakukan karena system komputerisasi keterbatasan waktu memudahkan dalam dan tenaga kerja melakukan stock serta merangkap pemilik semua opname

6 44 jabatan dalam Pencatatan dan Data mengelola transaksi. 1. Pencatatan 1. Pengolahan data Penjualan penjualan tiap penjualan harinya dilakukan menggunakan system secara manual dapat komputerisasi akan memakan waktu banyak yang lama dan mengeliminasi rawan kesalahan akan permasalahan teknis yang ada serta data informasi yang didapat lebih akurat dan efisien sehingga dapat informasi disesuaikan dengan Pengolahan Informasi 1. Tidak adanya data riilnya. 1. Dengan penggunaan Keuangan pencatatan laporan system komputerisasi keuangan hanya yang difasilitasi pencatatan pembuatan laporan perhitungan keuangan secara pendapatan per hari otomatis akan yang sederhana mempermudah untuk

7 45 memperoleh pencatatan perhitungan laporan keuangan dalam satu periode yang nantinya akan dapat digunakan untuk pengambilan keputusan 4.2. Tahap Analisis Kebutuhan Sistem Analisa ini dilakukan untuk mengetahui biaya dan manfaat apa saja yang dapat diperoleh Bengkel Fernando Motor, apabila penerapan suatu system informasi berbasis teknologi diimplementasikan untuk mengubah prosedur yang lama. Tabel 4. 2Analisis Kebutuhan Sistem No Kebutuhan Biaya 1 Komputer 1 Set Lengkap Rp Printer Kasir Rp Software Windows 7 + Aplikasi MyDeveloper Rp Studio + Aplikasi Visual Basic 6.0 Total Kebutuhan Rp

8 46 Tabel di atas merupakan penjelasan kebutuhan biaya apa sajakah untuk menerapkan system informasi berbasis teknologi pada Bengkel Fernando Motor Tahap Desain Struktur Database Struktur Database menjelaskan susunan komponen, struktur, dan karakteristik data untuk setiap atribut ( field) pada suatu entitas. Tabel 4. 3 Akuntansi Akun 1 Kode_Akun Varchar 10 2 Nama_Akun Varchar Id_JenisAkun Int 11 4 Status_Akun Varchar 20 5 Kode_AsetTetap Varchar 10 Tabel 4. 4 Akuntansi Aset Tetap 1 Kode_Akun Varchar 10 2 Nilai_Perolehan Double 3 Umur_Ekonomis Double 4 AP_Pertahun Double 5 AP_Perbulan Double 6 Jumlah_Penyusutan Int 11

9 47 Tabel 4. 5 Akuntansi Jurnal 1 No_Jurnal Double 2 Tanggal Date 3 Kode_Akun Varchar 10 4 Debit Double 5 Kredit Double 6 Keterangan Varchar No_Index Double Tabel 4. 6 Akuntansi_Jurnal_Ak 1 No_Jurnal Double 2 Tanggal Date 3 Kode_Akun Varchar 10 4 Debit Double 5 Kredit Double Tabel 4. 7 Akuntansi_Keterangan 1 Periode Varchar 200

10 48 Tabel 4. 8 Akuntansi_Pencatatan Khusus 1 Kode_Akun Varchar 10 2 Posisi Varchar 10 3 Debit Double 4 Kredit Double 5 No_Index Int 11 Tabel 4. 9 Akuntansi_Penerimaan Kas 1 Tanggal Date 2 Kode_akun Varchar 10 3 Nilai Double 4 Keterangan Varchar 200 Tabel Akuntansi_Pengeluaran Kas 1 Tanggal Date 2 Kode_akun Varchar 10 3 Nilai Double 4 Keterangan Varchar 200

11 49 Tabel Akuntansi_Periode 1 Periode Date Tabel Akuntansi_Siklus_Ak 1 Periode Date 2 Kode_Akun Varchar 10 3 Debit Double 4 Kredit Double 5 Nilai Double 6 Jumlah_ArusKas Double 7 Saldo_Awal Double 8 No Int 11 Tabel Akuntasi_Siklus_lr 1 Periode Date 2 Kode_Akun Varchar 10 3 Saldo Double 4 Nilai_LabaRugi Double

12 50 Tabel Akuntansi_Siklus_ns 1 Periode Date 2 Kode_Akun Varchar 10 3 Saldo Double 4 Total Double Tabel Akuntansi_Siklus_ns_temp 1 Kode_Akun Varchar 10 2 Saldo Double Tabel Akuntansi_Siklus_pm 1 Periode Date 2 Modal Double 3 Laba Double 4 Prive Double 5 Penambahan_Modal Double 6 Modal_Akhir Double

13 51 Tabel Buku Pembantu_Hutang 1 Tanggal Date 2 Id_Supplier Varchar 50 3 Keterangan Varchar No_Faktur Varchar Debit Double 6 Kredit Double 7 Saldo Double 8 No_Index Double Tabel Buku Pembantu_Persediaan 1 Tanggal Date 2 Id_Barang Varchar Keterangan Varchar No_Faktur Varchar Masuk_Unit Decimal 10,0 6 Harga_Beli Double 7 Masuk_Rp Double 8 Keluar_Unit Double 9 HPP Double 10 Keluar_Rp Double

14 52 11 Saldo_Unit Double 12 Saldo_Rp Double 13 No_Index Double Tabel Data Karyawan 1 Id_Karyawan Varchar Nama_Karyawan Varchar Alamat Varchar Kota Varchar Telepon Varchar Status_Kerja Varchar 100 Tabel Data Supplier 1 Id_Supplier Varchar 50 2 Nama_Supplier Varchar Alamat Varchar Kontak Varchar Telepon Varchar Varchar Fax Varchar 100

15 53 8 NPWP Varchar Bank Varchar No_Rekening Varchar Rekening_AtasNama Varchar No_Index Double Tabel Tabel Jenis Barang 1 Id_Jenis Int 11 2 Nama_Jenis Varchar 100 Tabel Keamanan_Akses 1 Id_Karyawan Varchar Username Varchar Password Varchar 100 Tabel Master_Barang 1 Id_Barang Varchar Nama_Barang Varchar Id_Jenis Int 11

16 54 4 Harga_Awal Double 5 Harga_Pokok Double 6 Harga_Jual Double 7 Awal Double 8 Masuk Double 9 Keluar Double 10 Stok Double 11 No_Index Int 11 Tabel Na_Akun 1 Periode Date 2 Kode_akun Varchar 10 3 Saldo Double 4 Status Varchar 50 Tabel Na_AsetTetap 1 Periode Date 2 Kode_akun Varchar 10 3 Nilai_Perolehan Double 4 Umur_Ekonomis Double 5 AP_Pertahun Double

17 55 6 AP_Perbulan Double 7 Jumlah_Penyusutan Int 11 Tabel Na_Hutang 1 Periode Date 2 No_Faktur Varchar Tanggal Date 4 Tgl_JatuhTempo Date 5 Id_Supplier Varchar 50 6 Nilai_Faktur Double Tabel Na_Persediaan 1 Periode Date 2 Id_Barang Varchar Harga Double 4 Stok Double Tabel Pelunasan Hutang 1 No_Pelunasan Varchar 100

