L A P O R A N H A R I A N RESEARCH

Transkripsi

1 Penutupan Perubahan %Prb %Ytd P/E Americas INDU Index 17, (4.14) SPX Index 2, (2.14) CCMP Index 4, IBOV Index 49, (1.34) EMEA UKX Index 6, (2.28) CAC Index 4, RTSSTD Index 11, IBEX Index 10, FTSEMIB Index 22, AEX Index SMI Index 8, (3.37) Asia / Pacific NKY Index 18, HSI Index 22, (4.86) 9.58 SHCOMP Index 3, (1.59) TWSE Index 8, (9.25) KOSPI Index 2, JCI Index 4, (12.20) SET Index 1, (5.76) PCOMP Index 7, (1.27) SENSEX Index 27, (1.53) FSSTI Index 2, (10.90) Deskripsi Terakhir Sebelumnya %Prb Kapitalisasi Pasar (IDR Triliun) 4, , Volume Transaksi (Juta Saham) 6, , Nilai Transaksi (IDR Juta) 6, , Nilai/ saham (IDR) , Net Asing (IDR Juta) 177, , Komoditas Terakhir Sebelumnya %Prb Nikel/Nickel (US$/Ton) 10, , Tembaga/Copper (US$/Ton) 5, , Timah/Tins (US$/Ton) 16, , Minyak/Oil (US$/BBL) (*) Gas (US$/MMBTU) Batu Bara/Coal (US$/Ton) (**) Emas/Gold (USD/OZ) 1, , CPO PALMROTT(USD/ton) CPO MALAYSIA(RM/ton) 2, , (*) WTI Cushing (**) McCloskey Newscatle ADR Stocks Bloomberg Terakhir % Konversi Code (US$) Prb (Rp) Terakhir (Rp) Saham Kode Last (US$) %Change Conv (Rp) Last (Rp) Telkom TLK US , , PERKIRAAN PASAR HARI INI IHSG hari ini diprediksi menguat Indeks Dow Jones kembali menguat 0,2% pada penutupan perdagangan di hari Jumat (9/10) lalu dan menutup perdagangan sepanjang minggu dengan naik 3,7% dibandingkan minggu sebelumnya. Penguatan seiring dengan pemulihan harga minyak mentah dunia, dimana harga minyak WTI meningkat hingga 10%, bergerak mendekati level US$50 per barel. Penguatan akhir-akhir ini pada harga minyak dunia membantu mengurangi kontraksi harga impor Amerika Serikat (AS)di bulan September dimana terjadi penurunan sebesar 10,7% YoY (Juli: 11,4% YoY) dan 0,1% MoM (Juli: -1,6% MoM). Namun harga barang-barang ekspor AS kembali melemah 7,4% YoY (Juli: 7,0% YoY) dan - 0,7% MoM (Juli: -1,4% YoY). Lemahnya inflasi impor yang diakibatkan oleh penguatan dolar AS berlawanan dengan target the Fed untuk meningkatkan inflasi hingga 2% per tahun. Sejalan dengan bursa di AS, saham-saham Eropa juga mengalami penguatan sepanjang minggu lalu. Investor mendapat sentimen positif dari kemungkinan tertundanya kenaikan suku bunga AS ditengah perlambatan ekonomi dan rendahnya laju inflasi. Dari dalam negeri, akhir minggu lalu Presiden Jokowi bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak di Istana Bogor yang membahas pembentukan Dewan Negaranegara Penghasil Minyak Sawit (CPOP). Diharapkan dewan tersebut nantinya akan memainkan peranan penting dalam penentuan harga kelapa sawit dunia. Kami melihat potensi kenaikan untuk saham-saham produser kelapa sawit, yaitu BWPT, AALI, SGRO, dan LSIP. Hari ini kami memprediksi investor global akan merespon positif bursa saham domestik terlihat dari indeks EIDO yang menguat hingga hampir 4% di hari Jumat lalu. IHSG kami perkirakan akan mengalami penguatan dengan rentang harga hingga ditengah harga minyak mentah yang kembali menguat. Analyst: Yasmin Soulisa (yasmin@bnisecurities.co.id) PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) - Batal diakuisisi oleh Saratoga. UNDER REVIEW. Analyst: Thennesia Debora. PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk (AISA) akan memproduksi minuman kesehatan. BUY. Analyst: Ankga Adiwirasta.

2 Senin, 12 Oktober 2015 RINGKASAN BERITA PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP), emiten properti grup Argo Manunggal, melalui anak perusahaannya PT Mega Dharma Properti (MDP) menjalin kerja sama dengan perusahaan yang didirikan oleh Rocket Internet, Lazada. Lazada sendiri bergerak pada distribusi barang-barang secara dalam jaringan (daring) guna memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia. PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA), emiten pelayaran dengan kapitalisasi pasar Rp 3,2 triliun, berencana menerbitkan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau private placement senilai US$ 10 juta. Menurut manajemen perseroan, dana hasil private placement tersebut akan digunakan sebagai modal kerja dan pembiayaan operasional. Operator seluler lapis satu, PT Indosat Tbk (ISAT), kembali menyelenggarakan Hackathon, kompetisi pembuatan aplikasi dalam 24 jam bagi para pengembang (developer) sebagai rangkaian Indosat Wireless Innovation Contest (IWIC) ke-9. Hackathon tahun ini menghadirkan kategori baru yaitu aplikasi untuk Perempuan dan aplikasi Inbound Tourism. PT Trisakti Makmur Persada, anak perusahaan PT Greenwood Sejahtera Tbk (GWSA) berencana untuk meminjam dana dari perbankan. PT Merck Indonesia Tbk (MERK) akan meminta persetujuan kepada para pemegang sahamnya guna memecah nominal saham atau stock split dengan rasio 1:20. PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) masih memiliki sisa dana hasil right issue II sebesar Rp155,436 miliar hingga akhir September Pertumbuhan portofolio kredit PT Qatar National Bank Indonesia Tbk (BKSW) mencapai 22 persen, melebihi pertumbuhan kredit nasional yang tercatat sebesar 14 hingga 16 persen. No Stock Top Value (IDR) 1 BBRI IJ 519,605,100,000 2 ASII IJ 436,220,100,000 3 BMRI IJ 406,288,300,000 4 BBCA IJ 395,165,000,000 5 PGAS IJ 306,297,000,000 No Stock Top Volume (Shares) 1 ENRG IJ 890,012, SIAP IJ 647,357, BUMI IJ 497,251, LCGP IJ 298,831, PWON IJ 210,511, No Top Gainers % change 1 BUMI IJ 34 2 AGRS IJ DGIK IJ HEXA IJ JPFA IJ No Top Losers % change 1 WOMF IJ TAXI IJ JKON IJ LPGI IJ PICO IJ No Leading Mover % change 1 ASII IJ BBRI IJ BMRI IJ UNTR IJ ICBP IJ 5.87 No Lagging Mover % change 1 UNVR IJ JKON IJ MIKA IJ TLKM IJ SMAR IJ ,990 PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Saham dengan Lundin SEA Holding AB untuk mengakuisisi aset Lundin Indonesia Holding BV yang berada di Indonesia. 5,000 4,500 4,000 12,310 9,630 6,950 (Sumber : IQplus, Kontan, Indonesia Finance Today) 3,500 4,270 3,000 1-Jan 11-Mar 20-May 29-Jul 7-Oct 16-Dec 1,590 Volume (RHS) (Bn Shares) J CI (LHS)

3 PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) Batal Diakuisisi oleh Saratoga Berita: PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) batal mengakuisisi 51% saham PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) dari PT Rajawali Corpora. Manajemen perseroan beralasan bahwa pembatalan aksi korporasi ini dikarenakan kondisi pasar yang tidak kondusif. Pandangan Analis: Kami menilai pembatalan rencana akuisisi TAXI ini sangat merugikan Express Group. Apalagi selama proses akuisisi berlangsung, perseroan telah menunda sejumlah rencana ekspansi mereka di tahun 2015 ini. Ditengah kondisi perekonomian yang tidak kondusif saat ini, tingkat permintaan untuk layanan taksi pun semakin rendah. Ini tentu saja turut mempengaruhi kinerja perseroan di tahun 2015 ini. Selain itu, munculnya pesaing baru yang menawarkan kemudahan bertransportasi melalui layanan aplikasi berbasis teknologi seperti uber taxi, gojek, grabbike, dll, membuat pangsa pasar perseroan semakin terbatas. Kami akan mereview ulang untuk target harga dan proyeksi kinerja perseroan kedepannya. Sebagai tambahan informasi, manajemen TAXI akan melakukan beberapa langkah strategis guna meningkatkan kinerja perseroan pasca batalnya rencana akusisi ini. Menjual beberapa aset yang tidak produktif, seperti landbank yang diharapkan bisa menghimpun dana segar hingga mencapai Rp 500 miliar. Nantinya dana ini akan digunakan untuk membiayai utang perseroan. Perseroan akan lebih fokus kepada bisnis inti perseroan. Selain itu, perseroan akan mengkaji ulang bisnis yang tidak memberikan profit bagi perseroan seperti Tiara dan layanan limousine. Melakukan penambahan fungsi baru pada divisi taksi reguler yakni checker untuk memastikan armada telah memenuhi standar kualitas perseroan sebelum mulai beroperasi. Fungsi ini juga nantinya akan memeriksa meteran taksi setelah taksi kembali dari operasi seharian penuh dan mengirimkan informasi tersebut secara langsung melalui sistem. Rekomedasi: UNDER REVIEW. Analyst: Thennesia Debora (thennesia@bnisecurities.co.id)

4 PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk (AISA) akan Memproduksi Minuman Kesehatan Berita: Memasuki kuartal terakhir 2015, AISA akan mengumumkan rencana ekspansi ke bisnis minuman. Perusahaan akan bermitra dengan perusahaan asal Eropa. AISA akan mendirikan perusahaan joint venture menggarap bisnis minuman ini. Konsep kerjasamanya, AISA akan memproduksi minuman di bawah lisensi merek sang mitra bisnis. Namun demikian AISA masih belum mengungkapkan identitas sang mitra bisnis. Pandangan Analis: Kami menilai positif terhadap langkah AISA untuk memasuki bisnis minuman kesehatan. Dengan pangsa pasar kelas menengah Indonesia yang terus meningkat, potensi bisnis di sektor ini akan semakin berkembang ke depannya. Selain itu AISA juga segera mengoperasikan kedua pabrik beras terbaru perusahaan. Pasalnya bisnis beras memang masih menjadi penyumbang terbesar dalam pendapatan bisnis perusahaan. Sebagai gambaran, penjualan beras pada 2Q15 tercatat mencapai Rp 2,08 triliun. Penjualan itu setara dengan 66% dari total penjualan AISA sebesar Rp 3,15 triliun. AISA mengandalkan penjualan berasnya seluruhnya di dalam negeri. Dalam situasi perekonomian yang cenderung kurang kondusif saat ini, pendapatan perusahaan masih cukup bagus dengan berfokus di bisnis beras dalam negeri. Seperti diketahui perekonomian nasional yang cenderung melemah, tercermin di data GDP growth 2Q15 sebesar 4,67% sedikit banyak menggerus daya beli konsumen Indonesia. Sebagai gambaran, PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk (AISA) mencetak kenaikan revenue di 2Q15 bila dibandingkan dengan 2Q14 sebesar 29% ke level Rp 3,15 triliun. Hal ini menjadikan AISA sebagai salah satu emiten yang berhasil mencatakan kenaikan penjualan di 2Q15 ini dibandingkan dengan 2Q14. Begitu pula halnya dengan net income yang naik sebesar 13% ke level Rp 173 miliar. Kami memandang penguatan yang terjadi pada bisnis AISA masih akan terjadi ke depannya, walaupun masih akan dibayangi lesunya perekonomian. Kami meyakini seiring dengan penguatan yang akan terjadi pada ekonomi Indonesia di kuartal kedua dan ketiga tahun ini, AISA akan mampu berkembang ke depannya. Saat ini AISA diperdagangkan pada pada PE senilai 14,04 x dan PBV 1,69 x dimana nilai ini relative lebih rendah dibandingkan rata-rata industri konsumsi domestik. Kami merekomendasikan BUY dengan TP Rp per lembar saham untuk 12 bulan ke depan. Analyst: Ankga Adiwirasta (ankga.adiwirasta@bnisecurities.co.id)

5 TARGET HARGA SAHAM Market EPS Growth PER PBV PEG DER (x) ROE (%) Total Return % of Free Rec TP (Rp/share) Capitalization (Bn) 1 Year FY15F FY15F Ratio 1 Year (Current) Float Shares Banking BBCA IJ Equity 330, BUY 15,800 BBNI IJ Equity 102, NOT RATED NOT RATED BBRI IJ Equity 255, BUY 13,500 BMRI IJ Equity 233, BUY 12,750 BBTN IJ Equity 12, BUY 1,200 Average 187, Cement INTP IJ Equity 77, HOLD 17,400 SMGR IJ Equity 68, HOLD 10,850 SMBR IJ Equity 3, HOLD 334 SMCB IJ Equity 11, HOLD 1,020 Average 40, Telecommunication TLKM IJ Equity 294, BUY 3,300 ISAT IJ Equity 21, BUY 4,500 Average 158, Transportation GIAA IJ Equity 11, BUY 600 TAXI IJ Equity 2, BUY 925 SOCI IJ Equity 3, BUY 825 WINS IJ Equity 1, UNDER REVIEW - Average 4, Automotive ASII IJ Equity 274, HOLD 6,580 IMAS IJ Equity 9, HOLD 3,500 Average 141, Market EPS Growth PER PBV PEG DER (x) ROE (%) Total Return % of Free Rec TP (Rp/share) Capitalization (Bn) 1 Year FY15F FY15F Ratio 1 Year (Current) Float Shares Construction WIKA IJ Equity 18, HOLD 3,180 ADHI IJ Equity 4, BUY 2,550 PTPP IJ Equity 18, BUY 4,090 WSKT IJ Equity 24, BUY 2,050 TOTL IJ Equity 3, BUY 840 WTON IJ Equity 9, BUY 1,090 Average 13, Infrastructure PGAS IJ Equity 102, HOLD 3,000 JSMR IJ Equity 40, BUY 6,500 Average 71, Oil & Gas MEDC IJ Equity 8, HOLD 2,525 ELSA IJ Equity 3, Not Rated RUIS IJ Equity Not Rated - ENRG IJ Equity 3, HOLD 120 Average 3, Property ASRI IJ Equity 11, BUY 570 APLN IJ Equity 7, HOLD 395 BKSL IJ Equity 2, HOLD 90 BSDE IJ Equity 32, BUY 2,260 CTRA IJ Equity 19, HOLD 980 CTRP IJ Equity 3, HOLD 470 CTRS IJ Equity 5, BUY 3,040 BEST IJ Equity 4, BUY 445 SSIA IJ Equity 4, BUY 1,010 MDLN IJ Equity 6, HOLD 435 PWON IJ Equity 20, BUY 520 LPKR IJ Equity 27, HOLD 1,260 SMRA IJ Equity 25, BUY 1,580 KIJA IJ Equity 5, BUY 350 Average 12,

6 TARGET HARGA SAHAM Market EPS Growth PER PBV PEG DER (x) ROE (%) Total Return % of Free Rec TP (Rp/share) Capitalization (Bn) 1 Year FY15F FY15F Ratio 1 Year (Current) Float Shares Agriculture AALI IJ Equity 39, HOLD 20,500 BWPT IJ Equity 12, BUY 510 LSIP IJ Equity 10, HOLD 1,400 SGRO IJ Equity 3, HOLD 1,770 SIMP IJ Equity 9, HOLD 500 Average 15, Metal ANTM IJ Equity 6, HOLD 460 INCO IJ Equity 25, HOLD 2,050 TINS IJ Equity 4, HOLD 525 Average 12, Mining ADRO IJ Equity 21, BUY 1,090 BUMI IJ Equity 2, HRUM IJ Equity 3, HOLD 890 ITMG IJ Equity 13, HOLD 9,400 PTBA IJ Equity 17, HOLD 6,500 Average 11, Consumer UNVR IJ Equity 307, HOLD 40,000 INDF IJ Equity 57, BUY 7,600 ICBP IJ Equity 70, HOLD 15,800 MYOR IJ Equity 22, BUY 32,000 AISA IJ Equity 6, BUY 3,150 ROTI IJ Equity 5, BUY 1,450 GGRM IJ Equity 88, HOLD 52,000 Average 79, Market EPS Growth PER PBV PEG DER (x) ROE (%) Total Return % of Free Rec TP (Rp/share) Capitalization (Bn) 1 Year FY15F FY15F Ratio 1 Year (Current) Float Shares Pharmaceutical KLBF IJ Equity 77, HOLD 2,000 KAEF IJ Equity 5, HOLD 1,450 Average 41, Retail RALS IJ Equity 4, HOLD 830 MAPI IJ Equity 8, HOLD 5,370 Average 6, Healthcare SILO IJ Equity 16, BUY 16,400 MIKA IJ Equity 34, BUY 27,420 Poultry CPIN IJ Equity 45, BUY 2,500 JPFA IJ Equity 5, HOLD 400 MAIN IJ Equity 2, BUY 2,000 Average 18, Crops BISI IJ Equity 4, BUY 1,800 Wholesaler MPMX IJ Equity 2, BUY 950 Towers TOWR IJ Equity 40, BUY 4,500

7 TEAM Research Division : Fax No. : research@bnisecurities.co.id Thendra Crisnanda thendra@bnisecurities.co.id ext: 209 Construction, Property, Infrastructure, Automotive, Cement Richard Jerry richard@bnisecurities.co.id ext: 2032 Telecommunication, Tower Infrastructure, Banking Heru Irvansyah (Economist) heru@bnisecurities.co.id ext: 2030 Macroeconomic and Financial Market Norico Gaman (Head of Research Division) norico@bnisecurities.co.id ext: 3934 Investment Strategy Yasmin Soulisa yasmin@bnisecurities.co.id ext: 3987 Plantation, Coal Mining, Metal Mining, Oil & Gas Dessy Lapagu dessy@bnisecurities.co.id ext: 2051 Poultry, Crops, Fishing R. Venia Allani Meissalina (Research Assistant) venia.allani@bnisecurities.co.id ext: 2050 Data Administrator Andri Zakarias Siregar (Technical Analyst) andri.zakarias@bnisecurities.co.id ext: 2054 Market Strategy, Commodities, Currency, Bond & Stocks Ankga Adiwirasta Thennesia Deboa ankga.adiwirasta@bnisecurities.co.id thennesia@bnisecurities.co.id ext: 3986 ext: 2132 Consumer Goods, Transportation Pharmaceutical, Retail, Health Care Indah Lestari Permata Herlina (Research Assistant) indah.lestari@bnisecurities.co.id ext: 2073 Data Administrator

8 EQUITY TEAM CM : Fax No : Sukanto ext sukanto@bnisecurities.co.id Equity Division Head Jufrani Amsal ext amsal@bnisecurities.co.id Channel Distribution Division Head Entis Sutisman ext entis@bnisecurities.co.id Head of Local Institution Department Chandrawati ext chandrawati@bnisecurities.co.id Head of HO Retail Department Yulinda ext yulinda@bnisecurities.co.id Institutional Sales Teguh Hendro ext teguh@bnisecurities.co.id Institutional Sales Danovan Yazir ext danovan@bnisecurities.co.id Institutional Sales Dharmawan P. ext prasetyo@bnisecurities.co.id Institutional Sales Dini Desita ext dinidesita@bnisecurities.co.id Client Relation Putri Erinasari ext putri.erinasari@bnisecurities.co.id Client Relation

9 MAIN OFFICE - JAKARTA PT BNI SECURITIES Sudirman Plaza, Indofood Tower 16th Floor, Jl. Jend. Sudirman Kav Jakarta 12910, Indonesia Phone: (62-21) (Hunting) Fax: (62-21) bnisec@bnisecurities.co.id (General) Website: JAKARTA PT BNI Securities Sudirman Plaza Indofood Tower Lt.16 Jl. Jend. Sudirman Kav Jakarta Phone: (62-21) Fax: (62-21) wisma46@bnisecurities.co.id JAKARTA - Mangga Dua Pertokoan Mangga Dua Blok E4 No. 7 Jl. Mangga Dua Raya, Jakarta Utara Phone: (62-21) , Fax: (62-21) manggadua@bnisecurities.co.id JAKARTA - Puri Indah Ruko Puri Kencana Blok K6-2K Lt.2 Puri Kembangan, Jakarta Barat Phone: (62-21) Fax: (62-21) bnispuri@bnisecurities.co.id JAKARTA - Central Park Central Park, Office Tower Podomoro City Jl. Letjen S. Parman Kav 28, Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan Phone: (62-21) Fax: (62-21) centralpark@bnisecurities.co.id BANDUNG Jl. Perintis Kemerdekaan 3 Bandung Phone: (62-22) Fax: (62-22) bnisbpk@bnisecurities.co.id YOGYAKARTA Jl. Laksda Adisucipto 137, Yogyakarta Phone: (62-274) Fax: (62-274) jogja@bnisecurities.co.id SOLO Jl. Honggo Wongso No. 24, Surakarta Phone: (62-271) , Fax: (62-271) solo@bnisecurities.co.id SURABAYA Jl. Gubernur Suryo No. 36, Surabaya Phone: (62-31) Fax: (62-31) surabaya@bnisecurities.co.id MALANG Jl. Buring No. 58, Malang Phone: (62-341) ,321213, Fax: (62-341) malang@bnisecurities.co.id DENPASAR Komplek Pertokoan Diponegoro Megah Blok A5-6 Lantai 2 Jl. Diponegoro No. 100, Denpasar - Bali Phone: (62-361) , Fax: (62-361) denpasar@bnisecurities.co.id MEDAN Jl. Pemuda No. 12, Medan Phone: (62-61) Fax: (62-61) medan@bnisecurities.co.id PALEMBANG Jl. Jend. Sudirman 132, Palembang Phone: (62-711) Fax: (62-711) plb@bnisecurities.co.id PEKANBARU Jl. Riau, No. 124, Lt. 2, Pekanbaru Phone: (62-761) 46757, Fax: (62-761) pekanbaru@bnisecurities.co.id MANADO BNI KLN Megamas, Lt. 3, Kawasan Mega Mas Blok I C1 Jl. Piere Tendean, No. 20, Manado Phone: (62-431) Fax: (62-24) manado@bnisecurities.co.id ACEH Kantor Cabang BNI Banda Aceh Lt.2 Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 111, Banda Aceh Phone: (62-651) Fax: (62-651) BANJARMASIN Gd. Bank BNI Antasari Lt. 2 Jl. Pangeran Antasari No. 44 RT 008, Banjarmasin Phone: (62-511) Fax: (62-651) banjarmasin@bnisecurities.co.id Copyright 2009, BNI Securities. All rights reserved. This research report is prepared for the use of BNI Securities clients and may not be redistributed, retransmitted or disclosed, in whole or in part, or in any form or manner, without the express written consent of BNI Securities. BNI Securities research reports are distributed simultaneously to internal and client websites eligible to receive such research prior to any public dissemination by BNI Securities of the research report or information or opinion contained therein. Any unauthorized use or disclosure is prohibited. Receipt and review of this research report constitutes your agreement not to redistribute, retransmit, or disclose to others the contents, opinions, conclusion, or information contained in this report (including any investment recommendations, estimates or price targets) prior to BNI Securities's public disclosure of such information. The information herein (other than disclosure information relating to BNI Securities and its affiliates) was obtained from various sources and we do not guarantee its accuracy. BNI Securities makes no representations or warranties whatsoever as to the data and information provided in any third party referenced website and shall have no liability or responsibility arising out of or in connection with any such referenced website. his document is not intended to be an offer, or a satisfaction of an offer, to buy or sell relevant securities (i.e. securities mentioned herein or of the same issuer and options, warrants or rights to or interest in any such securities). The information and opinions contained in this document have been compiled from or arrived at in good faith from sources believed to be reliable. No representation or warranty, expressed or implied, is made by BNI SECURITIES or any other member of the BNI Group, including any other member of the BNI Group from whom this document may be received, as to the accuracy or completeness of the information contained herein. All opinions and estimates in this report constitute our judgment as of this date and are subject to change without notice.