BIOGRAFI ABDUL RAHMAN: DARI DOSEN HINGGA POLITISI KABUPATEN SOLOK SELATAN TAHUN Gusnarti Ekasari 1 Liza Husnita 2 Zul Kifli Aziz 3 ABSTRACT

Transkripsi

1 BIOGRAFI ABDUL RAHMAN: DARI DOSEN HINGGA POLITISI KABUPATEN SOLOK SELATAN TAHUN Gusnarti Ekasari 1 Liza Husnita 2 Zul Kifli Aziz 3 Program Studi Sejarah STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT Abdul Rahman is a politician in South Solok, but before becoming a politician Abdul Rahman is a lecturer of the University Law Jayabaya Jakarta. This study aims to describe the biography of Abdul Rahman Lecturer Until Politicians From South Solok Year The method used in this study is the method of historical research descriptive analytical study sites in South Solok. As for the stages following the method used, the first heuristic is the activity of collecting sources such as documents, records and interviews. The second criticism is the source of events to test the sources that have been collected through internal and external criticism. The third interpretation is an activity to interpret the facts with the fact that one way of connecting with other facts in accordance with the historical events that includes the time, place and event. Historiography is the fourth presents the results of researchin the form of a thesis.these results indicate that : Abdul Rahman is a figure of the faculty as a lecturer and herein Abdul Rahman started his career by devoting himself as a teacher for four years from , but in 2004 there is expansion and South Solok Regency is one of which is initially Solok and a halamanya his own hometown. Given this expansion Abdul Rahman tried to join in the party and the PAN Party Politi exactly a lot of support from the community. In the election of 2005 Abdul Rahman was elected as chairman in and DPD PAN second period Abdul Rahman reelected the period, in the 2009 elections Abdul Rahman was elected as Vice Chairman of the Parliament of South Solok in addition, in the elections of 2010 Abdul Rahman was elected as Vice Regent in South Solok. While serving as Vice Regent Abdul Rahman has started to fix the South Solok, in terms of the development has been a lot of visible changes as well as in education. Despite little change but Abdul Rahman has begun to show improvement in these areas and this has already occurred well and got a goodreception from the public. Key words: Abdul Rahman, politicion south solok. 1 Mahasiswa Prodi Sejarah STKIP PGRI Sumatera Barat 2 Pembimbing I, Staf Pengajar Prodi Sejarah STKIP PGRI Sumatera Barat 3 Pembimbing II, Staf Pengajar Prodi Sejarah STKIP PGRI Sumatera Barat 1

2 PENDAHULUAN. Indonesia telah melahirkan banyak tokoh. Tokoh itu ada yang berkecimpung pada level nasional dan ada yang berperan dalam lintasan sejarah seperti tokoh lokal Sumatera Barat. Berbicara tentang kepemimpinan seorang tokoh, dapat dipahami bahwa sebaik-baiknya pemimpin adalah pemimpin yang berangkat dari ide bawahannya dengan memperhatikan segala aspek yang ada. Abdul Rahman berasal dari keluarga sederhana, yakni ayahnya bekerja sebagai guru agama, sedangkan ibu nya hanya merupakan seorang ibu rumah tangga. Abdul Rahman lahir pada tahun Abdul Rahman merupakan anak ke-6 dari sepuluh bersaudara. Semenjak kecil Abdul Rahman telah menunjukan kepiawaiannya dalam memimpin dia selalu dipercayai menjadi ketua. Dari kecil Abdul Rahman sudah mulai hidup mandiri, pada pendidikan sekolah dasar Abdul Rahman masih dekat dengan orang tua, setelah masuk ke jenjang pendidikan yang lebih lanjut yaitu MTsN, SMA, hingga kuliah Abdul Rahman sudah mulai hidup sendiri, hal ini lah yang membuat Abdul Rahman memiliki watak yang keras dan wawasan yang luas. Pada masa kuliah Abdul Rahman banyak melibatkan diri dalam organisasi kampus. Pada tahun 1988 Abdul Rahman menjadi ketua I senat di Universitas Andalas. Pada masa mudanya Abdul Rahman sudah mulai memperlihatkan bakatnya sebagai seorang pemimpin. 4 Studi yang relevan, penulisan skripsi yang dilakukan oleh Riki (2011) dalam bentuk tulisan mengenai Biografi Tuanku Muhammad Sidin Daulat yang dipertuan Parit Batu: Kepemimpinan dan peranannya dalam Masyarakat. ( ). 4 Wawancara dengan Nurlela, Ibu Abdul Rahman 79 Tahun. Bulian, Bidar Alam 3 September Penjelasan yang dilakukan banyak mengkaji tentang riwayat hidup Tuanku Muhammad Sidin meliputi Kepemimpinan dan peranannya dalam masyarakat Parit Batu. 5 Wardianto (2010) tentang H.Darwis Dt.Tumanggung, Bupati pada Masa Kritis (PDRI dan PPRI). Penjelasan yang dilakukan banyak mengkaji mengenai kepemimpinan dari seorang tokoh bupati serta perjuangan yang dilakukan pada masa Kepemimpinannya. 6 Selanjutnya tulisan yang ditulis oleh Putri Sri Ayu (2012) menjelaskan tentang gambaran perjalanan hidup Syafrudin Arifin Kepemimpinan dan Peranannya Dalam Pembangunan Masyarakat Agam Dari Kepala Desa Sampai Menjadi Wakil Bupati Agam ( ). 7 BAHAN DAN METODE Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah. Yang bersifat deskriptif analitis. Sesuai dengan prosedur penelitian sejarah, dengan beberapa tahapan. Berdasarkan data yang diperoleh mempunyai beberapa tahap yaitu : Heuristik, menyajikan dan mengumpulkan data, baik data primer maupun data sekunder yang dianggap relevan dengan topik penelitian. Data primer penulis peroleh melalui studi lapangan dengan terjun kelapangan dan menemui sumber primer yang dianggap mampu menjelaskan hal-hal 5 Riki Biografi Tuanku Muhammad Sidin Daulat yang dipertuankan Parit Batu: Kepemimpinan dan Peranannya Dalam Masyarakat ( ). Skripsi STKIP PGRI Sumbar. 6 Wardianto H. Darwis. Dt. Tumanggung, Bupati pada Masa Kritis (PDRI dan PPRI). Skripsi UNP. 7 Putri Sri Ayu Syafrudin Arifin : Kepemimpinan dan Peranannya Dalam Pembangunan Masyarakat Agam Dari Kepala Desa Sampai Menjadi Wakil Bupati Agam ( ). Skripsi STKIP PGRI Sumatera Barat. 2

3 yang berhubungan dengan permasalahan. Wawancara antara lain dilakukan dengan pihakpihak yang terkait dengan permasalah penelitian ini dengan beberapa orang informan yang terdiri dari keluarga (anak, dan istri) dan karib kerabat dari Abdul Rahman dan masyarakat yang kenal dekat dengan beliau. Wawancara dilakukan dengan teknik wawancara terstruktur yaitu dengan terlebih dahulu menyiapkan beberapa pertanyaan yang sesuai dengan masalah. Disamping itu untuk melengkapi data-data primer lainnya yaitu dengan cara menggunakan arsip atau dokumen-dokumen yang berhubungan dengan beliau. Sumber sekunder dalam penelitian ini diperoleh melalui studi kepustakaan yang dilakukan pada Universitas Negeri Padang, Ruang baca Fakultas ilmu-ilmu sosial, pustaka STKIP, dan lainlain. Kritik Sumber, merupakan tahap pengolahan data untuk menganalisis sumber informasi. Ada dua tingkat pengolahan data sejarah. Pertama kritik ekstern yaitu menguji keaslian (otensitas) data dan yang kedua kritik intern untuk menguji kesaksian (reabilitas) data sejarah yang terkandung didalamnya tanpa mengandung prasangka pribadi. Kedua tingkat pengolahan data ini bertujuan untuk menyeleksi bagian data yang tidak otentik dan kemudian mengumpulkan kesaksian yang bisa dipercaya dari bagian yang telah diseleksi dari data otentik. Kritik ekstern tidak melakukan uji labor pada data arsip atau dokumen karena data dapat hanya berupa fotokopi. Sedangkan kritik intern hanya berbatas pada membandingkan data yang diperoleh. Analisis Sintesis/Interpretasi Data, usaha untuk menghubungkan data yang memang perlu untuk dijadikan