18 56 2 Tanggal Date 3 Id_Supplier Varchar Nilai_Pelunasan Double 5 No_Index Double Tabel PelunasanHutang_Detail 1 No_Pelunasan Varchar No_Faktur Varchar 100 Tabel PelunasanHutang_Detail_temp 1 Username Varchar No_Faktur Varchar 100 Tabel Pembelian 1 No_Faktur Varchar Tanggal Date 3 Id_Supplier Varchar Jenis_Pembayaran Varchar 50 5 Tgl_JatuhTempo Date 6 SubTotal Double 7 Diskon Double

19 57 8 GrandTotal Double 9 Status_Faktur Varchar 50 Tabel Pembelian_Detail 1 No_Faktur Varchar Id_Barang Varchar Harga Double 4 Jumlah Double Tabel Pembelian_Detail_temp 1 Username Varchar Id_Barang Varchar Harga Double 4 Jumlah Double Tabel Penjualan 1 No_Faktur Varchar Tanggal Date 3 Id_Karyawan Varchar SubTotal Double

20 58 5 Diskon Double 6 GrandTotal Double 7 No_Index Double Tabel PenjualanDetail_Barang 1 No_Faktur Varchar Id_Barang Varchar Harga_Jual Double 4 Jumlah Double Tabel PenjualanDetail_Barang_temp 1 Username Varchar Id_Barang Varchar Harga_Jual Double 4 Jumlah Double Tabel PenjualanDetail_Jasa 1 No_Faktur Varchar Nama_Jasa Varchar Biaya Double

21 59 Tabel PenjualanDetail_Jasa_temp 1 Username Varchar Nama_Jasa Varchar Biaya Double Tabel Sistem_JenisAkun 1 Id_JenisAkun Int 11 2 Jenis_Akun Varchar Golongan_Akun Varchar Urutan_Golongan Int 11 5 Posisi_Akun Varchar 20 6 Klasifikasi_ArusKas Varchar 50 7 Jenis_Laporan Varchar Dekomposisi Sistem Dekomposisi sistem berfungsi untuk menjabarkan suatu system menjadi subsistem subsistem yang bertujuan untuk menggambarkan secara rinci system yang dikembangkan.

22 Gambar 4. 2 Dekomposisi Sistem 60

23 Desain proses Desain Proses merupakan Pengolahan data input berupa database menjadi output sesuai arus data yang bersangkutan Diagram Konteks ( Data Flow Diagram) Diagram Konteks (Data Flow Diagram)merupakan penjelasan ringkas dari suatu system. Diagram ini menunjukkan system pengolahan data dan pihak luar yang berinteraksi sebagai sumber untuk proses input dan output system. Gambar 4. 3 Diagram Konteks (Data Flow Diagram)

24 Desain Interface Interface merupakan perantara antara user dengan program system informasi. Interface inilah yang digunakan sebagai tampilan untuk mempermudah penggunaan software yang berisikan form- form Desain Form Merupakan Desain tampilan suatu system yang nantinya digunakan sebagai penghubung untuk memasukan data ke dalam database. 1. Form Login Form Login digunakan sebagai tampilan pertama untuk dapat mengakses ke dalam system. Gambar 4. 4 Form Login

25 63 2. Form Utama Form Utama digunakan untuk menampilkan menu-menu yang ada untuk pengoperasian program. Menu yang adap pada form Utama meliputi Menu File, Master Data, Pembelian, Penjualan, Keuangan, dan Laporan. Gambar 4. 5 Form Menu Utama Keterangan Penggunaan: 1. Memasukan Username dan Password untuk Login dan menggunakan Software. 2. Jika Benar Username dan Passwordnya akan muncul Tampilan Menu utama bergambar Castrol

26 64 3. Form Kode Akun Sistem Form Kode Akun Sistem berguna untuk memasukkan kode akun perkiraan apa saja yang diperlukan sesuai dengan aktivitas kegiatan Bisnis Bengkel Fernando Motor. Gambar 4. 6Form Kode Akun Sistem Gambar 4. 7 Form Penambahan Kode Akun Sistem

27 65 Keterangan Penggunaan: 1. Dalam membuat kode akun baru, user memasukan kode akun, nama Akun, kemudian menentukan akun tersebut termasuk jenis akun Aset, Hutang, Modal, Pendapatan, Beban. 2. Klik Simpan untuk menyimpan data kode akun yang sudah dibuat. 3. Untuk menghapus kode akun yang salah dapat dilakukan dengan cara mengeklik 2x pada kotak kecil yang terdapat gambar segitiga sebelah kiri Kode Akun. 4. Form Jenis Barang Form Jenis Barang berguna untuk mengklasifikasikan Jenis barang agar dapat dikelompokan dengan jelas. Gambar 4. 8 Form Jenis barang

28 66 Gambar 4. 9 Form Penambahan Jenis Barang Keterangan Penggunaan: 1. Dalam membuat Jenis Barang, user memasukan nama Jenis barang kemudian Klik Simpan untuk menyimpan data atau klik Batal untuk membatalkan membuat nama jenis barang. 2. Untuk Menghapus Nama Jenis Barang yang salah dapat dilakukan dengan cara mengeklik 2x pada kotak kecil yang terdapat gambar segitiga di sebelah kiri Nama Jenis. 5. Form Data Karyawan Form Data Karyawan berguna untuk memasukkan data-data atau informasi tentang karyawan yang berkerja di Bengkel Fernando Motor.

29 67 Gambar Form Data Karyawan Gambar Form Penambahan Data Karyawan Keterangan Penggunaan: 1. Dalam Membuat Data Karyawan, user memasukan ID Karyawan atau No KTP, Memasukan biodata seperti nama,alamat,kota,nomor telepon, status kerja sebagai operator atau mekanik. Kemudian klik simpan untuk menyimpan data karyawan. 2. Untuk Menghapus Data Karyawan dapat dilakukan dengan menekan tombol hapus dikiri bawah layar terdahulu baru pilih data yang akan dihapus lalu enter. Sedangkan untuk Mengedit langkahnya sama dengan

30 68 menghapus data karyawan tetapi, ketika setelah di enter akan langsung melanjutkan kembali ke membuat data karyawan baru. 6. Form Data Supplier Form Data Supplier berguna untuk memasukkan data atau informasi mengenai supplier yang menjadi penyetor Persediaan barang pada Bengkel Fernando Motor. Gambar Form Data Supplier Gambar Form Penambahan Data Supplier Keterangan Penggunaan: 1. Dalam membuat Data Supplier, user memasukan biodata seperti nama Alamat, Kontak yang dihubungi, Nomor telepon, , Nomor Fax,

31 69 NPWP, Nama Bank sesuai Yang tertera di system, No Rekening, Rekening Atas Nama orng yang dituju. Kemudian Klik Simpan untuk Menyimpan data Supplier. Untuk ID Supplier akan tercatat secara otomatis setelah data Supplier tersimpan atau sudah terisi. Klik Batal untuk membatalkan pengisian Data Supplier. 2. Untuk Menghapus Data Supplier dapat dilakukan dengan menekan tombol hapus dikiri bawah layar terdahulu baru pilih data yang akan dihapus lalu enter. Sedangkan untuk Mengedit langkahnya sama dengan menghapus data supplier tetapi, ketika setelah di enter akan langsung melanjutkan kembali ke membuat data supplier baru. 7. Form Data Master Barang Form Data Master Barang berguna untuk pengklasifikasian barang secara detail sesuai satuan pengkodean barang agar barang yang satu dengan yang lain tidak ada yang sama. Pengkodean nama barang ini dimulai berurutan sesuai jenis barang, nama barang, merk barang, ukuran satuan, dan type kendaraan.

32 70 Gambar Form Data Master Barang Gambar Form Penambahan Data Master Barang Keterangan Penggunaan: 1. Dalam membuat data Barang baru, user memasukan Kode nama barang, Jenis barang yang akan sesuai dengan data jenis barang, kemudian masukan harga jual nominal tiap barang. Klik Simpan untuk menyimpan data dan klik batal untuk membatalkan membuat data barang baru. Untuk Id Barang dibuat secara otomatis.

33 71 2. Untuk Menghapus Data Barang dapat dilakukan dengan menekan tombol hapus dikiri bawah layar terdahulu baru pilih data yang akan dihapus lalu enter. Sedangkan untuk Mengedit langkahnya sama dengan menghapus data barang tetapi, ketika setelah di enter akan langsung melanjutkan kembali ke membuat data barang baru. 8. Form Master Jasa Form Master Jasa Berguna untuk mengetahui semua Nama-nama jasa untuk melakukan kegiatan jasa dan berapa harga pokok jasa serta harga jual jasa yang dikeluarkan untuk konsumen. Gambar Form Master Jasa

34 72 Gambar Form Penambahan Jasa Keterangan Penggunaan: 1. Untuk Menambahkan Nama Jasa perlu mengisi nama jasa lalu harga pokok jasa sebesar 70% dan biaya jasa untuk konsumen sebesar 100% 9. Form Neraca Awal Form Neraca Awal berguna untuk mengetahui semua saldo awal yang dimiliki oleh pemilik Bengkel Fernando Motor yang berupa Aset Tetap, Aset Lancar, Laba Bulan-bulan Sebelumnya, Modal Nyoman, Kas, Perlengkapan, Tanah, Gedung,Peralatan Bengkel, Perabotan Bengkel, serta Akumulasi Penyusutan.

35 73 Gambar Perincian Neraca Awal Gambar Persediaan Awal

36 74 Gambar Hutang Awal Gambar Penyusutan Aset Tetap Keterangan Penggunaan: 1. Untuk membuat neraca awal, user memasukkan nama akun dan saldo nominal. Untuk nama akun persediaan barang, hutang usaha, dan akun yang digolongkan pada asset tetap dan peralatan yang disusutkan akan mengelink ke sub menu dalam neraca awal.

37 75 2. Untuk membuat akun persediaan muncul pada neraca awal, user memasukkan nama barang, harga beli, jumlah stok yang dimiliki. 3. Untuk membuat akun hutang usaha muncul pada neraca awal, user memasukkan no faktur, tanggal terjadi hutang, tanggal jatuh tempo, nama supplier, dan grand total sejumlah nominal hutang. 4. Untuk membuat Akun Gedung, Peralatan Bengkel, Perabotan Bengkel serta Akumulasi Penyusutan, user memasukkan Nama Aset Tetap, Nilai Perolehan, Umur Ekonomis, dan Jumlah Penyusutan yang sudah berjalan dari awal berdiri Bengkel Fernando Motor. 10. Form Pembelian Form Pembelian berguna untuk memasukkan transaksi pembelian sparepart yang dilakukan secara kredit maupun tunai untuk menambah stok persediaan barang dagang. Gambar Form Pembelian

38 76 Keterangan Penggunaan: 1. Untuk membuat form pembelian, user memasukkan nomor faktur pembelian, Jenis pembayarannya tunai atau kredit jika kredit tanggal jatuh tempo akan terbuka, nama supplier, Nama barang, harga beli, jumlah barang yang dibeli yang hasilnya akan muncul di sub total kemudian dikurangi diskon jika ada yang hasil nominalnya sejumlah grand total. Kemudian untuk menyimpan datanya klik simpan dan klik batal jika ingin membatalkan pembelian. 11. Form Pelunasan Hutang Form Pelunasan Hutang berguna untuk melunasi pembelian secara kredit yang akan dilunasi pada tanggal jatuh tempo sesuai nominal tansaksi pembelian secara kredit yang dilakukan oleh pemilik Bengkel Fernando Motor. Gambar Form Data Supplier Pelunasan Gambar Form Data Faktur Pelunasan

39 77 Gambar Form Pelunasan Hutang Keterangan Penggunaan: 1. Untuk melakukan pelunasan hutang, user harus memasukkan nama supplier yang ingin dilakukan pelunasan hutang jatuh tempo. Kemudian Klik tampilkan. 2. Setelah memasukkan data supplier akan muncul list faktur hutang yang belum lunas dan jika ingin melunasi hutang yang sudah jatuh tempo klik 2x pada faktur yang ingin dilunasi. Kemudian akan pelunasan serta nilai pelunasan kemudian klik simpan untuk melunasi hutang jatuh tempo.

40 Form Penjualan Form Penjualan berguna untuk memasukkan transaksi penjualan yang dilakukan di Bengkel Fernando Motor. Pencatatan Transaksi penjualan ini meliputi Penjualan dagang maupun jasa. Gambar Form penjualan Barang Gambar Form Penjualan Jasa

41 79 Gambar Form Pelunasan Penjualan Keterangan Penggunaan: 1. Untuk membuat transaksi penjualan barang, user memasukkan nama barang yang dipesan sesuai permintaan pelanggan. Nama barang sudah otomatis terlink ke Master Barang sehingga Harga sudah muncul otomatis juga, memasukkan jumlah barang yang dibeli pelanggan. Kemudian klik enter pada jumlah barang agar dapat menyimpan permintaan barang pelanggan berserta harga barang dibeli. 2. Untuk membuat transaksi penjualan Jasa, user memasukkan nama jasa otomatis sudah terlink ke master jasa. Kemudian klik enter pada harga untuk menyimpan jasa yang dilakukan berserta harga biaya jasa yang dilakukan mekanik. 3. Untuk melakukan pembayaran atas penjualan jasa, barang, atau barang dan jasa, user harus memasukkan nama mekanik jika terdapat penjualan jasa yang dilakukan dan jika hanya penjualan barang langsung saja dapat

42 80 melunasi pembayaran pada kolom bayar sesuai dengan jumlah grandtotal atas harga penjualan barang dan jasa yang dilakukan. Kemudian klik simpan untuk melakukan pembayaran dan jika terjadi pembatalan penjualan klik kolom batal. 13. Form Penerimaan Kas Form Penerimaan Kas berguna untuk mencatat segala transaksi yang berhubungan dengan Penerimaan Kas diluar usaha. Seperti penerimaan Pendapatan Lain-lain. Gambar Daftar Penerimaan Kas Gambar Penambahan Penerimaan Kas Keterangan Penggunaan:

