BAB I ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB I ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN"

Transkripsi

1 BAB I ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN A. Hambatan Hambatan selama pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan pada tahun ini dapat diuraikan sebagai berikut : 1. Rasio dosen dan jumlah mahasiswa tidak sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan yaitu 1: 20 seperti rasio dosen D3 Keperawatan Mataram yaitu 1:23, D3 Keperawatan Bima yaitu 1 : 26, D3 Kebidanan 1 : 29, dan D4 Keperawatan Mataram yaitu 1 : Masih kurangnya sumber daya manusia (SDM), baik kualitas maupun kuantitas dibandingkan beban kerja yang dilaksanakan di Poltekkes Kemenkes Mataram. Struktur organisasi pada saat ini, kurang memadai di bandingkan dengan volume pekerjaan terutama di bagian Kependidikan 3. Penyedia Alat Bantu mengajar (ABM) seperti LCD jumlah masih belum memenuhi kebutuhan sebanyak 34 buah yang sudah tersebar di Direktorat/Jurusan, yaitu yang terdiri dari prodi dengan jumlah kelas 36 dan direktorat. 4. Penyedia alat bantu kebutuhan sarana kerja seperti computer belum optimal hanya sebanyak 99 buah dalam keadan baik, rusak ringan 6 buah dan rusak berat 70 buah yang sudah tersebar di Direktorat/Jurusan 5. Penyedia alat pelengkapan mengajar seperi kursi dan AC belum seluruhnya optimal 6. Dosen yang kualifikasi pendidikan S1 masih belum melanjutkan S2 mendapatkan sangsi berdasarkan undang-undang tentang guru dan dosen Nomor 14 tahun Realisasi tahun anggaran 2014 mengalami penurunan sebesar 8.61%. Hal ini disebabkan karena beberapa hal antara lain : Adanya mutasi pegawai, Dana sertifikasi dosen tidak terserap semua karena penerima sertifikasi yang masih baru dibayarkan dari pusat, Adanya output cadangan sebesar Rp yang tidak dapat digunakan, Pengadaan seragam tidak terealisasi karena lelang gagal, Adanya pembatasan pembayaran 1

2 honorarium untuk dosen terkait dengan sertifikasi dosen dan tunjangan kinerja 8. Realisasi penerimaan tahun 2014 sebesar Rp ,- dan target sebesar Rp ,- atau sebesar 82,43% dikarenakan penurunan tarif terkait dengan perubahan peraturan pemerintah mengenai jenis dan tarif penerimaan Negara bukan pajak yang berlaku pada kementerian kesehatan dan perubahan regionalisasi. 9. Pembinaan pegawai (tenaga kependidikan). Belum meratanya pelaksanaan tugas di tingkat staf dan kekurangan tenaga pendidikan. 10. Kerja sama kemitraan dengan instansi lain di luar Poltekkes sudah dilakukan namum belum maksimal, terutama dalam penyusunan Memorandum of Understanding (MOU). 11. Pemanfaatan laboratorium bahasa dan laboratorium komputer yang ada, tidak dapat digunakan karena dalam kondisi rusak. Selain itu pembangunan auditorium Poltekkes Kemenkes Mataram juga belum selesai sehingga belum dapat dipergunakan untuk melakukan kegiatan-kegiatan akademik. B. Kelembagaan Lembaga Kepemilikan : Kementerian Kesehatan RI No. Kode Institusi : Nama Institusi : Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Alamat : Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Sandubaya Mataram Telpon dan Fax : (0370) , Fax (0370) Website : poltekkes.mataram@yahoo.co.id No. SK Pendirian : 298/Menkes-Kesos/SK/IV/2001 2

3 No. SK Pendirian masing-masing Jurusan/Program Studi saat masih sebagai Akademi: No Nama Akademi 1 Akademi Keperawatan Mataram 2 Akademi Keperawatan Bima 3 Akademi Kebidanan Mataram Tgl.SK Pendirian No.SK Pendirian KU KU HK Akademi Gizi Mataram HK Akademi Analis Kesehatan Mataram HK Pendirian Politeknik Kesehatan Mataram : a. SK Nomor 298/Menkes-Kesos/SK/IV/2001 Tanggal 16 April 2001 No Jurusan Prodi Ket 1 Jurusan Keperawatan a. D.III Keperawatan Mataram b. D.III Keperawatan Bima 2 Jurusan Kebidanan D.III Kebidanan Mataram 3 Jurusan Gizi D.III Gizi Mataram b. SK Nomor HK Tanggal 1 Juli 2004 No Jurusan Prodi Ket 1 Jurusan Keperawatan a. D.III Keperawatan Mataram b. D.III Keperawatan Bima 2 Jurusan Kebidanan D.III Kebidanan Mataram 3 Jurusan Gizi a. D.III Gizi Mataram b. D.III Analis Kesehatan Mataram 3

4 c. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290/Menkes/Per/VIII/2007 Tanggal 2 Agustus 2007 No Jurusan Prodi Ket 1 Jurusan Keperawatan a. D.III Keperawatan Mataram b. D.III Keperawatan Bima 2 Jurusan Kebidanan D.III Kebidanan Mataram 3 Jurusan Gizi D.III Gizi Mataram 4 Jurusan Analis Kesehatan D.III Analis Kesehatan Mataram d. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : OT Tanggal 16 April 2008 No Jurusan Prodi Ket 1 Jurusan Keperawatan a. D.IV Keperawatan Gawat Darurat b. D.III Keperawatan Medikal Bedah 2 Jurusan Kebidanan D.IV Bidan Pendidik 3 Jurusan Gizi D.IV Gizi e. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : HK.03.05/1.2/ /2012 Tanggal 1 Agustus 2011 No Jurusan Prodi Ket 1 Jurusan Analis Kesehatan D.IV Analis Kesehatan 4

5 f. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor : 355/E/O/2012 tanggal 10 Oktober 2012 tentang Alih Bina Penyenggaraan Program Studi pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan dari Kementerian Kesehatan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan No Program Studi Lokasi 1 D.III Keperawatan Mataram 2 D.IV Keperawatan Mataram 3 D.III Kebidanan Mataram 4 D.IV Kebidanan Mataram 5 D.III Gizi Mataram 6 D.IV Gizi Mataram 7 D.III Analis Kesehatan Mataram 8 D.IV Analis Kesehatan Mataram 9 D.III Keperawatan Bima 10 D.IV Keperawatan Bima g. Nilai dan Strata Akreditasi Politeknik Kesehatan Mataram Berdasarkan Jurusan 5

6 NO NAMA PRODI AKREDITASI KEMENKES AKREDITASI BANPT STRATA NILAI NO SK PUSDIKLATNAKES TANGGAL STRATA NILAI NO TANGGAL 1 DIII Keperawatan Mataram A 87,50 HK.06.01/IV/3/01371/ Juli DIV Keperawatan A 87,50 HK.06.01/III/3/02497/ Desember DIII Keperawatan Bima B 86,65 HK.06.01/IV/3/01371/ Juli DIII Kebidanan Mataram A 87,85 HK.06.01/IV/3/01371/ Juli DIV Kebidanan A 87,40 HK.06.01/III/3/02497/ Desember DIII Gizi Mataram A 88,80 HK.06.01/IV/3/01371/ Juli DIV Gizi A 88,01 HK.06.01/III/3/02497/ Desember DIII Analis Kesehatan Mataram A 87,12 HK.06.01/IV/3/01371/ Juli DIV Analis Kesehatan C /SK/BAN- PT/Akred/Dpl- IV/IX/ September

7 h. Personalia Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Sebagai pelaksana fungsi-fungsi organisasi maka pembentukan struktur oranisasi Poltekkes menjadi sebuah kebutuhan yang tidak terelakkan lagi. Struktur organisasi di Poltekkes Kemenkes Mataram adalah sebagai berikut: PIMPINAN DAN STAF POLTEKKES KEMENKES MATARAM Direktur Pembantu Direktur I (Bidang Akademik) Pembantu Direktur II (Bidang Administrasi & Keuangan) Pembantu Direktur III (Bidang Kemahasiswaan) Kasubag ADUM Kepala Urusan Umum Kepala Urusan Keuangan Kepala Urusan BMN Kepala Urusan Kepegawaian Kepala Urusan Akutansi dan Pelaporan Kepala Urusan Humas dan Kerjasama Kasubag ADAK dan PERSIN Kepala Urusan Administrasi Akademik Kepala Urusan PERSIN Kepala Unit Penelitian Kepala Unit Pengabdian Masyarakat Kepala Unit Penjaminan Mutu Kepala Unit Perpustakaan Kepala Unit Laboratorium Kepala Unit Kerjasama Kepala Komputer/TI Kepala Unit Pemeliharaan dan Perbaikan Kepala Unit Bengkel Kerja/ Workshop Kepala Unit Asrama : H.Awan Dramawan, S.Pd.,M.Kes. : Aladhiana Cahyaningrum, AGK.SP.M.Kes : Yunan Jiwintarum,Ssi.,M.Kes. : H. Cembun, A.Per.Pen.,MPH : Dra. Hj. Susanti Hamdanillah, : Hj. Nurhidayah : Fahmi Arfan, SE : Ranun Azani : Hj. Endang Ernawati : Hj. Sinarni, S.Sos : Munggah, SH : H. Sanusi, S.Sos : Siti Khadijah, SKM.,MHI : Sitti Rusdianah Jafar, SKM.,M.Kes :Maruni Wiwin Diarti, S.Si.,M.Kes : I Nyoman Adiyasa, SKM.,MPH : Ni Putu Sumartini, S.Kep, Ners., M.Kes : Dedi Kurniawan, A.Md : I Gusti Ayu Nyoman Danuyanti, Ssi.,M.Sc : H. Moh. Arip.,S.Kep.,M.Kes : Ellye Marrya Utami, A.Md : Haerul Anam, SKM : Musairi : Eka Setiawati, SST 7

8 PIMPINAN JURUSAN DAN PROGRAM STUDI POLTEKKES KEMENKES MATARAM I. JURUSAN GIZI Ketua Ketua Program Studi D III Ketua Program Studi D IV Sekretaris Jurusan Sekretaris Prodi D III Sekretaris Prodi D IV Koordinator Akademik Jurusan Koordinator Kemahasiswaan Jurusan : I Ketut Swiryajaya, SKM.M.Erg. : Susilo Wirawan, SKM.MPH : I Gde Narda Widiada,STP.M.Si. : L.Khairul Abdi,SKM.M.Kes. : Ni Ketut Sri Sulendri,SST.MPH. : Reni Sofiyatin,SST.M.Kes. : Suhaema, S.SiT.,MPH : Yuli Laraeni,SKM.MPH. II. JURUSAN KEPERAWATAN Ketua : Drs.H.Zulkifli,S.Kep.MM.Kes. Ketua Program Studi DIII Mataram : Rusmini, S.Kep.Ners.M.Kep. Ketua Program Studi D III Bima : Abdul Haris,S.ST.MPd. Ketua Program Studi D IV Mataram : Dewi Purnamawati,S.Kep,M.Kep. Ketua Program Studi D IV Bima : A. Haris,S.ST.MPH. Sekretaris Jurusan : Desty Emilyani,S.Kep.Ners.M.Kep. Sekretaris Prodi D III Mataram : Sekretaris Prodi D III Bima : Ade Wulandari, S.Kep.Ns.M.Kep. Sekretaris Prodi D IV Mataram : Mardiatun, S.Kep,Ners.M.Kep Sekretaris Prodi D IV Bima : Muhtar,S.Kep,Ns.M.Kep. Koordinator Akademik Jurusan : Ainun Sajidah, S.Kep,Ners,M.Kep. Koordinator Kemahasiswaan Jurusan : Aan Dwi Sentana, S.Kep, Ners., M.Kep. III. JURUSAN ANALIS Ketua Ketua Program Studi D III Ketua Program Studi D IV Sekretaris Jurusan Sekretaris Prodi D III Sekretaris Prodi D IV Koordinator Akademik Jurusan Koordinator Kemahasiswaan Jurusan IV. JURUSAN KEBIDANAN Ketua Ketua Program Studi D III Ketua Program Studi D IV Sekretaris Jurusan Sekretaris Prodi D III Sekretaris Prodi D IV Koordinator Akademik Jurusan Koordinator Kemahasiswaan Jurusan : Drs. Urip, M.Kes. : Ershandi Reshnaleksmana, S.Si., MSc. : Gunarti,S.Si.M.Kes. : Zainal Fikri,SKM.M.Sc. : Fihiruddin,S.Si.M.Sc. : Drs. I Wayan Getas, S.Si,M.Sc. : Erlin Yustin Tatontos,SKM.M.Kes. : Rohmi,S.Si.M.Si. : Hj.Siti Aisyah, SPd.,M.Kes. : Rita Sopiatun, SST.MPH : St. Halimatusyaadiah, SST.M.Kes. : Sudarmi, SST.,M.Biomed : Ni Nengah Arini Murni, SST.,M.Keb : Bq. Iin Rumintanng, SST.,M.Keb : Suwanti, SST.,M.Kes : Ni Putu Karunia Ekayani, SST.,M.Kes. 8

9 C. Sumber Daya 1. Mahasiswa Mahasiswa adalah peserta didik yang diterima melalui seleksi sistem penerimaan Sipenmaru jalur ujian tulis dan uji kesehatan dengan petunjuk teknis yang telah ditetapkan oleh Badan PPSDMK. Poltekkes menyelenggarakan Program Diploma III dan Diploma IV. Untuk program Diploma III dan Program Diploma IV mahasiswa adalah jalur reguler. Jalur reguler untuk program Diploma III ditempuh minimal 6 semester dan maksimal 10 semester, sedangkan program Diploma IV ditempuh minimal 8 semester dan maksimal 14 semester. Untuk lebih jelasnya, distribusi mahasiswa Poltekkes Kemenkes Mataram selama tahun 2014 menurut jenis program maka dapat dilihat pada grafik berikut : Grafik 1. Jumlah Mahasiswa Semester Genap Tahun Akademik 2013/2014 (Maret 2014 s/d Agustus 2014) Menurut Jurusan 9

10 Berdasarkan grafik 1. di atas tampak bahwa sebagian besar status mahasiswa adalah peserta didik yang berasal dari Diploma III reguler yaitu sebanyak 1089 orang (74%), Diploma IV reguler yaitu sebanyak 209 orang atau 14 % sedangkan Diploma III non reguler hanya sebanyak 88 orang (6%) mengampu dari Prodi DIII Keperawatan Progsus Bima dan Prodi DIII Kebidanan Progsus Lombok Barat dan Prodi Diploma IV sebanyak 79 orang (6%) mengampu dari DIV Medikal Bedah dan DIV Gawat Darurat. Grafik 2. Jumlah Mahasiswa Semester Ganjil Tahun Akademik 2014/2015 (September 2014 s/d Februari 2015) Menurut Jurusan Selanjutnya berdasarkan grafik 2. di atas tampak bahwa sebagian besar status mahasiswa adalah peserta didik yang berasal dari reguler yaitu Program Diploma III sebanyak 1119 orang (62%) dan Diploma IV reguler yaitu sebanyak 647 orang (36%). Sedangkan Diploma III non reguler yaitu sebanyak 37 orang (2%) mengampu dari Prodi DIII Keperawatan Progsus dan Prodi Diploma IV yaitu sebanyak 2 orang (0%) mengampu dari prodi DIV Bidan Klinik. 10

11 Sedangkan dalam pengelompokkan mahasiswa menurut jurusan/prodi dapat dilihat pada grafik berikut : Grafik 3. Persentase Mahasiswa Semester Genap TA 2013/2014 (Maret 2014 s/d Agustus 2014) Menurut Prodi Dari Grafik 3. di atas tampak bahwa jumlah peserta didik terbanyak pada Prodi DIII Kebidanan yaitu sebanyak 255 orang atau 28% dari total mahasiswa Poltekkes Kemenkes Mataram. Jumlah tersebut termasuk alih bina (Akbid Anugerah Abadi Sumbawa dan Akbid Kesatria Praya), Prodi DIII Keperawatan Bima yaitu sebanyak 258 orang atau 18 % termasuk Progsus Bima, Prodi DIII Keperawatan Mataram yaitu sebanyak 255 orang atau 17 %, Prodi DIII Analis Kesehatan yaitu sebanyak 131 orang atau 9 %, Prodi DIII Gizi yaitu sebanyak 128 orang atau 9%, Prodi DIV Keperawatan Bima yaitu sebanyak 86 orang atau 6 % karena selain jalur reguler juga mengampu DIV Keperawatan Gawat Darurat, Prodi DIV Keperawatan Mataram yaitu sebanyak 77 orang atau 5 % karena selain jalur reguler juga mengampu DIV Keperawatan Medikal Bedah, Prodi DIV Kebidanan yaitu sebanyak 49 orang atau 3 %, 11

12 sedangkan Prodi DIV Analis Kesehatan yaitu sebanyak 41 orang atau 3 % dan Prodi DIV Gizi yaitu sebanyak 35 orang atau 2%. Grafik 4. Persentase Mahasiswa Semester Ganjil TA 2014/2015 (September 2014 s/d Februari 2015 ) Menurut Prodi Dari Grafik 4. di atas, tampak bahwa jumlah peserta jumlah peserta didik terbanyak pada Prodi DIII Kebidanan yaitu sebanyak 329 orang atau 18% dari total mahasiswa Poltekkes Kemenkes Mataram. Jumlah tersebut termasuk alih bina (Akbid Anugerah Abadi Sumbawa dan Akbid Kesatria Praya), Prodi DIII Keperawatan Mataram yaitu sebanyak 269 orang atau 15 %, Prodi DIII Keperawatan Bima yaitu sebanyak 247 orang atau 14 % termasuk Progsus Bima, Prodi DIII Analis Kesehatan yaitu sebanyak 181 orang atau 10 %, Prodi DIV Kebidanan yaitu sebanyak 150 orang atau 8%, Prodi DIV Keperawatan Mataram yaitu sebanyak 147 orang atau 8 %, Prodi DIV Analis Kesehatan yaitu sebanyak 139 orang atau 8 %, Prodi DIII Gizi yaitu sebanyak 130 orang atau 7 12

13 %, sedangkan Prodi DIV Gizi yaitu sebanyak 118 orang atau 7 % dan Prodi DIV Keperawatan Bima yaitu sebanyak 95 orang atau 5 % 2. Alumni Alumni Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram adalah seorang yang telah menyelesaikan pendidikannya dan dinyatakan lulus oleh Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram. Alumni dibentuk dengan tujuan membina hubungan baik dengan Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram dalam upaya meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan. Ikatan alumni sampai dengan saat ini sudah dibentuk pada tahun Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram telah mengupayakan inventarisasi para lulusan namun akibat sulitnya mendapatkan informasi bagi para alumni maka data yang diperoleh masih sangat minim. Data dimaksud dapat dilihat sebagaimana yang tampak pada grafik 5. berikut: Grafik 5. Distribusi Jumlah Lulusan Poltekkes Kemenkes Mataram Menurut Prodi Tahun 2014 Pada Grafik 5 di atas tampak bahwa selama tahun 2014, Prodi DIII Kebidanan paling banyak meluluskan peserta didik dibandingkan dengan 13

14 prodi yang lain yaitu sebanyak 218 atau 42 % lulusan. Hal ini karena prodi DIII Kebidanan meluluskan mahasiswa alih bina (Akbid Anugerah Abadi Sumbawa dan Akbid Kesatria Praya), Prodi DIII Keperawatan Mataram yaitu sebanyak 83 orang atau 16 %, Prodi DIII Analis Kesehatan yaitu sebanyak 50 orang atau 10 %, Prodi DIV Gawat Darurat yaitu sebanyak 48 orang atau 9 %, Prodi DIII Keperawatan Bima yaitu sebanyak 46 orang yaitu 9 %, Prodi DIII Gizi yaitu sebanyak 43 orang atau 8 %, sedangkan Prodi DIV Medikal Bedah 29 orang atau 6 % dan DIV Bidan Klinik yaitu sebanyak 2 orang atau 0% Grafik 6. Distribusi Jumlah Lulusan Poltekkes Kemenkes Mataram Menurut Jurusan Tahun 2014 Selanjutnya berdasarkan grafik 6. di atas tampak bahwa sebagian besar lulusan yang berasal dari reguler yaitu Program Diploma III sebanyak 390 orang (73%). Sedangkan Diploma III Non Reguler yaitu sebanyak 50 orang atau 10 % an Diploma IV non reguler yaitu sebanyak 79 orang atau 17 % 14

15 Grafik 7. Trend Lulusan Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Tahun 2002 s/d Pada Grafik 6 di atas tampak bahwa jumlah lulusan terbanyak pada tahun 2014 yaitu berjumlah 519 orang. Hal ini karena pada tahun 2014 Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram tidak hanya meluluskan program Diploma III tetapi juga telah meluluskan beberapa program Diploma IV dan penambahan mahasiswa Alih Bina (Akbid Anugerah Abadi Sumbawa dan Akbid Kesatria Praya). Untuk diketahui pula bahwa sampai dengan tahun 2014, jumlah lulusan Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram sebanyak orang. 3. Tenaga Pelaksana a. Tenaga Pendidik Tenaga pelaksana penyelenggaraan pendidikan membantu pimpinan institusi dalam pelaksanaan pendidikan. Tenaga pelaksana terdiri atas tenaga Pendidik dan Kependidikan. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui, penelitian dan pengabdian 15

16 masyarakat. Yang terdiri dari Dosen tetap dan Dosen tidak tetap. Dosen Tetap adalah dosen yang mempunyai status sebagai Pegawai Negeri Sipil Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram dan sudah memiliki SK Fungsional dari Kemenkes RI yang sesuai dengan tupoksi dan di perbantukan, sedangkan Dosen Tidak Tetap adalah dosen dari luar poltekkes Kemenkes Mataram. Grafik 8. Pertelaan Pendidik pada Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Berdasarkan Jabatan Fungsional Tahun 2014 Pada Grafik 8 di atas terlihat bahwa proporsi dosen biasa fungsional di lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram sebagian besar menduduki jabatan fungsional Lektor yaitu sebanyak 54 orang, diikuti oleh jabatan fungsional Lektor Kepala sebanyak 21 orang dan sebanyak 10 orang yang sudah menduduki jabatan fungsional Asisten Ahli. Sedangkan jumlah dosen non fungsional sebanyak 21 orang dan 8 orang sebagai Clinical Instructure (CI) dari 115 orang pendidik di lingkungan Poltekkes Kemenkes Mataram. 16

17 Berdasarkan grafik 8 di atas juga dapat dilihat distribusi jumlah pendidik yang fungsional dan non fungsional di masing-masing jurusan, di mana terlihat bahwa proporsi tenaga pendidik yang sudah fungsonal paling banyak di Jurusan Keperawatan yaitu 34 orang dan hanya 8 orang saja yang belum fungsional karena mengampu empat prodi yaitu Prodi DIII Keperawatan Mataram, Prodi DIV Keperawatan Mataram, Prodi DIII Keperawatan Bia dan Prodi DIV Keperawatan Bima. Sedangkan paling sedikit di Jurusan Kebidanan Mataram yaitu 10 orang yang sudah fungsional dari 21 orang pendidik di Jurusan Kebidanan Mataram. Tenaga Pendidik (dosen tetap) yang ditempatkan di direktoratberjumlah 1 orang yaitu dosen mengampu mata kuliah umum Agama Islam yang diperbantukan dari IAIN Apabila dilihat menurut spesifikasi jenjang pendidikan tenaga dosen biasa dari masing-masing jurusan/prodi, maka dapat dilihat pada Grafik 8. di bawah ini: Grafik 9. Distribusi Jumlah Dosen Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Berdasarkan Jenjang Pendidikan Akhir Tahun

18 Pada Grafik 9. di atas tampak bahwa pada tahun 2014 sebagian besar jurusan telah memiliki pendidik dengan latar belakang pendidikan S2. Kualifikasi pendidikan S2 sebagian besar berada pada dosen Jurusan Keperawatan yaitu sebanyak 41 orang. Untuk jumlah total seluruh Poltekkes yang memiliki latar belakang pendidikan S2 sebanyak 98 orang. Grafik 10. Distribusi Jumlah Dosen Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Berdasarkan Sertifikasi Dosen Akhir Tahun 2014 Pada Grafik 10. di atas tampak bahwa pada tahun 2014 sebagian besar jurusan telah memiliki sertifikasi dosen dari jurusan keperawatan yaitu sebanyak 26 orang atau 38 % mengampu dari Prodi DIII Keperawatan Mataram yaitu sebanyak 8 orang, Prodi DIV Keperawatan sebanyak 5 orang, Prodi DIII Keperawatan Bima sebanyak 7 orang dan Prodi DIV Keperawatan Bima sebanyak 6 orang. Kemudian Jurusan Analis Kesehatan Sebanyak 19 orang atau 26 % mengampu dari Prodi DIII Analis Kesehatan sebanyak 9 orang dan Prodi DIV Analis Kesehatan sebanyak 10 orang. Sedangkan jurusan Gizi yaitu sebanyak 16 orang atau 24 % mengampu dari Prodi DIII Gizi yaitu 8 orang dan Prodi DIV Gizi yaitu 8 orang. Dan 18

19 jurusan Kebidanan yaitu sebanyak 7 orang atau 10 % mengampu dari Prodi DIII Kebidanan 3 orang dan Prodi DIV Kebidanan 4 orang. b. Tenaga Kependidikan Tenaga kependidikan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kelancaran kegiatan belajar mengajar. Adapun pertelaan tenaga kependidikan dapat dilihat pada Grafik 11. berikut: Grafik 11. Distribusi Jumlah Tenaga Kependidikan / Administrasi Politeknik Kesehatan Mataram Menurut Jenjang Pendidikan Akhir Tahun 2014 Pada Grafik 11. di atas terlihat bahwa pada tahun 2014 proporsi tenaga kependidikan/ administrasi di lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram paling banyak berpendidikan setingkat SMA/MA yaitu 19 orang atau 39% dari total tenaga kependidikan yang ada dan yang paling kecil sebesar 2% atau 1 orang yang berpendidikan SD. 19

20 Untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia diperlukan peningkatan pendidikan dalam Tugas belajar Tabel 1. Peserta Yang Mengikuti Tugas Belajar NO NAMA JURUSAN PEMINATAN 1 2 Ely Mawadah, S.Kep.Ns Sandi Cangih Swasana, A.Md 3 Mittahul Jannah, A.Md Keperawatan Keperawatan Analis Kesehatan S2 Keperawatan Anak S1 Ilmu Keperawatan S1 Biologi UNIVERSITAS YANG DITUJU UI UNIBRAW UNAS 4 Dewi Puspa A, A.Md Kebidanan S1 Kebidanan UNAIR Ahmad Fathoni, S.Kp.M.Kes Baiq Dian Yuni Hamidiyati, S.SiT Made Darawati, STP, M.Sc Bq. Eka Putri Saudia, S.SiT Hadi Kusuma Atmaja, SST Nengah Arini Murni, SST Retno Wahyuningsih, S.Gz Lale Wisnu Andrayani, S.Kep.Ns Keperawatan S3 Ilmu Kedoteran UNUD Kebidanan S2 Kebidanan UNHAS Gizi S3 Gizi Manusia IPB Kebidanan S2 Kebidanan UNIBRAW Keperawatan S2 Promkes UNDIP Kebidanan S2 Promkes UNDIP Gizi S2 Gizi UNDIP Keperawatan S2 Keperawatan UNIBRAW 13 Mas sdah, S.Kep.Ns Keperawatan S2 Keperawatan UNAIR 4. Penelitian Penelitian yang dilakukan dosen untuk mendukung Tri Dhrama Perguruan Tinggi yaitu sesuai dengan grafik berikut : 20

21 Grafik 12. Distribusi Jumlah Dosen Politeknik Kesehatan Mataram Menurut Penelitian Akhir Tahun 2014 Pada Grafik 12. di atas terlihat bahwa pada tahun 2014 proporsi dosen Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram melakukan penelitian paling banyak di Prodi Keperawatan Bima yaitu sebanyak 17 penelitian atau 29 %, Jurusan Analis Kesehatan yaitu sebanyak 15 penelitian atau 25%, Prodi Keperawatan Mataram yaitu sebanyak 14 penelitian atau 24 % sedangkan jurusan Gizi yaitu sebanyak 7 penelitian atau 12 % dan jurusan Kebidanan yaitu sebanyak 6 penelitian atau 10%. 21

22 Grafik 13. Distribusi Jumlah Dosen Politeknik Kesehatan Mataram Menurut Publikasi Ilmiah Akhir Tahun 2014 Pada Grafik 13. di atas terlihat bahwa pada tahun 2014 dosen Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram melakukan publikasi ilmiah paling banyak di Jurusan Gizi yaitu sebanyak 24 publikasi ilmiah atau 32 %, Jurusan Analis Kesehatan yaitu sebanyak 19 publikasi ilmiah atau 26%, Jurusan Kebidanan yaitu sebanyak 18 publikasi ilmiah atau 24 % sedangkan Prodi Keperawatan Mataram yaitu sebanyak 14 publikasi ilmiah atau 14 % dan Prodi Keperawatan Mataram yaitu sebanyak 3 publikasi ilmiah atau 4%. 5. Pengabmas Pengabmas yang dilakukan untuk mendukung Tri Dhrama Perguruan Tinggi dengan jenis program yang dilaksanakan berupa penyuluhan, pemeriksaan dan pengobatan gratis, pemberian bantuan sembako dengan sasaran masyarakat setempat yaitu sesuai dengan grafik berikut : 22

23 Grafik 14. Distribusi Jumlah Pengabmas Politeknik Kesehatan Mataram Akhir Tahun 2014 Pada Grafik 14. di atas terlihat bahwa pada tahun 2014 dosen Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram melakukan pengabdian masyakarat paling banyak di Prodi Keperawatan Bima yaitu sebanyak 12 kali atau 48%, Direktorat yaitu sebanyak 5 kali atau 20%, Jurusan Gizi yaitu sebanyak 3 kali atau 12% sedangkan Prodi Keperawatan Mataram dan Jurusan Analis Kesehatan masing-masing melakukan pengabdian masyarakat sebanyak 2 kali atau 8% dan Jurusan Kebidanan yaitu sebanyak 1 kali atau 4%. D. Sarana dan Prasarana Aset yang dimiliki oleh Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram berupa aset tanah, bangunan sarana dan pra sarana serta perlengkapan kantor dan PBM. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut: Luas tanah : M2 Luas bangunan : M2 23

24 Rumah dinas - Golongan II : 1 Unit (Di Jl Kesehatan V/10 Mataram) - Golongan III : 3 Unit (Di Jl. Angklung Kr.Bedil Mataram) (sampai saat ini masih ditempati oleh penjabat Pemda Tk. I Prov NTB) Tabel 2. Jumlah Sarana dan Prasarana serta Perlengkapan Kantor & PBM di Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Tahun 2014 NO JENIS JUMLAH 1 Roda 6 1 unit 2 Roda 4 15 unit 2 Roda 2 10 unit 3 Bangunan Pendidikan 8 unit Kantor 6 unit Gedung Laboratorium 6 unit Gedung Pertemuan 3 unit Gedung Perpustakaan 3 unit Gedung Asrama 1 unit Rumah Dinas 4 unit 4 Perlengkapan PBM OHP 9 unit Komputer 175 unit Notebook/Laptop 56 unit LCD 53 unit Sampai dengan Desember 2014, berdasarkan tabel 1 di atas terlihat bahwa perlengkapan PBM yang dimiliki Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram antara lain adalah 9 buah OHP, 175 buah komputer dari keadaan rusak ringan sebanyak 6 buah, rusak berat sebnyak 70 buah dan dalam kondisi baik sebanyak 99 buah. Jumlah notebook/laptop 56 buah dari 3 buah rusak ringan, rusak berat 12 buah dan kondisi baik sebanyak 41 buah. 24

25 Sedangkan LCD sebanyak 53 buah dari keadaan rusak berat 12 buah, rusak ringan 7 buah dan kondisi baik sebanyak 34 buah yang tersebar di direktorat maupun di jurusan/prodi. Selanjutnya untuk kendaraan roda 2 terdapat 10 buah, roda 4 sebanyak 15 buah dan roda 6 sebanyak 1 buah yang juga tersebar di direktorat maupun di jurusan/prodi. Dari tabel tersebut juga terlihat jenis dan jumlah bangunan yang dimiliki oleh Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram sampai dengan Desember 2014, antara lain 6 buah bangunan pendidikan (kampus), 6 buah bangunan kantor, 6 buah bangunan laboratorium, 3 buah bangunan pertemuan, 3 buah bangunan perpustakaan, 4 buah bangunan asrama dan 4 buah bangunan rumah dinas E. Keuangan Besarnya anggaran untuk mengakomodir seluruh kegiatan di Poltekkes Mataram tahun 2014 sebesar Rp ,- Total alokasi anggaran beserta sumber dananya adalah sebagai berikut : No Sumber Dana Tabel 3. Alokasi Anggaran Poltekkes Mataram Tahun 2014 Alokasi Anggaran Awal (Rp) Akhir (Rp) 1 Rupiah Murni Rupiah PNBP Jumlah

26 BAB II TUJUAN DAN SASARAN KERJA A. Dasar Hukum Kepmenkes Nomor 021/Menkes/SK/I/2011 tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 890/ Menkes/Per/VII/2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Politeknik Kesehatan, sebagaimana telah diubah melalui Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1988/Menkes/Per/IX/2011 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 890/Menkes/Per/VIII/2007 Organisasi dan Tata Kerja Politeknik Kesehatan; Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2361/Menkes/Per/XII/2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Bidang Pelatihan Kesehatan Rencana Aksi yang ditetapkan oleh Direktur Poltekkes Kemenkes Mataram Statuta yang ditetapkan oleh senat Poltekkes B. Tujuan, Sasaran dan Indikator 1. Tujuan Secara umum tujuan adalah untuk memberikan arah dan pedoman bagi pengembangan penyelenggaraan pendidikan dalam rangka meningkatkan produktivitas, mutu, efisiensi dan menjamin kesinambungan pelayanan pendidikan dalam menghasilkan tenaga kesehatan yang profesional meliputi : 1) Meningkatnya kualitas pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat dengan meningkatkan peran lembaga dalam menangani masalah teknologi kesehatan dan kemasyarakatan. 2) Meningkatnya transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan serta efisiensi dan efektivitas operasional keuangan. 3) Meningkatnya kualitas proses pendidikan/ pembelajaran serta kualitas pelayanan yang berkesinambungan. 4) Meningkatnya profesionalitas dan produktivitas pegawai. 26

27 2. Sasaran Hasil yang dicapai secara nyata oleh Poltekkes Kemenkes Mataram adalah meningkatnya kualitas pelayanan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat 1) Terlaksananya pengembangan organisasi dan meningkatnya kualitas SDM 2) Tertib adminisitrasi umum, keuangan, dan kepegawaian 3) Tersedianya sarana dan fasilitas pendidikan untuk menunjang proses pembelajaran dan pencapaian kompetensi 3. Indikator Persentase rencana tingkat capaian Sasaran Indikator Sasaran Meningkatnya kualitas pelayanan pendidikan 2. Meningkatnya kualitas penelitian Tersusunnya kurikulum berbasis kompetensi pada empat jurusan Pendidikan yang berkualitas IPK rata-rata 3,0 Seluruh dosen berpendidikan S2 atau lebih Produktivitas lulusan tepat waktu Sertifikasi dosen Sarana dan fasilitas sesuai standar PT Tercapainya jumlah proposal (40 judul) per tahun Tercapainya jumlah dosen meneliti per tahun minimal 12 orang dan terdistribusi pada 4 jurusan

28 3. Meningkatnya kualitas pelayanan pengabdian masyarakat 4. Terlaksananya pengembangan organisasi 5. Meningkatnya kualitas SDM 6. Tertib administrasi umum, keuangan, dan kepegawaian Tercapainya penelitian kolaborasi minimal 4 penelitian Tercapainya pembentukan tim penilai penelitian yang memenuhi standar Tercapainya 8 program pengabdian masyarakat sesuai dengan rencana Tersedianya sumber dana yang memadai Terlaksananya pembentukan unit penjaminan mutu PT Terlaksananya pembentukan unit bisnis Tersedianya SDM penunjang pendidikan yang memadai baik jumlah maupun spesifikasinya Tersedianya bukti autentik tentang kepuasan dosen dan mahasiswa terhadap proses PBM Tersedianya tenaga yang kompeten dengan tugas yang diberikan Terselenggaranya pelatihan auditor penjaminan mutu Tersedianya tenaga auditor penjaminan mutu Adanya laporan tahunan akademik termasuk laporan keuangan yang sudah melalui tahap pemeriksaan auditor

29 7. Tersedianya sarana dan fasilitas pendidikan penunjang proses pembelajaran dan pencapaian kompetensi publik yang terakreditasi Adanya rencana kerja tahunan seksi kepegawaian, rumah tangga Adanya analisis terhadap kehadiran pegawai, sebagai dasar untk memberikan sanksi dan penghargaan Pembuatan standar prosedur bagi tenaga/pegawai yang melakukan tugas diluar instansi pada hari/jam dinas Tersedianya instrumen monitoring dan evaluasi kinerja pegawai Tersedianya dokumentasi kepegawaian pegawai Teralokasinya dana RAB, dan proposal pelatihan auditor Tersedianya sarana dan prasarana pendidikan yang memadai Tersedianya sarana dan prasarana penunjang pendidikan Tercapainya pengembangan dan optimalisasi sistem informasi

30 BAB III STRATEGI PELAKSANAAN Dalam penyelenggaraan suatu organisasi maka fase pengambilan keputusan merupakan hal yang penting. Proses pengambilan keputusan bersifat individual maupun melalui kelompok. Di Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram, proses pengambilan keputusan dibahas dalam rapat-rapat sebelum akhirnya menjadi keputusan untuk dilaksanakan. Selama ini proses pengambilan keputusan di Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram didasarkan kepada 2 (dua) masalah yaitu masalah kebijakan dan masalah teknis operasional. A. Masalah Kebijakan Hal-hal yang berkaitan dengan kebijakan adalah keuangan, kepegawaian, perlengkapan/peralatan, kerja sama dengan pihak luar, alokasi siswa baru dan wisuda. Proses pengambilan keputusannya sebagai berikut : 1- Pembahasan konsep oleh Direktur dan Pudir. 2- Pematangan konsep oleh Direktur, Pudir dan Kasubbag. 3- Pematangan akhir konsep oleh Direktur, Pudir, Kajur/Kaprodi, Kasubbag. Setelah pematangan akhir konsep maka langkah selanjutnya dapat berupa: 1- Langsung dapat dilaksanakan. 2- Harus mendapat persetujuan dari Kepala BPPSDM Kesehatan. 3- Dibahas dan mendapat pengesahan dari Senat. B. Masalah Teknis Operasional Masalah teknis operasional dapat berada pada 2 (dua) tempat yaitu pada jurusan/program studi atau pada unit-unit di mana proses pengambilan keputusannya berbeda. Pada jurusan/program studi, masalah teknis operasional mencakup kalender akademik, peraturan pendidikan, ujian mid/semester, UAP, PKL, praktik laboratorium, jadwal kuliah, dosen, KTI, penelitian, layanan mahasiswa dan pengadaan ATK. 30

31 Proses pengambilan keputusannya sebagai berikut: 1- Pembahasan konsep oleh Kajur/Kaprodi, Sekjur/Sekprodi dan Koordinator. 2- Pematangan konsep oleh Kajur/Kaprodi, Sekjur/Sekprodi, Koordinator dan staf dosen. 3- Pematangan akhir konsep oleh Kajur/Kaprodi, Sekjur/Sekprodi dan Koordinator dengan Pudir terkait. 4- Pengesahan oleh Direktur untuk dilaksanakan. Pada unit-unit, masalah teknis operasional mencakup pengadaan alat/bahan dan lain-lain. Proses pengambilan keputusannya sebagai berikut: 1- Pembahasan konsep oleh Penanggung Jawab Unit pada Jurusan/prodi bersama Kajur/Kaprodi, Sekjur/Sekprodi dan Koordinator. 2- Pematangan konsep oleh Penanggung Jawab Unit pada Jurusan/prodi dengan Ketua Unit 3- Pematangan akhir konsep oleh Ketua Unit dengan Pudir terkait. 4- Pengesahan oleh Direktur untuk dilaksanakan 31

32 BAB IV HASIL KERJA A. Pencapaian Tujuan dan Sasaran Pencapain setiap indikator kinerja berdasarkan standar yang ditetapkan dalam standar pelayanan minimal maupun standar mutu dalam upaya peningkatan layanan kinerja institusi guna mencapai visi dan misi organisasi. Pengukuran pencapaian kinerja dilakukan dengan cara membandingkan antara target kinerja dengan realisasi kinerja dalam tahun bersangkutan. Analisis akuntabilitas kinerja meliputi uraian keterkaitan antara target, realisasi dan pencapaian indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam rencana strategis. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 4 Rekapitulasi Capaian Indikator Kinerja Utama Poltekkes Mataram Tahun 2014 No Sasaran Strategis 1. Meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan 2. Meningkatkan kualitas penelitian Indikator Kinerja Target Realisasi Capaia n Persentase lulusan 85 % 70,47 % % tepat waktu Persentase lulusan 95 % 99,80% 105,05 dengan IPK > 2,75 % Pesentase 80 % 61,65 % 77,06 % penyerapan lulusan di pasar kerja (masa tunggu kurang dari 6 bulan) Melalukan 65 % 47/40 117,5 % kegiatan penelitian penelitian (jumlah penelitian x 100 = 32

33 yang dilakaukan 117,5 % dosen dalam 1 tahun) Publikasi karya 80 % 1 karya 12,5 % ilmiah (jumlah ilmah = karya ilmiah yang 10 % dipublikasikan dalam jurnal (terakreditasi) per tahun 3. Meningkatkan Kegiatan 100 % 25 kali = 178,6 % kualitas pengabdian 178, 60 pengabdian masyarakat % masyarakat (jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun) Capaian indikator kinerja utama Poltekkes Mataram tahun 2014 secara umum mencapai bahkan melebihi target yang telah ditetapkan. Uraian secara rinci akan dibahas sebagai berikut : 1. Presentase Lulus Tepat Waktu Indikator kinerja utama persentase lulusan tepat waktu adalah persentase penyelesaian masa studi sesuai dengan program. Cara menghitung indikator ini adalah dengan membandingkan jumlah mahasiswa yang lulus sesuai program (output) dengan jumlah mahasiswa pada saat menjadi mahasiswa baru (input). Pencapaian kinerja indikator kinerja utama ini dapat lihat dalam tabel 5 berikut : 33

34 Tabel 5 Jumlah Mahasiswa, Lulusan dan Lulus Tepat Waktu Politeknik Kesehatan MataramTahun 2014 No Status Mahasiswa Tahun 2013 Tahun Mahasiswa Lulusan Lulus tepat waktu Persentase (%) 81,78 % 70,47 % Realisasi persentase lulusan tepat waktu tahun 2014 sebesar 70,47% sedangkan target pencapaian sebesar 85%. Bila dibandingkan antara target dan realisasinya maka IKU persentase lulusan tepat waktu telah mencapai penurunan dengan capaian sebesar 82,90%. Hal ini disebabkan karena mahasiswa yang lulus pada tahun 2014 tedapat mahasiswa yang secara jumlah waktu perkuliahan sudah terhitung kelulusannya melebihi 6 semester yaitu mahasiswa yang awal penerimaannya tidak melalui sipenmaru Politeknik Kesehatan kemenkes Mataram (Mahasiswa Alih Bina) sebanyak 118 orang. 2. Presentase Lulusan Dengan IPK > 2,75 Indikator kinerja utama yang kedua ini adalah persentase lulusan yang mendapatkan IPK 2,75. Cara menghitungnya dengan membandingkan jumlah lulusan yang mendapatkan IPK 2,75 dengan jumlah semua lulusan pada tahun yang sama. Pencapaian indikator kinerja utama kedua ini dapat dilihat pada tabel 6 berikut : Tabel 6 Jumlah Lulusan dan Lulus dengan IPK 2,75 Politeknik Kesehatan Mataram Tahun 2014 No Status Mahasiswa Tahun 2013 Tahun Lulusan Lulus dengan IPK 2, Persentase (%) 98,58% 99,8% Standar IPK lulusan di tingkat nasional adalah 2,75, jumlah lulusan dengan IPK 2,75 di tahun 2014 realisasinya sebesar 99,80%, angka ini 34

35 melebihi 4.8 % dari target 95% dengan persentase pencapaian sebesar 105,05%. Bila dibandingkan dengan pencapaian tahun 2013, maka terjadi peningkatan sebesar 1,22%. 3. Pesentase penyerapan lulusan di pasar kerja (masa tunggu kurang dari 6 bulan) Indikator kinerja utama ketiga adalah tingkat penyerapan lulusan di pasar kerja< 6 bulan. Indikator ketiga ini adalah persentase lulusan yang memperoleh pekerjaan dengan masa tunggu kurang dari 6 bulan, dihitung dari kegiatan wisuda. Cara menghitungnya dengan membandingkan jumlah lulusan yang memperoleh pekerjaan < 6 bulan dengan jumlah lulusan. Penyerapan lulusan Poltekkes Kemenkes Mataram yang di wisuda tahun 2014 sebesar 61,65%. Realisasi ini berkurang dari target sebesar 80% (capaiannya sebesar 77,06%). Dibandingkan dengan realisasi tahun 2013 yaitu sebesar 77%. Tidak melapornya alumni yang sudah mendapat pekerjaan adalah salah satu kendala yang dihadapi dalam mengukur tingkat penyerapan lulusan di pasar kerja ini. Berbagai upaya telah dilakukan antara lain melakukan tracer studi dan membentuk ikatan alumni, tetapi sampai saat ini belum memberikan hasil yang memuaskan. Penyerapan lulusan Poltekkes Mataram dapat dilihat pada tabel 7 berikut : Tabel 7 Persentase Penyerapan Lulusan di Pasar Kerja < 6 Bulan Politeknik Kesehatan Mataram Tahun 2014 No Status Mahasiswa Tahun 2013 Tahun Lulusan Lulusan di Pasar Kerja < Bulan 3 Persentase (%) 77% 61,65% 4. Melakukan Kegiatan Penelitian (Jumlah Penelitian yang Dilakukan Dosen Dalam 1 Tahun). Indikator kinerja utama yang keempat adalah jumlah penelitian yang dilakukan oleh dosen dalam 1 tahun, yang diukur dengan menghitung 35

36 jumlah kegiatan penelitian yang dilakukan oleh dosen dalam 1 tahun. Tabel 8 akan menguraikan penelitian di masing-masing jurusan sebagai berikut : Tabel 8 Kegiatan Penelitian Risbinakes Politeknik Kesehatan Mataram Tahun 2014 NO JURUSAN PENELITIAN 2013 PENELITIAN Keperawatan Kebidanan Gizi Analis Kesehatan 6 11 Jumlah Penelitian merupakan salah satu kegiatan tri dharma perguruan tinggi yang harus dilaksanakan oleh semua dosen, dimana sumber pembiayaan penelitian adalah mandiri. Tahun 2014 ini target jumlah penelitian yang dilakukan dosen sebanyak 44, tetapi realisasinya sebanyak 50 penelitian, sehingga persentase pencapaian kinerja sebesar 192,3% dari realisasi sebesar 125%. Dibandingkan dengan tahun 2013, terjadi peningkatan jumlah penelitian yaitu dari 22 menjadi 50 penelitian. 5. Publikasi karya ilmiah (jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal (terakreditasi) per tahun Indikator kinerja utama publikasi karya ilmiah adalah persentase karya ilmiah yang dipublikasi dalam jurnal terakreditasi per tahun. Cara menghitung indikator ini adalah dengan menghitung jumlah karya ilmiah yang di publikasi dalam jurnal terakreditasi dalam satu tahun. Publikasi penelitian di Poltekkes Mataram berupa hasil penelitian risbinakes maupun swadana dan non penelitian (artikel ilmiah), selama tahun 2014 ada satu yang dipublikasi di jurnal terakreditasi, hanya dipublikasikan dalam Jurnal Kesehatan Masyarakat (KEMAS). Jumlah publikasi selengkapnya dapat dilihat pada tabel 9 berikut : 36

37 Tabel 9 Publikasi Hasil Penelitian / Karya Ilmiah Dosen Politeknik Kesehatan Mataram Tahun 2014 NO JURNAL Tahun 2013 Tahun 2014 Publikasi jurnal terakreditasi 2 Total publikasi 0 1 N O 6. Kegiatan Pengabdian Masyarakat (Jumlah Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang Dilakukan Dalam 1 Tahun) Indikator kinerja utama yang keenam adalah jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan per tahun. Kegiatan pengabdian masyarakat meliputi praktik kerja nyata, penerapan hasil penelitian, pembinaan desa binaan, penyuluhan pemeriksaan dan pengobatan gratis, pemberian bantuan sembako dengan sasaran masyarakat setempat. Setiap jurusan telah melakukan kegiatan pengabdian masyarakat sesuai dengan tuntutan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Tahun 2014, jumlah pengabdian masyarakat sebanyak 25 kali, sedangkan target adalah 14 kali, sehingga pencapaian kegiatan pengabdian masyarakat adalah sebesar 178,6%. Dibandingkan dengan tahun 2013, terjadi peningkatan jumlah pengabdian masyarakat sebanyak 2 kali kegiatan. Tabel 10 berikut memuat jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan yaitu : Tabel 10 Kegiatan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Mataram Tahun 2014 JURUSAN Tahun 2013 Tahun Direktorat (terpadu) Keperawatan Kebidanan Gizi Analis Kesehatan 2 2 JUMLAH

38 B. Indikator Kinerja Penunjang Indikator kinerja utama di atas, didukung pula dengan beberapa indikator kinerja penunjang. Target dan realisasi indikator kinerja penunjang pada sasaran strategis peningkatan kompetensi lulusan dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 11 Rekapitulasi Capaian Indikator Kinerja Penunjang Poltekkes Mataram Tahun 2014 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian 1. Meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan 2. Meningkatnya kualitas penelitian Pendidikan yang berkualitas IPK rata-rata 3,0 90 % 63,3 % 70,33% Seluruh dosen 100 % 97,64% 97,64% berpendidikan S2 Produktifitas lulusan tepat 95 % 70,47 74,17 % waktu % Sertifikasi dosen 95 % 80% 88,89% Sarana dan fasilitas sesuai standar PT 85 % 85 % 100 % Tercapainya jumlah 100 % 47/40 117,5% proposal (40 judul) per proposal tahun x 100% = 117,5% Tercapainya jumlah dosen meneliti per tahun minimal 12 orang dan terdistribusi pada 4 jurusan 100 % 20/12 penelitian x 100 % = 166,67% 166,67% Tercapainya penelitian 100 % 7/4 175 % kolaborasi minimal 4 penelitian penelitian x 100% =175% 38

39 3. Meningkatnya kualitas pelayanan pengabdian masyarakat 4. Terlaksananya pengembangan organisasi 5. Meningkatnya kualitas SDM 6. Tertib administrasi umum, keuangan, dan kepegawaian Tercapainya pembentukan tim penilai penelitian yang memenuhi standar Tercapainya 8 program pengabdian masyarakat sesuai dengan rencana Tersedianya sumber dana yang memadai Terlaksananya pembentukan unit penjaminan mutu PT Tersedianya SDM penunjang pendidikan yang memadai baik jumlah maupun spesifikasinya Tersedianya bukti autentik tentang dosen dan mahasiswa terhadap proses PBM Tersedianya tenaga yang kompeten dengan tugas yang diberikan Terselenggaranya pelatihan auditor penjaminan mutu Tersedianya tenaga auditor penjaminan mutu Adanya laporan tahunan akademik termasuk laporan keuangan yang sudah melalui tahap pemeriksaan auditor public yang 100 % 100% 100% 100 % 25 kali = 178,6 % 178, 60 % 100 % 75% 75% 100 % 100 % 100% 100 % 67,5 % 67,5 % 100 % 100% 100% 100 % 84,7% 84,7% 100 % % 100 % 100% 100 % 0% 0% 39

40 7. Tersedianya sarana dan fasilitas pendidikan penunjang proses pembelajaran dan pencapaian kompetensi terakreditasi Adanya rencana kerja tahunan seksi kepegawaian, rumahtangga Adanya analisis terhadap kehadiran pegawai, Sebagai dasar untuk memberikan sanksi dan penghargaan Pembuatan standard dan prosedur bagi tenaga/ pegawai yang melakukan tugas di luar instansi pada hari/ jam dinas Tersedianya instrument monitoring dan evaluasi kinerja pegawai Tersedianya dokumentasi kepegawaian pegawai Teralokasinya dana RAB, dan proposal pelatihan auditor Tersedianya sarana dan prasarana pendidikan yang memadai 100 % 100 % 100 % 100 % 100% 100% 100 % 0% 0% 100 % 100% 100% 100 % 100% 100% 100% 0% 0% 100 % 85% 85% Tersedianya sarana dan 100 % 60% 60% prasarana penunjang pendidikan Tercapainya 100 % 75% 75% 40

41 pengembangan optimalisasi informasi dan system No C. Realisasi Anggaran Sumber dana untuk pelaksanaan kegiatan di Politeknik Kesehatan Mataram adalah DIPA Politeknik Kesehatan Mataram (Rupiah Murni dan Rupiah PNBP), seperti tabel 12 berikut : Sumber Dana Tabel 12 Jumlah dan Realisasi Anggaran Politeknik Kesehatan Mataram Menurut Sumber Dana Tahun 2014 Alokasi Anggaran DIPA 2013 Dana untuk menunjang semua program kegiatan Poltekkes Mataram untuk tahun 2014 adalah sebesar Rp ,- dana yang dapat direalisasikan sebesar Rp ,- sehingga pencapaian kinerja adalah sebesar 68.34%. Dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2013, maka realisasi tahun anggaran 2014 mengalami penurunan sebesar 8.61%. Hal ini disebabkan karena beberapa hal antara lain : Adanya mutasi pegawai, Dana sertifikasi dosen tidak terserap semua karena penerima sertifikasi yang masih baru dibayarkan dari pusat, Adanya output cadangan sebesar Rp yang tidak dapat digunakan, Pengadaan seragam tidak terealisasi karena lelang gagal, Adanya pembatasan pembayaran honorarium untuk dosen terkait dengan sertifikasi dosen dan tunjangan kinerja. Jumlah anggaran DIPA tersebut dialokasikan untuk belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal. Rincian belanja tersebut dapat dilihat pada tabel 13 berikut : Realisasi (Rp) Persentase Realisasi Alokasi Anggaran DIPA 2014 Realisasi (Rp) Persentase Realisasi 1 Rupiah Murni , Rupiah PNBP , Jumlah ,

42 No Tabel13 Realisasi Jenis Belanja Politeknik Kesehatan Mataram Tahun 2014 Jenis Belanja APBN Tahun 2014 Pagu Anggaran Realisasi 1 Belanja pegawai ,79 2 Belanja barang ,77 3 Belanja modal Jumlah ,17 Persentase serapan Dana Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) tahun 2014 targetnya adalah sebesar Rp ,- dan realisasi penerimaan sebesar Rp ,- (82,43%). Tahun 2013 terjadi kesalahan penginputan target pendapatan yang seharusnya sebesar Rp ,- diinput menjadi Rp ,- sementara realisasi penerimaan PNBP tahun 2013 sebesar Rp sehingga persentase realisasi penerimaan PNBP menjadi rendah atau sebesar 35,14% (persen). Realisasi penerimaan tahun 2014 sebesar Rp ,- dan target sebesar Rp ,- atau sebesar 82,43% dikarenakan penurunan tarif terkait dengan perubahan peraturan pemerintah mengenai jenis dan tarif penerimaan Negara bukan pajak yang berlaku pada kementerian kesehatan dan perubahan regionalisasi. Terjadi peningkatan jumlah penerimaan negara bukan pajak tahun 2014 dibandingkan dengan tahun 2013 dikarenakan adanya penambahan jumlah mahasiswa yang diterima. 42

43 Adapun perincian target dan realisasi penerimaan PNBP tahun 2013 dan 2014 dapat dilihat pada tabel 14 berikut : Tabel 14 Target dan Realisasi Penerimaan PNBP Politenik Kesehatan Mataram Tahun 2013 dan 2014 Uraian Tahun Target Realisasi : Pendapatan dari pemindahtangan BMN lainnya Pendapatan sewa tanah, gedung dan bangunan Pendapatan Jasa Lainnya Pendapatan uang pendidikan Pendapatan uang ujian masuk, 5 kenaikan tingkat dan akhir pendidikan Pendapatan pendidikan lainnya Pendapatan denda keterlambatan 7 penyelesaian pekerjaan Penerimaan kembali belanja pegawai 8 pusat TAYL Total Realisasi % Capaian 35,14 82,43 43

44 BAB V PENUTUP Berdasarkan realisasi pelaksanaan kegiatan Politeknik Kesehatan Mataram tahun 2014 maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Realisasi persentase lulusan tepat waktu tahun 2014 mencapai 70,47%. Pencapaian ini 14,53 % di atas target 85%, jadi persentase pencapaian sebesar 82,90%. 2. Realisasi persentase lulusan dengan IPK 2,75 sebesar 99,80%, Pencapaian ini melebihi 4.8 % dari target 95% dengan persentase pencapaian sebesar 105,05%. 3. Realisasi persentase penyerapan lulusan di pasar kerja (masa tunggu < 6 bulan) sebesar 61,65%. Penurunan pencapaian 18,35% dari target sebesar 80%. Persentase pencapaian sebesar 77,06%. 4. Realisasi melakukan kegiatan penelitian (jumlah penelitian yangdilakukan oleh dosen dalam satu tahun) sebanyak 50 kali, sedangkan target sebanyak 44 kali. Persentase pencapaiannya sebesar 192,3%. 5. Realisasi kegiatan pengabdian masyarakat (jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam satu tahun) sebanyak 25 kali, melebihi target sebanyak 14 kali, sehingga persentase pencapaian sebesar 178,6%. 6. Anggaran DIPA Politeknik Kesehatan Mataram tahun 2014 untuk menunjang semua program kegiatan adalah sebesar Rp ,- dana yang dapat direalisasikan sebesar Rp ,- sehingga penyerapan anggaran tahun 2014 sebesar 68.34%. 44

KATA PENGANTAR. Mataram, 31 Januari 2014 Direktur,

KATA PENGANTAR. Mataram, 31 Januari 2014 Direktur, 1 KATA PENGANTAR Alhamdulillah, puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan hidayah-nya maka Buku Laporan Akuntabilitas Kinerja Institusi Pemerintahan (LAKIP) Politeknik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Laporan Akuntabilitas Kinerja instansi pemerintah adalah laporan kinerja tahunan yang berisi Pertanggungjawaban kinerja suatu instansi dalam mencapai tujuan/sasaran

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Poltekkes Mataram Kemenkes RI Tahun 2015

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Poltekkes Mataram Kemenkes RI Tahun 2015 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Poltekkes Mataram Kemenkes RI Tahun 2015 KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM Jalan Prabu Rangkasari, Dasan Cermen, Sandubaya,

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Poltekkes Mataram Kemenkes RI Tahun 2016

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Poltekkes Mataram Kemenkes RI Tahun 2016 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Poltekkes Mataram Kemenkes RI Tahun KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENKES RI Jalan Prabu Rangkasari, Dasan Cermen, Sandubaya,

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. Pengertian Perjanjian kinerja adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah

Lebih terperinci

BAB I VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN. A. Visi Menghasilkan tenaga kesehatan profesional dan kompetitif

BAB I VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN. A. Visi Menghasilkan tenaga kesehatan profesional dan kompetitif 2 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... 1 DAFTAR ISI... 2 BAB I VISI,MISI, TUJUAN DAN SASARAN... 3 A. Visi... 3 B. Misi... 3 C. Tujuan... 3 D. Sasaran... 3 BAB II KEBIJAKAN,PROGRAM DAN KEGIATAN... 5 A. Kebijakan...

Lebih terperinci

Profil Program Studi D III Gizi Poltekkes Kemenkes Mataram Tahun 2014

Profil Program Studi D III Gizi Poltekkes Kemenkes Mataram Tahun 2014 Profil Program Studi D III Gizi Poltekkes Kemenkes Mataram Tahun 2014 1 SEKAPUR SIRIH DAFTAR ISI A. PENDAHULUAN ~ Sejarah dan Visi Misi ~ Tujuan dan Sasaran ~ Akreditasi B. LOKASI DAN FASILITAS ~ Lokasi

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Tahun

RENCANA STRATEGIS Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Tahun RENCANA STRATEGIS Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Tahun 2010-2014 KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM Jalan Prabu Rangkasari, Dasan Cermen, Sandubaya, Mataram Telp. (0370)

Lebih terperinci

Kata Pengantar. Mataram, Pebruari 2016 Direktur Poltekkes Kemenkes Mataram. H. Awan Dramawan, S.Pd.,M.Kes NIP

Kata Pengantar. Mataram, Pebruari 2016 Direktur Poltekkes Kemenkes Mataram. H. Awan Dramawan, S.Pd.,M.Kes NIP Kata Pengantar Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-nya, sehingga Laporan Tahunan Poltekkes Kemenkes Mataram tahun 2015 Alhamdulillah dapat disusun dan diselesaikan

Lebih terperinci

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Pengukuran Kinerja Pengukuran kinerja dilakukan untuk menilai pencapaian setiap indikator kinerja berdasarkan standar yang ditetapkan dalam standar pelayanan minimal maupun

Lebih terperinci

B A D A N PEN G E M B ANGAN D A N PEM BERDAYAAN SDM KESEHATAN P O L IT E K N IK K E S E H A T A N K E M E N K E S M A T A R A M

B A D A N PEN G E M B ANGAN D A N PEM BERDAYAAN SDM KESEHATAN P O L IT E K N IK K E S E H A T A N K E M E N K E S M A T A R A M K E M E N T E R I A N K E S E H A T A N R I B A D A N PEN G E M B ANGAN D A N PEM BERDAYAAN SDM KESEHATAN P O L IT E K N IK K E S E H A T A N K E M E N K E S M A T A R A M J a C a n < P r a 6 u < R a n

Lebih terperinci

1. Pengembangan Institusi a. Persiapan Akreditasi

1. Pengembangan Institusi a. Persiapan Akreditasi RENCANA AKSI KEGIATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KENDARI TAHUN 2017 No Kegiatan Indikator Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember PJ Alokasi 1. Pengembangan

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 KEMENTERIAN KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN PONTIANAK Jalan 28 Oktober Siantan Hulu Pontianak 78241 Telp. (0561) 882632

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Surakarta, Januari 2016 Direktur Poltekkes Surakarta. Satino, SKM. M.Sc.N. NIP

KATA PENGANTAR. Surakarta, Januari 2016 Direktur Poltekkes Surakarta. Satino, SKM. M.Sc.N. NIP KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja ini disusun sebagai pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Politeknik Kesehatan Surakarta selama menjalankan tugas-tugas kedinasan dan dimaksudkan

Lebih terperinci

LAPORAN TAHUNAN POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA TAHUN

LAPORAN TAHUNAN POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA TAHUN LAPORAN TAHUNAN POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA TAHUN 2016 KEMENTERIAN KESEHATAN RI 2016 Laporan Tahunan - 2016 POLTEKKES Tasikmalaya DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR TABEL...

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Surakarta, 24 Januari 2017 Direktur Poltekkes Surakarta. Satino, SKM. M.Sc.N. NIP

KATA PENGANTAR. Surakarta, 24 Januari 2017 Direktur Poltekkes Surakarta. Satino, SKM. M.Sc.N. NIP KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja ini disusun sebagai pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Politeknik Kesehatan Surakarta selama menjalankan tugas-tugas kedinasan dan dimaksudkan

Lebih terperinci

Poltekkes Kemenkes Banjarmasin BAB I. A. Latar Belakang

Poltekkes Kemenkes Banjarmasin BAB I. A. Latar Belakang BAB I A. Latar Belakang Peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan salah satu aspek penting dalam mencapai tujuan pembangunan nasional di segala bidang. Untuk membangun kualitas sumber daya manusia

Lebih terperinci

BAB I ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN. Hambatan selama pelaksanaan kegiatan pada tahun sebelumnya (tahun 2014) dapat diuraikan sebagai berikut:

BAB I ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN. Hambatan selama pelaksanaan kegiatan pada tahun sebelumnya (tahun 2014) dapat diuraikan sebagai berikut: BAB I ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN A. Hambatan Tahun Lalu Hambatan selama pelaksanaan kegiatan pada tahun sebelumnya (tahun 2014) dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Rasio dosen dan jumlah mahasiswa tidak

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA Pasal 6 dan 15 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) menetapkan bahwa Rencana Strategis (Renstra) kementerian/lembaga

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES BANTEN TAHUN Pembinaan dan Supervisi - Uang Makan Mahasiwa yang di asramakan

RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES BANTEN TAHUN Pembinaan dan Supervisi - Uang Makan Mahasiwa yang di asramakan RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES BANTEN TAHUN 2015 1 2 No Sasaran Indikator Kinerja Meningkatnya lulusan tepat waktu Meningkatnya prestasi akademik peserta didik Persentase lulusan tepat waktu target

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES BANTEN TAHUN Program / Kegiatan. Penyusunan Dokumen Perencanaan Program dan Anggaran

RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES BANTEN TAHUN Program / Kegiatan. Penyusunan Dokumen Perencanaan Program dan Anggaran RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES BANTEN TAHUN 2016 No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target Program / Kegiatan Waktu Pelaksanaan Anggaran 1 Meningkatnya lulusan tepat waktu Persentase lulusan tepat

Lebih terperinci

Poltekkes Kemenkes Banjarmasin BAB I. A. Latar Belakang

Poltekkes Kemenkes Banjarmasin BAB I. A. Latar Belakang BAB I A. Latar Belakang Peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan salah satu aspek penting dalam mencapai tujuan pembangunan nasional di segala bidang. Untuk membangun kualitas sumber daya manusia

Lebih terperinci

Laporan Tahun 2016 Politeknik Kesehatan Denpasar

Laporan Tahun 2016 Politeknik Kesehatan Denpasar KATA PENGANTAR Puja dan puji syukur senantiasa kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa/Ida Sang Hyang Widi Wasa, karena atas kasih karunianya Laporan Tahunan Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2016

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Palangka Raya, Januari 2015 Direktur, Dhini, M.Kes NIP DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR. Palangka Raya, Januari 2015 Direktur, Dhini, M.Kes NIP DAFTAR ISI KATA PENGANTAR Dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan disebutkan bahwa pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Surakarta, 19 Januari 2018 Direktur Poltekkes Surakarta. Satino, SKM. M.Sc.N. NIP

KATA PENGANTAR. Surakarta, 19 Januari 2018 Direktur Poltekkes Surakarta. Satino, SKM. M.Sc.N. NIP KATA PENGANTAR Laporan Kinerja (LKJ) ini disusun sebagai pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Politeknik Kesehatan Surakarta selama menjalankan tugas-tugas kedinasan dan dimaksudkan

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.3/2014 TENTANG

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.3/2014 TENTANG KEMENTERIAN KESEHATAN BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM Jln. PRABURANGKASARI DASAN CERMEN CAKRANEGARA TELP ( 0370 ) 621383-631160

Lebih terperinci

LAKIP 2012 POLTEKKES KEMENKES MAKASSAR

LAKIP 2012 POLTEKKES KEMENKES MAKASSAR LAKIP 2012 POLTEKKES KEMENKES MAKASSAR KEMENTERIAN KESEHATAN RI BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN RI TAHUN 2013 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... ii RINGKASAN EKSEKUTIF... iii BAB

Lebih terperinci

Rencana Kinerja Tahunan 2016 KATA PENGANTAR

Rencana Kinerja Tahunan 2016 KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, berkat Rahmat dan hidayah-nya Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2016 telah selesai disusun dan dapat digunakan sebagai salah

Lebih terperinci

STANDAR PENELITI POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR PENELITI POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR PENELITI POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Peneliti Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Kode Dokumen : SPMI.PKMT / SM / 06 / 05 Revisi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Setiap pemimpin Departemen/Lembaga Pemerintah

Lebih terperinci

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2015 POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2015 POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2015 POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA TAHUN 2015 ii KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 tahun 1999 tentang

Lebih terperinci

STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Sarana dan Prasarana Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU (SIPENMARU) POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA JALUR MANDIRI ALIH JENJANG TAHUN AKADEMIK 2015/2016

PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU (SIPENMARU) POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA JALUR MANDIRI ALIH JENJANG TAHUN AKADEMIK 2015/2016 ` PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU (SIPENMARU) POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA JALUR MANDIRI ALIH JENJANG TAHUN AKADEMIK 2015/2016 POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA TAHUN 2015 PANDUAN SELEKSI

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERIINTAH POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA III

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERIINTAH POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA III LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERIINTAH POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA III KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA III TAHUN 2013 IKHTISAR EKSEKUTIF Politeknik Kesehatan Kemenkes

Lebih terperinci

STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Pendanaan dan Pembiyaan Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes

Lebih terperinci

Revisi ke 07 Tanggal : 26 November 2015

Revisi ke 07 Tanggal : 26 November 2015 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 27 Tahun

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAHAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN KALIMANTAN TIMUR

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAHAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN KALIMANTAN TIMUR LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAHAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2016 DAFTAR ISI Hal KATA PENGANTAR ii IKHTISAR EKSEKUTIF 1 BAB I PENDAHULUAN A. GAMBARAN UMUM ORGANISASI

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Pengelolaan Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Kode Dokumen : SPMI.PKMT

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan 2015 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR IKHTISAR EKSEKUTIF 1

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan 2015 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR IKHTISAR EKSEKUTIF 1 DAFTAR ISI Hal KATA PENGANTAR i IKHTISAR EKSEKUTIF 1 BAB I PENDAHULUAN A. GAMBARAN UMUM ORGANISASI B. ASPEK STRATEGIS ORGANISASI C. PERMASALAHAN UTAMA ORGANISASI 3 15 16 BAB II BAB III PERENCANAAN KINERJA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perguruan Tinggi merupakan institusi yang memiliki peran dan posisi strategis dalam pencapaian tujuan pendidikan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perguruan Tinggi merupakan institusi yang memiliki peran dan posisi strategis dalam pencapaian tujuan pendidikan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perguruan Tinggi merupakan institusi yang memiliki peran dan posisi strategis dalam pencapaian tujuan pendidikan secara makro yang perlu melakukan upaya perbaikan

Lebih terperinci

Revisi ke 02 Tanggal : 04 Juni 2015

Revisi ke 02 Tanggal : 04 Juni 2015 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 27 Tahun

Lebih terperinci

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL SALINAN WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 48 TAHUN 2012 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BADAN LAYANAN UMUM DAERAH AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH KOTA TEGAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR PROSES PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR PROSES PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Proses Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Kode Dokumen : SPMI.PKMT /

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 2017 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 2017 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 27 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG KAMPUS TERPADU UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG DESA BALUNIJUK KECAMATAN

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU (SIPENMARU) POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA JALUR UJIAN TULIS TAHUN AKADEMIK 2015/2016

PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU (SIPENMARU) POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA JALUR UJIAN TULIS TAHUN AKADEMIK 2015/2016 ` PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU (SIPENMARU) POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA JALUR UJIAN TULIS TAHUN AKADEMIK 2015/2016 POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA TAHUN 2015 PANDUAN PELAKSANAAN

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.5/2014 TENTANG

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.5/2014 TENTANG KEMENTERIAN KESEHATAN BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM Jln. PRABURANGKASARI DASAN CERMEN CAKRANEGARA TELP ( 0370 ) 621383-631160

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN

RENCANA STRATEGIS POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN RENCANA STRATEGIS POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN 2012-2016 KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN Rencana Strategis Poltekkes Kemenkes Banten 2012-2016 1 KATA PENGANTAR Puji

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LAKIP ) TAHUN 2015

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LAKIP ) TAHUN 2015 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LAKIP ) TAHUN 2015 (POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA) (KEMENTERIAN KESEHATAN R.I.) BADAN PENGEMBANGAN & PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

KEPUTUSAN. Nomor : HK.02.03/I/3/2/03478/2013. Tentang

KEPUTUSAN. Nomor : HK.02.03/I/3/2/03478/2013. Tentang KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN Nomor : HK.02.03/I/3/2/03478/2013 Tentang PEDOMAN PENYELENGGARAAN SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN (SIPENMARU POLTEKKES KEMENKES)

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PENGANTAR... DAFTAR ISI... BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG... 1 B. LANDASAN PENYUSUNAN RENSTRA... 3

DAFTAR ISI PENGANTAR... DAFTAR ISI... BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG... 1 B. LANDASAN PENYUSUNAN RENSTRA... 3 DAFTAR ISI PENGANTAR... DAFTAR ISI... I II BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG... 1 B. LANDASAN PENYUSUNAN RENSTRA... 3 BAB II GAMBARAN UMUM ORGANISASI A. SEJARAH SINGKAT POLTEKKES MATARAM KEMENKES RI...

Lebih terperinci

LAPORAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN TAHUN 2014 OLEH : Dra. Ida Nurhayati, M.Kes

LAPORAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN TAHUN 2014 OLEH : Dra. Ida Nurhayati, M.Kes LAPORAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN TAHUN 2014 OLEH : Dra. Ida Nurhayati, M.Kes VISI MENJADI INSTITUSI YANG UNGGUL DAN KOMPETITIF DALAM MENYEDIAKAN TENAGA KESEHATAN DI TINGKAT NASIONAL

Lebih terperinci

POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM

POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2017 Jalan Praburangkasari Dasan Cermen Cakranegara, Mataram NTB Telp. (0370 ) 631160, Fax ( 0370 ) 621383 KEMENTERIAN KESEHATAN RI BADAN PENGEMBANGAN

Lebih terperinci

STANDAR PELAYANAN MINIMUM

STANDAR PELAYANAN MINIMUM 6. SPM UNJA NO / SUB 1 PENDIDIKAN 1. KOMPETENSI LULUSAN 1. Sistem penerimaan 2. Proses penerimaan 3. Registrasi 1. Rasio pendaftar dan yang diterima % 8.3 8.3 7.7 7.7 7.1 2. Rasio diterima dan pendaftar

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENILAIAN KINERJA POLTEKKES KEMENKES RIAU

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENILAIAN KINERJA POLTEKKES KEMENKES RIAU STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENILAIAN KINERJA 2016 TIM PENYUSUN Penanggung Jawab Direktur Poltekkes Kemenkes Riau (Hj. Rusherina, S.Pd, S.Kep, M.Kes) Ketua (Hj. Juraida Roito Harahap, S.KM, M.Kes)

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2014-2018 Kata Pengantar RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Makassar, Januari 2015 Direktur, Dr. H. Ashari Rasjid, SKM., MS NIP

KATA PENGANTAR. Makassar, Januari 2015 Direktur, Dr. H. Ashari Rasjid, SKM., MS NIP KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayah-nya sehingga dokumen Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahun 2014 dapat diselesaikan. Penyusunan

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BELAJAR MENGAJAR PENGENDALIAN MUTU DOSEN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BELAJAR MENGAJAR PENGENDALIAN MUTU DOSEN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BELAJAR MENGAJAR 1. TUJUAN : Untuk menjamin bahwa proses pengadaan, penugasan, peningkatan mutu dan evaluasi kinerja dosen di Politeknik Kesehatan Kemenkes Surakarta 2. RUANG

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN 2015

RENCANA KINERJA TAHUNAN 2015 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN RENCANA KINERJA TAHUNAN 2015 JALAN SYECH NAWAWI AL BANTANI NO. 9 TELP. 02542577766

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH POLITEKNIK ATI PADANG TAHUN 2016 i KATA PENGANTAR Sehubungan dengan telah berakhirnya tahun anggaran 2016, maka disusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL POLITEKNIK KESEHATAN TERNATE TAHUN

RENCANA OPERASIONAL POLITEKNIK KESEHATAN TERNATE TAHUN RENCANA OPERASIONAL POLITEKNIK KESEHATAN TERNATE TAHUN 014-018 Disahkan Oleh Ketua Senat Poltekkes Kemenkes Ternate Dengan Surat Keputusan. HK. 0.04/I/15c/014 Pada tanggal 06 Oktober 014 KEMENTERIAN KESEHATAN

Lebih terperinci

TABEL REVISI RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALUKU TAHUN 2015

TABEL REVISI RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALUKU TAHUN 2015 TABEL REVISI RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALUKU TAHUN 2015 Rencana Kerja Tahunan (RKT) Poltekkes Kemenkes Maluku 2015 dalam bentuk program, kegiatan dan sumber dana capaian

Lebih terperinci

LAMPIRAN PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 282 TAHUN 2015 TANGGAL

LAMPIRAN PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 282 TAHUN 2015 TANGGAL LAMPIRAN PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 282 TAHUN 2015 TANGGAL 29-4 - 2015 STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN DI AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH KABUPATEN GARUT DENGAN STATUS POLA PENGELOLAAN KEUANGAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Tata kepemerintahan yang baik merupakan suatu konsepsi tentang penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, efektif, efisien dan akuntabel. Upaya untuk mewujudkan suatu

Lebih terperinci

Terlampir. Terlampir

Terlampir. Terlampir KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

STANDAR HASIL PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR HASIL PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR HASIL PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Hasil Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Kode Dokumen : SPMI.PKMT / SM

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU (SIPENMARU) POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA JALUR KELAS KARYAWAN TAHUN AKADEMIK 2015/2016

PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU (SIPENMARU) POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA JALUR KELAS KARYAWAN TAHUN AKADEMIK 2015/2016 PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU (SIPENMARU) POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA JALUR KELAS KARYAWAN TAHUN AKADEMIK 2015/2016 POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA TAHUN 2015 PANDUAN PELAKSANAAN

Lebih terperinci

PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA TINGKAT UNIT ORGANISASI POLTEKKES KEMENKES MEDAN PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013

PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA TINGKAT UNIT ORGANISASI POLTEKKES KEMENKES MEDAN PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013 PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA TINGKAT UNIT ORGANISASI POLTEKKES KEMENKES MEDAN PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM HIBAH PERGURUAN TINGGI NEGRI BARU ( PHPTNB) Tahun 2011 POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS

PROPOSAL PROGRAM HIBAH PERGURUAN TINGGI NEGRI BARU ( PHPTNB) Tahun 2011 POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS PROPOSAL PROGRAM HIBAH PERGURUAN TINGGI NEGRI BARU ( PHPTNB) Tahun 20 POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional 20 Lembar Identifikasi Nama Perguruan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Keperawatan yang diharapkan mampu melahirkan tenaga-tenaga keperawatan

BAB I PENDAHULUAN. Keperawatan yang diharapkan mampu melahirkan tenaga-tenaga keperawatan BAB I PENDAHULUAN. LATAR BELAKANG Akademi Keperawatan Kabupaten Subang merupakan institusi pendidikan kesehatan, yang menyelenggarakan pendidikan Diploma III Keperawatan yang diharapkan mampu melahirkan

Lebih terperinci

PROPOSAL PENELITIAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA Judul : PROFIL LULUSAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA MELALUI TRACER STUDY

PROPOSAL PENELITIAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA Judul : PROFIL LULUSAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA MELALUI TRACER STUDY PROPOSAL PENELITIAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA 2014 Judul : PROFIL LULUSAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA MELALUI TRACER STUDY Oleh: Drs. Hajar Pamadhi, M.A (Hons) Drs. Bambang Prihadi, M.Pd.

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN STD-SPM.Pol//7/2017 STD-SPM.Pol//7/2017 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta Visi : Misi : Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang unggul, kompetitif dan bertaraf

Lebih terperinci

Tugas, Pokok dan Fungsi Jurusan Biologi dan UJM Jurusan Biologi, Fakultas MIPA Universitas Brawijaya

Tugas, Pokok dan Fungsi Jurusan Biologi dan UJM Jurusan Biologi, Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Tugas, Pokok dan Fungsi Jurusan Biologi dan UJM Jurusan Biologi, Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Tanggal : 21 Juli 2010 Diajukan oleh : Ketua Unit Jaminan Mutu, JB-UB Ttd Disetujui oleh Ir. Retno Mastuti,

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGI BISNIS

RENCANA STRATEGI BISNIS KEMENTERIAN KESEHATAN RI RENCANA STRATEGI BISNIS POLITEKNIK KESEHATAN PONTIANAK JALAN 28 OKTOBER SIANTAN HULU PONTIANAK 884071 Telp/Fax. (0561) 882632 e-mail : poltekkes_pontianak@yahoo.com Website : www.poltekkes-pontianak.ac.id

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERIINTAH POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA III

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERIINTAH POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA III LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERIINTAH POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA III KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA III TAHUN 2014 DAFTAR ISI Kata Pengantar...i Daftar Isi...iii

Lebih terperinci

TIM PENYUSUN PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PENGEMBANGAN PENELITIAN DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN ANGGARAN 2016

TIM PENYUSUN PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PENGEMBANGAN PENELITIAN DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN ANGGARAN 2016 i TIM PENYUSUN PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PENGEMBANGAN PENELITIAN DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN ANGGARAN 2016 Pelindung Penasehat : H. Awan Dramawan,S.Pd.,M.Kes : Aladhiana

Lebih terperinci

(SPMI) KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL. POLTEKKES KEMENKES SURABAYA Jl. Pucang Jajar Tengah No.56 Surabaya 2014

(SPMI) KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL. POLTEKKES KEMENKES SURABAYA Jl. Pucang Jajar Tengah No.56 Surabaya 2014 KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) POLTEKKES KEMENKES SURABAYA Jl. Pucang Jajar Tengah No.56 Surabaya 2014 Dokumen Kebidajakan Mutu SPMI Poltekkes Kemenkes SBY_2014 1 POLTEKKES KEMENKES

Lebih terperinci

STANDAR PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Kode Dokumen : SPMI.PKMT / SM / 06 Revisi

Lebih terperinci

SASARAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI)

SASARAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) SASARAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) JURUSAN ANALIS KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES SURABAYA Jl. Karangmenjangan 18 A Surabaya 2015 KATA PENGANTAR Berdasarkan kebijakan mutu, standar mutu

Lebih terperinci

2014, No Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lem

2014, No Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lem BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. 1144, 2014 KEMENHUB. Akademi Perkeretapian. Indonesia. Madiun. Organisasi. Tata Kerja. PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PM 30 TAHUN 2014 TENTANG

Lebih terperinci

U IVERSITAS AIRLA GGA

U IVERSITAS AIRLA GGA U IVERSITAS AIRLA GGA Kampus C Mulyorejo Surabaya 60115 Telp. (031) 5914042, 5914043, 5912546, 5912564 Fax (031) 5981841 Website : http://www.unair.ac.id ; e-mail : rektor@unair.ac.id SALINAN PERATURAN

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA TAHUN 2015

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA TAHUN 2015 KEMENTERIAN KESEHATAN RI BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBERDAYA MANUSIA KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES YOGYAKARTA Jl Tatabumi No 3 Banyuraden, Gamping, Sleman, DI Yogyakarta Telp/Fax.

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III TAHUN 2015

RENCANA KINERJA TAHUNAN POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III TAHUN 2015 RENCANA KINERJA TAHUNAN POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III TAHUN 0 No PROGRAM OUTPUT INDIKATOR KINERJA TARGET. Peningkatan pelatihan. Peningkatan sarana prasarana ber. Pengembangan manajemen berbasis informasi

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN. Unit Pelaksana Teknis : Politeknik Kesehatan Kemenkes Surakarta Tahun : 2017 NO SASARAN INDIKATOR TARGET PROGRAM/KEGIATAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN. Unit Pelaksana Teknis : Politeknik Kesehatan Kemenkes Surakarta Tahun : 2017 NO SASARAN INDIKATOR TARGET PROGRAM/KEGIATAN RENCANA KINERJA TAHUNAN Unit Pelaksana Teknis : Politeknik Kesehatan Kemenkes Surakarta Tahun : 2017 NO SASARAN INDIKATOR TARGET PROGRAM/KEGIATAN 1. Meningkatnya jumlah lulusan yang berkualitas dan berdaya

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN. Unit Pelaksana Teknis : Politeknik Kesehatan Kemenkes Surakarta Tahun : 2015 NO SASARAN INDIKATOR TARGET PROGRAM/KEGIATAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN. Unit Pelaksana Teknis : Politeknik Kesehatan Kemenkes Surakarta Tahun : 2015 NO SASARAN INDIKATOR TARGET PROGRAM/KEGIATAN RENCANA KINERJA TAHUNAN Unit Pelaksana Teknis : Politeknik Kesehatan Kemenkes Surakarta Tahun : 2015 NO SASARAN INDIKATOR TARGET PROGRAM/KEGIATAN 1. Meningkatnya jumlah lulusan yang berkualitas dan berdaya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pembangunan kesehatan mencanangkan pentingnya peningkatan, ketersediaan, persebaran, dan mutu sumber daya manusia kesehatan (RPJPMN 2015-2019), hal ini pun sesuai dengan

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) T.A 2014

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) T.A 2014 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) T.A 2014 POLITEKNIK KESEHATAN MEDAN KEMENTERIAN KESEHATAN RI Jl.Jamin Ginting Km. 13,5 Kel. Laucih Medan Tuntungan 2014 KATA PENGANTAR Dalam Rangka

Lebih terperinci

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA TIM PENYUSUN LAKIP POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA TIM PENYUSUN LAKIP POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA TIM PENYUSUN LAKIP POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA KATA PENGANTAR Untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik (Good Governance) dengan tingkat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era yang kompetitif seperti sekarang ini, organisasi ataupun perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era yang kompetitif seperti sekarang ini, organisasi ataupun perusahaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era yang kompetitif seperti sekarang ini, organisasi ataupun perusahaan selalu berusaha untuk mencari cara meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) mereka.

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA POLITEKNIK PARIWISATA PALEMBANG

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA POLITEKNIK PARIWISATA PALEMBANG SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA POLITEKNIK PARIWISATA PALEMBANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA REPUBLIK

Lebih terperinci

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 21 TAHUN 2010 GUBERNUR JAMBI,

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 21 TAHUN 2010 GUBERNUR JAMBI, Z GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 21 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA AKADEMI ANALIS KESEHATAN (AAK) DAN AKADEMI FARMASI (AKFAR) PADA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAMBI

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN NOMOR 3 TAHUN 2007 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN NOMOR 3 TAHUN 2007 TENTANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN NOMOR 3 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

Telp. (0401)

Telp. (0401) KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KENDARI TAHUN 2017 JL. Jend. A.H. Nasution No. G. 14 Andounouhu Kota Kendari Telp. (0401) 3190492. Email:poltekkes_kendari@yahoo.com POLITEKNIK

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2010 RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Kode

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT BADAN PPSDM KESEHATAN TAHUN 2014

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT BADAN PPSDM KESEHATAN TAHUN 2014 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT BADAN PPSDM KESEHATAN TAHUN 2014 BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN 2015 KATA PENGANTAR D engan memanjatkan

Lebih terperinci

Teknis Penyelenggaraan Program Percepatan Pendidikan Tenaga Kesehatan

Teknis Penyelenggaraan Program Percepatan Pendidikan Tenaga Kesehatan Teknis Penyelenggaraan Program Percepatan Pendidikan Tenaga Kesehatan Disampaikan 0leh : Kepala Bidang Fasilitasi Pengembangan Pendidikan dan Kemitraan OUTLINE Regulasi Program Percepatan Pendidikan Ketentuan

Lebih terperinci

No. Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian 1 Jumlah Dokumen Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria PPSDM Kesehatan 20 Dokumen 21 Dokumen 105%

No. Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian 1 Jumlah Dokumen Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria PPSDM Kesehatan 20 Dokumen 21 Dokumen 105% S ekretariat Badan PPSDM Kesehatan merupakan unsur pelaksana yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Badan PPSDM Kesehatan, serta mempunyai tugas melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas

Lebih terperinci

SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 024/ITDel/Rek/SK/III/18. Tentang PEDOMAN KESESUAIAN BIDANG KEILMUAN DOSEN INSTITUT TEKNOLOGI DEL

SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 024/ITDel/Rek/SK/III/18. Tentang PEDOMAN KESESUAIAN BIDANG KEILMUAN DOSEN INSTITUT TEKNOLOGI DEL SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 024/ITDel/Rek/SK/III/18 Tentang PEDOMAN KESESUAIAN BIDANG KEILMUAN DOSEN INSTITUT TEKNOLOGI DEL REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL Menimbang : a. bahwa dosen

Lebih terperinci

Revisi ke 02 Tanggal : 16 April 2018

Revisi ke 02 Tanggal : 16 April 2018 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 15 Tahun

Lebih terperinci

LAPORAN HASIL PENGUKURAN PENCAPAIAN VISI RUJUKAN TAHUN 2017

LAPORAN HASIL PENGUKURAN PENCAPAIAN VISI RUJUKAN TAHUN 2017 LAPORAN HASIL PENGUKURAN PENCAPAIAN VISI RUJUKAN TAHUN 2017 BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN KEMENKES RI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES YOGYAKARTA 2017 i KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan

Lebih terperinci