BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
|
|
- Ivan Darmadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA PT Santoso Teknindo sebenarnya baru menerapkan audit internal khususnya dalam ISO/IEC Audit Internal ini berguna untuk memeriksa kesesuaian semua kebijakan dan prosedur yang ditetapkan dan didokumentasikan dalam dokumen mutu terhadap implementasinya. 4.1 Pengambilan Data Dalam proses pengumpulan data atau pengambilan data ini, penulis mendapatkan data berupa dokumentasi tentang penerapan internal di perusahaan PT Santoso Teknindo. Pada hasil data dokumentasi tersebut, di dapatkan hasil audit penerapan ISO/IEC tidak berjalan dengan baik. Dapat dilihat pada gambar berikut : 38
2 39 Gambar 4. 1 Data Audit Internal 1 Gambar 4. 2 Data Audit Internal 2 Gambar 4.3 Data Audit Internal 3
3 Manajemen Program Audit Sebelumnya, untuk dapat menganalisis proses audit secara umum, maka dapat dilihat ilustrasi yang menggambarkan manajemen program audit di bawah ini : Gambar 4.4 Manajemen Program Audit 1. Plan/Perencanaan Pada langkah perencanaan/plan dalam program audit, diperlukan beberapa penetapan yaitu berupa tujuan dilakukannya audit, ruang lingkup audit, taggungjawab audit, sumberdaya, hingga prosedur. Ruang lingkup audit seperti area apa saja yang akan diaudit, di mana lokasinya, hingga kapan waktu dilangsungkannya proses audit. Tanggung jawab audit sendiri diberikan kepada auditor, mereka adalah orang-orang yang tidak memihak pada pihak manapun ketika berlangsungnya proses audit. Sumber daya dapat berupa sumber daya manusia yaitu orang-orang yang akan terlibat, bisa pula sumber daya lain seperti mesin dan fasilitas lainnya. Prosedur audit digunakan sebagai
4 41 langkah-langkah yang harus dijalankan oleh auditor dalam melaksanakan pemeriksaan agar tidak melakukan penyimpangan dan lebih efektif serta efisien. 2. Do/Pengerjaan Pada tahap ini terdapat kegiatan audit yang pada mulanya, biasanya dilakukan rapat pembukaan dengan isi berupa perkenalan anggota tim audit, penjelasan lingkup audit, tujuan audit, serta rencana yang sebelunya telah dirancang pada tahap plan/perancangan kepada setiap pihak yang terkait dengan pelaksanaan audit. Penjelasanpenjelasan tersebut di antaranya juga berisi tentang metode dan prosedur audit, konfirmasi ketersediaan dokumen dan sumber daya, serta konfirmasi kunjungan dan wawancara. Kegiatan yang dilakukan setelah rapat pembukaan yaitu pengumpulan bukti-bukti dengan dengan menguji dokumen, data, serta catatan mutu, wawancara, dan pengamatan kegiatan serta kondisi. Setelah itu, auditor akan mendokumentasikan dan mengevaluasi hasil dari pengumpulan bukti-bukti tersebut dengan menyajikan temuan audit dan pengamatan audit serta mendiskusikannya. Biasanya juga, diskusi ini dilakukan seperti halnya rapat dalam rangka menjawab hasil dari temuan-temuan tersebut dan kegiatan terakhir yang dilakukan pada proses audit yaitu adanya rapat penutup. Pada proses audit eksternal, rapat penutup ini bisa berupa penjabaran mengenai hasil temuan yang telah didapatkan oleh auditor eksternal sebelumnya kepada pihak perusahaan untuk diproses lebih lanjut. 3. Check/Pemeriksaan Tahap ketiga ini berisi kegiatan pemantauan dan peninjauan program audit seperti memonitoring dan mereview hasil temuan audit, identifikasi kebutuhan tindakan koreksi dan tindakan pencegahan, serta identifikasi peluang perbaikan. Proses ini sama dengan kegiatan mendiskusikan hasil temuan audit, bisa berupa rapat internal untuk mencari jalan keluar atau jalan pemecahan masalah tersebut.
5 42 4. Action/Tindakan Tahap terakhir yang ada dalam manajemen program audit yaitu perbaikan terhadap program audit yang telah berlangsung. Dengan kata lain, adanya evaluasi dan tindakan untuk memperbaiki efektifitas serta efisiensi yang dilakukan pada saat melakukan proses audit. 4.3 Dokumen Audit Adapun beberapa dokumen yang biasa digunakan pada saat melakukan proses audit yaitu Non Conformity Report (NCR), Corrective Action Request (CAR), Action Plan, dan Evidence. a. Non Conformity Report (NCR) Pada dokumen ini tertulis correction/perbaikan yaitu action to eliminate a detected non conformity/tindakan untuk menghilangkan ketidaksesuaian yang terjadi. Kemudian, corrective action/tindakan perbaikan yaitu action to eliminate the cause of a detected non conformity or undesirable situation/tindakan untuk menghilangkan penyebab ketidaksesuaian yang terjadi atau situasi yang tidak diinginkan. Serta, preventive action/tindakan pencegahan yaitu action to eliminate the cause of a potential non conformity or undesirable situation/tindakan untuk menghilangkan penyebab potensi ketidaksesuaian atau situasi yang tidak diinginkan. Gambar berikut merupakan contoh dari lembar NCR.
6 43 Gambar 4. 5 Format Non Conformity Report (NCR) b. Corrective Action Request (CAR) Corrective Action Request (CAR) merupakan lembar permintaan tindak koreksi seperti pada gambar berikut ini. Gambar 4.6 Format Corrective Action Plan
7 44 c. Action Plan Gambar 4.7 Contoh Action Plan d. Evidence Menurut Konrath (2002:114 &115) ada 6 (enam) tipe bukti audit, yaitu : 1. Physical evidence terdiri atas segala sesuatu yang bisa dihitung, dipelihara, diobservasi atau diinspeksi dan terutama berguna untuk mendukung tujuan eksistensi atau keberadaan. 2. Evidence obtain through confirmation merupakan bukti yang diperoleh mengenai eksistensi, kepemilikan atau penilaian langsung dari pihak ketiga diluar klien. 3. Documentary evidence terdiri atas catatan-catatan akuntansi dan seluruh dokumen pendukung transaksi. 4. Mathematical evidence merupakan perhitungan, perhitungan kembali dan rekonsiliasi yang dilakukan auditor. 5. Analytical Evidence merupakan bukti yang diperoleh
8 45 melalui penelaahan analitis terhadap informasi keuangan klien. Penelaahan analitis ini harus dilakukan pada waktu membuat perencanaan audit, sebelum melakukan substantive test dan pada akhir pekerjaan lapangan (audit field work). Prosedur analitis bisa dilakukan dalam bentuk : a. Trend (horizontal) analysis, yaitu membandingkan angka-angka laporan keuangan tahun berjalan dengan tahun-tahun sebelumnya dan menyelidiki kenaikan/penurunan yang signifikan baik dalam jumlah rupiah dalam persentase. b. Common size (vertical) analysis. c. Ratio analysis, misalnya menghitung rasio likuiditas, rasio profitabilitas, rasio leverage dan rasio manajemen aset. 6. Hearsay evidence merupakan bukti dalam bentuk jawaban lisan dari klien atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan auditor. Adapun contoh sederhana dari evidence yaitu nota dinas perbaikan mesin dan lain sebagainya. 4.4 Audit Internal dan Eksternal Berdasarkan pihak yang menjalankan proses audit, maka terdapat audit yang dilakukan oleh pihak internal serta pihak eksternal. Maksud dari pihak internal yaitu orang atau bagian dalam perusahaan yang diberikan tugas/tanggung jawab untuk melakukan proses audit terhadap perusahaan tersebut. Audit intern dilaksanakan dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan dalam manajemen. Jadi pelaksanaan audit intern lebih diarahkan pada upaya meyakinkan pencapaian tujuan perusahaan. Sedangkan pihak eksternal yaitu pihak lain atau pihak di luar ruang lingkup perusahaan yang merupakan orang atau badan professional untuk melakukan proses audit.
9 Audit Mutu Internal ISO/IEC merupakan sistem manajemen mutu dan berdasarkan klausal 4.14 maka perusahaan wajib menjalankan audit internal untuk memeriksa kebijakan atau prosedur pada perusahaan tersebut. Audit mutu internal bertujuan untuk memeriksa sejauh mana perusahaan telah menerapkan sistem manajemen mutu ISO di lingkungannya, memeriksa kesesuaian penerapan dengan persyaratan sistem majemen mutu, serta menilai gap antara organisasi dengan standar ISO. Berikut merupakan beberapa alasan keharusan melaksanakan audit mutu internal: 1. Untuk menentukan pemenuhan dari sistem manajemen mutu auditee (orang atau bagian yang diaudit) manajemen mutu. dengan persyaratan sistem 2. Untuk menentukan apakah sistem manajemen mutu auditee telah dilaksanakan dan dipelihara secara cukup. 3. Mengidentifikasi area yang berpotensi untuk perbaikan. 4. Mengkaji kemampuan dari proses tinjauan manajemen internal untuk memastikan keberlanjutan dan keefektifan sistem manajemen mutu. 5. Untuk mengevaluasi sistem manajemen mutu organisasi di mana terdapat keinginan untuk membuat hubungan kontrak, seperti dengan pemasok atau partner. Adapun waktu dilakukannya kegiatan audit mutu internal menurut klausul 4.14 yaitu organisasi harus melakukan audit internal pada selang waktu tertentu. Artinya, organisasi dibebaskan untuk menentukan frekuensi pelaksanaan audit mutu internal apakah setiap tiga bulan sekali, enam bulan sekali, atau setahun sekali. Hal yang perlu dicatat, bagian tertentu atau departemen tertentu dalam sebuah organisasi bisa jadi memiliki frekuensi audit lebih banyak dari departemen yang lain untuk alasan tertentu seperti, merupakan departemen yang sangat kritis dan menetukan mutu organisasi secara keseluruhan atau departemen yang paling banyak pneyimpangannya dalam proses penerapan sistem manajemen mutu. Pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan audit mutu internal yaitu
10 47 harus menunjuk beberapa orang sebagai auditor mutu internal. Auditor mutu internal haruslah orang yang memiliki kompetensi tentang kegiatan audit mutu internal. Ini bisa dibuktikan dengan sertifikat training, absensi atau apapun yang bisa dijadikan bukti pelaksanaan pelatihan audit mutu internal. Hal yang perlu dicatat, seorang auditor mutu internal tidak boleh mengaudit pekerjaannya sendiri. Secara ringkas, tata cara melaksanakan audit mutu internal adalah sebagai berikut: 1. Organisasi harus membentuk tim audit. Auditor internal sebaiknya setingkat kepala bagian atau manajer ke atas agar pelaksanaannya lebih lancar. 2. Tim audit membuat program audit (audit programme) yang berisi gabungan dari satu atau lebih audit yang direncanakan untuk kerangka waktu tertentu dan diarahkan ke sasaran tertentu. 3. Bila waktu pelaksanaan audit mutu internal sudah dekat, maka tim audit membuat rencana audit (audit plan) yang berisi jadwal pelaksanaan audit dan ruang lingkup audit termasuk bagian mana saja yang diaudit. Audit plan ini harus didistribusikan ke seluruh bagian yang akan diaudit. 4. Untuk memudahkan pelaksanaan audit mutu internal, sebaiknya tim audit membuat audit checklist: sebuah dokumen yang berisi poinpoin penting yang harus ditanyakan ke auditee (orang/bagian yang diaudit). Audit checklist ini penting mengingat tidak semua auditor internal memahami seluruh persyaratan ISO 9001: Setelah audit mutu internal, tim audit harus mengumpulkan semua temuan audit (audit finding) yang didasari dengan bukti obyektif (objective evidence) dan menyimpulkannya menjadi sebuah laporan audit mutu internal. 6. Semua temuan yang dituangkan dalam laporan audit mutu internal harus ditindaklanjuti oleh bagian terkait kemudian harus diverifikasi oleh tim audit untuk memastikan seluruh temuan telah diperbaiki
11 48 sampai tuntas. 4.6 Pengolahan Data dan Pembahasan Dari datadata yang ada sesuai dengan gambar 4.1, 4.2, 4.3 akan diolah dengan menggunakan software excel agar diketahui bagaimana grafik audit internal tersebut terbentuk, berikut hasil audit internal yang diperoleh dan telah diolah seperti pada tabel 4.1 : Tabel 4. 1 Data Hasil Audit yang Berjalan No. Waktu Kategori Major Minor 1 02/06/ /12/ /02/ Total 2 6 Dari hasil penjumlahan tersebut dapat kita peroleh hasil grafiknya seperti ini : Jumlah Temuan 3,5 2,5 3 1,5 2 0,5 1 0 Grafik Laporan Audit Internal 02/06/ /12/ /02/2015 Kategori Major Kategori Minor Gambar 4. 8 Grafik Laporan Audit Internal
12 49 Analisa hasil dari penelitian ketja praktek ini dapat dijelaskan bahwa untuk tingkat temuan kategori minor lebih dominan dibanding kategori major, kategori major sendiri terjadi pada tanggal 16 Februari 2015 dengan temuan yaitu Pada IK kalibrasi disebutkan bahwa metode pengukuran sesuai JIS, tetapi tidak ditemukan bukti bahwa ada standar JIS di tempat kalibrasi. Dan sisanya adalah dalam kategori minor.
MANUAL PROSEDUR PROSEDUR AUDIT INTERNAL
JURUSAN SOSIOLOGI FISIP UB MANUAL PROSEDUR Kode Dokumen : 01101 06017 Revisi : Tgl Efektif : 15 Februari 2011 Jumlah Halaman : PROSEDUR AUDIT INTERNAL Disusun oleh : Unit Jaminan Mutu Sosiologi Disahkan
Lebih terperinciManual Prosedur Pelaksanaan Audit Internal
Manual Prosedur Pelaksanaan Audit Internal Laboratorium Biosains Universitas Brawijaya Malang 2012 Manual Prosedur Audit Internal Laboratorium Biosains Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 000xx 05004
Lebih terperinciAUDIT INTERNAL SNI ISO 9001:2015. Oleh: Ade Khaerudin Taufiq & Sik Sumaedi
AUDIT INTERNAL SNI ISO 9001:2015 Oleh: Ade Khaerudin Taufiq & Sik Sumaedi Topik Konsep dasar Audit Mutu Internal Perencanaan dan Persiapan Audit Mutu Internal Pelaksanaan Audit Mutu Internal Pelaporan
Lebih terperinciANALISIS PENERAPAN ISO TS DALAM PELAKSANAAN AUDIT MUTU INTERNAL PADA PT HONDA LOCK INDONESIA
ANALISIS PENERAPAN ISO TS 16949 DALAM PELAKSANAAN AUDIT MUTU INTERNAL PADA PT HONDA LOCK INDONESIA Disusun Oleh: Nama : Pittauli Aritonang NPM : 35412674 Jurusan : Teknik Industri Pembimbing : Dr. Ina
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal Unit Jaminan Mutu Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya 2011 Manual Prosedur Audit Internal Unit Jaminan Mutu Program Studi
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal Program Kedokteran Hewan Universitas Brawijaya Malang 2012 Manual Prosedur Audit Internal Program Kedokteran Hewan Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 01300 05004 Revisi
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal Unit Jaminan Mutu Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Malang 20 Manual Prosedur Audit Internal Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal Gugus Jaminan Mutu Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya Malang 2011 Manual Prosedur Audit Internal Gugus Jaminan Mutu Fakultas Teknologi Pertanian Universitas
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal Unit Jaminan Mutu Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang 2011 Manual Prosedur Audit Internal Kode Dokumen : 00203 06004 Revisi : 2 Tanggal
Lebih terperinciLAPORAN KERJA PRAKTIK ANALISIS AUDIT INTERNAL DAN EKSTERNAL PERUM PERURI
LAPORAN KERJA PRAKTIK ANALISIS AUDIT INTERNAL DAN EKSTERNAL PERUM PERURI Oleh : 1102120157 Nenden Widha Soraya Dosen Pembimbing : Fransiskus Tatas Dwi Atmaji (NIP. 14811394-2) PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL
UNIT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 UNIT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen : 00013 05004 Revisi : 0 Diajukan oleh : Management
Lebih terperinciManual Prosedur. Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 Manual Prosedur Audit Internal Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya
Lebih terperinciManual Prosedur. Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang 2011 Manual Prosedur Audit Internal Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal
Manual Prosedur Audit Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang 2011 i Manual Prosedur Audit Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 00800 04004 Revisi : 0 Tanggal : 30 Mei 2011
Lebih terperinciManual Prosedur. Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang 2011 Manual Prosedur Audit Internal Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA 00805
Lebih terperinciUNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS MIPA Kampus Ketintang Surabaya Telp. (031) Fax (031) Web site:
Kampus Ketintang Surabaya - 60231 Web site: www.fmipa.unesa.ac.id No. PM//MR/FMIPA- Nomor Revisi : 02 Tanggal Terbit : Disusun oleh: Disetujui oleh: Nama Dr. Fida Rachmadiarti, M.Kes. Nama Prof. Dr. Suyono,
Lebih terperinciPELAKSANAAN PENUGASAN
PELAKSANAAN PENUGASAN STANDAR KINERJA STANDAR 2300 PELAKSANAAN PENUGASAN Auditor internal harusmengidentifikasi, menganalisis, mengevaluasi, dan mendokumentasi informasi yang memadai untuk mencapai tujuan
Lebih terperinciAUDIT SML SML
No.Terbit: 01 Halaman: 1 / 7 SML-2.454.00-00 Nama: Disiapkan oleh Tanggal: Tanda-Tangan Jabatan: Sekretaris ISO Nama: Diperiksa oleh Tanggal: Tanda-Tangan Jabatan: Manajer Mutu Nama: Disetujui oleh Tanggal:
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL GUGUS JAMINAN MUTU
MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL GUGUS JAMINAN MUTU FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 i Manual Prosedur Audit Internal Gugus Jaminan Mutu Fakultas Perikanan dan Ilmu
Lebih terperinciManual Prosedur Pengendalian Produk Tidak Sesuai. Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya
Manual Prosedur Pengendalian Produk Tidak Sesuai Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya 01200 08004 Manual Prosedur Audit Internal Gugus Jaminan Mutu Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya Kode
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal. Program Pascasarjana Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya
Manual Prosedur Audit Internal Program Pascasarjana Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 00704 06004 Revisi : 1 Tanggal : 1 Agustus 2013 Diajukan oleh : Sekretaris
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal Biro Keuangan Universitas Brawijaya Malang 2016 Manual Prosedur Audit Internal Biro Keuangan Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 00005 02002 Revisi : 05 Tanggal : 13 Mei
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal Gugus Jaminan Mutu Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang 2011 Manual Prosedur Audit Internal Gugus Jaminan Mutu Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU INTERNAL SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STIKES HARAPAN IBU JAMBI
MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU INTERNAL SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STIKES HARAPAN IBU JAMBI LEMBAGA PENJAMINAN MUTU STIKES HARAPAN IBU JAMBI TAHUN 2016 LEMBAGA PENJAMINAN MUTU STIKES HI JAMBI VISI Menjadi
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal Unit Jaminan Mutu Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang 2011 Manual Prosedur Audit Internal Kode Dokumen : 00203 06004 Revisi : 2 Tanggal
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Keuangan
Manual Prosedur Audit Keuangan Satuan Pengawas Internal Universitas Brawijaya Malang 2011 Manual Prosedur Audit Keuangan Satuan Pengawas Internal Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 00010 02007 Revisi
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL
MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL POLITEKNIK LP3I JAKARTA TAHUN 2016 ii iii DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... iv Bab I Penjelasan Umum... 2 A. Definisi dan
Lebih terperinciZAKIYAH Badan Standardisasi Nasional. Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pekerjaan Umum Bandung, 13 Juni 2007
SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001: 2000/SNI 19-9001-2001 ZAKIYAH Badan Standardisasi Nasional Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pekerjaan Umum Bandung, 13 Juni 2007 1 OBJEKTIF : Mendapatkan gambaran
Lebih terperinciBAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN 5.1 Audit Internal Audit ini meliputi semua departemen. Coordinator audit/ketua tim audit ditentukan oleh Manajemen Representative dan kemudian ketua tim audit menunjuk tim
Lebih terperinciChecklist Audit Mutu ISO 9001:2008
Checklist Audit Mutu ISO 9001:2000 Checklist Audit Mutu ISO 9001:2008 :2008 4. 4.1 4.1 4.1 Sistem Manajemen Mutu Persyaratan Umum Apakah organisasi menetapkan dan mendokumentasikan sistem manajemen mutu
Lebih terperinciPROSEDUR AUDIT INTERNAL SISTEM MUTU DAN SAFETY
PT. MEGA PERSADA INDONESIA Mechanical Electrical and HVAC Contractor SISTEM MUTU DAN SAFETY No. Dokumen No. Revisi 04 MPI-PM-03 Tanggal Berlaku 20-10-2014 Jabatan Nama Tanda Tangan Disusun Oleh Tim ISO
Lebih terperinciAUDIT MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI
AUDIT MUTU INTERNAL AUDIT MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI JL. RAYA TANJUNG BARAT NO. 11 PS. MINGGU JAKARTA SELATAN TELP. 021 781 7823, 781 5142 FAX. -21 781 5144
Lebih terperinciManual Prosedur. Audit Eksternal
Manual Prosedur Audit Eksternal JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 Manual Prosedur Audit Eksternal Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal
Manual Prosedur Audit Internal Unit Jaminan Mutu Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya Malang 2012 Manual Prosedur Audit Internal Unit Jaminan Mutu Program
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL
MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2015 MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN AUDIT INTERNAL PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER
MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN AUDIT INTERNAL PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2012 Manual Prosedur Pelaksanaan Audit Internal Program
Lebih terperinciStandard Operating Procedure AUDIT INTERNAL MUTU (AIM)
Standard Operating Procedure AUDIT INTERNAL MUTU (AIM) FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2017 0 LEMBAR IDENTIFIKASI Nama Dokumen : Audit Internal Mutu (AIM) Kode Dokumen : UN10/F14/HK.01.02.a/004
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL
MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL PROGRAM SARJANA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2015 MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL PROGRAM SARJANA TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen
Lebih terperinciPELAKSANAAN AUDIT INTERNAL MUTU PERGURUAN TINGGI
PELAKSANAAN AUDIT INTERNAL MUTU PERGURUAN TINGGI 1 9 Evaluasi 1 Seleksi auditee 2 Persiapan penugasan 8 Monitoring tindak lanjut 7 Pelaporan hasil audit PROSES AUDIT 3 Survei Pendahuluan 4 Penyusunan Audit
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR UJM TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN JURUSAN SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MANUAL PROSEDUR TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN JURUSAN SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 01101 06003 UJM Jurusan Sosiologi FISIP UB Manual Prosedur Tindakan Korektif
Lebih terperinciDEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN
DEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI) FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN Baru FAKULTAS
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA
AUDIT INTERNAL PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA 09 007 06002 Revisi : 05 Tanggal : 19 Mei 2014 Disetujui oleh : Kepala Perpustakaan Tanggal: 19 Mei 2014 Tanggal: 19 Mei 2014 Tanggal: 19 Mei 2014 Disiapkan
Lebih terperinciBAB VI AUDIT SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
BAB VI AUDIT SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER A. Sifat Audit Asosiasi akuntansi Amerika mendefinisikan auditing sebagai berikut : Auditing adalah sebuah proses sistemeatis untuk secara obyektif mendapatkan
Lebih terperinciKonsep Dasar Audit Sistem Informasi
Konsep Dasar Audit Sistem Informasi Sifat Pemeriksaan Asosiasi akuntansi Amerika mendefinisikan auditing sebagai berikut : Auditing adalah sebuah proses sistemeatis untuk secara obyektif mendapatkan dan
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL MUTU (AIM)
MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL MUTU (AIM) FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2016 0 MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL MUTU FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen :
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS MALIKUSSALEH FAKULTAS TEKNIK Cot Tgk Nie Reuleut Telp Fax
1 dari 6 Tanggal Terbit: Nama Jabatan Tanda Tangan DISAHKAN OLEH Ir. Syamsul Bahri, M. Si Dekan 2 dari 6 1. TUJUAN Prosedur ini digunakan untuk menetapkan tata cara Audit Mutu Internal di lingkungan FT
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL PROGRAM PASCASARJANA UNHAS
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS HASANUDDIN MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL PROGRAM PASCASARJANA UNHAS Revisi - PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS HASANUDDIN Dokumen Akademik MPA.PPs-Unhas.MMAK.08
Lebih terperinciStandard Operating Procedure Audit Internal
Standard Operating Procedure Audit Internal JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK Universitas Brawijaya Malang LEMBAR IDENTIFIKASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA AUDIT INTERNAL UN10/F07/87HK.01.02.a/08 15 November
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DAA 4.1 ahap Persiapan Pada tahap persiapan ini, perusahaan telah membentuk tim ISO dan mengadakan pelatihan-pelatihan yang bersifat umum untuk memahami konsep dasar sistem
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal. Jurusan Bahasa dan Sastra
Manual Prosedur Audit Internal Jurusan Bahasa dan Sastra Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya Malang 2012 Manual Prosedur Audit Internal Gugus Jaminan Mutu Jurusan Bahasa dan Sastra Fakultas Ilmu
Lebih terperinciSUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES
SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES Organization No. QSC 00997 Audit No. Standard. (1) ISO9001:2008 (Surveillance) Non Conformity / Observ No. Category Clause Std Auditor Description (1) (2)
Lebih terperinciPROSEDUR MUTU AUDIT MUTU INTERNAL
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85080 1 dari 7 Maret 22 1. TUJUAN Menetapkan tata cara Audit Mutu Internal di lingkungan Universitas Negeri Semarang, sebagai upaya perbaikan efektivitas
Lebih terperinciQ # Pertanyaan Audit Bukti Audit 4 Konteks Organisasi 4.1 Memahami Organisasi dan Konteksnya
Q # Pertanyaan Audit Bukti Audit 4 Konteks Organisasi 4.1 Memahami Organisasi dan Konteksnya 4.1q1 Bagaimana organisasi menentukan masalah eksternal dan internal yang relevan dengan tujuan dan arah strategis?
Lebih terperinciINTERNAL AUDIT Oleh: Jufina
1 INTERNAL AUDIT Oleh: Jufina A udit merupakan suatu kegiatan yang lazim di suatu perusahaan atau organisasi. Dalam ISO 19011: 2011 mengenai guidelines for auditing management systems, audit terbagi atas
Lebih terperinciStandar Audit SA 300. Perencanaan Suatu Audit atas Laporan Keuangan
SA 00 Perencanaan Suatu Audit atas Laporan Keuangan SA Paket 00.indb //0 ::0 AM STANDAR AUDIT 00 PERENCANAAN SUATU AUDIT ATAS LAPORAN KEUANGAN (Berlaku efektif untuk audit atas laporan keuangan untuk periode
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI Bagian ini merupakan tahap akhir dalam penulisan karya ilmiah. Dalam bagian ini akan dipaparkan kesimpulan dan beberapa rekomendasi dari hasil penelitian yang dilakukan
Lebih terperinciAUDIT SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
AUDIT SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER N. Tri Suswanto Saptadi 5/11/2016 nts/sia 1 Sifat Pemeriksaan Asosiasi akuntansi Amerika mendefinisikan auditing sebagai berikut : Auditing adalah sebuah proses
Lebih terperinci5. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN 6. MANAJEMEN SUMBER DAYA 7. REALISASI PRODUK 8. PENGUKURAN,ANALISA & PERBAIKAN
5. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN 6. 7. 8. 1.1 UMUM Persyaratan SMM ini untuk organisasi adalah: Yang membutuhkan kemampuan untuk menyediakan produk secara konsisten yang sesuai dengan persyaratan pelanggan
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL
MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013 Manual Prosedur Audit Internal Gugus Jaminan Mutu Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Kode Dokumen
Lebih terperinciPT. BANGKITGIAT USAHA MANDIRI
PT. BANGKITGIAT USAHA MANDIRI NO. PSM/JKO-WKM/03 Status Dokumen No. Distribusi DISAHKAN Pada tanggal 15 Februari 2013 Dimpos Giarto Valentino Tampubolon Direktur Utama Dilarang memperbanyak dokumen ini
Lebih terperinciRekapitulasi Persyaratan (Standar) SMM ISO 9001:2008
Rekapitulasi Persyaratan (Standar) SMM ISO 9001:2008 Klausul 4.0 Sistem Manajemen Mutu 4.1 Persyaratan umum Apakah organisasi telah : (a) Menetapkan proses-proses yang dibutuhkan oleh SMM serta aplikasinya
Lebih terperinciAudit Internal dan Kaji Ulang Managemen
LABORATORIUM SENTRAL ILMU HAYATI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG Audit Internal dan Kaji Ulang Managemen JONI KUSNADI AUDIT INTERNAL LABORATORIUM DEFINISI AUDIT Sebuah proses yang sistematik, independen,
Lebih terperinciPROSEDUR MUTU AUDIT MUTU INTERNAL
PROSEDUR MUTU AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA Morality, Intelectuality, Entrepreneurship HALAMANPENGESAHAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA PROSEDUR MUTU AUDIT MUTU INTERNAL Kode
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN
MANUAL PROSEDUR TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN PUSAT PEMBINAAN AGAMA UNIVERSITAS BRAWIJAYA 00019 01 004. Revisi : 03 Tanggal : 4 Oktober 2011 Disetujui oleh : Ketua Pusat Pembinaan Agama Tanggal: 04-10-2011
Lebih terperinciAUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI)
AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI) Titiek Widyastuti Bidang Penjaminan Mutu Internal Badan Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta AMAI-PRODI Apa itu AMAI? Untuk apa dilakukan AMAI? Siapa
Lebih terperinciPERSYARATAN ISO 9001:2008 (KLAUSUL 7 8)
#4 - Klausul 7-8 ISO 9001:2008 1 PERSYARATAN ISO 9001:2008 (KLAUSUL 7 8) TIN420 Sistem Manajemen Kualitas #7 Realisasi Produk (1) 2 #7.1 #7.2 Perencanaan Realisasi Produk Proses Yang Berkaitan Dengan Pelanggan
Lebih terperinciKLAUSUL-KLAUSUL DALAM DOKUMEN ISO 9001
KLAUSUL-KLAUSUL DALAM DOKUMEN ISO 9001 Oleh: Dimas Rahadian AM, S.TP. M.Sc Email: rahadiandimas@yahoo.com PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA KLAUSUL-KLAUSUL ISO
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL
MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2011 0 MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen :
Lebih terperinciPROSEDUR MUTU SISTEM. Universitas Nusa Cendana AUDIT MUTU INTERNAL (06)
1. TUJUAN Prosedur ini sebagai pedoman bagi auditor dalam melakukan audit agar sistem manajemen mutu dilakukan secara efektif dan konsisten, serta untuk mengetahui secara obyektif dan berkala kondisi atau
Lebih terperinciManual Prosedur Tindakan Korektif dan Pencegahan
Manual Prosedur Tindakan Korektif dan Pencegahan GUGUS JAMINAN MUTU FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 Manual Prosedur Tindakan Korektif dan Pencegahan Gugus Jaminan Mutu Fakultas
Lebih terperinciPT. GLOBAL MITRA PROTEKSINDO
Penyebab Perusahaan/ Bisnis Terus Berkembang? PROFIT PENJUALAN KONSUMEN Seperti apa produk / jasa yang dapat memuaskan konsumen? Gambaran & karakteristik barang atau jasa, yang menunjukkan kemampuannya
Lebih terperinciManual Prosedur Tindakan Korektif dan Pencegahan
Manual Prosedur Tindakan Korektif dan Pencegahan Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang 2012 Manual Prosedur Tindakan Korektif dan Pencegahan Jurusan Manajemen Fakultas
Lebih terperinciAUDIT MUTU INTERNAL (AMI)
PERENCANAAN, PELAKSANAAN, DAN IMPLEMENTASI AUDIT MUTU INTERNAL (AMI) Selasa - Rabu, 5-6 September 2017 Kantor Penjaminan Mutu Perencanaan 1. Semua kegiatan yang dilakukan sebelum audit mutu internal dilakukan
Lebih terperinciApa Tujuan ISO. Material SDM. Resource. Alat. Metode. Output 3 C. Input Proses. Procedure IK Control. Monev
Apa Tujuan ISO Material Alat Resource SDM Metode Input Proses Output 3 C Procedure IK Control Monev 3.C Adalah : 1. Comply to requirement (customer & regulation) 2. Consistency of product/service 3. Continual
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT BADAN PENJAMINAN MUTU (BPM) PENGESAHAN
Halaman 1 dari 10 PENGESAHAN Dibuat Oleh Diperiksa Oleh Dr. H. Abdi Fitria, S.Hut. MP Nama Jabatan Tanda Tangan Ir. Hairil Ifansyah, MP Ketua Bidang Monev Wakil Manajemen Mutu Disahkan Oleh Dr.Ir.H.Rustam
Lebih terperinciSURAT KEPUTUSAN BERSAMA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI NO.SKB.003/SKB/I/2013
SURAT KEPUTUSAN BERSAMA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI NO.SKB.003/SKB/I/2013 TENTANG INTERNAL AUDIT CHARTER (PIAGAM AUDIT INTERNAL) PT ASURANSI JASA INDONESIA (PERSERO) 1. VISI, MISI DAN STRUKTUR ORGANISASI
Lebih terperinciAUDIT INTERNAL Kode. Dok Revisi Tgl Terbit Halaman LPM-POS-MNV Maret dari 9
LPM-POS-MNV.02 01 1 Maret 2016 1 dari 9 PENGESAHAN Nama Jabatan Tanda Tangan Dibuat Oleh Dr. H. Abdi Fithria, S.Hut., M.P Kabid Monevin Disahkan Oleh Dr. Ir. M. Ahsin Rifa i, M.Si Ketua LPM Status Distribusi
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL PROGRAM STUDI PERPAJAKAN JURUSAN ADMINISTRASI BISNIS FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL PROGRAM STUDI PERPAJAKAN JURUSAN ADMINISTRASI BISNIS FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MP-UJM-P-FIA-UB 00303 09000 2 Tanggal : 19 Agustus 2013 Dikaji ulang
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Ada beberapa pendapat dari para ahli mengenai pengertian audit.
BAB II LANDASAN TEORI II.1. Audit II.1.1 Pengertian Audit Ada beberapa pendapat dari para ahli mengenai pengertian audit. William F. Messier, Steven M. Glover dan Douglas F. Prawitt yang diterjemahkan
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN
MANUAL PROSEDUR TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN JURUSAN MANAJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 i MANUAL PROSEDUR TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN
Lebih terperinciPROSEDUR KERJA Tanggal Revisi : 19 April 2011 Pengendalian Dokumen Tanggal Berlaku : 26 April 2011 Kode Dokumen : PK STEKPI PPMA 001/R2
PROSEDUR KERJA Tanggal Revisi : 19 April 2011 Pengendalian Dokumen Tanggal Berlaku : 26 April 2011 Kode Dokumen : PK STEKPI PPMA 001/R2 HALAMAN PENGESAHAN Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Disahkan oleh: Nama
Lebih terperinciInternal Quality Audit Teknik Audit dengan Pendekatan Performa
Internal Quality Audit Teknik Audit dengan Pendekatan Performa Fungsi Internal Quality Audit yang baik! BUKAN sekedar memastikan sistem dijalankan sesuai aturan (prosedur atau persyaratan ISO 9001) TETAPI
Lebih terperinciISO 9001:2000. Persyaratan-persyaratan Sistem Manajemen Mutu
ISO 9001:2000 Persyaratan-persyaratan Sistem Manajemen Mutu Quality Mangement System ISO 9000 series.. Published by International Organization for Stantardization (ISO) a world wide federation of national
Lebih terperinciKAN-G-XXX Nomor terbit: 1 Mei 2013
PANDUAN LEMBAGA INSPEKSI DALAM RANGKA MELAKUKAN KAJIAN KESESUAIAN (GAP ANALYSIS) DOKUMENTASI SISTEM MUTU OPERASIONAL INSPEKSI TERHADAP STANDAR ISO/IEC 17020:2012 1. PENDAHULUAN 1) Panduan Kajian Kesesuaian
Lebih terperinciMeliputi penerimaan survailen, resertifikasi & perluasan lingkup audit.
1. Tujuan Prosedur ini digunakan sebagai acuan untuk mengatur aktivitas yang berkaitan dengan Survailen, Resertifikasi & Perluasan Lingkup PT Sertifikasi Mutu Indonesia. 2. Ruang lingkup Meliputi penerimaan
Lebih terperinciPROSEDUR AUDIT INTERNAL
PROSEDUR AUDIT INTERNAL No. Dokumen : PT-KITSBS-03 No. Revisi : 00 Halaman : i dari iv LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN DIBUAT OLEH No Nama Jabatan Tanda Tangan 1. RM. Yasin Effendi PLT DM ADM Umum & Fas 2. Abdan
Lebih terperinciPelaksanaan Audit Mutu Internal
Pelaksanaan Audit Mutu Internal Oleh : Titiek Widyastuti Disampaikan pada Workshop Audit Mutu Internal Kopertis Wilayah V 28-29 Agustus 2017 1 PELAKSANAAN AMI Aspek-aspek AMI Metode AMI Teknis Pelaksanaan
Lebih terperinciPROSEDUR KERJA PENGENDALIAN DOKUMEN
SOP UMG I1.1 PENGENDALIAN DOKUMEN 1 dari 5 1.0 Tujuan Prosedur ini menjelaskan proses pengendalian dokumen untuk memastikan dokumen yang digunakan dikendalikan dengan baik dan benar. 2.0 Ruang Lingkup
Lebih terperinciLEMBAGA PENYELENGGARA AUDIT DAN SERTIFIKASI SISTEM MANAJEMEN PT. ANUGERAH GLOBAL SUPERINTENDING DOKUMEN PENDUKUNG
LEMBAGA PENYELENGGARA AUDIT DAN SERTIFIKASI PT. ANUGERAH GLOBAL SUPERINTENDING DOKUMEN PENDUKUNG SKEMA SERTIFIKASI MUTU ISO 9001 PRODUK MAKANAN DAN MINUMAN Depok, 3 Maret 2017 Disahkan oleh, Nurhayati
Lebih terperinciManual Prosedur Audit Internal. Jurusan Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya
Manual Prosedur Audit Internal Jurusan Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya MP-UJM-AB-FIA-UB-10-01 Dibuat tanggal : 01 Juli 2013 Dikaji Ulang oleh : Sekretaris Jurusan Dikendalikan
Lebih terperinciPT. ADIWARNA ANUGERAH ABADI
PROSEDUR NO DOKUMEN : P-AAA-MR-03 STATUS DOKUMEN : MASTER COPY NO : NOMOR REVISI : 01 TANGGAL EFEKTIF : 01 JULI 2013 DIBUAT OLEH : DIPERIKSA OLEH : DISETUJUI OLEH : DOKUMEN KONTROL MANAJEMEN REPRESENTATIF
Lebih terperinciSTANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) AUDIT INTERNAL
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) AUDIT INTERNAL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2017 0 Standard Operating Procedure AUDIT INTERNAL JURUSAN TEKNIK SIPIL Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciSOP-6 PENELAAHAN MUTU. Halaman 1 dari 12
SOP-6 PENELAAHAN MUTU Halaman 1 dari 12 Histori Tanggal Versi Pengkinian Oleh Catatan 00 Halaman 2 dari 12 KETENTUAN 1.1 Penelaahan Mutu dilakukan untuk memastikan pelaksanaan kerja oleh Penilai telah
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Internal Audit 2.1.1 Pengertian internal audit Internal Auditing adalah penilaian yang dilakukan oleh pegawai perusahaan yang terlatih, mengenai keakuratan, dapat dipercaya,
Lebih terperinciNon Conformity / Observation Report
SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES Organization No. Audit No. Non Conformity / Observation Report Standard. Audit Date : QSC 00997 (1) ISO9001:2008 (Surveillance) ATL / Auditor : * Please send
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN GUGUS JAMINAN MUTU
MANUAL PROSEDUR TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN GUGUS JAMINAN MUTU FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 i Manual Prosedur Tindakan Korektif dan Pencegahan Fakultas Perikanan
Lebih terperinciSPR Reviu atas Informasi Keuangan Interim yang Dilaksanakan oleh Auditor Independen Entitas
SPR 0 Reviu atas Informasi Keuangan Interim yang Dilaksanakan oleh Auditor Independen Entitas SA Paket 000.indb //0 0:: AM STANDAR PERIKATAN REVIU 0 REVIU ATAS INFORMASI KEUANGAN INTERIM YANG DILAKSANAKAN
Lebih terperinciPROSEDUR KERJA PELAKSANAAN AUDIT. LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK CHEMICAL & PACKAGING (LSPro - ChemPack) : PK : 0 : 1 dari 5 :
: 1 dari 5 8.01.2014 1. TUJUAN Prosedur ini digunakan sebagai acuan untuk pelaksanaan audit untuk memastikan konsistensi atas komitmen perusahaan dalam menerapkan sistem mutu. 2. RUANG LINGKUP Prosedur
Lebih terperinciManual Prosedur Tindakan Korektif dan Preventif
Manual Prosedur Tindakan Korektif dan Preventif Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya Malang 2013 Manual Prosedur Tindakan Korektif dan Preventif Program Studi
Lebih terperinci