KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

Transkripsi

1 . Ringkasan Kondisi Terkini No. Provinsi. Riau KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN UPDATE LAPORAN POSKO PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN TANGGAL NOVEMBER 206 (UNTUK LAPORAN JAM 07:00 WIB) Uraian Tanggal 30 Nov Total Jan Nov Hotspot NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua Pencemaran Udara (PM0) 50, ,82 32,4 0 Keterangan Status Kedaruratan : Berdasarkan Keputusan Gubernur Provinsi Riau No. 580/VI/206 tanggal 3 Juni 206 tentang Penetapan Perpanjangan Kedua Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Riau dan Keputusan Gubernur Riau No. 357/IV/206 tanggal 3 Juni 206 Tentang Pembentukan Personil Satuan Tugas Pos Komando Utama Operasi Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Riau. Siaga Darurat (Tahap I) tanggal 7 2. Jambi Hotspot NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua Pencemaran Udara (PM0) 9,55 0 6, Maret 4 Juni 206 (90 hari) dan Siaga Darurat (Tahap II) tanggal 5 Juni 30 Novemper 206 (49 hari). Berdasarkan Keputusan Gubernur Jambi No. 657/KEP.GUB/BPBD2 2/VIII/206 tanggal 4 Agustus 206 tentang Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Jambi. Status Siaga Darurat Sebagaimana Dimaksud Adalah Dalam Rangka Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan Dan Lahan di Provinsi Jambi yang berlangsung Selama 80 Hari Kalender, Terhitung Sejak Tanggal 27 Juli 206 s/d 4 ober 206. Keputusan Ini Mulai Berlaku Pada Tanggal Ditetapkan Sampai Dengan Tanggal 4 ober 206. Siaga Darurat tanggal 27 Juli 4 ober 206 (80 hari).

2 No. Provinsi 3. Sumsel 4 Kalbar 5. Kalteng Hotspot Uraian Tanggal 30 Nov Total Jan Nov NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua Pencemaran Udara (PM0) 20, ,40 49,4 0 Hotspot NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua Pencemaran Udara (PM0) 4, ,4 26,34 0 Hotspot NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua ( LAPAN) Pencemaran Udara (PM0) ,23 0 Keterangan Status Kedaruratan Berdasarkan Keputusan Gubernur Sumatera Selatan No. 7/KPTS/BPBDSS/206 tanggal Maret 206 tentang Penetapan Status Keadaan Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Sumatera Selatan dan Keputusan Gubernur Sumatera Selatan No. 204/KPTS/BPBDSS/206 tanggal April 206 tentang Pembentukan Pos Komando Satuan Tugas Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan diprovinsi Sumatera Selatan. Siaga Darurat tanggal Maret 30 November 206 (275 hari). Status Kedaruratan : Berdasarkan Keputusan Gubernur Provinsi Kalimantan Barat No. 638/BPBD/206 tanggal 26 Agustus 206 tentang Perpanjangan Penetapan Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Kalimantan Barat dengan Keputusan Pembentukan Komando Penanganan Darurat dalam Struktur Satuan Tugas (Satgas) dengan melibatkan Instansi Terkait dan elemen masyarakat (Pokmasi) di Provinsi Kalimantan Barat. Siaga Darurat (Tahap I) tanggal Juni September 206 (93 hari) dan Siaga Darurat (Tahap II) tanggal 2 September 2 Desember 206 (9 hari). Status Kedaruratan : Berdasarkan Keputusan Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah No /357/206 tanggal 30 Juni 206 tentang Penetapan Status Siaga Darurat Bencana Kebakaran Hutan, Lahan dan Kebun di Provinsi Kalimantan Tengah dengan Keputusan ini dibebankan pada Alokasi Anggaran Dana Siap

3 No. Provinsi 6. Kalsel 7. Kaltim Hotspot 8. Kaltara Hotspot 9. Sumut Hotspot 0. Aceh Hotspot Uraian Tanggal 30 Nov Total Jan Nov NOAA 8/ Terra Aqua ( NASA) Terra Aqua PencemaranUdara (PM0) 9,20 0 5,08 9,20 0 Hotspot NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua Pencemaran Udara (PM0) NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua NOAA 8/ Terra Aqua(NASA Terra Aqua NOAA 8/ Terra Keterangan Pakai (DESAP) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Tahun 206 dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Tengah. Siaga Darurat tanggal Juli 8 ober 206 (90 hari). Status Kedaruratan Berdasarkan Keputusan Gubernur Kalimantan Selatan No /045/KUM/206 tanggal 2 Agustus 206 tentang Status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Kalimantan Selatan. Status Siaga Darurat Sebagaimana Dimaksud Adalah Dalam Rangka Siagan Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan 0an Atau Lahan di Provinsi Klimantan Selatan terhitung mulai tanggal 5 Agustus 206 sampai dengan tanggal 5 November 206. Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan Gubernur ini dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 206 dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun Anggaran 206 serta Bantuan lain yang sah dan bersifat mengikat. Siaga Darurat tanggal 5 Agustus 5 November 206 (93 hari).

4 No. Provinsi. Sulut Hotspot 2. Sulbar Hotspot 3. Sulteng Hotspot 4. Sulsel Hotspot 5. Sultra Hotspot 6. Papua Barat Hotspot 7. Papua Hotspot Total Indonesia Uraian Tanggal 30 Nov Total Jan Nov Aqua Terra Aqua NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua NOAA Terra Aqua Terra Aqua NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua NOAA Terra Aqua Terra Aqua NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua ( LAPAN) NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua NOAA 8/ Terra Aqua Terra Aqua NOAA 8/ Terra/Aqua Terra/Aqua Keterangan Total Siaga Darurat 96 hari Keterangan: Total hotspot tertulis adalah jumlah kumulatif sejak Januari 206 s.d tanggal dilaporkan ( November 206). Data hotspot NOAA8 ( Januari s.d.7mei 206). Data hotspot NOAA9 (mulai 7 Mei 206 s.d. November 206 Pukul 07:00 WIB). Data hotspot TERRA/AQUAtingkat kepercayaan 80% (tanggal November 206 Pukul 07:00 WIB). Sumber data hotspot: Data PM0 diambil dari jam input data terakhir( November 206 Pukul 05:00 WIB). Sumber data PM0adalah: ). 2). atau

5 2. Monitoring Hotspot a. Monitoring hotspot dari Satelit NOAA8/9 No Provinsi 28 Hotspot (titikpanas) NOAA8/9 ober November 205 ober November 206)* Jan Nov Nov Nov Jan Nov. Riau Jambi Sumsel Kalbar Kalteng Kalsel Kaltim Kaltara Total Indonesia Keterangan :Data jumlah hotspot dari satelit NOAA8/9 tahun 206 s.d tanggal November 206 Pukul 07:00 WIB. b. Monitoring hotspot dari Satelit TERRA/AQUA (confidence level 80%) No Provinsi 28 Hotspot (titikpanas) TERRA/AQUA Confidence level 80% ober November 205 ober November 206)* Jan Nov Nov Nov Jan Nov. Riau Jambi Sumsel Kalbar Kalteng Kalsel Kaltim Kaltara Papua Total Indonesia Keterangan: Data jumlah hotspot dari satelit Terra/Aqua tahun 206s.d. tanggal November 206 Pukul 07:00 WIB. c. Perbandingan sebaran jumlah hotspot dari Satelit NOAA8/9 pada tahun 205 dan 206 Hotspot (titikpanas) NOAA8/9 No Provinsi Tahun Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Nov Des Jumlah Riau Jambi 3. Sumsel 4. Kalbar 5. Kalteng 6. Kalsel 7. Kaltim 8. Kaltara Total Indonesia

6 Hotspot (titikpanas) NOAA8/9 No Provinsi Tahun Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Nov Des Jumlah Keterangan: Data jumlah hotspot dari satelit NOAA8/9 tahun206 s.d. tanggal November 206 Pukul 07:00 WIB. d. Perbandingan sebaran jumlah hotspot dari Satelit TERRA/AQUA (confidence level 80%) pada tahun 205 dan 206 No Provinsi Tahun Hotspot (titikpanasterra/aqua Confidence level 80%) Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Nov Des Jumlah. Riau Jambi Sumsel Kalbar Kalteng Kalsel Kaltim 8. Kaltara 9. Papua Total Indonesia Keterangan: Data jumlah hotspot dari satelit Terra/Aqua tahun 206 s.d November 206 Pukul 07:00 WIB. 3. Monitoring Udara dan Cuaca Hasil pemantauan kualitas udara dan cuaca penerbangan tanggal November 206 pukul 05:00 WIB Indonesia Kualitas Udara No. (9 Provinsi Lokasi (PM0(μg/m³)) Cuaca Rawan) Terkini Tertinggi Visibilitas (Km) Kondisi Suhu ( ⁰ C). Riau Pekanbaru 2,6 Halimun Jambi Jambi 3,8 Halimun Sumsel Palembang 0,3 Udara kabur Kalbar Pontianak 6,0 Berawan Kalteng Palangkaraya 8,0 Berawan Kalsel Banjarmasin / Banjarbaru 4,9 Halimun Kaltim Samarinda 8. Kaltara Tanjung Selor 6,0 Berawan Papua Jayapura 9,0 Hujan ringan 25 KeteranganPM0: 050 = BAIK; 5050 = SEDANG; = TIDAK SEHAT; = SANGAT TIDAK SEHAT; >350 = BERBAHAYA Sumber: Ket; Data PM0 pada pukul tidak dapat di akses

7 4. Monitoring Kabut Asap (Haze Trajectory) A. ASMC sumber: 30 ober206 3 ober206 B. Citra Sebaran Asap (BMKG) sumber :

8

9 C. Informasi ISPU di Singapura dan Malaysia: ) Kualitas udara Singapura ( November 206 s.d. jam AM waktu setempat:

10 2) Kualitas udara Malaysia ( Kualitas udara diwilayah Malaysia pada tanggal November 206 jam AM waktu setempat berada Penanggung Jawab Harian Posko: Direktur PKHL PetugasPosko: D.I.H. Purwanto, Frengky Siahaan,Iliyin Toni, Marzian Benazir LAMPIRANLAMPIRAN: A. SistemPeringkatBahayaKebakaran (SPBK) Sumber :

11 Prakiraan SPBK untuk tanggal November 206, menunjukkan sebagian besar Provinsi Sumatera Barat, NTB,NTT dan sebagian kecil Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku dan Papua SANGAT MUDAH TERBAKAR. Sedangkan untuk tingkat kesulitan pengendalian kebakaran hutan dan lahan berada pada tingkat AMAN SULIT. Ringkasan Laporan Kegiatan Manggala Agni Kementerian LHK Tanggal 3 ober206: No. Provinsi BPBD / Kegiatan Daops Riau BPBD Riau Laporan BPBD Riau Tanggal 3 ober 206 : a. Pembuatan Embung dan Sekat Kanal Dumai Kegiatan Pembuatan embung dan sekat kanal ditangani oleh Satgas Karhutla Prov. Riau. Kegiatan pembuatan embung dan sekat kanal, sampai dengan tanggal 26 ober 206 telah dibuat 47 embung dan 4.63 sekat kanal di Kab. Kepulauan Meranti, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Siak, Rokan Hulu, Rokan Hilir, Dumai, Kampar, Bengkalis dan Kuansing. b. Water Bombing Kegiatan water bombing ditangani oleh Satgas Karhutla Prov. Riau. Kegiatan Water Bombing dilaksanakan sejak tanggal 27 Februari 206, dan berakhir tanggal 28 ober 206 telah dilakukan water bombing sebanyak 5.65 sorti dengan total air sebanyak Liter di Kab. Bengkalis, Kab. Rokan Hilir, Kab. Rokan Hulu, Kab. Siak, Kab. Pelalawan, Kab. Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Kab. Kampar, Kota Dumai dan Kota Pekanbaru. c. Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) Kegiatan Teknologi Modifikasi Cuaca ditangani oleh Satgas Karhutla Prov. Riau. Kegiatan TMC dilaksanakan mulai tanggal 5 Juli 206 dan berakhir tanggal 2 ober 206 telah dilakukan sebanyak 72 sorti dengan garam yang telah ditaburkan sebanyak 66,6 ton pada lokasi Kab. Kampar, Rokan Hulu, Siak, Rokan Hilir,Indragiri Hilir, Pelalawan dan Bengkalis serta Kota Dumai. d. Sarana operasi udara siaga darurat karhutla 206 yang digunakan untuk water boombing provinsi Riau sebanyak (0 Unit Pesawat untuk water boombing) meliputi Air Tractor (2 Pesawat), MI7 (2 Pesawat), MI8 (3 Pesawat), Sikorsky, Heli Bolcow 05, Superpumadan unit pesawat untuk TMC yaitu Cassa 22. e. Sementara ini, jumlah hotspot fluktuatif setiap harinya.kebakaran hutan dan lahan di Riau masih terjadi di beberapa tempat. Laporan Kegiatan. Apel harian 2. Posko Siaga Tingkat Daops. 3. Pengamatan hotspot harian 4. Pengamatan cuaca melalui website BMKG 5. Pengamatan dan pelaporan AWS/SPBK

12 No. Provinsi BPBD / Daops Kegiatan Siak. Cuaca pagi cerah, Siang cerah 2. Temperatur : 32.3 C, Kelembaban : 74%, Kec. Angin : 3,2 Km/h, Arah Angin : Timur, Tekanan Udara : hpa, Curah Hujan : 0.00 mm 3. Hitungan Kelas FFMC KKAS : EKSTRIM 4. Hitungan Kelas DC KK : EKSTRIM 5. Hitungan Kelas FWI ICK : EKSTRIM Laporan Kegiatan Harian Manggala Agni Daops Siak. Apel bendera 2. Kesamaptaan dan Latihan PBB 3. Kurvey wajib dan pembersihan gudang di lingk markas daops 4. Posko siaga daops dan pemantauan data HS Harian 5. Pemeliharaan rutin kendaraan dinas 6. Rapat penyusunan Tim Patdu Tahap 6 7. Penyusunan Jurnal MA Kondisi cuaca : Pagi : Berawan, Siang : Berawan, Sore : Berawan Batam Laporan harian Daops Batam. Senin, 3 ober 206. Kegiatan :. Apel harian 2. Posko siaga daops 3. Diskusi internal 4. evaluasi kegiatan bulan ober dan pembahasan rencana kegiatan bulan Nopember 5. Kerja bakti penataan ruangan kantor, garasi dan kebersihan halaman 6. pemeriksaan kondisi peralatan 7. Pemeliharaan dan perawatan pembibitan. 8. Pemantauan hotspot harian Cuaca : pagi berawan, siang cerah, sore berawan, sebagian wilayah hujan ringan. 2 Jambi BPBD Jambi Laporan BPBD Jambi Tanggal 28 September 206 : Sarana operasi udara siaga darurat karhutla 206 yang digunakan untuk water boombing provinsi Jambi meliputi pesawat Bell Sumatera Selatan BPBD Sumatera Selatan Laporan BPBD Sumatera Selatan Tanggal 28 ober 206 : a. Posko Bersama Pemadaman Dini Siaga Karhutla Prov. Sumatera Selatan Tahun 206 : Posko Simpang KTM di Desa Sungai Rambutan Kec. Indralaya Utara, Kab. Ogan Ilir. Posko Riding di Desa Riding Kec. Pangkalan Lampan. Kab. Ogan Komering Ilir Posko Babat di Desa Babat Kec. Babat Toman, Kab. Musi Banyuasin Posko Lilin Jaya di Desa Lilin jaya Kec. Sunagi Lilin, Kab. Musi Banyuasin Posko Ngulak di Desa Ngulak Kec. Sanga Desa, Kab. Musi Banyuasin Posko Lais di Desa Lais Kec. Lais, Kab. Musi Banyuasin Posko Sido Rahayu di Desa Sido Rahayu, Kec. Plakat Tinggi, Kab. Musi Banyuasin Posko Sungai Dua di Desa Desa Sungai Dua, Kec. Rambutan, Kab.Banyuasin. b. Water Bombing Kegiatan water bombing ditangani oleh Satgas Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan Prov. Sumatera Selatan. Tanggal 27 ober 206 tidak dilakukan water boombing Kegiatan Water Bombing dilaksanakan sejak tanggal 2 Mei 206, sampai dengan tanggal 27 ober 206 telah dilakukan water bombing 93 sorti

13 No. Provinsi BPBD / Daops Kegiatan dengan total air sebanyak Liter di Kab. OKI, MUBA, Ogan Ilir, Banyuasin, Muara Enim, OKU, Musi Rawas, Pali, Prabumulih, Lahat, OKU Timur dan Kota Palembang. c. Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) Kegiatan Teknologi Modifikasi Cuaca ditangani oleh Satgas Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan Prov. Sumatera Selatan. Tanggal 27 ober 206 tidak dilkukan TMC. Kegiatan TMC dilaksanakan mulai tanggal 4 Juni 206 sampai tanggal 27 ober 206 telah dilakukan 85 sorti dengan jumlah garam yang ditaburkan sebanyak 69,86 ton di lokasi Kab. OKI, Ogan Ilir, Muara Enim, Banyuasin, Musi Banyuasin, Musi Rawas, OKU, Lahat, OKU Timur, Prabumulih dan Kota Palembang. d. Rekapitulasi sarana/pesawat operasi udara siaga darurat karhutla 206 Sarana operasi udara siaga darurat karhutla 206 yang digunakan untuk water boombing provinsi Sumatera Selatan meliputi 3 pesawat MI8 MUBA Laporan kegiatan harian. Apel harian 2. Posko siaga daops 3. Pemeliharaan lingkungan dan sarpras 4. pantauan cuaca 5. Pantauan hotspot harian. 4 Kalimantan Barat BPBD Kalimantan Barat. Pagi cerah, siang cerah berawan,sore hujan 2. Kondisi cuaca bayung lencir dan sekitarnya pukul 8:40 hingga sekarang hujan berintensitas tinggi. Laporan BPBD Kalimantan Barat tanggal 8 September 206 a. Water Bombing Kegiatan water bombing ditangani oleh Satgas Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Kalimantan Barat Tanggal 8 September 206 dilakukan Water Bombing sebanyak 6 sorti dengan jumlah air yang dijatuhkan sebanyak di Kab. Kubu Raya Data Kegiatan Water Bombing yang dilaksanakan sejak tanggal 9 Agustus 206 sampai dengan tanggal 8 September 206 telah dilakukan water bombing 28 sorti dengan total air yang dijatuhkan sebanyak liter Liter di Kab. Kubu Raya. b. TMC Kegiatan TMC ditangani oleh Satgas Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Kalimantan Barat Tanggal 8 September dilakukan TMC sebanyak sorti dengan garam yang di sebar sebanyak 0,8 ton di kabupaten Kubu Raya. Kegiatan TMC dilaksanakan mulai tanggal September 206 sampai tanggal 8September 206 telah dilakukan 3 sorti dengan jumlah garam yang ditaburkan sebanyak 2,4 ton di Kabupaten Sanggau dan Kubu Raya c. Rekapitulasi sarana/pesawat operasi udara siaga darurat karhutla 206 Sarana operasi udara siaga darurat karhutla 206 yang digunakan untuk water boombing provinsi Kalimantan Barat meliputi Bolcow (2 Pesawat), BELL 24, BELL 42, MI72 dan untuk TMC meliputi pesawat CASSA N22.

14 No. Provinsi BPBD / Kegiatan Daops Ketapang Laporan Kegiatan Daops Ketapang Hari Senin, 3 ober 206 :. Apel Pagi 2. Posko Siaga Tingkat Daops. 3. Pemeliharaan sarpras. 4. Pemeliharaan lingkungan kantor. 5. Pemantauan dan pelaporan data cuaca. 6. Melanjutkan Pembuatan Cuka Kayu 7. Patroli Waspada Karhut di Desa Pangkalan Buton Kec.Sukadana, Kabupaten Kayong Utara. 8. Pembuatan Demplot Uji Coba Cuka Kayu 9. Koordinasi Kepada Pihak Polres Terkait Patroli Terpadu 0. Apel Sore. Pengamatan dan Pengolahan Data AWS/SPBK, Senin 3 ober 206 Tidak Dapat dilakukan' AWS mengalami kerusakan 2. Laporan patroli waspada karhutla tgl 3 ober 206 Desa Pakalan Buton, kec. Simpang hilir Kab. Kayong Utara Kordinat kantor desa pakalan buton S : 0 4'20,32" E : 09 58'6,4" Konsentrasi penduduk. S : 3'0,3" E : 09 58'23,03" Daerah rawan karhutla : S : 3'7,45" E : 09 58'29,83" Vegetasi : semak belukar dan ilalang Daerah rawan karhut 2 S : 4'20,3" E : 09 58'52,46" Vegetasi : pohon alkasia,semak belukar dan pakis Sumber air S : 5'20,49" E : 09 63'09,82" Keterangan. Lebar m kedalamn m Sumber air 2 S: 4'20,3" E: 09 59'09,87" Keterangan. Lebar 2 m kedalaman,5 m. Aktivitas masyarakat : bertani dan berkebun Sintang. Pagi : Cerah, Siang : Hujan Dengan Intensitas Ringan, Sore : Hujan Dengan Intensitas Ringan 2. Suhu : 3 c, Curah hujan : 0,00 inci, Angin : S 7,4 km/h, Kelembaban : 7% Laporan kegiatan harian. Apel harian 2. Posko siaga daops 3. Pemeliharaan dan perawatan sarana dan prasarana daops Sintang 4. Patroli pencegahan ke daerah rawan karhutla di sekitar kawasan konservasi TWA. Baning dan TWA. Bukit Kelam Kec. Sintang Kab. Sintang. 5. In House Training Mekanik bagi anggota manggala agni Daops Sintang 6. Patroli pencegahan di daerah rawan karhutla di Kec.Kapuas, Kab.Sanggau, Tim patroli Manggala Agni melakukan koordinasi ke rumah Pak Tomo selaku RT Dusun Liku terkait kebakaran hutan dan lahan Temuan lahan bekas bakar ( ladang padi ) Pemilik lahan : Paip Luas lahan : 0,5 hektar Vegetasi : padi

15 No. Provinsi BPBD / Daops Pontianak Singkawang Semitau Kegiatan Lokasi : Dusun Liku, Kelurahan Beringin, Kec.Kapuas, Kab.Sanggau Titik koordinat : Lat Long Pagi : mendung, Siang : mendung, Sore : hujan, Malam : hujan 2. Temp: 27 C, Hum : 84%, Wind : 5 km/h, Rain : 2 Mm. 3. Kadar Air Seresah : rendah 4. Tingkat Kekeringan : rendah 5. Potensi Kebakaran : rendah Laporan Harian Kegiatan Daops Pontianak. Apel pagi 2. Piket Posko Siaga tingkat Daops 3. Pemeliharaan sarpras dan lingkungan daops 4. Menerima kunjungan koordinasi anggota koramil kec kubu kab kubu raya 5. Kunjungan koordinasi dari angg koramil kec kubu kab kubu raya 6. Pengamatan hotspot. malam hujan, pagi berawan, siang hujan, sore hujan, Kondisi cuaca hujan di kab kubu raya dan sekitarnya. 2. Temp : 28,2 C, Hum : 86 %, Wind : 6,4 km/h, Rain : 0,67 mm. 3. Kadar Air Serasah : Sedang 4. Tingkat Kekeringan : Rendah 5. Potensi Kebakaran : Rendah Laporan Kegiatan. Apel Pagi 2. Pemeliharaan Lingkungan dan Sarpras Daops 3. Posko Siaga Tingkat Daops. 4. Pemantauan dan pencatatan data cuaca. 5. Melaksanakan Sosialisasi Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan bersama sama dengan Dinas Pertanian kepada Kelompok Tani di Ds. Batu Mak Jage Kec. Tebas Kab. Sambas dilanjutkan kunjangan ke Kebun Jeruk milik pak Mizan salah satu anggota kelompok tani. 6. Berkoordinasi dengan Kepala Desa Batu Sanatab Kec. Sajingan Besar Kab. Sambas dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan 7. Jumlah hotspot :(NOAA 9) Nihil (TERRA/MODIS) Nihil. Pagi : Mendung, Siang : Hujan Intensitas Sedang, Sore : Hujan Intesitas Ringan, Malam: Berawan 2. Temp : 28 C, Hum : 82%, Wind : 0.00 Km/h, Rain : Kadar Air Serasah : Rendah 4. Tingkat Kekeringan : Rendah 5. Potensi Kebakaran : Rendah Laporan Kegiatan Harian. Perawatan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasana Karhutla 2. Kebersihan lingkungan kantor 3. Posko siaga karhutla tingkat daops 4. pemantauan Hotspot

16 No. Provinsi BPBD / Daops 5. Piket malam : Regu Kegiatan 5 Kalimantan Tengah BPBD Kalimantan Tengah. Pagi : Cerah, Siang : Cerah, Sore : Hujan Ringan, Malam : Hujan Sedang 2. Suhu rata rata : 2332 C, Kelembaban 6598%, Kecepatan angin 20 Km/jam, Arah Angin : Barat, Tinggi permukaan air Sungai Kapuas Naik 0 Cm. Laporan BPBD Kalimantan Tengah tanggal ober 206 a. Water Bombing Kegiatan water bombing ditangani oleh Satgas Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Kalimantan Tengah Tanggal ober 206 dilakukan Water Bombing 4 sorti dengan air yang dijatuhkan sebanyak liter di Kab. Kapuas. Data Kegiatan Water Bombing yang dilaksanakan sejak tanggal 2 Agustus 206 sampai dengan tanggal ober 206 telah dilakukan water bombing 40 sorti dengan total air yang dijatuhkan sebanyak liter Liter di Kota Palangkaraya, Kab. Pulang Pisau, Kab. Seruyan, Kapuas, Sampit, Sukamara dan Kobar. Sarana operasi udara siaga darurat karhutla 206 yang digunakan untuk water boombing provinsi Kalimantan Tengahmeliputi BELL 24 (2 Pesawat) dan KAMOV (2 pesawat). Palangkaraya Laporan kegiatan harian :. Pergantian shift posko jaga malam ke regu posko selanjutnya 2. Kebersihan dan pemeliharaan lingkungan daops 3. pengarahan dari Kadaops terkait patroli terpadu tahap III 4. Pemeriksaan /Pengecekan dan Pemeliharaan kendaraan ops 5. Peningkatan SDM Anggota Manggala Agni melalui pembinaan cara mendownload data hotspot dari website sipongi 6. Pemantauan data cuaca dari BMKG 7. Pengamatan dan Pengolahan Data AWS/SPBK :. Suhu : 34, o C, Kelembaban 60%, Kec.Angin.6 km/jam, Hujan 0,0 mm/hari 2. FFMC : SEDANG 3. FWI : RENDAH 4. DC/KK : RENDAH 5. Untuk kab.katingan sesuai data BMKG Hujan ringan dengan suhu C. 6. Untuk kab.gunung Mas sesuai data BMKG Hujan ringan dengan suhu C Muara Teweh Laporan harian kegiatan. Apel posko Daops 2. Petugas jaga pos 3. Pemantauan hotspot melalui sipongi; Hotspot untuk daops IV,terdapat titik di kab,murung raya 4. Pembersihan lingkungan kantor DAOPS 5. Perawatan mobil dalkarhut 6. Pelepasan tim patroli terpadu :. Pukul WIB Cerah berawan 2. Suhu 3 C, Kelembapan 66%, Kecepatan Angin 0 km/jam Kapuas Laporan kegiatan harian :. Apel Pagi dan serah terima posko 2. Membersihkan lingkungan dan kantor daops 3. Pemeriksaan rutin Mobil operasional,mesin pompa dan peralatan pemadaman

17 No. Provinsi BPBD / Daops Kegiatan lainnya 4. Pembersihan dan pengolahan lahan perkebunan jeruk. 5. Pemantauan cuaca harian Melalui BMKG serta pengolahan/pelaporan data AWS/SPBK dan memantau hotspot melalui sipongi 6. Data BMKG tidak dapat diakses. : Kondisi cuaca : Pagi hingga sore : Cerah Pangkalan Bun Laporan kegiatan harian Daops Pangkalan Bun. Apel pagi 2. Kebersihan lingkungan daops 3. Pemeliharaan sarpras dan kendaraan operasional daops 4. Pemantauan hotspot harian 5. Pemantauan cuaca melalui website BMKG 6 Kalimantan Selatan Tanah Laut Keadaan cuaca : hujan ringan Laporan kegiatan harian. Apel pagi sekaligus overshift Posko siaga tk daops 2. Pemeliharaan kendr oprs Daops Tala 3. Pemantauan hotspot harian 4. Rapat persiapan patdu di wilker Daops Tala 5. Menghadiri undangan Dandim 009 Plaihari dlm rgk kunjungan kerja Pangdam VI/Mulawarman di Makodim 009 Plaihari (0 org personil MA sebagaimana undangan yg disampaikan kepada Ka. daops tala) Pagi cerah, Siang hujan, Sore mendung Banjar Daops Banjar Senin, 3 ober 206 :. Apel pagi di Daops. 2. Pemantapan koordinasi ke Instansi terkait pelaksanaan patroli terpadu. 3. Pemantauan Hotspot 4. Pemantauan cuaca 5. Kebersihan lingkungan daops 6. Lanjutan deco mobil tanki. 7. Pembersihan persemaian. 8. Olahraga sore. 7 Sulawesi Selatan Pagi hingga sore cerah Malili Laporan kegiatan harian :. Apel harian 2. Posko siaga dalkahutla di Markas Daops Malili dan di Kantor Bidang KSDA Wil II Parepare di ex BPDAS Saddang Tana Toraja 3. bersih lingkungan 4. patroli pencegahan Patroli gahkarhutlah di Desa Pincara Kec. Masamba Kab. Luwu Utara Pada titik koordinat S : E : Tim menemukan daerah rawan kebakaran, vegetasi pakis dan semak, sumber air diperkirakan ± 300 meter. Patroli gahkarhutlah di Desa Baloli Kec. Masamba Kab. Luwu Utara Pada titik koordinat S : E :

18 No. Provinsi BPBD / Daops Kegiatan Tim menemukan daerah rawan kebakaran, vegetasi Alang2 dan semak belukar. Sumber air diperkirakan ± 50 meter. pemantauan hotspot melalaui website sipongi; NPP : 2 titik (areal pertambangan PT. Vale Indonesia Tbk). 2. pemantauan cuaca harian 3. pengamatan dan pengolahan data AWS/SPBK. Pemantauan cuaca :. Pagi mendung, siang cerah 2. Pengolahan data AWS/SPBK : Suhu 34 C, Kelembaban 68%, Kec. Angin 0,0 km/jam, Curah Hujan 0,0 mm/hari 3. FFC/KKAS : Ekstrim 4. DC/KK : Ekstrim 5. PWI/ICK : Ekstrim Gowa Laporan harian Daops Gowa :. Apel harian 2. Posko tingkat Daops 3. Pemeliharaan peralatan Damkarhut 4. Pengolahan data AWS /SPBK 5. Pengamatan hotspot harian 8 Sumatera Utara Pematang Siantar. Temperatur : 32, C, Kelembaban : 72 %, Kecepatan angin :,6 km /jam, Curah Hujan : 2,53 mm/hari 2. FFMC /KKAS : Tinggi 3. DC /KK : Rendah 4. FWI /ICK : Rendah Laporan harian Daops :. Apel harian 2. Posko tingkat Daops 3. Kebersihan rutin lingkungan daops. 4. Pemantauan hotspot melalui website sipongi maupun kiriman data hotspot dari BMKG. 5. Pemantauan cuaca Malam : Hujan, Pagi : Cerah, Siang : Hujan ringan dari pukul 3.30 s.d 5.0, Sore : Berawan Labuhan Batu Laporan harian Daops :. Apel harian 2. Posko tingkat Daops 3. Penjagaan Wilayah di Kabupaten Padanglawas : 4. Kebakaran di hutan lindung di kecamatan Batang Lubu Sutam dan kecamatan Sosa Kabupaten Padanglawas 5. Kebakaran lahan di desa Siarti Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu (laporan dari Polda Sumut) 6. Water Bombing di kabupaten Padanglawas 7. Groundcheck lokasi kebakaran lahan di desa Siarti kecamatan Panai Tengah kabupaten Labuhanbatu 8. Membantu pemantauan di lokasi pemadaman water bombing menggunakan Air Tractor 9. Air Tractor take off dari bandara Pinangsori Sibolga menuju lokasi pemadaman kebakaran di kecamatan Batang Lubu Sutam kabupaten Padanglawas Flied Takeoff jam : 0.36 wib Kapasitas air : 3000 l

19 No. Provinsi BPBD / Daops Kegiatan Target sasaran : titik 6/desa Muara Tige Landing jam : 2.24 wib Flied 2 Take off jam : 2.3 Kapasitas air : 3200 l Target sasaran : titik 6/desa Muara Tige Landing jam : 3.53 Flied 3 Take off jam : 4.28 wib Kapasitas air : 3200 l Target sasaran : titik 5/Tanjungbaru Landing jam : 6.02 wib Air Tractor hanya dapat melakukan 3 kali water bombing dikarenakan cuaca buruk/hujan dan angin kencang 0. Groundcheck lokasi kebakaran lahan di kabupaten Labuhanbatu Keterangan : Lokasi berada di : Desa Siarti Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu Koordinat lapangan : N E Vegetasi : Sawit dan Semak belukar Topografi : datar Luas lokasi terbakar : + 20 ha. Status lokasi yang terbakar : Lahan masyarakat perseorangan Indikasi kebakaran : sengaja dibakar Kondisi terkini : Api sudah padam Waktu mulai kebakaran : tanggal 30 ober 206. Pemantauan udara lokasi kebakaran hutan di kabupaten Padanglawas. Dilakukan menggunakan Pesawat Air Traktor dengan hasil : Masih terpantau titik api di : Titik 5 Terpantau titik kebakaran berada di desa Mondang kecamatan Sosa dan desa Tanjungbaru kecamatan Batang Lubu Sutam dengan intensitas kebakaran kecil Titik 6 Terpantau titik kebakaran di desa Papaso kecamatan Batang Lubu Sutam dengan intensitas kebakaran kecil Lokasi berdekatan dengan titik 5 Titik 7 Terpantau 2 titik kebakaran yang berdekatan di desa Pinarik, berada dekat dengan air terjun Katobung dengan topografi berbukit terjal. Dari pantauan terlihat bahwa kebakaran terjadi di dinding tebing pegunungan.. Suhu : 3.7 C, Kelembaban : 68 %, Kecepatan angin : 3.2 km/jam 2. Curah hujan : 0,0 mm 3. Kadar Air Serasah : Ekstrim 4. Tingkat Kekeringan : Ekstrim 5. Potensi Kebakaran : Ekstrim

20 Keterangan tambahan:. FFMC/KKAS = Fine Fuel Moisture Code/Kode Kadar Air Serasah 2. DC/KK/TK = Drought Code/Kode Kekeringan/Tingkat Kekeringan 3. FWI/ICK = Fire Weather Index/Indeks Cuaca Kebakaran REKAPITULASI SARANA/PESAWAT OPERASI UDARA SIAGA DARURAT KARHUTLA 206 KEGIATAN KETERANGAN NO PROVINSI JENIS PESAWAT JUMLAH KAPASITAS SATUAN STATUS KETERANGAN. RIAU AIR TRACTOR L Air Operasi selesai terhitung sejak tanggal 7 ober 206 MI L Air

21 MI L Air MI L Air 0N MI L Air BOLCOW L Air SIKORSKY S L Air ON CASSA TON NaCl Operasi selesai terhitung sejak tanggal 7 ober 206 SUPERPUMA HAWK 00/200 F6 HELI PUMA Air Nacl Nacl Nacl Standby Standby Standby Standby Jumlah Total: WB Unit; TMC Unit 2. JAMBI BELL L Air Operasi selesai terhitung sejak tanggal 27 September 206 Jumlah Total WB unit 3. SUMSEL MI L Air Jumlah 3 Total WB 3 unit 4. KALBAR BOLCOW05 BELL 24 B BELL 42 CASSA MI L L.200 L TON 4000 L Air Air Air NaCl Air Jumlah 6 Total WB 5 Unit, TMC Unit 5. KALTENG BELL 24 B KAMOV KA L 4000 L Jumlah 4 Total WB 4 Unit 6. KALSEL BOLCOW L Air Jumlah Total WB UNIT JUMLAH 26 GRAND TOTAL:. WB : 27 UNIT 2. TMC: 2 UNIT Air Air Operasi selesai terhitung sejak 8 ober 206 LAIN LAIN : Sumber :

22 PREDIKSI : Peluang pembentukan awan yang berpotensi hujan bertambah disekitar Jawa bagian timur, Bali dan Nusatenggara (Monsun Asia dan Monsun Australia melemah). Suplai uap air yang berpotensi hujan masih signifikan di sebagian besar perairan Indonesia, terutama bagian utara Sumatera, sekitar Jawa, Nusatenggara, bagian selatan Sulawesi dan bagian utara Maluku dan Papua (SST Positif/Hangat), Tambahan uap air ke Indonesia bagian barat dari samudera Hindia masih signifikan (DM Negatif Kuat). Indek ENSO Das I ober Signifikan (Lanina Moderat,.03) diprediksi tetap signifikan sampai akhir tahun 206 (La Nina Lemah), IOD signifikan sampai bulan Nov 206 (negatif). Prediksi Curah Hujan Das II ober 206 sebagian besar wilayah Indonesia pada kisaran rendah menengah (2050mm/Das), curah hujan rendah (<50mm) terdapat diwilayah Jawa Bagian Timur, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi bagian selatan dan timur, sebagian Maluku dan Papua bagian selatan, Curah hujan tinggi (>50 mm) terdapat disekitar Pesisir selatan Aceh dan Sumut, Bengkulu bagian selatan, Jawa bagian selatan mulai Banten sampai Jawa Tengah, Kab.Poso Sulawesi Tengah, sebagian Papua bagian tengah. Sifat Hujan didominasi Atas Normal (AN), kecuali sekitar Sumatera Utara, Kalimanatan Barat, Jawa Timur bagian timur, Bali Nusta Sukses bagian selatan dan Papua Normal (N) sampai Bawah (BN). Prediksi Curah Hujan Bulan ober 206. curah hujan Tinggi berpeluang Pesisir selatan Sumatera,Jawa Barat bagian selatan, Kalimantan Barat bagian Barat dan timur, sebagian besar Papua, Curah hujan rendah diprediksi disekitar Jawa bagian timur sampai Nusa Tenggara Timur, Sulawesi bagian selatan dan Papua bagian selatan. Sumber: