Pengambilan Sampel Pola Agroforestri Pengambilan Sampel Petani Penggarap Lahan Agroforestri Metode Analisis...

Transkripsi

1 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii HALAMAN PERNYATAAN... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR LAMPIRAN... x INTISARI... xii ABSTRACT... xiii BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Ruang Lingkup Manfaat Penelitian... 6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian dan Tujuan Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) Budidaya Tanaman dengan Teknik Agroforestri Pengertian dan Tujuan Agroforestri Kelebihan dan Kekurangan Agroforestri Ruang Lingkup dan Pola Tanam Agroforestri Klasifikasi Agroforestri berdasarkan Waktu Aspek Ekonomi Agroforestri Analisis Biaya, Pendapatan dan Kelayakan Usaha Agroforestri Budidaya Kopi (Coffea spp) Karakteristik Kopi Syarat Tumbuh Kopi Kopi di dalam pola agroforestri BAB III METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian Jenis Data Teknik Pengambilan Sampel v

2 Pengambilan Sampel Pola Agroforestri Pengambilan Sampel Petani Penggarap Lahan Agroforestri Metode Analisis Analisis Pola Agroforestri Analisis Finansial Agroforestri Kopi dalam Program PHBM Asumsi BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN Kondisi Umum RPH Candiroto, BKPH Candiroto Letak Geografis, Luas dan Batas Wilayah Kondisi Topografi Jenis Tanah Iklim dan Curah Hujan Populasi Agroforestri di RPH Candiroto Kondisi Umum Petak Penelitian Desa Kebon Dalem Luas dan Batas Wilayah Demografi Keadaan Ekonomi Kelembagaan dan Cangkupaan Petak Penelitian Karakteristik Responden BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Klasifikasi dan Pola Agroforestri Analisis Biaya Agroforestri Biaya investasi langsung Biaya Investasi Tetap Biaya Operasional Total Biaya Agroforestri Kopi-Mahoni dan Kopi-Pinus Analisis pendapatan Agroforestri Pendapatan Tebangan Akhir Pendapatan Penjarangan Pendapatan Getah Pinus Pendapatan Kopi Analisis Kelayakan Finansial vi

3 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA vii

4 DAFTAR TABEL Tabel 3. 1 Jenis Data Sekunder yang Digunakan dalam Penelitian Tabel 3. 2 Jumlah PU di setiap Kategori umur Mahoni Tabel 3. 3 Jumlah PU di setiap Kategori umur Pinus Tabel 4.1 Luas Pemanfaatan Agroforestri di RPH Candiroto Tabel 4.2 Penggunaan Lahan Desa Kebon Dalem Tabel 4.3 Pembagian Wilayah Administratif Desa Kebon Dalem Tabel 4.4 Jumlah Penduduk Desa Kebon Dalem Menurut Usia Tabel 4.5 Tingkat Pendidikan Penduduk Desa Kebondalem Tabel 4.6 Jumlah Penduduk Desa Kebon Dalem Menurut Pekerjaan Tabel 4.7 Luas Area Agroforestri Cangkupan LMDH Sidomulyo Tabel 4.8 Pekerjaan Pokok Responden tahun Tabel 4.9 Pekerjaan Sampingan Responden tahun Tabel 4.10 Tingkat Pendidikan Responden tahun Tabel 5. 1 Hasil Inventarisasi Tegakan dan Kopi Tabel 5. 2 Kegiatan Budidaya Tegakan Mahoni, Tegakan Pinus, dan Tanaman Kopi Tabel 5. 3 Rekap Biaya Langsung untuk Pembangunan Tegakan Mahoni dan Pinus Tabel 5. 4 Rekap Biaya Langsung untuk Pembangunan tanaman Kopi di Bawah Tegakan Mahoni dan Pinus Tabel 5. 5 Biaya Investasi Tetap Pembangunan Tegakan Mahoni dan Pinus oleh Perum Perhutani Tabel 5. 6 Biaya Investasi Tetap Pembangunan Tanaman Kopi oleh Petani hutan Tabel 5. 7 Biaya Operasional Pembangunan Tegakan Mahoni dan Pinus oleh Perum Perhutani Tabel 5. 8 Total Biaya Pembangunan Tanaman Kopi di bawah Tegakan Mahoni dan Pinus Selama Daur Tabel 5. 9 Total Biaya Pembangungan Tegakan Pinus dan Mahoni Selama Daur Tabel Volume Tegakan Pinus dan Mahoni Tebangan Akhir Tabel Harga Jual Kayu dan SSP Pinus dan Mahoni Tebangan Akhir Tabel Pendapatan Tebangan Ahir Tebangan Pinus dan Mahoni Tabel Taksiran Volume Tegakan Pinus dan Mahoni Tebangan Akhir Tabel Pendapatan Total dan Bagi Hasil Tebangan Penjarangan Tabel Produksi dan Pendapatan Getah Pinus Tabel Pendapatan Kopi di Lahan Agroforestri Tabel Kriteria Kelayakan Finansial berdasarkan Entitas Agroforestri viii