sumber penting dalam penelitian. Baik data yang diperoleh dilapangan maupun dari studi kepustakaan dengan cara mengkaji dan mengaitkan antara sebab dan akibat terjadinya peristiwa tersebut, setelah sebelumnya melakukan seleksi terhadap sumber-sumber yang didapat guna menyusun pola penulisan yang lagis dan sistematis. Historiografi, penulisan laporan penelitian di maksudkan sebagai bahan dari langkah-langkah metode sejarah, karena sistem penulisan dan bahasa sejarah memerlukan teknik-teknik yang lebih spesifik, di samping tetap memperhatikan kaidahkaidah penulisan ilmiah pada umumnya. Lagi pula, pengolahan data bukanlah penelitian, kalau belum dituliskan kedalam bentuk laporan harus ditulis kedalam bentuk naskah tulisan 8 HASIL DAN PEMBAHASAN Abdul Rahman lahir pada tanggal 1 Maret Abdul Rahman dilahirkan dan dibesarkan di Jorong Tanjung Durian Nagari Bidar Alam (dulu) sekarang Nagari Padang Limau Sundai, kemudian Hijrah ke Padang Alai Nagari Lubuak Gadang. Abdul Rahman berasal dari keluarga yang sangat sederhana. Ayahnya bernama Ibnu Abbas yang berasal dari suku Tiga Lareh dan Ibunya bernama Nurlela yang berasal dari suku Kampai. 9 Abdul Rahman dikenal oleh masyarakatnya sebagai anak yang mandiri dan pintar, pintar dalam sekolah serta pintar dalam bergaul di masyarakat. Abdul Rahman mewarisi sifat ayahnya, taat dalam beragama, santun, pandai bergaul di masyarakat dan menjadi anak kebanggaan orang tuanya. Abdul Rahman merupakan sosok yang mudah bergaul di tengah masyarakat dan selain itu Abdul Rahman juga memiliki sifat yang ramah tamah dan tolong menolong, Abdul Rahman dikenal sebagai anak yang berbakti yang selalu mentaati aturan yang diberikan orang tuanya dan tidak pernah 8 Mestika Zed, Metodologi Sejarah, (padang, UNP) Hal Wawancara dengan Buya Ibnu Abbas, ayah Abdul Rahman. Di Bidar Alam Kabupaten Solok Selatan. Tanggal 20 Januari

4 membuat kedua orang tuanya kecewa atas perilakuknya malahan sebaliknya Abdul Rahman selalu menjadi anak kebanggaan orang tuanya karena prestasinya yang sangat menonjol bahkan dibandingkan dengan semua saudara-saudaranya yang lain, sehingga masyarakat senang bergaul dengannya. Seperti kebanyakan anak kecil lainnya yang menghabiskan waktunya bermain dengan temantemannya seperti main bola, main kelereng, dan lain-lain. Abdul Rahman juga bermain seperti anak kecil lainnya. Abdul Rahman sangat disenangi oleh banyak temannya, karena selain ia merupakan anak yang cerdas Abdul Rahman juga pandai dalam bergaul. Abdul Rahman tidak memiliki watak yang keras, namun ia sangat disiplin. Dibalik sifatnya yang tidak keras, tidak berpengaruh pada dirinya untuk tidak displin, karena bagi Abdul Rahman dalam meraih kesuksesan kita harus menanamkan sifat disiplin dalam diri kita. Abdul Rahman memiliki keluarga yang sangat besar karena Abdul Rahman memiliki saudara yang yang cukup banyak. Abdul Rahman memiliki sepuluh saudara. Lingkungan masyarakat tempat Abdul Rahman dilahirkan dan dibesarkan adalah di Jorong Tanjung Durian Nagari Bidar Alam Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan yang sekarang merupakan Nagari Padang Limau Sundai, yang kemudian hijrah ke Padang Alai Nagari Lubuak Gadang. Abdul Rahman Sekolah Dasar di Bidar Alam pada tahun 1974 semenjak Abdul Rahman mengenal dunia pendidikan Abdul Rahman tidak pernah bermain-main dalam menuntut ilmu hal ini dibuktikan oleh Abdul Rahman dengan menunjukan prestasi yang baik kepada orang tua, guru dan teman-temannya dan selalu mendapat juara, Abdul Rahman menamatkan pendidikannya di Sekolah Dasar tahun 1980, Abdul Rahman melanjutkan ke MTsN Durian Taruang yang berada di Padang Aro pada tahun 1980 Setelah Abdul Rahman menamatkan sekolah di MTsN, Abdul Rahman melanjutkan sekolahnya ke SMA 1 Kota Solok pada tahun 1983 hingga tahun 1986, Abdul Rahman melanjutkan ke perguruan tinggi PIPS IKIP Padang jurusan Geografi pada tahun 1986 sampai tahun Pada tahun 1991 Abdul Rahman kembali melanjutkan pendidikannya dengan mengikuti tes UNPTN di Uninersitas Andalas Fakultas Hukum dan menyelesaikan studinya pada tahun 1996, Abdul Rahman terlambat menyelesaikan studinya karena Abdul Rahman sakit sehingga Abdul Rahman harus cuti kuliah. Abdul Rahman sempat tidak ingin melanjutkan kuliahnya lagi namun karena semangat dan dorongan dari orang tua akhirnya Abdul Rahman kembali melanjutkan kuliahnya. 10 Abdul Rahman datang ke Jakarta pada tahun 1996 setelah ia menamatkan studinya. Abdul Rahman ikut dengan pamannya dan membantu pamannya bekerja sebagai pedagang selama empat tahun dan pada tahun 2000 Abdul Rahman mulai meniti karirnya dengan menjadi seorang dosen. Pada tahun 2000 Abdul Rahman bekerja sebagai dosen di Universitas Jaya Baya Jakarta yang merupakan Universitas Swasta, dan matakuliah yang diajarkan oleh Abdul Rahman yaitu hukum, selain menjadi seorang dosen Abdul Rahman juga bekerja sebagai seorang konsultan hukum. 11 Pengalaman Abdul Rahman sebagai seorang dosen penuh dengan suka duka, sebagai seorang dosen yang muda Abdul Rahman dituntut menjadi dosen yang bijak dan penuh tanggung jawab. 10 Wawancara dengan Abdul Rahman, di padang Aro Kabupaten Solok Selatan, tanggal 3 Maret Wawancara dengan Abdul Rahman, Padang Aro 10 Februari

5 tahun 2004 Abdul Rahman kembali ke Bidar Alam dan Abdul Rahman memutuskan untuk terjun ke dunia politik hal tersebut didukung oleh keinginannya untuk masuk kedalam keanggotaan partai politik. Abdul Rahman mencalonkan diri sebagai anggota partai PAN dan berhasil menjadi anggota partai PAN di Kabupaten Solok Selatan yang bertempat di Padang Aro. Pada saat itu Kabupaten Solok Selatan merupakan Kabupaten yang baru dimekarkan sehingga butuh sosok pemimpin yang bisa mengayomi masyarakatnya dan yang dapat mendengarkan keluhan rakyatnya. Alasan utama Abdul Rahman terjun ke dunia politik selain ingin mengabdi pada kampung halaman juga terselib harapan pribadi agar Kabupaten Solok Selatan setara dengan Kabupaten lain yang sudah maju, itu sebabnya Abdul Rahman mengambil keputusan bergabung pada partai politik. 12 Pada pemilu 2005 Abdul Rahman terpilih sebagai ketua di DPD PAN selama dua periode. Selain menjabat sebagai ketua DPD PAN Abdul Rahman juga ikut mencalonkan diri sebagai anggota DPRD dan Abdul Rahman terpilih sebagai wakil ketua DPRD Kabupaten Solok Selatan. 13 Abdul Rahman maju dari Partai PAN sebagai calon Wakil Bupati pada Pemilu tahun Proses pencalonan Abdul Rahman sebagai calon wakil Bupati banyak mendapat dukungan dari masyarakat Solok Selatan umum nya dan masyarakat Nagari Bidar Alam Khusus nya karena Abdul Rahman dianggap seorang pemimpin yang mampu memberikan perubahan. Abdul Rahman terpilih menjadi Wakil Bupati pada tanggal 20 Agustus tahun 2010 periode bersama Muzni Zakaria sebagai Bupati nya. 12 Wawancara dengan Ishak, 36 Tahun. Bidar Alam 10 Mei Wawancara dengan Mira, Staf DPD PAN, Padang Air Dingin, 31 tahun Tanggal 12 Sebagai seorang Wakil Bupati dan juga merupakan wakil rakyat yang telah diberikan kepercayaan oleh masyarakatnya sehingga Abdul Rahman dapat menempati jabatan sebagai seorang Wakil Bupati di Kabupaten Solok Selatan. Abdul Rahman banyak menunjukan kiprahnya dalam masa jabatannya, hal ini tidak terlepas dari programprogram yang telah ia rencanakan sebelum Abdul Rahman menjadi wakil rakyat, Abdul Rahman mulai melakukan pembangunan sekolah Taman Kanak- Kanak (TK) yang mana sekolah Taman Kanak- Kanak (TK) ini merupakan suatu keharusan di setiap daerah. Sekolah Taman Kanak-kanak (TK) di Kabupaten Solok Selatan sudah merata ada di setiap daerah yang ada di daerah terpencil di Kecamatan Sangir Batang Hari. Selain sekolah Taman Kanak- Kanak (TK) di Kecamatan Sangir Batang Hari Abdul Rahman juga mensukseskan pembangunan Sekolah Menengah Atas (SMA) yang terdapat di Nagari Lubuk Ulang Aling Induk yang mana daerah ini merupakan daerah terpencil di Kabupaten Solok Selatan. Abdul Rahman berharap dengan adanya pembangunan sekolah di daerah ini membantu meringankan beban murid serta orang tua murid agar anaknya tidak harus jauh pergi sekolah keluar daerah seperti ke Kabupaten Dharmasraya, karna sebelum di dirikan sekolah SMA dan SMP di Nagari Lubuk Ulang Aling anak-anak yang menamatkan Sekolah Dasar harus tinggal jauh dari orang tua, tapi setelah lengkapnya sekolah di Nagari ini anak-anak tidak harus jauh menuntut ilmu serta bagi anak yang tidak mampu masih bisa melanjutkan sekolahnya karena tidak harus membayar tempat tinggal. Selain terbantunya siswa dan orang tua dengan adanya sekolah ini juga dapat menciptakan lapangan kerja di Nagari Lubuk Ulang Aling ini. Abdul Rahman melanjutkan pembangunan jalan di Kecamatan Sangir Jujuan, Kecamatan Sangir Batang Hari. Pembangunan jalan pada dua kecamatan ini di utamakan karena selain kondisi 5

6 jalan yang sudah mulai rusak juga untuk mempermudah akses jalan karena jalan di kedua kecamatan ini adalah penghubung dari kecamatan Sangir Jujuan dan Kecamatan Sangir Batang Hari dan dapat mempermudah dalam urusan pemerintahan sehingga tidak harus melalui Kabupaten Solok dan Kabupaten Dharmasraya karena akan memakan waktu yang cukup lama. Abdul Rahman juga mensukseskan pembangunan Kantor Wali Nagari, pembangunan pasar yang dibangun di padang aro yang merupakan pasar tradisional dan juga ikut dalam pembangunan pasar Lubuk Malako, pasar yang ada di Kabupaten Solok Selatan semuanya merupakan pasar tradisional namun dari struktur bangunan pasar di Kabupaten Solok Selatan sudah permanen, selain itu Abdul Rahman juga ikut dalam peninjauan pembangunan RSUD di Muara Labuh dan sekalugus meninjau kinerja para staf di RSUD serta meninjau ruangan mana yang harus di benahi kembali 14 KESIMPULAN Pada awal karirnya Abdul Rahman bekerja sebagai Staf pengajar atau dosen di Fakultas Hukum Universitas Jaya Baya. Abdul Rahman merupakan salah satu dosen muda di Fakultas Hukum Jaya Baya, Setelah sekian tahun Abdul Rahman berada di perantauan, maka Abdul Rahman berkeinginan untuk mengabdikan dirinya di kampung halamannya. Pada tahun 2005 Abdul Rahman ikut Pemilu dan terpilih sebagai Ketua DPD PAN periode dan periode kedua tahu Selain menjadi ketua DPD PAN, abdul Rahman kembali mencalonkan dirinya sebagai Wakil Bupati Kabupaten Solok Selatan. Pada tahun 2010 Abdul Rahman terpilih sebagai Wakil Bupati Kabupaten solok Selatan pada tanggal 20 Agustus tahun DAFTAR PUSTAKA A. Buku M. Heslin James, Sosiologi Dengan Pendekatan Membumi. Jakarta : Erlangga, Mariam Budiarjo, Dasar-Dasar Ilmu Politik, Jakarta : Gramedia Pustaka Utama, Mestika Zed, Metodologi Sejarah. Padang : UNP. Permadi, Pemimpin dan Kepemimpinan dalam Manajemen, Jakarta : Balai Pustaka, Soejono Soekanto, Sosiologi Suatu Pengantar, Jakarta: PT. Raja Grafinda Persada, Soerjono Soekanto, Sosiologi Suatu Pengantar, Jakarta : PT. Raja Wali Pers, B. Karya Ilmiah Riki Biografi Tuanku yang dipertuan Parit Batu. Skripsi STKIP PGRI Sumatera Barat. Wardianto.2010.H.DarwisDt.Tumanggung, Bupati pada Masa Kritis (PDRI dan PPRI). Skripsi UNP. Putri Sri Ayu Syafrudi Arifin: Kepemimpinan dan Peranannya Dalam Pembangunan Masyarakat Agam Dari Kepala Desa Sampai Menjadi Wakil Bupati Agam ( Skripsi STKIP PGRI Sumatera Barat. 14 Dokumentasi Kunker Wabup. 6