KALIMAT MAJEMUK SUBORDINATIF DENGAN ANAK KALIMAT ATRIBUTIF DALAM BAHASA RUSIA (TINJAUAN SINTAKTIS) DWI PRASTUTI
|
|
- Sudirman Kusumo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 KALIMAT MAJEMUK SUBORDINATIF DENGAN ANAK KALIMAT ATRIBUTIF DALAM BAHASA RUSIA (TINJAUAN SINTAKTIS) DWI PRASTUTI PROGRAM STUDI SASTRA RUSIA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS PADJADJARAN AGUSTUS, 2012
2 ABSTRAK Skripsi ini berjudul Kalimat Majemuk Subordinatif dengan Anak Kalimat Atributif dalam Bahasa Rusia (Tinjauan Sintaktis). Pada skripsi ini dibahas konjungsi yang digunakan anak kalimat atributif pada kalimat majemuk subordinatif dalam bahasa Rusia, unsur pembentuk kalimat yang dapat diacu oleh anak kalimat atributif, serta posisi anak kalimat atributif pada kalimat majemuk subordinatif dalam bahasa Rusia. Dalam penelitian ini digunakan metode analisis-deskriptif. Teori-teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori dari Vinogradov (1954), Valgina (1962), Pulkina (1975), Formanovskaya (1989), Svedova dan Lopatina (1989), Bobrova (1999), Valgina (2000), Rozental (2001). Sumber data yang digunakan diperoleh dari novel Герой Нашего Времени Pahlawan Zaman Kita karya Mikhail Lermontov (1840), kumpulan cerpen Рассказы Советских Писателей Kumpulan Cerita Penulis Soviet karya Inber, et.al., novel Первая Любовь Cinta Pertama karya Ivan Turgenev (1860), novel Необыкновенное Лето Musim Panas Tidak Biasa karya Konstantin Fedin (1948) dan novel Олеся Olesya karya Aleksandr Kuprin (1896). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa anak kalimat atributif pada kalimat majemuk subordinatif dalam Bahasa Rusia dapat menggunakan berbagai macam konjungtor untuk menghubungkan induk kalimat dengan anak kalimat, yaitu который, что, кто, когда, где, куда, откуда, чей, dan сколько. Unsur pembentuk kalimat yang dapat diacu oleh anak kalimat atributif yaitu subjek, predikat, objek, dan keterangan. Posisi anak kalimat atributif dapat berdiri di depan, di tengah, dan di belakang induk kalimat. Kata kunci: Sintaksis, Kalimat Majemuk, Kalimat Majemuk Subordinatif, Anak Kalimat Atributif
3 ABSTRACT The title of this thesis is Subordinate Compound Sentence with an Attributive Clause in Russian Language (syntax review). This thesis discusses about the conjunctions used attributive clause in Subordinate Compound Sentence in Russian, syntactic function of sentence could be referred by the attributive clause, and also attributive clause position in subordinate compound sentence in Russian. The method of this thesis used description-analysis method. The theories in this research taken from Vinogradov (1954), Valgina (1962), Pulkina (1975), Formanovskaya (1989), Svedova dan Lopatina (1989), Bobrova (1999), Valgina (2000), Rozental (2001). The sources of data was taken from novel Герой Нашего Времени by Mikhail Lermontov (1840), collection of short stories Рассказы Советских Писателей by Inber, et.al., novel Первая Любовь by Ivan Turgenev (1860), novel Необыкновенное Лето by Konstantin Fedin (1948) and novel Олеся by Aleksandr Kuprin (1896). The result of this thesis showed that attributive clause in subordinate compound sentence in Russian could be various conjunctor to connected main clause with clause, which is который, что, кто, когда, где, куда, откуда, чей, and сколько. Syntactic function of sentence could be referred by the attributive clause is subject, predicate, object and adverb. Attributive clause position in front of, in the middle, and the backside of main clause. Keywords: Syntactic, Compound Sentences, Subordinate Compound Sentence, Attributive Clause
4 PENDAHULUAN Dalam kehidupan manusia, bahasa merupakan alat komunikasi yang paling penting di tengah-tengah pergaulan masyarakat. Setiap individu dapat menyampaikan pikiran, ide, maupun perasaannya kepada individu lain dengan menggunakan bahasa. Bahasa sebagai cermin pikiran manusia diungkapkan melalui kata-kata atau susunan kata yang membentuk kalimat. Seperti bahasa Indonesia, dalam bahasa Rusia berdasarkan struktur kalimatnya dibagi menjadi kalimat tunggal dan kalimat majemuk, sedangkan kalimat majemuk dibagi menjadi, yaitu kalimat majemuk koodinatif dan kalimat majemuk subordinatif. Kalimat majemuk subordinatif atau cложноподчиненное предложение adalah kalimat yang memiliki dua unsur penting yang tidak dapat dipisahkan, yaitu induk kalimat dan anak kalimat yang memiliki kedudukan berbeda dan dihubungkan dengan konjungsi subordinatif maupun kata konjungsi. Adapun tipe anak kalimat yang akan dibahas dalam skripsi ini dibatasi hanya pada anak kalimat yang berfungsi sebagai pengganti atribut (anak kalimat atributif). Permasalahan yang ingin dibahas dalam penelitian ini yaitu: (1) Kata Konjungsi apa saja yang digunakan untuk menghubungkan anak kalimat atributif dengan induk kalimat dalam kalimat majemuk subordinatif bahasa Rusia? (2) Unsur pembentuk kalimat apa saja yang dapat diacu oleh anak kalimat atributif? (3) Bagaimana letak anak kalimat atributif pada kalimat majemuk subordinatif bahasa Rusia? Teori yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari beberapa linguis Rusia, yaitu Vinogradov (1954), Valgina (1962), Pulkina (1975), Formanovskaya (1989), Svedova dan Lopatina (1989), Bobrova (1999), Valgina (2000), serta Rozental (2001).
5 KALIMAT MAJEMUK SUBORDINATIF DENGAN ANAK KALIMAT ATRIBUTIF DALAM BAHASA RUSIA Dalam melakukan pembahasan, penulis berpijak pada teori-teori linguistik. Data yang disajikan pada pembahasan ini mewakili setiap permasalahan sesuai dengan identifikasi masalah. 1. Penggunaan Kata Konjungsi который (1) Этот же человек, который так недавно метил себе преспокойно в лоб, теперь вдруг вспыхнул и смутился. (Lermontov, 1840: II) Orang yang sama, yang dengan tenang membidik dahinya sendiri, kini tiba-tiba memerah dan tampak malu. Kalimat (1) merupakan kalimat majemuk subordinatif yang terdiri dari satu induk kalimat dan satu anak kalimat. Kalimat tersebut dapat dijabarkan menjadi: этот же человек теперь вдруг вспыхнул и смутился который так недавно метил преспокойно в лоб себе Kalimat tersebut merupakan kalimat majemuk subordinatif dengan anak kalimat atributif yang menggunakan kata konjungsi который untuk menghubungkan induk kalimat dengan anak kalimatnya. Induk kalimat terdiri dari subjek этот же человек orang yang sama, keterangan теперь sekarang, вдруг tiba-tiba, predikat вспыхнул и смутился memerah dan tampak malu. Anak kalimat pada kalimat (1) merupakan anak kalimat substantif-atributif karena mengacu pada nomina induk kalimat yang berfungsi sebagai subjek, yaitu этот же человек orang yang sama, sehingga dapat diajukan pertanyaan какой человек? Anak kalimat atributif pada kalimat majemuk tersebut terletak di tengah induk kalimat atau inter-posisi karena langsung mengacu kepada subjek induk kalimat.
6 2 Penggunaan Kata Konjungsi что (2) Было что такое, чего он и сам ещё не понимал. (Inber, et.al, t.t: 60) Ada sesuatu yang demikian, yang dia sendiri masih tidak mengerti. Kalimat (2) merupakan kalimat majemuk subordinatif dengan anak kalimat atributif yang terdiri dari satu induk kalimat dan satu anak kalimat. Kalimat tersebut dapat dijabarkan menjadi: Было что такое чего он и сам ещё не понимал Kalimat (2) merupakan kalimat majemuk subordinatif dengan anak kalimat atributif yang menggunakan kata konjungsi чего (что) untuk menghubungkan induk kalimat dengan anak kalimat. Induk kalimat terdiri dari subjek что такое sesuatu yang demikian, dan predikat было ada. Anak kalimat pada kalimat (2) merupakan anak kalimat substantifatributif yang mengacu pada subjek induk kalimat yaitu что такое sesuatu yang demikian, sehingga dapat diajukan pertanyaan какое что такое? Anak kalimat atributif pada kalimat tersebut terletak di belakang induk kalimat atau post-posisi. 3. Penggunaan Kata Konjungsi кто (3) И пусть меня накажет тот, кто изобрел мои мученья. (Lermontov, 1840: II) Dan biarkan aku menghukum seseorang, yang membuatku menderita. Kalimat (3) merupakan kalimat majemuk subordinatif yang terdiri dari satu induk kalimat dan satu anak kalimat. Kalimat tersebut dapat dijabarkan menjadi: И пусть меня накажет тот кто изобрел мои мученья
7 Kalimat tersebut menggunakan kata konjungsi кто untuk menghubungkan induk kalimat dengan anak kalimat. Induk kalimat terdiri dari keterangan пусть biarkan, objek saya, predikat накажет menghukum, subjek тот orang itu. Anak kalimat pada kalimat (3) merupakan anak kalimat pronomina-atributif karena mengacu kepada subjek induk kalimat berupa pronomina demonstratif, yaitu тот seseorang, sehingga dapat diajukan pertanyaan кто такое тот? Pada kalimat (3) anak kalimat atributif terletak di belakang induk kalimat atau post-posisi. 4. Penggunaan Kata Konjungsi когда (4) В самое утро того дня, когда с ним сделался удар, он начал было письмо ко мне на французском языке. (Turgenev, 1860: XXI) Pada pagi hari itu juga, ketika beliau sedang sakit, dia menulis surat kepadaku dalam bahasa Perancis. Kalimat (4) merupakan kalimat majemuk subordinatif yang terdiri dari satu induk kalimat dan satu anak kalimat. Kalimat tersebut dapat dijabarkan menjadi: В самое утро того дня он начал было письмо ко мне на французском языке когда с ним сделался удар Kalimat (4) merupakan kalimat majemuk subordinatif dengan anak kalimat atributif yang menggunakan kata konjungsi когда. Induk kalimat terdiri dari keterangan в самое утро того дня pagi itu juga, subjek он dia, predikat начал (было) menulis, objek письмо surat, ко мне kepadaku dan keterangan на французском языке dalam bahasa Perancis. Anak kalimat terdiri dari objek с ним beliau, predikat сделался menderita, dan subjek удар penyakit. Anak kalimat pada kalimat (4) merupakan anak kalimat pronomina-atributif yang mengacu pada keterangan induk kalimat yaitu того itu, sehingga dapat diajukan pertanyaan какое того? Pada kalimat tersebut anak kalimat atributif terletak di tengah kalimat atau inter-posisi karena mengacu langsung pada keterangan induk kalimat yang mendahuluinya.
8 5. Penggunaan Konjungsi где (5) Возле дома, где жили Павловские, на тротуаре горел костёр. (Inber, et.al, t.t.: 126) Di dekat rumah, di mana keluarga Pavlov tinggal, api telah membakar trotoar. Kalimat (5) merupakan kalimat majemuk subordinatif yang terdiri dari satu induk kalimat dan satu anak kalimat. Kalimat tersebut dapat dijabarkan menjadi: возле дома на тротуаре горел костёр где жили Павловские Kalimat tersebut merupakan kalimat majemuk subordinatif dengan anak kalimat atributif yang menggunakan kata konjungsi где untuk menghubungkan induk kalimat dengan anak kalimat. Induk kalimat terdiri dari keterangan возле дома di dekat rumah, на тротуаре trotoar, subjek костёр api, predikat горел membakar. Anak kalimat tersebut terdiri dari keterangan где di mana, predikat жили tinggal, subjek Павловские Pavlov. Anak kalimat pada kalimat (5) merupakan anak kalimat substantif-atributif yang mengacu kepada keterangan induk kalimat, yaitu возле дома di dekat rumah sehingga dapat diajukan pertanyaan возле какого дома? Pada kalimat (5) anak kalimat atributif terletak di tengah kalimat atau inter-posisi. 6. Penggunaan Kata Konjungsi куда (6) Чтобы отвязаться от него, я сделал несколько шагов по тому направлению, куда удалился отец. (Turgenev, 1860: XXI) Untuk menjauhi dia, saya pergi melangkah beberapa langkah ke arah itu, kemana ayah menghilang.
9 Kalimat (20) merupakan kalimat majemuk subordinatif yang terdiri dari satu induk kalimat dan dua anak kalimat. Kalimat tersebut dapat dijabarkan menjadi: Я сделал несколько шагов по тому направлению чтобы отвязаться от него куда удалился отец Kalimat tersebut menggunakan kata konjungsi куда untuk menghubungkan induk kalimat dengan anak kalimat. Induk kalimat terdiri dari subjek я saya, predikat сделал melangkah, objek несколько шагов beberapa langkah keterangan по тому направлению pergi. Pada kalimat (6) terdapat anak kalimat pronomina-atributif yang mengacu kepada keterangan pada induk kalimat yaitu по тому направлению pergi sehingga dapat diajukan pertanyaan по какому направлению? Pada kalimat (6) anak kalimat atributif terletak di belakang kalimat atau post-posisi. 7. Penggunaan Kata Konjungsi откуда (7) Поднявшись на небольшой холмик, откуда начиналась узкая, едва заметная лесная тропинка, я оглянулся. (Fedin, 1948: III) Saat mendaki bukit kecil, dari jalan sempit hutan hampir terlihat jelas, saya melihat sekeliling. Kalimat (7) merupakan kalimat majemuk subordinatif yang terdiri dari satu induk kalimat dan satu anak kalimat. Kalimat tersebut dapat dijabarkan menjadi: Я оглянулся поднявшись на небольшой холмик откуда начиналась узкая, едва заметная лесная тропинка Kalimat tersebut merupakan kalimat majemuk subordinatif dengan anak kalimat atributif yang menggunakan kata konjungsi откуда untuk
10 menghubungkan induk kalimat dengan anak kalimat. Induk kalimat terdiri dari subjek я saya, dan predikat оглянулся melihat sekeliling, dan поднявшись mendaki, keterangan на небольшой холмик bukit kecil. Anak kalimat pada kalimat (7) merupakan anak kalimat substantif-atributif yang mengacu pada keterangan induk kalimat berupa nomina, yaitu на небольшой холмик bukit kecil sehingga dapat diajukan pertanyaan на какой холмик? Pada kalimat (7) anak kalimat atributif terletak di tengah induk kalimat atau inter-posisi karena mengacu langsung pada keterangan induk kalimat. 8. Penggunaan Kata Konjungsi чей (8) Знакомый издевательский голос, во время спора - чья очередь сидеть, просипел: "Он с воздуха! Постоит!" (Fedin, 1948: XXIX) Terdengar suara besar yang familiar, saat terjadi pertengkaran diantara mereka yang semestinya mendapat giliran untuk duduk: Dia orang aneh! Diam! Kalimat (8) merupakan kalimat majemuk subordinatif yang terdiri dari satu induk kalimat dan satu anak kalimat. Kalimat tersebut dapat dijabarkan menjadi: (IK) Знакомый издевательский голос во время спора. Suara yang familiar mencemooh saat terjadi pertengkaran. (AK) чья очередь сидеть, просипел: "Он с воздуха! Постоит!" mereka yang mendapat giliran duduk mendesis: Dia orang aneh! Diam! Kalimat tersebut merupakan kalimat majemuk subordinatif dengan anak kalimat atributif yang menggunakan konjungsi чей untuk menghubungkan induk kalimat dengan anak kalimatnya. Induk kalimat terdiri dari subjek голос suara, predikat издевательский mencemooh, atribut знакомый familiar, keterangan во время спора ketika perdebatan, sedangkan anak kalimat terdiri dari objek чья yang, subjek очередь giliran, predikat сидеть duduk, dan просипел mendesis, keterangan Он с воздуха! Постоит! Dia orang aneh! Diam! Anak kalimat pada kalimat (8) merupakan anak kalimat substantif-atributif yang mengacu pada keterangan induk kalimat yaitu спора perdebatan, sehingga dapat
11 diajukan pertanyaan какая спора? Pada kalimat (8) anak kalimat atributif terletak di belakang induk kalimat atau post-posisi. 9. Penggunaan Kata Konjungsi сколько (9) Да-с, с большими был странностями, и, должно быть богатый человек, сколько у него было разных дорогих вещиц! (Lermontov, 1840: I) Ya, dengan memiliki barang-barang berharga, yang dimiliki orang kaya, merupakan keanehan yang besar! Kalimat (9) merupakan kalimat majemuk subordinatif yang terdiri dari satu induk kalimat dan satu anak kalimat. Kalimat tersebut dapat dijabarkan menjadi: (IK) Да-c, с большими был странностями, и, должно быть богатый человек. Ya, dengan keanehan yang besar, tampak seperti orang kaya. (AK) сколько было разных дорогих вещиц!. yang memiliki beberapa barang berharga!. Kalimat tersebut merupakan kalimat majemuk subordinatif dengan anak kalimat atributif yang menggunakan konjungsi сколько untuk menghubungkan induk kalimat dengan anak kalimat. Induk kalimat pada kalimat (9) terdiri dari subjek он dia, predikat был ada, keterangan с большими странностями dengan hal aneh yang besar, predikat должно быть harus, богатый человек orang kaya. Anak kalimat pada kalimat (28) merupakan anak kalimat substantifatributif yang mengacu pada keterangan induk kalimat yaitu богатый человек orang kaya sehingga dapat diajukan pertanyaan какой человек? Pada kalimat (28) anak kalimat atributif terletak di belakang induk kalimat atau post-posisi.
12 SIMPULAN Berdasarkan hasil analisis data mengenai kalimat majemuk subordinatif dengan anak kalimat atributif dalam bahasa Rusia, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut. 1. Kalimat majemuk subordinatif dengan anak kalimat atributif memiliki berbagai macam konjungtor yang dapat digunakan untuk menghubungkan induk kalimat dengan anak kalimat. Konjungtor tersebut berupa pronomina relatif, yaitu который yang, чей punya siapa, кто siapa, что apa, dan сколько berapa. Selain menggunakan konjungtor berupa pronomina reatif, induk kalimat dengan anak kalimat atributif juga dapat dihubungkan dengan konjungtor berupa pronomina adverbial, yaitu где dimana, куда kemana, откуда darimana, dan когда ketika. 2. Berdasarkan data yang telah dianalisis, anak kalimat atributif dapat mengacu pada semua unsur pembentuk kalimat. Anak kalimat atributif dapat mengacu pada unsur utama pembentuk kalimat, yaitu subjek dan predikat, dan unsur sekunder pembentuk kalimat, yaitu objek dan keterangan. 3. Berdasarkan hasil analisis data, anak kalimat atributif memiliki posisi relatif terhadap induk kalimat. Anak kalimat substantif-atributif dapat berdiri di tengah induk kalimat (inter-posisi), dan di belakang induk kalimat (postposisi), sedangkan anak kalimat pronomina-atributif dapat berdiri di depan induk kalimat (pre-posisi), di tengah induk kalimat (inter-posisi), dan di belakang induk kalimat (post-posisi).
13 DAFTAR SUMBER 1. Novel Герой Нашего Времени karya Mikhail Yuryevich Lermontov tahun 1840 yang diunduh pada 20 Agustus 2011 melalui 2. Kumpulan Cerpen Рассказы Советских Писателей karya Inber, et.al. 3. Novel Первая Любовь karya Ivan Sergeyevich Turgenev tahun 1860 yang diunduh melalui pada 30 Januari Novel Необыкновенное Лето karya Konstantin Aleksandrovich Fedin tahun 1948 yang diunduh pada 30 Maret 2012 melalui
FRASA ADVERBIAL DALAM BAHASA RUSIA (Tinjauan Sintaksis) Oleh: INTAN NIRMALASARI
FRASA ADVERBIAL DALAM BAHASA RUSIA (Tinjauan Sintaksis) Oleh: INTAN NIRMALASARI 180710080008 UNIVERSITAS PADJADJARAN FAKULTAS ILMU BUDAYA PROGRAM STUDI SASTRA RUSIA BANDUNG AGUSTUS,2012 FRASA ADVERBIAL
Lebih terperinciPENULISAN PARTIKEL НЕ PADA ADJEKTIVA DALAM BAHASA RUSIA
PENULISAN PARTIKEL НЕ PADA ADJEKTIVA DALAM BAHASA RUSIA S K R I P S I Diajukan Untuk Memenuhi Ujian Skripsi Pada Program Studi Sastra Rusia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran MUHAMMAD RIDWAN
Lebih terperinciANALISIS KLAUSA SUBORDINASI DALAM WACANA BERITA OTOMOTIF PADA TABLOID OTOMOTIF NOVEMBER 2016
ANALISIS KLAUSA SUBORDINASI DALAM WACANA BERITA OTOMOTIF PADA TABLOID OTOMOTIF NOVEMBER 2016 Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan oleh RIZKI SETYO WIDODO 1201040076 PROGRAM
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai mahluk sosial yang senantiasa harus berkomunikasi
BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Masalah Manusia sebagai mahluk sosial yang senantiasa harus berkomunikasi dengan sesamanya memerlukan sarana untuk menyampaikan kehendaknya. Salah satu sarana komunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sendiri, menyatakan makna yang lengkap dan mengungkapkan suatu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kalimat adalah gabungan dari beberapa kata yang dapat berdiri sendiri, menyatakan makna yang lengkap dan mengungkapkan suatu maksud dari pembicara. Secara tertulis,
Lebih terperinciANALISIS SINTAKTIS DAN SEMANTIS MOTO IKLAN ROKOK BERBAHASA INGGRIS SKRIPSI
ANALISIS SINTAKTIS DAN SEMANTIS MOTO IKLAN ROKOK BERBAHASA INGGRIS SKRIPSI diajukan untuk memenuhi Ujian Sarjana pada Program Studi Bahasa Inggris Fakultas Bahasa Universitas Widyatama Oleh: R. Harisma
Lebih terperinciPERUBAHAN SEBAGAI PLOT DALAM NOVELET МOЯ ЖИЗНЪ KARYA ANTON P. CHEKHOV (Suatu Tinjauan Struktural Greimas)
PERUBAHAN SEBAGAI PLOT DALAM NOVELET МOЯ ЖИЗНЪ KARYA ANTON P. CHEKHOV (Suatu Tinjauan Struktural Greimas) KRISNA KRISTIAN H1G050032 ABSTRAK Skripsi ini berjudul Perubahan sebagai Plot dalam Novelet Kehidupan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. klausa bukanlah kalimat karena klausa harus tergabung dengan klausa lainnya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Klausa merupakan satuan sintaksis yang memiliki ciri seperti kalimat, tapi klausa bukanlah kalimat karena klausa harus tergabung dengan klausa lainnya agar dapat membentuk
Lebih terperinciPELESAPAN FUNGSI SINTAKTIK DALAM KALIMAT MAJEMUK BAHASA INDONESIA THE ELLIPIS OF THE SYNTACTIC IN THE INDONESIAN LANGUANGE COMPOUND SENTENCE
Pelesapan Fungsi. (Satya Dwi) 128 PELESAPAN FUNGSI SINTAKTIK DALAM KALIMAT MAJEMUK BAHASA INDONESIA THE ELLIPIS OF THE SYNTACTIC IN THE INDONESIAN LANGUANGE COMPOUND SENTENCE Oleh: Satya Dwi Nur Rahmanto,
Lebih terperinciKLAUSA KONDISIONAL (CONDITIONAL CLAUSES) PADA NOVEL THE MIRROR CRACK D FROM SIDE TO SIDE KARYA AGATHA CHRISTIE: SATU KAJIAN SINTAKTIS DAN SEMANTIS
KLAUSA KONDISIONAL (CONDITIONAL CLAUSES) PADA NOVEL THE MIRROR CRACK D FROM SIDE TO SIDE KARYA AGATHA CHRISTIE: SATU KAJIAN SINTAKTIS DAN SEMANTIS SKRIPSI diajukan untuk memenuhi Sidang Sarjana pada Program
Lebih terperinciGAMBARAN FEMINISME DALAM CERPEN ARIADNE DAN АGAFYA KARYA ANTON PAVLOVICH CHEKHOV (Suatu Tinjauan Feminis Ideologis)
GAMBARAN FEMINISME DALAM CERPEN ARIADNE DAN АGAFYA KARYA ANTON PAVLOVICH CHEKHOV (Suatu Tinjauan Feminis Ideologis) Oleh : AHMAD ILHAM DANIAL 180710080007 UNIVERSITAS PADJADJARAN FAKULTAS ILMU BUDAYA PROGRAM
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai mahkluk sosial yang senantiasa harus berkomunikasi dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia sebagai mahkluk sosial yang senantiasa harus berkomunikasi dengan sesamanya memerlukan sarana untuk menyampaikan kehendaknya. Salah satu sarana komunikasi
Lebih terperinciAnalisis Penggunaan Kalimat Bahasa Indonesia pada Karangan Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 10 Sanur, Denpasar
Analisis Penggunaan Kalimat Bahasa Indonesia pada Karangan Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 10 Sanur, Denpasar Wayan Yuni Antari 1*, Made Sri Satyawati 2, I Wayan Teguh 3 [123] Program Studi Sastra Indonesia,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berbeda, seperti yang terdapat pada kata after. Kata after disebut juga sebagai
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pada media cetak terdapat berbagai macam sarana penunjang dalam penyampaian bahasa, yang salah satunya adalah novel. Sering kali terdapat banyak novel yang memiliki
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Anita Dahlan, 2015
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menulis merupakan kegiatan yang dapat dipandang sebagai suatu keterampilan, proses berpikir, kegiatan transformasi dan, sebuah proses. (Resmini, 2010: 221). Kemampuan
Lebih terperinciFUNGSI KETERANGAN DALAM KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT DALAM KOMPAS MINGGU
Fungsi eterangan dalam alimat Majemuk Bertingkat dalam ompas Minggu FUNGSI ETERANGAN DALAM ALIMAT MAJEMU BERTINGAT DALAM OMPAS MINGGU TRULI ANJAR YANTI Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Lebih terperinciFUNGSI DAN PERAN SINTAKSIS PADA KALIMAT TRANSITIF BAHASA JEPANG DALAM NOVEL CHIJIN NO AI KARYA TANIZAKI JUNICHIRO
FUNGSI DAN PERAN SINTAKSIS PADA KALIMAT TRANSITIF BAHASA JEPANG DALAM NOVEL CHIJIN NO AI KARYA TANIZAKI JUNICHIRO Ni Kadek Nomi Dwi Antari Program Studi Sastra Jepang Fakultas Sastra dan Budaya Universitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. gramatikal dalam bahasa berkaitan dengan telaah struktur bahasa yang berkaitan. dengan sistem kata, frasa, klausa, dan kalimat.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penelitian dalam bidang linguistik berkaitan dengan bahasa tulis dan bahasa lisan. Bahasa tulis memiliki hubungan dengan tataran gramatikal. Tataran gramatikal
Lebih terperinciPENGGUNAAN FRASA DAN KLAUSA BAHASA INDONESIA DALAM KARANGAN SISWA SEKOLAH DASAR
Penggunaan Frasa dan Klausa Bahasa Indonesia (Kunarto) 111 PENGGUNAAN FRASA DAN KLAUSA BAHASA INDONESIA DALAM KARANGAN SISWA SEKOLAH DASAR Kunarto UPT Dinas Pendidikan Kacamatan Deket Kabupaten Lamongan
Lebih terperinciNOMINA DAN PENATAANNYA DALAM SISTEM TATA BAHASA INDONESIA
NOMINA DAN PENATAANNYA DALAM SISTEM TATA BAHASA INDONESIA Suhandano Universitas Gadjah Mada ABSTRAK Tulisan ini membahas bagaimana nomina ditata dalam sistem tata bahasa Indonesia. Pembahasan dilakukan
Lebih terperinciUNGKAPAN PERASAAN DALAM BAHASA RUSIA. Nia Kurnia Sofiah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya ABSTRAK
UNGKAPAN PERASAAN DALAM BAHASA RUSIA Nia Kurnia Sofiah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya niadee@gmail.com ABSTRAK Bahasa menunjukkan bangsa. Ungkapan ini sangat tepat untuk menggambarkan bagaimana karakter
Lebih terperinciKemampuan Siswa Kelas XI SMAN 8 Pontianak Menentukan Unsur Kebahasaan Dalam Teks Cerita Ulang Biografi
Kemampuan Siswa Kelas XI SMAN 8 Pontianak Menentukan Unsur Kebahasaan Dalam Teks Cerita Ulang Biografi Astri Saraswati, Martono, Syambasril Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP UNTAN, Pontianak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di dalam bahasa Inggris terdapat kelas kata yang disebut part of speech.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dalam bahasa Inggris terdapat kelas kata yang disebut part of speech. Selain nomina, ajektiva, pronomina, verba, preposisi, konjungsi, dan interjeksi, adverbia
Lebih terperinciPOLA SINTAKSIS PADA POSTER DAN IMPLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP. Oleh
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Desember 2014 POLA SINTAKSIS PADA POSTER DAN IMPLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP Oleh Leny Gustina Yunregiarsih Wini Tarmini Ali Mustofa
Lebih terperinciUNIVERSITAS INDONESIA PERAN DAN FUNGSI И (I) PADA KALIMAT DALAM CERITA RAKYAT RUSIA SKRIPSI RAISA RESMITHASARI
UNIVERSITAS INDONESIA PERAN DAN FUNGSI И (I) PADA KALIMAT DALAM CERITA RAKYAT RUSIA SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana humaniora RAISA RESMITHASARI 0806357360 FAKULTAS
Lebih terperinciAlat Sintaksis. Kata Tugas (Partikel) Intonasi. Peran. Alat SINTAKSIS. Bahasan dalam Sintaksis. Morfologi. Sintaksis URUTAN KATA 03/01/2015
SINTAKSIS Pengantar Linguistik Umum 26 November 2014 Morfologi Sintaksis Tata bahasa (gramatika) Bahasan dalam Sintaksis Morfologi Struktur intern kata Tata kata Satuan Fungsi Sintaksis Struktur antar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. (sikap badan), atau tanda-tanda berupa tulisan. suatu tulisan yang menggunakan suatu kaidah-kaidah penulisan yang tepat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa secara umum dapat diartikan sebagai suatu alat komunikasi yang disampaikan seseorang kepada orang lain agar bisa mengetahui apa yang menjadi maksud dan
Lebih terperinciKLAUSA KONSESIF DALAM KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT BAHASA INDONESIA
KLAUSA KONSESIF DALAM KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT BAHASA INDONESIA Sumiyanto dan Mukhlish Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa pos-el: sumiyanto.wening@gmail.com
Lebih terperinciMODUL 4. Kalimat Efektif Kerja belum selesai, belum apa-apa (Chairil Anwar) ABSTRAK
MODUL 4 Kalimat Efektif Kerja belum selesai, belum apa-apa (Chairil Anwar) ABSTRAK Modul 4 memuat materi kalimat efektif. Kalimat efektif adalah materi lanjutan dari modul sebelumnya, yaitu tata kalimat
Lebih terperinciKONJUNGSI ANTARKLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT PADA KARANGAN EKSPOSISI SISWA DI SMA NEGERI 1 MOJOLABAN
KONJUNGSI ANTARKLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT PADA KARANGAN EKSPOSISI SISWA DI SMA NEGERI 1 MOJOLABAN Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata 1 pada Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciBAB V TEKS ULASAN FILM/DRAMA
MODUL BAHASA INDONESIA KELAS XI SEMESTER 2 BAB V TEKS ULASAN FILM/DRAMA OLEH NI KADEK SRI WEDARI, S.Pd. A. Pengertian Teks Ulasan Film/Drama Teks ulasan yaitu teks yang berisi ulasan atau penilaian terhadap
Lebih terperinciYAYASAN WIDYA BHAKTI SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA TERAKREDITASI A
YAYASAN WIDYA BHAKTI SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA TERAKREDITASI A Jl. Merdeka No. 24 Bandung 022. 4214714 Fax.022. 4222587 http//: www.smasantaangela.sch.id, e-mail : smaangela@yahoo.co.id 043 URS
Lebih terperinciANALISIS KLAUSA PADA TEKS TERJEMAHAN SURAT MARYAM BERDASARKAN FUNGSI UNSUR-UNSURNYA SKRIPSI
ANALISIS KLAUSA PADA TEKS TERJEMAHAN SURAT MARYAM BERDASARKAN FUNGSI UNSUR-UNSURNYA SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa Indonesia Disusun Oleh
Lebih terperinciPELESAPAN UNSUR KALIMAT RAGAM BAHASA TULIS PADA BUKU HARIAN SISWA KELAS VII A2 SMP N 4 SINGARAJA oleh Pande Putu Sona Putra, NIM Jurusan
PELESAPAN UNSUR KALIMAT RAGAM BAHASA TULIS PADA BUKU HARIAN SISWA KELAS VII A2 SMP N 4 SINGARAJA oleh Pande Putu Sona Putra, NIM 0912011079 Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Bahasa
Lebih terperinciANALISIS KELAS KATA DAN POLA KALIMAT PADA TULISAN DESKRIPSI SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR TENTANG WATAK ANGGOTA KELUARGA SKRIPSI
ANALISIS KELAS KATA DAN POLA KALIMAT PADA TULISAN DESKRIPSI SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR TENTANG WATAK ANGGOTA KELUARGA SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan
Lebih terperinciAnalisis Fungsi Sintaksis Kata Apa dan Mana dalam Bahasa Indonesia
Analisis Fungsi Mana dalam Bahasa Sri Puji Astuti Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro sripujiastuti0116@gmail.com Abstract The characteristic of interrogative sentence, one of them is the presence
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan salah satu bagian terpenting dalam kehidupan sosial
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa merupakan salah satu bagian terpenting dalam kehidupan sosial manusia. Tidak ada manusia tanpa bahasa dan tidak ada bahasa tanpa manusia. Dua hal yang
Lebih terperinciPelesapan Fungsi Sintaksis dalam Kalimat
Pelesapan Fungsi Sintaksis dalam Kalimat Majemuk Bahasa Indonesia Siti Sangadah dan Mukhlish FKIP Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta e-mail: saasangadah@gmail.com Abstrak Tujuan penelitian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tulisan atau bisa disebut dengan bahasa tulis.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penggunaan bahasa di dalam masyarakat untuk wujud pemakaian bahasa berupa kata, frase, klausa, dan kalimat. Oleh sebab itu, perkembangan bahasa terjadi pada tataran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada kekuatan imaginasi. Fungsi imaginative bahasa biasanya digunakan pada
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu fungsi bahasa menurut Halliday (1978:21) adalah fungsi imaginative, yaitu bahasa digunakan untuk melahirkan karya sastra yang berbasis pada kekuatan
Lebih terperinciANALISIS SINTAKTIS DAN SEMANTIS VERBA SEE DAN HEAR DALAM NOVEL EXCLUSIVE DAN THE RAINMAKER KARYA SANDRA BROWN DAN JOHN GRISHAM
ANALISIS SINTAKTIS DAN SEMANTIS VERBA SEE DAN HEAR DALAM NOVEL EXCLUSIVE DAN THE RAINMAKER KARYA SANDRA BROWN DAN JOHN GRISHAM S K R I P S I diajukan untuk memenuhi dan melengkapi salah satu persyaratan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Konjungsi adalah kata yang berfungsi untuk menghubungkan kata dengan kata, frasa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Konjungsi adalah kata yang berfungsi untuk menghubungkan kata dengan kata, frasa dengan frasa, klausa dengan klausa (Ramlan, 2008:39). Tanpa kehadiran konjungsi, adakalanya
Lebih terperinciBAB V P E N U T U P. Ketika kita membaca semua tulisan dalam tesis yang berjudul Kalimat
BAB V P E N U T U P 5.1 Kesimpulan Ketika kita membaca semua tulisan dalam tesis yang berjudul Kalimat tunggal bahasa Sula yang dipaparkan bahasan masaalahnya mulai dari bab II hingga bab IV dalam upaya
Lebih terperinciKESEPADANAN STRUKTUR KALIMAT PADA ARTIKEL KRIMINAL RADAR PEKALONGAN
KESEPADANAN STRUKTUR KALIMAT PADA ARTIKEL KRIMINAL RADAR PEKALONGAN oleh Mochammad Chamdi Rochmat Riska Yuliyanti Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pekalongan ABSTRACT Equivalence structure
Lebih terperinciANALISIS KATA SAMBUNG KESETARAAN PADA KORAN HARIAN MANDARIN HAO BAO DAILY. bìngliè liáncí fēnxī) SKRIPSI KIKI RIZKY H
ANALISIS KATA SAMBUNG KESETARAAN PADA KORAN HARIAN MANDARIN HAO BAO DAILY 好报 日报中汉语并列连词分析 (hǎo bào zhōng hànyǔ bìngliè liáncí fēnxī) SKRIPSI KIKI RIZKY H 110710030 PROGRAM STUDI SASTRA CINA FAKULTAS ILMU
Lebih terperinciANALISIS KALIMAT INTRANSITIF PADA NOVEL IF TOMORROW COMES KARYA SIDNEY SHELDON SATU KAJIAN SINTAKTIS-SEMANTIS SKRIPSI
ANALISIS KALIMAT INTRANSITIF PADA NOVEL IF TOMORROW COMES KARYA SIDNEY SHELDON SATU KAJIAN SINTAKTIS-SEMANTIS SKRIPSI diajukan untuk memenuhi sidang Ujian Sarjana pada Program Studi Bahasa Inggris Fakultas
Lebih terperinciKALIMAT. Menu SK DAN KD. Pengantar: Bahasa bersifat Hierarki 01/08/2017. Oleh: Kompetensi Dasar: 3. Mahasiwa dapat menjelaskan kalimat
KELOMPOK 5 MATA KULIAH: BAHASA INDONESIA Menu KALIMAT Oleh: A. SK dan KD B. Pengantar C. Satuan Pembentuk Bahasa D. Pengertian E. Karakteristik F. Unsur G. 5 Pola Dasar H. Ditinjau Dari Segi I. Menurut
Lebih terperinciLAPORAN PENELITIAN TIM PASCASARJANA POLA PENGGUNAAN SATUAN LINGUAL YANG MENGANDUNG PRONOMINA PERSONA PADA TEKS TERJEMAHAN ALQURAN DAN HADIS
Kode/Nama Rumpun Ilmu** :741/ Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah LAPORAN PENELITIAN TIM PASCASARJANA POLA PENGGUNAAN SATUAN LINGUAL YANG MENGANDUNG PRONOMINA PERSONA PADA TEKS TERJEMAHAN ALQURAN
Lebih terperinciANALISIS KESALAHAN SINTAKSIS PADA TEKS DALAM BUKU PAKET BAHASA INDONESIA KELAS X SMA KURIKULUM 2013
ANALISIS KESALAHAN SINTAKSIS PADA TEKS DALAM BUKU PAKET BAHASA INDONESIA KELAS X SMA KURIKULUM 2013 Skripsi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi baik secara lisan, tulisan, maupun isyarat yang bertujuan untuk
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa tidak dapat dipisahkan dari manusia dan selalu diperlukan dalam setiap kegiatan. Bahasa merupakan alat yang digunakan oleh manusia untuk berkomunikasi
Lebih terperinciABSTRAK SATUAN LINGUAL PENGISI FUNGSI PREDIKAT DALAM WACANA ADAM MALIK TETAP PAHLAWAN PADA RUBRIK TAJUK RENCANA HARIAN KOMPAS
ABSTRAK SATUAN LINGUAL PENGISI FUNGSI PREDIKAT DALAM WACANA ADAM MALIK TETAP PAHLAWAN PADA RUBRIK TAJUK RENCANA HARIAN KOMPAS EDISI SENIN 01 DESEMBER 2008 Adi Cahyono Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. gagasan dengan menggunakan bahasa tulis. Jika dibandingkan dengan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia mencakup empat keterampilan berbahasa, yaitu mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Pada keterampilan mendengar dan
Lebih terperinciPOLA KALIMAT PADA KUMPULAN DONGENG GADIS KOREK API KARYA H.C. ANDERSEN (SUATU KAJIAN SINTAKSIS)
POLA KALIMAT PADA KUMPULAN DONGENG GADIS KOREK API KARYA H.C. ANDERSEN (SUATU KAJIAN SINTAKSIS) Veria Septianingtias Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, STKIP Muhammadiyah Pringsewu email: verianingtias@gmail.com
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. menimbulkan kesalahpahaman dalam memaknai kalimat bahasa Inggris adalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu fenomena bahasa yang terkadang membuat permasalahan dan menimbulkan kesalahpahaman dalam memaknai kalimat bahasa Inggris adalah penggunaan kata it sebagai
Lebih terperinciSMA/MA IPS kelas 11 - BAHASA INDONESIA IPS BAB 1. MEMAHAMI CERPEN DAN NOVELLatihan Soal 1.6
1. Bacalah kutipan cerpen berikut! SMA/MA IPS kelas 11 - BAHASA INDONESIA IPS BAB 1. MEMAHAMI CERPEN DAN NOVELLatihan Soal 1.6 (1) Pagi itu mbok salimah menangis keras. (2) Harta yang dikumpulkan berpuluh
Lebih terperinciPERBEDAAN ANTARA KLAUSA SUBORDINATIF BAHASA INDONESIA DAN BAHASA INGGRIS. Keywords: subordinate clause, conjunction, ellipsis, non-finite
PERBEDAAN ANTARA KLAUSA SUBORDINATIF BAHASA INDONESIA DAN BAHASA INGGRIS Anisak Syaid Fauziah, Mustofa Kamal, Djatmika, Sumarlam Universitas Sebelas Maret, Jl. Ir. Sutami 36A, Surakarta, Indonesia Email:
Lebih terperincilsi 5E ii.'l- 'Pewatas (Atributif)'... -tjci! 'Keterangan (Adverbial)'... ~ i! 'Objek' ~ j1;. 1 J)E_)( 'Definisi Sintaksis'... :...
lsi v vii - - ~ ) ~~buluan (~iii).... Pet a Konsep.... j1;. 1 J)E_)( 'Definisi Sintaksis'... :.... _: ;::J 'Latihan'.... 1 1 1 3 7 ~ = ~) Sintaktis (i!jlal1.jfm I \8j!J1.Jfm li!j-tii!9).... Peta Konsep....
Lebih terperinciPROGRAM STUDI SASTRA CHINA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ANALISIS KONTRASTIF KATA KETERANGAN WAKTU DALAM BAHASA INDONESIA DAN BAHASA MANDARIN SKRIPSI DISUSUN OLEH : HENDRASINURAT 070710017 PROGRAM STUDI SASTRA CHINA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA
Lebih terperinciFUNGSI DAN KATEGORI KALIMAT SEDERHANA DALAM JURNAL ENGLISH TEACHING FORUM (SUATU ANALISIS SINTAKSIS) JURNAL SKRIPSI MARDHATILLAH
FUNGSI DAN KATEGORI KALIMAT SEDERHANA DALAM JURNAL ENGLISH TEACHING FORUM (SUATU ANALISIS SINTAKSIS) JURNAL SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Sastra MARDHATILLAH 110912015
Lebih terperinciKLAUSA PEMBANDINGAN DALAM KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT BAHASA INDONESIA
KLAUSA PEMBANDINGAN DALAM KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT BAHASA INDONESIA Winda Kartika dan Mukhlish Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta pos-el: windatika@yahoo.com
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. manusia dalam kehidupannya mulai dari bangun tidur, melakukan aktivitas, menyampaikan pendapat dan informasi melalui bahasa.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bahasa merupakan hal penting yang perlu dipelajari karena bahasa mempunyai fungsi dan peranan yang besar dalam kehidupan manusia. Fungsi bahasa utama yaitu sebagai alat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sekolah dasar. Bahasa merupakan sistem lambang bunyi yang dihasilkan dari alat
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa Indonesia merupakan salah satu mata pelajaran yang harus diajarkan di sekolah dasar. Bahasa merupakan sistem lambang bunyi yang dihasilkan dari alat
Lebih terperinciCOMPOUND SENTENCE EQUIVALENT IN THE RUMAH SERIBU MALAIKAT NOVELS BY YULI BADAWI AND HERMAWAN AKSAN
1 COMPOUND SENTENCE EQUIVALENT IN THE RUMAH SERIBU MALAIKAT NOVELS BY YULI BADAWI AND HERMAWAN AKSAN Dedi kurniawan¹, Charlina², Nursal Hakim³ Kurniawandedi990@yahoo.com, Hp: 085374944079, charlinahadi@yahoo.com,
Lebih terperinciPRONOMINA PERSONA YOU PADA NOVEL THE DA VINCI CODE KARYA DAN BROWN DAN TERJEMAHANNYA : SATU KAJIAN SINTAKTIS SEMANTIS SKRIPSI
PRONOMINA PERSONA YOU PADA NOVEL THE DA VINCI CODE KARYA DAN BROWN DAN TERJEMAHANNYA : SATU KAJIAN SINTAKTIS SEMANTIS SKRIPSI diajukan untuk memenuhi Ujian Sarjana pada Program Studi Bahasa Inggris Fakultas
Lebih terperinciANALISIS TATA KALIMAT BAHASA MELAYU SUBDIALEK TAMBELAN KABUPATEN BINTAN ARTIKEL E-JOURNAL
ANALISIS TATA KALIMAT BAHASA MELAYU SUBDIALEK TAMBELAN KABUPATEN BINTAN ARTIKEL E-JOURNAL Oleh NURUL BAITI SAPUTRI NIM 110388201083 JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN
Lebih terperinciANALISIS VARIASI KONJUNGSI KOORDINATIF DAN KONJUNGSI SUBORDINATIF SUB DIALEK MELAYU NATUNA PADA MAHASISWA NATUNA DI TANJUNGPINANG E-JURNAL
ANALISIS VARIASI KONJUNGSI KOORDINATIF DAN KONJUNGSI SUBORDINATIF SUB DIALEK MELAYU NATUNA PADA MAHASISWA NATUNA DI TANJUNGPINANG E-JURNAL diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar
Lebih terperinci(Simple and Compound Sentence Variation in Car Advertising Discourse in Kedaulatan Rakyat)
VARIASI ALIMAT TUNGGAL DAN MAJEMU DALAM WACANA ILAN MOBIL DI EDAULATAN RAYAT (Simple and Compound Sentence Variation in Car Advertising Discourse in edaulatan Rakyat) Aji Prasetyo Balai Bahasa Daerah Istimewa
Lebih terperinciPENGGUNAAN KONJUNGTOR PADA KUMPULAN CERPEN MILANA KARYA BERNARD BATUBARA DAN PEMBELAJARANNYA Oleh
PENGGUNAAN KONJUNGTOR PADA KUMPULAN CERPEN MILANA KARYA BERNARD BATUBARA DAN PEMBELAJARANNYA Oleh Z. Soraya Ayu P. S. Wini Tarmini Iqbal Hilal Fakultas Pendidikan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung
Lebih terperinciTOTOBUANG Volume 4 Nomor 1, Juni 2016 Halaman 13 25
TOTOBUANG Volume 4 Nomor 1, Juni 2016 Halaman 13 25 VARIASI ALIMAT TUNGGAL DAN MAJEMU DALAM WACANA ILAN MOBIL DI EDAULATAN RAYAT (Simple and Compound Sentence Variation in Car Advertising Discourse in
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebagainya.sarana yang paling vital untuk menenuhi kebutuhan tersebut adalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia sepanjang hidupnya hampir-hampir tidak pernah dapat terlepas dari peristiwa komunikasi.di dalam berkomunikasi manusia memerlukan sarana untuk mengungkapkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. benar. Ini ditujukan agar pembaca dapat memahami dan menyerap isi tulisan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Ruang lingkup pembelajaran bahasa Indonesia mencakup komponenkomponen kemampuan berbahasa Indonesia yang meliputi aspek berbicara, menyimak, menulis, dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bahasa Inggris di Sekolah Dasar termasuk ke dalam muatan lokal sebagaimana tercantum di dalam kurikulum KTSP 2006. Pembelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Dasar harus
Lebih terperinciUSING COORDINATIVE CONJUNCTION IN A NOVEL KASIH TAK TERLERAI CREATED BY SOEMAN HS
1 USING COORDINATIVE CONJUNCTION IN A NOVEL KASIH TAK TERLERAI CREATED BY SOEMAN HS Misrawati 1, Mangatur.sinaga 2, Dudung Burhanudin 3. W.misra30@yaho.co.id. Mangatur Sinaga@yahoo.com.Dudung Burhanudin@yahoo.com.
Lebih terperinciKLAUSA KOMPLEMEN DALAM KALIMAT TRANSFORMASI SEMATAN
KLAUSA KOMPLEMEN DALAM KALIMAT TRANSFORMASI SEMATAN Suhardi Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta ABSTRACT This article reexamines Samsuri
Lebih terperinciHUBUNGAN SEMANTIS ANTARKLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK PADA KUMPULAN CERPEN BERJUANG DI TANAH RANTAU KARYA A. FUADI, DKK.
Hubungan semantis antarklausa (Siti Maghfirotun M) 85 HUBUNGAN SEMANTIS ANTARKLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK PADA KUMPULAN CERPEN BERJUANG DI TANAH RANTAU KARYA A. FUADI, DKK. THE INTER-CLAUSE SEMANTIC RELATION
Lebih terperinci10 Jenis Kata Menurut Aristoteles
Nomina (Kata Benda) 10 Jenis Kata Menurut Aristoteles Nomina adalah kelas kata yang dalam bahasa Indonesia ditandai oleh tidak dapatnya bergabung dengan kata tidak. Contohnya, kata rumah adalah nomina
Lebih terperinciANALISIS KELENGKAPAN TEKS PETUNJUK DENAH PADA KARANGAN SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 SAWIT BOYOLALI. Oleh: Heni Susanti A
ANALISIS KELENGKAPAN TEKS PETUNJUK DENAH PADA KARANGAN SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 SAWIT BOYOLALI Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Bahasa
Lebih terperinciKAIDAH PELESAPAN DALAM KONSTRUKSI KALIMAT MAJEMUK BAHASA INDONESIA. Teguh Setiawan FBS Universitas Negeri Yogyakarta
KAIDAH PELESAPAN DALAM KONSTRUKSI KALIMAT MAJEMUK BAHASA INDONESIA Teguh Setiawan FBS Universitas Negeri Yogyakarta Abstract This research study aims to describe the rules of ellipsis in compound and complex
Lebih terperinciFRASE PREPOSISI DALAM KUMPULAN CERPEN ANAK LET S SMILE, DELIA! KARYA WANDA AMYRA MAYSHARA SKRIPSI
FRASE PREPOSISI DALAM KUMPULAN CERPEN ANAK LET S SMILE, DELIA! KARYA WANDA AMYRA MAYSHARA SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Lebih terperinciANALISIS DEIKSIS PERSONA DALAM UJARAN BAHASA RUSIA (SUATU TINJAUAN PRAGMATIK)
ANALISIS DEIKSIS PERSONA DALAM UJARAN BAHASA RUSIA (SUATU TINJAUAN PRAGMATIK) Heppy Leo Mustika 180710060030 UNIVERSITAS PADJADJARAN FAKULTAS ILMU BUDAYA PROGRAM STUDI SASTRA RUSIA AGUSTUS 2012 ABSTRAK
Lebih terperinciSTRUKTUR KALIMAT BAHASA INDONESIA DALAM KARANGAN DESKRIPSI MAHASISWA PROGRAM BAHASA DAN SASTRA INDONESIA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA.
STRUKTUR KALIMAT BAHASA INDONESIA DALAM KARANGAN DESKRIPSI MAHASISWA PROGRAM BAHASA DAN SASTRA INDONESIA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA oleh Dra. Nunung Sitaresmi, M.Pd. FPBS UPI 1. Pendahuluan Bahasa
Lebih terperinciPerbedaan antara Frasa Nomina sebagai Objek. dan Frasa Nomina sebagai Komplemen Objek. dalam Klausa Bahasa Inggris 1. oleh:
Perbedaan antara Frasa Nomina sebagai Objek dan Frasa Nomina sebagai Komplemen Objek dalam Klausa Bahasa Inggris 1 oleh: Eva Tuckyta Sari Sujatna, M.Hum 2 1. Pengantar Frasa nomina (yang kemudian saya
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI KELAS KATA DAN BENTUK KALIMAT DALAM KALIMAT MUTIARA BERBAHASA INDONESIA SERTA TATARAN PENGISINYA
NASKAH PUBLIKASI KELAS KATA DAN BENTUK KALIMAT DALAM KALIMAT MUTIARA BERBAHASA INDONESIA SERTA TATARAN PENGISINYA Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciKORELASI ANTARA UNSUR KALIMAT DAN KELAS KATA DALAM BAHASA RUSIA
Korelasi Antara Unsur Kalimat dan Kelas Kata dalam Bahasa Rusia (Davidescu Cristiana) KORELASI ANTARA UNSUR KALIMAT DAN KELAS KATA DALAM BAHASA RUSIA Davidescu Cristiana Staf Pengajar Jurusan Sastra Rusia,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. novel. Novel menggunakan beragam jenis kata dengan kategori dan fungsinya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sarana penyampaian informasi sangat beragam, salah satunya adalah novel. Novel menggunakan beragam jenis kata dengan kategori dan fungsinya yang berbeda. Pada novel
Lebih terperinciBAB II POLA DAN TIPE KALIMAT MAJEMUK BAHASA INDONESIA DALAM KARANGAN SISWA KELAS VII SMP DWIJENDRA DENPASAR
BAB II POLA DAN TIPE KALIMAT MAJEMUK BAHASA INDONESIA DALAM KARANGAN SISWA KELAS VII SMP DWIJENDRA DENPASAR Analisis terhadap data kalimat kompleks karangan siswa kelas VII SMP Dwijendra Denpasar ditemukan
Lebih terperinciRELASI TEMPORAL ANTARKLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT PADA HARIAN SOLO POS EDISI APRIL 2010 SKRIPSI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan
RELASI TEMPORAL ANTARKLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT PADA HARIAN SOLO POS EDISI APRIL 2010 SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa, Sastra
Lebih terperinciANALISIS PENANDA HUBUNGAN ANTARKLAUSA DALAM LAPORAN KARYA TULIS ILMIAH SISWA KELAS XI MAN WONOKROMO BANTUL
Analisis Hubungan Penanda. (Santi Anjayani) 115 ANALISIS PENANDA HUBUNGAN ANTARKLAUSA DALAM LAPORAN KARYA TULIS ILMIAH SISWA KELAS XI MAN WONOKROMO BANTUL ANALYSIS OF INTER-CLAUSE CONJUNCTION MARKERS IN
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. 1. Kata adalah satuan-satuan terkecil yang diperoleh sesudah sebuah kalimat
BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Kata Berikut ini adalah pendapat dari para ahli bahasa mengenai konsep kata. 1. Kata adalah satuan-satuan terkecil yang diperoleh sesudah sebuah kalimat dibagi atas
Lebih terperincimenggunakan konjungsi pada karangan yang dibuatnya.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam penggunaan bahasa Indonesia dikenal empat kegiatan berbahasa yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Keempat kegiatan berbahasa ini sangat memerlukan
Lebih terperinciPANDANGAN DUNIA FYODOR DOSTOYEVSKY TERHADAP KEADAAN SOSIAL MASYARAKAT RUSIA DALAM NOVEL ИГРОК (Suatu Tinjauan Strukturalisme Genetik)
PANDANGAN DUNIA FYODOR DOSTOYEVSKY TERHADAP KEADAAN SOSIAL MASYARAKAT RUSIA DALAM NOVEL ИГРОК (Suatu Tinjauan Strukturalisme Genetik) NISA WENING ASIH SUTRISNO 180710080020 ABSTRACT This thesis is entitled
Lebih terperinciANALISIS PENANDA HUBUNGAN KONJUNGSI SUBORDINATIF PADA CERITA ANAK DI SKRIPSI
0 ANALISIS PENANDA HUBUNGAN KONJUNGSI SUBORDINATIF PADA CERITA ANAK DI HTTP://WWW.E-SMARTSCHOOL.COM SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Bahasa,
Lebih terperinciPEMBELAJARAN SINTAKSIS BAGI PEMBELAJAR ASING YANG BERBAHASA PERTAMA BAHASA INGGRIS
PEMBELAJARAN SINTAKSIS BAGI PEMBELAJAR ASING YANG BERBAHASA PERTAMA BAHASA INGGRIS Latifah Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Siliwangi Bandung Latifahtif357@gmail.com Abstrak Sintaksis
Lebih terperinciВВЕДЕНИЕ. Гласные: a, i, e, o, u Дифтонги: ai, au Согласные: c, d, g, h, j, k, kh, l, m, n, ng, ngg, ny, p, r, s, sy, t, v, w, y, z
ВВЕДЕНИЕ. В отличие от большинства языков стран Юго-Восточной Азии, в индонезийском языке для написания слов используют латинские буквы. Этот шаг был сделан в 1972 году для упрощения правописания. 1 звуку
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: BAHASA INGGRIS UNTUK BISNIS
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: BAHASA INGGRIS UNTUK BISNIS PROGRAM STUDI S-1 AKUNTANSI 2015 1 8 Nama Mata Kuliah : Bahasa Inggris Untuk Bisnis Kode Mata Kuliah/sks : MKK 3022 / 2 sks
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. Berdasarkan analisis dokumen, analisis kebutuhan, uji coba I, uji coba II,
654 BAB 5 SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan analisis dokumen, analisis kebutuhan, uji coba I, uji coba II, uji lapangan, dan temuan-temuan penelitian, ada beberapa hal yang dapat
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. Pada bab ini penulis membahas tentang teori-teori yang berhubungan dengan
BAB II KAJIAN TEORI Pada bab ini penulis membahas tentang teori-teori yang berhubungan dengan penelitian yang selanjutnya akan digunakan untuk menganalisis data pada bab tiga. Teori yang berhubungan dengan
Lebih terperinciDESKRIPSI KALIMAT MAJEMUK DALAM GAMBAR TAMPILAN BLACKBERRY MESSENGER SEBAGAI BAHAN AJAR PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP
DESKRIPSI KALIMAT MAJEMUK DALAM GAMBAR TAMPILAN BLACKBERRY MESSENGER SEBAGAI BAHAN AJAR PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP Naskah Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program
Lebih terperinciPENGGUNAAN FRASA NOMINAL PADA RUBRIK CERPEN KORAN KOMPAS BULAN JUNI AGUSTUS 2014
PENGGUNAAN FRASA NOMINAL PADA RUBRIK CERPEN KORAN KOMPAS BULAN JUNI AGUSTUS 2014 ARTIKEL E-JOURNAL Diajukan kepada Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Lebih terperinciKONSTRUKSI KALIMAT DALAM KARANGAN MAHASISWA TRANSFER KREDIT YUNNAN MINZU UNIVERSITY (YMU) DI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA ARTIKEL E-JOURNAL
KONSTRUKSI KALIMAT DALAM KARANGAN MAHASISWA TRANSFER KREDIT YUNNAN MINZU UNIVERSITY (YMU) DI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA ARTIKEL E-JOURNAL Diajukan kepada Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri
Lebih terperinci