: Pengantar Pengelolaan Sumberdaya Arkeologi

Transkripsi

1 Nama Mata Kuliah Pertemuan Materi : Pengantar Pengelolaan Sumberdaya Arkeologi : I (Pertama) : Kontrak Perkuliahan Deskripsi : 1. MANFAAT MATA KULIAH Mata kuliah ini merupakan mata kuliah yang memberikan kemampuan dalam merancang bentuk/model pengelolaan sumberdaya arkeologi yang berbasis pada pelestarian. Pemecahan problem pada mata kuliah ini dilakukan dengan analisis pustka dan model praktek lapang, sehingga mahasiswa mendapatkan penguasaan yang bagus. 2. DESKRIPSI MATA KULIAH Pada mata kuliah ini akan dibahas tentang pengertian dan ruang lingkup sumberdaya arkeologi, aspek legalitas, analisis nilai penting, peluang dan hambatan pengelolaan, rencana pengelolaan dan strategi pengelolaan. 3. TUJUAN PEMBELAJARAN Diharapkan setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa dapat: 1. Menjelaskan pengertian dan ruang lingkup pengelolaan sumberdaya arkeologi 2. Menjelaskan landasan-landasan hukum dalam pengelolaan SDA 3. Menjelaskan tata cara melakukan penilaian terhadap SDA 4. Menjelaskan hambatan dan peluang pengelolaan SDA 5. Merancang bentuk pengelolaan SDA 6. Menjelaskan strategi pengelolaan SDA ORGANISASI MATERI Organisasi materi pembelajaran dimulai dengan pengertian dan ruang lingkup SDA, aspek legalitas, analisis nilai penting, analisis hambatan dan peluang pengelolaan, perencanaan pengelolaa SDA dan strategi Pengelolaan. Out putnya adalah mahasiswa merancang bentuk atau model pengelolaan SDA yang berbasis pada pelestarian.

2 5. STRATEGI PEMBELAJARAN Strategi pembelajaran yang diterapkan pada mata kuliah ini adalah: 1. Self Directed Learning Model ini diterapkan dalam tugas review pembelajaran mata kuliah dan penyusunan laporan praktek, yang diselenggarakan pada akhir mata kuliah ini. Tugas review pembelajaran yang dimaksud adalah pengulangan materi pembelajaran pada pertemuan 1 sampai pertemuan 8, sedangkan laporan praktek yang dimaksud adalah desain pengelolaan SDA yang merangkum materi dari pertamuan 1 s/d pertemuan Collaborative Learning Model pembelajaran ini diterapkan hampir pada setiap pertemuan, yang dimulai dengan kuliah interaktif. Selanjutnya mahasiswa diharapkan mengumpulkan materi perkuliahan yang ditujukan oleh dosen, baik dari referensi buku maupun internet dan referensi lainnya. Materi tersebut selanjutnya digunakan untuk membuat makalah dan laporan yang akan dipresentasikan dan dipertanggungjawabkan di depan peserta kelompok lain. Penerapan strategi pembelajaran ini, diharapkan mahasiswa dapat bekerja sama dengan anggota kelompoknya dalam mengerjakan tugas berdasarkan materi yang telah dikumpulkan secara mandiri. 6. MATERI/BAHAN BACAAN 1. Schiffer, Michael B and George J. Gummerman. (ed)... Conservation Archaeology; A Guide for Cultural Resource Management Sudies. New York. Academic Press. 2. Cleere, H.F (ed). Archaeological Heritage Management in the Modern World. London. Unwyn Hyman. 3. Pearson, Michael and Sharon Sullivan Looking After Heritage Places; The Basic of Heritage Planning for Managers, Landowners and Administrators. Melbourne. Maelbourne University Press. 4. Copper Malcolm A, Antony Firth, Jhon Carman and David Wheatley. Managing Archaeology. London and New York: Routledge. 5. Skeates, Robin Debating the Archeological Heritage. London. Duckworth.

3 6. McManamon, Francis P dan Alf Hatton (ed) Cultural Resource Management in Contemporary Society: Perspectives on Managing and Presenting the Past. London and New York: Rouletdge 7. Carman, Jhon Archaeology and Heritage : An Introduction. London New York: Continuum. 8. Aplin, Graeme Heritage; Identification, Conservation, and Management. Oxford University Press. 9. Howard, Peter Heritage: Management, Interpretation, Identity. New York London: Continuum. 10. Timothy, Dallaen J dan Stephen W. Boyd Heritage Tourism. England: Prentice Hall. 7. TUGAS Tugas yang diberikan pada mata kuliah ini terbagi atas dua, yaitu : 1. Tugas Mandiri a. Mengemukakan pendapat dalam diskusi b. Mengumpulkan berbagai data pustaka 2. Tugas Kelompok a. mencari materi perkuliahan pengelolaan sumberdaya arkeologi dari berbagai sumber b. membuat makalah tentang materi yang disediakan c. membuat laporan praktek 8. KRITERIA PENILAIAN Penilaian dilakukan oleh pengajar dengan menggunakan criteria sebagai berikut: Nilai Point Range A 4 > 91 B C D

4 E 0 < 60 Dalam menentukan nilai akhir akan digunakan pembobotan sebagai berikut : 1) Kehadiran : 10 % 4) Evaluasi Tengah Semester : 10 % 2) Tugas Laporan Bacaan : 35 % 5) Presentasi Makalah : 15 % 3) Diskusi dalam kelas : 10 % 6) Ujian Akhir Semester : 20% Penilaian untuk laporan bacaan : 1) Isi : a. Pemahaman tentang materi yang akan dibahas. b. Konsistensi penggunaan kata. 2) Sistematika Pembahasan a. Isi b. Daftar Pustaka 3) Penulisan : a. Ditulis dengan mengikuti kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar. b. Mencantumkan sumber kutipan dalam sebuah paragraf atau kalimat. c. Diketik dengan font Times New Roman ukuran 12, spasi 1,5. Penilaian untuk diskusi : 1) Memahami materi yang didiskusikan dengan cara bertanya, menjawab atau menanggapi pertanyaan kepada kelompok lain. 2) Konsisten terhadap isi dari laporan bacaan kelompok. Penilaian untuk makalah : 1) Isi : a. Pemahaman konsep. b. Hubungan antara pertanyaan atau permasalahan dengan pembahasan yang dikaji. c. Konsistensi penggunaan kata. 2) Sistematika Pembahasan a. Pendahuluan. b. Isi. c. Penutup.

5 d. Daftar Pustaka. e. Lampiran. 3) Penulisan : a. Ditulis dengan mengikuti kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar. b. Mencantumkan sumber kutipan dalam sebuah paragraf atau kalimat. c. Diketik dengan font Times New Roman ukuran 12, spasi 1,5. Penilaian untuk presentasi Makalah : 1) Penguasaan isi makalah 2) Pemahaman ketika bertanya, menjawab dan menanggapi. 9. NORMA AKADEMIK 1. Mahasiswa harus berpakaian rapi dan memakai sepatu. 2. Mahasiswa dianjurkan memiliki buku Looking After Heritage Places; The Basic of Heritage Planning for Managers, Landowners and Administrators dan Heritage; Identification, Conservation, and Management 3. Tidak boleh terlambat lebih dari 15 menit ketika pelajaran dimulai.