43 81 1. Untuk melakukan transaksi penerimaan kas, user memasukkan nama akun, nilai nominal serta keterangan atas penerimaan kas. Kemudian klik simpan untuk menyimpan transaksi penerimaan kas. 14. Form Pengeluaran Kas Form ini berguna untuk mencatat segala transaksi yang berhubungan pengeluaran kas. Seperti Pembayaran Gaji Karyawan per hari serta Pembayaran administrasi Air, Listrik, dan Telepon. Gambar Daftar Pengeluaran Kas

44 82 Gambar Penambahan Pengeluaran Kas Keterangan Penggunaan: 1. Untuk melakukan transaksi pengeluaran kas, user memasukkan nama akun, nilai nominal serta keterangan atas pengeluaran kas. Kemudian klik simpan untuk menyimpan transaksi pengeluaran kas. 15. Form Pencatatan Khusus Form ini berguna untuk mencatat segala transaksi kas maupun non kas untuk keperluan diluar usaha. Gambar Form Pencatatan Khusus Keterangan Penggunaan:

45 83 1. Untuk melakukan transaksi pencatatan khusus, user memasukkan nama akun kemudian memasukkan posisi debit atau kredit, nilai sebesar nilai nominal akun kemudian klik enter untuk mencatat akun ke dalam pencattan khusus, Kolom keterangan untuk memperjelas pencatatn khusus yang dilakukan kemudian klik simpan untuk menyimpan transaksi pencatatan khusus yang telah dilakukan. 16. Form Laporan Persediaan Form Laporan Persediaan berguna untuk mengetahui segala informasi persediaan barang, perubahan harga persediaan barang, jumlah persediaan barang dagang, serta dapat mengecek barang yang sering terjual. Laporan persediaan ini juga dapat digunakan unutk pengambilan keputusan dalam menentukan pembelian. Gambar Laporan Persediaan

46 84 Gambar Hasil Cetak Laporan Persediaan 17. Form Laporan Pembelian Form Laporan Pembelian berguna untuk mengetahui segala informasi transaksi pembelian yang sudah dilakukan dari pembelian secara kredit maupun pembelian secara tunai. Untuk pembelian secara kredit dapat digolongkan menjadi status faktur yang belum lunas dan status faktur yang sudah lunas. Selain untuk mengetahui segala transaksi pembelian yang terjadi juga dapat digunakan untuk pengambilan keputusan dalam pembelian selanjutnya.

47 85 Gambar Form Pencarian Data Pembelian Gambar Form Data Faktur Pembelian

48 86 Gambar Hasil Cetak laporan Pembelian 18. Form Laporan Penjualan Form Laporan Penjualan berguna untuk mengetahui segala informasi transaksi penjualan yang dilakukan Bengkel Fernando secara tunai. Selain itu dapat digunakan sebagai acuan untuk melakukan pembelian kedepan melalui penglihatan laporan penjualan terhadap sparepart yang sering laku. Gambar Form Pencarian Data Penjualan

49 87 Gambar Form Data Faktur Penjualan Gambar Hasil Cetak Laporan Penjualan 19. Form Laporan Komisi Mekanik

50 88 Form Laporan Komisi Mekanik digunakan untuk mengetahui berapakah jumlah nominal dari pendapatan yang diperoleh mekanik setiap harinya yang sudah otomatis hasilnya dikalikan dengan 70% yang nantinya hasil komisi mekanik per hari ini akan dibayarkan tiap harinya sebagai beban gaji. Gambar Form Data Komisi Mekanik Gambar Hasil Cetak Laporan Komisi Mekanik

51 Laporan Jurnal Umum Laporan Jurnal Umum digunakan untuk mengetahui pencatatan jurnal akuntansi pada segala transaksi keuangan yang dilakukan. Gambar Laporan Jurnal Umum

52 90 Gambar Hasil Cetak Laporan Jurnal umum 21. Form Laporan Aset tetap Form Laporan Aset Tetap berguna untuk mengetahui kepemilikan aset tetap yang perlu disusutkan tiap bulannya.

53 91 Gambar Laporan Aset Tetap Gambar Hasil Cetak Laporan Aset tetap

54 Form Buku Pembantu Form Buku Pembantu digunakan untuk membantu dalam menelusuri transaksi hutang dan transaksi persediaan pada satu periode. Gambar Pencarian Data Laporan Buku Pembantu Gambar Hasil Cetak Laporan Buku Pembantu Hutang

55 93 Gambar Hasil Cetak Laporan Buku Pembantu Persediaan 23. Form Laporan Keuangan Form Laporan digunakan untuk mengetahui Laporan posisi keuangan pada satu periode yang dapat dilihat melalui Laporan laba rugi, perubahan modal, neraca, arus kas dan neraca awal. Gambar Form Pencarian Data Laporan Keuangan

56 94 Gambar Laporan Laba Rugi Gambar Laporan Perubahan Modal

57 Gambar Laporan Neraca 95

58 96 Berikut merupakan perincian Laporan Neraca per 31 januari 2016: Tabel Neraca 31 Januari 2016 ASET Aset Lancar: Kas Rp Persediaan Barang Rp Perlengkapan Bengkel Rp TOTAL ASET LANCAR Rp Aset Tetap: Tanah Rp Gedung Rp Akumulasi Penyusutan Gedung Rp ( ) Peralatan Bengkel Rp Akumulasi Penyusutan Perlatan Bengkel Rp ( ) Perabotan Bengkel Rp Akumulasi Penyusutan Perabotan Bengkel Rp ( ) TOTAL ASET TETAP Rp TOTAL ASET Rp LIABILITAS & EKUITAS Liabilitas: Hutang Usaha Rp TOTAL LIABILITAS Rp Ekuitas: Modal Nyoman Rp Laba Bulan Sebelumnya Rp Laba Bulan Berjalan Rp TOTAL EKUITAS Rp TOTAL LIABILITAS & EKUITAS Rp

59 Gambar Laporan Arus Kas 97

60 Gambar Laporan Neraca Awal 98

61 99 Berikut merupakan perincian laporan Neraca per 31 Desember 2015: Tabel Neraca Awal 31 Desember 2015 ASET Aset Lancar: Kas Rp Persediaan Barang Rp Perlengkapan Bengkel Rp TOTAL ASET LANCAR Rp Aset Tetap: Tanah Rp Gedung Rp Akumulasi Penyusutan Gedung Rp ( ) Peralatan Bengkel Rp Akumulasi Penyusutan Perlatan Bengkel Rp ( ) Perabotan Bengkel Rp Akumulasi Penyusutan Perabotan Bengkel Rp ( ) TOTAL ASET TETAP Rp TOTAL ASET Rp LIABILITAS & EKUITAS Liabilitas: Hutang Usaha Rp TOTAL LIABILITAS Rp Ekuitas: Modal Nyoman Rp Laba Bulan Sebelumnya Rp TOTAL EKUITAS Rp TOTAL LIABILITAS & EKUITAS Rp

Bab IV Hasil Analisis Data

Bab IV Hasil Analisis Data Bab IV Hasil Analisis Data A. Tahap Investigasi Awal Dalam tahap ini, peneliti melakukan wawancara kepada pemilik Bengkel Wijaya Motor. Dari hasil wawancara yang kami lakukan, diketahui bahwa sistem yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS. Rapid Application Development) pada PT.PALM. Metode ini adalah strategi pengembangan

BAB IV HASIL ANALISIS. Rapid Application Development) pada PT.PALM. Metode ini adalah strategi pengembangan BAB IV HASIL ANALISIS Pada penelitian ini, peneliti menggunakan system informasi akuntansi berbasis RAD ( Rapid Application Development) pada PT.PALM. Metode ini adalah strategi pengembangan system menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. digunakan adalah metode Rapid Application Development (RAD). Pengembangan

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. digunakan adalah metode Rapid Application Development (RAD). Pengembangan BAB IV HASIL DAN ANALISIS Pada penelitian ini, pengembangan sistem informasi akuntansi yang digunakan adalah metode Rapid Application Development (RAD). Pengembangan sistem dengan metode RAD dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS 53 BAB IV HASIL DAN ANALISIS Pada penelitian ini, peneliti menggunakan system informasi akuntansi berbasis RAD ( Rapid Application Development) yang akan diterapkan pada Toko TIP TOP. Metode tersebut merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS Dalam rencana pengembangan sistem informasi akuntansi yang akan digunakan penulis untuk penelitian ini menggunakan Rapid Application Development. Dengan metode ini pengembangan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS 20 BAB IV 4.1. TAHAP INVESTIGASI AWAL HASIL DAN ANALISIS Dalam tahap investigasi awal dilakukan untuk mengetahui bagaimana proses suatu bisnis yang terjadi di Apotek Ben Sehat. Tahap ini dilaksanakan meelaluiwawancara

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS Penelitian pada Toko Besi BangunanKu menggunakan metode Rapid Application Development (RAD), dimana dalam merancang sistem informasi akuntansi dengan menggunakan prototype yang

Lebih terperinci

BAB 1V HASIL DAN ANALISISI

BAB 1V HASIL DAN ANALISISI BAB 1V HASIL DAN ANALISISI Dalam penelitian ini, sistem yang digunakan peneliti adalah sistem informasi akuntansi yang berbasis RAD (Rapid applicationdevelopment) pada Toko Indah Baru. Strategi pengembangan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS 43 BAB IV HASIL DAN ANALISIS IV.A. TAHAP INVESTIGASI AWAL Tahap investigasi awal merupakan tahapan pertama dalam mengetahui jalannya sebuah proses bisnis yang berlangsung di toko kelontong Putra Jaya.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. akuntansi Rapid Application Development. Penulis memilih metode RAD karena metode ini

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. akuntansi Rapid Application Development. Penulis memilih metode RAD karena metode ini BAB IV HASIL DAN ANALISIS Penulis dalam penelitian ini menggunakan rencana pengembangan sistem informasi akuntansi Rapid Application Development. Penulis memilih metode RAD karena metode ini lebih efisien,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. satu dari metode strategi pengembangan yaitu Rapid Application Development

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. satu dari metode strategi pengembangan yaitu Rapid Application Development BAB IV HASIL DAN ANALISIS Pada penelitian ini, sistem informasi akuntansi yang penulis gunakan adalah salah satu dari metode strategi pengembangan yaitu Rapid Application Development (RAD). Metode strategi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS Dalam bab IV ini akan dijelaskan tentang analisis, perancangan, dan pengembangan sistem informasi akuntansi (SIA) yang telah dilakukan selama melakukan penelitian di HARMONI kudus.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. oleh penulis dalam penelitian ini adalah metode Rapid Application Development.

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. oleh penulis dalam penelitian ini adalah metode Rapid Application Development. 25 BAB IV HASIL DAN ANALISIS Rencana pengembangan sistem informasi akuntansi yang akan digunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah metode Rapid Application Development. Dimana metode RAD ini dipilih

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS MASALAH. kegiatan operasional bisnis perusahaan. Didalam investigasi ini, penulis

BAB IV HASIL DAN ANALISIS MASALAH. kegiatan operasional bisnis perusahaan. Didalam investigasi ini, penulis BAB IV HASIL DAN ANALISIS MASALAH 4.1 TAHAP INVESTIGASI AWAL Tahap investigasi awal bertujuan untuk mengetahui jalannya proses bisnis di Gitamas Bakery. Dalam tahapan ini dilakukan wawancara langsung dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISA

BAB IV HASIL DAN ANALISA BAB IV HASIL DAN ANALISA IV.1. Lingkup Permasalahan Pada tahap Hasil dan Analisa ini, peneliti telah melakukan observasi langsung ke UD. Legok Sari serta mewawancarai pemilik usaha tersebut dengan tujuan

Lebih terperinci

Bab IV. Hasil Analisis Sistem

Bab IV. Hasil Analisis Sistem Bab IV Hasil Analisis Sistem 4.1 Hasil Analisis Sistem Pengembangan sistem RAD pada RM. Saputra menggunakan metode Rapid Application Development (RAD). Tahap pengembangan sistem RAD diantaranya adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS Pada penelitian ini PT. Eka Karya Priba menggunakan metode Rapid Application Development (RAD) yaitu dengan merancang sebuah sistem informasi akuntansi dengan menggunakan prototype

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. yang dirancang dan dikembangkan ini nantinya bisa disesuaikan dengan. Percetakan Panca Wahana. Tahapan-tahapannya adalah :

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. yang dirancang dan dikembangkan ini nantinya bisa disesuaikan dengan. Percetakan Panca Wahana. Tahapan-tahapannya adalah : BAB IV HASIL DAN ANALISIS Pada penelitian ini, peneliti akan melakukan perancangan sistem informasi akuntansi dengan menggukan metode Rapid Application Development (RAD) pada Toko dan Percetakan Panca

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. menggunakan metode Rapid Application Development (RAD). Seperti yang

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. menggunakan metode Rapid Application Development (RAD). Seperti yang BAB IV HASIL DAN ANALISIS Pengembangan sistem yang dipilih oleh penulis adalah dengan menggunakan metode Rapid Application Development (RAD). Seperti yang dituliskan pada bab awal, metode ini memprioritaskan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Investigasi Awal Di tahap ini merupakan tahapan observasi awal yang dilakukan di CV. Anugrah Terang Abadi Jaya. Dengan menggunakan teknik observasi wawancara langsung untuk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. invetigasi lain yaitu dengan cara wawancara dengan pemilk langsung.

