BAB II LANDASAN TEORI. 1. Pengertian Standar Operasional Prosedur (SOP) bergantung pada petugas atau karyawan bank yang melayaninya.
|
|
- Utami Yuwono
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB II LANDASAN TEORI A. Standar Operasional Prosedur Customer Service 1. Pengertian Standar Operasional Prosedur (SOP) Pada dasarnya pelayanan terhadap nasabah sebuah bank sangatlah bergantung pada petugas atau karyawan bank yang melayaninya. Namun, bagaimana caranya agar pelayanan menjadi berkualitas dan memiliki keseragaman atau standarnya ditentukan dalam standar operasional prosedur (SOP). Tanpa standar tertentu, maka akan sulit untuk memberikan pelayanan yang lebih berkualitas. 1 Setiap customer service sangatlah perlu dibekali dengan pengetahuan yang mendalam tentang dasar-dasar pelayanan apalagi dalam fungsinya frontliner, seorang yang berada digaris depan dan berhubungan langsung dengan nasabah. Standar operasional prosedur (SOP) merupakan suatu standar atau pedoman tertulis yang dipergunakan untuk mendorong dan mengerakan suatu kelompok untuk untuk mencapai tujuan organisasi. 2 Agar perusahaan dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan aturan untuk mencapai suatu sasaran yang diinginkan, baik sasaran jangka pendek maupun sasaran jangka panjang. Maka perlu adanya pedoman/aturan yang harus dijalankan oleh customer service agar mencapai kinerja yang maksimal. h Kasmir, Etika Customer Service, (Jakarta:PT. Graja Grafindo Persada, 2011), Cet. Ke-4, 2 SOP. Bank Syariah Mandiri KC Bukittinggi 9
2 10 Setiap perusahaan bagaimanapun bentuk dan jenisnya, membutuhkan sebuah panduan untuk menjalankan tugas dan fungsi setiap elemen atau unit perusahaan. SOP merupakan sistem yang disusun untuk memudahkan, merapihkan dan menertibkan pekerjaan. Agar pelayanan yang diberikan kepada nasabah tidak berlebihan, perlu dibuatkan standar atau ciri-ciri pelayanan yang baik. Sehingga petugas tidak akan melanggar standar yang telahh ditetapkan oleh perusahaan. Standar ini perlu dipatuhi oleh setiap karyawan yang terlibat di perusahaan tersebut tentu sesuai dengan bidang nya masing-masing Tujuan Standar Operasional Prosedur Untuk melaksanakan tugas atau pekerjaan, karyawan harus memahami standar operasional prosedur (SOP) dari tugas tersebut. Hal itu penting sebab penyusunan SOP mempunyai tujuan yang penting dan sangat bermanfaat untuk kelangsungan pencapaian target dalam melayani nasabah. Supaya mudah dijalankan SOP hendaknya dibuat secara sederhana. Standar operasional prosedur dibuat berdasarkan situasi dan kondisi yang ada pada bank. Berikut tujuan dari standar operasional bank : 4 a. Sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan tertentu bagi sesama karyawan dan suvervisor b. Sebagai parameter untuk menilai mutu pelayanan 3 Kasmir, Etika Customer Service, (Jakarta:PT. Graja Grafindo Persada, 2011), Cet. Ke-4, h Muchlisin Riadi, Pengertian SOP, diakses pada 24 juli 2017 jam 22:35
3 11 c. Untuk menghindari kegagalan atau kesalahan, keraguan, duplikasi serta pemborosan dalam proses pelaksanaan kegiatan d. Untuk menjelaskan alur tugas, wewenang dan tanggung jawab dari petugas yang terkait e. Sebagai dokumen sejarah bila telah dibuat revisi sop yang baru f. Sebagai dokumen yang digunakan untuk pelatihan Dengan pembuatan SOP diharapkan agar standar kegiatan yang dilakukan akan tetap sama dari waktu ke waktu, terlepas dari siapa yang bertanggung jawab terhadap kegiatan tersebut. Sama seperti SOP lainnya, SOP untuk customer service hendaknya tercatat dengan jelas, rinci, dan mudah dimengerti. SOP bisa dimodifikasikan sesuai dengan jenis tugas atau aktivitas yang dilakukan oleh mereka yang bekerja dibidang customer service. Dengan adanya SOP tersebut, dapat diketahui apakah pelayanan yang diberikan telah dilaksanakan sesuai standar operasional prosedur atau belum. Dan adanya SOP pekerjaan karyawan bisa lebih terarah dan mencapai peningkatan terhadap pelayanan. 3. Unsur Yang Dinilai Dalam Standar Operasional Prosedur Penilaian memang dirancang sebagai alat untuk memantau pencapaian dan kemajuan organisasi atau perusahaan secara keseluruhan, untuk mendorong dan mendukung pengembangan yangan berkelanjutan
4 12 dari organisasi atau perusahaan itu dalam dunia yang senantiasa berubah ini. 5 Penilaian juga dirancang untuk mendorong dan memotivasi para karyawan secara terus menerus untuk mengembangkan keterampilan mereka, sehingga mereka memiliki nilai yang senantiasa meningkat bagi organisasi atau perusahaan. 6 Standar pelayanan customer service dinilai berdasarkan beberapa unsur yaitu : a. Penampilan Customer Service Dalam melayani nasabah customer service dituntut untuk berpenampilan semenarik mungkin. Hal ini disebabkan penampilan merupakan hal yang pertama yang dilihat oleh nasabah dengan penampilan yang baik akan meberikan kesan yang baik terhadap nasbah, sehingga timbul rasa kagum, simpatik, dan hormat terhadap nasabah. Oleh karena itu, setiap pegawai bank dituntut untuk memiliki penampilan yang prima sepanjang hari. 7 Secara umum penampilan yang prima yang ditampilan oleh customer service adalah sebagai berikut : 5 Kamp, Di.Penilaian Yang Sukses Dalam Sepekan, (Jakarta:Kesaint Blanc, 1999), Cet. Ke-2, h Ibid., h Kasmir, Manajemen Perbankan, (Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2012), cet. Ke-11, h. 191
5 13 1) Pakaian customer service : 8 a) Bagi laki-laki 1. Harus mengenakan baju dan celana yang sepadan, dengan baju lengan panjang tidak digulung dan kombinasi menarik 2. Mamakai dasi yang sesuai dengan pakaian 3. Tidak menggunakan aksesoris dan make up yang berlebihan 4. Rambut tersisir rapi, panjang tidak melebihi kerah dan telinga b) Bagi perempuan 1. Menggunakan seragam dinas yang telah ditentukan tidak lecek, bau dan bersih 2. Memakai jilbab dan rok jika yang berjilbab 3. Memakai bedak tipis, dan lipstik tidak terlihat pucat 4. Tidak menngunakan aksesoris yang mencolok atau perhiasan seperti kalung, cincin, gelang atau yang lainnya 5. Menggunakan sepatu dan kaos kaki yang serasi 2) Name tag customer service harus dipakai dan mudah dibaca oleh nasabah 3) Pakaian harus bersih dan rapi 8 SOP Customer Service
6 14 b. Ruang kerja customer service 1) Kondisi kebersihan dan kerapihan meja kerja 2) Tersedia brusor take one box dimeja kerja cs dengan kondisi update dan teratur c. Sikap Customer Service Dalam melayani nasabah diperlukan berbagai sikap customer service yang mampu menarik minat nasabah dalam berhubungan dengan customer service. Kemudian nasabah tidak tersinggung dengan sikap customer service yang mereka anggap tidak pantas. 9 Beberapa sikap yang harus diteladani customer service : 1) Customer service segara memanggil nasabah untuk dilayani sesuai dengan standar 2) Customer service berdiri memanggil nasabah yang akan dilayani. 3) Customer service harus tersenyum dan mengucapkan salam dan menangkupkan tangan di depan dada. 4) Customer service mengucapkan kata silahkan bapak/ibuk.. dengan posisi tangan terbuka kearah nasabah. 5) Customer service memperkenalkan diri, menanyakan nama nasabah dan menawarkan bantuan dengan menggunakan nama nasabah. 6) Customer service eye to eye contact selama melayani 9 Ibid., h. 256
7 15 7) Selama melayani nasabah posisi duduk Customer service harus tegak, tidak bersandar dan condong ke arah nasabah 8) Customer service menggunakan nama nasabah selama melayani minimal 5 kali 9) Customer service mengakhiri pelayanan, menawarkan bantuan lain, menyebutkan nama nasabah, mengucapkan terima kasih dan salam. d. Skill Customer Service 1) Customer service berempati terhadap keluhan yang disampaikann oleh nasabah. 2) Customer service mampu melayani secara cepat dan tepat mengenai pertanyaan nasabah 3) Customer service memberikan penjelasan tentang istilah dan definisi akad syariah secara umum 4) Customer service berusaha memahami kebutuhan nasabah. 5) Customer service mampu berkomunikasi dengan baik kepada nasabah. e. Selling Skill Customer Service Dalam sebuah bank seorang customer service harus mampu memasarkan produk-produk yang terdapat dalam bank tersebut. Dengan keahlian yang dimiliki customer service tersebut, bisa memikat nasabah untuk malakukan transaksi pada bank tersebut. Dalam memasarkan produk customer service harus cepat tanggap
8 16 dalam menangani keinginan yang dibutuhkan oleh nasabah. Selling skill customer service menurut standarnya yaitu : a) Customer service menawarkan produk dengan sesuai kebutuhan yang diinginkan nasabah b) Customer service menyebutkan nama produk sesuai kebutuhan nasabah c) Customer service menjelaskan produk kepada nasabah dengan bahasa yang mudah dimengerti d) Jika nasabah belum berminat dalam salah satu produk, customer service berupaya meyakinkan nasabah tersebut. 4. Pengertian Customer Service Untuk menjaga dan meningkatkan kepercayaan nasabah, maka bank perlu menjaga citra positif dimata nasabahnya. Citra ini dapat dibangun melalui kualitas produk, kualitas pelayanan, dan kualitas keamanan. Untuk meningkatkan citra perbankan, maka bank perlu menyiapkan personel yang mampu menangani keinginan nasbahnya. Personel yang diharapkan dapat melayani keinginan dan kebutuhan inilah yang disebut dengan customer service. 10 Pengertian customer service secara umum ialah setiap kegiatan yang diperuntukan atau ditujukan untuk memberikan kepuasan kepada nasabah, malalui pelayanan yang dapat memenuhi keinginan dan h Kasmir, Manajemen Perbankan, (Jakarta:PT. RajaGrafindo Persada, 2012), cet. ke-11,
9 17 kebutuhan nasabah. 11 Menurut kotler pelayanan adalah setiap kegiatan yang mengguntungkan dalam suatu kumpulan atau kesatuan, dan menawarkan kepuasan meskipun hasilnya tidak terikat pada suatu produk secara fisik. 12 Customer Service merupakan orang-orang yang berhadapan langsung dengan nasabah atau front liner. Customer service memegang peranan sangat penting disamping memberikan pelayanan juga sebagai pembina hubungan dengan nasabah atau public relation. Tugas utama customer service memberikan pelayanan dan membina hubungan dengan nasabah. customer service dalam melayani nasabah selalu berusaha menarik dengan cara merayu para calon nasabah menjadi nasabah bank yang bersangkutan dengan berbagai cara. customer service juga harus dapat menjaga nasabag lama agar tetap menjadi nasabah bank tersebut. 13 Setiap tugas yang dijalankan customer service harus di jalankan secara sungguh-sungguh karena tugas melayani nasabah bukanlah tugas ringan. Ada sederetan tugas yang harus dijalankannya setiap hari. Kelalaian akan tugas yang dijalankan akan berakibat fatal bagi bank. Bank akan kehilangan nasabah atau tidak akan memperoleh nasabah baru. 11 Ibid 12 Kotlern, pelayanan, diakses pada 12 juli Kasmir, Pemasaran Bank, (Jakarta:Kencana, 2015), Cet. Ke-2, h. 202
10 18 Kelalaian juga berakibat fatal buruk atas karier dari customer service itu sendiri Tugas Dan Fungsi Customer Service Sebagai customer service tentu telah ditetapkan fungsi dan tugas yang harus diembannya. Fungsi dan tugas ini harus dilaksanakan sebaik mungkin dalam arti dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya dan bertanggung jawab dari awal sampai selesainya suatu pelayanan nasabah. 15 Artinya tugas yang pertama adalah berusaha untuk mempertahankan nasabah lama dengan pelayan yang baik dan tetap menjaga kualitas pelayanan. Kemuadian, berusaha menarik nasabah baru sebanyak mungkin dengan cara meyakinkan nasabah melalui tugas-tugas yang diembannya. 16 Dalam praktiknya, fungsi customer service adalah sebagai berikut : 17 a. Sebagai Resepsionis Tugasnya adalah menerima tamu atau nasabah yang datang ke bank dengan ramah, sopan, tenang, simpatik, menarik dan menyenangkan. Dalam hal ini, customer service harus bersikap memberi perhatian, berbicara dengan suara yang lembut dan jelas dengan bahasa yang mudah dimengerti serta mengucapkan salam. 14 Kasmir, Etika Customer Service, (Jakarta:PT. Graja Grafindo Persada, 2011), Cet. Ke- 4, h Kasmir, Manajemen Perbankan, (Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2012), Cet. Ke- 11, h Kasmir, Etika Customer Service, (Jakarta:PT. Graja Grafindo Persada, 2011), Cet. Ke- 4, h Kasmir, loc.cit
11 19 b. Sebagai Deskman Tugasnya antara lain adalah memberikan informasi mengenai produk-produk bank, menjelaskan manfaat dan ciri-ciri produk bank, menjawan pertanyaan nasabah mengenai produk bank serta membantu nasabah mengenai formulir aplikasi. c. Sebagai Salesman Tugasnya adalah menjual produk perbankan, melakukan cross selling, mengadakan pendekatan, dan mencari nasabah baru. Berusaha membujuk nasabah baru serta mempertahankan nasabah yang lama. Customer service juga berusaha megatasi setiap permasalahanyang dihadapi nasabah, termasuk keberatan dan keluhan yang diajukan nasabah. d. Sebagai Customer Relation Officer Dalam hal ini customer service bertugas menjaga image bank dengan cara membina hubungan baik dengan seluruh nasabah, sehingga nasabah merasa senang, puas, dam makin percaya kepada bank. Yang terpenting adalah sebagai penghubung antara bank dengan seluruh nasabah. e. Sebagai Komunikator Bertugas memberikan segala informasi dan kemudahankemudahan kepada nasabah. Disamping juga sebagai tempat menampung keluhan, keberatan, atau konsultasi.
BAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian dan Fungsi Bank 2.1.1. Pengertian Bank Mendengar kata bank bukan suatu hal yang asing bagi kita. Dengan menyebut kata bank setiap orang selalu mengaitkannya dengan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN A. KESESUAIAN SOP DENGAN PRAKTEK PELAYANAN CUSTOMER. Penilaian terhadap pelayanan sangat berpengaruh dalam kontribusi yang
BAB IV HASIL PENELITIAN A. KESESUAIAN SOP DENGAN PRAKTEK PELAYANAN CUSTOMER SERVICE Penilaian terhadap pelayanan sangat berpengaruh dalam kontribusi yang telah diberikan customer service kepada bank, ada
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Hubungan Masyarakat 2.1.1 Pengertian Hubungan Masyarakat (Public Relations) Public relations adalah fungsi manajemen dari ciri yang terencana dan berkelanjutan melalui organisasi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. 2.1 Definisi, Peranan, dan Fungsi Customer Service Bank. ditawarkan. Yang lebih penting adalah pelayanan dari tiap-tiap bagian.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi, Peranan, dan Fungsi Customer Service Bank 2.1.1 Pengertian Customer Service Bank selalu memberikan produk-produk yang menarik bagi nasabahnya. Dan juga sesuai dengan
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. A. Standar pelayanan keluhan pada Bank Nagari Cabang Pembantu Syariah
BAB IV PEMBAHASAN A. Standar pelayanan keluhan pada Bank Nagari Cabang Pembantu Syariah Pariaman Bank Nagari sebagai salah satu Bank daerah Provinsi Sumatera Barat dalam menjalankan kegiatan operasionalnya
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Hubungan Masyarakat 2.1.1. Pengertian Hubungan Masyarakat Terdapat beberapa pengertian mengenai Hubungan Masyarakat, yaitu antara lain sebagai berikut: Menurut Cutlip, dkk,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. cepat. Kondisi tersebut dipengaruhi dengan adanya sistem pasar global dimana
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Persaingan bisnis jasa khususnya perbankan saat ini berubah dengan sangat cepat. Kondisi tersebut dipengaruhi dengan adanya sistem pasar global dimana tingkat persaingannya
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Etika kerja pada perusahaan sangat berperan penting dalam menjalankan arus kerja karyawan di dalam kantor. Etika kerja ini bermaksud agar para karyawan menjalankan pekerjaannya secara
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Bank
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Bank Bank merupakan bentuk usaha yang bergerak dalam bidang jasa yang berorientasi kepada pemberian pelayanan terhadap nasabah. Menurut (Kasmir 2002:2) dalam bukunya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. di bidang keuangan. Pengertian bank menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bank merupakan salah satu lembaga keuangan atau perusahaan yang bergerak di bidang keuangan. Pengertian bank menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN CUSTOMER SERVICE PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA (Persero ) KCP CIMANGGU BOGOR
KUALITAS PELAYANAN CUSTOMER SERVICE PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA (Persero ) KCP CIMANGGU BOGOR (studi kasus pada PT Bank Tabungan Negara Cabang Bogor) Dian Fitri Damayanti dan Riris Aishah Prasetyowati
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Implementasi Service Excellence oleh Teller Dari hasil pengamatan dan wawancara yang didapat oleh penulis, pelayanan yang dilakukan Bank Syariah Mandiri merupakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. A. Prosedur Kerja Teller pada BMT At-Taqwa Muhammadiyah Cabang
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Prosedur Kerja Teller pada BMT At-Taqwa Muhammadiyah Cabang Pasar Raya Padang Teller dalam menjalankan tugasnya tidaklah lepas dari prosedur yang ada pada BMT At-Taqwa Muhammadiyah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. namanya bank. Baik negara maju maupun negara berkembang membutuhkan. melakukan berbagai macam aktivitas keuangan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masyarakat sekarang ini sudah sangat mengenal dengan yang namanya bank. Baik negara maju maupun negara berkembang membutuhkan bank sebagai tempat untuk melakukan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. pasal 1 (1), Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam
10 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. PENGERTIAN DAN FUNGSI BANK 2.1.1 PENGERTIAN BANK Sebagai tabungan perbankan No. 7 tahun 1992 tentang perbankan Indonesia, pasal 1 (1), Bank adalah badan usaha yang menghimpun
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Menurut Keraf (1998:14) etika berasal dari kata Yunani ethos, yang dalam bentuk jamaknya berarti adat istiadat atau kebiasaan. Dalam pengertian ini etika berkaitan
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN UMUM PEMASARAN DALAM PENINGKATAN JUMLAH NASABAH TABUNGAN
BAB III TINJAUAN UMUM PEMASARAN DALAM PENINGKATAN JUMLAH NASABAH TABUNGAN A. Pemasaran 1. Pengertian Pemasaran Secara umum pemasaran adalah suatu proses untuk menciptakan dan mempertukarkan produk atau
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
107 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Setelah penulis mempelajari dan menganalisis hasil penelitian tentang pengaruh kualitas Customer Service terhadap kepuasan nasabah Bank BRI Unit X Cabang Cimahi, maka penulis
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. A. Pelayanan (Service) dalam Perbankan Syariah
BAB II LANDASAN TEORI A. Pelayanan (Service) dalam Perbankan Syariah 1. Pengertian Pelayanan (Service) Program pelayanan kepada pelanggan dengan bertitik tolak dari konsep kepedulian kepada konsumen terus
Lebih terperinciStandar Penampilan Pribadi.
Standar Penampilan Pribadi Standar dapat diartikan sebagai suatu ukuran yang disepakati Sedangkan penampilan pribadi mempunyai pengertian sebagai penampilan (performance) dari diri seseorang maupun organisasi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
service. 1 Sebagai lembaga keuangan, bank memiliki tugas BAB II LANDASAN TEORI A. Customer Service 1. Pengertian Customer Service Pelayanan nasabah dapat diberikan oleh berbagai pihak baik Customer Service,
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. bab-bab sebelumnya maka dapat diambil kesimpulan antara lain :
68 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pada pembahasan-pembahasan yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya maka dapat diambil kesimpulan antara lain : 1. Sistem Pelayanan Prima sangat
Lebih terperinciPERSONAL GROOMING. 1. Kesan Pertama 2. Etiket dan Etika 3. Penampilan Menarik
PERSONAL GROOMING 1. Kesan Pertama 2. Etiket dan Etika 3. Penampilan Menarik Apa yang ditangkap oleh customer,adalah sebuah persepsi yang ia anggap adalah benar dan akan melekat di benaknya kemudian mempengaruhi
Lebih terperinciPERATURAN PSYCHE 2017
PERATURAN PSYCHE 2017 HIMPUNAN MAHASISWA PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2017 TATA TERTIB PSYCHE 2017 A. Hak Peserta 1. Peserta berhak untuk mendapatkan perlakuan yang
Lebih terperinciBAB V. KESIMPULAN dan SARAN
BAB V KESIMPULAN dan SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan uraian dan hasil analisis yang telah dikemukakan, maka hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut : Hasil analisis : 1. Masih terdapatnya
Lebih terperinciPermohonan Menjadi Responden. Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta.
LAMPIRAN Lampiran 1 Kepada Yth : Permohonan Menjadi Responden Bapak/Ibu/Saudara/i Di- Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Dengan Hormat, Yang bertanda tangan dibawah ini adalah mahasiswi Program Studi
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan pada pembahasan-pembahasan yang telah diuraikan pada babbab
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pada pembahasan-pembahasan yang telah diuraikan pada babbab sebelumnya maka dapat penulis ambil kesimpulan-kesimpulan antara lain: Peran Customer Service
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS
BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS A. Implementasi Service Excellence oleh Customer Service BMT BUS Cabang Mranggen 1. Ability (Kemampuan) Front Liner Sesuai standar yang dikeluarkan oleh BMT Bina Ummat Sejahtera,
Lebih terperinciTATA TERTIB STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS X (SPESIVIK X) A. TATA TERTIB SPESIVIK
TATA TERTIB STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS X () A. TATA TERTIB SPESIVIK 1. Mematuhi peraturan dan tata tertib SPESIVIK 2. Hadir tepat waktu 30 menit sebelum acara dimulai. 3. Menerapkan
Lebih terperinciABSTRAK STUDI DESKRIPTIF PELAYANAN CUSTOMER SERVICE DAN OPINI NASABAH BCA KANTOR CABANG PEMBANTU MEDAN WURI HANDAYANI SIMAMORA
1 STUDI DESKRIPTIF PELAYANAN CUSTOMER SERVICE DAN OPINI NASABAH BCA KANTOR CABANG PEMBANTU MEDAN WURI HANDAYANI SIMAMORA 110922022 ABSTRAK Penelitian ini berjudul Pelayanan Customer service dan Opini Nasabah
Lebih terperinciBAB III PELAYANAN KOPERASI DAN KEPUASAAN NASABAH. dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat
BAB III PELAYANAN KOPERASI DAN KEPUASAAN NASABAH A. Pengertian Pemasaran pemasaran selalu ada dalam setiap usaha, baik usaha yang berorientasi profit maupun usaha-usaha sosial. Pentingnya pemasaran dilakukan
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. Indonesia (BRI) didirikan di Purwokerto, Jawa Tengah oleh Raden Bei
30 BAB III PEMBAHASAN A. Gambaran Objek Penelitian 1. Sejarah Bank Rakyat Indonesia Bank Rakyat Indonesia (BRI) adalah salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di Indonesia. Pada awalnya, Bank Rakyat
Lebih terperinciJADWAL KEGIATAN STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS (SPESIVIK) XI 2016
JADWAL KEGIATAN STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS (SPESIVIK) XI 2016 Hari/ tanggal Ketentuan dan atribut Tempat Keterangan Kamis, 11 Agustus 2016 1. Wajib hadir pada pukul 07.00 WIB 2. Pakaian
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. konsumen. Salah satu tugas dari customer service adalah salesman yang artinya
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Customer service merupakan barisan terdepan dalam melakukan pelayanan terhadap konsumen. Salah satu tugas dari customer service adalah salesman yang artinya adalah
Lebih terperinciPERANAN PELAYANAN COUSTOMER SERVICE TERHADAP KEPUASAN NASABAH DI PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA TIMUR,Tbk CABANG PROBOLINGGO RANGKUMAN TUGAS AKHIR
PERANAN PELAYANAN COUSTOMER SERVICE TERHADAP KEPUASAN NASABAH DI PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA TIMUR,Tbk CABANG PROBOLINGGO RANGKUMAN TUGAS AKHIR Disusun Oleh : DIMAS KHARISMA DIMAWAN 2012110955 SEKOLAH
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Industri perbankan (www.bankernote.com/artikel.php, 22/02/2016, 21.45) adalah institusi kepercayaan, perbankan melakukan kegiatan
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Industri perbankan (www.bankernote.com/artikel.php, 22/02/2016, 21.45) adalah institusi kepercayaan, perbankan melakukan kegiatan penghimpunan dana dan penyaluran
Lebih terperinciBAB II TEORI AKAD, PRODUK BANK SYARIAH DAN PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN. dengan nilai-nilai syariah. Dalam istilah fiqih, secara umum akad berarti
BAB II TEORI AKAD, PRODUK BANK SYARIAH DAN PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN A. Teori Akad 1. Pengertian Akad Akad (ikatan, keputusan, atau penguatan) atau perjanjian atau kesepakatan atau transaksi dapat diartikan
Lebih terperinciPERSYARATAN PAKAIAN STUDENT DAY 2016 UNIVERSITAS UDAYANA
PERSYARATAN PAKAIAN STUDENT DAY 2016 UNIVERSITAS UDAYANA A. HARI PERTAMA WANITA TAMPAK DEPAN WANITA TAMPAK SAMPING 13 1 6 11 & 12 7 5 3 10 2 8 4 9 1. Menggunakan baju batik berkerah, warna cerah dominan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
55 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian, penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Tingkat kepentingan sikap dan keterampilan customer service bagi nasabah sudah
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. memberikan jasa - jasa bank lainnya. Menurut Undang - Undang RI
9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Bank 1. Pengertian Bank Menurut Kasmir (2004:8) secara sederhana bank diartikan sebagai lembaga keuangan yang kegiatan usahanya adalah menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan
Lebih terperinci4. WAJIB, tidak memakai aksesoris apapun kecuali penunjuk waktu yang digunakan dipergelangan tangan.
1. Rambut Putra : Rambut warna asli. WAJIB rapi dan standar (tidak boleh model punk, Mohawk, dsb). Untuk putra, rambut tidak boleh menyentuh alis, telinga, dan kerah baju. Putri : Untuk putri yang tidak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pelayanan merupakan bagian dari Public Relations. Hal tersebut tercermin
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pelayanan merupakan bagian dari Public Relations. Hal tersebut tercermin dari definisi Public Relations seperti yang dikemukakan oleh Rex F.Halow di mana Public Relations
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. yang instan atau tidak direpotkan untuk ma salah administrasi dan lain-lain. Oleh
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Customer Service Dengan tren permintaan konsumen di era modern ini cenderung lebih suka yang instan atau tidak direpotkan untuk ma salah administrasi dan lain-lain.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bergerak di bidang keuangan. Pengertian bank menurut Undang-Undang Nomor
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bank merupakan salah satu lembaga keuangan atau perusahaan yang bergerak di bidang keuangan. Pengertian bank menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dunia perbankan di Indonesia berkembang pesat sejak adanya
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia perbankan di Indonesia berkembang pesat sejak adanya beberapa kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah. SK Direksi Bank Indonesia No. 32/37/KEP/DIR
Lebih terperinciTATA TERTIB PENGENALAN PROGRAM STUDI (PPS) STIKES JENDERAL A. YANI CIMAHI TAHUN 2017/2018
TATA TERTIB PENGENALAN PROGRAM STUDI (PPS) STIKES JENDERAL A. YANI CIMAHI TAHUN 2017/2018 A. TATA TERTIB UMUM 1. Peserta PPS tidak diperkenankan membawa kendaraan (roda dua maupun roda empat) ke wilayah
Lebih terperinciPERATURAN PESERTA OSMARU COR 2015
PERATURAN PESERTA OSMARU COR 2015 BAB I KEHADIRAN Pasal 1 : Seluruh Peserta WAJIB hadir dalam rangkaian kegiatan Osmaru 2015 sesuai dengan ketentuan waktu, jadwal, serta tugas masing-masing dengan tertib
Lebih terperinciKINERJA FRONTLINER DALAM UPAYA MENINGKATKAN PELAYANAN NASABAH PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk. KANTOR CABANG BOGOR DEWI SARTIKA
KINERJA FRONTLINER DALAM UPAYA MENINGKATKAN PELAYANAN NASABAH PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk. KANTOR CABANG BOGOR DEWI SARTIKA Syahrul Anwar dan Rachmatullaily Universitas Ibn Khaldun Bogor
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada Bab IV penulis akan membahas mengenai hasil penelitian yang
54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada Bab IV penulis akan membahas mengenai hasil penelitian yang meliputi pengolahan data, analisis data dan pembahasan hasil penelitian mengenai Manfaat Kompetensi
Lebih terperinciPERATURAN PESERTA LKMM-TD XXVIII
PERATURAN PESERTA LKMM-TD XXVIII Pasal A (Kehadiran) 1.Batas keterlambatan 15 menit untuk setiap sesi. Jika peserta terlambat lebih dari 15 menit, maka peserta dianggap tidak mengikuti sesi. 2.Peserta
Lebih terperinciTATA TERTIB PESERTA RATAM JURUSAN PGSD TAHUN 2013
1. UMUM UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR PANITIA PELAKSANA DAN RATAM JURUSAN TAHUN
Lebih terperinci4. Bagi mahasiswa yang memiliki sakit ringan menggunakan pita berwarna biru, dipasang di lengan sebelah kiri menggunakan peniti.
> Seluruh Mahasiswa: 1. Bagi mahasiswa Difabel menggunakan pita berwarna hijau, dipasang di lengan sebelah kiri menggunakan peniti. 2. Bagi mahasiswa Perempuan yang berhalangan menggunakan pita berwarna
Lebih terperinciPELAYANAN PRIMA 11 AP
PELAYANAN PRIMA 11 AP 1. Yang bukan dimaksud dengan personal Hygiene pada perusahaan adalah. a. Bagaimana memelihara agar pribadi karyawan dan karyawati tetap sehat b. Kesehatan pribadi setiap orang perlu
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. dibidangnya, dapat menjawab segala pertanyaan, bersikap profesional, dan
BAB II LANDASAN TEORI A. Teller 1. Pengertian Teller Seorang teller adalah salah satu posisi kunci dan merupakan pintu gerbang bagi banknya. Nasabah mengaharapkan seorang teller ahli dibidangnya, dapat
Lebih terperinciUPAYA CUSTOMER SERVICE DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN NASABAH PADA BANK BRI CABANG PAHLAWAN SURABAYA
UPAYA CUSTOMER SERVICE DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN NASABAH PADA BANK BRI CABANG PAHLAWAN SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR Oleh : HARWINA RUSTADIA NIM : 2013111046 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA
Lebih terperinciPERATURAN PKKMB FIK UNESA 2017 TATA TERTIB PKKMB
PERATURAN PKKMB FIK UNESA 2017 TATA TERTIB PKKMB 1. Membawa peralatan dan perlengkapan sesuaidengan ketentuan. 2. Menjaga kebersihan selama kegiatan berlangsung. 3. Memperhatikan materi yang disampaikan
Lebih terperinciPERAN CUSTOMER SERVICE GUNA PENINGKATAN KEPUASAN NASABAH TABUNGANKU PADA PT. BANK JATIM KANTOR KAS KARANGPLOSO CABANG MALANG
PERAN CUSTOMER SERVICE GUNA PENINGKATAN KEPUASAN NASABAH TABUNGANKU PADA PT. BANK JATIM KANTOR KAS KARANGPLOSO CABANG MALANG TUGAS AKHIR Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Ahli Madya
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Customer Service Pelayanan nasabah atau cutomer service di BMT merupakan jasa yang diberikan oleh BMT kepada nasabah pada khususnya dan masyarakat pada umumnya yang berkaitan dengan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis serta didukung oleh
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis serta didukung oleh data-data yang diperoleh dari hasil observasi dan wawancara dengan pihak manajemen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menjadi tempat bagi perusahaan, badan-badan pemerintah dan swasta, maupun
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam hubungannya dengan hukum perbankan, bank memiliki peran utama dalam sistem keuangan di sebuah Negara. Bank merupakan lembaga keuangan yang menjadi tempat bagi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Bank adalah sebuah lembaga keuangan. Umumnya didirikan dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Bank adalah sebuah lembaga keuangan. Umumnya didirikan dengan kewenangan untuk menerima simpanan uang dan meminjamkan uang. Bank adalah badan usaha yang menghimpun
Lebih terperinciBAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan menggunakan program SPSS12.0,
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil pembahasan pada bab sebelumnya. Dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan menggunakan program SPSS12.0,
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN TEORI TENTANG SISTEM PELAYANAN DALAM ISLAM
BAB III TINJAUAN TEORI TENTANG SISTEM PELAYANAN DALAM ISLAM A. Pengertian Sistem Pelayanan 1. Pengertian Sistem Pelayanan Sistem pelayanan menurut arti kata, sistem adalah cara teratur untuk melakukan
Lebih terperinciKETENTUAN PAKAIAN PRA MOKA DAN MOKA
KETENTUAN PAKAIAN PRA MOKA DAN MOKA A. Mengenakan pakaian dengan ketentuan: a) Laki Laki : 1. Atas : Kemeja putih berkerah lengan panjang tidak bermotif, memakai kaos dalam putih polos (singlet). 2. Bawah
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pelayanan Bank BTN Kantor Cabang Syari ah Semarang Peran customer service pada Bank BTN Kantor Cabang Syari ah Semarang yaitu dimana customer service merupakan
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN
KUESIONER PENELITIAN UNTUK NASABAH BANK BRI Responden yang terhormat, Dalam rangka penyusunan skripsi yang berjudul Pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan nasabah pada PT. BANK RAKYAT INDONESIA
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menganalisa mengenaievaluasi Desain Operasi Pelayanan Front Liner Dalam
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Bagian ini akan menguraikan kesimpulan dari hasil dan pembahasan penelitian. Setelah peneliti membahas permasalahan yang ada dengan memperhatikan aspek-aspek teoritis
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha termasuk sektor Perbankan di Kota Kisaran dalam
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan dunia usaha termasuk sektor Perbankan di Kota Kisaran dalam beberapa tahun ini mengalami kemajuan yang sangat pesat, perkembangan itu berkaitan dengan adanya
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN MASALAH
BAB IV PEMBAHASAN MASALAH A. Tugas dan Persiapan Kerja yang Dilakukan Customer Service Sebelum Melayani Nasabah pada PT. BPRS PNM Binama Semarang. Dalam melayani nasabah khusunya produk dan pembiayaan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. yang membutuhkan. Berikut definisi bank, sebagai berikut :
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Perbankan 2.1.1 Definisi bank Pada umumnya masyarakan telah mengenal bank sebagai tempat menabung atau menyimpan uang dan memberikan pinjaman uang kepada pihak yang membutuhkan.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. KUALITAS PELAYANAN FRONTLINER 1. Pengertian Kualitas Pelayanan Feigenbhun dalam Nasution menyatakan, bahwa kualitas adalah kepuasan pelanggan sepenuhnya (full customer satisfaction).
Lebih terperinci09/04/2013 PT. KOKEK PELAYANAN PRIMA
PT. KOKEK PELAYANAN PRIMA SERVICE 1 SERVICE Service English an act of help or assistance sebuah tindakan untuk membantu Servis KBBI layanan SERVICE setiap kegiatan yang diperuntukkan atau ditujukan untuk
Lebih terperinciBAB II KERANGKA TEORI. Komunikasi persona ialah komunikasi antara dua orang dan dapat. a. Komunikasi tatap muka (face to face communication)
6 BAB II KERANGKA TEORI 2.1. Komunikasi Interpersonal Komunikasi persona ialah komunikasi antara dua orang dan dapat berlangsung dengan dua cara: a. Komunikasi tatap muka (face to face communication) b.
Lebih terperinciKETENTUAN PAKAIAN PRA MOKA DAN MOKA
KETENTUAN PAKAIAN PRA MOKA DAN MOKA A. Mengenakan pakaian dengan ketentuan: a) Laki Laki : 1. Atas : Kemeja putih berkerah lengan panjang tidak bermotif, memakai kaos dalam putih polos (singlet). 2. Bawah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disertai dengan adanya tantangan - tantangan yang semakin luas dan kompleks, fungsi dan tanggung jawabnya melayani masyarakat.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan dunia perbankan yang dewasa ini bergerak sangat cepat disertai dengan adanya tantangan - tantangan yang semakin luas dan kompleks, hal tersebut membuat
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
6 BAB II LANDASAN TEORI II.1. Jasa Dunia usaha yang ada dalam kehidupan manusia sehari-hari dapat berkaitan dengan industri jasa dimana pada setiap tahunnya mengalami kemajuan yang cukup pesat seiring
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Pelayanan 1. Definisi Pelayanan Pelayanan adalah menyediakan segala apa yang dibutuhkan orang lain sedangkan mengacu pada konsep pemasaran, pelayanan biasanya sering dikaitkan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. maupun lembaga yang melancarkan arus uang dari masyarakat.
6 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Bank Sebagai lembaga keuangan yang dipercaya masyarakat, Bank merupakan Perusahaan jasa yang sangat penting yang dapat menunjang keseluruhan program pembiayaan atau
Lebih terperinciPERATURAN. ATURAN PAKAIAN SERAGAM PUTRA (Gambar dilampiran) Hari Pertama (Rabu, 31 Agustus 2016)
PERATURAN 1. Mahasiswa baru FPIK 2016 wajib mengikuti seluruh rangkaian kegiatan PINISHI 2016. 2. Datang pukul 5:00 di FPIK UB 3. Mahasiswa baru hanya boleh masuk Universitas Brawijaya melalui gerbang
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN CUSTOMER SERVICE DAN LOYALITAS NASABAH PADA BANK BRI UNIT VETERAN BANJARMASIN
ISSN 1412-5609 (Print) Jurnal INTEKNA, Volume 17, No. 2, Nov 2017: 79-147 KUALITAS PELAYANAN CUSTOMER SERVICE DAN LOYALITAS NASABAH PADA BANK BRI UNIT VETERAN BANJARMASIN Sri Imelda (1) (1) Staf Pengajar
Lebih terperinciInstruksi Kerja TATA TERTIB PESERTA PRE DIETARY INTERNSHIP JURUSAN GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Instruksi Kerja TATA TERTIB PESERTA PRE DIETARY INTERNSHIP JURUSAN GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA Universitas Brawijaya, 2008 All Rights Reserved 1 2 Instruksi Kerja TATA TERTIB PESERTA
Lebih terperinciA. Analisis Persepsi Masyarakat Guluk-Guluk terhadap Manajemen Pelayanan di Lembaga Perbankan Syariah dan Lembaga Keuangan Syariah Non-Bank
BAB IV ANALISIS KOMPARASI PERSEPSI MASYARAKAT GULUK-GULUK TERHADAP MANAJEMEN PELAYANAN DI LEMBAGA PERBANKAN SYARIAH DAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH NON-BANK A. Analisis Persepsi Masyarakat Guluk-Guluk terhadap
Lebih terperinciTATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG SEKOLAH UNGGUL Tahun Pelajaran 2016/2017
TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG SEKOLAH UNGGUL Tahun Pelajaran 2016/2017 Nama Siswa :... Sekolah Asal :... A. Kegiatan Pembelajaran 1. Peserta didik sudah harus hadir di sekolah sebelum
Lebih terperinciMANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS TEKNIK KOMUNIKASI : MENYAMPAIKAN KABAR BURUK DAN KONSELING KELUARGA
MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS TEKNIK KOMUNIKASI : MENYAMPAIKAN KABAR BURUK DAN KONSELING KELUARGA Diberikan Pada Mahasiswa Semester VII Fakultas Kedokteran Unhas Fakultas Kedokteran Universitas
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) I. Pengertian
Lebih terperinciPELAKSANAAN CUSTOMER SERVICE DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN NASABAH DI BANK BRI UNIT MAJAPAHIT TUBAN
i PELAKSANAAN CUSTOMER SERVICE DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN NASABAH DI BANK BRI UNIT MAJAPAHIT TUBAN RANGKUMAN TUGAS AKHIR Oleh : BELLA KUSUMA ANGGRAENI NIM : 2013110711 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS
Lebih terperinciBAB II PEMBAHASAN UMUM TENTANG STRATEGI PELAYANAN, STANDAR PELAYANAN DAN SERVICE EXCELLENCE OLEH CUSTOMER SERVICE
BAB II PEMBAHASAN UMUM TENTANG STRATEGI PELAYANAN, STANDAR PELAYANAN DAN SERVICE EXCELLENCE OLEH CUSTOMER SERVICE A. Konsep Strategi 1. Pengertian Strategi Secara etimologi strategi berasal dari bahasa
Lebih terperinciTATA TERTIB PENGENALAN BUDAYA AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN (PBAK) UIN MATARAM
TATA TERTIB PENGENALAN BUDAYA AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN (PBAK) UIN MATARAM TAHUN 2017 Tata Tertib PBAK 2017 1 TATA TERTIB 1. PESERTA Kewajiban Peserta a. Memenuhi persyaratan administratif sesuai peraturan
Lebih terperinciPERATURAN SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 78 JAKARTA NOMOR 165 TAHUN 2011 TENTANG TATA TERTIB PESERTA DIDIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 78 JAKARTA NOMOR 165 TAHUN 2011 TENTANG TATA TERTIB PESERTA DIDIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 78 Jakarta, Menimbang : a.
Lebih terperinciTATA TERTIB PESERTA DIDIK SEKOLAH UNGGUL SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG
TATA TERTIB PESERTA DIDIK SEKOLAH UNGGUL SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG Nama Siswa :... Sekolah Asal :... A. Kegiatan Pembelajaran 1. Peserta didik sudah harus hadir di sekolah pukul 07.15. 2. Tanda masuk berbunyi,
Lebih terperinciPANDUAN PROGRAM ORIENTASI STUDI DAN PENGENALAN KAMPUS HARMONI 2016 STIE PERBANAS SURABAYA TAHUN AKADEMIK 2016/2017
PANDUAN PROGRAM ORIENTASI STUDI DAN PENGENALAN KAMPUS HARMONI 2016 STIE PERBANAS SURABAYA TAHUN AKADEMIK 2016/2017 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA Jl. Nginden Semolo 34-36 Surabaya 60118
Lebih terperinciTATA TERTIB PESERTA POSTER 2016
TATA TERTIB PESERTA POSTER 2016 1. Peserta wajib datang tepat waktu sesuai dengan waktu yang telah ditentukan (06.00 WIB). 2. Peserta yang terlambat mendapatkan sanksi dari Komisi Disiplin. 3. Peserta
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1Perbankkan 2.1.1 Pengertian kualitas Menurut Kotler dan Keller (2013:138) kualitas adalah keseluruhan dari kelengkapan fitur suatu produk atau jasa yang memiliki kemampuan untuk
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Manajemen keuangan masyarakat. Kecepatan, kemudahan, dan keamanan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perbankan merupakan lembaga keuangan yang bergerak mengelola jasa Manajemen keuangan masyarakat. Kecepatan, kemudahan, dan keamanan merupakan salah satu bentuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memberikan dana pinjaman, membayar zakat, atau melakukan penagihan. 1
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bank merupakan mitra untuk bekerjasama dalam memenuhi kebutuhan keuangan masyarakat saat ini. Bank juga dapat dijadikan tempat untuk melakukan transaksi yang
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. customer yang artinya pelanggan, dan service yang artinya pelayanan. umum sebagai pelayanan pelanggan.
BAB II LANDASAN TEORI A. Customer Service 1. Pengertian Customer Service Customer service secara bahasa berasal dari dua kata yaitu customer yang artinya pelanggan, dan service yang artinya pelayanan.
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. kepada bank adalah dengan adanya undang-undang nomor 24 tahun 2004 tentang
BAB V PEMBAHASAN Kepercayaan masyarakat terhadap industri perbankan nasional merupakan salah satu kunci untuk memelihara stabilitas industri perbankan. Kepercayaan ini dapat di peroleh dengan kepastian
Lebih terperinciTATA TERTIB MINIHOSPITAL PSIK FKIK UMY
TATA TERTIB MINIHOSPITAL PSIK FKIK UMY TATA TERTIB PELAKSANAAN KEGIATAN SKILLS LAB: 1. Skills lab dimulai sesuai jadwal yang telah ditentukan, mahasiswa wajib datang 15 menit sebelum dimulainya praktikum.
Lebih terperinciTata Tertib Psikologi Bungsu 2017 (PESERTA) Pasal 1 Cara Berpakaian dan Kerapian Selama Berada di Lingkungan Kampus
Tata Tertib Psikologi Bungsu 2017 (PESERTA) Pasal 1 Cara Berpakaian dan Kerapian Selama Berada di Lingkungan Kampus 1. Wajib mengenakan kemeja berkerah dengan warna / corak bebas namun sopan, berkancing
Lebih terperinciKiat Sukses Menghadapi Wawancara Kerja
Kiat Sukses Menghadapi Wawancara Kerja Presented by, Iis Mulyaningsih CEO easylife.id MH 2017 Wawancara merupakan salah satu proses penentu diterima atau tidaknya kita dalam melamar pekerjaan. Banyak pelamar
Lebih terperinci