5 DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Pola Penanaman Trees Along Border (TAB) Gambar 2. Pola Penanaman Alternate Rows Gambar 3. Pola Penanaman Alley Croping Gambar 4. Pola Penanaman Random Mixture Gambar 5. Pola Random Mixture pada Tegakan Pinus Gambar 6. Pola Alternate Rows pada Tegakan Mahoni Gambar 7. Kegiatan Wawancara dengan Petani Hutan yang terlibat dalam Gambar 8. Kegiatan Wawancara dengan Petani Hutan yang terlibat dalam Gambar 9. Kegiatan Wawancara dengan Petani Hutan yang terlibat dalam Gambar 10. Kegiatan Wawancara dengan Petani Hutan yang terlibat dalam Gambar 11. Kegiatan Pengukuran Tegakan Pinus Gambar 12. Kegiatan Pengukuran Tegakan Mahoni Gambar 13. Kondisi Pohon Pinus Gambar 14. Biji Kopi Robusta di Lokasi Penelitian ix

6 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Biaya Persiapan Lahan Tegakan Mahoni dan Pinus (T-0) Lampiran 2. Biaya Penanaman Tegakan Mahoni (T+1) Lampiran 3. Biaya Penanaman Tegakan Pinus (T+1) Lampiran 4. Biaya Pemeliharaan I Tegakan Mahoni (T+2) Lampiran 5. Biaya Pemeliharaan II Tegakan Mahoni (T+3) Lampiran 6. Biaya Pemeliharaan I Tegakan Pinus (T+2) Lampiran 7. Biaya Pemeliharaan II Tegakan Pinus (T+3) Lampiran 8. Biaya Pemeliharaan III Tegakan Mahoni dan Pinus (T+4) Lampiran 9. Biaya Persiapan Penyadapan Getah Pinus Lampiran 10. Biaya Persiapan Penjarangan Tegakan Mahoni dan Pinus (T-2 Penjarangan) Lampiran 11. Biaya Persiapan Penjarangan I, II, III, IV, V, VI, Tegakan Mahoni dan Tegakan Pinus (T-1 Penjarangan) Lampiran 12. Biaya Persiapan Penebangan Akhir Tegakan Mahoni Lampiran 13. Biaya Persiapan Penebangan Akhir Tegakan Pinus Lampiran 14. Biaya Pengadaan Bangunan Lampiran 15. Biaya Pengadaan Jalan Lampiran 16. Biaya Peralatan Kantor dan Instalasi Lampiran 17. Biaya Pengadaan Kendaraan Dinas Lampiran 18. Biaya Perencanaan Lampiran 19. Biaya Gaji Pegawai Lampiran 20. Biaya Perjalanan Dinas Lampiran 21. Biaya Pemeliharaan Sarana Prasarana Lampiran 22. Biaya PMDH Lampiran 23. Pajak Bumi dan Bangunan Lampiran 24. Biaya Kantor Lampiran 25. Biaya Pengendalian Kebakaran dan Pengamanan Hutan Lampiran 26. Identitas Responden Petani Kopi di Lahan Tegakan Mahoni Lampiran 27. Identitas Responden Petani Kopi di Lahan Tegakan Pinus Lampiran 28. Jumlah Bibit Penanaman pada Awal Penanaman dan Penyulaman Tanaman Mahoni Lampiran 29. Jumlah Bibit Penanaman pada Awal Penanaman dan Penyulaman Tanaman Pinus Lampiran 30. Jumlah Pupuk yang Digunakan dalam Pengelolaan di Bawah Kopi Tanaman Mahoni Lampiran 31. Jumlah Pupuk yang Digunakan dalam Pengelolaan di Bawah Kopi Tanaman Pinus Lampiran 32. Jumlah Pemeliharaan yang Digunakan dalam Pengelolaan di Bawah Kopi Tanaman Mahoni Lampiran 33. Jumlah Pemeliharaan yang Digunakan dalam Pengelolaan di Bawah Kopi Tanaman Mahoni Lampiran 34. Biaya Pengadaan Alat Pengelolaan Kopi di Lahan Tegakan Mahoni 149 Lampiran 35. Biaya Pengadaan Alat Pengelolaan Kopi di Lahan Tegakan Pinus Lampiran 36. Taksiran Produksi Getah Pinus x

7 Lampiran 37. Perhitungan Harga SSP Getah Pinus Lampiran 38. Biaya Penyimpanan Hasil Tebangan Kayu Lampiran 39. Biaya Penerimaan Hasil Tebangan Kayu Lampiran 40. Biaya Pengangkutan Hasil Tebangan Kayu Lampiran 41. Biaya PSDH Lampiran 42. Perhitungan Memperoleh Harga SSP Lampiran 43. Pembagian Volume Tebangan ke Setiap Sortimen Lampiran 44. Perhitungan OFG Kopi Lampiran 45. Volume Penjarangan Setiap Sortimen Lampiran 46. Biaya Terdiscount dan Pendapatan Terdiscont Setiap Entitas Lampiran 47. Kriteria Kelayakan Finansial Berdasar Entitas xi