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. invetigasi lain yaitu dengan cara wawancara dengan pemilk langsung. BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 TAHAP INVESTIGASI AWAL Pada tahap ini dilakukan investigasi terhadap Toko Listrik HTS Jaya untuk mengetahui proses bisnis yang berlangsung dalam Toko Listrik HTS Jaya. Investigasi

Lebih terperinci

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG Skripsi Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Berbasis Teknologi Pada Bengkel Fernando Motor dengan Metode Rapid Application Development (RAD) Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN ANALISIS

BAB 4 HASIL DAN ANALISIS BAB 4 HASIL DAN ANALISIS 4.1 Tahap Identifikasi Masalah Tahap identifikasi masalah ini dilakukan dengan melakukan wawancara kepada pemilik Toko Semar Tirta Jaya dan mengidentifikasi sistem yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISA. Model Driver Development (MDD). Metode ini digunakan peneliti dalam mendesain

BAB IV HASIL DAN ANALISA. Model Driver Development (MDD). Metode ini digunakan peneliti dalam mendesain BAB IV HASIL DAN ANALISA Desain sistem informasi akuntansi dalam penelitian ini menggunakan metode Model Driver Development (MDD). Metode ini digunakan peneliti dalam mendesain sistem informasi akuntansi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS A. Investigasi Awal Toko Oleh-oleh Pandanaran adalah suatu unit usaha yang menjual berbagai macam oleh-oleh khas Jawa Tengah. Barang-barang yang dijual berupa snack atau makanan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1. Tahap Investigasi Awal Tahap pertama dalam pendekatan Rapid Application Development (RAD) yaitu melakukan investigasi awal. Investigasi awal ini dilakukan dengan mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB IV Hasil dan Analisis

BAB IV Hasil dan Analisis BAB IV Hasil dan Analisis A. Gambaran Umum Badan Usaha Apotek Puji Sehat Kendal memberikan jasa pelayanan berupa penjualan obat, baik dengan resep dokter maupun tanpa resep dokter. Jenis obat di apotek

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN. menggunakan metode Rapid Applicaion Development (RAD). Metode. metode Rapid Application Development (RAD):

BAB IV HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN. menggunakan metode Rapid Applicaion Development (RAD). Metode. metode Rapid Application Development (RAD): BAB IV HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN Pada penelitian ini perancangan sistem informasi akuntansi menggunakan metode Rapid Applicaion Development (RAD). Metode Rapid Application Development (RAD) dipilih

Lebih terperinci

No Output Informasi. 1 Neraca Aktiva dan Pasiva. 2 Laporan Laba-Rugi Laba/Rugi Kotor, Total HPP, Total

No Output Informasi. 1 Neraca Aktiva dan Pasiva. 2 Laporan Laba-Rugi Laba/Rugi Kotor, Total HPP, Total 4.1. Identifikasi Permasalahan Identifikasi permasalahan dilakukan dengan melakukan wawancara secara langsung dengan Owner UD Sanjaya Utama untuk mengkaji permasalahan yang ada di UD Sanjaya Utama selama

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. penelitian ini adalah dengan menggunakan metode. pada usaha Roti Tutik dapat dilakukan secara cepat dan memudahkan pemilik

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. penelitian ini adalah dengan menggunakan metode. pada usaha Roti Tutik dapat dilakukan secara cepat dan memudahkan pemilik BAB IV HASIL DAN ANALISIS Strategi pengembangan sistem informasi akuntansi yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode Rapid Application Development (RAD). Dengan adanya metode

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Obyek dan Lokasi Penelitian Bengkel Fernando Motor didirikan pada tahun 2011 yang berlokasi di jalan Tambak Mas Raya B 125, Tanah Mas, Semarang, Jawa Tengah. Bengkel Fernando

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. Perancangan sistem informasi akuntansi yang digunakan penulis dengan

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. Perancangan sistem informasi akuntansi yang digunakan penulis dengan BAB IV HASIL DAN ANALISIS Perancangan sistem informasi akuntansi yang digunakan penulis dengan menggunakan metode Rapid Application Development (RAD). Metode ini digunakan oleh penulis dengan tujuan dapat

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam bab ini akan dijelaskan analisis dan perancangan sistem dalam pembuatan Rancang Bangun Sistem Informasi Pencatatan Transaksi Keuangan Pada Klinik Graha Amani

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DATA. diperoleh asumsi-asumsi untuk menjawab masalah-masalah yang terjadi pada

BAB IV HASIL ANALISIS DATA. diperoleh asumsi-asumsi untuk menjawab masalah-masalah yang terjadi pada BAB IV HASIL ANALISIS DATA 4.1 Investigasi Awal Dalam tahap ini penulis melakukan identifikasi masalah, sehingga dapat diperoleh asumsi-asumsi untuk menjawab masalah-masalah yang terjadi pada UD. Gege

Lebih terperinci

PROGRAM APOTEK. Masukan User name dan password untuk bisa masuk ke Menu Utama Program (default) Username : admin Password : admin

PROGRAM APOTEK. Masukan User name dan password untuk bisa masuk ke Menu Utama Program (default) Username : admin Password : admin 1 PROGRAM APOTEK 1. Form Login Masukan User name dan password untuk bisa masuk ke Menu Utama Program (default) Username : admin Password : admin 2. Menu Utama Program Setelah berhasil Login maka akan masuk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS 4.1. Menu Awal Gambar 4.1 Gambar tersebut merupakan menu awal pada saat membuka program.di menu awal terdapat login untuk masuk ke menu utama.dengan memasukkan username

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN IMPLEMENTASI

BAB III ANALISIS DAN IMPLEMENTASI BAB III ANALISIS DAN IMPLEMENTASI Pada bab ini membahas tentang langkah-langkah yang digunakan dalam penelitian, diantaranya jenis penelitian, sumber data, tahap analisis, blok diagram, dan system flow,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. manual dan belum mengandung proses akuntansi. Terdapat dua jenis data yang akan digunakan, yaitu :

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. manual dan belum mengandung proses akuntansi. Terdapat dua jenis data yang akan digunakan, yaitu : BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek yang akan diteliti adalah Panca Wahana yang berada di Jalan Tambak Mas Raya B 131, Panggung Lor, Semarang Utara, yang dimiliki oleh Djoa Pwee Lim

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. slip khususnya pada unit Simpan Pinjam.

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. slip khususnya pada unit Simpan Pinjam. BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Investigasi Awal 4.1.1 Informasi dan Data 4.1.1.1. Input Proses penginputan data pada Koperasi Simpan Pinjam Wahana Arta Nugraha masih menggunakan alat bantu tulis dan hanya

Lebih terperinci

Tahapan Desain Fisik a. Perancangan Database

Tahapan Desain Fisik a. Perancangan Database LAMPIRAN Tahapan Desain Fisik Dalam tahapan desain fisik terdapat beberapa hal penting yaitu: perancangan database, perancangan input, perancangan akses, dan perancangan output. Perancangan database bertujuan

Lebih terperinci

Gambar 4.78 Rancangan Layar History Faktur Penjualan Konsinyasi

Gambar 4.78 Rancangan Layar History Faktur Penjualan Konsinyasi 122 Memilih No Faktur Penjualan Konsinyasi yang telah disimpan Gambar 4.78 Rancangan Layar History Faktur Penjualan Konsinyasi Masuk ke dalam layar Buat Surat Tagih Masuk ke dalam layar History Surat Tagih

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS 36 BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1. Identifikasi Permasalahan Langkah awal ini dilakukan dengan melakukan wawancara secara langsung kepada pemilik PD. Anak Dunia. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui secara

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain:

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain: BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Analisa Sistem Pada tahap ini penulis melakukan 2 langkah, yaitu prosedur penelitian dan identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: 4.2 Prosedur Penelitian

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan itu. Perancangan sistem adalah termasuk bagaimana mengorganisasi

Lebih terperinci

membuat angka tidak akurat.

membuat angka tidak akurat. HASIL DAN ANALISIS 4.1 Investigasi Awal 4.1.1. Informasi dan Data 4.1.1.1.Input Segala proses input yang ada di learning fun masih manual dengan mencatat di dalam buku dengan bukti transaksi kuitansi.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS 1.1. Prosedur sistem penjualan di PT. Bayuadji Nusantara Industries. 1. Bagian pemasaran membuat form Delivery Order (DO) 4 rangkap. Form DO 4 rangkap diotorisasi

Lebih terperinci

Nama : Totok Suprawoto NIM : Program : Sistem Informasi

Nama : Totok Suprawoto NIM : Program : Sistem Informasi *SISTEM INFORMASI PEMASARAN ALAT-ALAT MEDIS TERPADU Nama : Totok Suprawoto NIM : 04202055 Program : Sistem Informasi Seperti telah dijelaskan sebelumnya, bahwa sistem yang dibahas dalam skripsi ini adalah

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Model Pengembangan Model pengembangan yang akan digunakan rancang bangun ini adalah menggunakan model waterfall Gambar 3.1 Siklus Hidup Pengembangan Sistem Metode Waterfall

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari sistem informasi Penerapan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISA. Metode Rapid Application Development (RAD) dipilih penulis sebagai

BAB IV HASIL DAN ANALISA. Metode Rapid Application Development (RAD) dipilih penulis sebagai BAB IV HASIL DAN ANALISA Metode Rapid Application Development (RAD) dipilih penulis sebagai metode pengembangan sistem karena cepat dalam pengembangnya dengan biaya yang murah. Berikut tahapan metode Rapid

Lebih terperinci

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM 4.2.1. User Interface PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM Gambar 4.44 User Interface Form Login Form login merupakan halaman pertama saat user masuk kedalam sistem, hak akses dibatasi sesuai dengan fungsi dari

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN. dengan proses yang ditentukan, berikut ini adalah tahapan tahapan dari proses. 1. Rancangan Bagan Alir Document ( Flow Map )

BAB IV PERANCANGAN. dengan proses yang ditentukan, berikut ini adalah tahapan tahapan dari proses. 1. Rancangan Bagan Alir Document ( Flow Map ) BAB IV PERANCANGAN Perancangan sistem ini merupakan tahapan lanjutan dari proses analisis masalah. Didalam perancangan sistem akan menjelaskan proses dari setiap tahapan yang akan dilakukan didalam pengembangan

Lebih terperinci

Berikut ini adalah petunjuk pemakaian aplikasi sistem basis data. Petunjuk berikut ini disertai dengan tampilan layar. Keterangan selengkapnya

Berikut ini adalah petunjuk pemakaian aplikasi sistem basis data. Petunjuk berikut ini disertai dengan tampilan layar. Keterangan selengkapnya Petunjuk Pemakaian Sistem Berikut ini adalah petunjuk pemakaian aplikasi sistem basis data. Petunjuk berikut ini disertai dengan tampilan layar. Keterangan selengkapnya dapat dilihat bersamaan dengan tampilan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai tahap yang bertujuan untuk memahami sistem, mengetahui kekurangan sistem dan menentukan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Observasi Melakukan survey dan wawancara secara langsung di Koperasi Karyawan Perguruan Tinggi Swasta ABC Surabaya. Dari wawancara tersebut diperoleh data secara langsung

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. Permasalahan yang ada pada PT Istana Keramik Indah

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. Permasalahan yang ada pada PT Istana Keramik Indah BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN PT Istana Keramik Indah memiliki proses transaksi yang hamper sama dengan perusahaan took keramik yang laen namun yang membedakan adalah perusahaan ini telah terkomputerisasi

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN. ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan.

BAB IV METODE PENELITIAN. ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan. BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Identifikasi Masalah Sebelum membuat aplikasi penjualan pada PT. Bahtera Citra Abadi, perlu dilakukan identifikasi masalah yang ada pada perusahaan. Hal ini dilakukan agar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS 4.1. Analisis CV. Menang Sentosa melakukan penginputan jurnal pada akuntansi masih dilakukan secara manual dengan menggunakan aplikasi Microsoft Excel. Cara penginputan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi Terkomputerisasi Pada Perusahaan Jasa yang meliputi analisa sistem yang sedang berjalan dan desain

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS Analisis Sistem Pencatatan Persediaan Primkopkar Manunggal

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS Analisis Sistem Pencatatan Persediaan Primkopkar Manunggal BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS 4.1. Analisis Sistem Pencatatan Persediaan Primkopkar Manunggal Sistem pencatatan persediaan yang digunakan di Primer Koperasi Karyawan (Primkopkar) Manunggal tergolong

Lebih terperinci

Buku Panduan Penggunaan. Program Aplikasi Ritel. Ver. 1.0

Buku Panduan Penggunaan. Program Aplikasi Ritel. Ver. 1.0 Buku Panduan Penggunaan MintPos +SMS Gateway Program Aplikasi Ritel Ver. 1.0 Jln. Kedurus 4 Delima 25 08175250082 http://www.itpartners.web.id nuansa.persada@itpartners.web.id Page 1 of 32 Penjelasan Singkat

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. System Development Life Cycle (SDLC) yang berfungsi untuk memberi gambaran

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. System Development Life Cycle (SDLC) yang berfungsi untuk memberi gambaran 11 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pembuatan sistem informasi ini pada dasarnya menerapkan metode System Development Life Cycle (SDLC) yang berfungsi untuk memberi gambaran tahapan-tahapan utama

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS SISTEM

BAB IV HASIL DAN ANALISIS SISTEM BAB IV HASIL DAN ANALISIS SISTEM 4.1 Tahap Investigasi Awal Merupakan tahapan paling awal yaitu melakukan identifikasi masalah masalah yang terjadi pada obyek penelitian. Selain itu, dapat juga digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. yang digunakan oleh penulis adalah metode Rapid Application Development

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. yang digunakan oleh penulis adalah metode Rapid Application Development BAB IV HASIL DAN ANALISIS Dalam penelitian ini strategi pengembangan sistem informasi akuntansi yang digunakan oleh penulis adalah metode Rapid Application Development (RAD). Pemilihan penulis untuk menggunakan

Lebih terperinci

Gambar Rancangan User Interface Login

Gambar Rancangan User Interface Login Gambar 4.48. Rancangan User Interface Login Untuk dapat menggunakan sistem, user harus memasukkan Id_Karyawan pada textboxid Userdan password pada textbox passwordterlebih dahulu. Sistem akan memvalidasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Proses pembuatan laporan keuangan yang berkaitan dengan Pendapatan dan Biaya operasional yang sedang berjalan pada CV. A3 Perfection masih menggunakan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS ILMU KOMPUTER SISTEM PERSEDIAAN DAN PENJUALAN BARANG PADA TOKO ELEKTRONIK SUMBER REJEKI DENGAN MENGGUNAKAN UML DAN JAVA Disusun oleh : Nama : Yanti Komala Dewi NPM : 13101910

Lebih terperinci

Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi Leveransir Material Galian C Berbasis Web Pada CV X

Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi Leveransir Material Galian C Berbasis Web Pada CV X Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi Leveransir Material Galian C Berbasis Web Pada CV X Adi Putera Nugraha Program Studi Teknik Informatika Adiputera2123@gmail.com Abstrak - CV. X adalah usaha yang begerak

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. penelitian ini adalah menggunakan metode Rapid Application Development (RAD).

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. penelitian ini adalah menggunakan metode Rapid Application Development (RAD). BAB IV HASIL DAN ANALISIS Strategi pengembangan sistem informasi akuntansi yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode Rapid Application Development (RAD). Pengembangan sistem menggunakan

Lebih terperinci

PANDUAN MENJALANKAN POS PROFESIONAL

PANDUAN MENJALANKAN POS PROFESIONAL PANDUAN MENJALANKAN POS PROFESIONAL Setting Tanggal : Gunakan setting dari negara Indonesia, caranya sebagai berikut : 1. Dari Control Panel, pilih Regional Setting. 2. Pada tab Regional Setting, pilih

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS Penelitian ini menggunakan metode Rapid Application Development (RAD) sebagai teknik yang digunakan dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode RAD ini didasari pada

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. sehingga menghambat kegiatan operasional dalam perusahaan.

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. sehingga menghambat kegiatan operasional dalam perusahaan. 22 BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem Setelah dianalisis ada beberapa kelemahan dari sistem informasi yang sedang berjalan diantaranya : 1. Sistem pengolahan data yang sedang berjalan masih

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS 4.1 Analisis Sistem Pencatatan Penjualan Kredit Selama ini aplikasi untuk kegiatan operasional yang digunakan oleh Unit Warungan Primer Koperasi Karyawan Manunggal

Lebih terperinci

Design The User-Interface 1. Rancangan Form Login

Design The User-Interface 1. Rancangan Form Login Prosedur Menjalankan Alat 1. Download Visual Basic 2008 Express Edition 2. Download MySQL Setelah kedua software tersebut di download tahap berikutnya adalah mengistall keduanya. Kemudian buka Sistem Informasi

Lebih terperinci

GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING 4.7 ALUR KASIR. Diagram Alur Transaksi Kasir CDS PLATINUM 4.7.1

GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING 4.7 ALUR KASIR. Diagram Alur Transaksi Kasir CDS PLATINUM 4.7.1 GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING 4.7 ALUR KASIR Diagram Alur Transaksi Kasir 4.7.1 GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING 4.6.1 Buku Bank dan Kas Menu Buku Bank dan Kas ini berfungsi untuk menampung semua

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Bab ini diterangkan secara singkat mengenai analisa sistem yang ada di toko sahabat teknik, untuk mempermudah dalam mengetahui kelemahan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama ini pengelolaan pencatatan masuk dan keluar bahan baku pada

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Sistem Analisis sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan. Analisis

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 47 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Pada implementasi menunjukkan penerapan dari hasil analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat. Dengan demikian pada implementasi ini menunjukkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS 4.1. MENU UTAMA Gambar 4.1 Gambar tersebut merupakan menu awal pada saat membuka program. Di menu utama terdapat pilihan menu antara lain: 1. Master: terdiri dari Data

Lebih terperinci

Gambar Menu utama. Pertama kali program dijalankan akan tampil form penentuan. harga servis yang merupakan halaman utama dari program.

Gambar Menu utama. Pertama kali program dijalankan akan tampil form penentuan. harga servis yang merupakan halaman utama dari program. MANUAL PROGRAM 1 Petunjuk pengoperasian program 1. Menu utama Gambar Menu utama Pertama kali program dijalankan akan tampil form penentuan harga servis yang merupakan halaman utama dari program. Menu yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJADAN ANALISIS

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJADAN ANALISIS BAB IV HASIL PRAKTEK KERJADAN ANALISIS 4.1 Analisis Sampai saat ini, pencatatan penjualan dan persediaan di PT. Platinum Crop International masih dilakukan secara manual menggunakan aplikasi Microsoft

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam penelitian ini, pengembangan sistem informasi akuntansi yang dilakukan yaitu menggunakan metode Model Driven Development. Metode tersebut dipilih bertujuan untuk merancang,

Lebih terperinci

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 5.1. Pengujian Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas dan juga mengetahui

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS 27 BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS 4.1 Analisis Sistem Informasi Perusahaan Komputer yang diterapkan di PT. Timatex khususnya di Bagian Logistik sudah menggunakan komputer untuk mencatat pemasukan,

Lebih terperinci

Pelanggan Admin Manager. Fotokopi ktp Fotokopi kk. Input data penjualan tunai. Cetak faktur tunai. Faktur tunai. Faktur di tandatangani.

Pelanggan Admin Manager. Fotokopi ktp Fotokopi kk. Input data penjualan tunai. Cetak faktur tunai. Faktur tunai. Faktur di tandatangani. 50 Prosedur Penjualan Tunai Motor Usulan Pelanggan Admin Manager Fotokopi ktp Fotokopi kk Fotokopi ktp Fotokopi kk DB_PM Input data penjualan tunai Cetak faktur tunai Faktur tunai Faktur tunai Faktur di

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar Komputer Surabaya Jawa Timur meliputi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Sistem yang saat ini sedang berjalan di PT. Sriwidjaja dalam hal pengolahan penjualan pupuk masih dilakukan dengan menggunakan aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. pengumpulan data, identifikasi masalah, dan rancangan penelitian. keuangan, dan penyimpanan data transaksi.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. pengumpulan data, identifikasi masalah, dan rancangan penelitian. keuangan, dan penyimpanan data transaksi. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Pada proses ini terdapat beberapa tahap yang telah dilalui yaitu pengumpulan data, identifikasi masalah, dan rancangan penelitian. 3.1.1 Pengumpulan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan dan Pembahasan Berikut ini merupakan tampilan hasil dan pembahasan dari Sistem Informasi Analisis Pengendalian Intern Piutang Dagang pada CV. Dwi Tunggal Medan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian dan Lokasi Penelitian Penulis melakukan studi kasus dengan objek penelitiah pada salah satu distributor mebel yaitu UD. Gege Furniture yang berada di

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO BESI LANCAR BERORIENTASI OBJEK Nama : Aditio NPM : 10110179 Jurusan : Sistem Informasi Pembimbing : Anggraeni Ridwan, SKom.,MMSI., LATAR BELAKANG

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dengan beberapa perusahaan lain. Hal ini diakibatkan karena sistem yang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dengan beberapa perusahaan lain. Hal ini diakibatkan karena sistem yang BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN PT Istana Keramik Indah memiliki prosedur sistem yang sedikit berbeda dengan beberapa perusahaan lain. Hal ini diakibatkan karena sistem yang dijalankan masih tergolong manual.

Lebih terperinci

: Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : nama_barang, warna, ukuran, harga, jumlah. 3. Nama Dokumen : Laporan Barang Masuk

: Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : nama_barang, warna, ukuran, harga, jumlah. 3. Nama Dokumen : Laporan Barang Masuk 64 2. Nama Dokumen : Laporan Bulanan Deskripsi Fungsi Rangkap Atribut : Dokumen yang berisi hasil penjualan setiap bulan. : Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : Satu : nama_barang, warna, ukuran,

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan suatu kegiatan untuk mengembangkan serta melakukan perbaikan terhadap sistem yang sedang berjalan. Pada tahap ini, dilakukan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci