PANDUAN PELATIHAN CALON ASESOR AKREDITASI BAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PANDUAN PELATIHAN CALON ASESOR AKREDITASI BAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016"

Transkripsi

1 PANDUAN PELATIHAN CALON ASESOR AKREDITASI BAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2016

2 KATA PENGANTAR Peningkatan layanan akreditasi terhadap program dan satuan PAUD dan PNF yang pada tahun 2016 ditargetkan sejumlah sasaran akreditasi, sejalan dengan implementasi Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2015 tentang BAN PAUD dan PNF. Sebagai tindak lanjut dari kedua landasan yuridis tersebut, saat ini tengah dilakukan pembentukan Badan Akreditasi Provinsi PAUD dan PNF di seluruh provinsi dan Kelompok Kerja (Pokja) Akreditasi PAUD dan PNF di seluruh Kabupaten/Kota. Dengan terbentuknya BAP PAUD dan PNF serta Pokja Akreditasi PAUD dan PNF Kabupaten/Kota selanjutnya BAN PAUD dan PNF mempersiapkan para asesor akreditasi yang akan bertugas di setiap provinsi. Pada tahun 2016 dialokasikan rekrutmen asesor baru sejumlah orang di 34 provinsi. Asesor baru ini akan dibekali dengan berbagai kompetensi yaitu Narasumber berbagai kegiatan Sosialisasi dan Lokakarya, Tenaga Bimbingan Teknis Akreditasi, Asesor Desk Assessment, Asesor Visitasi, Asesor Validasi dan Pembantuan Monitoring dan Evaluasi di BAP PAUD dan PNF provinsi masing-masing. Materi yang disajikan pada pelatihan calon asesor ini mencakup aspek-aspek konseptual, kebijakan dan asesmen akreditasi PAUD dan PNF. Diharapkan dengan berbekal pelatihan ini para peserta mampu melaksanakan tugas sebagaimana yang diharapkan. Demikian panduan ini disusun untuk menjadi acuan bagi panitia pelaksana, narasumber pelatihan dan para peserta. Kepada semua pihak yang telah membantu tersusunnya panduan ini disampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya. Jakarta, 12 Oktober 2016 Ketua Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal Dr. Ing. Ir. Boedi Darma Sidi, MSA. Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 1

3 DAFTAR ISI BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Landasan Yuridis C. Tujuan Pelatihan D. Kompetensi Calon Asesor BAN PAUD dan PNF BAB II. PENYELENGGARAAN PELATIHAN A. Penyelenggaraan Pelatihan B. Strategi Pelatihan C. Materi Pelatihan D. Narasumber Pelatihan E. Peserta F. Tahapan Kegiatan G. Materi Pelatihan H. Penilaian Pelatihan I. Sertifikat Pelatihan J. Waktu K. Tempat Pelaksanaan Kegiatan L. Disain Ruangan Kegiatan M. Perlengkapan N. Pelaksana dan Penanggung Jawab Kegiatan O. Anggaran BAB III. PENGENDALIAN MUTU PELATIHAN A. Tahap Pra Pelaksanaan B. Tahap Pelaksanaan C. Tahap Paska Pelaksanaan BAB IV. HAK KEWAJIBAN DAN TATA TERTIB PESERTA A. Hak Peserta B. Kewajiban Peserta C. Tata Tertib Peserta BAB V. PENUTUP Lampiran-lampiran Lampiran 1. Jadwal Kegiatan Lampiran 2. Pedoman Pelaksanaan Pelatihan Lampiran 3. Sistem Penilaian Berbasis Kompetensi Lampiran 4. Daftar Narasumber Lampiran 5. Uraian Kerja Lampiran 6. Format-Format Penilaian Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 2

4 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sebagai implementasi dari Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2015 tentang BAN PAUD dan PNF, pada tahun anggaran 2016, BAN PAUD dan PNF akan melakukan penilaian kelayakan terhadap program dan satuan PAUD dan PNF di seluruh Indonesia. Mulai tahun 2016 akreditasi program dan satuan PAUD dan PNF dibantu oleh Badan Akreditasi Provinsi PAUD dan PNF sesuai dengan panduan tata kelola yang ditetapkan BAN PAUD dan PNF. Sebagai kepanjangan tangan BAP PAUD dan PNF akan dibantu oleh Kelompok Kerja (Pokja) Akreditasi PAUD dan PNF di setiap Kabupaten/ Kota. Sasaran akreditasi ini terdiri atas program dan satuan PAUD, LKP, dan PKBM yang mengajukan permohonan akreditasi. Implementasinya menuntut berbagai langkah strategis, di antaranya adalah penyiapan calon asesor baru yang akan menambah jumlah asesor yang sudah ada untuk keperluan berbagai penugasan asesmen akreditasi di BAP PAUD dan PNF. Dalam pelatihan calon asesor ini, para peserta akan dibekali dengan berbagai materi yang mencakup aspek-aspek konseptual, kebijakan, dan asesmen akreditasi PAUD dan PNF. Pola penyelenggaraannya disusun agar peserta benar-benar memperoleh pemantapan dalam berbagai hal yang dibutuhkan untuk pelaksanaan tugasnya. Diharapkan dengan bekal pelatihan ini mereka mampu melaksanakan tugasnya sebagaimana yang diharapkan. Para calon asesor ini nantinya diharapkan pula dapat berperan sebagai agent of change (agen perubahan) untuk keberhasilan akreditasi PAUD dan PNF di wilayahnya masing-masing. B. Landasan Hukum 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301); 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 3. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Nomor 13 Tahun 2015 tentang Badan Akreditasi Nasional PAUD dan PNF 4. Keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan Nomor 174/P/2012, tentang pengangkatan Anggota BAN-PT, BAN-S/M dan BAN-PNF; 5. Kebijakan Akreditasi BAN PAUD dan PNF Tahun 2016; Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 3

5 C. Tujuan Pelatihan Tujuan akhir pelatihan ini adalah menghasilkan Calon Asesor Baru BAN PAUD dan PNF di setiap wilayah provinsi, sedangkan tujuan operasionalnya adalah sebagai berikut: 1. Penguasaan calon asesor tentang berbagai aspek kebijakan terkait dengan akreditasi PAUD dan PNF, terutama Kebijakan Akreditasi, Mekanisme Akreditasi, Perangkat Akreditasi PAUD, LKP dan PKBM, serta Kode Etik BAN PAUD dan PNF. 2. Penguasaan calon asesor tentang berbagai aspek teknis pelaksanaan akreditasi, terutama terkait dengan pelaksanaan pemeriksaan berkas awal permohonan akreditasi, desk assessment, visitasi, validasi, implementasi kode etik asesor, dll D. Kompetensi Asesor Akreditasi BAN PAUD dan PNF Standar kompetensi yang diharapkan diperoleh peserta pelatihan ini adalah sebagai berikut: 1. Standar Kompetensi Umum a. Standar Kompetensi Kepribadian b. Standar Kompetensi Sosial 2. Standar Kompetensi Khusus a) Memahami dan menguasai penggunaan rubrik penilaian akreditasi b) Membantu melakukan penilaian awal terhadap dokumen usulan Asesi. 1. Pemeriksaan persyaratan umum pada dokumen pemohon akreditasi 2. Pemeriksaan keberadaan butir berstatus Major pada dokumen pemohon akreditasi dengan menggunakan aplikasi FR-AK-02 (terlampir) c) Melaksanakan tugas Desk Assessment, penilaian akreditasi berdasarkan dokumen yang disampaikan asesi. 1. Membaca dokumen, menentukan temuan dan skor dokumen ke dalam aplikasi FR-AK-04 atas aspek keberadaan, kelengkapan dokumen dalam berkas permohonan akreditasi 2. Membuat laporan hasil Desk Assesment d) Merencanakan persiapan Visitasi akreditasi PNF 1. Membaca hasil Desk Assesment, membuat catatan persiapan untuk Visitasi 2. Mempersiapkan formulir-formulir yang diperlukan untuk visitasi serta rubrik penilaian yang dibutuhkan 3. Menyusun rencana kerja akreditasi berdasarkan data dan informasi tentang lembaga yang akan divisitasi 4. Melakukan pembagian kerja dengan asesor akreditasi pasangan sesuai rencana 5. Menandatangani surat-surat terkait penugasan 6. Mempersiapkan sarana prasarana pendukung kegiatan Visitasi akreditasi 7. Menentukan waktu visitasi dan mengkonfirmasi kepada lembaga yang akan dikunjungi Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 4

6 e) Melaksanakan kegiatan visitasi akreditasi PNF 1. Melakukan perkenalan diri dan penyampaian surat tugas 2. Melakukan kegiatan pembukaan visitasi (opening meeting) 3. Melakukan tugas masing-masing sesuai dengan rencana persiapan yang telah dilakukan, memverifikasi data lapangan terhadap data hasil Desk Assessment. 4. Menyusun hasil temuan dan penilaian atas seluruh butir di instrumen 5. Melakukan pengecekan ulang hasil temuan/ penilaian untuk dirangkum dalam kolom visitasi pada FR-AK Mengumpulkan dokumen tambahan yang diajukan asesi 7. Melakukan perumusan hasil temuan pada skor 0 dan 1 menggunakan FR- AK-04a untuk disampaikan pada Asesi 8. Penandatanganan dokumen visitasi 9. Melakukan kegiatan penutupan visitasi (closing meeting) f) Penyiapan laporan hasil visitasi di lokasi visitasi 1. Memeriksa kelengkapan informasi dan menyusun layout laporan hasil visitasi 2. Penandatangan dokumen laporan hasil visitasi akreditasi oleh kedua asesor g) Pembuatan laporan hasil visitasi 1. Mengerjakan softcopy dan mencetak laporan visitasi 2. Mengirimkan harcopy dan softcopy laporan visitasi 3. Memverifikasi penerimaan laporan visitasi Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 5

7 BAB II PENYELENGGARAAN PELATIHAN A. Penyelenggaraan Pelatihan Pelatihan Calon Asesor Baru ini diselenggarakan selama 4 (empat) hari meliputi 40 Jam menit pada pada jadwal yang telah ditetapkan BAN PAUD dan PNF dengan menggunakan fasilitas paket fullboard di hotel dengan disain pelatihan yang efisien, efektif dan relevan. B. Strategi Pelatihan Pelatihan ini dilaksanakan dengan metode penyampaian materi pelatihan yang mengimplementasikan 4 (empat) strategi utama dalam pendidikan orang dewasa, yaitu experiencing, reflecting, problem posing, probing questions dan tranformative sebagai berikut: 1. Experiencing Pelatihan diorientasikan pada pengalaman (experience) diri. Setiap materi yang disampaikan senantiasa dimulai dan dikaitkan dengan pengalaman peserta, terutama sebagai praktisi di bidang PAUD dan PNF. Materi praktik diupayakan lebih banyak dibanding teoretik. Substansi teoretik senantiasa dijelaskan secara kongkret disertai dengan contoh-contoh yang aplikatif. Dengan cara ini peserta akan lebih tertarik, lebih terfokus, dan lebih mudah mencerna materi pelatihan. Peserta adalah orang dewasa, yaitu orang yang secara psikologis merasa berpengalaman, ingin dihargai, punya banyak kepentingan, dipenuhi masalah, dan telah dihadapkan pada keterbatasan fisik sehingga lebih tertarik pada hal-hal yang praktis dan mengarah ke solusi dibanding materi yang teoretik dan detail. Strategi ini adalah bagian pokok dari Experiential Theory yang dikembangkan David Kolb pada tahun Reflecting Pelatihan diupayakan dapat mendorong peserta untuk mau dan terbiasa melakukan refleksi diri. Sebagai calon asesor, peserta dituntut memiliki kemampuan refleksi diri dalam pelaksanaan setiap tugasnya. Refleksi atau perenungan adalah kemampuan mawas diri, memantau dan menilai kembali diri sendiri dan setiap tindakannya, dan selanjutnya mengarahkan diri ke kondisi yang lebih baik sebagaimana mestinya dengan cara senantiasa bertanya kepada diri sendiri tentang segala sesuatu. Kemampuan ini diakui sebagai kekuatan dari dalam (internal power) yang akan mengembangkan kepekaan dan kesadaran diri setiap individu dalam memantapkan profesionalitasnya dalam bekerja. Strategi ini adalah bagian dari teori Action- Reflection-Learning (ARL) yang dikembangkan Rimanoczy pada tahun Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 6

8 3. Problem Posing dan Probing Questions Dalam pelatihan ini setiap narasumber akan mengimplementasikan metode problem posing (pelontaran atau pengajuan masalah) dan probing questions (rangkaian pertanyaan melacak, mengejar, dan menggiring) dalam penyampaian materinya. Masalah yang disampaikan melalui problem posing dijadikan titik tolak pembahasan. Di dalamnya terkandung materi pokok yang hendak dibahas. Hal ini sesuai karena pelatihan ini bukan dimaksudkan sebagai wahana penyampaian materi baru, melainkan pemantapan penguasaan peserta terhadap materi yang sudah tidak asing (familiar). Probing questions merupakan strategi alternatif dalam pemantapan materi dan sekaligus penguatan penalaran karena narasumber dapat memulai dan melanjutkan materinya dengan menghujani peserta melalui serentetan pertanyaan melacak dan sekaligus mengarahkan ke pokok-pokok pemahaman yang diharapkan. Problem posing berasal dari gagasan Freire, sedangkan probing questions bagian dari strategi pembelajaran Socrates. Keduanya merupakan strategi yang tidak asing lagi di kalangan pendidikan orang dewasa (andragogi) dalam memantapkan penalaran. 4. Transformative Pelatihan ini juga menggunakan strategi transformatif, sebuah strategi pembelajaran atau pelatihan yang menghendaki terjadinya perubahan mindset (pesepsi, anggapan, keyakinan, kerangka acuan, skema makna, dan seterusnya) pada diri peserta pelatihan. Sebagai calon asesor tidak selayaknya masih memiliki kekeliruankekeliruan persepsi, anggapan ataupun keyakinan terkait dengan akreditasi PAUD dan PNF. Dengan strategi ini diharapkan kekeliruan tersebut dapat dihentikan dan diganti dengan pemahaman yang semestinya. Strategi ini merupakan bagian dari teori transformative learning yang dikembangkan Mezirow pada Peer Learning Pelatihan ini juga menggunakan strategi peer learning yaitu antar peserta pelatihan saling membimbing, membantu, bekerjasama, dimana peserta yang lebih memiliki kemampuan dan pengalaman terkait dengan materi pelatihan akan membantu peserta lainnya. C. Materi Pelatihan Materi yang diberikan dalam pelatihan ini terdiri atas materi-materi yang berbasis pada tujuan pelatihan sebagai berikut: Untuk mencapai tujuan penguasaan calon asesor tentang berbagai aspek kebijakan terkait dengan akreditasi PAUD dan PNF, materi yang diberikan meliputi: 1. Kebijakan Akreditasi PAUD dan PNF Tahun Mekanisme akreditasi PAUD dan PNF Tahun Perangkat Akreditasi (Kisi-kisi, Instrumen, Rubrik Penilaian) Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 7

9 Untuk mencapai tujuan penguasaan calon asesor tentang berbagai aspek teknis pelaksanaan akreditasi, materi yang diberikan meliputi: 1. Pelaksanaan Pemeriksaan Berkas Awal 2. Pelaksanaan Desk Assessment 3. Pelaksanaan Visitasi Akreditasi 4. Pemberian wawasan Validasi Akreditasi Materi Kode Etik Asesor dan pembekalan langsung praktik etika berkomunikasi dengan berbagai pihak diharapkan sebagai pembekalan untuk mencapai tujuan kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial pada calon asesor. Daftar materi selengkapnya sebagaimana terlampir pada Lampiran 1. D. Narasumber Pelatihan Narasumber pelatihan ini adalah 1 (satu) Anggota BAN PAUD dan PNF dengan didampingi 1 (satu) Sekretariat BAN PAUD dan PNF yang akan dibantu oleh maksimal 4 (empat) orang Narasumber dari BAP PAUD dan PNF. Narasumber bertugas menyampaikan materi pelatihan kepada peserta dengan metode penyampaian sebagaimana diuraikan pada Lampiran 3. Narasumber dari BAP PAUD dan PNF berperan sebagai fasilitator pendamping dan penilai secara obyektif, transparan, akuntabel, sesuai kode etik dan karakter Asesor Sejati BAN PAUD dan PNF. 1 (satu) Anggota BAN PAUD dan PNF selain sebagai narasumber juga mengkoordinasikan pelaksanaan pelatihan. E. Peserta Pelatihan Peserta Pelatihan Calon Asesor ini terdiri atas: 1. Calon asesor, pemohon yang telah lulus seleksi portofolio yang telah diputuskan oleh Rapat Pleno BAN PAUD dan PNF dan diumumkan pada website BAN PAUD dan PNF 2. Calon asesor berdomisili di provinsi dimana terdaftar, dibuktikan dengan KTP. 3. Calon asesor berasal dari rumpun akreditasi PAUD, LKP atau PKBM 4. Calon asesor bersedia mengikuti pelatihan asesor hingga selesai sesuai peraturan kehadiran yang diberlakukan. 5. Calon asesor tidak memiliki catatan hal-hal yang berkenaan dengan etika umum atau tindak kriminal. Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 8

10 F. Tahapan Kegiatan 1. BAP PAUD dan PNF merencanakan penyelenggaraan pelatihan, sejak dari jadwal, tempat, narasumber, asesor dan hal terkait pelatihan 2. BAP PAUD dan PNF mengirim surat kepada BAN PAUD dan PNF untuk berkordinasi dan berkonsultasi serta meminta persetujuan waktu, peserta, narasumber dan disain pelaksanaan 3. BAP PAUD dan PNF mengadakan rapat koordinasi dengan Panitia pelatihan 4. BAN PAUD dan PNF menetapkan narasumber pelatihan yang akan dilibatkan, terdiri atas: 1 (satu) orang anggota BAP PAUD dan PNF; 4 (orang) asesor yang sudah lulus mengikuti TOT yang diselenggarakan oleh BAN PAUD dan PNF (prioritas Anggota BAP PAUD dan PNF); 5. BAP PAUD dan PNF mengundang asesor, narasumber, dan semua pihak terkait untuk menghadiri dan mengikuti pelatihan. Undangan ditembuskan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota sesuai domisili peserta dan narasumber pelatihan untuk pemberitahuan dan penandatanganan SPPD perjalanan menuju lokasi pelatihan 6. BAP PAUD dan PNF mengkonfirmasi kesediaan narasumber dan peserta melalui telpon 7. BAP PAUD dan PNF menyelenggarakan pelatihan calon asesor sesuai dengan Panduan Pelatihan Calon Asesor Akreditasi Program dan Satuan PAUD dan PNF; 8. BAP PAUD dan PNF melakukan evaluasi tentang proses dan hasil pelatihan serta melaporkan ke BAN PAUD dan PNF. 9. BAN PAUD dan PNF menetapkan kelulusan asesor dengan menerbitkan Sertifikat Kehadiran, Sertifikat Kelulusan dan Surat Keputusan (SK) Kelulusan. 10. BAP PAUD dan PNF mengirimkan tembusan SK Kelulusan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota sesuai domisili peserta. 11. BAP PAUD dan PNF mengirimkan Sertifikat Kelulusan dan Surat Keputusan (SK) Kelulusan kepada peserta. G. Materi Pelatihan Materi pelatihan meliputi : 1. Kebijakan dan Mekanisme Akreditasi 2. Kode Etik Asesor BAN PAUD dan PNF 3. Kisi-Kisi, Instrumen Akreditasi PAUD, LKP, dan PKBM 4. Sistem Penilaian dan Rubrik Penilaian Akreditasi PAUD, LKP, dan PKBM 5. Pemeriksaan Berkas Awal Permohonan Akreditasi PAUD, LKP, dan PKBM 6. Desk Assessment PAUD, LKP, dan PKBM 7. Visitasi Akreditasi PAUD, LKP, dan PKBM 8. Pengisian FR-AK-04 dan FR-AK-04a PAUD, LKP, dan PKBM 9. Validasi Akreditasi PAUD, LKP, dan PKBM 10. Reviu Materi keseluruhan Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 9

11 H. Penilaian Penilaian dilakukan terhadap peserta, narasumber dan penyelenggaraan pelatihan. 1. Penilaian Peserta bertujuan mengukur kompetensi peserta setelah mengikuti pelatihan. Penilaian dilakukan sejak peserta datang sampai peserta selesai mengikuti semua rangkaian kegiatan pelatihan dan melaksanakan tugas pasca pelatihan. Seluruh penilaian berbasis kompetensi yang harus dimiliki seorang asesor baik teknis maupun non teknis (soft skill), meliputi unsur-unsur yang dinilai dan teknis pelaksanaannya sebagai berikut: a. Kehadiran (10%) : Kedisiplinan, aktivitas dan tanggung jawab (kehadiran dihitung berdasarkan kehadiran per sesi) b. Tugas Individu (35%) : Kesesuaian, ketepatan, kejelasan, keluasan pemahaman, dan ketuntasan dalam penyusunan laporan Tugas Individu ini meliputi 4 jenis dengan bobot nilai sebagai berikut: Pemeriksaan Berkas Awal ( 5% ) Desk Assesment (10%) Visitasi (10%) Validasi (10%) c. Tugas Kelompok (10%) : Kerjasama, komunikasi, inisiatif, kepekaan sosial, dan kontribusi dalam tugas d. Ujian Tulis (20%) : Keberhasilan dalam menyerap pengetahuan (transfer knowledge) dari seluruh narasumber pelatihan e. Simulasi Visitasi (25%) : Teknis Asesmen dan Penyelesaian Laporan Hasil Visitasi sesuai ketentuan 2. Penilaian Narasumber dilakukan oleh peserta pelatihan dengan menggunakan form evaluasi terhadap materi dan metode penyajian. 3. Penilaian terhadap kualitas penyelenggaraan pelatihan dilakukan oleh peserta pelatihan dengan menggunakan Form Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan. Pedoman penilaian sebagaimana terlampir pada Lampiran 4. I. Sertifikat Pelatihan Sertifikat kelulusan diberikan kepada peserta yang memenuhi kriteria lulus dalam evaluasi pelatihan ini. Peserta lulus jika nilai total yang diperoleh 60% dari skor maksimal J. Waktu Pelatihan Pelatihan berlangsung selama 4 (empat) hari penuh dengan total waktu menit. K. Tempat Pelaksanaan Kegiatan Pelatihan Calon Asesor Akreditasi Program dan Satuan PAUD dan PNF dilaksanakan di Ibu Kota Provinsi di seluruh Indonesia. Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 10

12 L. Desain Ruangan Kegiatan Kegiatan memerlukan ruangan yang menampung seluruh peserta (Pleno) dan 3 ruangan berbeda untuk kegiatan 3 (tiga) kelompok PAUD, LKP, PKBM. Luas ruangan kegiatan memadai untuk memfasilitasi kegiatan pemeriksaan yang dilakukan setiap peserta terhadap dokumen usulan asesi M. Pelaksana Penanggung Jawab Kegiatan 1. Penanggung jawab : BAP PAUD dan PNF 2. Pelaksana kegiatan adalah sebagai berikut: 1) Anggota BAN PAUD dan PNF (1 orang), sebagai Narasumber 2) Anggota BAP PAUD dan PNF, sebagai Narasumber dari unsur Asesor yang telah lulus ToT BAN PAUD dan PNF (4 orang) 3) Ketua Panitia Pelatihan Calon Asesor berasal dari Komisi Peningkatan Kompetensi Asesor (KPKA) BAP PAUD dan PNF, dan menjadi salah satu dari Narasumber Anggota BAP PAUD dan PNF 4) Sekretariat BAN PAUD dan PNF/Balitbang Kemdikbud (1 orang), sebagai Supervisor Panitia BAP PAUD dan PNF 5) Panitia Pelaksana sejumlah maksimal 10% dari total peserta kegiatan dari Sekretariat dan Bagian Keuangan BAP PAUD & PNF N. Anggaran Anggaran kegiatan Pelatihan Calon Asesor dibebankan kepada: 1. Untuk Anggota BAN PAUD dan PNF serta Sekretariat BAN PAUD dan PNF/ Balitbang Kemdikbud dibebankan pada anggaran BAN PAUD dan PNF Tahun Untuk seluruh pelaksanaan Pelatihan Calon Asesor diluar pembiayaan Tim dari BAN PAUD dan PNF dibebankan pada anggaran BAP PAUD dan PNF Tahun 2016 dari APBN Balitbang Kemdikbud. G. Perlengkapan Pelatihan Agar kegiatan Pelatihan Calon Asesor berjalan efektif maka terdapat perlengkapan minimal yang wajib dipersiapkan meliputi: 1. Penggandaan materi pelatihan sejumlah peserta 2. Training Kit (ATK) 3. 1 Peserta mendapatkan satu berkas dokumen permohonan akreditasi sebagai media praktek latihan Pemeriksaan Berkas Awal, Desk Assessment, Visitasi dan Validasi 4. Ruangan utama dan ruang pendukung yang menunjang pelaksanaan pelatihan 5. LCD Projector, Layar LCD, Sound System, Laser Pointer, Laptop untuk mengoperasikan presentasi, yang berfungsi dengan baik. Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 11

13 BAB III PENGENDALIAN MUTU A. Tahap Pra Pelaksanaan Ketua Panitia melakukan pengecekan terhadap keberadaan dan kesesuaian dengan panduan untuk hal-hal sebagai berikut; 1) Surat Permohonan pelaksanaan Pelatihan Calon Asesor kepada BAN PAUD dan PNF 2) Surat Jawaban BAN PAUD dan PNF 3) Form-form yang diperlukan saat pelatihan a. Surat kesediaan narasumber b. Surat pernyataan peserta di atas materai Rp bersedia mengikuti penuh waktu c. Form konfirmasi kesediaan peserta dan narasumber melalui telpon d. Presensi peserta e. Presensi narasumber f. Lembar observasi harian peserta g. Form penilaian presentasi FR-AK-04 h. Form evaluasi narasumber i. Form evaluasi kepuasaan pelanggan j. PPK dan BPP mengeluaran anggaran sesuai dengan perencanaan dan aturan yang berlaku. B. Tahap Pelaksanaan 1) Tim registrasi telah siap menempati meja registrasi 2 (dua) jam sebelum acara dimulai 2) Panitia telah menyusun ruangan sesuai dengan disain pelatihan serta menyiapkan perlengkapan dan media presentasi (3 ruang) 3) Peserta dan narasumber mengisi Surat Pernyataan Kesediaan 4) Presensi peserta diisi oleh peserta di awal dan di akhir pada setiap sesi 5) Presensi narasumber diisi pada awal dan akhir sesi 6) Panitia menyiapkan pengaturan ruangan untuk ujian sesuai pedoman yang berlaku 7) Pelaksanaan ujian sesuai dengan rambu-rambu yang berlaku 8) Narasumber dari unsur asesor menginput data seluruh hasil penilaian pelatihan dan menghitung sesuai dengan rambu-rambu penilaian 9) Sekretariat menginput data hal-hal yang berkaitan dengan presensi peserta, absensi narasumber daerah, kepuasan pelanggan, dan penilaian narasumber 10) Narasumber pusat sebagai anggota BAN PAUD dan PNF bersama-sama dengan narasumber unsur asesor menetapkan peserta 11) Panitia menyiapkan penutupan kegiatan pelatihan 12) Narasumber pusat sebagai anggota BAN PAUD dan PNF memonitor dan mensupervisi seluruh kegiatan pelaksanaan pelatihan Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 12

14 C. Tahap Pasca Pelaksanaan 1. BAP PAUD dan PNF melaksanakan rapat evaluasi kegiatan pelatihan dengan narasumber dari unsur asesor dan panitia pelaksana 2. Panitia menyusun laporan kegiatan pelatihan secara rinci mulai dari tahapan persiapan, pelaksanaan, dan pasca pelaksanaan sesuai sistematika laporan 3. Narasumber dari BAN PAUD dan PNF menyusun laporan penugasan dalam pelatihan untuk disampaikan pada Rapat Pleno BAN PAUD dan PNF D. Pelaporan Kegiatan Satu minggu setelah pelatihan, Panitia Pelatihan telah menyampaikan Laporan Pelaksanaan Pelatihan Calon Asesor Akreditasi PAUD dan PNF Tahun 2016 dengan sistematika laporan sebagai berikut: Pendahuluan (latar belakang, tujuan dan manfaat) Pelaksanaan (Pra pelaksanaan, Pelaksanaan, Paska Pelaksanaan) Analisis hasil pelatihan Simpulan Lampiran (format-format yang telah diisi) Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 13

15 BAB III HAK, KEWAJIBAN DAN TATA TERTIB PESERTA A. Hak peserta: 1. Uang transport dari tempat domisili ke lokasi kegiatan 2. Uang harian 3. Penginapan 4. Kit dan materi pelatihan 5. Sertifikat kehadiran (Certificate of Attendance) bagi peserta yang hadir penuh dalam pelatihan 6. Sertifikat Kelulusan Asesor (Certificate of Competence) kepada peserta yang dinyatakan lulus mengikuti pelatihan kompetensi asesor B. Kewajiban Peserta: 1. Mengisi biodata dan Form isian lainnya 2. Menunjukan dokumen portofolio asli dan/atau yang telah dilegalisir (ijasah dan sertifikat) 3. Mengisi daftar hadir yang disediakan oleh panitia pada tiap sesi pelatihan 4. Datang paling lambat lima menit sebelum jadwal yang ditetapkan 5. Mengenakan tanda peserta selama mengikuti pelatihan 6. Mengikuti seluruh acara pelatihan dan pulang setelah acara ditutup 7. Menjaga ketertiban dan suasana yang kondusif selama mengikuti pelatihan 8. Berpartisipasi aktif selama pelatihan secara penuh selama mengikuti pelatihan 9. Mengikuti semua aturan yang telah ditetapkan C. Tata Tertib Peserta Dalam rangka menjaga ketertiban dan keamanan pelatihan kompetensi asesor, setiap peserta pelatihan wajib mentaati tata tertib sebagai berikut : 1. Peserta wajib mengikuti seluruh materi pelatihan di ruang pelatihan minimal 90% dari jumlah Jam Pelatihan (40 JP) 2. Berpakaian rapi dan sopan selama kegiatan pelatihan berlangsung 3. Menerima tamu di ruangan yang telah tersedia (di ruang tamu/lobby hotel) 4. Menjaga barang masing-masing dengan baik. Pihak hotel menyediakan tempat penitipan untuk barang-barang berharga 5. Tidak diperkenankan merokok di ruang sidang, ruang kesekretariatan, ruang makan, dan ruang lain yang ditetapkan oleh Manager Hotel 6. Pengunaan telepon hotel menjadi tanggungan pribadi pemakai 7. Memanfaatkan makanan dan minuman selain yang disediakan panitia menjadi tanggung jawab pribadi peserta 8. Penggunaan jasa laundry di hotel menjadi tanggung jawab pribadi peserta Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 14

16 D. Tata Tertib Ujian Dalam rangka menjaga ketertiban pelaksanaan ujian tulis dalam pelatihan asesor, setiap peserta pelatihan wajib mentaati tata tertib sebagai berikut : 1. Saat ujian diselenggarakan seluruh materi pelatihan, handphone, tas, dll, kecuali alat tulis diletakkan di depan ruangan kelas. 2. Menjawab lembar soal harus sesuai dengan instruksi dari petugas ujian. 3. Bagi peserta yang menyontek dan bekerjasama antar rekan untuk jawaban ujian, lembar jawaban ujiannya tidak dinilai. Jika dipandang perlu hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ujian ini, akan ditentukan lebih lanjut oleh panitia. Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 15

17 BAB IV PENUTUP Penyelenggaraan Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF ini diharapkan dapat berlangsung dengan baik dan sukses sesuai dengan tujuan menghasilkan asesor akreditasi yang kompeten dalam menjalankan tugasnya. Peran serta aktif dan sumbang saran serta kritik yang membangun dari semua peserta dan pihak-pihak yang terkait sangat dibutuhkan untuk penyempurnaan kegiatan pelatihan pada tahap berikutnya. Dengan terlaksananya Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF diharapkan kualitas akreditasi PAUD dan PNF akan semakin meningkat dan pada gilirannya berdampak terhadap kualitas penyelenggaraan PAUD dan PNF dalam rangka turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa. Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 16

18 LAMPIRAN 1 JADWAL KEGIATAN Hari Pertama,... Waktu Topik Kegiatan Registrasi: Laporan kehadiran peserta, pemeriksaan berkas portofolio, mengcopy seluruh Materi Pelatihan Terbaru (Kebijakan, Mekanisme, Instrumen, Rubrik Penilaian, Kode Etik, dll) Pembukaan - Menyanyikan lagu Indonesia Raya - Laporan Ketua Panitia - Sambutan sekaligus membuka Pelatihan Calon Asesor Penjelasan Strategi Pelaksanaan Pelatihan Calon Asesor Pleno Pleno Panitia Nara Sumber / Penanggung Jawab MC MC KPKA BAP PAUD dan PNF BAN PAUD dan PNF BAN PAUD dan PNF Rehat Panitia Kebijakan dan Mekanisme Akreditasi Pleno BAN PAUD dan PNF BAN PAUD dan PNF Ishoma Panitia Lanjutan Kebijakan dan Mekanisme Akreditasi BAN PAUD dan PNF (Tanya Jawab) Pleno BAN PAUD dan PNF Kode Etik Asesor BAN PAUD dan PNF Pleno BAN PAUD dan PNF Reviu tentang materi sebelumnya Narasumber Asesor ToT BAN PAUD & PNF Catatan: dan Rapat Koordinasi Seluruh Tim Pelaksana (BAN PAUD dan PNF, Narasumber Asesor ToT dan Panitia). Hari Kedua,... Waktu Topik Kegiatan Nara Sumber / Penanggung Jawab Kisi-kisi, Instrumen dan Rubrik Akreditasi PAUD & SPK-PAUD Pleno Narasumber Asesor ToT BAN PAUD & PNF Rehat Panitia Kisi-kisi, Instrumen dan Rubrik Akreditasi LKP Pleno Narasumber Asesor ToT BAN PAUD & PNF Kisi-kisi dan Instrumen dan Rubrik Akreditasi PKBM Pleno Narasumber Asesor ToT BAN PAUD & PNF Rehat Panitia Pemeriksaan Berkas Awal Permohonan Akreditasi Kelompok Narasumber Asesor ToT BAN PAUD & PNF Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 17

19 Waktu Topik Kegiatan Desk Assesment dan Form Terkait Desk Assessment (Teori) * Desk Assesment dan Form Terkait Desk Assessment (Praktik) Desk Assesment dan Form Terkait Desk Assessment (Presentasi) Rehat Kelompok Kelompok Kelompok Nara Sumber / Penanggung Jawab 4 (empat) Narasumber Asesor ToT BAN PAUD & PNF Pararel pada Ruang yang Berbeda: Kelompok I (PAUD) Kelompok II (LKP) Kelompok III (PKBM) Visitasi dan Form Terkait Visitasi Kelompok (Teori) Visitasi dan Form Terkait Visitasi Kelompok (Praktik) Reviu tentang materi sebelumnya Pleno Narasumber Asesor ToT BAN PAUD & PNF Hari Ketiga,... Waktu Topik Kegiatan Nara Sumber / Penanggung Jawab Visitasi dan Form Terkait Visitasi (Presentasi) Validasi dan Form Terkait Validasi Kelompok Kelompok 4 (empat) Narasumber-Asesor ToT BAN PAUD & PNF Pararel pada Ruang yang Berbeda: * (Teori) Validasi dan Form Terkait Validasi Kelompok Kelompok I (PAUD) Kelompok II (LKP) (Praktik) Kelompok III (PKBM) Validasi dan Form Terkait Validasi Kelompok (Presentasi) Simulasi Visitasi Pleno Perwakilan: Kelompok PAUD (15 ) Kelompok LKP (15 ) Kelompok PKBM (15 ) Tanggapan terkait Simulasi Visitasi Pleno Tanggapan kelompok Reviu terkait Visitasi Pleno BAN PAUD dan PNF Ishoma Pleno Panitia Reviu Materi Keseluruhan Pleno BAN PAUD dan PNF Pembekalan sebelum ujian tulis Pleno 4 (empat) Narasumber-Asesor ToT BAN PAUD & PNF Pararel pada Ruang yang Berbeda*: Kelompok I (PAUD) Kelompok II (LKP) Kelompok III (PKBM) Persiapan Ujian Tulis Belajar Mandiri Rehat Panitia Ujian Tulis Pleno Narasumber-Asesor ToT BAN PAUD & PNF, Sekretariat BAN PAUD dan PNF dan Panitia Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 18

20 Waktu Topik Kegiatan Nara Sumber / Penanggung Jawab Penilaian Hasil Ujian Tulis Narasumber Asesor ToT BAN PAUD & PNF, Sekretariat BAN Penjelasan Tugas Mandiri Pasca Pelatihan Calon Asesor PAUD dan PNF dan Panitia BAN PAUD dan PNF Catatan: Semua tugas dalam bentuk soft file (FR-AK-02, FR-AK-04, FR-AK-04a) sudah diserahkan ke fasilitator pukul WIB Rapat Koordinasi Seluruh Tim Pelaksana (BAN PAUD dan PNF, Narasumber-Asesor ToT, Asesor Pendamping Kelompok dan Panitia) Hari Keempat,... Waktu Topik Kegiatan Penutupan Laporan Ketua Pelaksana Pengumuman peserta dengan nilai selama kegiatan tatap muka* Kesan dan Pesan Peserta Kesan dan Pesan Narasumber Sambutan sekaligus penutupan Pelatihan Calon Asesor Do a Penyelesaian administrasi dan check Pleno Nara Sumber / Penanggung Jawab KPKA BAP PAUD dan PNF KPKA BAP PAUD dan PNF Perwakilan Peserta Perwakilan Narasumber Asesor ToT BAN PAUD dan PNF/ KPKA BAP PAUD dan PNF Perwakilan Peserta Panitia out Catatan: Nilai selama kegiatan tatap muka adalah seluruh komponen penilaian pelatihan selama 40 Jam Pelatihan Tatap Muka dalam 4 hari pelatihan dan tidak termasuk Tugas Mandiri Simulasi Visitasi ke Lembaga PAUD dan PNF. Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 19

21 Lampiran 2 PEDOMAN PELAKSANAAN PELATIHAN 1. Peserta Pelatihan Calon Asesor dibagi berdasarkan program. Setiap kelompok dalam program yang sama maksimum berjumlah 16 orang. 2. Total peserta berjumlah Setiap kelompok dampingi oleh narasumber yang juga berfungsi sebgai fasilitator. 4. Jumlah kelompok minimal 3 (tiga), yaitu 1) Kelompok 1 (PAUD) 2) Kelompok 2 (LKP) 3) Kelompok 3 (PKBM) 5. Setiap kelompok memilih ketua, sekretaris dan penyaji materi tugas kelompok untuk presentasi di sidang pleno 6. Setiap kelompok dibagi menjadi sub kelompok, dan setiap sub kelompok terdiri dari 2 orang. 7. Setiap sub kelompok akan dibekali oleh panitia dengan berkas akreditasi sesuai dengan programnya. 8. Berdasarkan berkas diterima, masing-masing sub kelompok diminta untuk melaksanakan Desk Assessment 9. Berkas penilaian Desk Assessment diserahkan kepada fasilitator sebelum alokasi waktu presentasi 10. Setelah kelompok menyelesaikan asesmen berkas akreditasi tersebut, lalu diplenokan di kelompoknya masing-masing. Selanjutnya presentasi peserta akan mewakili kelompoknya dalam presentasi pleno 11. Semua kelompok akan memaparkan hasil diskusi dan akan dikritisi oleh kelompok yang lain 12. Berkas akreditasi yang digunakan dalam diskusi harus dijaga keutuhan dan kelengkapannya oleh kelompok pengguna karena merupakan dokumen asesi yang patut dijaga kerahasiaannya 13. Berkas akreditasi harus dikembalikan kepada panitia sesuai dengan kondisi pada saat diterima 14. Soal ujian disiapkan oleh BAN PAUD dan PNF. 15. Semua berkas ujian (soal dan lembar jawaban) harus dikembalikan ke panitia. Lembar soal diserahkan ke anggota BAN PAUD dan PNF untuk dibawa kembali ke kantor BAN PAUD dan PNF Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 20

22 Lampiran 3 SISTEM PENILAIAN BERBASIS KOMPETENSI 1. Penilaian dilakukan berdasarkan standar kompetensi asesor yang telah ditentukan. 2. Penilaian dilakukan dengan persyaratan minimal peserta pelatihan telah mengikuti 90% (36 JP dari Total 40 JP dari seluruh total waktu kegiatan pelatihan) 3. Instrumen penilaian peserta pelatihan terdiri dari : 1) Lembar evaluasi (observasi) peserta pelatihan oleh fasilitator untuk menilai partisipasi aktif dalam kegiatan pelatihan 2) Tes tertulis dengan soal ujian pilihan ganda dan/atau essay 3) Hasil tugas individu 4) Hasil tugas kelompok Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 21

23 Lampiran 4 DAFTAR NARASUMBER No Tema Narasumber Pengampu 1 Kebijakan dan Mekanisme Akreditasi PAUD dan PNF Tahun 2016 Narasumber BAN PAUD dan PNF 2 Kode Etik Asesor BAN PAUD dan PNF Narasumber BAN PAUD dan PNF 3 Strategi Pelaksanaan Pelatihan Narasumber BAN PAUD dan PNF 4 Kisi-kisi, Instrumen dan Rubrik Penilaian Akreditasi PAUD-LKP-PKBM 5 Pemeriksaan Berkas Awal Permohonan Akreditasi PAUD-LKP-PKBM Narasumber Asesor ToT BAN PAUD dan PNF Narasumber Asesor ToT BAN PAUD dan PNF 6 Desk Assesment PAUD-LKP-PKBM Narasumber Asesor ToT BAN PAUD dan PNF 7 Visitasi dan penyusunan laporan visitasi akreditasi PAUD-LKP-PKBM Narasumber Asesor ToT BAN PAUD dan PNF 8 Validasi akreditasi PAUD-LKP-PKBM Narasumber Asesor ToT BAN PAUD dan PNF 9 Praktek Desk Assessment, Visitasi, Validasi Narasumber Asesor ToT BAN PAUD dan PNF 10 Reviu Materi keseluruhan Narasumber BAN PAUD dan PNF Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 22

24 Lampiran 5 URAIAN KERJA 1. Nara Sumber 1) Peraturan Umum a. Hadir di ruangan acara sebelum sesi dimulai b. Menyampaikan materi sesuai jadwal yang ditentukan c. Mengamati kelompok yang berdiskusi sesuai dengan materi yang disampaikan d. Menerima catatan, permasalahan, masukan dan jalannya kerja kelompok dari Narasumber Asesor ToT (Form Isian) untuk dibahas pada waktu tahapan reviu materi e. Koordinasi dengan Narasumber Asesor ToT atas hasil catatan, permasalahan dan masukan yang terjadi pada waktu pembahasan di masing-masing kelompok f. Menjelaskan kembali dan mengelaborasi berdasarkan catatan permasalahan, masukan serta mengelaborasi materi pelatihan sesuai dengan materi yang ditugaskan 2) Peraturan khusus a. Narasumber anggota BAN PAUD dan PNF a) Menjadi narasumber untuk materi, Kebijakan dan Mekanisme Akreditasi PAUD dan PNF, Kode Etik Asesor, Reviu Materi keseluruhan, dan Strategi Pelaksanaan Pelatihan b) Melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan Pelatihan Calon Asesor c) Melakukan penilaian peserta bersama-sama dengan narasumber unsur asesor d) Menyusun laporan singkat dalam bentuk soft copy dan hard copy bersamasama dengan Staf Sekretariat Pendamping dari BAN PAUD dan PNF tentang pelaksanaan Pelatihan Calon Asesor untuk dilaporkan pada Rapat Pleno BAN PAUD dan PNF e) Laporan penugasan sebagai Narasumber Pelatihan paling lambat dilaporkan pada Rapat Pleno di BAN PAUD dan PNF 1 minggu setelah penyelenggaraan pelatihan. b. Narasumber Asesor a) Menjadi narasumber pelatihan b) Melakukan penilaian peserta bersama-sama dengan Anggota BAN PAUD dan PNF c) Menyusun laporan pelaksanaan Pelatihan Calon Asesor Akreditasi PAUD, LKP, dan PKBM. Penyusunan laporan dilakukan bersama-sama dengan Anggota BAP PAUD dan PNF yang ditugaskan dalam kegiatan ini, serta panitia. d) Menjadi fasilitator pendamping kelompok Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 23

25 2. Supervisi 1) Anggota BAN PAUD dan PNF a. Memberikan arahan dan petunjuk pada Narasumber Asesor b. Mengamati, mengawasi dan mencatat kegiatan diskusi kelompok c. Melakukan observasi terhadap Narasumber Asesor, peserta dan jalannya pelatihan di kelompok d. Menerima dan memeriksa hasil kegiatan di kelompok dari Narasumber Asesor 2) Narasumber Asesor/Fasilitator Pendamping Kelompok a. Melakukan gerakan saat pembuka acara (lagu We are the Champion) dan ice break pada waktu-waktu tertentu untuk menyemangati peserta dengan durasi yang singkat dengan frekuensi yang tepat b. Menjelaskan tujuan, target yang dicapai dan mekanisme kerja individu dan kelompok c. Memberi arahan dalam pemilihan ketua dan sekretaris kelompok pada awal pembentukan kelompok d. Memotivasi, memberikan penjelasan serta penguatan kepada Kelompok dan Sub Kelompok serta setiap individu sehingga mampu melakukan dengan benar dalam membuat tugas e. Melakukan penilaian diri dengan menggunakan panduan Form Penilaian Peserta. f. Mencatat permasalahan, masukan dan jalannya kerja kelompok (form) g. Menyerahkan hasil catatan permasalahan, masukan dan jalannya kerja kelompok (form), pada rapat kecil yang diikuti oleh penjelasan kepada narasumber di sesinya. Rapat ini dipimpin oleh narasumber (bila waktu memungkinkan). h. Kegiatan tersebut dilaksanakan sebelum narasumber melakukan elaborasi. i. Mengkoreksi Ujian Tulis pada hari Ke-3 (tiga) pelatihan dimana masing-masing Narasumber Asesor mengkoreksi dari kelompok yang bukan kelompok bimbingannya. j. Hasil Ujian langsung di entry 3) Sekretariat BAN PAUD & PNF dan Sekretariat BAP PAUD & PNF Persiapan Pelatihan 1. Koordinasi Sekretariat BAN PAUD dan PNF dengan Sekretariat BAP PAUD dan PNF tentang teknis pelatihan asesor 2. Koordinasi Sekretariat BAN PAUD dan PNF dengan Sekretariat BAP PAUD dan PNF daftar nama dan jumlah peserta yang akan diundang pada pelatihan 3. Konfirmasi peserta pelatihan asesor oleh Sekretariat BAP PAUD dan PNF 4. Pembuatan surat undangan untuk peserta dan narasumber daerah oleh Sekretariat BAP PAUD dan PNF 5. Menyiapkan materi-materi pelatihan (Instrumen, Rubrik Penilaian, FR-AK-02, FR- AK-04 yang ter-update di website BAN PAUD dan PNF dalam bentuk soft file) Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 24

26 dikirimkan bersamaan dengan surat undangan bersama lembar konfirmasi kehadiran dan surat pernyataan 6. Persiapan dokumen akreditasi yang akan digunakan pada pelatihan asesor sebanyak jumlah peserta dan sesuai dengan program/satuan PAUD dan PNF 7. Pembagian tugas-tugas panitia oleh Ketua Panitia (KPKA) mulai dari pembawa acara, dirijen, penanggung jawab materi, penanggung jawab berkas/dokumen, penanggung jawab perlengkapan, penanggung jawab adm-keuangan (bagian registrasi) 8. Membuat Surat Tugas peserta untuk tugas mandiri simulasi visitasi ke Lembaga PAUD dan PNF Pelaksanaan Pelatihan 1. Penanggung Jawab Perlengkapan: a. Persiapan ruangan kegiatan dalam bentuk pleno dan 3 ruangan untuk kelompok b. Menyiapkan dan memastikan dapat beroperasinya LCD Projector, Layar LCD, Microphone, Laser Pointer, dan Sound System berfungsi baik di setiap sesi c. Menyiapkan ATK yang akan digunakan pada pelatihan asesor d. Menyiapkan laptop dan printer yang akan digunakan pada pelatihan asesor e. Menyiapkan map untuk narasumber yang berisi form penilaian yang akan digunakan dan diberikan kepada setiap narasumber sebelum acara dimulai 2. Penanggung Jawab Materi: a. Bertugas sebagai asisten presentasi narasumber b. Menyiapkan materi-materi pelatihan (Instrumen, Rubrik Penilaian, FR-AK-02, FR-AK-04 yang ter-update di website BAN PAUD dan PNF dalam bentuk soft file) dan langsung dimasukkan dalam 1 laptop c. Meminta kepada narasumber, materi yang akan dipaparkan sebelum acara dimulai dan memastikan sudah ada di dalam 1 laptop 3. Penanggung Jawab Berkas: a. Menyiapkan dan memastikan berkas/dokumen akreditasi yang akan digunakan sudah sesuai dengan jumlah peserta b. Membuat form serah terima berkas 4. Registrasi: a. Menerima kelengkapan administrasi, b. Presensi kedatangan, pembagian kamar (sebelum pembukaan, peserta sebaiknya sudah mendapat kamar) c. Melakukan absensi pada setiap sesi Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 25

27 5. Pembawa Acara: a. Bersama-sama dengan anggota BAP PAUD dan PNF memeriksa rundown acara b. Memimpin lagu Kebangsaan Indonesia Raya c. Menghubungi nara sumber setiap sesi satu (1) jam sebelum sesi dimulai untuk memastikan kehadiran tepat waktu (15 menit sebelum acara pada setiap sesi) d. Memastikan acara kondusif e. Lain-lain yang berkaitan dengan pembawa acara 6. Tanggung Jawab seluruh Sekretariat: a. Mengedarkan dan mengumpulkan kembali form evaluasi nara sumber/ fasilitator dan kepuasan pelanggan dan lain-lain setiap sesi berakhir (dihitung sesuai jumlah peserta) b. Meminta soal ujian dari Anggota BAN PAUD dan PNF 30 menit sebelum ujian berlangsung. Soal ujian yang masih dalam kondisi tertutup rapat dibuka di hadapan peserta ujian. c. Mengedarkan membantu mengawas dan mengumpulkan hasil ujian akhir peserta (dihitung sesuai jumlah peserta) dan lembar jawaban dikelompokkan berdasarkan kelompok diskusi. d. Soal ujian yang telah dihitung dimasukan dalam amplop tertutup dan diserahkan kembali kepada Anggota BAN untuk diserahkan kembali ke BAN PAUD dan PNF u.p. KPKA e. Meminta form-form penilaian yang telah dinilai oleh narasumber f. Merekap hasil penilaian peserta pelatihan Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 26

28 Lampiran 6 FORMAT-FORMAT 1. Format Presensi Peserta, Narasumber dan Pantia 2. Format Penilaian 3. Format Penilaian Fasilitator 4. Format Penilaian Narasumber 5. Format Kepuasan Pelanggan 6. Format Daftar Peserta Pelatihan 7. Format Rekapitulasi Penilaian Peserta Pelatihan Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 27

29 1. Format Presensi Peserta, Narasumber dan Pantia DAFTAR PRESENSI PELATIHAN CALON ASESOR (TEMPAT), (TANGGAL DAN TAHUN PELAKSANAAN) KELOMPOK :... MATERI :... HARI/TANGGAL :... WAKTU :... NO NAMA Tanda Tangan Catatan: Daftar presensi wajib diisi pada setiap sesi, bagi peserta yang tidak hadir tidak diperkenankan untuk menandatangani Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 28

30 2. Format Penilaian LEMBAR PENILAIAN PRESENTASI Kelompok :... PENILAIAN BERKAS PENILAIAN PRESENTASI No Nama Kelengkapan Pengisian Ketepatan Pengisian Alasan Pengisian Catatan Cara Menjelaskan Sistematika Presentasi Jumlah Penilaian: 1. Diisi dengan skor 1 5 dengan kategori : Nilai 1 = sangat kurang ; Nilai 5 = sangat baik 2. Narasumber Asesor di kelompoknya mengisi Format Penilaian dengan Supervisi Anggota BAN PAUD & PNF...,... Penilai, (...) Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 29

31 3. Format Penilaian Fasilitator LEMBAR EVALUASI PENILAIAN TERHADAP NARASUMBER ASESOR PENDAMPING KELOMPOK (FASILITATOR) PELATIHAN CALON ASESOR TAHUN... NAMA FASILITATOR :... No Kegiatan yang dinilai Skor Keterangan 1 Fasilitator hadir tepat waktu Fasilitator membuka diskusi dengan perkenalan Fasilitator memantau dan berada dalam kelompok selama diskusi Fasilitator membantu dalam pembentukan dinamika kelompok yang baik Fasilitator mengingatkan Kalau topik diskusi menyimpang dari topik Fasilitator memberikan pencerahan kepada kelompok tanpa sikap menggurui Fasilitator tidak mendominasi diskusi kelompok Fasilitator memberi umpan balik kepada peserta pelatihan pada akhir diskusi Fasilitator menutup diskusi dengan ucapan terima kasih Fasilitator menjelaskan dengan baik Saran : Pengisian kolom keterangan a. Hanya diisi apabila terdapat suatu keadaan yang tidak termasuk dalam komponen yang dinilai namun menurut anda sangat perlu untuk diperhitungkan b. Diisi apabila terdapat hal yang tidak terduga yang dapat mengganggu kinerja Fasilitator seperti adanya peserta yang sakit, gangguan listrik, dll Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 30

32 4. Format Penilaian Narasumber EVALUASI NARASUMBER PELATIHAN CALON ASESOR TAHUN... Nama Narasumber Materi yang disajikan : :. Untuk perbaikan penyelenggaraan Diklat di masa yang akan datang, kami mohon para peserta memberikan umpan balik (penilaian) terhadap PERFORMANSI NARASUMBER PELATIHAN dengan memberi tanda check ( ) pada kolom angka: 5 (sangat baik), 4 (baik), 3 (cukup), 2 (kurang), 1 (sangat kurang) NO PERNYATAAN 1. Narasumber menyampaikan tujuan pembelajaran kepada peserta 2. Materi yang disampaikan narasumber relevan dengan tujuan pelatihan 3. Materi yang disampaikan narasumber relatif baru (update) 4. Materi yang disampaikan dipahami dengan baik 5. Keluasan dan kedalaman materi yang disampaikan narasumber memadai dengan waktu yang tersedia 6. Keluasan dan kedalaman materi yang disampaikan narasumber memadai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai 7. Narasumber menguasai materi yang disampaikan 8. Narasumber menggunakan metode yang sesuai dengan materi dan tujuan pembelajaran 9. Narasumber menguasai metode yang digunakan 10. Narasumber memberikan kesempatan yang cukup kepada peserta untuk bertanya, menanggapi, dan mengemukakan pendapat terhadap materi yang disajikan 11. Narasumber menggunakan media pembelajaran yang menarik dan mendukung penyampaian materi 12. Narasumber mengusai penggunaan media untuk penyampaian materi 13. Narasumber mengelola kelas dengan efektif 14. Narasumber memberikan respon positif terhadap tanggapan, pertanyaan dan gagasan peserta 15 Narasumber menggunakan bahasa yang komunikatif 16 Narasumber bersikap sopan dan santun dalam berbicara SKOR Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 31

33 5. Format Penilaian Kepuasan Pelanggan KEPUASAN PELANGGAN PELATIHAN CALON ASESOR TAHUN... Untuk perbaikan penyelenggaraan Pelatihan di masa yang akan datang, kami mohon para peserta memberikan umpan balik berupa penilaian terhadap KEPUASAN PELANGGAN dengan cara : Berilah tanda check ( ) pada kolom angka: 5 (sangat baik), 4 (baik), 3 (cukup), 2 (kurang), 1 (sangat kurang) NO INDIKATOR SUB INDIKATOR A. Pemanggilan Peserta Undangan diterima peserta tepat waktu Isi undangan jelas dan mudah dipahami B. Kepanitiaan Proses penerimaan peserta Pembagian atribut, ATK dan Materi memadai Pelayanan panitia memuaskan Pelayanan administrasi baik Pelayanan administrasi keuangan baik Susunan acara dilaksanakan dengan baik C. Fasilitas Tempat dan Waktu Menu konsumsi bervariasi Ruang sidang dan kelas untuk pelaksanaan representatif Lingkungan tempat pelatihan nyaman Pembagian kamar/akomodasi baik Kamar representatif sebagai tempat istirahat Kamar representatif sebagai tempat belajar Waktu/lamanya pelatihan cukup memadai Kegiatan dilakukan sesuai jadwal D. Sajian Materi Materi yang disajikan sesuai dengan tugas Materi yang disajikan update dengan perkembangan akreditasi PAUD dan PNF Materi/makalah dikemas dengan baik Makalah yang disampaikan penyaji materi memberikan inspirasi Materi yang disajikan bermanfaat E. Penyaji/Narasumber Penyaji/narasumber sesuai dengan bidang keahliannya Performansi penyaji menyenangkan/tidak membosankan Penyaji memberikan cukup kesempatan untuk bertanya Pemaparan materi jelas dan mudah diterima Penyaji memanfaatkan media presentasi SKOR Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 32

34 6. Format Daftar Peserta Pelatihan DAFTAR PESERTA PELATIHAN CALON ASESOR BAN PAUD DAN PNF No Nama Kab/Kota Program/ Satuan Jenis Kelamin No.Telepon/ HP Pelatihan Calon Asesor BAN PAUD dan PNF 33

35 7. Format Rekapitulasi Penilaian Peserta Pelatihan REKAPITULASI PENILAIAN PELATIHAN CALON ASESOR BAN PAUD DAN PNF No Nama Kab/Kota Kelompok Partisipasi, Disiplin dan Etika (10%) NM NK (a) Pemeriksaan Berkas Awal (5%) Desk Assessment (10%) NM NK (b) NM Visitasi (10%) NK (c) Validasi (10%) NM NK (d) NM Penilaian Kelompok (10%) NK (e) Ujian Tulis (20%) NM NK (f) A. Total Nilai Tatap Muka (75%) B. Tugas Mandiri Pasca Pelatihan (25%) Total Nilai (A+B) (a+b+ c+d+ e+f) (g)

36 Catatan: NM = Nilai Mentah NK = Nilai Konversi NK = NM x Persentase Bobot Nilai Contoh: NM Desk Assessment = 70 Bobot Nilai Desk Assessment = 10% Maka Nilai Konversi = 70 x 10% = 7

PANDUAN PELATIHAN ASESOR AKREDITASI BADAN AKREDITASI NASIONAL TAHUN 2017 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL

PANDUAN PELATIHAN ASESOR AKREDITASI BADAN AKREDITASI NASIONAL TAHUN 2017 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL PANDUAN PELATIHAN ASESOR AKREDITASI BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL TAHUN 2017 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL

Lebih terperinci

PANDUAN VALIDASI DAN VERIFIKASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2017

PANDUAN VALIDASI DAN VERIFIKASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2017 PANDUAN VALIDASI DAN VERIFIKASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2017 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2017

Lebih terperinci

PANDUAN DESK ASSESSMENT PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016

PANDUAN DESK ASSESSMENT PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 PANDUAN DESK ASSESSMENT PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN TAHUN 2016 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL (BAN PAUD DAN ) TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Pada Tahun Anggaran

Lebih terperinci

PANDUAN PENYUSUNAN PROFIL HASIL AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016

PANDUAN PENYUSUNAN PROFIL HASIL AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 PANDUAN PENYUSUNAN PROFIL HASIL AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Secara nasional,

Lebih terperinci

PANDUAN PENETAPAN STATUS AKREDITASI DAN PENERBITAN SERTIFIKAT AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016

PANDUAN PENETAPAN STATUS AKREDITASI DAN PENERBITAN SERTIFIKAT AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 PANDUAN PENETAPAN STATUS AKREDITASI DAN PENERBITAN SERTIFIKAT AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL (BAN PAUD

Lebih terperinci

Panduan Pelaksanaan Penilaian Dokumen Akreditasi (Desk Assessment) POKJA Provinsi Lampung Tahun 2015

Panduan Pelaksanaan Penilaian Dokumen Akreditasi (Desk Assessment) POKJA Provinsi Lampung Tahun 2015 Panduan Pelaksanaan Penilaian Dokumen Akreditasi (Desk Assessment) POKJA Provinsi Tahun 2015 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NONFORMAL TAHUN 2015 KATA PENGANTAR Pada tahun 2015 BAN-PNF melakukan penilaian

Lebih terperinci

PANDUAN VISITASI AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2017

PANDUAN VISITASI AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2017 PANDUAN VISITASI AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2017 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2017 KATA

Lebih terperinci

PANDUAN SOSIALISASI DAN LOKAKARYA AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2016

PANDUAN SOSIALISASI DAN LOKAKARYA AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2016 PANDUAN SOSIALISASI DAN LOKAKARYA AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2016 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL

Lebih terperinci

PANDUAN PEMERIKSAAN BERKAS AWAL PERMOHONAN AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016

PANDUAN PEMERIKSAAN BERKAS AWAL PERMOHONAN AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 PANDUAN PEMERIKSAAN BERKAS AWAL PERMOHONAN AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL (BAN PAUD DAN PNF) TAHUN 2016

Lebih terperinci

PANDUAN REKRUTMEN DAN TATA KERJA SEKRETARIAT BADAN AKREDITASI PROVINSI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL SAMBUTAN KETUA

PANDUAN REKRUTMEN DAN TATA KERJA SEKRETARIAT BADAN AKREDITASI PROVINSI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL SAMBUTAN KETUA SAMBUTAN KETUA BADAN AKREDITASI NASIONAL Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Non Formal (PNF) memiliki peran yang sangat besar dalam memenuhi hak pendidikan sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang

Lebih terperinci

PANDUAN EVALUASI KEPUASAN PELANGGAN BAN PAUD DAN PNF

PANDUAN EVALUASI KEPUASAN PELANGGAN BAN PAUD DAN PNF PANDUAN EVALUASI KEPUASAN PELANGGAN BAN PAUD DAN PNF BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2016 KATA PENGANTAR PANDUAN EVALUASI

Lebih terperinci

Panduan Pelaksanaan Validasi Akreditasi POKJA PNF Provinsi Tahun 2015

Panduan Pelaksanaan Validasi Akreditasi POKJA PNF Provinsi Tahun 2015 Panduan Pelaksanaan Validasi Akreditasi POKJA PNF Provinsi Tahun 2015 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NONFORMAL ( BAN - PNF ) 1 KATA PENGANTAR BAN-PNF pada tahun 2015 melakukan penilaian akreditasi

Lebih terperinci

PEDOMAN PEMBENTUKAN DAN TATA KELOLA POKJA AKREDITASI PAUD DAN PNF KABUPATEN/KOTA

PEDOMAN PEMBENTUKAN DAN TATA KELOLA POKJA AKREDITASI PAUD DAN PNF KABUPATEN/KOTA SAMBUTAN KETUA BADAN AKREDITASI NASIONAL Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Non Formal (PNF) memiliki peran yang sangat besar dalam memenuhi hak pendidikan sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN SUPERVISI SATUAN PAUD DAN DIKMAS

PANDUAN PELAKSANAAN SUPERVISI SATUAN PAUD DAN DIKMAS PANDUAN PELAKSANAAN SUPERVISI SATUAN PAUD DAN DIKMAS PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT JAWA BARAT 2017 KATA PENGANTAR Pengembangan Satuan Pendidikan PAUD dan Dikmas

Lebih terperinci

PANDUAN SUPERVISI AKREDITASI OLEH BAP PAUD DAN PNF

PANDUAN SUPERVISI AKREDITASI OLEH BAP PAUD DAN PNF PANDUAN SUPERVISI AKREDITASI OLEH BAP PAUD DAN PNF BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL Sekretariat: Komplek Ditjen Dikdasmen Kemdikbud Gedung F Lantai 2 Jl. RS

Lebih terperinci

PANDUAN EVALUASI KINERJA BAP PAUD DAN PNF

PANDUAN EVALUASI KINERJA BAP PAUD DAN PNF PANDUAN EVALUASI KINERJA BAP PAUD DAN PNF BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2017 KATA PENGANTAR Undang-Undang Republik

Lebih terperinci

KEPUTUSAN BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL ( BAN PAUD DAN PNF ) NOMOR 008/K/SK/LL/2016

KEPUTUSAN BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL ( BAN PAUD DAN PNF ) NOMOR 008/K/SK/LL/2016 KEPUTUSAN BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL ( BAN PAUD DAN PNF ) NOMOR 008/K/SK/LL/2016 TENTANG KODE ETIK BAN PAUD DAN PNF DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BADAN

Lebih terperinci

ORIENTASI RAKORNAS BAP PAUD DAN PNF TAHUN 2017

ORIENTASI RAKORNAS BAP PAUD DAN PNF TAHUN 2017 ORIENTASI RAKORNAS BAP PAUD DAN PNF TAHUN 2017 STRUKTUR ORGANISASI BAN & BAP PAUD dan PNF ADMIN KEU. BAN PAUD dan PNF - Ketua - Sekretaris - Anggota SEKRETARIAT KOMISI RENBANG KOMISI PENINGKATAN KOMPETENSI

Lebih terperinci

PANDUAN PENANGANAN KELUHAN PELANGGAN BAN PAUD DAN PNF

PANDUAN PENANGANAN KELUHAN PELANGGAN BAN PAUD DAN PNF PANDUAN PENANGANAN KELUHAN PELANGGAN BAN PAUD DAN PNF BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2016 KATA PENGANTAR PANDUAN PENANGANAN

Lebih terperinci

PEMBEKALAN VALIDASI & VERIFIKASI DI BAP PAUD dan PNF TAHUN 2017

PEMBEKALAN VALIDASI & VERIFIKASI DI BAP PAUD dan PNF TAHUN 2017 PEMBEKALAN VALIDASI & VERIFIKASI DI BAP PAUD dan PNF TAHUN 2017 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL Komplek Direktorat Jenderal Dikdasmen Kemdikbud Gedung F Lantai

Lebih terperinci

PANDUAN PERMOHONAN AKREDITASI ULANG PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016

PANDUAN PERMOHONAN AKREDITASI ULANG PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 PANDUAN PERMOHONAN AKREDITASI ULANG PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL (BAN PAUD DAN PNF) TAHUN 2016 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

PANDUAN BANDING ATAS HASIL AKREDITASI BAN PAUD DAN PNF

PANDUAN BANDING ATAS HASIL AKREDITASI BAN PAUD DAN PNF PANDUAN BANDING ATAS HASIL AKREDITASI BAN PAUD DAN PNF BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2016 KATA PENGANTAR Pada Tahun

Lebih terperinci

PANDUAN PERMOHONAN AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016

PANDUAN PERMOHONAN AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 PANDUAN PERMOHONAN AKREDITASI PROGRAM DAN SATUAN PAUD DAN PNF TAHUN 2016 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL (BAN PAUD DAN PNF) TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Pada Tahun

Lebih terperinci

PANDUAN RAPAT BERKALA BAP PAUD DAN PNF

PANDUAN RAPAT BERKALA BAP PAUD DAN PNF PANDUAN RAPAT BERKALA BAP PAUD DAN PNF BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2016 KATA PENGANTAR Undang-Undang Republik Indonesia

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Panduan Rapat Program Akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal

KATA PENGANTAR. Panduan Rapat Program Akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal KATA PENGANTAR Upaya pemerataan layanan, pemerataan mutu, dan peningkatan mutu pendidikan terus dikembangkan di Indonesia melalui berbagai strategi, salah satunya melalui akreditasi satuan dan program,

Lebih terperinci

A. Tujuan Pelatihan Asesor

A. Tujuan Pelatihan Asesor Pelatihan asesor akreditasi sekolah/madrasah yang selanjutnya disebut sebagai pelatihan asesor adalah serangkaian kegiatan pelatihan bagi para calon asesor yang akan melaksanakan visitasi ke sekolah/madrasah

Lebih terperinci

PANDUAN RAPAT KOORDINASI DAERAH POKJA PAUD DAN PNF

PANDUAN RAPAT KOORDINASI DAERAH POKJA PAUD DAN PNF PANDUAN RAPAT KOORDINASI DAERAH POKJA PAUD DAN PNF BADAN AKREDITASI PROPINSI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2016 KATA PENGANTAR Peraturan Pemerintah

Lebih terperinci

PEDOMAN PEMBENTUKAN DAN PENGELOLAAN KELOMPOK KERJA AKREDITASI PNF PROVINSI SAMBUTAN KETUA BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL

PEDOMAN PEMBENTUKAN DAN PENGELOLAAN KELOMPOK KERJA AKREDITASI PNF PROVINSI SAMBUTAN KETUA BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL SAMBUTAN KETUA BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL PEDOMAN PEMBENTUKAN DAN PENGELOLAAN KELOMPOK KERJA AKREDITASI PNF PROVINSI BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL 2014 1 Pendidikan

Lebih terperinci

PEDOMAN SURVEILEN PROGRAM DAN SATUAN PENDIDIKAN NON FORMAL TERAKREDITASI TAHUN 2015

PEDOMAN SURVEILEN PROGRAM DAN SATUAN PENDIDIKAN NON FORMAL TERAKREDITASI TAHUN 2015 KATA PENGANTAR PEDOMAN SURVEILEN PROGRAM DAN SATUAN PENDIDIKAN NON FORMAL TERAKREDITASI TAHUN 2015 Akreditasi program dan satuan PNF adalah salah satu tugas pokok BAN PNF. Kegiatan akreditasi tersebut

Lebih terperinci

KODE ETIK BAN PAUD DAN PNF FINAL/ 01 MARET 2017

KODE ETIK BAN PAUD DAN PNF FINAL/ 01 MARET 2017 FINAL/ 01 MARET 2017 KODE ETIK BAN PAUD DAN PNF BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL (BAN PAUD DAN PNF) 1. PENGERTIAN KODE ETIK BAN PAUD DAN PNF Pedoman tentang

Lebih terperinci

Panduan Pelaksanaan Visitasi Akreditasi Tahun 2014 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2014

Panduan Pelaksanaan Visitasi Akreditasi Tahun 2014 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2014 Panduan Pelaksanaan Visitasi Akreditasi Tahun 2014 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2014 1 KATA PENGANTAR BAN-PNF pada tahun 2014 melakukan penilaian akreditasi terhadap 920 Program

Lebih terperinci

INFORMASI PRA KEGIATAN PELATIHAN PEKERTI DAN AA

INFORMASI PRA KEGIATAN PELATIHAN PEKERTI DAN AA INFORMASI PRA KEGIATAN PELATIHAN PEKERTI DAN AA Contact Person : Matari 085230063681 Agung 085259128331 Santi 082132313221 PELAKSANA KEGIATAN PERGURUAN TINGGI SWASTA DI LINGKUNGAN KOPERTIS WILAYAH VII

Lebih terperinci

MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA

MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR M.HH-03.PP.01.02 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN BIMBINGAN TEKNIK PENYUSUNAN PERATURAN

Lebih terperinci

PANDUAN PELATIHAN AUDITOR MUTU INTERNAL

PANDUAN PELATIHAN AUDITOR MUTU INTERNAL PANDUAN PELATIHAN AUDITOR MUTU INTERNAL BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pengembangan sistem penjaminan mutu internal merupakan langkah strategis untuk meningkatkan mutu perguruan tinggi. Dengan diundangkannya

Lebih terperinci

Langkah Ke-1 PENETAPAN SASARAN AKREDITASI SEKOLAH/MADRASAH Langkah Ke-2 PENETAPAN SEKOLAH/MADRASAH SASARAN VISITASI DAN PENUGASAN ASESOR...

Langkah Ke-1 PENETAPAN SASARAN AKREDITASI SEKOLAH/MADRASAH Langkah Ke-2 PENETAPAN SEKOLAH/MADRASAH SASARAN VISITASI DAN PENUGASAN ASESOR... Langkah Ke-1 PENETAPAN SASARAN AKREDITASI SEKOLAH/MADRASAH... 1 Langkah Ke-2 PENETAPAN SEKOLAH/MADRASAH SASARAN VISITASI DAN PENUGASAN ASESOR... 5 Langkah Ke-3 VISITASI KE SEKOLAH/MADRASAH... 13 Langkah

Lebih terperinci

PEDOMAN DIKLAT TUTOR INTI

PEDOMAN DIKLAT TUTOR INTI PEDOMAN DIKLAT TUTOR INTI DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DIREKTORAT PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN NONFORMAL TAHUN 2009

Lebih terperinci

BAB 1 TAHAP-TAHAP PROSES KERJAAKREDITASI

BAB 1 TAHAP-TAHAP PROSES KERJAAKREDITASI BAB 1 TAHAP-TAHAP PROSES KERJAAKREDITASI NO. Waktu TAHAPAN AKREDITASI I. PERSIAPAN 1-18 s/d-12 Dua belas (12) s/d 18 bulan sebelum masa berlaku akreditasi berakhir, Sekretariat LAM-PTKes memberitahu program

Lebih terperinci

PANDUAN SELEKSI FASILITATOR KEGIATAN REHABILITASI DAN REKONSTRUKSI SEKTOR PERMUKIMAN BERBASIS MASYARAKAT (RELOKASI) PASCA BENCANA BANJIR MANADO

PANDUAN SELEKSI FASILITATOR KEGIATAN REHABILITASI DAN REKONSTRUKSI SEKTOR PERMUKIMAN BERBASIS MASYARAKAT (RELOKASI) PASCA BENCANA BANJIR MANADO 1 PANDUAN SELEKSI FASILITATOR KEGIATAN REHABILITASI DAN REKONSTRUKSI SEKTOR PERMUKIMAN BERBASIS MASYARAKAT (RELOKASI) PASCA BENCANA BANJIR MANADO TAHUN ANGGARAN 2015 A. LATAR BELAKANG Dalam rangka menjaga

Lebih terperinci

AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI)

AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI) AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI) Titiek Widyastuti Bidang Penjaminan Mutu Internal Badan Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta AMAI-PRODI Apa itu AMAI? Untuk apa dilakukan AMAI? Siapa

Lebih terperinci

S O P PEMBERIAN SERTIFIKAT KOMPETENSI

S O P PEMBERIAN SERTIFIKAT KOMPETENSI Halaman : 1 / 10 1 Tujuan : Melakukan pengendalian dan memastikan terlaksananya proses sertifikasi kompetensi sampai dengan pemberian sertifikasi kompetensi kepada peserta 2 Ruang lingkup : Meliputi prosedur

Lebih terperinci

LAMPIRAN 9. (Halaman 1-7)

LAMPIRAN 9. (Halaman 1-7) LAMPIRAN 9 (Halaman 1-7) PROSEDUR PELAKSANAAN AKREDITASI LAM-PTKes DAFTAR ISI I. Prosedur Pelaksanaan Fasilitasi LAM-PTKes... 1 II. Prosedur Pelaksanaan Asesmen Kecukupan Program Studi LAM-PTKes... 2 III.

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN IN-SERVICE LEARNING 1

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN IN-SERVICE LEARNING 1 PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN IN-SERVICE LEARNING 1 PROGRAM PENYIAPAN CALON KEPALA SEKOLAH TAHUN 2012 LEMBAGA PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN KEPALA SEKOLAH KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2011 i Pelaksanaan

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PROSES SERTIFIKASI

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PROSES SERTIFIKASI 1/20 DIBUAT OLEH KASUBBAG SERTIFIKASI DISAHKAN OLEH KA LSP TITA MEITIA, S.Sos., M.Pd. AKBP NRP. 61050330 Drs. SUROTO, M.Si. KOMBES POL. NRP.65040678 1. Tujuan Untuk memastikan seluruh kegiatan proses sertifikasi

Lebih terperinci

PANDUAN TATA KELOLA BADAN AKREDITASI PROVINSI PAUD DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2017

PANDUAN TATA KELOLA BADAN AKREDITASI PROVINSI PAUD DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2017 PANDUAN TATA KELOLA BADAN AKREDITASI PROVINSI PAUD DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2017 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Lebih terperinci

PANDUAN RAPAT KOORDINASI KELOMPOK KERJA AKREDITASI PNF PROVINSI TAHUN 2014

PANDUAN RAPAT KOORDINASI KELOMPOK KERJA AKREDITASI PNF PROVINSI TAHUN 2014 PANDUAN RAPAT KOORDINASI KELOMPOK KERJA AKREDITASI PNF PROVINSI TAHUN 2014 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NONFORMAL 2014 KATA PENGANTAR RAKOR POKJA AKREDITASI PNF PROVINSI SE INDONESIA Undang-Undang

Lebih terperinci

KERJA PRAKTIK. 2. ACUAN NORMATIF Panduan ini disusun dengan mengacu pada : 1. Kurikulum Program Studi Fakultas MIPA Unlam tahun 2007.

KERJA PRAKTIK. 2. ACUAN NORMATIF Panduan ini disusun dengan mengacu pada : 1. Kurikulum Program Studi Fakultas MIPA Unlam tahun 2007. PENDAHULUAN Untuk memenuhi dan menjawab tantangan pasar kerja serta menyiapkan mahasiswa akrab dan mengetahui seluk beluk dunia kerja, maka Fakultas MIPA UNLAM melakukan pembinaan terhadap mahasiswa melalui

Lebih terperinci

Jakarta, 16 November 2017 Ketua Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal. Dr. Ing. Ir. Boedi Darma Sidi, MSA.

Jakarta, 16 November 2017 Ketua Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal. Dr. Ing. Ir. Boedi Darma Sidi, MSA. 1 KATA PENGANTAR Akreditasi adalah penilaian kelayakan program dalam satuan pendidikan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan dan merupakan bagian dari upaya penjaminan dan pengendalian mutu pendidikan

Lebih terperinci

INSTRUKSI KERJA BIDANG AKADEMIK, KEMAHASISWAAN, KEUANGAN, KEPEGAWAIAN DAN TATA KELOLA

INSTRUKSI KERJA BIDANG AKADEMIK, KEMAHASISWAAN, KEUANGAN, KEPEGAWAIAN DAN TATA KELOLA INSTRUKSI KERJA BIDANG AKADEMIK, KEMAHASISWAAN, KEUANGAN, KEPEGAWAIAN DAN TATA KELOLA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2016 17 DAFTAR ISI IK. Pendaftaran PKL 1 IK. Pengajuan Mitra PKL 3

Lebih terperinci

PANDUAN RAPAT KOORDINASI KELOMPOK KERJA AKREDITASI PNF PROVINSI TAHUN 2015

PANDUAN RAPAT KOORDINASI KELOMPOK KERJA AKREDITASI PNF PROVINSI TAHUN 2015 PANDUAN RAPAT KOORDINASI KELOMPOK KERJA AKREDITASI PNF PROVINSI TAHUN 2015 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NONFORMAL 2015 KATA PENGANTAR RAKOR POKJA AKREDITASI PNF PROVINSI SE-INDONESIA Undang-Undang

Lebih terperinci

BADAN AKREDITASI SEKOLAH/MADRASAH (BAP-S/M) D.I. YOGYAKARTA. PENGUMUMAN SELEKSI CALON PESERTA PELATIHAN ASESOR AKREDITASI (Jenjang SD/MI)

BADAN AKREDITASI SEKOLAH/MADRASAH (BAP-S/M) D.I. YOGYAKARTA. PENGUMUMAN SELEKSI CALON PESERTA PELATIHAN ASESOR AKREDITASI (Jenjang SD/MI) Syarat Pendaftar : BADAN AKREDITASI SEKOLAH/MADRASAH (BAP-S/M) D.I. YOGYAKARTA PENGUMUMAN SELEKSI CALON PESERTA PELATIHAN ASESOR AKREDITASI (Jenjang SD/MI) 1. Pendidikan minimal Sarjana (S1)/ sederajat/diutamakan

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAKSANAAN KEGIATAN AKREDITASI PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2011

PEDOMAN PELAKSANAAN KEGIATAN AKREDITASI PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2011 KATA PENGANTAR PEDOMAN PELAKSANAAN KEGIATAN AKREDITASI PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2011 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL Sekretariat: Kompleks Ditjen Mandikdasmen Gedung F Lantai 2 Jl. R.S.

Lebih terperinci

MEKANISME AKREDITASI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL TAHUN 2018

MEKANISME AKREDITASI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL TAHUN 2018 MEKANISME AKREDITASI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL TAHUN 2018 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL Cakupan Materi 1. Mekanisme Akreditasi 2.Perangkat

Lebih terperinci

AKREDITASI PERGURUAN TINGGI TERBUKA JARAK JAUH

AKREDITASI PERGURUAN TINGGI TERBUKA JARAK JAUH Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 9 Tahun 2017 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi Terbuka Jarak Jauh BAN-PT AKREDITASI PERGURUAN TINGGI TERBUKA JARAK JAUH BUKU

Lebih terperinci

2.1 Tahapan Monev Ringkasan tentang rangkaian kegiatan monev PKM ditunjukkan dalam Tabel 1.

2.1 Tahapan Monev Ringkasan tentang rangkaian kegiatan monev PKM ditunjukkan dalam Tabel 1. PRAKATA Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu program yang dilaksanakan Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (Ditbelmawa ) untuk

Lebih terperinci

PANDUAN RAPAT KOORDINASI NASIONAL BADAN AKREDITASI PROVINSI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2017

PANDUAN RAPAT KOORDINASI NASIONAL BADAN AKREDITASI PROVINSI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2017 PANDUAN RAPAT KOORDINASI NASIONAL BADAN AKREDITASI PROVINSI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2017 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL Komplek

Lebih terperinci

Petunjuk Teknis Pelaksanaan In Service Learning 1 Tahun 2012

Petunjuk Teknis Pelaksanaan In Service Learning 1 Tahun 2012 i Pelaksanaan In Service Learning 1 Tahun 2012 LPPKS INDONESIA 2013 ii Pelaksanaan In-Service Learning 1 Diklat Calon Kepala Sekolah/Madrasah Tahun 2013 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat

Lebih terperinci

PELATIHAN PELATIH ASESOR (PPA)

PELATIHAN PELATIH ASESOR (PPA) PELATIHAN PELATIH ASESOR (PPA) A. LATAR BELAKANG Akreditasi sekolah/madrasah adalah suatu kegiatan penilaian kelayakan suatu sekolah/madrasah berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan dan dilakukan oleh

Lebih terperinci

5. PROSES KERJA AKREDITASI LAM-PTKes

5. PROSES KERJA AKREDITASI LAM-PTKes 5. PROSES KERJA AKREDITASI LAM-PTKes Proses Kerja Akreditasi LAM-PTKes terdiri atas 6 tahap sebagai berikut : 1. Tahap Persiapan 2. Tahap Asesmen Kecukupan / Desk Evaluation 3. Tahap Asesmen Lapangan /

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Manjilala

PENDAHULUAN. Manjilala PENDAHULUAN Manjilala www.gizimu.wordpress.com PENDAHULUAN Selama ini Kader Posyandu lebih sering menjadi pelaksana kegiatan saja, bukan pengelola Posyandu. Pengelola Posyandu artinya bukan hanya melaksanakan

Lebih terperinci

K O M I S I I N F O R M A S I

K O M I S I I N F O R M A S I K O M I S I I N F O R M A S I PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN TATA TERTIB KOMISI INFORMASI PROVINSI KEPULAUAN RIAU BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan: 1. Komisi Informasi

Lebih terperinci

PEDOMAN SURVEILEN PROGRAM DAN SATUAN PENDIDIKAN NON FORMAL TERAKREDITASI TAHUN 2014

PEDOMAN SURVEILEN PROGRAM DAN SATUAN PENDIDIKAN NON FORMAL TERAKREDITASI TAHUN 2014 KATA PENGANTAR PEDOMAN SURVEILEN PROGRAM DAN SATUAN PENDIDIKAN NON FORMAL TERAKREDITASI TAHUN 2014 Akreditasi program dan satuan PNF adalah salah satu tugas pokok BAN PNF. Akreditasi terhadap program PNF

Lebih terperinci

AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI)

AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI) AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI) Titiek Widyastuti Bidang Penjaminan Mutu Internal Badan Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta AMAI-PRODI Apa itu AMAI? Untuk apa dilakukan AMAI? Siapa

Lebih terperinci

LEMBAGA AKREDITASI MANDIRI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN

LEMBAGA AKREDITASI MANDIRI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN LEMBAGA AKREDITASI MANDIRI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN PROSES AKREDITASI ONLINE (IT BASED). TIM PENILAI TERDIRI ATAS : FASILITATOR, ASESOR, DAN VALIDATOR. TIM FASILITATOR : 1 ORANG UNTUK 1 PRODI TIM ASESOR

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN DIKLAT TEKNIS PENDAMPINGAN SERTIFIKASI ORGANIK TANAMAN PANGAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016

PETUNJUK PELAKSANAAN DIKLAT TEKNIS PENDAMPINGAN SERTIFIKASI ORGANIK TANAMAN PANGAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016 PETUNJUK PELAKSANAAN DIKLAT TEKNIS PENDAMPINGAN SERTIFIKASI ORGANIK TANAMAN PANGAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016 I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Sertifikasi organik adalah rangkaian kegiatan penerbitan

Lebih terperinci

GURU PEMBELAJAR PEDOMAN PENJAMINAN MUTU

GURU PEMBELAJAR PEDOMAN PENJAMINAN MUTU GURU PEMBELAJAR PEDOMAN PENJAMINAN MUTU PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2016 KATA

Lebih terperinci

KATA SAMBUTAN. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

KATA SAMBUTAN. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dewasa ini pendekatan Pelatihan dan Penilaian Berbasis Kompetensi telah berkembang

Lebih terperinci

PEDOMAN. ToT PENILAI KINERJA GURU Tim Inti Provinsi dan Tim Inti Kabupaten

PEDOMAN. ToT PENILAI KINERJA GURU Tim Inti Provinsi dan Tim Inti Kabupaten PEDOMAN ToT PENILAI KINERJA GURU Tim Inti Provinsi dan Tim Inti Kabupaten PROGRAM BETTER EDUCATION TROUGH REFORMED MANAJEMEN TEACHER UPGRADING (BERMUTU) KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL TAHUN 2011 PEDOMAN

Lebih terperinci

KETENTUAN UMUM (TERM OF REFERENCE): LOMBA PENULISAN KREATIFITAS MASYARAKAT V TAHUN 2017

KETENTUAN UMUM (TERM OF REFERENCE): LOMBA PENULISAN KREATIFITAS MASYARAKAT V TAHUN 2017 KETENTUAN UMUM (TERM OF REFERENCE): LOMBA PENULISAN KREATIFITAS MASYARAKAT V TAHUN 2017 Salam inovatif dan sukses! Kami segenap Panitia Pelaksana Lomba Penulisan Kreatifitas Masyarakat V Tingkat Nasional

Lebih terperinci

2013, No BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

2013, No BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang 2013, No.361 4 LAMPIRAN PERATURAN KEPALA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KHUSUS REFORMASI BIROKRASI BAB I PENDAHULUAN

Lebih terperinci

KOMISI INFORMASI PROVINSI SULAWESI BARAT PERATURAN KOMISI INFORMASI PROVINSI SULAWESI BARAT NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG

KOMISI INFORMASI PROVINSI SULAWESI BARAT PERATURAN KOMISI INFORMASI PROVINSI SULAWESI BARAT NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG DRAFT KOMISI INFORMASI PROVINSI SULAWESI BARAT PERATURAN KOMISI INFORMASI PROVINSI SULAWESI BARAT NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENANGANAN BERKAS PERMOHONAN PENYELESAIAN SENGKETA

Lebih terperinci

WORKSHOP PEMBUATAN MODUL KETERAMPILAN MEDIS GELOMBANG IV TAHUN

WORKSHOP PEMBUATAN MODUL KETERAMPILAN MEDIS GELOMBANG IV TAHUN CATATAN MONEV WORKSHOP PEMBUATAN MODUL KETERAMPILAN MEDIS GELOMBANG IV TAHUN 2012 Tangerang, 19-20 September 2012 Catatan Umum Kegiatan : 1. Latar belakang diadakan kegiatan ini adalah sebagai tindak lanjut

Lebih terperinci

TATA TERTIB KOMPETISI ARTIKEL ILMIAH PIALA BERGILIR PROF. ABDUL MUKHTIE FADJAR CONSTITUTIONAL LAW FESTIVAL 2016 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA

TATA TERTIB KOMPETISI ARTIKEL ILMIAH PIALA BERGILIR PROF. ABDUL MUKHTIE FADJAR CONSTITUTIONAL LAW FESTIVAL 2016 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA TATA TERTIB KOMPETISI ARTIKEL ILMIAH PIALA BERGILIR PROF. ABDUL MUKHTIE FADJAR CONSTITUTIONAL LAW FESTIVAL 2016 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA BAB I KETENTUAN UMUM PESERTA Pasal 1 Peserta presentasi

Lebih terperinci

KATA SAMBUTAN. Direktur Jenderal PNFI Depdiknas

KATA SAMBUTAN. Direktur Jenderal PNFI Depdiknas KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal PNFI Depdiknas i Pendidikan diselenggarakan secara berkeadilan, bermutu dan relevan dengan kebutuhan masyarakat baik lokal, nasional, maupun global sehingga mampu mewujudkan

Lebih terperinci

Badan Nasional Sertifikasi Profesi =================================== PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI OLEH PANITIA TEKNIS BNSP PEDOMAN BNSP 304

Badan Nasional Sertifikasi Profesi =================================== PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI OLEH PANITIA TEKNIS BNSP PEDOMAN BNSP 304 Badan Nasional Sertifikasi Profesi PEDOMAN BNSP 304 =================================== PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI OLEH PANITIA TEKNIS BNSP Badan Nasional Sertifikasi Profesi 1 / 17 KATA PENGANTAR 2 /

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS UJIAN DINAS PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN FASILITASI UJIAN DINAS PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN 2016

PETUNJUK TEKNIS UJIAN DINAS PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN FASILITASI UJIAN DINAS PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN 2016 PETUNJUK TEKNIS UJIAN DINAS PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN FASILITASI UJIAN DINAS PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN 2016 I. DASAR Lampiran Surat Gubernur Jawa Tengah Nomor : Tanggal :

Lebih terperinci

TATA CARA BIMBINGAN TEKNIS IB, PKb DAN ATR

TATA CARA BIMBINGAN TEKNIS IB, PKb DAN ATR TATA CARA BIMBINGAN TEKNIS IB, PKb DAN ATR A. PERSIAPAN 1. Alokasi masing-masing provinsi (seluruh provinsi di Indonesia) dan atau UPT ditetapkan oleh Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak 2. Panitia

Lebih terperinci

TATA TERTIB KOMPETISI PERANCANGAN UNDANG-UNDANG PIALA BERGILIR PROF

TATA TERTIB KOMPETISI PERANCANGAN UNDANG-UNDANG PIALA BERGILIR PROF TATA TERTIB KOMPETISI PERANCANGAN UNDANG-UNDANG PIALA BERGILIR PROF. ACHMAD SODIKI CONSTITUTIONAL LAW FESTIVAL 2016 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA BAB I KETENTUAN UMUM PESERTA Pasal 1 Peserta presentasi

Lebih terperinci

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 64 TAHUN 2017 TENTANG

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 64 TAHUN 2017 TENTANG GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 64 TAHUN 2017 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA SERTIFIKASI PENYELENGGARA PEMERINTAHAN DALAM NEGERI PROVINSI BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BALI,

Lebih terperinci

AKREDITASI PROGRAM STUDI KEDOKTERAN

AKREDITASI PROGRAM STUDI KEDOKTERAN BAN-PT AKREDITASI PROGRAM STUDI KEDOKTERAN BUKU VII PEDOMAN ASESMEN LAPANGAN BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI JAKARTA 2014 DAFTAR ISI halaman DAFTAR ISI 1 BAB I 2 PENDAHULUAN 2 BAB II 3 PROSEDUR

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.950, 2011 SEKRETARIS NEGARA. Diklat Fungsional. Penerjemah. PERATURAN MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

Standard Operating Procedure. FASILITATOR PBL (Problem Based Learning)

Standard Operating Procedure. FASILITATOR PBL (Problem Based Learning) Standard Operating Procedure FASILITATOR PBL (Problem Based Learning) PROGRAM STUDI SARJANA KEDOKTERAN GIGI FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 07 0 LEMBAR IDENTIFIKASI Nama Dokumen :

Lebih terperinci

STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) TANGGAL DIKELUARKAN: 23 DESEMBER 2016

STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) TANGGAL DIKELUARKAN: 23 DESEMBER 2016 Standar Operating Procedure/SOP program studi Pendidikan Matematika terkait kegiatan Program Studi meliputi: rapat program studi, kuliah umum, dosen tamu, penyusunan jadwal perkuliahan prodi, penggunaan

Lebih terperinci

TATA CARA BIMBINGAN TEKNIS HANDLING SEMEN BEKU

TATA CARA BIMBINGAN TEKNIS HANDLING SEMEN BEKU TATA CARA BIMBINGAN TEKNIS HANDLING SEMEN BEKU A. PERSIAPAN 1. Alokasi masing-masing provinsi (seluruh provinsi di Indonesia) dan atau UPT ditetapkan oleh Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak 2. Panitia

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 56 TAHUN 2013 TENTANG ORIENTASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 56 TAHUN 2013 TENTANG ORIENTASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 56 TAHUN 2013 TENTANG ORIENTASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN DIKLAT TEKNIS PENGAWASAN SEKOLAH SMA-SMK PROVINSI JAWA TENGAH ANGKATAN I TAHUN 2016

PETUNJUK PELAKSANAAN DIKLAT TEKNIS PENGAWASAN SEKOLAH SMA-SMK PROVINSI JAWA TENGAH ANGKATAN I TAHUN 2016 PETUNJUK PELAKSANAAN DIKLAT TEKNIS PENGAWASAN SEKOLAH SMA-SMK PROVINSI JAWA TENGAH ANGKATAN I TAHUN 2016 I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pengawas Sekolah adalah jabatan fungsional yang mempunyai ruang

Lebih terperinci

KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan DIKMAS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan DIKMAS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan DIKMAS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1646, 2013 KEMENTERIAN PERDAGANGAN. Pendidikan dan Pelatihan. Pengujian Mutu Barang. Penyelenggaraan. PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 76/M-DAG/PER/12/2013

Lebih terperinci

PEDOMAN KERJA ASESOR LAM-PTKes

PEDOMAN KERJA ASESOR LAM-PTKes PEDOMAN KERJA ASESOR LAM-PTKes LEMBAGA AKREDITASI MANDIRI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN (LAM-PTKes) JAKARTA 2014 i KATA PENGANTAR Penilaian / asesmen yang dilakukan oleh Tim Asesor terhadap dokumen akreditasi

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 077/KEP/UDN-01/IV/2009. tentang PENYELENGGARAAN PERKULIAHAN DI UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 077/KEP/UDN-01/IV/2009. tentang PENYELENGGARAAN PERKULIAHAN DI UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 077/KEP/UDN-01/IV/2009 tentang PENYELENGGARAAN PERKULIAHAN DI UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Rektor Universitas Dian Nuswantoro Menimbang : bahwa untuk

Lebih terperinci

Manual Prosedur Tesis

Manual Prosedur Tesis Manual Prosedur Tesis Program Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang 2012 Manual Prosedur Tesis Kode Dokumen : 00203 06019 Revisi : 4 Tanggal : 30 Agustus 2012 Diajukan

Lebih terperinci

L A T A R B E L A K A N G

L A T A R B E L A K A N G Kantor : Jl. Taman Sri Rejeki Timur III N0. 39 Semarang, Jawa Tengah 5049 Telp. / Fax : (04) 7645 Email : infobrainmanagement@gmail.com Web : www.brainmanagement.org TDP :.0.3.46.077 TERM OF REFERENCE

Lebih terperinci

PANDUAN TUGAS AKHIR MAHASISWA JURUSAN TEKNIK MESIN TIM PENYUSUN

PANDUAN TUGAS AKHIR MAHASISWA JURUSAN TEKNIK MESIN TIM PENYUSUN PANDUAN TUGAS AKHIR MAHASISWA JURUSAN TEKNIK MESIN TIM PENYUSUN POLITEKNIK NEGERI JAKARTA JURUSAN TEKNIK MESIN TAHUN 2013 1 PRAKATA Tugas Akhir merupakan bentuk karya ilmiah yang menjadi salah satu syarat

Lebih terperinci

Q u a l i t y i s a d e t a i l s p r o c e s s w h e r e e v e r y s i n g l e s t e p s i s c o u n t e d. j h

Q u a l i t y i s a d e t a i l s p r o c e s s w h e r e e v e r y s i n g l e s t e p s i s c o u n t e d. j h Q u a l i t y i s a d e t a i l s p r o c e s s w h e r e e v e r y s i n g l e s t e p s i s c o u n t e d. j h P e n g u j i m e r u p a k a n k u n c i p e n t i n g d a l a m p r o s e s S e r t i

Lebih terperinci

TERM OF REFERENCE (TOR) BIMBINGAN TEKNIS AUDIT OPERASIONAL RUMAH SAKIT Bersama Drs. Heru Kusumanto, SKM.,MBA.,MM.,QIA.,CBA.

TERM OF REFERENCE (TOR) BIMBINGAN TEKNIS AUDIT OPERASIONAL RUMAH SAKIT Bersama Drs. Heru Kusumanto, SKM.,MBA.,MM.,QIA.,CBA. Kantor : Jl. Taman Sri Rejeki Timur III N0. 39 Semarang, Jawa Tengah 5049 Telp. / Fax : (04) 7645 Email : infobrainmanagement@gmail.com Web : www.brainmanagement.org TDP :.0.3.46.077 L A T A R B E L A

Lebih terperinci

PANDUAN SISPENA. PAUD dan PNF. Untuk Lembaga. Rev Rev Sistem Informasi Penilaian Akreditasi. Badan Akreditasi Nasional PAUD dan Nonformal

PANDUAN SISPENA. PAUD dan PNF. Untuk Lembaga. Rev Rev Sistem Informasi Penilaian Akreditasi. Badan Akreditasi Nasional PAUD dan Nonformal PANDUAN SISPENA PAUD dan PNF Rev. 1.0 Untuk Lembaga Rev. 1.1 Sistem Informasi Penilaian Akreditasi Badan Akreditasi Nasional PAUD dan Nonformal 1 H a l a m a n KATA PENGANTAR Akreditasi adalah bagian dari

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL A. KEGIATAN PPL 1. Persiapan PPL Untuk mempersiapkan mahasiswa dalam melaksanakan PPL baik yang dipersiapkan berupa persiapan fisik maupun mentalnya untuk

Lebih terperinci

DIKLAT CALON TIM PENILAI JABATAN FUNGSIONAL GURU

DIKLAT CALON TIM PENILAI JABATAN FUNGSIONAL GURU PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 3 PANDUAN PENYELENGGARAAN DIKLAT CALON TIM PENILAI JABATAN FUNGSIONAL GURU KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN

Lebih terperinci

LEMBAGA AKREDITASI MANDIRI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN

LEMBAGA AKREDITASI MANDIRI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN LEMBAGA AKREDITASI MANDIRI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN PROSES AKREDITASI ONLINE (IT BASED). TIM PENILAI TERDIRI ATAS : FASILITATOR, ASESOR, DAN VALIDATOR. TIM FASILITATOR : 1 ORANG UNTUK 1 PRODI TIM ASESOR

Lebih terperinci

BAB I P E N D A H U L U A N

BAB I P E N D A H U L U A N BAB I P E N D A H U L U A N A. LATAR BELAKANG Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2013 tentang Pedoman Pengembangan Sistem Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi di Lingkungan Kementerian

Lebih terperinci

SKEMA SERTIFIKASI UNIT KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG SUPERVISI KONSTRUKSI PEMBANGKIT

SKEMA SERTIFIKASI UNIT KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG SUPERVISI KONSTRUKSI PEMBANGKIT SKEMA SERTIFIKASI UNIT KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG SUPERVISI KONSTRUKSI PEMBANGKIT 1. Latar Belakang 1.1 Perencana konstruksi dan pengawas konstruksi orang perseorangan harus memiliki sertifikat

Lebih terperinci