SNETE 2014 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "SNETE 2014 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014"

Transkripsi

1 PROSIDING () SNETE 2014 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014 tanggal Agustus 2014 di Hotel Santika Premiere Dyandra Medan - Sumatera Utara Tim Editor: Dr. Fitri Arnia, ST., M.Eng.Sc Zulhelmi, ST., M.Sc Mohd. Syaryadhi, ST., M.Sc i

2 PANITIA SEMINAR NASIONAL TEKNIK ELEKTRO SNETE 2014 Penanggung Jawab Wakil Penanggung Jawab Pengarah Dr. Ir. Mirza Irwansyah, MBA., MLA. (Dekan Fakultas Teknik Univ. Syiah Kuala) 1. Dr. Ir. Rizal Munadi, MM., MT. (Pembantu Dekan I) 2. Dr. Zahrul Fuadi, ST., M.Sc. (Pembantu Dekan II) 3. Dr. Nasrullah, ST., MT. (Pembantu Dekan III) 4. Dr. Ir. Sofyan, M.Sc.Eng (Pembantu Dekan IV) Prof. Dr. Ir. Yuwaldi Away, M.Sc Dr. Khairul Munadi, ST., M.Eng Dr. Nasaruddin, ST., M.Eng Dr. Taufiq A Gani, S.Kom., M.Eng.Sc Dr. Ir. Syahrial, M.Eng Ir. Agus Adria, M.Sc Koordinator Wakil Koordinator Ketua Panitia Wakil Ketua Panitia Bendahara Dr. Teuku Yuliar Arif, ST., M.Kom Zulhelmi, ST.,M.Sc Dr. Rusdha Muharar, ST., M.Sc Elizar, ST.,M.Sc M. Irhamsyah, ST., MT Koordinator Komite Teknis 1. Dr. Fitri Arnia, ST., M.Eng.Sc 2. Rahmad Dawood, S.Kom., M.Sc 3. Alfatirta Mufti, ST., M.Sc 4. Zulfikar, ST., M.Sc 5. Syukriyadin, ST., MT Koordinator Kesekretariatan Publikasi Sponsorship Publikasi/Web Dokumentasi Sponsorship Mohd Syaryadhi, ST., M.Sc Yudha Nurdin, ST., M.Sc Hubbul Walidainy. ST., MT 1. Afdhal, ST., M.Sc 2. Zulsyukri, ST 3. Jasmiati, A. Md. 4. Dewi Yana, S.Hi Koordinator Logistik dan Expo 1. Fardian, ST., M.Sc 2. Melinda, ST., M.Sc 3. Ali Imron, ST 4. Edi Sukriyansyah, ST 5. Yudha Iskandar, ST ii

3 KATA PENGANTAR Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro (SNETE) merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Syiah Kuala sejak tahun SNETE merupakan forum ilmiah yang menghubungkan kalangan industri dan pemerintah sebagai unsur pengambil kebijakan dengan akademisi/peneliti dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Tahun ini merupakan SNETE ke-4 dan mengambil tema Peran TIK dalam Meningkatkan Inovasi, Daya Saing Bangsa dan Keamanan Nasional. Kegiatan SNETE mencakup presentasi oleh 3 (tiga) pembicara kunci dari kalangan akademisi dan industri mengenai tema di atas, kegiatan expo yang menampilkan produk teknologi dan karya ilmiah dalam bentuk poster, dan seminar teknis yang berisi presentasi makalah (paper) oleh para akademisi/ peneliti dari berbagai universitas dan lembaga/institusi nasional. Makalah pada seminar teknis berisi hasil penelitian dan perkembangan teknologi terkini dari berbagai disiplin ilmu teknik elektro, seperti: energi listrik, elektronika dan instrumentasi, telekomunkasi, teknik dann sistem kontrol, dan teknik komputer & sistem informasi. Kami sangat berharap seminar teknis dapat menjadi ajang pertukaran informasi dan knowledge diantara akademisi/peneliti, mahasiswa, industri dan pemerintah. Saya selaku Ketua Panitia SNETE ke-4 tahun 2014 mengucapkan terimakasih sebanyak-banyaknya kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini, diantaranya: Rektor Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Dekan Fakultas Teknik Unsyiah, Direktur Politeknik Negeri Medan atas kerjasama penyelenggaraan Expo, para pembicara kunci, sponsor, dan seluruh panitia pelaksana SNETE Saya juga berterima kasih kepada semua pemakalah dan peserta seminar, dan kepada pihak pelaksana expo atas partisipasi dan kontribusinya dalam forum ilmiah SNETE 2014 ini. Terimakasih, Dr. Rusdha Muharar, S.T., M.Sc. iii

4 DAFTAR REVIEWER Dr. Fitri Arnia, ST, M.Eng.Sc Prof. Dr. Ir. Yuwaldi Away, M.Sc Dr. Ing. Ardian Ulvan Dr. Ing. Melvi Ulvan (UNILA) Dr. Syafii Dr. Sidiq Syamsul Hidayat Dr. Rinaldi Munir Dr. Teuku Yuliar Arif, ST., M.Kom. Dr. Ir. Rizal Munadi, MT., MM., Dr. Ir. Syahrial, M. Eng Dr. Khairul Munadi, ST., M.Eng Dr. Nasaruddin., ST., M.Eng Dr. Taufiq A Gani, S.Kom., M.Eng.Sc Dr. Ira Devi Sara, ST., M.Eng.Sc UNIVERSITAS LAMPUNG UNIVERSITAS LAMPUNG UNIVERSITAS ANDALAS POLITEKNIK NEGERI SEMARANG INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG iv

5 DAFTAR ISI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) Using Java to Develop Acehnese-Indonesian Dual Language Dictionary Application Viska, Irvanizam, dan Juwita 1 Program Aplikasi Pembelajaran IPA Sistem Peredaran Darah Manusia untuk Siswa Kelas V SDLB Bagian B (Tuna Rungu) Berbasis Multimedia Diana Effendi Desain Wireless Power Transfer (WPT) Menggunakan Antena Loop Berbahan Alumunium Toto Supriyanto, Asri Wulandari, Suhendar, Teguh Firmansyah, dan Erick Immanuel Desain Downconverter Resistive Mixer untuk Aplikasi GSM pada Frekuensi 900 MHz Teguh Firmansyah dan Iga Ayu Mas Oka Perancangan Estimasi Kebutuhan Daya pada Sistem Ground Segment untuk Satelit- Nano Tel-USAT 1 Budi Syihabuddin, Heroe Wijanto dan Agus D. Prasetyo Analisis Kualitas Sinyal GSM di Lantai Satu Museum Tsunami Aceh Hubbul Walidainy, Rizal Munadi, dan Akbar Vonna 24 Rancang Bangun Lampu Lalu Lintas Portable dengan Komunikasi RF Wireless Zoel Fachri, Ikrama Siddiq, dan Ramdhan Halid Siregar 32 Pemodelan dan Simulasi Komunikasi Pada Substation Untuk Sistem Smart Grid Muhammad Johan Alibasa, Rizka Widyarini, dan Yudi Satria Gondokaryono 36 Pengukuran Jangkauan dan Kualitas Sinyal Sistem Pemancar TV Digital Bergerak Gunawan, Suryani Alifah, Mustafa, Sri Arttini, dan Aries Budiono 43 v

6 Rancang Bangun egampong: Aplikasi untuk Diseminasi Informasi tingkat Desa Fathia Sabrina, Rahmad Dawood, dan Khairul Munadi 48 Pemodelan Polisi Tidur Riski Hamonangan Simanjuntak, Giali Ghazali, Felix Octavianus Hasudungan, dan I Made Suryanata 53 Internet of Things Ernita Dewi Meutia 56 Mosaic Panoramic Menggunakan Metode Scale Invariant Feature Transform (SIFT) dan Random Sample Consensus (Ransac) dengan Matlab Suriati dan Muhammad Zen 61 Aplikasi Tampilan Biaya Penggunaan Debit Air pada Sensor Water Flow Ummul Khair dan M. Ismail Hrp 66 Perancangan Perangkat Lunak Segmentasi Citra Menggunakan Metode Fuzzy C-Shell (FCS) Ihsan Lubis dan Tika Rahayu 70 Klasifikasi Penyakit Hepatitis A, B dan C Menggunakan Fuzzy Inference System Roy Pramono Adhie, Novie Theresia Br. Pasaribu, dan Arga Kurniawan Susanto 75 ENERGI LISTRIK Perancangan Antena Mikrostrip Patch Segi Empat dengan Pencatuan Aperture Coupled Ali Hanafiah Rambe Rancang Bangun Sistem Pengangkatan Air Menggunakan Motor AC dengan Sumber Listrik Tenaga Surya Cok. Gede Indra Partha, I Wayan Arta Wijaya, dan I Nyoman Setiawan Pemanfaat Energi Surya untuk Menggerakan Pompa Motor DC Yang Dikontrol Mikrokontroler ATmega8535 I Wayan Arta Wijaya, Tjok Gede Indra Partha dan I GN Janardana vi

7 Analisis Batas Stabilitas Steady State pada Sistem Kelistrikan Jawa Bali 500 kv Menggunakan Radial Equivalent Independent (REI) DIMO Jefri Lianda Simulasi Kontribusi PLTSa dalam Dispatch Daya Optimal Pembangkit Melayani Beban Puncak Sistem Kelistrikan SUMBAR Syafii dan Monice Studi Penempatan Transformator Distribusi 20 KV Berdasarkan Jatuh Tegangan pada Penyulang Ulee Lheue (Studi Kasus Pada PT.PLN (Persero) Kota Banda Aceh) Teuku Fitriadi, Mahdi Syukri, dan Ramdhan Halid Siregar Analisa Sistem Kelistrikan dan Sistem BackUp pada Air Traffic Control (ATC) di Bandara Internasional Ngurah Rai-Bali I Nyoman Setiawan, I Gede Dyana Arjana, dan I Nyoman Budiastra Studi Probabilitas Tegangan Sentuh dan Tegangan Langkah dengan Pentanahan Grid Di Lokasi Tower Bali Crossing Amrita Anak Agung Ngurah dan Ariastina Wayan Gede Pemilihan Dimensi dan Jumlah Lilitan Kumparan Magnet Generator Sinkron Fluks Radial pada Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro Menggunakan Turbin Screw Hendra, Muhammad Syaiful, Anizar Indriani, dan Atria Peningkatan Stabilitas Sistem Transmisi 150 kv Bali Menggunakan Facts Device I Gede Dyana Arjana, I Nyoman Setiawan, dan I Nyoman Budiastra 127 Analisa Drop Tegangan dan Susut Daya pada Jaringan Listrik Penyulang Renon Menggunakan Metode Artificial Neural Network I Gede Dyana Arjana 131 Thermoelectric for Power Generation Mohd Shawal Jadin Suriadi, and Nur Faiza Mohd Yassin 136 Analisis Potensi Kondisi Suhu dan Radiasi Sinar Matahari di Kota Banda Aceh untuk Pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya Ira Devi Sara Studi Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di TPA Kota Banda Aceh Rachmad Ikhsan dan Syukriyadin vii

8 ELEKTRONIKA DAN SISTEM KENDALI Pengaruh Jenis Objek Penghalang terhadap Pengaturan Kecepatan Motor DC Berdasarkan Jarak Berbasis Mikrokontroler ATMega16 Osea Zebua dan Noer Soedjarwanto Perancangan dan Realisasi Sistem Berbasis Mikrokontroller MC-68705U3 sebagai Uji Coba Alat Bantu Keamanan dan Kenyamanan Rumah Tangga Hasdari Helmi Rangkuti Perancangan Rectifier pada Tag RFID 13,56 MHz dengan Berbantuan Mentor Graphics Teknologi CMOS 0,35 μm Erma Triawati Ch Assembly Sistem Kontrol Temperatur Air Laut untuk Budidaya Ikan Kerapu Menggunakan Sensor LM35 Berbasis Microcontroller ATmega 8535 Anizar Indriani, Hendra, Indra Siagian, Yovan Witanto, dan Johan Prototype Pendeteksi Kadar Oksigen dalam Darah Menggunakan LED dan Photodetector Berbasis Mikrokontroler Atmega16 Alfisyahrin, Yunidar, dan Mutawakkil Rancang Bangun Prototipe Sistem Audio-Visual Interaktif Berbasis AVR ATmega328 dan SMS Gateway untuk Eventboard Outdoor Alfisyahrin, Yuwaldi Away, dan Reaza Dhikry Studi dan Penerapan PID pada Kontrol Buck Converter Berbasis Mikrokontroler ATmega328P M. Ikhsan dan Yuwaldi Away Evaluasi Kinerja VANET pada Berbagai Model Propagasi Menggunakan Simulator Jaringan NS-3 Agus Nursalam Kitono, Teuku Yuliar Arif dan Melinda Analisa Perbandingan Aplikasi Pendeteksi Plagiat Terhadap Karya Ilmiah Afdhal, Taufan Chalis dan Taufiq A. Gani 193 Simulasi Throughput WiFi Menggunakan Model Lapisan HT-PHY IEEE n pada NS-3 Teuku Yuliar Arif, Rizal Munadi, dan Fardian 200 viii

9 Studi Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di TPA Kota Banda Aceh Rachmad Ikhsan 1 dan Syukriyadin 2 1 Program Magister Teknik Elektro, 2 Jurusan Teknik Elektro Universitas Syiah Kuala Jln. Tgk. Syech Abdurrauf No. 7 Darussalam, Banda Aceh ikhsan@politeknikaceh.ac.id Abstrak Tujuan penelitian ini adalah menentukan kelayakan dibangunnya suatu pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa) di daerah TPA Gampong Jawa Banda Aceh, Metode yang digunakan yaitu metode least cost untuk menghitung analisa ekonomi berupa menentukan nilai NPV, ROI, BCR, PP. Dari hasil perhitungan metode tersebut didapatkan besarnya potensi gas yang dihasilkan = m3/tahun dan energi listrik yang dihasilkan adalah kwh dan daya listrik yang dihasilkan 1,7 MW, sedangkan nilai NPV = Rp , IRR = 24%, BCR = 3,73 dan juga nilai PP = 4,01 Tahun, sehingga dari hasil tersebut proyek pembangunan PLTSa di Kota Banda Aceh dapat memenuhi kriteria kelayakan untuk dibangun. Kata kunci: Pembangkit, Sampah, Studi Kelayakan, Potensi Gas, Analisa Ekonomi I. Pendahuluan Seiring meningkatkan permintaan energi listrik dan juga pertumbuhan energi listrik, saat ini masih banyak pembangkit menggunakan energi fosil yang lambat laun akan habis sedangkan energi terbaharukan masih sedikit yang digunakan, padahal sumber energi listrik terbaharukan sangat melimpah dan belum digunakan secara optimal. Sampah merupakan salah satu sumber energi terbaharukan yang dapat menghasilkan gas melalui beberapa metode pengolahan, sampah juga dianggap sebagai suatu masalah dalam menata suatu kota. Sehingga untuk melakukan suatu perencanaan pengolahan sampah menjadi sumber energi listrik terbaharukan perlu dilakukan kajian yang matang untuk menentukan layak atau tidaknya pembangkit listrik tersebut dibangun berdasarkan jumlah sampah yang tersedia. II. A. Klasifikasi Sampah Landasan Teori Berdasarkan sifat kimianya, sampah dibagi menjadi dua jenis yaitu : Sampah Organik terdiri dari bahan-bahan penyusun tumbuhan dan hewan yang berasal dari alam. Sampah Anorganik berasal dari sumber daya alam tak terbarui seperti mineral dan minyak bumi, atau dari proses industri. Berdasarkan sifat fisiknya, sampah dibagi menjadi dua jenis yaitu : Sampah Basah (garbage), yaitu sampah yang terdiri dari bahan organik dan mempunyai sifat mudah membusuk. Sampah Kering, yaitu sampah yang tersusun dari bahan organik dan bahan anorganik, sifatnya lambat atau tidak membusuk dan dapa dibakar[1]. B. Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) PLTSa disebut juga sebagai pembangkit listrik tenaga sampah merupakan pembangkit yang dapat membangkitkan tenaga listrik dengan memanfaatkan sampah sebagai bahan utamanya, baik dengan memanfaatkan sampah organik maupun anorganik. Mekanisme pembangkitan dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan proses konversi thermal dan proses konversi biologis. Proses Konversi thermal memanfaatkan teknologi Pirolisis dan Teknologi gasifikasi. Sedangkan proses konversi biologis adalah dengan Anaerob Digestion dan Landfill gasification [2]. C. Konversi Sampah Menjadi Energi Listrik Proses konversi energi yang digunakan untuk menghasilkan listrik secara garis besar terbagi dua yaitu : konversi biologis dan konversi termal. Konversi biologis menggunakan bakteri pengurai sampah organik untuk menghasilkan gas metan (CH4). Melalui proses degradasi biologis, senyawa tersebut 146

10 dirombak menjadi gas metan pada kondisi tanpa kehadiran oksigen (dekomposisi anaerob). Konversi termal adalah proses transformasi sampah menjadi sumber energi dengan menggunakan biogas yang dihasilkan sebagai bahan bakar[1]. D. Analisa Ekonomi Biaya potensial pada energi sampah adalah biaya modal dan operasional. Salah satu kelemahan utama untuk menyiapkan fasilitas energi sampah adalah biaya modal yang tinggi. Menurut organisasi penelitian utama di Waste To Enegy di Amerika Serikat (Limbah-Untuk-Energi Riset dan Teknologi Council 2012), biaya modal berkisar dari $ hingga $ per ton, harian Capacity di Uni Eropa dan Amerika Serikat[3]. Sebelum suatu proyek dilaksanakan perlu dilakukan analisa dari investasi tersebut sehingga akan diketahui kelayakan suatu proyek dilihat dari sisi ekonomi investasi. Ada beberapa metode penilaian proyek investasi, yaitu[4] : 1. NPV (Net Present Value) NPV adalah nilai sekarang dari keseluruhan Discounted Cash Flow atau gambaran ongkos total atau pendapatan total proyek dilihat dengan nilai sekarang (nilai pada awal proyek). Secara matematik nilai NPV dapat dinyatakan seperti Persamaan (1). n CIFt NPV = COF () 1 ( t 1+ k ) t= 0 dimana : k = Discount rate yang digunakan COF = Cash outflow /Investasi CIF t = Cash in flow pada periode t N = Periode terakhir cash flow diharapkan. 2. Internal Rate of Return ( IRR) IRR adalah besarnya tingkat keuntungan yang digunakan untuk melunasi jumlah uang yang dipinjam agar tercapai keseimbangan ke arah nol dengan pertimbangan keuntungan. IRR ditunjukkan dalam bentuk %/periode dan biasanya bernilai positif (I > 0) [1]. Untuk menghitung IRR dapat menggunakan Persamaan (2): NPV 1 IRR = i1 + NPV1 NPV2 ( 2) dimana : IRR = Internal Rate of Return (%) NPV 1 = Net Present Value dengan tingkat bunga rendah NPV 2 = Net Present Value dengan tingkat bunga tinggi i 1 = tingkat bunga pertama (%) i 2 = tingkat bunga kedua (%) 3. Benefit Cost Ratio (BCR) Benefit-Cost Ratio adalah rasio perbandingan antara pemasukan total sepanjang waktu operasi pembangkit dengan biaya investasi awal [4]. Dirumuskan dalam persamaan (3): BCR t n CIFt = Investment Cost () Payback Period (PP) Payback Period adalah lama waktu yang diperlukan untuk mengembalikan dana investasi[4]. Dirumuskan dalam persamaan (4): Investment Cost PP = ( 4) Annual CIF 5. Landfill Teknologi landfill yang dikenal secara umum adalah sampah dimasukan ke dalam lubang, lalu bagian atas sampah ditimbun tanah. Selanjutnya, bagian atas timbunan tersebut ditimbun lagi dengan sampah dan ditutup lagi dengan tanah dan seterusnya. Dengan demikian, areal tanah akan lebih efisien karena akan dihasilkan biogas dari landfill yang berada di bawah permukaan tanah dan dihasilkan kompos dari landfill yang berada di permukaan tanah. Dengan kata lain, dalam teknologi landfill diterapkan teknologi aerobic composting pada bagian atas tanah dan teknologi landfill (proses anaerobic) dibagian bawah tanah [5]. Persamaan LandGEM digunakan untuk memperkirakan jumlah gas landfill yang digunakan, hal tersebut dapat dikonversi ke listrik didefinisikan oleh EPA antara 75-85% dari hasil konversi gas metana dalam landfill [6]. Untuk mengetahui produksi gas yang dihasilkan dari Landfill dapat menggunakan persamaan LandGEM yang dipublikasikan oleh Environmental Protection Agency (EPA) Amerika Serikat [1] yang dinyatakan dengan Persamaan (5) : Q n kti = 2kLMe () 5 T o i i= 1 dimana : Q T = Tingkat emisi gas total (volume/waktu) n = Total periode waktu dari penimbunan sampah k = Konstanta emisi gas Landfill L o = Potensi produksi metana (volume/massa sampah) t i = Jangka waktu penimbunan sampah (waktu) M i = Massa sampah (ton) Potensi daya yang dihasilkan dari landfill adalah dinyatakan dengan Persamaan (6) berikut : dimana : P g = Daya yang dihasilkan (kw) Q T = Produksi LFG (m 3 /jam) H o = Nilai kalori LFG (kj/m 3 ) P g QxH T o = ( 6)

11 Tabel 1. Komposisi Biogas. Tabel 2. Rekapitulasi Sampah Tahun Komponen Unit Landfill Gas Metana (CH4) % Karbondioksida (CO2) % Nitrogen (N2) % Hidrogen Sulfida (H2S) Mg/Nm3 0,00 Oksigen (O2) % <8000 Hidrogen (H2) % 1-5 Nilai Kalori MJ/m ,96 6. Biogas Biogas adalah gas yang dihasilkan dari proses dekomposisi senyawa organik (hidrokarbon) dalam kondisi tanpa kehadiran oksigen. Proses dekomposisi tersebut bisa terjadi akibat adanya aktivitas penguraian yang dilakukan oleh mikro organisme atau konversi kimiafisis. Nilai kalori biogas dapat dilihat pada Tabel 1 [6]. III. Metodologi Penelitian Adapun metodologi penelitian pada penelitian ini dapat dilihat dari flowchart pada Gambar 1. A. Data Sampah Pada TPA Gampong Jawa Data TPA Gampong Jawa di peroleh dari dinas UPTD Gampong Jawa yaitu sampah yang masuk berasal dari Rata-rata Total Timbang Netto/hari(ton) Kubik (m 3 ) area Banda Aceh dan Aceh Besar [8,9] seperti yang ditunjukkan pada Tabel 2. Dari data di atas dengan asumsi kadar air pada sampah 35% dengan jumlah nilai kalori yang masuk 2000 kkal/ kg dan jumlah sampah yang tersedia 150,02 ton/hari maka diperoleh energi thermal yang masuk ke boiler sebesar 822 kkal/hari atau kkal/jam. B. Lokasi Penelitian Total Timbang Netto/Kg Total 150, ,16 Kota Banda Aceh (Gambar 2) terletak Lintang Utara dan Bujur Timur dengan tinggi rata-rata 0,80 meter di atas permukaan laut [10]. Gambar 3 menunjukkan lokasi TPA kota Banda Aceh. C. Data Kelistrikan Kota Banda Aceh dan Kependudukan Data kelistrikan kota Banda Aceh ditunjukkan pada Tabel 3, sedangkan data kependudukan kota Banda Aceh diperoleh dari Biro Pusat Statistik (BPS) Kota Banda Aceh seperti yang ditunjukkan pada Tabel 4. Diagram Blok Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) ditunjukkan pada Gambar 4. Gambar 2. Lokasi Kota Banda Aceh. Gambar 1. Flowchart Metodologi Penelitian. Gambar 3. Lokasi TPA Kota Banda Aceh. 148

12 No Tabel 3. Pembangkit Sistem Lueng Bata. Uraian Produksi (kwh) Penjualan (x1000) GH (Unit) Trafo Distribusi (buah) Panjang JTM (kms) ,11 943,22 973,49 6 Panjang JTR (kms) 727,84 770,58 791,30 7 Pembangkit Non PLN (kva) Pelanggan (orang) Daya Tersambung (VA) Terima (PLTD Lueng Bata) (kwh) Penjualan (kwh) Daya Trafo Distribusi (kva) Jumlah kecamatan terlistriki Jumlah Desa terlistriki Jumlah desa seluruhnya Rata-rata tarif per kwh ,07 777,10 730,00 Tabel 4. Jumlah Penduduk Dan Rata-Rata Pertumbuhan Penduduk. Rincian satuan Penduduk Jiwa Sex Ratio Jiwa 112,15 106,23 106,23 106,01 Laju Pertumbuhan Penduduk % -2,61 5,28 2,29 4,47 Tabel 5. Produksi LFG. Tahun Volume m 3 Produksi LFG m 3 /thn QxP 026, * Pb = = = 40kW η x , x1000 Potensi daya yang dihasilkan adalah : QtxHo x Pg = = = kW Potensi daya yang dihasilkan = kW 40 kw = kw Sehingga daya listrik yang dihasilkan dari pembangkit dengan asumsi effisiensi 25 % adalah : 25 Pe = ηexpg = x6 879kW = 1 719kW Sedangkan energi listrik yang dihasilkan adalah: kW x = kwh Energi yang digunakan untuk pemakaian sendiri: kW x = kwh Aliran LFG m 3 /jam Maka energi yang dapat dijual ke PT. PLN adalah: kwh kwh = kwh Pengumpulan sampah Pelepasan Kondensator Blower Flare B. Biaya Investasi Filter Gas Besarnya biaya investasi untuk membangun sebuah PLTSa ditunjukkan seperti pada Tabel 6. Jaringan PLN Trafo Generator Gambar 4. Blok Diagram Perencanaan PLTSa. IV. Hasil dan Pembahasan A. Estimasi Produksi LFG (Landfill Gas) 1. Estimasi daya yang dihasilkan Daya yang digunakan oleh blower : Turbin C. Penerimaan Biaya Besarnya perhitungan penerimaan diasumsikan tenaga listrik yang dapat disalurkan 100% dari daya yang dijual, maka besar penerimaan pada tahun pertama adalah : Penerimaan = Rp kW.8760 = Rp D. Biaya Pengeluaran Biaya pengeluaran ditampilkan pada Tabel 7, yang meliputi biaya pemeliharaan dan operasional. 149

13 Tabel 6. Biaya Investasi Pembuatan Pembangkit PLTSa. No Uraian Harga (Rp) 1 Paket Generator dan Turbin Blower Gas Treatment Sistem Kontrol dan sarana pendukung Heat Recovery Interkoneksi Flare Lahan pengumpul Material dan Tenaga Kerja kontruksi Manajemen Proyek dan Kontruksi Biaya Engineering Biaya Tak Terduga Tes Ekstraksi LFG Total Sebelum Pajak Pajak 10% Total Investasi Tabel 7. Biaya Maintenance and Operational. Uraian Harga (Rp) Pengumpulan Gas Pengolahan Gas Generator dan Turbin Total E. Depresiasi Umur ekonomis pembangkit yang diperkirakan sekitar 15 tahun dan pada akhir umur pembangkit tersebut masih ada nilai residu yang tersisa sekitar 10% dari masa pemakaiannya. Residu Investasi awal = Rp Nilai residu (10%) = Rp Penyusutan Investasi -Residu Penyusu tan = 15 Rp Rp = 15 = Rp F. Penyusunan Cashflow Penyusunan cashflow menggunakan beberapa asumsi di antaranya : Discount rate = 15% Discount Factor = 25 % Umur ekonomis pembangkit = 15 Tahun Load Factor = 0,65 G. Penilaian Investasi Net Present Value (NPV) Dengan menggunakan persamaan (1) NPV dapat dihitung sebagai berikut: NPV = Rp Rp NPV = Rp Tabel 8. Penyusunan Cashflow Menggunakan Metode Least Cost. Tahun Biaya Investasi (a)(juta) Manfaat (b) O&M Manfaat Bersih c=(b-a) DR (15%) (d) DF= 1/(1+i)t PV Biaya (e=a.b) PV Manfaat (f=b.d) , , , , , , , , , , , , , , ,

14 No Parameter Evaluasi Tabel 9. Hasil Evaluasi Proyek Hasil Perhitungan Kriteria Kelayakan Proyek 1 NPV Rp NPV > 0 2 PP 4.01 Tahun PP < Umur Ekonomis Proyek 3 BCR 3,73 BCR > 0 4 IRR 24% IRR > 0 Payback Periode (PP) Dengan menggunakan persamaan (4) nilai PP dapat dihitung sebagai berikut: PP = / PP = 4.01 Tahun Benefit Cost Ratio (BCR) Dengan menggunakan persamaan (3) nilai BCR dapat dihitung sebagai berikut: BCR = / BCR = 3,73 Internal Rate Of Return (IRR) Dengan menggunakan persamaan (2) nilai IRR dapat dihitung sebagai berikut: IRR = (, /( ( ) ) x(, , 20) IRR = 024, atau 24% H. Hasil Evaluasi Proyek V. Kesimpulan Besarnya potensi gas yang dihasilkan = m 3 / tahun dan energi listrik yang dihasilkan adalah kwh dan daya listrik yang dihasilkan 1,7 MW, selanjutnya dengan menggunakan metode least cost hasil perhitungan NPV Rp yang berarti proyek ini menguntungkan sesuai dengan kriteria kelayakan proyek NPV > 0 dan waktu pengembalian modal juga tidak melebihi umur ekonomis dari suatu pembangkit. Rasio keuntungan antara biaya yang ditunjukkan oleh BCR merupakan angka yang positif yaitu 3,73 dan yang terakhir yaitu IRR yang diperoleh sebesar 24 %. Berdasarkan hasil evaluasi tersebut proyek pembangunan PLTSa di TPA Kota Banda Aceh dapat direalisasikan karena memenuhi kriteria studi kelayakan. Referensi [1] Nazlie Haq. Alan.. Studi Potensi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Kota Banjarmasin. Februari [2] Monice, Syafii. Operasi ekonomis (economic dispatch) pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa) dan (PLTG) dalam melayani beban puncak kelistrikan sumbar. Universitas Andalas. [3] Duong Viet-An. Waste-To-Energy Feasibility Analysis: A Simulation Model. University Of California, Berkeley [4] Dwi prasetyo. Puguh. Studi Pembangunan PLTU Tanah Grogot 2x7 MW Di Kabupaten Paser Kalimantan Timur dan Pengaruh Terhadap Tarif Listrik Regional Kalimantan Timur. [5] Kurniawan Nalim. Analisis Kelayakan Usaha Pengolahan Sampah Kota Menjadi Produk yang Berguna di TPA Bantargebang. Universitas Gunadarma. [6] Dieter Deublein, Angelika Steinhauser, Biogas from Waste and Renewable Resources: An Introduction, 2nd, Revised and Expanded Edition, Wiley-VCH:2011 [7] M. Dowling, S.Kibaara, S. Chowdhury, and S.P. Chowdhury, Economic Feasibility Analysis of Electricity Generation from Landfill Gas in South Africa. Power System Technology (POWERCON), IEEE International Conference on: 2012 [8] Dinas kebersihan dan pertamanan Kota Banda Aceh. Modul pengelolaan Sampah [9] TPA Gampong Jawa Banda Aceh : Diperoleh 10 Mei bandaacehkotamadani.wordpress.com [10] Kota Banda Aceh, Diperoleh : 10 Mei org/wiki/kota_banda_aceh 151

Studi Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di TPA Kota Banda Aceh

Studi Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di TPA Kota Banda Aceh Studi Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di TPA Kota Banda Aceh Rachmad Ikhsan dan Syukriyadin 2 Program Magister Teknik Elektro, 2 Jurusan Teknik Elektro Universitas Syiah

Lebih terperinci

PROSIDING (ISSN: ) SNETE Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014

PROSIDING (ISSN: ) SNETE Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014 PROSIDING () SNETE 2014 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014 tanggal 19-20 Agustus 2014 di Hotel Santika Premiere Dyandra Medan - Sumatera Utara Tim Editor: Dr. Fitri Arnia, ST., M.Eng.Sc Zulhelmi,

Lebih terperinci

SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015

SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015 PROSIDING () SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015 http://snete.unsyiah.ac.id/2015/ dengan tema: Penguatan Pendidikan Tinggi Teknik Elektro untuk Kemandirian Riset dan Teknologi Nasional

Lebih terperinci

JI} *P'r%e PROSIDING. IURUSAN TEKNIK ELEKTRO Faxurres TExrurK - UNrvERsrrAs Svmu Kuara. ffif PErt" Btva-luA PR-=^^A RAV*- rerkom ;) mandrn PETAKSANA:

JI} *P'r%e PROSIDING. IURUSAN TEKNIK ELEKTRO Faxurres TExrurK - UNrvERsrrAs Svmu Kuara. ffif PErt Btva-luA PR-=^^A RAV*- rerkom ;) mandrn PETAKSANA: PROSIDING - : -'l "Peran Teknologi lnformasi dan Komunikasi (TlK) dalam Meningkatkan lnovasi, Daya Saing Bangsa dan Keamanan Nasional" 'Jzt r t Li','.zt i' r z r r ti e r z D ya rt'-l r',t r ) c t::j',t

Lebih terperinci

SNETE 2014 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014

SNETE 2014 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014 PROSIDIN () SNETE 2014 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014 tanggal 19-20 Agustus 2014 di Hotel Santika Premiere Dyandra Medan - Sumatera Utara Tim Editor: Dr. Fitri Arnia, ST., M.Eng.Sc Zulhelmi,

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR. ANALISIS KELAYAKAN PERENCANAAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH (PLTSa) DI KOTA MEDAN

TUGAS AKHIR. ANALISIS KELAYAKAN PERENCANAAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH (PLTSa) DI KOTA MEDAN TUGAS AKHIR ANALISIS KELAYAKAN PERENCANAAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH (PLTSa) DI KOTA MEDAN Diajukan sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Pendidikan Sarjana Ekstensi (PPSE) Teknik Elektro

Lebih terperinci

SEMINAR NASIONAL DAN EXPO TEKNIK ELEKTRO V (SNETE-V) TAHUN 2015

SEMINAR NASIONAL DAN EXPO TEKNIK ELEKTRO V (SNETE-V) TAHUN 2015 SEMINAR NASIONAL DAN EXPO TEKNIK ELEKTRO V (SNETE-V) TAHUN 2015 KERJASAMA: UNIVERSITAS SYIAH KUALA DAN POLITEKNIK ACEH RINCIAN JADWAL KEGIATAN SEMINAR Banda Aceh, 23 November 2015 Seminar Nasional dan

Lebih terperinci

Studi Potensi Pemanfaatan Biogas Sebagai Pembangkit Energi Listrik di Dusun Kaliurang Timur, Kelurahan Hargobinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta

Studi Potensi Pemanfaatan Biogas Sebagai Pembangkit Energi Listrik di Dusun Kaliurang Timur, Kelurahan Hargobinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta Jurnal Sains dan Teknologi Lingkungan Volume 2, Nomor 2, Juni 2010, Halaman 83 89 ISSN: 2085 1227 Studi Potensi Pemanfaatan Biogas Sebagai Pembangkit Energi Listrik di Dusun Kaliurang Timur, Kelurahan

Lebih terperinci

Kajian Tekno Ekonomi Potensi Sampah Kota Pontianak Sebagai Sumber Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)

Kajian Tekno Ekonomi Potensi Sampah Kota Pontianak Sebagai Sumber Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 1 Kajian Tekno Ekonomi Potensi Sampah Kota Pontianak Sebagai Sumber Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Aris Budiman Program Studi Manajemen Energi, Magister Teknik Elektro, Universitas Tanjungpura Pontianak

Lebih terperinci

SNETE 2014 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014

SNETE 2014 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014 PROSIDING () SNETE 2014 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2014 tanggal 19-20 Agustus 2014 di Hotel Santika Premiere Dyandra Medan - Sumatera Utara Tim Editor: Dr. Fitri Arnia, ST., M.Eng.Sc Zulhelmi,

Lebih terperinci

STUDI PEMBANGUNAN PLTU KAMBANG 2x100 MW DAN PENGARUHNYA TERHADAP TARIF LISTRIK REGIONAL DI SUMATERA BARAT

STUDI PEMBANGUNAN PLTU KAMBANG 2x100 MW DAN PENGARUHNYA TERHADAP TARIF LISTRIK REGIONAL DI SUMATERA BARAT STUDI PEMBANGUNAN PLTU KAMBANG 2x100 MW DAN PENGARUHNYA TERHADAP TARIF LISTRIK REGIONAL DI SUMATERA BARAT Disusun Oleh : Hamid Paminto Nugroho 2207 100 571 Dosen Pembimbing : 1. Ir. Syariffuddin Mahmudsyah

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS PEMANFAATAN SAMPAH ORGANIK DI PASAR INDUK KRAMAT JATI SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BIOGAS TESIS

UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS PEMANFAATAN SAMPAH ORGANIK DI PASAR INDUK KRAMAT JATI SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BIOGAS TESIS UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS PEMANFAATAN SAMPAH ORGANIK DI PASAR INDUK KRAMAT JATI SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BIOGAS TESIS AGUNG SULISTYO 08 06 42 41 31 FAKULTAS TEKNIK PROGRAM MAGISTER TEKNIK

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. berkembang pesat pada dua dekade terakhir. Produksi minyak sawit Indonesia

I. PENDAHULUAN. berkembang pesat pada dua dekade terakhir. Produksi minyak sawit Indonesia I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri kelapa sawit merupakan salah satu agroindustri yang sangat potensial dan berkembang pesat pada dua dekade terakhir. Produksi minyak sawit Indonesia telah menyumbang

Lebih terperinci

Studi Pembangunan PLTU 2x60 MW di Kabupaten Pulang Pisau berkaitan dengan Krisis Energi di Kalimantan Tengah

Studi Pembangunan PLTU 2x60 MW di Kabupaten Pulang Pisau berkaitan dengan Krisis Energi di Kalimantan Tengah Studi Pembangunan PLTU 2x60 MW di Kabupaten Pulang Pisau berkaitan dengan Krisis Energi di Kalimantan Tengah oleh: Alvin Andituahta Singarimbun 2206 100 040 DosenPembimbing 1: Ir. Syarifuddin M, M.Eng

Lebih terperinci

Studi Pembangunan PLTGU Senoro (2 x 120 MW) Dan Pengaruhnya Terhadap Tarif Listrik Regional di Sulawesi Tengah

Studi Pembangunan PLTGU Senoro (2 x 120 MW) Dan Pengaruhnya Terhadap Tarif Listrik Regional di Sulawesi Tengah Studi Pembangunan PLTGU Senoro (2 x 120 MW) Dan Pengaruhnya Terhadap Tarif Listrik Regional di Sulawesi Tengah Tedy Rikusnandar NRP 2208 100 643 Dosen Pembimbing Ir. Syariffuddin Mahmudsyah, M. Eng Ir.

Lebih terperinci

ANALISIS PEMBANGUNAN PLTU MADURA KAPASITAS 2 X 200 MW SEBAGAI PROGRAM MW PT. PLN BAGI PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK DI PULAU MADURA

ANALISIS PEMBANGUNAN PLTU MADURA KAPASITAS 2 X 200 MW SEBAGAI PROGRAM MW PT. PLN BAGI PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK DI PULAU MADURA ANALISIS PEMBANGUNAN PLTU MADURA KAPASITAS 2 X 200 MW SEBAGAI PROGRAM 10.000 MW PT. PLN BAGI PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK DI PULAU MADURA OLEH : MUHAMMAD KHAIRIL ANWAR 2206100189 Dosen Pembimbing I Dosen

Lebih terperinci

Oleh : Pressa Perdana S.S Dosen Pembimbing Ir. Syarifuddin Mahmudsyah, M.Eng - Ir. Teguh Yuwonoi -

Oleh : Pressa Perdana S.S Dosen Pembimbing Ir. Syarifuddin Mahmudsyah, M.Eng - Ir. Teguh Yuwonoi - STUDI PEMANFAATAN BIOMASSA AMPAS TEBU (DAN PERBANDINGAN DENGAN BATU BARA) SEBAGAI BAHAN BAKAR PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP 1X3 MW DI ASEMBAGUS, KABUPATEN SITUBONDO (STUDI KASUS PABRIK GULA ASEMBAGUS)

Lebih terperinci

KOMPONEN PENENTU HARGA JUAL TENAGA LISTRIK DARI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP BATUBARA SKALA KECIL (PLTU B-SK) Hasan Maksum dan Abdul Rivai

KOMPONEN PENENTU HARGA JUAL TENAGA LISTRIK DARI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP BATUBARA SKALA KECIL (PLTU B-SK) Hasan Maksum dan Abdul Rivai KOMPONEN PENENTU HARGA JUAL TENAGA LISTRIK DARI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP BATUBARA SKALA KECIL (PLTU B-SK) Hasan Maksum dan Abdul Rivai Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Ketenagalistrikan,

Lebih terperinci

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Dari studi kasus penelitian manajemen terintegrasi, sumber energi di

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Dari studi kasus penelitian manajemen terintegrasi, sumber energi di BAB IV METODOLOGI PENELITIAN 4.1 Metodologi Penelitian Dari studi kasus penelitian manajemen terintegrasi, sumber energi di kawasan Kabupaten Bangli, belum terintegrasi dan tersinkroninasi antar subsistem.

Lebih terperinci

Desain Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Menggunakan Teknologi Pembakaran Yang Fisibel Studi Kasus TPST Bantargebang

Desain Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Menggunakan Teknologi Pembakaran Yang Fisibel Studi Kasus TPST Bantargebang Desain Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Menggunakan Teknologi Pembakaran Yang Fisibel Studi Kasus TPST Bantargebang Nur Afifah Thohiroh 1, Rina Mardiati 2 1,2 Teknik Elektro UIN Sunan Gunung Djati

Lebih terperinci

OLEH :: INDRA PERMATA KUSUMA

OLEH :: INDRA PERMATA KUSUMA STUDI PEMANFAATAN BIOMASSA LIMBAH KELAPA SAWIT SEBAGAI BAHAN BAKAR PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP DI KALIMANTAN SELATAN (STUDI KASUS KAB TANAH LAUT) OLEH :: INDRA PERMATA KUSUMA 2206 100 036 Dosen Dosen

Lebih terperinci

STUDI BIAYA PRODUKSI PLTG PESANGGARAN DENGAN BAHAN BAKAR GAS ALAM

STUDI BIAYA PRODUKSI PLTG PESANGGARAN DENGAN BAHAN BAKAR GAS ALAM STUDI BIAYA PRODUKSI PLTG PESANGGARAN DENGAN BAHAN BAKAR GAS ALAM TUGAS AKHIR Diajukan guna memenuhi sebagian persyaratan dalam rangka menyelesaikan pendidikan sarjana S1 pada Jurusan Teknik Elektro Disusun

Lebih terperinci

KELAYAKAN EKONOMI BENDUNGAN JRAGUNG KABUPATEN DEMAK

KELAYAKAN EKONOMI BENDUNGAN JRAGUNG KABUPATEN DEMAK Kelayakan Ekonomi Bendungan Jragung Kabupaten Demak (Kusumaningtyas dkk.) KELAYAKAN EKONOMI BENDUNGAN JRAGUNG KABUPATEN DEMAK Ari Ayu Kusumaningtyas 1, Pratikso 2, Soedarsono 2 1 Mahasiswa Program Pasca

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM KOGENERASI

BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM KOGENERASI 24 BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM KOGENERASI 4.1. Metodologi Dalam penelitian ini, mencakup pemilihan sistem kogenerasi dan evaluasi nilai ekonomi. Pemilihan sistem kogenerasi yang diimplementasikan mempertimbangkan

Lebih terperinci

Akuisisi Data Secara Wireless Untuk Sistem Monitoring Real Time Pada Produksi Biogas

Akuisisi Data Secara Wireless Untuk Sistem Monitoring Real Time Pada Produksi Biogas Akuisisi Data Secara Wireless Untuk Sistem Monitoring Real Time Pada Produksi Biogas Oleh Qomaruddin 1109201723 Pembimbing Dr. Melania Suweni Muntini, MT Dr. Yono Hadi Pramono, M.Eng Laboratorium Instrumentasi

Lebih terperinci

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengelolaan Limbah Agroindustri

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengelolaan Limbah Agroindustri III. BAHAN DAN METODE 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengelolaan Limbah Agroindustri Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Lampung pada bulan

Lebih terperinci

BAB IV DESAIN DASAR PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH DI KOTA BANDUNG

BAB IV DESAIN DASAR PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH DI KOTA BANDUNG BAB IV DESAIN DASAR PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH DI KOTA BANDUNG Konstruksi umum PLTSa pada dasarnya adalah merupakan PLTU dengan kekhususan pada pemrosesan bahan bakar sebelum masuk tungku pembakaran

Lebih terperinci

OPERASI EKONOMIS (Economic Dispatch) PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH (PLTSa) DAN (PLTG) DALAM MELAYANI BEBAN PUNCAK KELISTRIKAN SUMBAR

OPERASI EKONOMIS (Economic Dispatch) PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH (PLTSa) DAN (PLTG) DALAM MELAYANI BEBAN PUNCAK KELISTRIKAN SUMBAR OPERASI EKONOMIS (Economic Dispatch) PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH (PLTSa) DAN (PLTG) DALAM MELAYANI BEBAN PUNCAK KELISTRIKAN SUMBAR Oleh : Monice 1), Syafii 2) 1) Program Magister Teknik Elektro Universitas

Lebih terperinci

STUDI PEMANFAATAN KOTORAN SAPI UNTUK GENSET LISTRIK BIOGAS, PENERANGAN DAN MEMASAK MENUJU DESA NONGKOJAJAR (KECAMATAN TUTUR) MANDIRI ENERGI.

STUDI PEMANFAATAN KOTORAN SAPI UNTUK GENSET LISTRIK BIOGAS, PENERANGAN DAN MEMASAK MENUJU DESA NONGKOJAJAR (KECAMATAN TUTUR) MANDIRI ENERGI. STUDI PEMANFAATAN KOTORAN SAPI UNTUK GENSET LISTRIK BIOGAS, PENERANGAN DAN MEMASAK MENUJU DESA NONGKOJAJAR (KECAMATAN TUTUR) MANDIRI ENERGI. OLEH : Dhika Fitradiansyah Riliandi 2205 100 003 Dosen Pembimbing

Lebih terperinci

Analisa Teknis-Ekonomis Pemanfaatan Genset dan Panel Surya sebagai Sumber Energi Listrik Mandiri untuk Rumah Tinggal

Analisa Teknis-Ekonomis Pemanfaatan Genset dan Panel Surya sebagai Sumber Energi Listrik Mandiri untuk Rumah Tinggal Analisa Teknis-Ekonomis Pemanfaatan Genset dan Panel Surya sebagai Sumber Energi Listrik Mandiri untuk Rumah Tinggal Wayan G. Santika 1, a * dan Putu Wijaya Sunu 1,b 1 Jurusan Teknik Mesin - Politeknik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pertumbuhan penduduk kota sekarang ini semakin pesat, hal ini berbanding

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pertumbuhan penduduk kota sekarang ini semakin pesat, hal ini berbanding 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan penduduk kota sekarang ini semakin pesat, hal ini berbanding lurus dengan sampah yang dihasilkan oleh penduduk kota. Pada data terakhir bulan November

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia saat ini, dimana hampir semua aktivitas manusia berhubungan

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia saat ini, dimana hampir semua aktivitas manusia berhubungan BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Listrik merupakan salah satu kebutuhan pokok yang sangat penting dalam kehidupan manusia saat ini, dimana hampir semua aktivitas manusia berhubungan dengan listrik. Tenaga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin meningkatnya penggunaan energi sejalan dengan

BAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin meningkatnya penggunaan energi sejalan dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PERMASALAHAN Dengan semakin meningkatnya penggunaan energi sejalan dengan berkembangnya perekonomian dan industri, maka disadari pula pentingnya penghematan energi

Lebih terperinci

STRUKTUR HARGA PLTMH. Gery Baldi, Hasan Maksum, Charles Lambok, Hari Soekarno

STRUKTUR HARGA PLTMH. Gery Baldi, Hasan Maksum, Charles Lambok, Hari Soekarno STRUKTUR HARGA PLTMH Topik Utama Gery Baldi, Hasan Maksum, Charles Lambok, Hari Soekarno Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Ketenagalistrikan, Energi Baru Terbarukan, dan Konservasi Energi h_maksum@yahoo.com

Lebih terperinci

VIII. ANALISIS FINANSIAL

VIII. ANALISIS FINANSIAL VIII. ANALISIS FINANSIAL Analisis aspek finansial bertujuan untuk menentukan rencana investasi melalui perhitungan biaya dan manfaat yang diharapkan dengan membandingkan antara pengeluaran dan pendapatan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan energi listrik tersebut terus dikembangkan. Kepala Satuan

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan energi listrik tersebut terus dikembangkan. Kepala Satuan BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Masalah Energi merupakan kebutuhan penting bagi manusia, khususnya energi listrik, energi listrik terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah populasi manusia

Lebih terperinci

PENERANGAN JALAN UMUM MENGGUNAKAN PHOTOVOLTAIC ( PV)

PENERANGAN JALAN UMUM MENGGUNAKAN PHOTOVOLTAIC ( PV) PENERANGAN JALAN UMUM MENGGUNAKAN PHOTOVOLTAIC ( PV) Muamar Mahasiswa Program Studi D3 Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Bengkalis E-mail : - Jefri Lianda Dosen Jurusan Teknik Elektro Jurusan Teknik

Lebih terperinci

SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015

SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015 PROSIDING () SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015 http://snete.unsyiah.ac.id/2015/ dengan tema: Penguatan Pendidikan Tinggi Teknik Elektro untuk Kemandirian Riset dan Teknologi Nasional

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. apabila terjadi gangguan di salah satu subsistem, maka daya bisa dipasok dari

BAB I PENDAHULUAN. apabila terjadi gangguan di salah satu subsistem, maka daya bisa dipasok dari 1 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Permintaan energi listrik di Indonesia menunjukkan peningkatan yang cukup pesat dan berbanding lurus dengan pertumbuhan ekonomi dan pertambahan penduduk. Dalam rangka

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Permasalahan energi merupakan persoalan yang terus berkembang di

BAB I PENDAHULUAN. Permasalahan energi merupakan persoalan yang terus berkembang di BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan energi merupakan persoalan yang terus berkembang di dunia. Peningkatan permintaan energi yang disebabkan oleh pertumbuhan populasi penduduk dan semakin

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu kebutuhan energi yang hampir tidak dapat dipisahkan lagi dalam kehidupan manusia pada saat ini adalah kebutuhan energi listrik. Banyak masyarakat aktifitasnya

Lebih terperinci

Special Submission: PENGHEMATAN ENERGI MELALUI PEMANFAATAN GAS BUANG DENGAN TEKNOLOGI WASTE HEAT RECOVERY POWER GENERATION (WHRPG)

Special Submission: PENGHEMATAN ENERGI MELALUI PEMANFAATAN GAS BUANG DENGAN TEKNOLOGI WASTE HEAT RECOVERY POWER GENERATION (WHRPG) Special Submission: PENGHEMATAN ENERGI MELALUI PEMANFAATAN GAS BUANG DENGAN TEKNOLOGI WASTE HEAT RECOVERY POWER GENERATION (WHRPG) PT. SEMEN PADANG 2013 0 KATEGORI: Gedung Industri Special Submission NAMA

Lebih terperinci

BAB III TEKNOLOGI PEMANFAATAN SAMPAH KOTA BANDUNG SEBAGAI ENERGI

BAB III TEKNOLOGI PEMANFAATAN SAMPAH KOTA BANDUNG SEBAGAI ENERGI BAB III TEKNOLOGI PEMANFAATAN SAMPAH KOTA BANDUNG SEBAGAI ENERGI Waste-to-energy (WTE) merupakan konsep pemanfaatan sampah menjadi sumber energi. Teknologi WTE itu sendiri sudah dikenal di dunia sejak

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. KERANGKA PEMIKIRAN KONSEPTUAL Salah satu permasalahan besar pada industri kelapa sawit adalah penanganan limbah cair pabrik kelapa sawit (LCPKS). Kondisi tersebutjuga terjadi

Lebih terperinci

Seminar Nasional Tahunan Teknik Mesin (SNTTM) VIII

Seminar Nasional Tahunan Teknik Mesin (SNTTM) VIII Universitas Diponegoro, Semarang -2 Agustus 29 M5-2 Studi Potensi Pembangkit Tenaga Mikrohidro Sebagai Upaya Penyedian Listrik Terpencil di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Hamdani dan Mahidin 2.Jurusan

Lebih terperinci

STUDI PEMBANGUNAN PLTU TANAH GROGOT 2X7 MW DI KABUPATEN PASER KALIMANTAN TIMUR DAN PENGARUH TERHADAP TARIF LISTRIK REGIONAL KALIMANTAN TIMUR

STUDI PEMBANGUNAN PLTU TANAH GROGOT 2X7 MW DI KABUPATEN PASER KALIMANTAN TIMUR DAN PENGARUH TERHADAP TARIF LISTRIK REGIONAL KALIMANTAN TIMUR Seminar Tugas Akhir Jurusan Teknik Elektro - FTI, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Kampus ITS, Keputih - Sukolilo, Surabaya - 60111 STUDI PEMBANGUNAN PLTU TANAH GROGOT 2X7 MW DI KABUPATEN PASER KALIMANTAN

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Load Flow atau studi aliran daya di dalam sistem tenaga merupakan studi

BAB 1 PENDAHULUAN. Load Flow atau studi aliran daya di dalam sistem tenaga merupakan studi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Load Flow atau studi aliran daya di dalam sistem tenaga merupakan studi yang mengungkapkan kinerja dan aliran daya (nyata dan reaktif) untuk keadaan tertentu ketika

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN. (Purposive) dengan alasan daerah ini cukup representatif untuk penelitian yang

METODOLOGI PENELITIAN. (Purposive) dengan alasan daerah ini cukup representatif untuk penelitian yang IV. METODOLOGI PENELITIAN 4.1. Tempat dan Waktu Penelitian Pengambilan data dilakukan pada bulan Februari sampai dengan bulan Maret 2011, bertempat di Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor,

Lebih terperinci

STUDI PERENCANAAN PLTP 2X2,5 MW UNTUK KETENAGALISTRIKAN DI LEMBATA NUSA TENGGARA TIMUR

STUDI PERENCANAAN PLTP 2X2,5 MW UNTUK KETENAGALISTRIKAN DI LEMBATA NUSA TENGGARA TIMUR STUDI PERENCANAAN PLTP 2X2,5 MW UNTUK KETENAGALISTRIKAN DI LEMBATA NUSA TENGGARA TIMUR Cherian Adi Purnanta 2205 100 147 Dosen pembimbing : Ir. Syariffuddin M, M.Eng Ir. Teguh Yuwono PENDAHULUAN Salah

Lebih terperinci

Implementasi Algoritma Logika Fuzzy Dalam Penentuan Kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya Terpusat Off Grid

Implementasi Algoritma Logika Fuzzy Dalam Penentuan Kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya Terpusat Off Grid T E S L A VOL. 18 NO. 1 MARET 2016 Implementasi Algoritma Logika Fuzzy Dalam Penentuan Kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya Terpusat Off Grid Triyanto Pangaribowo 1 ABSTRACT: In this study designed

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN MINIATUR SISTEM KENDALI MOTOR PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA HYBRID BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 16

RANCANG BANGUN MINIATUR SISTEM KENDALI MOTOR PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA HYBRID BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 16 RANCANG BANGUN MINIATUR SISTEM KENDALI MOTOR PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA HYBRID BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 16 Ditulis Untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Dipolma 3 Oleh : DEDDI

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INDONESIA

UNIVERSITAS INDONESIA UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS TEKNO-EKONOMI PEMANFAATAN GAS ALAM MENGGUNAKAN SISTEM KOGENERASI DI RUMAH SAKIT (STUDI KASUS RUMAH SAKIT KANKER DHARMAIS) TESIS ROBI H.SEMBIRING 07 06 17 33 45 FAKULTAS TEKNIK

Lebih terperinci

Rancang Bangun Generator Portable Fluks Aksial Magnet Permanen Jenis Neodymium (NdFeB)

Rancang Bangun Generator Portable Fluks Aksial Magnet Permanen Jenis Neodymium (NdFeB) Rancang Bangun Generator Portable Fluks Aksial Magnet Permanen Jenis Neodymium (NdFeB) Fithri Muliawati 1, Taufiq Ramadhan 2 1 Dosen Tetap Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Ibn Khaldun

Lebih terperinci

listrik di beberapa lokasi/wilayah.

listrik di beberapa lokasi/wilayah. PEMBANGUNAN PEMBANGKIT PLTU SKALA KECIL TERSEBAR 3 x 7 MW SEBAGAI PROGRAM 10.000 MW TAHAP KEDUA PT. PLN DI KABUPATEN SINTANG, KALIMANTAN BARAT Agus Nur Setiawan 2206 100 001 Pembimbing : Ir. Syariffuddin

Lebih terperinci

Static Line Rating untuk Integrasi PLTB di Jaringan Tegangan Menengah : Studi Kasus Master Plan Pembangkit Hibrid di Krueng Raya

Static Line Rating untuk Integrasi PLTB di Jaringan Tegangan Menengah : Studi Kasus Master Plan Pembangkit Hibrid di Krueng Raya Static Line Rating untuk Integrasi PLTB di Jaringan Tegangan Menengah : Studi Kasus Master Plan Pembangkit Hibrid di Krueng Raya Idraki Sariyan #1, Hafidh Hasan #2, Syahrizal Syahrizal #3 # Jurusan Teknik

Lebih terperinci

Mulai. Merancang bentuk alat. Menggambar dan menentukan dimensi alat. Memilih bahan. Diukur bahan yang akan digunakan

Mulai. Merancang bentuk alat. Menggambar dan menentukan dimensi alat. Memilih bahan. Diukur bahan yang akan digunakan Lampiran 1. Flow Chart Pelaksanaan Penelitian Mulai Merancang bentuk alat Menggambar dan menentukan dimensi alat Memilih bahan Diukur bahan yang akan digunakan Dipotong, dibubut dan dikikir bahan yang

Lebih terperinci

Generation Of Electricity

Generation Of Electricity Generation Of Electricity Kelompok 10 : Arif Budiman (0906 602 433) Junedi Ramdoner (0806 365 980) Muh. Luqman Adha (0806 366 144) Saut Parulian (0806 366 352) UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS TEKNIK ELEKTRO

Lebih terperinci

Kontrak Kuliah. Analisis Biaya/Manfaat. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

Kontrak Kuliah. Analisis Biaya/Manfaat. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom Kontrak Kuliah Analisis Biaya/Manfaat Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom Pendahuluan Pengembangan sistem informasi merupakan suatu investasi seperti halnya investasi proyek lainya. Investasi artinya dikeluarkanya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. baik agar penambangan yang dilakukan tidak menimbulkan kerugian baik. dari segi materi maupun waktu. Maka dari itu, dengan adanya

BAB I PENDAHULUAN. baik agar penambangan yang dilakukan tidak menimbulkan kerugian baik. dari segi materi maupun waktu. Maka dari itu, dengan adanya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri pertambangan membutuhkan suatu perencanaan yang baik agar penambangan yang dilakukan tidak menimbulkan kerugian baik dari segi materi maupun waktu. Maka dari

Lebih terperinci

PROPOSAL. PEMUSNAHAN SAMPAH - PEMBANGKIT LISTRIK KAPASITAS 20 mw. Waste to Energy Commercial Aplications

PROPOSAL. PEMUSNAHAN SAMPAH - PEMBANGKIT LISTRIK KAPASITAS 20 mw. Waste to Energy Commercial Aplications PROPOSAL PEMUSNAHAN SAMPAH - PEMBANGKIT LISTRIK KAPASITAS 20 mw Waste to Energy Commercial Aplications PT. ARTECH Jalan Raya Narogong KM 9.3 Bekasi HP.0811815750 FAX.8250028 www.artech.co.id Pendahuluan

Lebih terperinci

Studi Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Pasang Surut di Balikpapan

Studi Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Pasang Surut di Balikpapan Studi Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Pasang Surut di Balikpapan Aris Wicaksono Nugroho 2211106034 Dosen Pembimbing Heri Suryoatmojo ST., MT., Ph.D Ir. Sjamsul Anam, MT. Pendahuluan Latar

Lebih terperinci

PERENCANAAN SISTEM FOTOVOLTAIK BAGI PELANGGAN RUMAH TANGGA DI KOTA PANGKALPINANG

PERENCANAAN SISTEM FOTOVOLTAIK BAGI PELANGGAN RUMAH TANGGA DI KOTA PANGKALPINANG PERENCANAAN SISTEM FOTOVOLTAIK BAGI PELANGGAN RUMAH TANGGA DI KOTA PANGKALPINANG Wahri Sunanda 1, Rika Favoria Gusa 2 Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung 1,2 wahrisunanda@gmail.com

Lebih terperinci

SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015

SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015 PROSIDING () SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015 http://snete.unsyiah.ac.id/2015/ dengan tema: Penguatan Pendidikan Tinggi Teknik Elektro untuk Kemandirian Riset dan Teknologi Nasional

Lebih terperinci

Satria Duta Ninggar

Satria Duta Ninggar Satria Duta Ninggar 2204 100 016 Pembimbing : Ir. Syariffuddin Mahmudsyah, M.Eng NIP. 130 520 749 Ir. Teguh Yuwono NIP. 130 604 244 Pertumbuhan pelanggan di Jawa Tengah yang pesat mengakibatkan kebutuhan

Lebih terperinci

STUDI KEAMANAN SUPLAI ENERGI LISTRIK BALI SAMPAI DENGAN TAHUN 2025

STUDI KEAMANAN SUPLAI ENERGI LISTRIK BALI SAMPAI DENGAN TAHUN 2025 STUDI KEAMANAN SUPLAI ENERGI LISTRIK BALI SAMPAI DENGAN TAHUN 2025 TUGAS AKHIR Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan menyelesaikan studi Program Sarjana Strata Satu (S1) Jurusan Teknik Elektro IGUSTI

Lebih terperinci

STUDI PEMBANGUNAN PLTU TAKALAR 300 MW DI SULAWESI SELATAN DITINJAU DARI ASPEK TEKNIS, EKONOMI DAN LINGKUNGAN.

STUDI PEMBANGUNAN PLTU TAKALAR 300 MW DI SULAWESI SELATAN DITINJAU DARI ASPEK TEKNIS, EKONOMI DAN LINGKUNGAN. TUGAS AKHIR RE1599 STUDI PEMBANGUNAN PLTU TAKALAR 300 MW DI SULAWESI SELATAN DITINJAU DARI ASPEK TEKNIS, EKONOMI DAN LINGKUNGAN. Pamungkas R. NRP 2206100618 Dosen Pembimbing Ir.Syariffuddin Mahmudsyah,

Lebih terperinci

PENGGUNAAN TENAGA MATAHARI (SOLAR CELL) SEBAGAI SUMBER DAYA ALAT KOMPUTASI LAPORAN TUGAS AKHIR

PENGGUNAAN TENAGA MATAHARI (SOLAR CELL) SEBAGAI SUMBER DAYA ALAT KOMPUTASI LAPORAN TUGAS AKHIR PENGGUNAAN TENAGA MATAHARI (SOLAR CELL) SEBAGAI SUMBER DAYA ALAT KOMPUTASI LAPORAN TUGAS AKHIR Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3 Oleh: MUHAMMAD ARDHI HIDAYAT

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ini tentu akan meningkatkan resiko dari industri pertambangan.

BAB I PENDAHULUAN. ini tentu akan meningkatkan resiko dari industri pertambangan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri pertambangan merupakan salah satu industri yang membutuhkan investasi besar, teknologi yang memadai serta beresiko tinggi terutama pada tahap eksplorasi. Untuk

Lebih terperinci

DASAR TEORI. Kata kunci: grid connection, hybrid, sistem photovoltaic, gardu induk. I. PENDAHULUAN

DASAR TEORI. Kata kunci: grid connection, hybrid, sistem photovoltaic, gardu induk. I. PENDAHULUAN PERANCANGAN HYBRID SISTEM PHOTOVOLTAIC DI GARDU INDUK BLIMBING-MALANG Irwan Yulistiono 1, Teguh Utomo, Ir., MT. 2, Unggul Wibawa, Ir., M.Sc. 3 ¹Mahasiswa Teknik Elektro, ² ³Dosen Teknik Elektro, Universitas

Lebih terperinci

Kajian Kelayakan Ekonomis Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Gunung Sawur 1 dan Gunung Sawur 2 Di Lumjang

Kajian Kelayakan Ekonomis Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Gunung Sawur 1 dan Gunung Sawur 2 Di Lumjang 1 Kajian Kelayakan Ekonomis Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Gunung Sawur 1 dan Gunung Sawur 2 Di Lumjang Wilda Faradina¹, Hadi Suyono, ST., Mt., Ph.D.², Ir. Teguh Utomo, MT.³ ¹Mahasiswa Teknik Elektro,

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK PT. Citra Jaya Putra Utama merupakan salah satu perusahaan jasa yang bergerak di bidang distribusi farmasi. Perusahaan saat ini ingin melakukan investasi modal dalam bentuk cabang baru di Surabaya

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. konservasi energi listrik untuk perencanaan dan pengendalian pada gedung

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. konservasi energi listrik untuk perencanaan dan pengendalian pada gedung BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Penelitian sebelumnya yang sebelumnya tentang kajian managemen konservasi energi listrik untuk perencanaan dan pengendalian pada gedung perkantoran PT. PHE

Lebih terperinci

STUDI KELAYAKAN EKONOMI PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIKTENAGA AIR (PLTA) KALIBEBER KABUPATEN WONOSOBO

STUDI KELAYAKAN EKONOMI PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIKTENAGA AIR (PLTA) KALIBEBER KABUPATEN WONOSOBO STUDI KELAYAKAN EKONOMI PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIKTENAGA AIR (PLTA) KALIBEBER KABUPATEN WONOSOBO Vika Arini 1), Siti Qomariyah 2), Agus Hari Wahyudi 3 ) 1) Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil, Universitas

Lebih terperinci

VII. ANALISIS FINANSIAL

VII. ANALISIS FINANSIAL VII. ANALISIS FINANSIAL Usaha peternakan Agus Suhendar adalah usaha dalam bidang agribisnis ayam broiler yang menggunakan modal sendiri dalam menjalankan usahanya. Skala usaha peternakan Agus Suhendar

Lebih terperinci

Kata kunci: gedung perkantoran, analisa teknis dan finansial, Kabupaten Kapuas

Kata kunci: gedung perkantoran, analisa teknis dan finansial, Kabupaten Kapuas SWASTANISASI PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG PERKANTORAN MENGGUNAKAN ANALISA TEKNIS DAN FINANSIAL (Studi Kasus Proyek Pembangunan Kantor Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas) Astati Novianti, Retno Indryani,

Lebih terperinci

Bab 6 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 1)

Bab 6 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 1) M a n a j e m e n K e u a n g a n 96 Bab 6 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 1) Mahasiswa diharapkan dapat memahami, menghitung, dan menjelaskan mengenai penggunaan teknik penganggaran modal yaitu Payback

Lebih terperinci

PERENCANAAN SMARTGRID JARINGAN LISTRIK SUMBAGUT 150 KV MENGGUNAKAN SIMULINK MATLAB

PERENCANAAN SMARTGRID JARINGAN LISTRIK SUMBAGUT 150 KV MENGGUNAKAN SIMULINK MATLAB PERENCANAAN SMARTGRID JARINGAN LISTRIK SUMBAGUT 150 KV MENGGUNAKAN SIMULINK MATLAB Fransisco Wiartone Simbolon, Yulianta Siregar Konsentrasi Teknik Energi Listrik, Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik

Lebih terperinci

Analisis Kelayakan Proyek. Muhammad Taqiyyuddin Alawiy, ST., MT Dosen Fakultas Teknik Elektro Universitas Islam Malang

Analisis Kelayakan Proyek. Muhammad Taqiyyuddin Alawiy, ST., MT Dosen Fakultas Teknik Elektro Universitas Islam Malang Analisis Kelayakan Proyek Muhammad Taqiyyuddin Alawiy, ST., MT Dosen Fakultas Teknik Elektro Universitas Islam Malang Kebijakan Publik Perlukah membangun rumah sakit baru? Membangun bandara atau menambah

Lebih terperinci

SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015

SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015 PROSIDING () SNETE 2015 Seminar Nasional dan Expo Teknik Elektro 2015 http://snete.unsyiah.ac.id/2015/ dengan tema: Penguatan Pendidikan Tinggi Teknik Elektro untuk Kemandirian Riset dan Teknologi Nasional

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM PENGENDALI MOTOR DC PENGGERAK SOLAR CELL MENGIKUTI ARAH CAHAYA MATAHARI BERBASIS MIKROKONTROLER

RANCANG BANGUN SISTEM PENGENDALI MOTOR DC PENGGERAK SOLAR CELL MENGIKUTI ARAH CAHAYA MATAHARI BERBASIS MIKROKONTROLER RANCANG BANGUN SISTEM PENGENDALI MOTOR DC PENGGERAK SOLAR CELL MENGIKUTI ARAH CAHAYA MATAHARI BERBASIS MIKROKONTROLER Disusun Sebagai Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Program Studi

Lebih terperinci

ANALISIS PELUANG PENGHEMATAN EKONOMI SISTEM FOTOVOLTAIK TERHUBUNG JARINGAN LISTRIK PADA KAWASAN PERUMAHAN DI KOTA PANGKAL PINANG

ANALISIS PELUANG PENGHEMATAN EKONOMI SISTEM FOTOVOLTAIK TERHUBUNG JARINGAN LISTRIK PADA KAWASAN PERUMAHAN DI KOTA PANGKAL PINANG ANALISIS PELUANG PENGHEMATAN EKONOMI SISTEM FOTOVOLTAIK TERHUBUNG JARINGAN LISTRIK PADA KAWASAN PERUMAHAN DI KOTA PANGKAL PINANG Wahri Sunanda, Rika Favoria Gusa Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,

Lebih terperinci

STUDI PERENCANAAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH DENGAN TEKNOLOGI DRY ANAEROBIC CONVERTION

STUDI PERENCANAAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH DENGAN TEKNOLOGI DRY ANAEROBIC CONVERTION STUDI PERENCANAAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH DENGAN TEKNOLOGI DRY ANAEROBIC CONVERTION Didik Eko Budi Santoso dan Gunawan Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Sultan

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI DESAIN SISTEM PARALEL ENERGI LISTRIK ANTARA SEL SURYA DAN PLN UNTUK KEBUTUHAN PENERANGAN RUMAH TANGGA

NASKAH PUBLIKASI DESAIN SISTEM PARALEL ENERGI LISTRIK ANTARA SEL SURYA DAN PLN UNTUK KEBUTUHAN PENERANGAN RUMAH TANGGA NASKAH PUBLIKASI DESAIN SISTEM PARALEL ENERGI LISTRIK ANTARA SEL SURYA DAN PLN UNTUK KEBUTUHAN PENERANGAN RUMAH TANGGA Diajukan oleh: FERI SETIA PUTRA D 400 100 058 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan tingkat kehidupan dan perkembangan teknologi, kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan tingkat kehidupan dan perkembangan teknologi, kebutuhan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sejalan dengan tingkat kehidupan dan perkembangan teknologi, kebutuhan terhadap penyediaan energi listrik terus mengalami peningkatan. Peningkatan konsumsi energi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adanya energi, manusia dapat menjalankan aktivitasnya dengan lancar. Saat

BAB I PENDAHULUAN. adanya energi, manusia dapat menjalankan aktivitasnya dengan lancar. Saat 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Energi merupakan salah satu kebutuhan vital manusia karena dengan adanya energi, manusia dapat menjalankan aktivitasnya dengan lancar. Saat ini energi yang banyak

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INDONESIA STUDI ANALISIS PROGRAM PERCEPATAN MW TAHAP I PADA OPERASI SISTEM TENAGA LISTRIK JAWA BALI TESIS

UNIVERSITAS INDONESIA STUDI ANALISIS PROGRAM PERCEPATAN MW TAHAP I PADA OPERASI SISTEM TENAGA LISTRIK JAWA BALI TESIS UNIVERSITAS INDONESIA STUDI ANALISIS PROGRAM PERCEPATAN 10.000 MW TAHAP I PADA OPERASI SISTEM TENAGA LISTRIK JAWA BALI TESIS MOHAMAD TRESNA WIKARSA 08 06 42 45 54 FAKULTAS TEKNIK PROGRAM MAGISTER TEKNIK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Energi listrik merupakan salah satu energi primer yang tidak dapat dilepaskan penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Peningkatan jumlah penduduk dan pertumbuhan

Lebih terperinci

ANALISIS KETIDAKSEIMBANGAN BEBAN PADA JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER GARDU DISTRIBUSI DS 0587 DI PT. PLN (Persero) DISTRIBUSI BALI RAYON DENPASAR

ANALISIS KETIDAKSEIMBANGAN BEBAN PADA JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER GARDU DISTRIBUSI DS 0587 DI PT. PLN (Persero) DISTRIBUSI BALI RAYON DENPASAR SKRIPSI ANALISIS KETIDAKSEIMBANGAN BEBAN PADA JARINGAN DISTRIBUSI SEKUNDER GARDU DISTRIBUSI DS 0587 DI PT. PLN (Persero) DISTRIBUSI BALI RAYON DENPASAR WAHYU SUSONGKO NIM. 0819451020 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

Lebih terperinci

Analysis Of Financial Feasibility Study Reprocessing Sample Table Waste Water Project at Cilacap Coal Power Plant

Analysis Of Financial Feasibility Study Reprocessing Sample Table Waste Water Project at Cilacap Coal Power Plant ANALISIS KELAYAKAN ASPEK FINANSIAL INVESTASI PEMANFAATAN AIR LIMBAH SAMPLE TABLE PLTU CILACAP Analysis Of Financial Feasibility Study Reprocessing Sample Table Waste Water Project at Cilacap Coal Power

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Arief Hario Prambudi, 2014

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Arief Hario Prambudi, 2014 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) adalah suatu pembangkit listrik dimana energi listrik dihasilkan oleh generator yang diputar oleh turbin uap yang memanfaatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perhatian utama saat ini adalah terus meningkatnya konsumsi energi di Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. perhatian utama saat ini adalah terus meningkatnya konsumsi energi di Indonesia. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, energi listrik merupakan kebutuhan penting dalam kelangsungan hidup manusia. Masalah di bidang tersebut yang sedang menjadi perhatian utama saat

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI (CAPITAL BUDGETING) Disampaikan Oleh Ervita safitri, S.E., M.Si

ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI (CAPITAL BUDGETING) Disampaikan Oleh Ervita safitri, S.E., M.Si ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI (CAPITAL BUDGETING) Disampaikan Oleh Ervita safitri, S.E., M.Si PENDAHULUAN Keputusan investasi yang dilakukan perusahaan sangat penting artinya bagi kelangsungan hidup perusahaan,

Lebih terperinci

STUDI KAJIAN KELAYAKAN PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH (PLTSA) KOTA PADANG (STUDI KAJIAN DI TPA AIR DINGIN KOTA PADANG)

STUDI KAJIAN KELAYAKAN PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH (PLTSA) KOTA PADANG (STUDI KAJIAN DI TPA AIR DINGIN KOTA PADANG) Studi Kajian Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik... STUDI KAJIAN KELAYAKAN PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH (PLTSA) KOTA PADANG (STUDI KAJIAN DI TPA AIR DINGIN KOTA PADANG) Oleh: Nofri

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu 4.2. Jenis dan Sumber Data 4.3. Metode Pengumpulan Data

METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu 4.2. Jenis dan Sumber Data 4.3. Metode Pengumpulan Data IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian dilakukan di Usaha Mi Ayam Bapak Sukimin yang terletak di Ciheuleut, Kelurahan Tegal Lega, Kota Bogor. Lokasi penelitian diambil secara sengaja (purposive)

Lebih terperinci

PEMANFAATAN ENERGI MATAHARI MENGGUNAKAN SOLAR CELL SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF UNTUK MENGGERAKKAN KONVEYOR

PEMANFAATAN ENERGI MATAHARI MENGGUNAKAN SOLAR CELL SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF UNTUK MENGGERAKKAN KONVEYOR PEMANFAATAN ENERGI MATAHARI MENGGUNAKAN SOLAR CELL SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF UNTUK MENGGERAKKAN KONVEYOR M. Helmi F. A. P. 1, Epyk Sunarno 2, Endro Wahjono 2 Mahasiswa Teknik Elektro Industri 1, Dosen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peradaban manusia terus berkembang seiring dengan berjalannya waktu. Perubahan ini didorong oleh perkembangan pengetahuan manusia, karena dari waktu ke waktu manusia

Lebih terperinci

PENDAHULUAN BAB I 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

PENDAHULUAN BAB I 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH BAB I 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Sampah adalah masalah klasik yang tak pernah habis untuk dibahas. Sampai saat ini sebagian besar masyarakat masih menganggap sampah sebagai sesuatu yang tidak berguna,

Lebih terperinci

IV. METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian

IV. METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Peternakan Maju Bersama, Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pemilihan lokasi penelitian

Lebih terperinci

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RIADY AQUARIUM BEKASI. Nama : Aji Tri Sambodo NPM : Kelas : 3EA18

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RIADY AQUARIUM BEKASI. Nama : Aji Tri Sambodo NPM : Kelas : 3EA18 STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RIADY AQUARIUM BEKASI Nama : Aji Tri Sambodo NPM : 10210466 Kelas : 3EA18 Pendahuluan Penilaian investasi / studi kelayakan sangat diperlukan oleh orang atau badan yang

Lebih terperinci

II. KAJIAN PUSTAKA

II. KAJIAN PUSTAKA RANCANG BANGUN AVR PADA SISI TEGANGAN RENDAH (TEGANGAN KONSUMEN) BERBASIS ATMEGA8 Syamsir #1, Bomo Sanjaya #2, Syaifurrahman #3 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura 1 syamsir6788@gmail.com

Lebih terperinci