BAB 2 DATA DAN ANALISA
|
|
- Widya Makmur
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Metodologi Pengamatan dan Kajian Sumber data yang digunakan dan didapatkan guna untuk mendukung dalam penyusunan laporan Tugas Akhir diperoleh dari beberapa sumber, yaitu : 1. Wawancara dengan pemilik toko Koffie Fabriek Aroma Bandoeng Pengumpulan data ini dilakukan dengan berhadapan langsung oleh pemilik toko untuk memberikan tanya jawab sesuai dengan pencarian data Tugas Akhir sehingga mendapatkan data yang akurat. 2. Pembagian Kuesioner Pengumpulan data ini dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada semua kalangan dari mahasiswa sampai para pekerja hingga masyarakat umum lainnya yang berisi pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan kopi. 3. Literatur : melalui buku, media cetak dan internet Pengumpulan data ini dilakukan untuk menganalisa data-data lain yang tidak didapatkan pada saat wawancara. 2.2 Data Produk Sejarah Kopi Asal kata kopi berasal dari bahasa Arab qahwah, yang berarti kekuatan. Istilah ini kemudian diadopsi oleh negara-negara lainnya melalui perubahan lafal menjadi cafe (Perancis), caffe (Italia), kaffe (Jerman), koffie (Belanda), coffee (Inggris) dan coffea (Latin). Kata ini kemudian diserap kedalam bahasa Indonesia menjadi kopi. Sejarah kopi ini diawali dari cerita seorang penggembala kambing Abessynia yang menemukan tumbuhan kopi sewaktu ia menggembala, hingga menjadi minuman bergengsi para aristokrat di Eropa. Sejarah kopi ini juga telah dicatat sejauh pada abad ke-9. Pertama kali, kopi hanya ada di Ethiopia, dimana biji-bijian asli ditanam oleh orang Ethiopia dataran tinggi. Akan tetapi, ketika bangsa Arab mulai meluaskan perdagangannya, biji kopi pun telah meluas sampai ke Afrika Utara dan biji kopi disana ditanam secara massal. Dari Afrika Utara itulah biji kopi mulai meluas dari Asia sampai pasaran Eropa dan ketenarannya sebagai minuman mulai menyebar. Pada masa itu, kopi terlebih dulu digunakan sebagai obat. Setelah beberapa waktu kemudian kopi mulai dinikmati sebagai minuman seperti yang kita kenal sekarang ini.
2 Secara umum, terdapat dua jenis kopi, yaitu kopi arabika dan kopi robusta. Kopi Arabika adalah kopi yang pertama kali dikembangkan di dunia yang berasal dari spesies pohon kopi Coffea Arabica. Kopi jenis inilah yang paling banyak diproduksi, yaitu sekita lebih dari 60 persen produksi kopi dunia. Daerah ideal tempat tumbuhnya ada pada ketinggian di atas meter di atas permukaan laut. Dibawah ketinggian itu, arabika tak bisa tumbuh dengan baik. Kopi robusta mulai diperkenalkan di Indonesia tahun 1900an untuk mengganti kopi arabika yang hancur saat terjadi penyakit tumbuhan yang menyerang tanaman kopi arabika. Kopi robusta yang memiliki tinggi pohon mencapai 12 meter ini, secara umum lebih tahan terhadap cuaca dan hama penyakit, serta mudah pemeliharaannya dibandingkan dengan kopi arabika. Ia bisa hidup dibawah ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut. Hasil panennya pun lebih banyak. Namun soal rasa, robusta memang tak bisa menandingi arabika. Penyebaran tumbuhan kopi ke Indonesia dibawa seorang berkebangsaan Belanda pada abad ke-17 sekitar tahun 1646 yang mendapatkan biji arabika dari Arabia ke Jakarta. Kopi arabika pertama-tama ditanam dan dikembangkan di sebuah tempat di timur Jatinegara, yang menggunakan tanah partikelir Kesawung yang kini lebih dikenal Pondok Kopi. Kemudian kopi arabika menyebar ke berbagai daerah di Jawa Barat, seperti Bogor, Sukabumi, Banten, dan Priangan, melalui sistem tanam paksa. Setelah menyebar ke Pulau Jawa, tanaman kopi kemudian menyebar ke daerah lain, seperti Pulau Sumatera, Sulawesi, Bali, dan Timor. Kopi Indonesia saat ini jika dilihat dari hasilnya menempat peringkat keempat terbesar di dunia. Kopi memiliki sejarah yang panjang dan memiliki peranan penting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Indonesia beruntung dengan letak geografisnya yang sangatlah cocok bagi tanaman kopi. Letak Indonesia sangat ideal bagi iklim mikro untuk pertumbuhan dan produksi kopi. 2.3 Data Perusahaan Pabrik Kopi Aroma didirikan pada tahun 1930 oleh Tan Houw Siah. Beliau sebelumnya pernah bekerja di pabrik kopi yang dimiliki Belanda dari tahun 1920 sampai Setelah 10 tahun bekerja, Pendiri dari pabrik Kopi Aroma ini sudah merasa cukup memiliki modal dan mempunyai ilmu atau keterampilan yang sudah dirasanya sesuai untuk membuka pabrik kopi sendiri. Saat ini manajemen Kopi Aroma dipegang oleh Widyapratama anak satu-satunya Tan Houw Siah. Beliau adalah generasi kedua penerus usaha Kopi Aroma. Widyapratama mulai meneruskan tongkat estafet perusahaan sejak ayahnya meninggal di tahun Ditangannya, Kopi Aroma semakin dikenal luas dikalangan para pecinta kopi. Nama Kopi Aroma diambil dari ciri khas yang dimiliki kopi aroma, yaitu wangi khas yang memikat dengan perpaduan buah dan bunga sehingga menambah cita rasa. Tidak hanya mutu dan kualitas produk yang terus dijaga oleh Beliau tetapi bentuk fisik pabrik dan toko Kopi Aroma tidak berubah sejak awal berdiri. Nama
3 perusahaan pun tidak berubah dari dahulu dan masih menggunakan ejaan lama, yakni Koffie Fabriek Aroma Bandoeng. Dengan memiliki maksud agar orang mengetahui bahwa Kopi Aroma ini sudah ada dan berdiri sejak tahun Keunikan toko kopi ini terletak pada bangunan kuno yang bergaya art deco dan penggunaan alat-alat produksi yang masih menggunakan alat peninggalan jaman Belanda. Kopi Aroma ini sangat mempertahankan tradisi pengolahan kopi tanpa terpengaruhnya budaya modern yang serba cepat dan instan. Penggunaan bahan baku biji kopi yang harus disimpan digudang selama bertahun-tahun ini juga yang menjadi salah satu keunggulan dari cita rasa khas Kopi Aroma. Pabrik Kopi Aroma menjual 2 varian kopi, yaitu kopi mokka arabika dengan harga Rp per 250 gram, dan kopi robusta dengan harga Rp per 250 gram. Harga tersebut akan naik rata-rata 10% pertahun. Adapun visi dan misi dari pabrik kopi Aroma ini, yaitu menghasilkan kopi berkualitas terbaik untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan dengan proses yang terbaik juga. Alamat Perusahaan : Jalan Banceuy no 51, Bandung. 2.4 Hasil Survey di Lapangan Dalam Tugas Akhir ini data yang didapat berdasarkan wawancara dan survey secara langsung dengan mendatangi lokasi dan melakukan beberapa penelitian untuk mengetahui bagaimana proses pembuatan kopi Aroma ini Hasil wawancara dengan pemilik toko Kopi Aroma Berikut adalah hasil dari wawancara dengan Bapak Widyapratama, sebagai pemilik toko kopi Aroma : Dari kecil Pak Widyapratama sudah diperkenalkan dengan kopi oleh Ayahnya, lambat laun pun Beliau mulai menyukai dan mempunyai hobi dibidang kopi sehingga Pak Widyapratama sangat serius dan tekun dalam menggeluti usaha ini selama bertahun-tahun. Beliau mengatakan keunggulan dari Kopi Aroma ini dikarenakan kopi yang dimilikinya tidak mengandung bahan kimia tetapi memakai bahan organik, melalui proses yang panjang dan memakan waktu hingga bertahuntahun untuk mendapatkan hasil kopi yang maksimal. Pabrik kopi Aroma ini juga masih menggunakan mesin-mesin produksi hingga berbagai peralatannya yang sama dan persis dengan yang digunakan oleh Ayahnya terdahulu, tidak sedikitpun berubah. Biji kopi yang di dapat pun berasal dari perkebunan dibeberapa daerah Indonesia seperti, Aceh, Medan, Toraja, Flores, Bengkulu, Lampung, dan Pulau Jawa. Beliau menjelaskan buah kopi yang baru datang dijemur terlebih dahulu dikebun selama 2 minggu dan dipabrik selama 7 jam, lalu setelah itu disimpan dalam karung goni. Untuk arabika disimpan selama 8 tahun dan untuk robusta disimpan selama 5
4 tahun, hal ini dilakukan agar kandungan kadar kafein dan tingkat keasaman didalam kopi berkurang. Tahap selanjutnya adalah proses pembakaran yang memakan waktu selama 2 jam dengan menggunakan kayu karet. Setelah itu, kopi siap dijual baik dalam bentuk biji maupun halus sesuai permintaan dari konsumen. Kopi bubuk yang sudah dikemas, akan bertahan hingga 2 sampai 3 bulan. Dalam kemasan maupun nama dari toko pabrik kopi ini menggunakan ejaan lama karena memiliki maksud tersendiri, yaitu agar orang tahu bahwa Kopi Aroma ini sudah ada dan berdiri sejak tahun Adapun manfaat dan khasiat yang didapat dari meminum kopi Aroma, seperti : 1. Untuk kopi mokka arabika : sangat aman untuk diminum bagi penikmat kopi yang mempunyai darah tinggi dan penyakit jantung, kandungan kafein didalamnya lebih dikit dari robusta. 2. Untuk kopi robusta : baik diminum bagi penikmat kopi yang memiliki penyakit diabetes, darah rendah dan tidak menyebabkan kembung ataupun maag. Proses pengolahan yang memakan waktu ini ditujukan untuk menjaga kualitas, karena menurut Beliau kopi yang berkualitas baik harus sehat dan tidak ada campuran zat kimia. Adapun motto yang dimiliki Pak Widyapratama yaitu, jadikan yang standar itu spesial Hasil Responden Masyarakat Untuk menghasilkan data-data faktual lainnya, maka dilakukan pencarian data melalui responden dari masyarakat sekitar. Baik pria maupun wanita yang memiliki batasan usia dari umur 16 tahun sampai 50 tahun keatas. Hasil yang didapatkan berupa wawancara dan pembagian kuesioner, sebagai berikut : Hasil kuesioner Penulis melakukan penelitian melalui pembagian kuesioner kepada 60 orang, berikut hasilnya :
5
6
7 Gambar Kuesioner Kesimpulan : Sebagian besar banyak responden yang suka meminum kopi dari berbagai kalangan umur maunpun gender. Sebagian besar responden menjawab alasan meminum kopi agar dapat menghilangkan rasa kantuk serta menyukai rasa dan aromanya yang khas dari kopi itu sendiri. Rata-rata responden meminum kopi 1 sampai 2 kali sehari. Sebagian besar responden lebih sering menikmati kopi di kedai atau coffee shop. Rata-rata banyak responden yang menjawab, rasa dan aroma adalah yang terpenting bukan karena tempatnya yang nyaman. Jika tempat nyaman, tetapi rasa kopi itu kurang menonjol akan percuma saja. Sebagian besar kegiatan yang sering dilakukan responden saat meminum kopi, yaitu berkumpul dengan teman-teman atau lebih sering disebut dengan istilah hangout dan mengerjakan tugas. Sebagian besar responden mengatakan belum pernah mencoba Kopi Aroma dan tidak tahu keberadaan kopi Aroma. Sangat sedikit responden yang sudah pernah merasakan kopinya dan datang ketempatnya secara langsung. Sangat sedikit responden yang pernah mendengar tentang Kopi Aroma. Rata-rata banyak responden yang mungkin akan membeli suatu kemasan kopi di toko, jika kemasan kopi tersebut menarik. Sebagian besar responden tidak tahu kalau kopi memiliki manfaat yang berkhasiat bagi tubuh.
8 2.5 Karakteristik Produk Karakteristik Produk Kopi Aroma ini memiliki proses pengelolaan biji kopi yang memakan waktu antara 5-8 tahun lamanya, yang bertujuan untuk menurunkan kadar kafein yang ada di dalam biji kopi. Dan dengan menggunakan alat-alat mesin penggiling hingga mesin pemanggang kopi yang masih tradisional, membuat proses pengolahan menjadi lebih maksimal. Dalam pembagian kemasan, disediakan 2 jenis kopi, yaitu kopi robusta dan kopi mokka arabika. Tersedia dalam ukuran 250 gram, 500 gram, dan 1 kg. Gambar Kemasan Mokka Arabika (kiri), Robusta (kanan) Kemasan Kopi Aroma hanya terdiri dari 1 jenis kemasan yang terbuat dari bahan kertas serta dilapisi plastik bening untuk bagian luarnya. Perbedaan rasa pada kemasan yang terletak pada cap. Kemudian pada bagian atasnya ditutup dengan menggunakan staples. Gambar Logo Koffie Fabriek Aroma Bandoeng
9 Logo Koffie Fabriek Aroma Bandoeng masih menggunakan ejaan lama serta terdapat bangunan bernuansa art deco yang merupakan bangunan asli dari toko pabrik Kopi Aroma Bandung itu sendiri. Tipografi pada kemasan menggunakan huruf serif agar mudah terbaca. Namun layout pada kemasan masih kurang teratur. Data Kemasan Nama Produk : Koffie Fabriek Aroma Bandoeng Jenis Produk : Minuman Alamat Produk : Jalan Banceuy 51 Nomor Telepon : (022) Kota : Bandung No.SP PIRT : Jenis Pembungkus : Plastik 2.6 Data Kompetitor 1. Kopi Lampung Gambar Kopi Lampung Lampung memang sudah terkenal sebagai daerah penghasil kopi berkualitas baik. Kopi Lampung cap Tiga Dunia diracik dari biji kopi lampung pilihan. Kehadiran kopi capt Tiga Dunia sebagai produk kopi asli Lampung turut membesarkan nama Lampung sebagai kota penjual kopi di Indonesia. 2. Kopi Bali Gambar Kopi Bali
10 Banyuatis adalah nama sebuah desa perkebunan di kabupaten Buleleng (Bali) yang dikenal akan hasil kopinya. Biji kopi murni yang dihasilkan, diolah sempurna menjadi kopi bubuk yang mempunyai aroma keharuman yang khas. Kopi kelas Arabika ini berasal dari perkebunan di daerah pegunungan tinggi Bali Utara. 3. Kopi Toraja Gambar Kopi Toraja Kopi Toraja merupakan jenis kopi Arabika (Coffeea Arabica) yaitu salah satu jenis kopi premium. Tanaman kopi arabika dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian m dpl, dengan suhu rata-rata derajat celcius. Walaupun di tanah Toraja tumbuh juga kopi jenis robusta namun yang paling dikenal adalah kopi arabika Toraja karena rasanya yang sangat khas, yang hanya bisa didapat di Toraja. 2.7 Target Audience Demografi Gender : pria dan wanita Usia : tahun Pekerjaan : pelajar, mahasiswa, karyawan, wirausaha, ibu rumah tangga Ekonomi : B dan A (menengah dan menengah keatas) Geografi Dari segi geografinya adalah masyarakat yang tinggal dan berada di sekitar Jakarta dan Bandung.
11 Psikografi Dari segi psikografinya adalah orang-orang yang gemar meminum kopi atau pecinta kopi, suka berkumpul dengan teman-teman, suka merokok dan lainlain. 2.8 Analisa SWOT Strength (Kekuatan) Dengan proses pengolahan biji kopi yang memakan waktu selama bertahuntahun dapat menghasilkan kopi yang memiliki cita rasa khas dan aroma yang berbeda. Harga terjangkau sesuai dengan target audience dari kopi Aroma itu sendiri. Tidak menggunakan bahan-bahan kimia sebagai pengawet. Memiliki khasiat tersendiri bagi tubuh karena proses pengolahan yang dilakukan secara tradisional. Weakness (Kelemahan) Tidak adanya promosi ke bagian kota-kota besar. Segmen masyakarat masih sangat terbatas, hanya golongan tertentu saja yang mengetahui apa itu kopi Aroma Opportunities (Peluang) Toko kopi sekaligus pabrik kopi yang sudah dirintis selama puluhan tahun ini, menjadi toko kopi yang langka dan oleh karena itu perlunya dikenal oleh khalayak luas maupun mancanegara dengan keunikannya sendiri. Minat masyarakat masih sangat tinggi dalam meminum kopi. Proses pembuatan yang memakan waktu bertahun-tahun menjadi keunikan tersendiri dalam sarana promosi. Threats (Ancaman) Banyaknya kedai atau warung kopi yang menyediakan kopi secara instan dalam waktu yang singkat, dan tidak sedikit masyarakat yang suka menyeduh dan meracik kopi sendiri. Banyak masyarakat beranggapan dengan meminum kopi memiliki dampak yang berbahaya bagi kesehatan tubuh.
BAB II DATA DAN ANALISA. diambil dari berbagai sumber, diantaranya : 1. Wawancara dengan pemilik Kopi cap Pohon dan karyawan.
4 BAB II DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Data dan informasi yang digunakan untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diambil dari berbagai sumber, diantaranya : 1. Wawancara dengan pemilik Kopi cap Pohon
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA. Gambar 2.1
BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data Produsen 2.1.1 Sejarah Toko Kopi Lampung Carona Gambar 2.1 Kopi Lampung Carona adalah sebuah usaha yang bergerak di bidang penjualan kopi. Veronica sang pemilik, tadinya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. termasuk dalam famili Rubiaceae dan genus Coffea. Tanaman kopi. merupakan tanaman unggulan yang sudah dikembangkan dan juga menjadi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi (Coffea spp) adalah spesies tanaman berbentuk pohon dan termasuk dalam famili Rubiaceae dan genus Coffea. Tanaman kopi merupakan tanaman unggulan yang sudah dikembangkan
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA
3 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literatur Sumber data yang digunakan dan didapatkan guna untuk mendukung dalam penyusunan laporan Tugas Akhir diperoleh dari beberapa sumber, yaitu :. Wawancara dengan
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA
BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sejarah kopi Indonesia Kopi Indonesia saat ini menempati peringkat keempat terbesar di dunia dari segi hasil produksi. Kopi di Indonesia memiliki sejarah panjang dan memiliki
Lebih terperinciBAB 2 PRODUK DAN JASA. Kopi merupakan sebuah jenis minuman yang berasal dari hasil pengolahan
BAB 2 PRODUK DAN JASA 2.1 Pengertian Kopi Kopi merupakan sebuah jenis minuman yang berasal dari hasil pengolahan biji kopi yang telah dipanggang dan digiling menjadi bubuk kopi. Minuman ini terkenal dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kopi adalah sejenis minuman yang berasal dari proses pengolahan biji
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi adalah sejenis minuman yang berasal dari proses pengolahan biji tanaman kopi. Kopi digolongkan ke dalam famili Rubiaceae dengan genus Coffea. Kopi hanya memiliki
Lebih terperinciI PENDAHULUAN. Pemikiran, (6) Hipotesis dan (7) Waktu dan Tempat Penelitian.
1 I PENDAHULUAN Bab ini menguraikan mengenai: (1) Latar Belakang, (2) Identifikasi Masalah, (3) Maksud dan Tujuan Penelitian, (4) Manfaat Penelitian, (5) Kerangka Pemikiran, (6) Hipotesis dan (7) Waktu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sumber penghasilan rakyat. Kopi menjadi andalan ekspor negara-negara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi merupakan tanaman yang sudah lama dibudidayakan dan menjadi sumber penghasilan rakyat. Kopi menjadi andalan ekspor negara-negara berkembang di dunia seperti Brazil,
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA
BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1 Latar belakang perusahaan Kopi Luwak awalnya hanyalah sebuah nama merek kopi milik pengusaha Semarang, Tan Hok Seng yang memulai usahanya tahun 1965 silam. Pada
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS PENELITIAN
BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS PENELITIAN Tinjauan Pustaka 2. 1. Tinjauan Agronomis Secara umum terdapat dua jenis biji kopi, yaitu Arabika dan Robusta. Sejarah
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. bersaing dari negara lain yaitu tanaman kopi. Dari 10 negara penghasil kopi
1 I. PENDAHULUAN A Latar Belakang dan Masalah Negara Indonesia memiliki salah satu tanaman perkebunan yang mampu bersaing dari negara lain yaitu tanaman kopi. Dari 10 negara penghasil kopi di dunia, Indonesia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tanaman kopi berasal dari Benua Afrika, tepatnya dari negara Ethiopia. Pada abad ke-9, seorang pemuda bernama Kaldi tidak sengaja memakan biji mentah yang didapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. Kopi di Indonesia memiliki sejarah panjang dan memiliki peranan
digilib.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Kopi di Indonesia memiliki sejarah panjang dan memiliki peranan penting bagi pertumbuhan perekonomian masyarakat di Indonesia. Bukan hanya
Lebih terperinciBAB III IDENTIFIKASI DATA
BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan 1. Sejarah Kopi Jetak Mentari Kopi Jetak Mentari adalah industri rumahan milik Bp. Sudriman yang sudah berdiri sejak 1996. Namun karena usia yang semakin tua,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN
17 BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2. 1. Tinjauan Pustaka Istilah kopi spesial atau kopi spesialti pertama kali dikemukakan oleh Ema Knutsen pada tahun 1974 dalam Tea and
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA. ini akan diambil dari berbagai sumber, diantaranya : Senang Anak,Pak Marsa ad
BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Data data dan informasi yang digunakan untuk mendukung proyek tugas akhir ini akan diambil dari berbagai sumber, diantaranya : a. Data literatur berupa artikel elektronik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. biji tanaman kopi. Kata kopi sendiri berasal dari bahasa Arab qahwah yang berarti
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi adalah sejenis minuman yang berasal dari proses pengolahan dan ekstraksi biji tanaman kopi. Kata kopi sendiri berasal dari bahasa Arab qahwah yang berarti kekuatan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tropis yang dapat tumbuh dimana saja, terkecuali pada tempat tempat yang terlalu tinggi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kopi merupakan salah satu tanaman keras perkebunan. Kopi adalah jenis tanaman tropis yang dapat tumbuh dimana saja, terkecuali pada tempat tempat yang terlalu tinggi
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN. perekonomian Indonesia. Hal ini terlihat dari beberapa peranan sektor pertanian
1. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara yang berbasis pada sektor pertanian, sehingga tidak dapat dipungkiri bahwa sektor pertanian merupakan sektor yang sangat penting bagi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ekstraksi biji tanaman kopi. Kata kopi sendiri berasal dari bahasa Arab qahwah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi adalah sejenis minuman yang berasal dari proses pengolahan dan ekstraksi biji tanaman kopi. Kata kopi sendiri berasal dari bahasa Arab qahwah yang berarti kekuatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kopi merupakan minuman yang diolah dari biji kopi yang telah dipanggang atau dibakar terlebih dahulu. Minuman ini dapat disajikan dingin maupun panas. Hingga
Lebih terperinciBAB I PEND AHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Jika berbicara tentang Aceh tentunya salah satu khas dan terkenal yaitu
BAB I PEND AHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Jika berbicara tentang Aceh tentunya salah satu khas dan terkenal yaitu cita rasa kopinya. Kopi tradisional Aceh memiliki cita rasa yang khas dengan aroma
Lebih terperinciBAB II IDENTIFIKASI MASALAH. A. Profil Perusahaan. kecamatan Cepu, dia adalah anak kedua dari tiga bersaudara. Selama hidup di
BAB II IDENTIFIKASI MASALAH A. Profil Perusahaan 1. History Owner dan Perusahaan Riyan Hadiyanto lahir di Blora,pada tanggal 27 Januari 1985 tepatnya di kecamatan Cepu, dia adalah anak kedua dari tiga
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHANSAN DESAIN
31 BAB V HASIL DAN PEMBAHANSAN DESAIN 5.1 Logo Gambar 5.1 Logo baru Kopi cap Pohon. Logogram Kopi cap Pohon yang baru dibuat secara manual menggunakan alas dari cangkir kopi yang dicelupkan dengan air
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. A. Tinjauan tentang Promosi
11 BAB II KAJIAN TEORI A. Tinjauan tentang Promosi 1. Pengertian Promosi Persaingan yang ketat didunia perdagangan saat ini membuat para produsen sedang gencar melakukan promosi untuk meningkatkan penjualan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Pada Bab I ini akan diuraikan tentang latar belakang yang menjadi dasar pertimbangan dalam penyusunan laporan ini. Serta akan diuraikan mengenai rumusan masalah, tujuan, metode penelitian,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produk dengan cara menunjukkan keunggulan-keunggulan yang dimiliki produk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini bisnis mengalami perkembangan yang sangat pesat dimana semakin banyak persaingan bisnis yang menggunakan strategi dan memasarkan produk dengan cara menunjukkan
Lebih terperinciII. KERANGKA PENDEKATAN TEORI. Awalnya kopi disebut qahwah (qahwain) berasal dari bahasa Turki atau
II. KERANGKA PENDEKATAN TEORI A. Tinjauan Pustaka 1. Kopi Arabika Awalnya kopi disebut qahwah (qahwain) berasal dari bahasa Turki atau disebut kahven. Adapun istilah kopi untuk tiap negara berbeda-beda,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi adalah sejenis minuman yang berasal dari proses pengolahan dan ekstraksi biji tanaman kopi. Kata kopi sendiri berasal dari bahasa Arab qahwah yang berarti kekuatan,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Sektor pertanian tampaknya masih menjadi primadona perekonomian di
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sektor pertanian tampaknya masih menjadi primadona perekonomian di Indonesia, meskipun telah terjadi transformasi struktur ekonomi, dimana perekonomian negara lebih ditopang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara produsen kopi keempat terbesar dunia setelah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan negara produsen kopi keempat terbesar dunia setelah Brazil, Vietnam dan Kolombia. Dari total produksi, sekitar 67 persen kopinya diekspor sedangkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kopi merupakan salah satu komoditas utama pertanian dan perkebunan. Berdasarkan data yang dikutip dari situs economicshelp
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi merupakan salah satu komoditas utama pertanian dan perkebunan di dunia. Bersama kapas, kedelai, gula, dan komoditas pertanian lainnya, kopi menjadi salah satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Keanekaragaman budaya di Indonesia adalah sesuatu yang tidak dapat dipungkiri keberadaannya. Dalam masyarakatnya yang majemuk, tentunya masyarakat Indonesia juga memiliki
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang tumbuh di daerah dataran tinggi Mandailing Natal. Kopi ini memiliki ciri
12 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kopi Mandailing adalah sebutan dagang untuk kopi spesialti jenis Arabika yang tumbuh di daerah dataran tinggi Mandailing Natal. Kopi ini memiliki ciri khas beraroma
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Dewasa ini rutinitas manusia yang meningkat ditandai dengan padatnya aktivitas sehari-hari mampu membuat suasana penat dalam pekerjaan. Banyak orang yang
Lebih terperinciV. GAMBARAN UMUM. 5.1 Luas Areal Perkebunan Kopi Robusta Indonesia. hektar dengan luas lahan tanaman menghasilkan (TM) seluas 878.
V. GAMBARAN UMUM 5.1 Luas Areal Perkebunan Kopi Robusta Indonesia Luas lahan robusta sampai tahun 2006 (data sementara) sekitar 1.161.739 hektar dengan luas lahan tanaman menghasilkan (TM) seluas 878.874
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terbanyak di dunia yang menempati urutan ke-4. Data ini berasal dari CIA World
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia yang menempati urutan ke-4. Data ini berasal dari CIA World Factbook yang memaparkan
Lebih terperinciBAB III IDENTIFIKASI DATA. A. Identifikasi Data Objek
36 BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Identifikasi Data Objek 1. Kenred Kopi Gayo Gambar 3.1 Kenred Coffee Gambar 3.2 Logo Kenred Coffee Sejarah Berdirinya Kenred Kopi Gayo Tanah Gayo merupakan penghasil salah
Lebih terperinciBAB II DATA DAN ANALISA
BAB II DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Data dan informasi yang digunakan untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini akan diambil dari berbagai sumber yang ada, diantaranya adalah : Literatur : buku, serta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Observasi Profil Perusahaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Observasi 1.1.1 Profil Perusahaan Coffee Shop Kopi Progo merupakan unit bisnis strategis di bidang cafe dan resto yang berdiri pada tahun 2009 di Jl. Progo, Bandung.
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA
BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Data-data yang diperoleh untuk menunjang pembahasan serta kajian data dalam tugas akhir ini, diperoleh dari beberapa sumber. Data-data tersebut antara lain: Wawancara
Lebih terperinciBAB 2. DATA DAN ANALISA. Sumber data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari
3 BAB 2. DATA DAN ANALISA 2.1. Sumber Data Sumber data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari sumber-sumber sebagai berikut : 1. Literatur Data mengenai produk teh didapatkan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. dalam family Rubiaceae dan genus Coffea. Kopi merupakan bahan minuman tidak
1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kopi (Coffea spp) adalah spesies tanaman berbentuk pohon dan termasuk dalam family Rubiaceae dan genus Coffea. Kopi merupakan bahan minuman tidak saja terkenal di Indonesia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ekstraksi biji tanaman kopi. Kata kopi sendiri berasal dari bahasa Arab: qahwah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kopi adalah sejenis minuman yang berasal dari proses pengolahan dan ekstraksi biji tanaman kopi. Kata kopi sendiri berasal dari bahasa Arab: qahwah yang berarti
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tahun Ton
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia adalah salah satu negara penghasil kopi yang memiliki beragam jenis kopi, setiap jenis kopi memiliki ciri khas dengan tingkat kekentalan, rasa dan tingkat
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN
BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1. Tinjauan Pustaka Kopi (Copea spp.) dikenal sebagai bahan minuman yang memiliki aroma harum, rasa nikmat yang khas, serta dipercaya memiliki
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Malabar (diluar negeri dikenal dengan Java Preanger) ini berjeniskan arabika dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kopi termasuk minuman yang digemari oleh pria dan wanita. Minuman yang konon bisa menambah energi ini sangat umum di masyarakat Indonesia. Selain itu, kopi merupakan
Lebih terperinciBAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Singkat Perusahaan Kopi Toast Cafe. Berikut ini penulis menyajikan profil dari Kopi Toast Café.
BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Perusahaan Kopi Toast Cafe 1.Profil Kopi Toast Café Berikut ini penulis menyajikan profil dari Kopi Toast Café. 1. Nama Café : Kopi Toast Cafe 2. Nomor statistic
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yaitu: 1) Industri kopi olahan kelas kecil (Home Industri), pada industri ini
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan salah satu negara agraris yang memiliki wilayah pertanian yang sangat luas dengan sebagian besar dari angkatan kerja dan kegiatan ekonomi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kopi merupakan sekelompok tumbuhan berbentuk pohon dalam marga Coffea. Karakteristik buahnya yang berwarna kemerahan mirip dengan cherry ini memiliki sekitar
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Tabel 1.1. Data Produksi Kopi di Indonesia PERTUMBUHAN (%) *) Aceh 50,171 47,739 52,281 54,313 54,
I. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Tanaman kopi memiliki peranan penting bagi bangsa Indonesia, umumnya masyarakat Indonesia mengkonsumsi kopi sebagai minuman yang berkhasiat bagi tubuh ataupun sebagai bahan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Tabel 1. Nilai PDB Komoditas Hortikultura Berdasarkan Harga Berlaku Periode (Milyar Rp) No Komoditas
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia adalah negara yang sangat luas dan juga sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Komoditas pertanian merupakan bagian dari sektor pertanian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Budaya minum kopi terutama di pagi hari sangatlah khas kita dengar setiap harinya. Tidak hanya di pagi hari di saat semua orang akan memulai harinya melainkan juga
Lebih terperinciSTRATEGI PEMASARAN KOPI BUBUK CAP TIGA SENDOK DI KOTA PADANG
STRATEGI PEMASARAN KOPI BUBUK CAP TIGA SENDOK DI KOTA PADANG SKRIPSI SEBAGAI SALAH SATU SYARAT UNTUK MEMPEROLEH GELAR SARJANA PERTANIAN OLEH RIFI YANTI 0810221051 FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. penduduk Indonesia masing menggantungkan hidupnya di sektor ini. Sektor
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia tidak dapat lepas dari sektor pertanian, karena sebagian besar penduduk Indonesia masing menggantungkan hidupnya di sektor ini. Sektor pertanian masih menjadi
Lebih terperinciBAB 1 LATAR BELAKANG. Kopi merupakan sebuah minuman yang berasal dari hasil pengolahan biji
BAB 1 LATAR BELAKANG Kopi merupakan sebuah minuman yang berasal dari hasil pengolahan biji tanaman kopi. Kopi pertama kali ditemukan sekitar tahan 800 SM di Etiopia oleh penggembala yang bernama Khalid.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia salah satu negara produsen kopi ketiga terbesar di dunia setelah Brazil dan
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Indonesia merupakan negara kepulauan dengan keunikan daerah masingmasing yang menghasilkan karakteristik kopi yang tidak dihasilkan oleh negara lain. Indonesia salah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kopi Luwak adalah jenis kopi olahan dengan bahan dasar berasal dari biji kopi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi Luwak adalah jenis kopi olahan dengan bahan dasar berasal dari biji kopi terbaik yang telah dimakan oleh luwak dan melewati saluran pencernaan luwak kemudian keluar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kopi (Coffea sp.) merupakan salah satu bahan minuman yang sangat digemari bahkan menjadi salah satu gaya hidup di seluruh dunia. Produksi kopi pun meningkat seiring
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi adalah minuman yang berasal dari proses pengolahan dan ekstrasi biji tanaman kopi. Kopi pertama kali ditemukan oleh bangsa Etiopia di benua Afrika sekitar 300
Lebih terperinci2) Segmentasi Demografi Segmentasi ini memberikan gambaran bagi pemasar kepada siapa produk ini harus ditawarkan. Jawaban atas pertanyaan kepada siapa
BAB III ANALISA 3.1. Literatur Swastha & Handoko (1997) mengartikan segmentasi pasar sebagai kegiatan membagi bagi pasar/market yang bersifat heterogen kedalam satuan satuan pasar yang bersifat homogen.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Kopi merupakan hasil utama sebagian besar penduduk Lampung Barat secara
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kopi merupakan hasil utama sebagian besar penduduk Lampung Barat secara turun temurun dimasa lalu, kopi cukup untuk memberikan kebutuhan hidup petani sehingga kebutuhan
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, DAN KERANGKA PEMIKIRAN
II. TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1. Tinjauan Aspek Agronomi Kopi Arabika Tanaman kopi adalah pohon kecil yang bernama Perpugenus coffea dari familia Rubiaceae. Tanaman kopi,
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA
BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data Umum gambar 2.1 Sejarah berdirinya Metro Hotel Semarang Metro Hotel International Semarang yang biasa dikenal masyarakat sebagai hotel Metro, merupakan suatu badan usaha
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Toko Sumber Hidangan dibangun pada tahun 1929, didirikan untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Toko Sumber Hidangan dibangun pada tahun 1929, didirikan untuk memproduksi dan menjual jajanan khas Belanda. Seiring dengan berkembangnya Jalan Braga, Toko
Lebih terperinciBAB 2 DATA & ANALISA
3 BAB 2 DATA & ANALISA 2.1 Data 2.1.1 Sumber Data Di bawah ini merupakan beberapa sumber data yang mendukung untuk membuat laporan ini. Diantaranya: - www.yubiomex.com - Observasi ke pabrik PT. Yubi Citra
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, yang memiliki banyak pulau, sehingga banyak suku dan budaya yang tercipta. Indonesia juga memiliki variasi rempah.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teh merupakan jenis tanaman yang populer di dunia. Diawali oleh penemuan teh di Cina, tanaman ini mulai merambah ke berbagai negara lain, seperti Portugal,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. menyerap tenaga kerja, menghasilkan devisa negara, dan berfungsi dalam
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sektor pertanian memiliki peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan menyediakan kebutuhan pangan masyarakat secara langsung, memberi kontribusi dalam
Lebih terperinciBAB II DATA DAN ANALISA. Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai sumber, antara lain :
BAB II DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber data Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai sumber, antara lain : 1. Literatur Pencarian bahan melalui buku, artikel, dan literatur
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA. 1. Data elektronik (internet atau online) 2. Data non elektronik (buku, media cetak)
4 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data & Literatur 2.1.1 Sumber Data Data dan informasi yang mendukung proyek Tugas Akhir ini, diperoleh dari beberapa sumber, antara lain: 1. Data elektronik (internet atau
Lebih terperinciBAB III IDENTIFIKASI DATA
BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan Revita Cookies merupakan merupakan produsen kue/roti kering (home industy) yang berada didaerah Solo tepatnya di Sumber yang terletak di Jl. Kahuripan Timur
Lebih terperinciA. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia dikenal sebagai negara agraris, karena sebagian besar penduduk Indonesia menggantungkan hidupnya di sektor pertanian. Indonesia mempunyai salah satu
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Kopi (Coffea sp.) sebagai salah satu komoditi non migas. Kopi memiliki
PENDAHULUAN Latar Belakang Kopi (Coffea sp.) sebagai salah satu komoditi non migas. Kopi memiliki pasaran yang cukup di pasar dunia. Hal ini disebabkan dari berbagai penjuru dunia banyak orang yang suka
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG 1.2 RUMUSAN MASALAH
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pengolahan teh saat ini pada dasarnya sama dengan pengolahan teh terdahulu. Zaman yang semakin canggih membuat alat-alat pengolahan teh berkembang menjadi teknologi
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. penting dalam masalah budidaya kopi di berbagai Negara hanya beberapa
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kopi Kopi diperoleh dari buah (Coffe. Sp) yang termasuk dalam familia Rubiceae. Banyak varietas yang dapat memberi buah kopi, namun yang terutama penting dalam masalah budidaya
Lebih terperinciKONSEP BAB Landasan Teori Logo. Logo adalah suatu simbol atau desain yang mewakili atau
BAB 4 KONSEP 4.1 Landasan Teori 4.1.1 Logo Logo adalah suatu simbol atau desain yang mewakili atau menyimbolkan suatu organisasi tertentu. Biasanya logo akan diaplikasikan ke kop surat, materi periklanan.
Lebih terperinciABSTRAK. Saat ini di Indonesia sudah banyak merk-merk kopi yang muncul di pasaran.
ABSTRAK Budi Gunawan : Rancangan Karya Desain Re-branding Koffie Fabriek Aroma Saat ini di Indonesia sudah banyak merk-merk kopi yang muncul di pasaran. Penyebabnya adalah karena besarnya minat masyarakat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. maupun luar negeri. Sebagian besar produksi kopi di Indonesia merupakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kopi merupakan salah satu komoditas unggulan dalam subsektor perkebunan di Indonesia karena memiliki peluang pasar yang baik di dalam negeri maupun luar negeri. Sebagian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi (Coffea sp) merupakan salah satu contoh minuman yang paling terkenal dikalangan masyarakat. Kopi digemari karena memiliki cita rasa dan aroma yang khas. Menurut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Jumlah Konsumsi. Pertumbuhan (%) Konsumsi Per Kapita (Gram) Jumlah Populasi. Tahun
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan kopi olahan di Indonesia secara keseluruhan selama setengah dasawarsa terakhir mengalami peningkatan, dengan rata-rata pertumbuhan lebih kurang 5,12 persen
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA
3 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data 2.1.1 Survey Lapangan Penulis mengunjungi Madu Mutiara Ibu yang terletak di Jl. Putri Tunggal, Komplek Casa Soronza, RT. 002/03 No.102, Harjamukti Cimanggis Depok,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ekonomi di Indonesia telah berkembang ke arah yang lebih
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ekonomi di Indonesia telah berkembang ke arah yang lebih baik. Hal ini terlihat sejalan dengan pesatnya perkembangan dunia bisnis, dimana semakin
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA. Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai sumber, antara lain:
BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan literature Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai sumber, antara lain: Media cetak (buku) Internet Survei lapangan 2.2Toodz
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA. 2.1 SUMBER DATA Adapun sumber data yang akan digunakan untuk proyek tugas akhir ini berasal dari :
3 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 SUMBER DATA Adapun sumber data yang akan digunakan untuk proyek tugas akhir ini berasal dari : Internet Wawancara dengan owner Survey terhadap target audience 2.2 DATA UMUM
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. pangan bagi masyarakatnya dari sektor pertanian. Hasil olahan dari sektor
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Negara Indonesia adalah negara agraris yang dapat mencukupi kebutuhan pangan bagi masyarakatnya dari sektor pertanian. Hasil olahan dari sektor pertanian dapat berupa
Lebih terperinciBAB II DATA & ANALISA. Data & Informasi yang diperlukan untuk mendukung proyek tugas akhir ini diperoleh dari sumber antara lain:
BAB II DATA & ANALISA 2.1 Sumber Data Data & Informasi yang diperlukan untuk mendukung proyek tugas akhir ini diperoleh dari sumber antara lain: Wawancara dengan Ibu Syenny Widjaja ( Marketing Bakoel Koffie
Lebih terperinciBAB 2. Data dan Analisa. Proyek desain yang akan dibuat adalah merancang kembali identitas. Sumber data yang diperoleh adalah berdasarkan :
3 BAB 2 Data dan Analisa 2.1 Data Proyek Proyek desain yang akan dibuat adalah merancang kembali identitas visual Toko Kue Ny. Ali. Sumber data yang diperoleh adalah berdasarkan : 1. Data Literatur Pencarian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam setiap kegiatan, telah memudahkan manusia untuk menghasilkan suatu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada era yang semakin maju ini, adanya teknologi yang canggih dalam setiap kegiatan, telah memudahkan manusia untuk menghasilkan suatu produk yang berkualitas. Terutama
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi merupakan minuman yang tidak mengandung alkohol. Selain sebagai obat dalam budaya pengobatan tradisional Arab
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi merupakan minuman yang tidak mengandung alkohol. Selain sebagai obat dalam budaya pengobatan tradisional Arab (qahwa), Cina, India, juga sebagai komoditi yang sangat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Bab ini akan memaparkan mengenai latar belakang munculnya ide proyek Museum dan Café Kopi di Kintamani, permasalahan yang timbul dalam perencanaannya, tujuan penulisan landasan konsepsual,
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Logo Gambar 18 Logo baru Kopi Bubuk Cap AAA Logogram Kopi Bubuk Cap AAA dikreasikan dari pengabungan beberapa pola yang divisualisasikan dengan bentuk tali yang kokoh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kabupaten Dairi terletak di sebelah barat laut Provinsi Sumatera Utara.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kabupaten Dairi berada di Dataran Tinggi Bukit Barisan dengan ketinggian sekitar 400-1.700 meter diatas permukaan laut, Luas wilayah Kabupaten Dairi 192.780
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terhadap perubahan-perubahan yang terjadi pada pasar dan harus mampu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia bisnis saat ini semakin pesat, persaingan yang semakin ketat menjadi tantangan maupun ancaman bagi pelaku bisnis. Agar dapat memenangkan
Lebih terperinciI PENDAHULUAN. Latar Belakang tahun
1 I PENDAHULUAN Latar Belakang Sektor consumer goods saat ini diramaikan oleh kemunculan produkproduk baru, khususnya pada kategori minuman penyegar. Di tahun 2003 muncul produk minuman kemasan yang memposisikan
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA
BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Data dan informasi yang digunakan untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini akan diambil dari berbagai sumber yang ada, diantaranya adalah : 1. Literatur : buku, serta
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA
2 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber data Data yang digunakan untuk mendukung proses Tugas Akhir ini di peroleh dari berbagai sumber, yaitu: 1. Wawancara dengan Ida Laksmi selaku pendiri Markaas 2. Buku
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. rasanya dibanding jenis kopi yang lain, tanda-tandanya adalah biji picak dan daun
4 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kopi Arabika Kopi Arabika (Coffea arabica) adalah kopi yang paling baik mutu cita rasanya dibanding jenis kopi yang lain, tanda-tandanya adalah biji picak dan daun hijau tua
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Bila kita lihat fenomena hari ini, hubungan antara kopi dengan gaya hidup
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Bila kita lihat fenomena hari ini, hubungan antara kopi dengan gaya hidup masyarakat sangat terkait. Kopi hadir di kegiatan-kegiatan publik seperti seminar,
Lebih terperinci