RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P 3 )

Transkripsi

1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P 3 ) Satuan Pendidikan : SMA NEGERI 6 YOGYAKARTA Mata Pelajaran : Ilmu Kimia Kelas / Semester : XII / 1 Program : IPA Program Layanan : Reguler Jumlah Pertemuan : 20 ( 10 jp ) Standar Kompetensi : - Memahami karakteristik unsur-unsur penting, kegunaan dan bahayanya, serta terdapatnya di alam Kompetensi Dasar : - Mengidentifikasi kelimpahan unsur-unsur utama dan transisi di dalam dan produk yang mengandung unsur tersebut - Mendeskripsikan kecenderungan sifat fisik dan kimia unsur utama dan unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, kereaktifan, dan sifat khusus lainnya) - Menjelaskan manfaat, dampak, dan proses pembuatan unsurunsur dan senyawanya dalam kehidupan sehari-hari. Indikator : - Menyebutkan kelimpahan unsur-unsur di alam - Menyebutkan sifat kimia dan fisika unsur-unsur utama - Menyebutkan dan menjelaskan tentang unsur-unsur transisi di alam - Menyebutkan manfaat dan dampak unsur dan senyawa. Alokasi Waktu : 20 jam pelajaran (10 x pertemuan) A. Tujuan Pembelajaran - Siswa dapat menyebutkan kelimpahan unsur-unsur di alam - Siswa dapat menyebutkan sifat kimia dan fisika unsur-unsur utama - Siswa dapat menyebutkan dan menjelaskan tentang unsur-unsur transisi di alam - Siswa dapat menyebutkan manfaat dan dampak unsur dan senyawa. Karakter siswa yang diharapkan - Disiplin, kreatif, mandiri, peduli lingkungan, peduli sosial, rasa ingin tahu, dan toleransi. B. Materi Pembelajaran Unsur-unsur utama Pertemuan K-1 s.d Sifat-sifat unsur sangat ditentukan oleh konfigurasi elektronnya. Unsur-unsur dalam sistem periodik disusun menurut kenaikan nomor atom dan berdasarkan konfigurasi elektronnya. 2. Unsur-unsur yang memiliki susunan elektron terluar sama memiliki sifat kimia yang sama dan dimasukkan dalam satu golongan, dan unsur-unsur yang memiliki jumlah kulit yang sama dimasukkan dalam satu periode 3. Unsur-unsur gas mulia dalam sistem periodik menempati golongan VIIIA yang terdiri dari unsur helium (He), neon (Ne), argon (Ar), kripton (Kr), xenon (Xe), dan radon (Rn) 4. Unsur-unsur halogen dalma sistem periodik menempati golongan VIIA yang terdiri dari unsur fluor (F), klor (Cl), brom (Br), yod (I), dan astatin (At). Unsur-unsur golongan VIIA disebut unsur halogen artinya pembentuk garam 5. Unsur-unsur halogen adalah unsur-unsur yang reaktif, hal ini terbukti keberadaan halogen di alam sebagai senyawa. Kereaktifan halogen dipengaruhi keelektronegatifannya

2 6. Unsur alkali adalah unsur-unsur golongan IA dlaam sistem periodik unsur, yaitu LI (litium), Na (natrium), K (kalium), Rb (rubidium), Cs (sesium), dan Fr (fransium) 7. Alkali merupakan unsur logam yang lunak dan dapat diiris. Dari data kekerasan (skala Mohs) terlihat dari atas ke bawah semakin berkurang, hal ini berarti makin ke bawah semakin lunak 8. Unsur-unsur alkali tanah dalam sistem periodik menempati golongan IIA. Unsur-unsur alkali tanah terdiri dari berilium (Be), magnesium (Mg), kalsium (Ca), stronsium (Sr), barium (Ba) dan radium (Ra). Disebut alkali tanah karena oksida dan hidroksida dalam air bersifat basa (alkalis), serta oksidanya serupa dengan Al 2 O 3, dan oksida logam berat yang sejak semula dikenal dengan nama tanah 9. Alkali tanah merupakan golongan logam yang reaktif meskipun tidak sereaktif alkali. Kereaktifan logam alkali tanah meningkat dengan semakin meningkatnya jari-jari atom 10. Unsur periode ketiga sangat reaktif, (kecuali belerang dan argon) tidak terdapat dalam bentuk bebas, tetapi dalam bentuk senyawanya. Pertemuan Ke-6 s.d Unsur-unsur transisi adalah unsur-unsur yang pengisian elektronnya berakhir pada orbital-orbital subkulit d 2. Semua unsur transisi merupakan unsur logam sehingga bersifat konduktor, berwujud padat pada suhu kamar (kecuali Hg), paramagnetik, dan sebagainya 3. Dampak negatif penggunaan halogen terhadap lingkungan antara lain berasal dari penggunaan freon dalam berbagai alat pendingin 4. Senyawa TEL (tetra etil lead), paduan dari natrium dan timbal dalam etilklorida yang dipergunakan sebagai bahan antiketukan pada bensin dapat mencemari udara 5. Senyawa CO 2 di atmosfer dapat menyerap panas sehingga melindungi permukaan bumi agar tetap hangat pada malam hari. C. Metode Pembelajaran Diskusi kelompok, tanya jawab, inkuiri, dan penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ke-1 s.d. 5 Pendahuluan Apersepsi: Siswa diberi pemahaman tentang unsur-unsur utama Motivasi: Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam mengidentifikasi kelimpahan unsur-unsur utama dan transisi di alam dan produk yang mengandung unsur tersebut Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi: 1. Guru memberikan informasi agar siswa dapat menyebutkan kelimpahan unsur-unsur di alam 2. Guru memberikan informasi agar siswa dapat menyebutkan sifat-sifat unsur 3. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik denga guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; secara disiplin, kreatif, mandiri, peduli lingkungan, peduli sosial, rasa ingin tahu, dan toleransi. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi: 1. Dengan berdialog dan berdiskusi, siswa diajak menjelaskan tentang gas mulia 2. Dengan metode inkuiri, melalui contoh siswa diajak menjelaskan dan menyebutkan tentang unsur-unsur halogen

3 3. Dengan diskusi dan tanya jawab, siswa diajak memahami tentang unsur-unsur alkali dan alkali tanah 4. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang unsur-unsur utama dan transisi di alam pada buku LKS dan buku penunjang lainnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi: 1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa 2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan. Penutup 1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta untuk membuat rangkuman materi 2. Siswa dan guru melakukan refleksi 1. Guru memberikan tugas rumah (PR): Merangkum dari berbagai sumber bacaan tentang Keberadaan Unsur di alam Manfaat dan Efek Neatif yang ditimbulkan Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. 5. Guru menyampaikan pembelajaran pada pertemuan berikutnya. Pertemuan Ke-6 s.d. 10 Pendahuluan Apersepsi Siswa diberi pemahaman tentang pengertian unsur-unsur transisi Motivasi Memotivasi akan pentingnya mengusai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam mendeskripsikan kecenderungan sifat fisik dan kimia unsur utama dan unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, kereaktifan, dan sifat khusus lainnya). Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi: 1. Guru memberikan informasi agar siswa menjelaskan tentang pengertian unsur-unsur transisi 2. Guru memberikan informasi agar siswa dapat menyebutkan dan menjelaskan unsurunsur transisi 3. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; secara disiplin, kreatif, mandiri, peduli lingkungan, peduli sosial, rasa ingin tahu, dan toleransi. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi: 1. Dengan berdialog dan berdiskusi, siswa diajak menyebutkan dampak negatif penggunaan halogen terhadap lingkungan 2. Dengan metode inkuiri, melalui contoh siswa diajak menjelaskan tentang unsur dan senyawa alkali 3. Dengan diskusi dan tanya jawab, siswa diajak menyebutkan unsur dan senyawa periode ketiga 4. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang unsur-unsur transisi pada buku LKS dan buku penunjang lainnya. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi: 1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa 2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan.

4 Penutup 2. Dengan bimbingan guru siswa diminta untuk membuat rangkuman materi 3. Siswa dan guru melakukan refleksi 4. Guru memberikan tugas rumah (PR) : Merangkum dari berbagai sumber bacaan tentang Keberadaan Unsur di alam Manfaat dan Efek Neatif yang ditimbulkan 5. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 6. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya. E. Alat dan Bahan 1. Alat : - 2. Sumber Belajar : - Buku paket Michael Purba - Buku lain yang relevan F. Penilaian 1. Teknik/jenis : kuis dan tugas individu 2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan dan tes tertulis 3. Instrumen/soal : Petunjuk : Soal No. 1 s.d 25 Pilihan Ganda 26 s.d 28 Kerjakan dengan uraian 1. Gas mulia adalah unsur yang sulit bereaksi dengan unsur lain. Hal ini disebabkan a. konfigurasi elektron gas mulia adalah stabil b. jumlah elektron gas mulia selalu genap c. jumlah elekron pada gas mulia adalah delapan d. unsur-unsur gas mulia berada pada tempat paling kanan dalam sistim periodic e. gas mulia sedikit sekali terdapat di alam 2. Diberikan sebagai system periodic yang unsur-unsurnya dimisalkan sebagai berikut: Periode/Golongan VIA VIIA IA IIA II A B C D III E F G H Unsur yang paling elektronegatif adalah a. A d. D b. B e. E c. C 3. Kelompok unsur yang merupakan oksidator kuat adalah golongan unsur a. Alkali d. Gas mulia b. Alkali tanah e. Aluminium c. Halogen 4. Diantara senyawa-senyawa klor berikut, yang merupakan asam paling kuat adalah a. HCl d. HClO 3 b. HClO e. HClO 4 c. HClO 2 5. Jika ke dalam larutan AlCl 3 ditambahkan larutan NaOH tetes demi tetes sampai berlebihan a. akan terbentuk endapan yang permanen b. akan terbentuk endapan yang kemudian larut lagi c. akan terbentuk suatu koloid d. akan terjadi kekeruhan yang kemudian mengendap e. tidak akan menunjukkan adanya perubahan

5 6. Logam alkali lebih reaktif dibandingkan dengan logam alkali tanah, alasan yang paling tepat adalah a. jari-jari atom alkali lebih besar dari pada logam alkali tanah b. elektron negatifitas logam alkali lebih besar dari pada logam alkali tanah c. titik leleh logam alkali lebih besar dari pada logam alkali tanah d. energi ionisasi logam alkali lebih besar dari pada logam alkali tanah e. muatan inti logam alkali lebih besar dari pada logam alkali tanah 7. Reaksi yang tidak dapat berlangsung adalah a. Kl (aq) + Br 2 (aq) d. KBr (aq) + Cl 2 (aq) b. Kl (aq) + Cl 2 (aq) e. KCl (aq) + F 2 (aq) c. KCl (aq) + Br 2 (aq) 8. Untuk unsur-unsur alkali tanah berdasarkan sifat pereduksi dari pereduksi lemah ke pereduksi kuat adalah a. Ca, Mg, Sr, Ba d. Ca, Mg, Ba, Sr b. Mg, Ca, Ba, Sr e. Ca, Ba, Mg, Sr c. Mg, Ca, Sr, Ba 9. Urutan unsur-unsur period eke 3 kearah makin besar sifat pereduksinya adalah a. Na Al Si S d. S Si Al Na b. Na Si Al S e. Si Na S Al c. S Al Si Na 10. Batuan yang mengandung aluminium adalah a. Pyrit dan Bauksit d. Bauksit dan Kriolit b. Magnetit dan Kriolit e. Gips dan Karnalit c. Karnalit dan Dolomit 11. Pernyataan mana yang benar tentang oksida-oksida unsur periode ke 3 a. Na 2 O, MgO, Al 2 O 3 adalah oksida basa b. Na 2 O, MgO, Al 2 O 3 dan SiO 2 adalah oksida basa c. Na 2 O dan MgO adalah oksida basa sedangkan Al 2 O 3 adalah oksida-oksida amfoter d. P 2 O 5 adalah oksida amfoter, dan SO 3 adalah oksida amfoter dan oksida basa e. MgO, SiO 2, dan P 2 O 5 adalah oksida amfoter 12. Urutan-urutan unsur-unsur periode ke 3 dari kiri ke kanan yang hidroksidanya dapat bersifat asam adalah a. Na, Mg, Al d. P, S, Cl b. Na, Si, Al e. S, P, Al c. P, S, Cl 13. Diantara unsur-unsur transisi periode 4 berikut yang hanya mempunyai satu bilangan oksidasi adalah a. Cr d. Zn b. Co e. Cu c. Fe 14. Unsur transisi di bawah ini yang tingkat oksidasinya nol adalah a. Co(NH 3 )Cl 3 d. Fe(H 2 O) 6 (OH) 3 b. Fe(H 2 O) 6 SO 4 e. Ag(NH 3 ) 2 Cl c. Ni(CO) Dari pernyataan dibawah ini yang bukan merupakan ciri khas unsur-unsur transisi dalam deret skandium sampai seng a. membentuk kation berwarna b. sedikitnya orbital di dalam kation terdapat 1 elektron tak berpasangan c. mempunyai kemampuan untuk membentuk ion komplek d. mempunyai tingkat oksidasi +1 e. mempunyai konduktor yang baik 16. Ion-ion komplek tersebut di bawah ini, mempunyai bilangan koordinasi 4, kecuali a. [Zn(NH 3 ) 4 ] 2+ d. [Ni(CN) 4 ] 2- b. [Cu(NH 3 ) 4 ] 2+ e. [Cr(H 2 O) 4 Cl 2 ] + c. [Cu(H 2 O) 4 ] 2+

6 17. Suatu ion komplek yang ion pusatnya Fe 2+ dengan logam terdiri dari molekul H 2 O dan ion S 2 O 3 2- maka rumus ion komplek yang benar adalah a. [Fe(H 2 O) 2 (S 2 O 3 ) 4 ] + d. [Fe(H 2 O) 2 (S 2 O 3 ) 4 ] 4- b. [Fe(H 2 O) 2 (S 2 O 3 ) 4 ] 2+ e. [Fe(H 2 O) 2 (S 2 O 3 ) 4 ] 6- c. [Fe(H 2 O) 2 (S 2 O 3 ) 4 ] Diketahui penyusunan ion komplek terdiri dari Cr 3+, NH 3 dan ion Cl -. Bila ion komplek yang terbentuk octahedral, maka rumus kimia dari senyawa komplek itu adalah a. [Cr(NH 3 ) 4 Cl] 2+ d. [Cr(NH 3 ) 4 Cl 2 ]Cl b. [Cr(NH 3 ) 4 Cl 2 ] e. [Cr(NH 3 ) 4 Cl 2 ] c. [Cr(NH 3 ) 3 Cl 3 ]Cl 19. Gas Cl 2 yang dilalirkan ke dalam larutan KBr dapat membebaskan Br 2 SEBAB Cl 2 adalah oksidator yang lebih kuat dari pada Br Kesadahan tetap dapat dihilangkan dengan penambahan soda SEBAB Ion-ion yang menimbulkan kesadahan tersebut dapat bereaksi dengan soda membentuk senyawa karbonat yang tidak larut dalam air 21. Diantara keempat hydrogen halogenida yang mempunyai titik didih paling tinggi adalah HF SEBAB Molekul-molekul HF membentuk ikatan hydrogen antara sesama molekul 22. Yang termasuk jenis pupuk buatan adalah (1) kompos (2) urea (3) pupuk hijau (4) triple super posphat 23. Logam Na adalah pereduksi yang kuat. Hal ini dapat disimpulkan dari fakta-fakta berikut : (1) logam Na mudah bereaksi dengan air (2) potensial ionisasi Na kecil (3) potensial reduksi standard Na besar dan negatif (4) basa dari Na adalah basa kuat 24. Dari ion-ion berikut ini yang dapat membentuk ion kompleks dengan NH 3 adalah (1) Cu 2+ (3) Ni 2+ (2) Zn 2+ (4) Al Diantara logam-logam berikut yang dapat bereaksi dengan air adalah (1) K (3) Na (2) Ca (4) Ba 26. Tuliskan rumusnya a. Ion diaquotetrahidroksoaluminat (III) b. Tembaga (II) heksasianoferat (III) 27. Sebutkan halogen manakah yang a. berwujud gas pada suhu kamar b. uapnya berwarna ungu c. mudah menyublim d. mempunyai titik cair -7 ºC dan mendidih pada 59 ºC e. bersifat racun 28. Tuliskan reaksinya! a. logam lithium dengan air b. reaksi pembuatan ammonia dari ammonium klorida dan kalsium hidroksida

7 KUNCI JAWABAN Tes tertulis pilihan ganda 1. A 2. B 3. C 4. E 5. B 6. A 7. C 8. C 9. D 10. D 11. C 12. D 13. D 14. C 15. D 16. E 17. E 18. D 19. A 20. A 21. A 22. C 23. A 24. A 25. E Tes tertulis uraian 26. a. [Al(H 2 O) 2 (OH) 4 ] -.5 b. Cu 3 [Fe(CN) 6 ] a. Fluorin dan Klorin.2 b. Iodin.2 c. Iodin.2 d. Bromin.2 e. Fluorin, Klorin, Bromin, Iodin a. 2Li + 2H 2 O 2 LiOH + H 2.2 b. 2NH 4 Cl + Ca(OH) 2 CaCl 2 + 2NH 3 + 2H 2 O.3 Penilaian 1. pilihan ganda = 25 x 5 = uraian = Total Nilai = 100 Mengetahui, Yogyakarta, 15 Juli 2015 Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Drs. MIFTAKODIN, M.M. Dra. Tri Nugraheni H NIP NIP