PROSES REKON SEMESTER 1 (SATU) TAHUN 2016

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PROSES REKON SEMESTER 1 (SATU) TAHUN 2016"

Hadian Kusumo
7 tahun lalu
Tontonan:

1 PROSES REKON SEMESTER 1 (SATU) TAHUN 2016 A. Pengerjaan Di Satker (TAHAP AWAL) 1. Sebelum melakukan rekonsiliasi Satker wajib memeriksa Saldo Akhir SMT 2 TA 2015 (Neraca per 31 Desember 2015) = Saldo Awal SMT 1 TA 2016 (Neraca Per 1 Januari 2016) 2. Satker menginput seluruh transaksi (Persediaan,SIMAK, dan SAIBA) 3. Kemudian Melakuan penyusutan Semester 1 TA 2016 untuk Aplikasi SIMAK 4. Melakukan Proses Pengiriman data Persediaan - > SIMAK - > SAIBA 5. Sebelum melakukan pemutakhiran data via SIMAN, Satker wajib Mem PDF kan dan mem-backup ADK aplikasi Persediaan, SIMAK, dan SAIBA dari laporan masing masing aplikasi (Persediaan, SIMAK, dan SAIBA) sesuai dengan yang di butuhkan oleh SIMAN a) Scan dan PDF kan Surat Pengantar dan/atau Surat Tugas Rekonsiliasi SMT 1 TA 2016 b) Persediaan Print Laporan Persediaan melalui aplikasi Persediaan c) SIMAK d) SAIBA

2 6. Mengambil back-up dan file yang dibutuhkan untuk aplikasi SIMAN a) Persediaan 2) SIMAK 3) Untuk ADK SIMAK Semester 1 yang dibutuhkan ialah Backup SIMAK BMN, File Transfer Saldo Awal, dan File Transfer Transaksi Berjalanan Semester SAIBA 7. Menyatukan seluruh data yang di butuhkan (PDF, Back-up dan file) ke dalam satu folder dengan format : Enam digit Kode Satker_Nama Satker_Rekon_SMT_1_2016 tanpa memakai spasi (contoh: _KPKNL_Bukittinggi_Rekon_SMT_1_2016) B. Proses Rekonsiliasi dengan menggunakan Aplikasi SIMAN 1. Login ke dalam aplikasi SIMAN a. Kotak nomor 1 diisi dengan Username SIMAN b. Kotak nomor 2 diisi dengan Password SIMAN c. Kotak nomor 3 diisi dengan Pengguna

3 d. Kotak nomor 4 diisi dengan Koordinator UAKPB e. Kotak nomor 5 pilih menu Login 2. Masuk ke dalam plugin pemutakhiran 3. Lakukan Sinkronisasi SIMAK -> SIMAN Langkah 2 Langkah 3 Langkah 1

4 a. Langkah 1 pilih menu sinkronisasi SIMAK -> SIMAN b. Langkah 2 pilih menu Sinkronisasi Nilai Mutasi c. Langkah 3 pilih sub menu Upload File ADK SIMAK 4. Upload/Unggah data File Transfer Saldo Awal dan File Transfer Transaksi Berjalan Semester 1 yang berasal dari File ADK SIMAK, Contoh File Transfer Saldo Awal Contoh File Transfer Transaksi Berjalan Semester 1 5. Setelah meng-upload / unggah data File Transfer Saldo Awal dan File Transfer Transaksi Berjalan Semester 1 yang berasal dari File ADK SIMAK, lakukan Proses Pengambilan Saldo SIMAK

5 Contoh Proses Pengambilan Saldo SIMAK yang berhasil ialah ketika muncul notifikasi success 6. Setelah berhasil melakukan Proses Pengambilan Saldo SIMAK, maka Satker melanjutkan ke sub menu Analisis Saldo

6 7. Setelah memilih sub menu Analisis Saldo, maka akan muncul layar sebagai berikut: Langkah 1 Langkah 2 a. Langkah 1 yaitu Proses Pengambilan Saldo SIMAN berfungsi untuk mengambil data Saldo SIMAN, selain itu proses pengambilan saldo SIMAN juga berfungsi untuk membandingkan data SIMAK dan SIMAN Perbandingan data SIMAK dan SIMAN Apabila Selisih antara data SIMAN dan SIMAK BMN adalah 0 (Nol) pada Saldo Awal, maka data pada SIMAK BMN Satker sudah sama/sesuai dengan Saldo akhir SMT sebelumnya (dalam hal ini Saldo Awal SMT 1 TA 2016 = Saldo Akhir SMT 2 TA 2015) Ketika berhasil Proses Pengambilan Saldo Siman akan memberikan notifikasi Proses Baca Saldo Akhir SIMAN Berhasil

7 b. Langkah 2 lakukan Proses Sinkronisasi Proses Sinkronisasi berfungsi untuk melakukan pemutakhiran/sinkronisasi pada Mutasi dan Saldo Akhir SIMAK ke dalam Aplikasi SIMAN Proses Sinkronisasi akan menghasilkan 4 (empat) pilihan, yaitu: 1) NORMAL, 2) RESET NILAI, 3) RESET KIB, 4) ALL Apabila terjadi selisih antara SIMAK BMN dan SIMAN, Satker cukup memilih proses Sinkronisasi Normal Setelah memilih proses sinkronisasi, maka akan muncul notifikasi sebagai berikut Kemudian pilih Lihat Antrian Sinkronisasi Pilihan Lihat Antrian Sinkronisasi berfungsi untuk melihat antrian/progress sinkronisasi data SIMAK ke dalam SIMAN.

8 Apabila antrian sudah mencapai progress 100%, maka data SIMAN sudah sesuai dengan data pada aplikasi SIMAK BMN Setelah berhasil melakukan Sinkronisasi data SIMAK BMN -> SIMAN, maka langkah selanjutnya ialah Rekonsiliasi 8. Pilih Rekonsiliasi ->>> Pengajuan BAR

9 Kemudian Pilih Tambah Untuk menambahkan periode Tahun 2016 Bulan 06 Tampilan menu tambah pada Rekonsiliasi

10 Kemudian Satker wajib mengupload data pada Aplikasi SIMAN baik ADK Persediaan, ADK SIMAK, ADK SAIBA, file.pdf Surat Pengantar Rekon, dan file PDF laporan yang dihasilkan pada Aplikasi Persediaan, SIMAK, dan SAIBA. Surat Pengantar Rekonsiliasi BMN PDF Laporan pada Aplikasi SIMAK BMN ADK pada Aplikasi SIMAK BMN

11 PDF laporan pada Aplikasi Persediaan ADK Aplikasi Persediaan PDF Laporan pada Aplikasi SAIBA ADK Aplikasi SAIBA

12 Setelah seluruh ADK dan Laporan Persediaan, SIMAK BMN, dan SAIBA telah terisi, Satker dapat melanjutkan dengan meng-klik Proses Pengambilan Saldo SIMAK Setelah tampil notifikasi sebagai berikut Dengan tampilnya Notifikasi Proses Generate Saldo daro File SIMAK Berhasil maka tahap selanjutnya ialah membuka sub menu Analisis Saldo Awal

13 Kemudian Lanjutkan dengan memilih menu Setelah menjalankan Proses Pengambilan Saldo SIMAN, maka tabel pada sisi kiri akan terisi dengan Saldo SIMAN yang sudah terisi nilai/angka yang berasal dari Sinkronisasi SIMAK BMN SIMAN Setelah Saldo SIMAN telah muncul pada tabel sebelah kiri, maka selanjutnya Satker wajib membandingkan Saldo Awal pada aplikasi SIMAN = Saldo Awal pada aplikasi SIMAK BMN

14 Pilih view dokumen >>> dan pilih laporan posisi BMN di Neraca Saldo Awal Semesteran Kemudian Satker membandingkan Saldo awal antara aplikasi SIMAN dengan aplikasi SIMAK BMN Saldo Awal aplikasi SIMAN Saldo Awal Aplikasi SIMAK BMN

15 Apabila Saldo Awal aplikasi SIMAN = Saldo Awal Aplikasi SIMAK BMN, Satker dapat melanjutkan ke sub menu Analisis Transaksi Berjalan Analisis Transaksi Berjalan berfungsi untuk menganalisis / membandingkan data saldo akhir/mutasi/transaksi berjalan antara aplikasi SIMAN dengan SIMAK BMN. Pastikan selisih Mutasi/Saldo Akhir antara SIMAN dengan SIMAK BMN adalah 0 (nol)

16 Satker wajib memastikan Saldo SIMAN = SIMAK BMN Lakukan View Dokumen >>> kemudian pilih Laporan Posisi BMN di Neraca Semesteran Setelah seimbang antara Saldo Akhir SIMAN = Saldo Akhir SIMAK BMN, Satker dapat melanjutkan ke sub menu Analisis Transaksi Non Keuangan Analisis Transaksi Non Keuangan berfungsi untuk memeriksa Mutasi Tambah, Mutasi Kurang, dan Penyusutan pada transaksi Satker. Setelah memeriksa transaksi non keuangan, Satker wajib melanjutkan ke sub menu Penetapan Status

17 Sub menu Penetapan Status berfungsi untuk membandingkan BMN yang sudah dilakukan Penetapan Status Penggunaan (PSP) dengan yang belum dilakukan Penetapan Status Penggunaan (PSP). Untuk mengambil data BMN yang sudah di PSP-kan, Satker harus menjalankan Hitung Penetapan Status Setelah dilakukan Hitung Penetapan Status, Satker dapat melanjutkan ke sub menu Pengelolaan BMN. Sub menu pengelolaan BMN berfungsi untuk menjelaskan gambaran pengelolaan BMN di lingkungan Satker.

18 Setelah mengisi sub menu Pengelolaan BMN, kemudian dilanjutkan dengan pengisian sub menu PNBP. Sub menu PNBP berfungsi untuk mengisi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang dihasilkan dari pengelolaan BMN yang telah disetujui oleh Pengelola BMN (Menteri Keuangan) yang disetujui melalui persetujuaan BMN, sebagai contoh Pengelolaan BMN berupa Pemanfaatan (Sewa) atau Penjualan BMN melalui lelang. Kemudian Pilih tambah untuk menambahkan PNBP yang diterima oleh Satker Isi Perkiraan dengan kode MAP yang disetorkan ke Kas Negara Isi Nilai PNBP sesuai dengan nilai yang disetorkan ke Kas Negara Setelah menginput data terkait PNBP, Satker dapat melanjutkan ke sub menu Info Penting. Info Penting berfungsi untuk memberikan info terkait penatausahaan BMN (jika ada).

19 Setelah Info Penting sudah diisi, maka Satker dapat melanjutkan ke Sub menu BAR. Sebelum mengajukan BAR Satker ke KPKNL, Satker wajib Memastikan terlebih dahulu Nama, NIP, Jabatan Pejabat UAKPB yang akan menandatangani BAR. Dan apabila terjadi kesalahan dalam pencatatan Nama, NIP, dan Jabatan UAKPB. Satker wajib menginput data NAMA, NIP, dan Jabatan Pejabat atau cukup dengan menggunakan menu Ambil Dari Referensi Setelah sudah memeriksan dan mengupdate Nama, NIP, dan Jabatan UAKPB. Satker wajib mengajukan BAR Satker kepada KPKNL melalui menu Ajukan ke KPKNL Ketika muncul notifikasi seperti di atas tersebut. Satker pilih Yes.

20 Setelah BAR satker diajukan ke KPKNL maka Status BAR akan berubah menjadi Pengajuan Bar Dengan diajukannya BAR ke KPKNL, maka BAR tersebut sedang dilakukan proses analisis Rekonsiliasi/Pemutakhiran data BMN oleh KPKNL. Proses analisis data BAR yang dilakukan oleh KPKNL kurang lebih menghabiskan waktu 1 (satu) hari dari diajukannya BAR. Setelah BAR Satker diterima, langkah selanjutnya adalah proses pencetakan BAR oleh Satker. Untuk pencetakan BAR akan dibahas pada BAB tersendiri.

dokumen-dokumen yang mirip

PENATAUSAHAAN BMN. DJKN cq. Dit. BMN UAKPB. Catatan: UAPB UAPPA-W. optional. mandatory. DJPbN UAPA UAPPB-E1 UAPPA-E1. Kanwil DJKN UAPPB-W

PENATAUSAHAAN BMN. DJKN cq. Dit. BMN UAKPB. Catatan: UAPB UAPPA-W. optional. mandatory. DJPbN UAPA UAPPB-E1 UAPPA-E1. Kanwil DJKN UAPPB-W FITUR SIMAN PERATURAN TERKAIT 1. PMK Nomor: 120/PMK.06/2007 Tentang Penatausahaan BMN. 2. PMK Nomor: 102/PMK.05/2009 Tentang Tatacara Rekonsiliasi BMN dalam rangka penyusunan LKPP. 3. Perdirjen KN Nomor: